10/13/2016
TI dan Telekomunikasi
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Komunikasi Bergerak
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Definisi
Cell
Sistem komunikasi yang memberikan layanan jasa telekomunikasi bagi pelanggan bergerak dimana daerah layanannya dibagi‐bagi menjadi daerah yang k il k il yang disebut kecil‐kecil di b t CELL / sel.. / l . SIFAT : Pelanggan mampu bergerak secara bebas di dalam area layanan sambil berkomunikasi tanpa terjadi pemutusan hubungan. Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
3
4 6
Cluster ‐‐ 1 Cluster
3
2
6
5 1
7 3
a a
a 5
7
a a
2 4
6
a 5
7
Yang mendasari perkembangan Keterbatasan spektrum frekuensi Efisiensi penggunaan spektrum frekuensi
CDMA
2 4
SEL MODEL
Sistem Komunikasi Bergerak Seluler.
Cluster ‐‐ 3 Cluster
1
SEL REAL
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Disain frekuensi sederhana
1
SEL IDEAL
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
GSM
DEFINISI : Area Cakupan (coverage area) dari Radio Base Station Ukuran : Makrocell (>5km), Microcell (3‐<5km),Picocell (<1km)
a a
a
a a
a Cluster ‐‐ 2 Cluster
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
a a a
a a
a a
Parameter Dasar Frequency Reuse Konsep Hand Off
a a Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
1
10/13/2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Frequency Reuse.
F 2
JARAK BEBAS INTERFERENSI
Definisi Penggunaab kembali frekuensi yang sama pada area yang berbeda di luar jangkauan batas bebas interferensinya 2
F 3
F 1
Reuse frekuensi
F 3
1
Parameter – Parameter Dasar. C/I (Carrier to Interference Ratio) Adalah ukuran kualitas komunikasi Besarnya tergantung dari teknik akses jamak yang dipakai (FDMA, TDMA, dan CDMA) Adalah ukuran kualitas komunikasi Besarnya tergantung dari teknik akses jamak yang dipakai (FDMA, TDMA, dan CDMA)
2 1
3
3 2
1
Reuse frekuensi 3
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Parameter – Parameter Dasar.
Kluster.
Ukuran Kluster ( K )
K = 7
Kluster adalah kumpulan sel yang memiliki kelompok frekuensi operasi yang berbeda Kelompok frekuensi itu, nantinya itu nantinya diulang lagi pada kluster yang lain Ukuran kluster tergantung dari (C/I) syarat sistem
1 kluster
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
KAIDAH PENENTUAN NOMOR SEL. i,j = 0,1,2,3, ... sel referensi z
0
j=2
60
120
0
j
i=1
i
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
2
10/13/2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Cell Splitting.
Frequnecy Reuse.
• To increase the capacity, the operator performs cell splittings 2
freq. reuse pattern / cluster
freq. reuse pattern
K=3
K=4 2
2
1
2
1
1 3
3 4
3
reuse
2 reuse
1
2
1
2
1
P C1 R0 0 C0 R1 P1
3
3 4
4
3
reuse reuse
b e f o r e c e ll s p lit tin g
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
a f te r c e ll s p lit tin g
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Latar Belakang Frequency Re‐Use.
1. Keterbatasan alokasi frekuensi 2. Keterbatasan area cakupan cell (coverage area). 3 Menaikkan jumlah kanal. 3. Menaikkan jumlah kanal 4. Membentuk cluster yang berisi beberapa cell. 5. Co‐channel interference.
Definisi HandOver.
• HandOver adalah proses perpindahan kanal trafik user pada saat user aktif tanpa terjadi pemutusan hubungan dan campur tangan pengguna. • Penyebab HandOver sel : ‐ RF kriteria (RF Level dan Kualitas Hubungan). ‐ Network kriteria (masalah trafik load,O&M). • Jenis HandOver : I. Internal HandOver (Dikendalikan oleh BSC) 1. Intra‐cell HandOver: pemindahan hubungan ke kanal yang berbeda pada satu BTS yang sama. 2. Inter‐cell HandOver: pemindahan hubungan antar BTS yang berbeda dalam satu BSC.
II. External HandOver (Dikendalikan oleh MSC) 1. MSC intra HandOver: pemindahan hubungan yang terjadi antar BSC dalam satu MSC. 2. MSC inter HandOver : perpindahan hubungan yang terjadi pada 2 MSC yg berbeda.
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
Sel #1
Sel #2
Sel #3
F1
F2
F3
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
pergerakan MS
HO F1 ke F2
HO F2 ke F3
• Handoff or Handover is a process of transferring a mobile station from one channel or base station to another one. • Margin: = Pr,HO ‐ Pr,min ‐ Too big Margin ‐‐> HO traffic burden ‐ Too small Margin ‐‐>higher Drop Call • MAHO (Mobile Assisted Hand Over) in GSM
HandOver. ba se A
base B
from base C
-60
-70
re ce iv ed po w er fro m b a se A re ce ived po w e r fro m ba se B
Received Power dBm
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
-80
-90
-100
-110
re ce iv ed po w er fro m ba se C
-120
• Soft HO in IS‐95
-130 0.0
0.2
0.4
0.6
0.8
1.0
1.2
1.4
1.6
1.8
2.0
N orm alized D istance from B ase A
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
3
10/13/2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
CDMA : Soft HandOver
HandOver Pada FDMA/TDMA. Level at B
RSL
Level dimana terjadi HO BS 1
time RNC
BS 2
BS1
BS2 A
B
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Jalur evolusi ke 3G
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
• The same signal is sent from BS1 and BS2 within one RNC, Except Power Control Command Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Struktur Jaringan GSM
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
4
10/13/2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Struktur Jaringan GSM
•
Pada awalnya GSM hanya menawarkan transmisi data berkecepatan rendah (9,6 Kbps) – Circuit‐switching based
•
Untuk memenuhi naiknya permintaan transmisi data dilahirkanlah: – Teknologi pengkodean kanal baru sehingga throughput user bisa sampai 14,4 Kbps • •
User‐user yang berdekatan dengan BS menggunakan pengkodean ini sehingga bisa mencapai throughput 14,4 Kbps User‐user yang jauh dengan BS menggunakan teknologi pengkodean yang semula sehingga throughputnya maksimum 9,6 Kbps (agar tidak terganggu interferensi)
– Teknologi High‐speed Circuit‐switched Data (HSCSD) Teknologi High speed Circuit switched Data (HSCSD) •
Throughput ditingkatkan dengan menggabungkan satu sampai empat timeslot di dalam satu frekuensi carrier
•
Circuit‐switching based
–
Maximum user data rate = 4 × 14.4 Kbps = 57.6 Kbps.
– GPRS (General Packet Radio Service) • • •
Packet‐switching based Implement new coding schemes Data rate: 56 up to 114 Kbps
– Enhanced Data rate in GSM Evolution (EDGE) • •
Data rate: up to 384 Kbps 2,5 G Technology
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Prinsip kerja CDMA
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
HSDPA • High Speed Downlink Packet Access • Merupakan layanan packet‐based data service dalam jaringan W‐CDMA downlink • Kecepatan transmisi data sampai 8‐10 Mbps – Ada yang menyebut‐nyebut bahwa HSDPA merupakan teknologi 3,5G
• HSDPA merupakan bagian dari teknologi pada UMTS yang disebut HSPA (High Speed Packet Access) – Pada sisi uplink, digunakan teknologi HSUPA (High Speed Uplink Packet Access) – HSUPA speed: up to 5,5 Mbps Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
CDMA 2000
• CDMA2000 merupakan keluarga standard yang meliputi: – CDMA2000 1X – CDMA2000 1xEV‐DO Technologies CDMA2000 1xEV DO Technologies • CDMA2000 1xEV‐DO Rel 0 • CDMA2000 1xEV‐DO Rev A • CDMA2000 1xEV‐DO Rev B
– CDMA2000 EV‐DV – Ultra Mobile Broadband ‐ UMB Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
CDMA 2000 1X Key features: • Voice Capacity
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
CDMA2000 Network Diagram
– Bisa mendukung 33‐35 sampai 40 panggilan voice per satu kanal FDD 1.25 MHz – Teknologi codec baru, 4GV, untuk CDMA2000 1X akan meningkatkan kapasitas voice sampai 40%
• High‐Speed Data – Release 0 : up to 153 kbps – Release 1 : up to 307 kbps
• Aplikasi: – circuit‐switched voice, short messaging service (SMS), multimedia messaging service (MMS), games, GPS‐based location services, music and video downloads
• Handset CDMA2000 1X backwards compatible dengan cdmaOne Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
5
10/13/2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
CDMA2000 Network Diagram
CDMA2000 1xEV‐DO Technologies
• CDMA2000 1xEV‐DO (Evolution‐Data Optimized) menawarkan peak data rates lebih dari 2 Mbps
HLR
STM over T1/T3 or IS‐2000 A Ref (A1, A2, A5) STM over T1/T3
P ST N
AAL1 over SONET MSC
BSC Proprietary Interface
AQuarter Ref (A10, A11)
• EEvolusi dari CDMA2000 1xEV‐DO Rel 0 yang menawarkan peak data rate sampai 3,1 l i d i CDMA2000 1 EV DO R l 0 k kd i31 Mbps pada forward link dan 1,8 Mbps pada reverse link
SMSSC
IP over Ethernet/AAL5
In t e r n e t BTS
IP R o u te r
• Pada jaringan komersial, menawarkan throughput 300‐700 pada forward link dan 70‐90 kbps pada reverse link
– CDMA2000 1xEV‐DO Revision A (Rev A)
BTS
MS
– CDMA200 1xEV‐DO Release 0 (Rel 0) menawarkan high‐speed data access sampai 2.4 Mbps
IP F ir e w a ll
BTS ‐ Base Transceiver Station RADIUS over UDP/IP BSC ‐ Base Station Controller MS ‐ Mobile Station MSC ‐ Mobile Switching Center HLR ‐ Home Location Registry SMS‐SC ‐ Short Message Service ‐ Serving Center AAA STM – Synchronous Transfer Mode PDSN – Packet Data Serving Node PDSN AAA – Authentication, Authorization, and Accounting Home Agent – Mobile IP Home Agent A10 – Bearer interface between BSC (PCF) and PDSN for packet data A11 – Signaling interface between BSC (PCF) and PDSN for packet data
IP R o u te r
H om e Agent
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
– Pada jaringan komersial menawarkan throughput 450‐800 kbps pada forward link dan 300‐400 kbps pada reverse link
– CDMA2000 1xEV‐DO Revision B P r iv a ta D a ta N e tw o r k
• Evolusi dari Rev A • Dapat memberikan peak rates 46.5 Mbps pada forward link dan 27 Mbps pada reverse link • Baru akan ada tahun 2008
• CDMA2000 EV‐DV (Evolution‐Data/Voice) – Supports downlink (forward link) data rates up to 3.1 Mbit/s and uplink (reverse link) data rates of up to 1.8 Mbit Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
TI & Telekomunikasi– Ricky Maulana Fajri
Question
Universitas Indo Global Mandiri – 2015‐2016
6