PokokPokok- pokok Penyempurnaan atas PBI No.16/20/PBI/2014 tentang Penerapan Prinsip KehatiKehati- hatian dalam Pengelolaan ULN Korporasi Nonbank
No
Pengaturan
PBI No.16/20/PBI/2014
Penyempurnaan (PBI No.16/21/PBI/2014 dan SE No.16/ 24/DKEM )
Referensi Dalam PBI
Referensi Dalam SE
1
Batas minimum (threshold) selisih negatif antara Kewajiban Valuta Asing dan Aset Valuta Asing
Tidak diatur
Korporasi dengan selisih negatif antara Aset Valuta Asing dan Kewajiban Valuta Asing lebih kecil dari threshold dikecualikan dari kewajiban memenuhi ketentuan Rasio Lindung Nilai minimum. Threshold ditetapkan sebesar ekuivalen USD100.000,- (seratus ribu dolar Amerika Serikat).
Pasal 3 Ayat (4) Pasal 3 Ayat (5)
Angka I.C.1
2
Piutang usaha dalam perhitungan Aset Valuta Asing
Piutang usaha tidak dimasukkan ke dalam komponen Aset Valuta Asing
Piutang usaha dalam valuta asing kepada bukan penduduk yang akan jatuh waktu s.d. 3 bulan dan/atau 3-6 bulan ke depan yang bersifat jual putus atau tidak dapat dikembalikan dan setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai dimasukkan sebagai komponen Aset Valuta Asing; Piutang usaha dalam valuta asing kepada penduduk yang akan jatuh waktu s.d. 3 bulan dan/atau 3-6 bulan ke depan dimasukkan sebagai komponen Aset Valuta Asing sepanjang memiliki kontrak yang disepakati sebelum 1 Juli 2015. Piutang usaha dengan kontrak setelah 1 Juli 2015 dapat dihitung sebagai Aset Valuta Asing sepanjang berkaitan dengan proyek infrastruktur strategis atas persetujuan BI.
Pasal 3 Ayat (5)
Angka I.A.1 Angka I.A.2 Angka III.1
3
Persediaan dalam perhitungan Aset Valuta Asing
Persediaan tidak dimasukkan ke dalam komponen Aset Valuta Asing
Persediaan dari korporasi eksportir yang memiliki rasio pendapatan ekspor terhadap pendapatan usaha lebih besar daripada 50% dimasukkan sebagai komponen Aset Valuta Asing; Rasio tersebut didasarkan pada data 1 (satu) tahun kalender sebelumnya; Persediaan tersebut tidak termasuk perlengkapan dan peralatan; Nilai persediaan yang diakui sebagai Aset Valuta Asing diatur sbb: (i) barang jadi/siap jual diperhitungkan 100%; (ii) barang setengah jadi/dalam proses diperhitungkan 50%; dan (iii) bahan baku diperhitungkan 25%.
Pasal 3 Ayat (5)
Angka I.A.3
No
Pengaturan
4
Utang dagang (trade credit) dalam perhitungan Kewajiban Valuta Asing
PBI No.16/20/PBI/2014 Tidak diperhitungkan sebagai komponen Kewajiban Valuta Asing.
Penyempurnaan (PBI No.16/21/PBI/2014 dan SE No.16/ 24/DKEM )
Referensi Dalam PBI
Referensi Dalam SE
Diperhitungkan sebagai komponen Kewajiban Valuta Asing dalam pemenuhan kewajiban Rasio Lindung Nilai dan Rasio Likuiditas minimum; Tetap dikecualikan dari kewajiban peringkat utang minimum.
Pasal 3 Ayat (5)
Angka I.B.1
Angka I.B.2
Dikecualikan dari kewajiban minimum peringkat utang 5
ULN yang sedang dalam proses revolving, rollover atau refinancing dikecualikan dari perhitungan Kewajiban Valuta Asing
Tidak diatur secara rinci
Kewajiban Valuta Asing yang akan jatuh waktu namun diyakini tidak akan dipenuhi atau dibayar karena sedang dalam proses revolving, rollover, atau refinancing, tidak diperhitungkan sebagai Kewajiban Valuta Asing sepanjang dapat dibuktikan dengan dokumen pendukung yang memadai.
Pasal 3 Ayat (5)
6
Transaksi dalam rangka pemenuhan Rasio Lindung Nilai minimum
Tidak diatur
Transaksi lindung nilai harus dilakukan dengan perbankan domestik, dengan ketentuan sbb: (i) Berlaku sejak 1 Januari 2017; (ii) Transaksi lindung nilai yang telah dilakukan dengan bank LN yang perjanjiannya dilakukan sebelum 1 Januari 2017 tetap diakui sebagai Aset Valuta Asing dalam rangka pemenuhan Rasio Lindung Nilai minimum;
Pasal 3 Ayat (3)
7
Peringkat utang minimum
Paling kurang setara BB; termasuk BB-, BB dan BB+
Paling kurang setara BB-
Pasal 5 Ayat (1)
Angka I.E
8
Lembaga pemeringkat yang diakui oleh otoritas yang berwenang
Lembaga pemeringkat yang diakui mengacu pada peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai lembaga pemeringkat dan
Pasal 5 Ayat (1)
Angka I.F.1 Angka I.F.2 Angka III.2
Lembaga pemeringkat mengacu kepada Lembaga Pemeringkat yang diakui oleh Bank Indonesia. Lembaga Pemeringkat dapat mengajukan permohonan untuk dicantumkan dalam daftar lembaga pemeringkat yang diakui oleh BI dengan menyampaikan dokumen berupa: (i) izin dari otoritas yang berwenang di Indonesia; atau (ii) untuk Lembaga Pemeringkat di luar negeri, surat pernyataan
No
Pengaturan
PBI No.16/20/PBI/2014 peringkat yang diakui oleh otoritas yang berwenang
Penyempurnaan (PBI No.16/21/PBI/2014 dan SE No.16/ 24/DKEM )
Referensi Dalam PBI
Referensi Dalam SE
bahwa Lembaga Pemeringkat dimaksud telah diakui oleh otoritas yang berwenang di negara asal. Bank Indonesia melakukan pengkinian atas daftar lembaga pemeringkat yang diakui Bank Indonesia setiap 2 kali setahun (akan diatur melalui SE Intern).
9
Masa berlaku peringkat utang
Paling lama 1 (satu) tahun setelah peringkat tersebut diterbitkan dan/atau ditetapkan.
Paling lama 2 (dua) tahun setelah peringkat tersebut diterbitkan dan/atau ditetapkan.
Pasal 5 Ayat (3)
10
Kewajiban minimum Peringkat Utang pada ULN yang memiliki fitur berupa fasilitas yang dapat ditarik sewaktu-waktu atau memiliki opsi untuk diperpanjang, yang diikat dengan perjanjian kredit jangka panjang
Tidak diatur secara rinci
Kewajiban minimum Peringkat Utang hanya diterapkan pada master agreement. Jika dalam suatu master agreement berjangka panjang terdapat pinjaman yang di-rollover dan/atau revolving, maka pada saat ULN tersebut di-rollover atau revolving tidak diperlukan Peringkat Utang.
Penjelasan Pasal 5 Ayat (4)
11
Kewajiban Peringkat Utang bagi korporasi yang baru berdiri (start-up companies)
Tidak diatur
Korporasi Nonbank yang baru didirikan dapat menggunakan Peringkat Utang (Credit Rating) perusahaan induk paling lama 3 (tiga) tahun kalender sejak perusahaan beroperasi secara komersial.
Pasal 5 Ayat (6)
Angka I.E.2
No
Pengaturan
PBI No.16/20/PBI/2014
Penyempurnaan (PBI No.16/21/PBI/2014 dan SE No.16/ 24/DKEM )
Referensi Dalam PBI
Referensi Dalam SE
12
Kewajiban Peringkat Utang bagi korporasi yang melakukan ULN valas dari perusahaan induk atau yang dijamin oleh perusahaan induk
Tidak diatur
Pemenuhan kewajiban Peringkat Utang minimum bagi korporasi yang melakukan ULN valas dari perusahaan induk, atau yang dijamin oleh perusahaan induk, dapat menggunakan Peringkat Utang perusahaan induk.
Pasal 5 Ayat (5)
13
Korporasi dengan mata uang Tidak dikecualikan fungsional dolar Amerika Serikat
Tidak dikecualikan
Dikecualikan dari kewajiban memenuhi ketentuan Rasio Lindung Nilai minimum dengan persyaratan: (i) Memiliki rasio pendapatan ekspor terhadap pendapatan usaha lebih besar daripada 50% pada satu tahun kalender sebelumnya. (ii) Memiliki izin menyelenggarakan pembukuan dengan satuan mata uang dolar AS yang dikeluarkan Menteri Keuangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku (Peraturan Menteri Keuangan No.24/PMK.011/2012).
Pasal 6
Angka II.1
14
Kewajiban Peringkat Utang atas ULN valas untuk pembiayaan proyek infrastruktur
ULN valas dari kreditor lembaga internasional (bilateral/multilateral) terkait pembiayaan proyek infrastruktur dikecualikan dari kewajiban Peringkat Utang minimum
Kewajiban pemenuhan ketentuan Peringkat Utang dikecualikan bagi: ULN dalam Valuta Asing terkait pembiayaan proyek infrastruktur yang pembiayaannya: i. seluruhnya berasal dari kreditor lembaga internasional (bilateral/multilateral); ii. berasal dari pinjaman sindikasi dengan kontribusi lembaga internasional (bilateral/multilateral) lebih besar dari 50% (lima puluh persen); ULN dalam Valuta Asing terkait pembiayaan proyek infrastruktur pemerintah baik pusat maupun daerah.
Pasal 7 Ayat (1) Butir b dan Butir c
Angka II.3
15
Kewajiban Peringkat utang atas ULN valas yang dijamin oleh lembaga bilateral/ multilateral
Tidak dikecualikan
ULN dalam Valuta Asing yang dijamin oleh lembaga bilateral/multilateral dikecualikan dari kewajiban Peringkat Utang minimum.
Pasal 7 Ayat (1) Butir d
Angka II.4
Referensi Dalam PBI
Tidak diatur
ULN dalam Valuta Asing berupa utang lainnya (other loans) dikecualikan dari kewajiban minimum Peringkat Utang.
Pasal 7 Ayat (1) Butir f
Batas maksimum (threshold) dari penambahan outstanding ULN refinancing yang dikecualikan dari kewajiban minimum Tidak diatur Peringkat Utang
Tidak diatur
Penambahan outstanding ULN akibat refinancing sampai dengan batas maksimum (threshold) tertentu dikecualikan dari kewajiban minimum Peringkat Utang. Threshold ditetapkan sebesar ekuivalen USD2.000.000,- (dua juta dolar Amerika Serikat) atau 5% (lima persen) dari outstanding, dalam hal nilai 5% (lima persen) tersebut lebih besar dari ekuivalen USD2,000,000.00 (dua juta dolar Amerika Serikat).
Pasal 7 ayat (1) butir a, ayat (2), ayat (3),dan ayat (4)
Angka II.2 Angka II.3
Kriteria terms and conditions yang
Mengatur bahwa ULN valas refinancing adalah ULN yang memiliki persyaratan (terms and conditions) yang lebih baik.
Menghapus persyaratan (terms and conditions) yang lebih baik pada ULN refinancing yang dikecualikan atas kewajiban minimum Peringkat Utang.
Pasal 7
Angka II.3
Berlaku sejak laporan triwulan ketiga tahun 2015
Berlaku sejak laporan triwulan keempat tahun 2015.
Pasal 15
Pengaturan
16
Kewajiban minimum Peringkat Utang atas ULN valas berupa utang lainnya (other loan)
17
18
lebih baik atas ULN
refinancing yang dikecualikan dari kewajiban minimum Peringkat Utang 19
PBI No.16/20/PBI/2014
Penyempurnaan (PBI No.16/21/PBI/2014 dan SE No.16/ 24/DKEM )
No
Penerapan sanksi
Referensi Dalam SE