Lampiran Surat No : 270/EQ.S/IV/2016, tanggal 30 April 2016
PENGUMUMAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) DI CV KANADA SAKTI KABUPATEN BARITO KUALA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN Bersama ini kami sampaikan Hasil Kegiatan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK), sebagai berikut : I.
Identitas LV-LK Nama LV-LK Alamat
: : :
Telp. Fax. Email Website
: : : :
PT. EQUALITY INDONESIA Jl. Raya Sukaraja No. 72 Ciater, Kec. Sukaraja Kabupaten Bogor 16710 (0251) 7550722 (0251) 7550724
[email protected] www.equalityindonesia.com
Telah melaksanakan kegiatan Verifikasi Legalitas Kayu Pada : II.
Identitas Auditee Nama Pemegang Izin Nomor IUIPHHK Jenis Industri Produk Kapasitas Alamat
: : : : : : :
CV KANADA SAKTI 106/Kpts/IUI-PHHK/2004 Tanggal 31 Maret 2004 Industri Penggergajian Kayu Kayu Gergajian 5.400 Mᶟ/Tahun Jl. Pulau Alalak RT.02 Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kuala Provinsi Kalimantan Selatan
III. Waktu Pelaksanaan
:
31 Maret 2016 s.d. 02 April 2016
IV. Hasil Penilaian
:
NILAI AKHIR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU MENDAPAT PREDIKAT LULUS, SEHINGGA CV KANADA SAKTI KABUPATEN BARITO KUALA PROVINSI KALMANTAN SELATAN BERHAK MENDAPATKAN SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK).
Demikian agar pihak yang berkepentingan maklum. Bogor, 30 April 2016 PT. EQUALITY INDONESIA
Ucep Sucitra, S. Hut. Man. Subdiv. Sertifikasi Industri
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (1)
(2)
Identitas LVLK a. Nama Lembaga
: PT EQUALITY Indonesia
b. Nomor Akreditasi
: LVLK-006-IDN
c. Alamat
: JL Sukaraja No 72 Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor 16710
d. Nomor Telepon
: 0251-7550722, 7157103
Nomor Faks
: 0251-7550724
E-mail
:
[email protected];
[email protected]
e. Direktur
: Ir. Agustri Warsono
f. Standar
: Permenhut No. P.43/Menhut-II/2014 jo. Permen LHK No. P.95/Menhut-II/2014; Perdirjen BUK No. P.14/VIBPPHH/2014 jo P.1/VI-BPPHH/2015
g. Tim Audit
: Ucep Sucitra, S Hut (Lead Auditor)
h. Tim Pengambil Keputusan
: 1. Ir. Agustri Warsono (Ketua PK) 2. Rita Sugiarti, S.Hut. (Peninjau/ Anggota PK)
Identitas Auditee a. Nama Pemegang Izin/Hak Pengelolaan
: CV KANADA SAKTI
b. Nomor & Tanggal SK
: 106/Kpts/IUI-PHHK/2004, tanggal 31 Maret 2004,
c. Kapasitas
: 5.400 M3 /Tahun – Kayu Gergajian
d. Alamat kantor
: Desa Alalak RT 02 Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kuala Kalimantan Selatan.
e. Nomor telepon
: -
Nomor Fax
: -
E-mail
:
f. Pengurus
:
Pemilik
EQI-F103.1.0/20120126
: H Kamaluddin
Halaman 1 dari 10
(3) Ringkasan Tahapan Tahapan Konsultasi Publik (bila dibutuhkan) Pertemuan Pembukaan
Waktu dan Tempat
Ringkasan Catatan Tidak ada
Tanggal 31 – Maret Pertemuan dilaksanakan ruang rapat CV Kanda Sakti 2016 di ruang rapat – Desa Alalak - Kalimantan Selatan. Perkenalan CV Kanda Sakti – anggota Tim Audit, menyampaikan tujuan dan ruang Desa Alalak lingkup verifikasi, menyampaikan jadwal/rencana Kalimantan Selatan kerja verifikasi, menyampaikan metodologi dan prosedur verifikasi, menyampaikan ketidaksesuaian pada verifikasi, serta menkonfirmasikan waktu, tempat, dan peserta pertemuan penutupan. Pertemuan pembukaan diakhiri dengan pembuatan BAP.
Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan
Tanggal 31 – Maret- Tim Audit menghimpun, mempelajari data dan 1 April 2016, Kantor dokumen dengan menggunakan kriteria dan dan Pabrik CV Kanda indikator pada Lampiran 2.6, Peraturan Jenderal Sakti - Kalimantan Bina Usaha Kehutanan Nomor P.14/VISelatan Observasi di BPPHH/2014. Untuk menguji kebenaran data, tim Gudang bahan baku. Audit melakukan pengamatan, pencatatan, uji petik menggunakan kriteria dan indikator pada Lampiran Pabrik Pengolahan 2.6 Peraturan Jenderal Bina Usaha Kehutanan dan Gudang barang Nomor P.14/VI-BPPHH/2012. jadi.
Pertemuan Penutupan
Tanggal 2 April 2016 Menyampaikan ucapan terima kasih kepada CV di ruang rapat CV Kanda Sakti – Desa Alalak - Kalimantan Selatan atas Kanda Sakti – Desa kerjasamanya selama kegiatan verifikasi. Alalak - Kalimantan Menyampaikan daftar periksa VLK Selatan. Pertemuan penutupan diakhiri dengan pembuatan BAP
Pengambilan Keputusan
Tanggal 23 April Rapat pengambilan keputusan meninjau dokumen 2016 di Ruang verifikasi yang diajukan untuk menjamin bahwa Meeting PT EQUALITY verifikasi dilakukan secara efektif dan efisien sesuai Indonesia dengan ketentuan PT EQUALITY Indonesia.
EQI-F103.1.0/20120126
Halaman 2 dari 10
(4) Resume Hasil Penilaian : Kriteria/Indikator/Verifier
Nilai
Ringkasan Justifikasi
P.1. Pemegang izin usaha mendukung terselenggaranya perdagangan kayu sah Kriteria K1.1 Unit usaha dalam bentuk : (a) Industri pengolahan memiliki izin yang sah, dan (b) Eksportir produk olahan memiliki izin yang sah Indikator 1.1.1Unit usaha adalah produsen yang memiliki izin yang sah Hasil pemeriksaan Auditee telah memiliki dan dapat Verifier 1.1.1.a menunjukan dokumen akta pendirian Perusahaan Akta pendirian perusahaan MEMENUHI Perseroan Komanditer dengan nomor: 43, tanggal 11 dan/atau perubahan terakhir September 2007, yang diterbitkan oleh Pejabat Notaris Irma Noviarti Aham, SH. Akta Perseroan Komanditer ini telah dicatat atau didaftarkan dikepaniteraan Pengadilan Negeri Marabahan, pada hari senin tanggal 13 Oktober 2008, dengan nomor pendaftaran 60/2008/PT/CV, Pemeriksaan dokumen akta pendirian telah sesuai dengan dokumen Kartu Tanda Penduduk dengan nomor: 043/BTL/ALK/PA/02/2007-1206. Hasil pemriksaan Auditee telah memiliki dan dapat Verifier 1.1.1.b menunjukan kelengkapan dokumen SIUP dengan nomor : SuratIzin Usaha Perdagangan MEMENUHI 503/463/16-06/PK/KPT/I/2014, tanggal 27 Januari 2014 (SIUP) atau Izin Perdagangan yang diterbitkan oleh Pemerintah Kabupaten Barito Kuala yang tercantum dalam Izin dalam hal ini Kantor Pelayanan Terpadu (KPT). Industri Masa Berlaku dokumen SIUP adalah setiap 5 tahun sekali harus diperpanjang atau berakhir 14 Agustus 2017, dengan demikian Auditee memiliki Izin Usaha Perdagangan yang masih berlaku sesuai dengan kegiatan usahanya. Hasil pemeriksaan dokumen, Auditee telah memiliki dan Verifier 1.1.1.c dapat menunjukan kelengkapan dokumen HO dengan Izin HO (izin gangguan MEMENUHI nomor: 503/269/SK/KPT-BTL/2015, yang diterbitkan oleh lingkungan sekitar industri) Pemerintah Kabupaten Barito Kuala dalam hal ini Kantor Pelayanan Terpadu (KPT) pada tanggal 18 Desember 2015. Dokumen Izin Gangguan atau (HO) yang telah dimiliki Auditee diterbitkan berdasarkan surat pemilik Perusahaan pada tanggal 18 Desember 2015 yang ditujukan kepada instansi terkait. Dokumen HO berlaku sampai 26 Oktober 2018. Dengan demikian Tersedia izin HO (izin gangguan lingkungan sekitar industri) yang masih berlaku sesuai dengan ruang lingkup usahanya. Auditee telah memiliki dan dapat menunjukan kelengkapan Verifier 1.1.1.d dokumen TDP Persekutuan Perorangan dengan nomor : Tanda Daftar Perusahaan MEMENUHI 1606.320.0011 yang diterbitkan oleh Pemerintah (TDP) Kabupaten Barito Kuala dalam hal ini Kantor Pelayanan
Verifier 1.1.1.e NPWP Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
EQI-F103.1.0/20120126
MEMENUHI
Terpadu (KPT) pada tanggal 05 Februari 2013. Masa Berlaku dokumen TDP adalah setiap 5 tahun sekali atau tanggal 14 Agustus 2017 harus diperpanjang. Auditee adalah merupakan Perusahaan Persero Komanditer Auditee telah memiliki dan dapat menunjukan dokumen perpajakan yang telah dimiliki adalah berupa : 1. NPWP atas nama CV Kanada Sakti dengan Nomor: 02.708.815.2-731.000 2. Surat Keterangan Terdaftar (SKT), dengan nomor: PEM3385/WPJ.29/KP.0103/2007,tanggal 31 Oktober 2007. Dokumen dokumen tersebut diterbitkan adalah berdasarkan Undang Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Halaman 3 dari 10
Kriteria/Indikator/Verifier
Verifier.f Dokumen lingkungan hidup AMDAL/Upaya Pengelolaan Lingkungan(UKL)– Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL)/ Surat Pernyataan Pengelolaan Lingkungan (SPPL)/Dokumen Pengelolaan Lingkungan Hidup (DPLH) /SuratIzin Lingkungan (SIL)/Dokumen EvaluasiLingkungan Hidup (DELH).
Nilai
MEMENUHI
Ringkasan Justifikasi Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan khususnya pasal 2 ayat 1/Pasal 2 ayat 4 serta peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor : Per-44/PJ/2008. Auditee telah memiliki dokumen Pernyataan Pengelolaan Lingkungan (SPPL) dengan dibubuhi materai dan telah diserahkan kepada Kantor BLH Kabupaten Barito Kuala tanggal 11 Mei 2015, dengan nomor 660.I/30/SPPL/BLH/2015 sekaligus disetujui serta ditandatangani oleh Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Barito Kuala.
Hasil pemeriksaan Auditee telah dimilik dan dapat menunjukan dokumen IUIPHHK yang diterbitkan oleh Dinas MEMENUHI Kehutanan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dengan nomor: 106/Kpts/IUI-PHHK/2004, tanggal 31 Maret 2004, dokumen IUIPHHK ini merupakan Pembaharuan izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan Kayu An UD Kembar Mandiri Pratama. Dokumen IUIPHHK merupakan hasil proses pemindahtangan atau jual beli Perusahaan melalui Persetujuan atas pemindahan Lokasi Industri, Perubahan nama Perusahaan dan penanggung jawab Perusahaan. Dengan nomor : 522.21/1633/Fathut/Dishut, tanggal 9 Oktober 2007 dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Pembaharuan izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan Kayu An UD Kembar Mandiri Pratama nomor : 106/Kpts/IUI-PHHK/2004, tanggal 31 Maret 2004. Hasil pemeriksaan Auditee telah melakukan pembuatan Verifier.h. MEMENUHI laporan dan dibuktikan dengan bukti penyampaian RPBBI Rencana Pemenuhan Bahan tahun 2016 dengan nomor: 0000.268842 tanggal 24 Baku Industri (RPBBI) untuk Februari 2016. IUIPHHK Berdasarkan IUIPHHK yang dimiliki Auditee dengan nomor : 106/Kpts/IUI-PHHK/2004, Auditee memiliki izin kapasitas produksi adalah 5.400 M3/tahun. Oleh Karena itu penyampaian RPBBI dilakukan secara elektronik yang ditujukan kepada Kepala Dinas Kehutanan Provinsi. Sesuai dengan peraturan permenhut No P.9/Menhut-II/2012, tentang RPBBIData pemakaian bahan baku dan hasil produksi yang tercantum dalam RPBBI dalam periode tiga bulan terakhir sama dengan data LMHHOK dan LMKB. Indikator 1.1.2 Eksportir produk kayu olahan adalah eksportir yang memiliki izinsah, berupa eksportirProdusen Verifier g. IUIPHHK, Izin Usaha Industri (IUI) atau Izin Usaha Tetap (IUT).
Verifier Berstatus Eksportir Terdaftar Produk Industri Kehutanan (ETPIK)
Not Applicable
K1.2 : Importir kayu dan produk kayu Indikator.1.2.1 : Importir adalah importir yang memiliki izin yang sah
EQI-F103.1.0/20120126
Halaman 4 dari 10
Kriteria/Indikator/Verifier Verifier 1.2.1 Dokumen pengakuan dan /atau pengenal sebagai importir.
Nilai
Ringkasan Justifikasi
Not Applicable
Indikator 1.2.2. Importir memiliki sistem uji tuntas (duediligence) Verifier 1.2.2. Panduan/pedoman/prosedur pelaksanaan dan bukti pelaksanaan sistem uji tuntas (duediligence) importir
Not Applicable
Indikator 1.3.1.Kelompok memilikiaktenotarispembentukankelompokataudokumenpembentukankelompok Verifier 1.3.1. Akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok
Not Applicable
P.2 Unit usaha mempunyai dan menerapkan sistem penelusuran kayu yang menjamin keterlacakan kayu dari asalnya K.2.1 Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran bahan baku (termasuk kayu impor) dan hasil olahannya Indikator 2.1.1 Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah Auidtee telah memilik dan dapat menunjukan dokumen Verifier 2.1.1.a kontrak suplai bahan baku kayu bulat dari hutan alam Kontrak suplai bahan baku MEMENUHI melalui perjanjian kerja sama suplai bahan baku kayu bulat dan/atau bukti dokumen jual antara PT Austral Byna dengan CV Kanada Sakti dengan beli nomor surat perjanjian: 055/SBBKB/AB-Kas/II/2016 yang ditandatangani oleh kedua belah pihak di atas materai pada tanggal 23 Februari 2016. Berdasarkan verifikasi Keabsahan, kelengkapan dan Verifier 2.1.1.b kesesuaian dokumen Berita Acara Pemeriksaan setelah Berita acara pemeriksaan MEMENUHI dilakukan pengecekan dengan dokumen angkutan hasil hutan yang ditandatangani oleh yang sah, menunjukan hasil yang sesuai, Dokumen angkutan petugas kehutanan yang hasil hutan yang dipakai adalah Faktur Angkutan Kayu Bulat berwenang untuk penerimaan (FA-KB) dengan jumlah 153 batang dan 1.147,8600 M3, kayu bulat dari hutan negara, setelah dilakukan pemeriksaan kesesuaian oleh petugas dilengkapi dengan dokumen P3KB Sdr Marvizon no Reg 070-11/WAS-PKB/XIX/2013, angkutan hasil hutan yang dengan selisih perbedaan 0,05 %. sah. Berdasarkan verifikasi terhadap dokumen penerimaan Verifier 2.1.1.c Auditee dalam penerimaan bahan baku hanya melakukan Berita acara serah terima kayu MEMENUHI tanda terima dalam dokumen angkutan FA-KB dalam kolom dan/atau bukti serah terima penerimaan yang menjelaskan nama penerima lokasi dan kayu selain kayu bulat dari tanggal penerimaan bahan baku kayu bulat tersebut, dan hutan negara dilengkapi telah dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan dengan surat keterangan yang sah. sahnya hasil hutan Berdasarkan verifikasi terhadap dokumen angkutan hasil Verifier 2.1.1.d hutan. Seluruh pemeriksaan yang dilakukan terhadap Dokumen angkutan hasil MEMENUHI dokumen angkutan, bahwa seluruh penerimaan bahan hutan yang sah. baku kayu didukung dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah. Berupa Faktur Angkutan Kayu Bulat. Dalam periode Desember 2015 – Februari 2016 Auditee EQI-F103.1.0/20120126
Halaman 5 dari 10
Kriteria/Indikator/Verifier
Nilai
Ringkasan Justifikasi baru menerima 1 set Dokumen angkutan hasiol hutan FAKB tersebut bernomor: ABa.3.18.A.000006, tanggal terbit 11 Desember 2015, serta 3 set dokumen Nota angkutan bahan baku yang berasal dari Hutan Rakyat sejenis kayu KBK.
Verifier 2.1.1.e Nota dan dokumen keterangan (berita acara dari petugas kehutanan kabupaten/kota atau dari aparat Desa /Kelurahan) yang dapat menjelaskan asal usul untuk kayu bekas/hasil bongkaran, serta Deklarasi Kesesuaian Pemasok (DKP)
Not Applicable
Verifier 2.1.1.f Dokumen angkutan berupa Nota untuk kayu limbah industri
Not Applicable
Berdasarkan verifikasi terhadap dokumen penerimaan bahan baku. Auditee telah melakukan kontrak suplai MEMENUHI dengan PT Austral Byna sebagai pemagang IUPHHK Hutan Alam dan telah melaksankan Sertifikasi PHPL dengan nomor sertifikat: 001/LPPHPL-018/X/2012 dan memilik masa berlaku sampai 8 Oktober r 2017. Kemudian TPT KB PT Austra Byna telah memiliki sertifikat V-LK dengan nomor : 172/LVLK-009/VIII/2015 berlaku sampai tanggal 17 Agustus 2021. Dan untuk penerimaan kayu rakyat pada periode Desember 2015 – Februari 2016 telah melampirkan dokumen DKP, dan dalam periode tersebut telah diterima dokumen DKP sebanyak 46 lembar. Auditee telah menyusun RPBBI untuk tahun 2016 yang Verifier 2.1.1.i telah disampaikan kepada Dinas Kehutanan Provinsi Dokumen pendukung RPBBI MEMENUHI Kalimanta Selatan, dengan nomor: 0000.268842 tanggal 24 Februari 2016. Sebagai dokumen pendukung RPBBI Auditee telah melakukan kontrak perjanjian dengan PT Austral Byna dengan nomor surat perjanjian: 055/SBBKB/ABKas/II/2016 yang ditandatangani oleh kedua belah pihak di atas materai pada tanggal 23 Februari 2016. Indikator 2.1.2 : Importir mampu membuktikan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah Verifier 2.1.1.g Dokumen S-LK/SPHPL yang dimiliki pemasok dan/atau DKP dari Pemasok
Verifier 2.1.2.a. Pemberitahuan Impor Barang (PIB)
Not Applicable
Verifier.2.1.2.b. Bill of Lading (B/L)
Not Applicable
Verifier.2.1.2.c. Packing List (P/L)
Not Applicable
Verifier.2.1.2.d.. Invoice
Not Applicable
Verifier 2.1.2.e
Not Applicable
EQI-F103.1.0/20120126
Halaman 6 dari 10
Kriteria/Indikator/Verifier Deklarasi impor
Nilai
Ringkasan Justifikasi
Verifier.2.1.2.f Rekomendasi impor
Not Applicable
Verifier.2.1.2.g Bukti pembayaran bea masuk (bila terkena bea masuk)
Not Applicable
Verifier.2.1.2.h Dokumen lain yangrelevan (diantaranya: CITES) untuk jenis kayu dibatasi perdagangannya
Not Applicable
Verifier 2.1.2.i Bukti penggunaan kayu impor
Not Applicable
Indikator.2.1.3 : Unit Usaha menerapkan sistem penulusuran kayu Berdasarkan pemeriksaan terhadap kelengkapan dan Verifier 2.1.3.a keberadaan rekaman atau laporan pengguanaan bahan Tally sheet penggunaan bahan MEMENUHI baku dan catatan hasil produksi. Auditee sudah memiliki baku dan hasil produksi. pencatatan penerimaan bahan baku dan pemakaian bahan baku serta catatan hasil produksi yang masih sederhana. Data pencatan dilakukan setelah proses produksi selesai dan setiap hari dilaporkan. Data tersebut selanjutnya sebagai dasar pembuatan laporan mutase kayu bulat atau LMKB dan laporan Mutasi kayu olahan (LMHHOK). Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap data laporan hasil Verifier 2.1.3.b produksi selama periode Desember 2015 – Februari 2016 Laporan produksi hasil MEMENUHI Auditee dapat dijelaskan pemakaian dan hasil produksi olahan. Total Pemakaian 14.737 btg. 2.657,8300 M3. Total Produksi 219.024 btg 1.720,2920 M3 Sehingga dari data tersebut produksi kayu gergajian menghasilkan Total rendemen sebesar: 64,7%. Jika dibandingan dengan perhitungan rendemen sesuai dengan P.12/VI-BPPHH/2014 tentang rendemen industri. Kayu gergajian kayu hutan alam adalah 60 -70 %. Hasil pemeriksaan terhadap laporan produksi periode Verifier 2.1.3.c Desember 2015 – Februari 2016. Auditee memiliki izin Produksi industri tidak MEMENUHI kapasitas produksi dalam IUIPHHK Nomor : 106/Kpts/IUImelebihi kapasitas produksi PHHK/2004 tanggal 31 Maret 2004 adalah Kayu yang diizinkan. Gergajian sebesar : 5.400 M3 /Tahun, Realisasi produksi periode yang sama sebesar : 219.024 btg dan 1.720,2920 M3. Dengan demikian Realisasi produksi yang dihasilkan Auditee sesuai yang tercantum dalam Izin Usaha (IUIPHHK) tidak melebihi kapasitas izin auditee yang diizinkan. Verifier.2.1.3.d Not Applicable Hasil produksi yang berasal dari kayu lelang dipisahkan Verifier 2.1.3.e. Dokumen LMKB/LMKBK dan LMHHOK
MEMENUHI
Hasil verifikasi menunjukkan bahwa catatan/laporan mutasi kayu selama periode Desember 2015- Februari 2016 telah sesuai dengan dokumen pendukung lainnya dan informasi yang disampaikan dalam laporan Mutasi bahan baku dan hasil produksi dapat memberikan informasi yang jelas.
Indikator.2.1.4 Proses pengelolaan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau pengrajin / industri rumah tangga) EQI-F103.1.0/20120126
Halaman 7 dari 10
Kriteria/Indikator/Verifier Verifier 2.1.4.a Dokumen S - LK atau DKP Verifier 2.1.4.b Kontrak jasa pengolahan produk antara auditee dengan pihak penyedia jasa (pihak lain) Verifier 2.1.4.c Berita acara serah terima kayu yang dijasakan Verifier 2.1.4.d Ada pemisahan produk yang dijasakan pada perusahaan jasa. Verifier.2.1.4.e Adanya pendokumentasian bahan baku, proses dan produksi dan ekspor, apabila ekspor dilakukan melalui industri jasa
Nilai
Ringkasan Justifikasi Not Applicable
Not Applicable
Not Applicable
Not Applicable
Not Applicable
P.3 Keabsahan perdagangan atau pemindahtangnan hasil produksi K3.1 Perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik Indikator 3.1.1 Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yang sah untuk perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik Berdasarkan pemeriksaan dokumen penjualan dan Verifier 3.1.1. pengiriman produk hasil produksi Auditee pada periode Dokumen angkutan hasil hutan MEMENUHI Desember 2015 – Februari 2016 berupa produk kayu yang sah gergajian dengan bahan baku kayu bulat. Auditee telah menjual produknya secara keseluruhan untuk pasar domestik atau lokal yang disertai dokumen angkutan hasil hutan yang sah berupa FA-KO adalah sebesar 105.596 btg atau 571,5636 M3 sementara penjualan yang mempergunakan dokumen nota angkutan sebanyak 136.024 btg dan 773,5887 M3. Untuk peridoe penjulan tersebut di atas Auditee telah menerbitkan dokumen FAKO sebanyak 15 set serta nota angkutan sebanyak 16 set. K.3.2 Pengapalan kayu olahan untuk ekspor Indikator
3.2.1 Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB)
Verifier 3.2.1.a Produk hasil olahan kayu yang diekspor
Not Applicable
Verifier 3.2.1.b Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB).
Not Applicable
Verifier 3.2.1.c Packinglist.(P/L)
Not Applicable
Verifier 3.2.1.d
EQI-F103.1.0/20120126
Not Applicable Halaman 8 dari 10
Kriteria/Indikator/Verifier Invoice.
Nilai
Ringkasan Justifikasi
Verifier 3.2.1.e Bill of Lading (B/L.)
Not Applicable
Verifier 3.2.1.f Dokumen V-Legal untuk produk yang wajib dilengkapi dengan dokumen V - Legal.
Not Applicable
Verifier 3.2.1.g Hasil verifikasi teknis (Laporan Surveyor) untuk produk yang wajib verifikasi teknis.
Not Applicable
Verifier 3.2.1.h Bukti pembayaran bea keluar bila terkena bea keluar.
Not Applicable
Verifier 3.2.1.i Dokumenlain yang relevan (diantaranya: CITES)untuk jenis kayu dibatasi perdagangannya.
MEMENUHI
Hasil verifikasi terhadap bahan baku yang digunakan Auditee untuk menghasilkan kayu gergajian berasal dari jenis kayu rimba campuran dan Kel Meranti yang tidak termasuk didalamnya, juga tidak terdaftar dalam CITES Appendic I,II,III. Permenhut No 57/Menhut-II/2008 tentang Arahan strategis konservasi spesies nasional.
Indikator 3.3.1. Implementasi Tanda V - Legal Verifier 3.3.1. Tanda V – Legal yang dibubuhkan sesuai ketentuan P4
Not Applicable
Pemenuhan terhadapperaturan ketenagakerjaan bagi industri pengolahan.
K4.1 Pemenuhan KetentuanKeselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Indikator 4.1.1 Prosedurdan implementasi K3. Verifier 4.1.1.a Pedoman/prosedurK3
MEMENUHI
Verifier 4.1.1.b Implementasi K3
MEMENUHI
Verifier 4.1.1.c Catatan kecelakaan kerja
MEMENUHI
EQI-F103.1.0/20120126
Auditee dapat menunjukan dan telah memiliki prosedur K3 dalam pelaksanaan kegiatan operasional di lapangan, serta Personil penanggung jawab implementasi program K3 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang sekaligus adalah Pimpinan Perusahaan yaitu Sdr H Kamaluddin dengan surat nomor: SK.004/CV.KS/III/2016 tanggal 29 Maret 2016 tentang Surat Keputusan Pengangkatan personil penanggung jawab implementasi program K3. Auditee telah mempunyai peralatan Kesehatan dan Keselamatan Kerja. APAR dengan jenis Powder telah ditempatkan sesuai prosedur dan tidak kedaluwarsa serta berfungsi. Setiap pegawai telah diberikan Alat pelindung seperti masker dan kacamata kerja. Auditee juga telah membuat petunjuk jalur evakuasi yang ditempatkan pada posisi yang terlihat jelas, selain, selain itu terdapat ruang titik kumpul. Auditee telah memiliki catatan kecelakaan kerja, selama periode Desember 2015 – Februari 2016 melihat dari laporan /catatan kecelakaan Catatan kecelakaan kerja tidak terjadi kasus kecelakaan kerja.
Halaman 9 dari 10
Kriteria/Indikator/Verifier
Nilai
Ringkasan Justifikasi
K4.2 Pemenuhan hak-hak tenaga kerja. 4.2.1 Kebebasan berserikat bagi pekerja Verifier Serikat pekerja atau kebijakan perusahaan (auditee) yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja.
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan terhadap keberadaan Serikat Pekerja Auditee belum membentuk serikat pekerja tetapi Auditee dalam hal ini Manajemen telah mengeluarkan kebijakan, yang diterbitkan pada tanggal 29 Maret 2016 bahwa pegawai diperbolehkan membentuk serikat pekerja atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja selama tidak melanggar peraturan perusahaan.
Indikator 4.2.2 Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP)yang mengatur Hak-hak pekerja untuk IUIPHHK dan IUI yang memperkerjakan karyawan > 10 orang Verifier Ketersediaan Dokumen KKB Not Applicable atau PP yang mengatur hakhak pekerja 4.2.3 Tidak mempekerjakan anak di bawah umur (diluar ketentuan). Verifier : Pekerja yang masih di bawah umur
EQI-F103.1.0/20120126
MEMENUHI
Auditee telah memiliki daftar pegawai dimana Auditee memperkerjakan 8 orang pegawai dan dalam operasionalnya auditee tidak mempekerjakan karyawan dibawah umur/di bawah 18 tahun, dan usia termuda yang bekerja di industri auditee adalah 29 tahun.
Halaman 10 dari 10