40 Halaman @ MIdotcom
Harian Umum Media Indonesia
Pemasangan Iklan & Customer Service: 021 5821303 No Bebas Pulsa: 08001990990 e-mail:
[email protected] Rp2.900/eks (di luar P. Jawa Rp3.100/eks) Rp67.000/bulan (di luar P.Jawa + ongkos kirim)
SENIN, 22 OKTOBER 2012 | NO.11530 | TAHUN XLIII
MESSI CETAK HATTRICK KE-21
PARTAI BERBASIS ALIRAN AKAN KARAM
MERETAS JALAN MENUJU KEKUATAN BARU DI DUNIA
Messi telah mengemas total 21 hattrick sepanjang kariernya, atau 44 gol di musim 2012.
Parpol berbasis agama mempunyai pemilih yang loyal meskipun jumlahnya kecil. Itulah yang membuat partai Islam akan tetap ada.
Dengan pencapaian saat ini, banyak yang memprediksi Indonesia bisa menjadi kekuatan ekonomi nomor tujuh di dunia dalam dua dekade mendatang.
Sepak Bola, Hlm 32
Fokus Polkam, Hlm 24-25
3 Tahun Pemerintahan SBY-Boediono, Hlm 33-40
REUTERS/MIGUEL VIDAL
Ekonomi Cemerlang, Hukum Terseok
EDITORIAL
Tantangan Berat Yudhoyono
Pemerintahan SBY dinilai malah semakin menunjukkan watak rezim konservatif. RUDY POLYCARPUS
D
UA hari lalu (20/10), genap tiga tahun usia pemerintahan di bawah kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Boediono. Sementara itu bagi Yudhoyono, masa pemerintahan di bawah kepemimpinannya sudah berusia sewindu, dengan lima tahun di antaranya ia jalani bersama Jusuf Kalla. Berbagai kalangan mengapresiasi sejumlah capaian di bidang makroekonomi yang secara statistik terus meningkat. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pada 2009 pertumbuhan ekonomi Indonesia masih 4,5%. Namun, pada 2011 melesat menjadi 6,5%. Angka kemiskinan secara statistik juga terus berkurang. Pada 2010, tingkat kemiskinan mencapai 13,33%. Namun, pada Maret 2012 berkurang menjadi 11,69% (29,13 juta jiwa). Data BPS juga menunjukkan tingkat pengangguran terbuka yang pada Februari 2009 masih sebesar 8,14% turun pada Februari 2012 menjadi 6,32% atau sekitar 7,61 juta orang. Namun, sejumlah kalangan menilai kinerja SBY-Boediono di sektor riil dan di bidang hukum, sosial, dan politik tidak menggembirakan. Mantan Menteri Sekretaris Negara Yusril Ihza Mahendra bahkan pesimistis pemerintahan Yu dhoyono-Boediono akan mampu memperbaiki kinerja di bidang penegakan hukum dalam dua tahun tersisa. “Saya pesimistis pemerintah SBY-Boediono betul-betul berbuat sesuatu. Tidak ada pembenahan sistem,” papar Yusril pada peluncuran dan bedah buku Republik Galau: Presiden Bimbang, Negara Terancam Gagal karya anggota DPR Bambang Soesatyo, kemarin. Dari dua tahun yang tersisa dari kepemimpinan SBY-Boediono, Yusril menambahkan, belum terlihat ketegasan dalam menangani korupsi. Yusril
menilai selama ini sistem tidak dibenahi sehingga korupsi tidak dapat diminimalkan. “Pemerintah, seraya menyediakan ‘ambulans’ di ujung, tetap membiarkan kesalahan berulang.” Namun, di mata Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum penegakan hukum dalam pemerintahan SBY-Boediono jauh lebih bagus. “Penegakan hukum justru menjadi salah satu isu penting di indonesia saat ini. Itu tanda penegakan hukum bagus,” ujarnya kepada Media Indonesia, pekan lalu.
Tantangan terberat bagi Yudhoyono ialah berani bertindak nyata, bukan sebatas wacana.’’
Konservatif Namun, pernyataan Yusril justru sesuai dengan survei World Economic Forum (WEF) beberapa waktu lalu. Masih maraknya praktik korupsi, tulis WEF dalam laporan mereka, menempatkan institusi Indonesia berada di peringkat 72 dengan nilai 3,86. Dengan posisi tersebut, Indonesia hanya berada satu peringkat di atas Kamboja dan dua peringkat di atas Ethiopia. Menurut WEF, kualitas lembaga ditentukan kerangka hukum dan administratif. Lembaga yang sehat dan adil sangat penting untuk menghindari negara dari bahaya krisis dan pemulihannya. Indikator itu sering dilihat para investor untuk investasi serta menghitung biaya strategi dan kebijakan. Direktur Program Imparsial Al Araf juga menilai agenda reformasi militer justru mengalami kemunduran. Di lain hal, di bidang penegakan HAM tidak ada kemajuan berarti. “Pemerintahan SBY malah semakin menunjukkan watak rezim konservatif. Itu terlihat dari disahkannya UU Intelijen, UU Penanganan Konflik Sosial, serta dibarengi dengan pembentukan UU Keamanan Sosial, UU Wajib Militer, serta UU Rahasia Negara. Semuanya bernuansa sekuritas dan membatasi HAM,” kata Al Araf. (*/Mad/X-7)
[email protected]
USIA Kabinet Indonesia Bersatu II pimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono memasuki tahun ketiga, Sabtu (20/10). Bagi Yudhoyono sendiri, inilah tahun kedelapan memimpin negeri bernama Indonesia. Itu artinya kekuasaan Presiden Yudhoyono tinggal tersisa dua tahun. Di tengah rintangan dan tantangan yang segudang, jelas itu bukan waktu yang panjang untuk mencetak prestasi gemilang. Namun, acungan jempol pantas diberikan kepada Yudhoyono, setidaknya dari sudut makroekonomi. Tengoklah, misalnya, laju pertumbuhan ekonomi yang melesat sejak 2009 hingga sekarang. Pada 2009 ekonomi Indonesia baru tumbuh 4,6%. Hanya dalam setahun, pertumbuhan ekonomi melonjak menjadi 6,1%. Pertumbuhan ekonomi terus meningkat mencapai 6,5% pada 2011. Pada 2012 memang turun, tetapi masih relatif tinggi, yakni di kisaran 6,3%. Begitu juga jumlah penduduk miskin menunjukkan tren penurunan. Badan Pusat Statistik mencatat pada Februari 2004 jumlah orang miskin sebesar 36,1 juta jiwa dan pada Maret 2012 menjadi 29,13 juta jiwa. Akan tetapi, tren penurunan jumlah orang miskin itu memperlihatkan adanya pelamSilakan tanggapi batan. Pada periode 1999-2004, Editorial ini melalui: mediaindonesia.com jumlah orang miskin turun 11,9 juta jiwa. Lalu, pada 2004-2009 penurunan angka kemiskinan menjadi 3,6 juta jiwa. Pada 2009-2011 penurunannya menjadi 2,6 juta jiwa. Potret pertumbuhan ekonomi dan penurunan angka kemiskinan itu jelas menggembirakan. Namun, keindahan statistik itu tidak disertai distribusi kesejahteraan yang semakin merata. Kesejahteraan begitu seret menetes ke bawah. Asas pemerataan dalam pembangunan masih jauh dari yang diharapkan. Faktanya masih banyak warga yang menderita gizi buruk seperti kasus di NTB dan sejumlah daerah lain. Tantangan lain yang menghadang ada di sektor perdagangan. Dalam beberapa bulan terakhir, neraca perdagangan menunjukkan tren defisit. Defisit pada Juni lalu sebesar US$1,32 miliar bahkan tercatat sebagai terburuk dalam lima tahun terakhir. Sayangnya, ada pukulan lain. Indeks daya saing Indonesia melorot empat tingkat. Jika sebelumnya di posisi 46, Indonesia kini berada di peringkat ke-50 dari 144 negara yang disurvei World Economic Forum pada September silam. Tantangan dan persoalan segudang itu jelas bukan perkara yang gampang bagi Yudhoyono. Praktis, dari masa tersisa dua tahun, yang efektif hanya satu tahun. Semua anggota koalisi yang duduk di kabinet pada tahun terakhir akan disibukkan urusan Pemilu 2014. Itu sebabnya gereget tentang evaluasi kinerja Kabinet Indonesia Bersatu II tidak seheboh pada tahun pertama dan kedua. Sekarang, nyaris tidak terdengar bagaimana kinerja kementerian, yang dulu kerap diklaim telah mencapai target 90%. Tantangan terberat bagi Yudhoyono ialah berani bertindak nyata, bukan sebatas wacana. Nyata dalam penegakan hukum dan nyata pula dalam pemberantasan korupsi.
MI/ATET DWI PRAMADIA
KIRAB BUDAYA: Arak-arakan peserta Kirab Budaya 2012 melintas di kawasan Glodok, Jakarta Barat, kemarin. Acara yang diikuti ribuan orang tersebut merupakan ritual untuk memperingati ulang tahun Dewa Fat Cu Kung yang dipercaya warga Tionghoa sebagai dewa pembawa rezeki dan kesejahteraan.
Keterlibatan Aparat Runyamkan Pemberantasan Narkoba IBARAT membersihkan lantai dengan sapu kotor, begitulah pembersihan narkotika dan obat-obat terlarang (narkoba) di Indonesia. Keterlibatan aparat pemerintah dan penegak hukum dalam kejahatan narkoba semakin membuat runyam situasi pemberantasan narkoba di dalam negeri. Pendapat itu disampaikan secara terpisah oleh Sekjen Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerakan Nasional Antinarkoba (Granat) Ashar Suryobroto, Ketua Presidium Gerakan Antimadat (Geram) Prasetyo Edi Marsudi, dan praktisi hukum senior Todung Mulya Lubis di Jakarta, kemarin. Pada Selasa (16/10), hakim Pengadilan Negeri Bekasi Puji Wijayanto tertangkap basah oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) menggunakan narkoba di sebuah tempat karaoke di Hayam Wuruk, Jakarta Barat. Tiap lembaga, lanjut Ashar, harus transparan, jujur, dan tidak malu-malu menyampaikan hasil tes urine ang-
Siapa yang tahu, setiap kali kepolisian melakukan operasi, barang bukti yang disita itu benarbenar dimusnahkan?’’ Todung Mulya Lubis Praktisi hukum
Kirimkan tanggapan Anda atas berita ini melalui e-mail:
[email protected] atau mediaindonesia.com Facebook: Harian Umum Media Indonesia Twitter: @MIdotcom Tanggapan Anda bisa diakses di mediaindonesia.com
gota mereka yang positif memakai narkoba. “Jangan ada keinginan menyelamatkan nama baik lembaga dengan menutup-nutupi salah satu anggotanya yang terbukti sebagai pemakai. Jangan hanya memikirkan nama baik lembaga, lantas mengorbankan negara dan rakyat Indone-
sia,” ujar Ashar. Todung menambahkan, meski semakin kencang pemerintah menyuarakan pemberantasan narkoba, selalu saja ada celah bagi aparat untuk terlibat di dalamnya. “Siapa yang tahu, setiap kali kepolisian melakukan operasi, barang bukti yang disita itu benar-benar dimusnahkan? Di situlah dilema kita,” tambah Todung. Bahkan, lanjutnya, proses hukum terhadap pelaku, khususnya pengedar, tidak cukup maksimal dan tampaknya masih bisa diperjualbelikan. Di sisi lain, Edi mengatakan pejabat yang kedapatan mengonsumsi narkoba layak dijatuhi hukuman seberatberatnya. Pendapat itu diamini Muzakkir, pakar hukum pidana Universitas Islam Indonesia. Menurutnya, para penegak hukum yang terjerat oleh narkoba pantas dikenai pemberatan hukuman, mulai pengenaan 1/3 hukuman yang dijatuhkan hingga penjatuhan pidana maksimal. (Vni/GG/SW/*/X-8)
SELA
Salaman dan Maknanya Jangan sepelekan jaba t an tangan Anda. Salaman dapat memengaruhi hu bung an dengan orang asing atau rekan an bisnis. Itu menurut hasil penelitian terbaru bidang ilmu saraf yang dilakukan dua psikolog Beckman EBET Institute, AS, Florin Dolcos dan Sanda Dolcos. Penelitian itu membuktikan bahwa orang-orang asing ternyata mendapatkan kesan lebih baik dari mereka yang mengulurkan tangan dan menyapa lebih dahulu. Disimpulkan pula, tidak sembarang jabatan tangan berdampak positif. Jabatan yang kuat, percaya diri, tapi juga bersahabat, sangat dianjurkan terutama dalam berbisnis. (Science Daily/*/X-9)
2
SENIN, 22 OKTOBER 2012
SELEKTA
60 Balita di Daerah Terkaya Bergizi Buruk Pemerintah diminta merevitalisasi posyandu dan menghidupkan kembali program pemberian makanan tambahan di sekolah. SYAHRUL KARIM
K
MI/M IRFAN
KESIAPAN IMC 2012: (Dari kiri) Principal of SME Think Tom Gibson, President & CEO of SHED Ruben C de Lara, Marguerite S Robinson dari Boulder Institute of Microfinance, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Syariefuddin Hasan, serta Director of Global Microcredit Summit Campaign Larry Reed saat jumpa pers terkait dengan acara International Microfinance Conference (IMC) 2012, di Yogyakarta, kemarin. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono direncanakan akan membuka IMC, hari ini.
Bunga Kredit Usaha Mikro masih Tinggi ANGKA penyaluran kredit bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) terus naik. Namun, bunga kredit usaha rakyat (KUR) masih tinggi, yakni di atas 22% per tahun. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Syariefuddin Hasan menegaskan hal itu seusai jumpa pers acara International Microfinance Conference 2012 di Yogyakarta, kemarin. “Tingkat bunga kredit bagi pelaku UMKM memang masih tinggi jika dibandingkan dengan bunga kredit korporasi,” kata Syarief. Sesuai dengan data Kementerian Koperasi dan UKM, plafon penyaluran KUR naik, dari Rp27 triliun pada 2011
Tingkat bunga kredit bagi pelaku UMKM memang masih tinggi jika dibandingkan dengan bunga kredit korporasi.” Syariefuddin Hasan Menteri Koperasi dan UKM menjadi Rp30 triliun 2012. Akumulasi penyaluran KUR sejak 2007 mencapai Rp89,968 triliun kepada 7.162.007 pelaku UMKM. Nilai KUR pun naik dari maksimal Rp5 juta per pelaku UMKM menjadi Rp20 juta. Sementara itu, tingkat bu-
nga KUR bagi pelaku mikro masih sekitar 22%-24% per tahun, dan bunga KUR bagi pelaku ritel sebesar 13%. Syarief meminta kalangan perbankan menurunkan suku bunga kredit mikro tersebut. Di tempat yang sama, Direktur Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Bank Rakyat Indonesia Djarot Kusumayakti mengakui bunga kredit UMKM lebih tinggi 5-6 kali daripada kredit korporasi. Besarnya tingkat bunga itu bergantung pada jumlah cabang bank tersebut di daerah. “Bank ke depannya akan melakukan efisiensi terhadap penyaluran kredit skala mikro ini melalui ekspansi kantor cabang di daerah-daerah.”
Kendati begitu, Djarot menggarisbawahi nasabah UMKM sebenarnya mementingkan kemudahan dan kesederhanaan akses kredit perbankan. Pelaku UMKM tidak mau diberikan produk rumit, seperti harus mengisi credit risk system. Di sisi lain, Direktur Global Microcredit Summit Campaign Larry Reed mengungkapkan pertumbuhan pelaku UMKM di Indonesia terbilang tinggi. Itu terlihat dari jumlah UMKM yang menerima KUR semakin besar. “Indonesia sebagai salah satu negara yang baik dalam mendorong pertumbuhan UMKM-nya,” ujarnya. (Wes/X-9)
ASUS gizi buruk ternyata bukan hanya didominasi daerah tertinggal seperti Nusa Tenggara Timur (NTT). Daerah dengan kondisi perekonomian terbaik pun tidak terlepas dari persoalan itu. Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, yang merupakan kabupaten terkaya di Indonesia, hingga kini belum bebas gizi buruk. Bahkan, di kabupaten dengan jumlah APBD 2012 mencapai Rp6,5 triliun itu ditemukan 60 balita yang menderita gizi buruk. Hal itu diakui Kepala Bidang Upaya Kesehatan Dinas Kesehatan Kutai Kartanegara Dayang Telcip Suryani. Menurut Dayang, dari 60 balita bergizi buruk, sebanyak 55 balita bahkan harus mendapatkan perawatan intensif dari petugas medis di puskesmas. “Memang ada penderita gizi buruk yang kita temukan. Sebanyak 55 balita kini harus dirawat di puskesmas, sedangkan sisanya, 5 balita, dalam tahap perawatan dan proses penyembuhan,” kata Dayang, akhir pekan lalu. Ia menambahkan, sebagian besar penderita gizi buruk berasal dari keluarga tidak mampu. Selain itu, ada balita bergizi buruk karena terinfeksi penyakit tertentu, seperti tumor. Kendati demikian, masih kata Dayang, pihaknya telah
memberikan perawatan maksimal dan memantau agar balita itu tetap sehat. Pemantauan dilakukan setiap pekan oleh perawat puskesmas, baik dengan mendatangi tempat tinggal balita maupun pemeriksaan rutin di puskesmas dan rumah sakit.
Penyakit seperti pneumonia, diare, dan cacingan, yang menyebabkan
GIZI BURUK, terkait dengan kebersihan lingkungan.
“Kita ingin mereka benarbenar sembuh dan kembali normal. Kita selalu pantau dan memberikan asupan gizi yang cukup,” kata Dayang. Dalam upaya meminimalkan kasus gizi buruk di Kutai Kartanegera, pemerintah daerah setempat masih memiliki kendala, yakni adanya sejumlah desa di beberapa kecamatan yang belum memiliki posyandu. Hal itu sangat menyulitkan warga yang ingin mengakses layanan kesehatan.
Faktor lain Direktur Bina Gizi Masyarakat Kemenkes Minarto mengatakan masalah gizi buruk sejatinya tidak hanya terkait de-
ngan faktor asupan makanan, tetapi juga faktor lain seperti penyakit penyerta, kesehatan lingkungan, dan pola asuh. Hal-hal itulah yang menyebabkan masalah kekurangan gizi pada balita masih jamak ditemui di sejumlah wilayah yang terhitung makmur. “Gizi buruk tidak hanya terkait dengan kelaparan. Itulah sebabnya pada sejumlah kasus, model intervensi langsung seperti pemberian makanan tambahan tidak cukup untuk menyelesaikan masalah tersebut,” tutur Minarto saat dihubungi, kemarin. Lagi pula, tambah Minarto, belakangan ini sudah sangat jarang kasus gizi buruk terjadi lantaran faktor kelaparan. Mayoritas terjadi karena penyakit dan soal kebersihan lingkungan serta rendahnya kesadaran akan gaya hidup sehat. Di sisi lain, Ketua Yayasan Gerakan Masyarakat Sadar Gizi Tirta Prawita Sari mengatakan sudah saatnya program pemberian makanan tambahan sekolah (PMTS), yang dulu sering diadakan di setiap SD dan posyandu, dihidupkan kembali. Selain itu, kualitas produk makanan yang sering dikonsumsi anak-anak harus diperbaiki. Badan Pengawas Obat dan Makanan menyebutkan hanya 30% produk makanan olahan yang mengandung gizi yang dibutuhkan. (Tlc/X-9)
[email protected]
Yayasan Denny JA dan LSI Community
Rasa Tak Nyaman Keberagaman Makin Meningkat
S
ikap intoleransi terhadap perbedaan identitas oleh publik Indonesia makin mengkhawatirkan. Sebanyak 15 – 80 % publik Indonesia makin merasa tidak nyaman jika hidup berdampingan atau bertetangga dengan orang yang berbeda identitas. Demikian salah satu kesimpulan survei terbaru yang dilaksanakan oleh Yayasan Denny JA dan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Community pada Minggu (21/10) di Jakarta. Survei ini adalah survei nasional di semua propinsi di Indonesia dengan menggunakan metode sistem pengacakan bertingkat (multistage random sampling). Jumlah responden survei ini adalah 1200 , dan margin of error sebesar plus minus 2.9 %. Survei dilaksanakan pada tanggal 1-8 Oktober 2012. Untuk mendalami substansi dan analisis, kami juga melakukan Focus Group Disscusion (FGD) dan in-depth interview. Menurut Ardian Sopa dari LSI Community, ada tiga jenis tetangga yang dimaksud dalam survei diatas, yaitu Syiah, Ahmadiyah, dan Homoseks yang mendapatkan prosentase penolakan yang tinggi oleh publik Indonesia. Sebesar 41,8 % publik Indonesia merasa tidak nyaman hidup berdampingan dengan orang Syiah. Sebesar 46,6 % publik Indonesia merasa tidak nyaman bertetangga dengan orang Ahmadiyah. Dan sebesar 80,6 % publik Indonesia yang tidak nyaman hidup berdampingan dengan orang yang memiliki hubungan sesama jenis (Homoseks). Sementara, lanjut Sopa, mereka yang mengaku tidak nyaman hidup berdampingan dengan tetangga yang berbeda agama sebesar 15,1 %. Artinya bahwa mayoritas penduduk Indonesia yang beragama Is-
DOK LSI
HASIL SURVEI: Peneliti LSI Community, Ardian Sofa dan Novriantoni Kahar dari Yayasan Denny JA saat memaparkan Survei Nasional Tentang “Meningkatnya Rasa Tak Nyaman Atas Keberagaman” pada Minggu (21/10) di Kantor LSI Jakarta. lam lebih menerima hidup bertetangga dengan orang yang beda agama daripada hidup bertetangga dengan orang Islam yang berbeda paham agama seperti Syiah dan Ahmadiyah. Menurut Sopa, intoleransi terhadap keberadaan orang lain yang berbeda identitas meningkat jika dibandingkan dengan survei yang sama yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) tahun 2005. Sopa mencontohkan temuan survei tahun 2005 yang menunjukan bahwa mereka yang tidak nyaman hidup berdampingan dengan orang yang berbeda agama naik 8.2%, dari 6.9% menjadi 15.1% pada survei tahun 2012. Ketidaknyaman bertetangga dengan orang Syiah sebelumnya sebesar 26.7%. Kini naik sebesar 15.1% menjadi 41.8%. Mereka yang tidak nyaman hidup berdampingan dengan orang Ahmadiyah naik sebesar 7.5% yang sebelumnya hanya 39.1% menjadi 46.6% pada tahun 2012. Dan mereka yang tidak nyaman bertetangga dengan orang Homoseks yang pada tahun 2005 hanya sebesar
64,7%. Kini menjadi 80.6%. Sikap intoleransi yang terjadi di Indonesia berbeda jauh dengan masyarakat majemuk di negara-negara demokrasi Barat yang berkisar antara 2.0-25.0 % saja tergantung isunya. “Data yang juga memperihatinkan, lebih dari 20.0 % publik Indonesia setuju dan membenarkan penggunaan kekerasaan dalam menegakan prinsip agama. Angka ini meningkat dari tahun 2005 yang hanya dibawah 10.0 % mereka yang setuju dengan penggunaan kekerasaan,” ungkapnya. Siapakah mereka yang merasa kurang nyaman dengan keberagamaan dan setuju dengan penggunaan kekerasaan itu? Sopa menjelaskan, dalam survei ini, mereka yang bersikap intoleran dan punya kecenderungan anarkis, mayoritas berasal dari publik yang berpendidikan dan berpenghasilan rendah. Mereka yang berpendidikan rendah (SMA ke bawah), sebesar 67.8% yang merasa tidak nyaman bertetangga dengan orang yang berbeda agama, sebesar 61.2% dengan orang Syiah, 63.1% dengan orang Ahmadiyah,
dan 65.1% dengan orang yang homoseks. Sedangkan mereka yang bependidikan tinggi (SMA ke atas), sebesar 32.2% merasa tidak nyaman bertetangga dengan orang beda agama, sebesar 38.8% dengan orang Syiah, sebesar 36.9% dengan orang Ahmadiyah, dan sebesar 34.9% dengan orang homoseks. Mereka yang berpenghasilan rendah (dibawah 2 juta), sebesar 57.8% yang merasa tidak nyaman bertetangga dengan orang Syiah, 61.2% dengan orang Ahmadiyah, dan 59.1% dengan orang yang homoseks. Sedangkan mereka yang berpenghasilan tinggi (diatas 2 juta), sebesar 42.2% yang merasa tidak nyaman bertetangga dengan orang Syiah, 38.8% dengan orang Ahmadiyah, dan 40.9% dengan orang yang homoseks. Kabar Buruk Sementara, pembicara lain dari Yayasan Denny JA, Novriantoni Kahar berpendapat, ada tiga faktor yang mengharuskan isu intoleransi menjadi perhatian bersama publik dan pemerintah Indonesia. Pertama, jumlah kekeras-
an atas nama agama kepada mereka yang berbeda agama semakin meningkat. Pada tahun 2011 seperti yang dicatat oleh Wahid Institute terdapat 92 kasus kekerasan atas nama agama. Angka ini meningkat 18.0% dari tahun 2010 yang hanya 62 kasus. Kedua, mayoritas publik (62.7%) tidak puas dengan kinerja presiden dalam menjaga hak-hak warga negara dalam menjalankan keyakinannya. Sebesar 58.1% publik tidak puas dengan ki nerja politisi. Dan sebesar 64.7% publik tidak puas dengan kinerja polisi. Ketiga, Ketidaktoleransian publik terhadap isu perbedaan masih sangat tinggi yakni 31.2%. Hal ini rawan atas kasus kekerasan primordial hanya dengan sedikit picu saja mudah meledak. Temuan survey diatas, kata Novriantoni, mengafirmasi keresahan umum di kalangan masyarakat tentang meningkatnya trend intoleransi sosial. Indonesia Freedom House mencatat, sekalipun masuk kategori free (sejak 2006), skor kebebasan sipil (civil liberties) Indonesia selalu lebih rendah dibanding skor hak-hak politik (political rights). Artinya, secara politik kita bebas, namun secara sosio-kultural masih menyimpan beberapa masalah. Catatan paling kentara intoleransi dan kekerasan keagamaan di Indonesia lima tahun terakhir selalu soal keengganan pemerintah untuk melakukan sesuatu demi menegakkan Konstitusi (government inaction). Pemerintah gagal mengambil langkah-langkah memadai untuk menangkal diskriminasi, restriksi, dan penyerangan atas Ahmadiyah dan minoritas lainnya. Gagal juga membendung fatwa MUI tentang Sekularisme, Pluralisme dan Liberalisme (2005), serta tak mampu menahan inisiatif
15 – 80 % Publik Indonesia Tidak Menerima Bertetangga dengan Orang Lain yang berbeda Identitas. Q : Apakah Ibu/Bapak Menerima/tidak menerima mempunyai tetangga orang yang........?
SUMBER: LSI
pemerintahan daerah untuk melarang, bahkan mencegah vandalisme atas fasilitas-fasilitas Ahmadiyah. Pemerintah juga tidak mengambil langkah kongkrit untuk mengukuhkan keputusan Mahkamah Agung (Desember 2010) yang melegalkan pembukaan ulang GKI Yasmin. Ditambahkan Novriantoni, hukum juga tampak tumpul, terutama ketika berhadapan dengan aksi-aksi kekerasan kolektif (berjamaah). “Jika situasi seperti ini terus berlangsung dan sikap negara masih seperti sekarang, maka Presiden SBY akan dicatat dalam sejarah kepemimpinannya sebagai presiden yang gagal membangun semangat toleransi,” tegasnya. Novriantoni mengakui, studi menunjukkan, tak ada masyarakat yang secara unik benar-benar toleran (absolute tolerance). Di Amerika sekalipun, yang ada hanya masyarakat yang tak diberi kesempatan leluasa untuk mengekspresikan sikap dan perilaku intoleran (James L. Gibson, On the Nature of Tolerance, Political Behavior, Vol. 27, No. 4, December
2005). Dunia mengajarkan, diskriminasi dan intoleransi bisa ditanggulangi, bahkan dikalahkan. Rezim Apartheid Afrika Selatan, berlangsung dari tahun 1948 dan baru dianggap tumbang tahun 1994. Nelson Mandela adalah pahlawan yang sangat berjasa dalam mengubah wajah Afrika Selatan. Amerika baru menyatakan tidak konstitusionalnya segregasi sekolah berdasarkan ras pada tahun 1954. Menakjubkan, 2009, seorang berkulit hitam, Barack Husein Obama, terpilih sebagai Presiden Amerika. “Hitam-putih Indonesia terlalu penting untuk diserahkan dan dipertaruhkan sepenuhnya kepada pemerintah dan politisi. Civil society perlu segera mengambil sikap. Yayasan Denny JA dan berbagai elemen civil society akan berkontibusi dalam upaya mengeliminasi intoleransi dan diskriminasi lewat dimulai dari momen perayaan Sumpah Pemuda tahun ini. Seluruh masyarakat diundang untuk turut serta merayakan dahsyatnya Indonesia Satu: Indonesia Tanpa Diskriminasi,”tegasnya (TIF)
3
SENIN, 22 OKTOBER 2012
PEMILU
KPU Wajib Tolak Dana dari luar APBN KETUA Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshiddiqie menegaskan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) harus bekerja secara independen dan tanpa bantuan dana asing. Pernyataan tersebut dilontarkannya menyusul desakan se jumlah lembaga swadaya masyarakat yang mempertanyakan kehadiran dan bantuan dari International Funding for Election System (IFES) pada KPU. Bantuan tersebut dituding sebagai bentuk intervensi terhadap demokrasi dan pemilu di
Elektabilitas Ical di Bawah JK Aburizal Bakrie harus mendapatkan setidaknya dua kali lipat dari tingkat dukungan masyarakat yang ada saat ini untuk bisa jadi presiden.
“Menjelang Rakornas Partai Golkar 28 Oktober nanti, sebaiknya Golkar dan Ical segera mencari format yang tepat untuk menggaet pemilihnya,” ujar Marseden.
HILLARIUS U GANI
Tetap optimistis
L
EMBAGA survei Political Weather Station (PWS) menyebutkan popularitas dan tingkat keterpilihan calon presiden (capres) Partai Golkar Aburizal Bakrie hingga kini masih di bawah mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Padahal Ical, panggilan akrab Aburizal, sudah resmi dideklarasikan menjadi capres Partai Golkar dalam Pemilu 2014 pada gelaran Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) III Partai Golkar di Bogor, Jawa Barat, awal Juli lalu. “Berdasar survei yang dilakukan PWS terhadap tokohtokoh di Partai Golkar, elektabilitas Jusuf Kalla masih menempati posisi teratas dengan 22,14%. Aburizal menempati urutan kedua dengan 16,35%,” ungkap Direktur Riset PWS Marseden Marbun saat memaparkan hasil survei di Jakarta, kemarin. Dia menjelaskan survei yang dilakukan di 33 provinsi di Indonesia itu dilaksanakan pada 15 September 2012 hingga 15 Oktober 2012. Jumlah sampel 1.070 responden, yang diperoleh melalui teknik pencuplikan secara berjenjang. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka, dengan pedoman kuesioner. Marseden menjelaskan Par-
tai Golkar belum mampu menaikkan tingkat keterpilihan Aburizal karena sejumlah isu yang terkait dengannya. Di antaranya ialah persoalan lumpur Lapindo, isu perusahaan Bakrie Group yang dikaitkan dengan persoalan pajak, konflik internal Partai Golkar, dan sentimen Jawa dan non-Jawa.
Kita menginginkan suatu survei yang menyentil, bukan yang memuji dan membuaikan.’’ Bambang Soesatyo Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar Dia menyebutkan yang cukup mengagetkan ialah mencuatnya Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso ke posisi ketiga (12,24%). Priyo mengungguli seniornya di Partai Golkar seperti Akbar Tandjung (11,21%), Fadel Muhammad (9,81%), Agung Laksono (4,48%), Hajriyanto Thohari (0,46%), dan Sharif Cicip (0,09%). Responden yang menjawab rahasia sebanyak 4,39% dan undecided 18,83%. Marseden menambahkan, tingkat kesukaan responden terhadap Aburizal hanya 45,6%. Posisi itu masih di bawah Jusuf Kalla yang mencapai 70% dan Priyo Budi Santoso (49,25%).
Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan dirinya tetap optimistis akan kesuksesan Partai Golkar setelah melihat hasil survei PWS tersebut. Pihaknya justru menyambut baik hasil survei itu sebagai sebuah kode untuk bekerja lebih keras agar Aburizal bisa meningkatkan tingkat keterpilihannya. “Kita menginginkan suatu survei yang menyentil, bukan yang memuji dan membuaikan. Apa pun hasil survei itu tentu harus memberikan masukan kepada kita di DPP Partai Golkar,” ujar Bambang. Ia menegaskan keputusan Partai Golkar tidak akan berubah dalam mengusung Aburizal sebagai calon presiden dalam Pilpres 2014. “Dia sedang mencari wakilnya untuk memperkuat elektabilitasnya sebagai calon presiden. Keputusan partai tidak berubah, kami tetap mendukung. Lanjut atau tidaknya, tergantung Pak Ical yang memutuskan,” cetusnya. Dia menegaskan Rapimnas Partai Golkar akhir Oktober mendatang tidak akan membahas masalah pengganti Aburizal, tapi terkait dengan strategi kemenangan pemilu legislatif dan pilpres. (*/Ant/P-4)
[email protected]
Indonesia. “KPU dan Bawaslu sebagai lembaga negara, menurut kode etik, harus bekerja berdasarkan APBN/APBD, tidak boleh menggunakan dana di luar itu,” kata Jimly di Jakarta, kemarin. Karena itulah, tambah dia, Ketua KPU Husni Kamil Manik harus memimpin lembaga itu untuk melakukan pencegahan. “Ketua KPU wajib memimpin upaya pencegahan. Jangan sampai KPU harus bekerja dengan dana dari luar APBN/APBD,” tukas Jimly. Dalam menanggapi hal itu, Komisioner KPU Ida Budhiati
mengajak keterlibatan publik dalam setiap kegiatan lembaga pemilihan umum itu. Terutama proses verifikasi faktual partai politik jelang Pemilu 2014. Menurutnya, masyarakat bisa mengawasi kinerja KPU dan KPUD tingkat provinsi maupun kabupaten/kota saat melaksanakan pengecekan data yang diberikan parpol. “Publik bisa tahu apakah petugas KPUD sudah melakukan verifikasi sesuai prosedur atau tidak,” cetus Ida. Ia menjelaskan pihaknya akan memberikan informasi kepada publik tentang cara meng-
awasi kinerja KPU dan KPUD saat melakukan verifikasi. “Dengan demikian publik akan bisa melaporkan ke Bawaslu atau pihak terkait mengenai kejanggalan yang mereka temui di lapangan,” ujarnya. Terkait dengan prosedur verifikasi sendiri, Ida mengungkapkan pihaknya sudah menyiapkan detail standard operating procedure (SOP) yang akan dilakukan verifikator di seluruh kabupaten/kota. Sehingga petugas tidak perlu kesulitan atau mencari kesalahan yang tidak perlu dari setiap parpol calon peserta. (Che/OX/P-4)
4
SENIN, 22 OKTOBER 2012
PERUNDANG-UNDANGAN
RUU Kamnas Jadi Pertarungan Kepentingan Elite Pertarungan itu mau tidak mau membenturkan kepentingan TNI di satu sisi dan kepentingan Polri di lain sisi. MI/RAMDANI
TIGA TAHUN SBY-BOEDIONO: Direktur Program Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Imparsial Al A’raf (kiri) bersama Koordinator Peneliti Imparsial Gufron Mabruri memberikan keterangan tiga tahun pemerintahan SBY-Boediono di kantor Imparsial, Jakarta, kemarin.
Keraton Surakarta Gugat UU Provinsi Jateng PIHAK Keraton Surakarta memastikan akan mengajukan judicial review (uji materi) atas UU Nomor 10 Tahun 1950 tentang Pembentukan Provinsi Jawa Tengah ke Mahkamah Konstitusi (MK). Gugatan itu akan dilayangkan pada November mendatang, dalam upaya untuk mendapatkan kembali status Provinsi Daerah Istimewa Surakarta (DIS) yang dibekukan pemerintahan Soekarno pada 1946. “Saat ini kita sedang melakukan kajian hukum secara saksama atas berbagai peraturan perundangan dengan Prof Yusril Ihza Mahendra yang menjadi kuasa hukum kami,” ungkap Ketua Lembaga Hukum Keraton
Surakarta, KPH Edy Wirabhumi, kepada Media Indonesia di Surakarta, kemarin. Menurutnya, dari telaahan hukum yang sudah dilakukan pihak keraton dengan Yusril, ada peluang untuk mendapatkan kembali status yang dibekukan itu. Karena pembekuan tersebut, Surakarta menjadi keresidenan dan bagian dari Provinsi Jawa Tengah. Hal itu dilakukan Bung Karno ketika situasi Kota Surakarta dinilai dalam keadaan darurat pada 1946. Suami Koes Moertijah itu menegaskan dari runutan sejarah, jaminan UU No 1 Tahun 1945 tentang Kedudukan Komite Nasional Daerah, dan kajian
UUD 1945 terutama Pasal 18-meskipun sudah diamendemen pada 1999 dan 2.000--serta aturan lain yang mendukung, pihak keraton optimistis bisa mengembalikan eksistensi Daerah Istimewa Surakarta. “Ini bukan semangat untuk pemekaran atau mengejar takhta dan jabatan. Kalau upaya pemekaran, mungkin malah kita akan gagal seperti yang banyak terjadi di sejumlah daerah. Namun, semua ini demi menjaga NKRI agar tidak semakin keropos. Kami yakin akan berhasil memperjuangkannya di MK,” ujar Wirabhumi. Lebih lanjut disebutkan, sebelum menuju judicial review
atas UU 10 Tahun 1950, keraton sudah membentuk Badan Persiapan Pengembalian Status DIS yang telah melakukan berbagai kegiatan. Beberapa di antaranya ialah diskusi dengan berbagai eksponen dan elemen masyarakat, deklarasi DIS pada 2010 di Prambanan, Klaten, serta pembentukan koordinasi Pakasa (Paguyuban Kawula Keraton Surakarta) di enam kabupaten dan satu kota di eks Keresidenan Surakarta dan Ngawi. Selain itu, mereka memberikan masukan kepada Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), bersuara di forum internasional, dan berjuang lewat DPR. (WJ/P-3)
THOMAS HARMING SUWARTA
P
RO-KONTRA mengenai Rancangan Undang-Undang tentan g Keam an an Nasional (RUU Kamnas) ditengarai berpangkal pada pertarungan kepentingan antarelite, baik sesama institusi pemerintah maupun antarpartai politik di parlemen. Kuatnya tarik-menarik tersebut bakal mengorbankan dan merugikan kepentingan masyarakat sipil. Koordinator Kontras Haris Azhar menegaskan pertarungan kepentingan di balik RUU Kamnas mau tidak mau membenturkan kepentingan TNI di satu sisi dan kepentingan Polri di lain sisi, serta partai-partai politik. “Sebetulnya tidak hanya TNI, tetapi juga BIN, BNPT yang dengan posisinya mencoba masuk kembali pada ranah tertib sipil. Nah, polisi tentu saja tidak ingin kewenangan kamtibnas yang selama ini
jadi wilayah mereka diambil alih. Belum lagi partai politik yang secara tidak langsung mengambil untung dari sisi pelanggengan kekuasaan dan bisnis di level nasional maupun daerah,” ujarnya saat dihubungi di Jakarta, kemarin. Menurut Haris, definisi ancaman nasional yang ada dalam RUU itu sangat bias dan membuka penafsiran yang bukan tidak mungkin membuat aparat negara bisa turun tangan dengan dalih keamanan nasional. “Padahal, kita tahu selama ini, tidak jarang yang justru menjadi ancaman itu datang dari aparat sendiri atau penguasa, dan bukan dari rakyat. Kasus-kasus konflik perkebunan itu kan justru muncul dari aparat dan bukan dari masyarakat. Nah, di sinilah rancunya RUU ini,” tegasnya. Untuk partai politik, kata dia, RUU itu memberi keuntungan untuk menguatkan supremasi kekuasaan, baik kekuasaan politik maupun bisnis. “Tidak jarang pengusaha, baik lokal maupun nasional, memiliki beking aparat dan politisi. Suatu saat ada persoalan dengan masyarakat, maka militer dikerahkan dengan dalih keamanan nasional,” ungkap Haris. Ia menambahkan polisi dalam hal ini terkesan pasif. Padahal, Polri justru yang punya kepentingan agar RUU
itu tidak usah dibahas karena akan memangkas kewenangan mereka. “Jadi ini RUU belum apa-apa sudah ada perpecahan di internal pemerintah sendiri,” tuturnya.
Satu kata Staf Ahli Bidang Keamanan Kementerian Pertahanan Mayor Jenderal TNI Hartind Asrin membantah ada konflik kepentingan di balik RUU Kamnas. “Baik TNI maupun Polri sudah satu kata. Tidak ada pertarungan kepentingan. Kita sudah sepakat sebagai wakil pemerintah,” kata dia. Ia juga membantah RUU tersebut akan memangkas kewenangan Polri. “Tidak ada itu. RUU ini hanya menyinergikan saja. Polri tetap pada wilayah kerjanya, TNI juga demikian,” paparnya. Sementara itu, Ketua Pansus RUU Kamnas Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan lobi-lobi yang dilakukan sekretariat gabungan (setgab) partai koalisi tidak akan memengaruhi pembahasan RUU Kamnas. Ia berjanji akan tetap bekerja secara objektif. “Saya pribadi punya pengalaman memimpin RUU Intelijen dengan berbagai macam tekanan dari berbagai pihak, khususnya LSM,” ujar politikus Golkar itu. (*/P-3)
thomas @mediaindonesia.com
ANTARA/AKBAR NUGROHO GUMAY
TOLAK GRASI NARKOBA: Mahasiswa melakukan aksi teatrikal Tolak Grasi Narkoba di Surakarta, Jawa Tengah, kemarin. Mereka mengecam pembebasan gembong narkoba karena dianggap bertentangan dengan semangat antinarkoba yang selama ini digaungkan.
RUU Pemilu Kada tidak Boleh Molor MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi mengungkapkan, dalam Rancangan Undang-Undang tentang Pemilihan Umum Kepala Daerah (RUU Pemulu Kada), terdapat beberapa pasal krusial yang perlu didiskusikan lebih lanjut saat pembahasan dengan DPR. “Pembahasan dijadwalkan setelah DPR melakukan masa reses yang baru dimulai pada 23 Oktober 2012. UU ini sangat perlu sekali karena banyak pasal krusial yang mesti didiskusikan lebih lanjut,” kata Gamawan di Padang, Sumatra Barat, kemarin. Ia menjelaskan pasal-pasal krusial itu antara lain tentang apakah gubernur dipilih langsung atau ditunjuk pemerintah pusat. Lalu, apakah wakilnya tidak perlu dipilih mengingat pengalaman selama ini, banyak pasangan pecah kongsi dan hanya sekitar 6,15% yang kompak hingga akhir masa jabatan.
“Sedikit pasangan kepala daerah yang berlanjut sampai akhir jabatan karena pemilihan berikutnya sudah berkompetisi. Hal ini mengindikasikan sebaiknya wakil gubernur, wakil bupati, dan wakil wali kota tidak satu paket dengan kepala daerah atau terpisah,” ujarnya. Dalam pandangan pemerintah, kata dia, wakil kepala daerah sebaiknya diusulkan atau ditunjuk kepala daerah (gubernur, bupati, wali kota) terpilih. Lebih lanjut dijelaskan, tahun depan akan ada sekitar 78 daerah yang melakukan pemilihan umum kepala daerah. Andaikan pemilu kada yang berlangsung 2014 dimajukan ke 2013, minimal enam bulan sebelumnya harus sudah ada payung hukumnya. Karena itu, ia berharap pembahasan RUU Pemilu Kada jangan sampai memakan waktu terlalu lama. Selain itu, masalah penye-
lesaian sengketa pemilu kada juga menjadi salah satu materi yang bakal mengundang perdebatan. Pasalnya, pemerintah mengusulkan agar penanganan sengketa pemilu kada dikembalikan ke Mahkamah Agung (MA). Dalam menanggapi hal itu, MA meminta pembuat undang-undang tidak main-main dalam menyusun sebuah RUU. “Sebaiknya pembuat undang-undang tidak mainmain. Jangan sering membuat undang-undang lalu dengan seenaknya mengubah undang-undang yang sudah dibuat,” ujar Kepala Biro Hukum dan Humas MA Ridwan Mansyur. Ridwan mengatakan, butuh pengaturan kembali apabila nantinya kewenangan itu dikembalikan ke MA dari Mahkamah Konstitusi (MK). “Tentunya harus ada pengaturan baru dalam regulasinya.” (Ant/*/P-3)
5
SENIN, 22 OKTOBER 2012
HUKUM
Menpora tidak Intervensi BPK Andi Mallarangeng mengaku mengetahui proyek pembangunan sarana olahraga di Hambalang. Namun, ia tidak mengetahui adanya penyimpangan. AKHMAD MUSTAIN
M
ENTERI Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng menegaskan tidak mengintervensi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang tengah melakukan audit investigatif proyek pembangunan pusat olahraga di Hambalang, Jawa Barat. Hal itu diungkapkan Andi saat ditemui di Kantor Presiden, Jakarta, kemarin.
Dia menanggapi pemberitaan yang menyebutkan bahwa namanya sengaja dihilangkan dalam hasil audit investigatif BPK. Pada Media Indonesia (20/10), seorang sumber menyebutkan nama perusahaan-perusahaan yang dicurigai BPK ialah kontraktor dan subkontraktor proyek, yakni PT Adhi Karya, PT Wijaya Karya, dan subkontraktor PT Dutasari Citralaras. Sumber itu juga mengemukakan hasil audit menyebut
nama Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng, Menteri Keuangan Agus Martowardojo, Wakil Menkeu Anny Ratnawati, serta mantan Kepala Badan Pertanahan Nasional Joyo Winoto. Namun, kata sumber itu, nama Andi Mallarangeng dan direksi perusahaan kontraktor tidak muncul dalam kesimpulan audit. Karena itulah, Andi melanjutkan, dirinya berharap BPK bisa menjalankan tugasnya secara profesional dan adil. “Tidak, kalau itu gak ada intevensi. Dari saya tidak ada niatan intervensi,” tegas Andi. Dia mengaku justru ingin tahu duduk perkara dalam penganggaran proyek Hamba-
Saya menduga adanya upaya untuk mengaburkan persoalan ini untuk menyelamatkan seseorang.’’ Bambang Soesatyo Anggota Komisi III DPR lang. Karena itu, tambahnya, ada BPK yang mengaudit dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang melakukan pengusutan. “Biarlah semua sesuai prosedur hukum. Biar kita tahu bagaimana duduk persoalannya, bagaimana kejelasan dan
sebagainya,” cetus Andi. Ia pun menegaskan sudah melaporkan semua polemik yang terjadi di publik kepada Presiden. Bahkan, lanjutnya, ketika itu Presiden meminta dirinya tetap menjalankan tugas sebaik-baiknya. “Sudah (laporkan) beberapa waktu lalu. Respons Presiden, jalankan tugas sebaik-baiknya. Dan BPK, audit dilakukan dengan profesional, adil, tanpa intervensi apa pun dan siapa pun,” jelas Andi. Andi mengakui dirinya mengetahui proyek pembangunan Hambalang, namun tidak mengetahui adanya p e ny i m p a n g a n . D i a j u g a me ngaku tidak ingin berpolemik di antara sesama
menteri. “Saya perlu meluruskan bahwa kalau soal program Hambalang saja tentu saya tahu. Kalau penyimpangan tidak,” tegas Andi.
Pelemahan Anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo menilai ada keanehan dalam penjelasan pimpinan BPK dalam melakukan audit investigasi kasus Hambalang. Dia tetap menilai keterlambatan pemberian laporan tersebut kepada DPR disebabkan adanya intervensi, entah itu dilakukan pimpinan BPK atau adanya pihak luar yang sengaja meniadakan sejumlah nama tidak muncul dalam pe-
meriksaan BPK. “Saya mengendus adanya sejumlah pelemahan. Saya menduga adanya upaya untuk mengaburkan persoalan ini untuk menyelamatkan seseorang atau orang-orang yang terindikasi mau melakukan bentuk penyimpangan ini aman,” tegasnya. Bambang menambahkan kejadian kasus Hambalang di BPK sama halnya dengan saat lembaga itu melakukan audit forensik Bank Century. “Dua-duanya terkait dengan kekuasaan. Giliran audit yang di luar kekuasaan, BPK malah cepat,” tandasnya. (*/P-4)
mustain @mediaindonesia.com
Pelimpahan Kasus Simulator Harus Cepat MENTERI Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto meminta semua pihak ikut mendorong dan mengawasi proses pelimpahan perkara kasus dugaan suap pengadaan simulator SIM dari Polri ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal itu agar pelimpahan kasus itu bisa cepat terlaksana dan pengusutan dugaan korupsi tersebut segera dilakukan. “Mereka kan sudah beberapa kali bertemu dan pasti sudah tahu apa saja yang harus disiapkan agar semuanya bisa segera ditindaklanjuti,” ujar Djoko melalui pesan singkatnya di Jakarta, kemarin. Namun, dia menegaskan upaya pelimpahan kasus dugaan suap pengadaan simulator SIM dari Polri ke KPK diserahkan sepenuhnya kepada kedua lembaga tersebut untuk mencapai kesepakatan. Pasal 50 ayat 3 dan 4 UU No 30 Tahun 2002 tentang KPK menyebutkan, ketika KPK sudah melakukan penyidikan, kepolisian dan kejaksaan tidak berwenang lagi melakukan penyidikan. Diatur pula,
LATIHAN GABUNGAN TNI: Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono (kedua dari kiri) melakukan inspeksi pasukan ketika upacara pembukaan Latihan Gabungan (Latgab) TNI 2012 di Dermaga Koarmatim, Ujung, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (20/10). Latgab tersebut bertujuan untuk meningkatkan dan menguji kemampuan prajurit dan satuan TNI dalam merencanakan, melaksanakan, serta mengendalikan mekanisme operasi gabungan TNI secara tepat guna dan berhasil guna. ANTARA/M RISYAL HIDAYAT
PT ASPHALT BANGUN SARANA DAN PT SARANARAYA REKA CIPTA
Peduli Terhadap Lingkungan
S
EBAGAI salah satu wujud tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan, PT Asphalt Bangun Sarana bersama anak perusahaannya, PT Saranaraya Reka Cipta, yang bergerak di bidang distribusi aspal curah, telah melakukan serah terima 5 unit mesin pengolah pakan/pertanian organik kepada Lembaga Pelatihan dan Pemberdayaan Ekonomi Al Mahfudlah Mandiri. Serah terima tersebut dilakukan pada 17 Oktober 2012, bertempat di Jl Pelabuhan Malahayati, Gampong Lamreh, Krueng Raya, Kabupaten Aceh Besar, Nanggroe Aceh Darussalam. Penyerahan ini merupakan bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap dinamika di lingkungan sekitar depo aspal, sekaligus upaya untuk turut berperan meningkatkan perekonomian dan kemandirian secara bertanggung jawab dan berkelanjutan, dengan memperkenalkan konsep pertanian organik terpadu di wilayah tersebut.
Acara serah terima diikuti dengan sesi penyuluhan dan pembimbingan berkala tentang pertanian organik terpadu oleh ahli pertanian organik. Kawasan Krueng Raya merupakan salah satu wilayah yang terkena dampak tsunami pada 2004 lalu. Saat ini masyarakat sekitar masih banyak yang berupaya menapaki kehidupannya seperti sebelum tsunami, di antaranya dengan beternak, budi daya perikanan maupun bercocok tanam. Adanya lembaga yang berbasis Dayah (pesantren) untuk memberdayakan perekonomian secara mandiri merupakan salah satu pilar penggerak kesejahteraan masyarakat yang dianggap perusahaan harus didukung, terlebih dengan cara yang bertanggung jawab dan berkelanjutan bagi generasi penerus. Pengenalan pertanian organik terpadu dianggap sebagai salah satu ‘mata kail’ yang efektif bagi masyarakat Krueng Raya untuk dapat memberdayakan maupun meningkatkan taraf kehidupannya. ***
jika penyidikan dilakukan secara bersamaan oleh kepolisian, kejaksaan, dan KPK, penyidikan oleh kepolisian dan kejaksaan segera dihentikan. Pada Pasal 8 ayat 3 disebutkan dalam hal KPK mengambil alih penyidikan atau penuntutan, kepolisian atau kejaksaan wajib menyerahkan tersangka dan seluruh berkas perkara beserta alat bukti dan dokumen lain yang diperlukan dalam waktu paling lama 14 hari kerja, terhitung sejak tanggal diterimanya permintaan KPK. Adapun Polri berpijak pada KUHAP yang mengatur penyidikan bisa dihentikan karena tidak cukup bukti, bukan tindak pidana, dan dihentikan demi hukum. Polri kini fokus menindaklanjuti permohonan penghentian penyidikan yang dilayangkan KPK pada 18 Oktober. Saat menanggapi polemik perundangundangan tersebut, Djoko menegaskan kedua institusi tersebut sedang mencari mekanisme kesepakatan yang tidak menimbulkan komplikasi hukum. “Yang penting dapat segera ada ke-
sepakatan dan tidak ada komplikasi hukumnya. Itulah yang sedang dirundingkan. Polri dan KPK pasti tahu betul arahan Presiden terkait pelimpahan kasus tersebut dan pasti segera terlaksana.” Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha menegaskan bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terus memantau perkembangan implementasi arahannya terkait dengan KPK dan Polri. Presiden juga percaya terhadap komitmen KPK dan Polri untuk melakukan sinergi. Juru bicara KPK Johan Budi menjelaskan, ada tiga hal teknis pelimpahan kasus yang masih harus dicarikan jalan keluarnya baik oleh KPK maupun Polri. Ketiga hal tersebut terkait dengan status tersangka yang ditetapkan Polri terhadap AKBP Teddy Rusmawan, dan Bendahara Korlantas Polri Komisaris Legimo yang tidak ditetapkan KPK sebagai tersangka. Selain itu, hal lain terkait dengan Polri yang akan mengeluarkan SP3 atau tidak, dan soal masa penahanan dua tersangka yang masa perpanjangan penahanan mereka sudah dikeluarkan Polri. (SW/P-4)
6
SENIN, 22 OKTOBER 2012
PERKOTAAN & KRIMINALITAS
PT KAI Memilih Kereta Bekas Jepang PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengaku lebih memilih membeli kereta bekas dari Jepang daripada membeli baru buatan dalam negeri yang diproduksi PT Industri Kereta Api (Inka) untuk penambahan kereta jalur komuter Jabodetabek. Hal itu karena harga pembelian kereta Jepang tersebut dianggap lebih murah jika dibandingkan dengan kereta dalam negeri. “Kita enggak mampu kalau bayar untuk KRL buatan Inka yang harganya delapan kali. Kalau tiket naik Rp1.000Rp2.000 saja sulit apalagi naik delapan kali,” ungkap Direktur Pemasaran KAI Sulistyo Limbo di Jakarta, kemarin. Ia melanjutkan bahwa pihaknya memang secara bertahap menambah armada kereta jalur komuter untuk meningkatkan kapasitas angkut. Namun, jumlah penambahan kereta tergantung dana yang dimiliki perusahaan. Selain itu, Sulistyo mengaku
pihaknya telah bertemu dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk membahas pengembangan transportasi kereta di Jabodetabek. “Seminggu sebelum pelantikan, kita bertemu Basuki. Ia bilang untuk mengurai kemacetan, DKI butuh kereta,” ungkapnya. Selain peningkatan kapasitas angkut, jalur kereta perlu dibangun menggunakan konsep underpass. Perencanaan dan pengembangan underpass nanti akan dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. “Kita perlu underpass itu yang kita minta bantuan ke DKI. Ada 14 semuanya, dibangun sama pemda,” tandasnya. Dengan keberadaan underpass, selain membuat perjalanan kereta lebih lancar, keamanan bagi pengendara moda angkutan lain lebih terjamin. Kecelakaan karena tertabrak kereta bisa makin diminimalisasi. (Mrc/J-3)
PERILAKU TIDAK TERTIB: Pejalan kaki berjalan di antara pengendara motor yang menerobos masuk jalur pedestrian di kawasan Kota Tua, Jakarta, kemarin. Perilaku tidak tertib pengendara motor yang merampas hak pejalan kaki tersebut menjadi kebiasaan tidak patut yang merugikan dan membahayakan pejalan kaki. MI/ATET DWI PRAMADIA
Titik Banjir di Depok Bertambah Masyarakat masih kurang memiliki kesadaran untuk tidak membuang sampah ke kali. KISAR RAJAGUKGUK
H MI/ATET DWI PRAMADIA
BADAN HUKUM METROMINI: Angkutan umum Metromini menunggu penumpang di depan terminal Blok M, Jakarta Selatan, beberapa hari lalu. Polda Metro Jaya menyarankan adanya pembenahan Metromini dengan membuat satu badan hukum yang menjadi naungan sekaligus pengawas standar minimum pelayanan Metromini.
Polda Sarankan Metromini Satukan Badan Hukum KORPS Bhayangkara menyetujui usul pembenahan manajemen Metromini sebagai awal pembenahan angkutan publik di Jakarta. Hal itu bukan berarti dilakukan dengan mencabut hak kepemilikan pribadi atas kendaraan tersebut, melainkan mewadahi dalam satu badan hukum yang menjadi naungan sekaligus pengawas standar minimum pelayanan Metromini yang kerap kali dikeluhkan. “Pemilik kendaraan bukan mengendalikan operasional (Metromini)-nya. Tapi ini diinvestasikan lewat manajemen sebuah badan hukum, yang mengedepankan sisi keamanan dan kelayakan,” ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, di Jakarta, pekan lalu. Rikwanto melanjutkan, dengan pembenahan Metromini itu, diharapkan ada perbaikan masalah transportasi publik yang mendera Jakarta. Teru-
tama soal kemacetannya. Dengan pembenahan transportasi massal ini, lanjutnya, salah satu cabang kecil penyebab kemacetan bisa teratasi. Sebab, selama ini pertumbuhan ekonomi merangsang masyarakat untuk membeli kendaraan pribadi. Di sisi lain, pembangunan jalan sama sekali tidak sebanding. Namun, saat ditanya mengenai tindakan tegas kepolisian untuk melarang atau membatasi jumlah kendaraan tertentu demi mencegah kemacetan, Rikwanto berkilah. “Kita tunggu evaluasi Gubernur (DKI Jakarta). Kita bukan pengambil kebijakan umum,” ujarnya. Saat melakukan peninjauan ke Terminal Kampung Melayu, Rabu (17/10), Gubernur Jakarta Joko Widodo mengatakan segera meremajakan angkutan publik semacam Metromini ataupun Kopaja. Pendanaannya dilakukan melalui pola hibah atau subsidi. (IF/J-3)
, -
!"#"$" " $
!"" ##$ % &'(')*+*
UJAN yang melanda Kota Depok beberapa hari ter akhir menyebabkan banjir di sejumlah tempat. Kali ini jumlah titik banjir semakin banyak. Daerah-daerah yang sebelumnya tidak pernah mengalami banjir besar kini kebanjiran. Itu bahkan menyebabkan aktivitas penduduk di kawasan tersebut lumpuh karena air menggenangi rumah dan lokasi usaha. Pantauan Media Indonesia, daerah yang dilanda banjir
antara lain Jalan Margonda Raya mulai pertigaan lampu merah Jalan Siliwangi, Jalan Kartini, hingga Jalan Dewi Sartika menuju Kampus Universitas Indonesia Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji. Kemudian Jalan Siliwangi hingga Perkampungan Tirta Sari, Kelurahan Abadi Jaya, Jalan Tole Iskandar, dan simpang Depok. Selain itu, Perumahan Bukit Cengkeh I dan II, Perumahan Taman Duta, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis. Di daerah itu, air menggenangi rumah warga. Toko material dan tempat penjualan air mineral di Taman Duta juga terendam. Kondisi serupa juga terjadi di simpang Depok. Daerah itu sebelumnya tidak pernah dilanda banjir, tapi kini tergenang air tiap hujan tiba. Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Kota Depok Enco Kuryasa
mengakui adanya genangan air di sejumlah titik jalan di Kota Depok. Genangan air yang tinggi menyebabkan kendaraan kesulitan melintas. BMSDA Kota Depok, kata dia, akan memperbaiki drainase yang ada di sejumlah titik yang mengalami banjir. Saat ini persiapan telah dilakukan. Selain itu, dinas telah membentuk satuan tugas (satgas) banjir. “Satgas ini untuk mengantisipasi dan memberikan bantuan mengingat di Depok terdapat 33 titik rawan banjir. Titik-titik tersebut merata di 11 kecamatan se-Depok,” kata Enco di Depok, kemarin. Enco menyayangkan kurangnya kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, terutama di tempat-tempat saluran air. Padahal, kalau terjadi genangan air, masyarakat pula yang dirugikan. “Ini yang tidak disadari. Banyak ma-
syarakat yang kurang sadar buang sampah sembarangan, termasuk di kali.” Selain itu, saluran air yang telah berubah fungsi juga turut memicu adanya genangan air. Hampir seluruh saluran air di Kota Depok kini telah ber ubah fungsi, seperti di Sawangan dan Cimanggis. Genangan air dan banjir di Kota Depok, menurutnya, berpotensi terjadi di daerah permukiman rendah dari aliran sungai. “Seperti di Mekarsari dan Sukmajaya,” papar Enco.
Tidak diperbaiki Di Jakarta Barat, kayu penghadang air yang telah melapuk, ditambah dengan karat besi-besi penopang kayu, membuat Pintu Air Polor tidak lagi berfungsi. Akibatnya, jika musim hujan datang, warga sekitar harus bersiap-siap menerima banjir luapan anak Kali Angke tersebut. Pintu air
yang terletak di Jl H Sarimun RT 08/RW 01 Kembangan Selatan, Jakarta Barat, sudah tidak lagi digunakan sejak 2000. Yana, warga sekitar Pintu Air Polor yang sehari-hari berjualan makanan, mengatakan banjir terakhir yang melanda daerahnya terjadi pada Mei 2012. “Kalau di seberang (Tangerang), banjirnya tidak terlalu parah karena ada tanggul, tapi kalau di sini tidak ada yang mengelola,” ujarnya. Warga sekitar pun sudah meminta perbaikan kepada pemerintah, tapi hingga saat ini tidak ada perubahan. Saat dikonfirmasi, Kepala Suku Dinas PU Tata Air Jakarta Barat Heryanto menjelaskan masalah itu merupakan kewenangan Dinas PU Pemprov DKI Jakarta. Pasalnya, anggaran yang dimiliki Pemkot Jakarta Barat minim. (*/J-3)
[email protected]
Pencuri Spesialis Mobil dan Motor Dibekuk POLISI di Depok meringkus de lapan pelaku pencurian spesialis motor dan mobil. Dari tangan para pelaku, polisi menyita sembilan unit sepeda motor dan satu unit mobil Toyota Avanza warna perak sebagai barang bukti. Kepala Polsek Sukma Jaya Ajun Komisaris Fitria Mega mengatakan sembilan motor dan satu mobil Toyota Avanza dicuri saat kendaraan ditinggal pemiliknya terparkir di
jalanan. Sembilan motor hasil curian disita polisi dari tangan seorang penadah di Lampung. Adapun mobil Toyota Avanza disita polisi di Jalan Alternatif Cibubur, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, setelah sebelumnya terjadi kejar-kejaran antara pencuri dan aparat kepolisian. Toyota Avanza yang dicuri para pelaku dari lokasi perparkiran di Jalan Bahagia
Raya, Kelurahan Abadi Jaya, Kecamatan Sukma Jaya, itu akan dijual ke seorang penadah yang bertempat tinggal di Lampung. Ia menduga antara pencuri motor dan mobil memiliki hubungan kedekatan, yang mem bedakannya hanya bidang kekhususan. Empat pelaku yang ditangkap polisi di Kampung Bojong, Kelurahan Abadi Jaya, Kecamatan Sukma Jaya adalah pelaku pencurian
spesialis sepeda motor. Adapun empat pelaku lainnya yang tertangkap di Jalan Alternatif Cibubur, Kelurahan Harjamukti, spesialis pencurian mobil. Apalagi seluruh motor dan mobil yang mereka curi dijual ke Bandar Lampung. Fitria meminta warga yang merasa kehilangan motor atau mobil agar datang ke Polsek Sukma Jaya untuk mengecek langsung sepeda motor dan mobil yang telah disita dari
komplotan itu. Sembilan motor itu adalah Honda Beat F 3809 QA, Yamaha Jupiter B 3198 NJI, Yamaha Jupiter B 6348 FJH, Yamaha Vega ZR B 6468 EPK, Suzuki Smash F 3220 BB, Yamaha Vega ZR, B 6983 CIB, Yamaha Vega ZR F 5545 NG, Yamaha Mio B 6832 FUJ, dan Yamaha Mio BE 6168 GQ. Adapun mobil Toyota Avanza warna perak bernopol F 1767 CMI. (KG/J-3)
karena TBC bisa meninggal dalam keadaan lebam di mana-mana,” imbuhnya. Oleh karena itulah, timbul dugaan bahwa Abdul meninggal akibat mendapat penganiayaan di penjara. Namun dugaan itu buru-buru dibantah pihak
penjara. Kasi Pengelolaan Rutan Cipinang Ahmad Jazuli mengatakan lebam tersebut disebabkan trombosit Abdul yang terus menurun. Dan yang mengejutkan pihak penjara menyebutkan bahwa Abdul terdeteksi HIV/AIDS. “Klinik Rutan Cipinang telah merawat Abdul selama seminggu. Tapi karena terdeteksi itulah membuat yang bersangkutan dirujuk ke RS Polri,” ujar Jazuli. Pihak keluarga mengaku tidak pernah tahu almarhum merupakan penderita AIDS. Bahkan keluarga juga tidak pernah tahu Abdul disebut penderita hepatitis B. “Mengapa penyebab kematian Abdul berbedabeda,” ungkap salah seorang keluarga Abdul. Seperti halnya misteri apakah benar Abdul pembunuh Christoper, penyebab kematian Abdul pun sama misteriusnya. Mungkin hanya Tuhan dan Abdul yang mengetahui. (Nat/*/GG/J-3)
Kepergian Abdul Meninggalkan Misteri
P
EKAN ini seharusnya berkas banding Abdul Jalil, 24, terpidana kasus pembunuhan siswa berprestasi pemenang Olimpiade Matematika Singapura, Christopher Melky Tanujaya, masuk ke Pengadilan Tinggi Jakarta. Namun apa daya, kematian Abdul alias Adul secara mendadak pada Selasa (16/10) membuat rencana itu harus terhenti. “(Menurut pengacara) kita sedang mau naik banding. Rencananya, antara tanggal 22 atau 23 Oktober kita bandingnya,” jelas Ati, tetangga keluarga Abdul di Gang Wira Bumi, Penjaringan, Jakarta Utara, pekan lalu. Ati ialah salah satu dari sekian banyak tetangga yang menaruh perhatian besar terhadap kasus Abdul. Perhatian tetangga terhadap Abdul memang luar biasa. Saat dibawa polisi ke Polres Jakarta Utara, para tetangga mengiringinya. Mereka tidak percaya pemuda yang dikenal baik dan suka
menolong itu menjadi pelaku pembunuhan akibat hendak merampas Blackberry yang dibawa korban. Apalagi dalam persidangan, Abdul menyangkal telah membunuh Christoper. Ia mengaku telah dipaksa polisi untuk mengaku sebagai pembunuh Christoper. Putra sulung pasangan Nasir dan Rasyni tersebut hanya tertunduk lesu ketika majelis hakim memutuskan hukuman 10 tahun penjara baginya dalam persidangan pertengahan Agustus lalu. Ati bercerita bahwa pada Selasa malam lalu, dua polisi berpakaian sipil mendatangi rumah Nasir. Kedua polisi itu lalu dipertemukan dengan bibi almarhum, Nunung. Kepada Nunung itulah diberitahukan bahwa Abdul sudah meninggal dunia. Nasir pun mengambil jenazah anaknya di RS Polri dan tiba di rumah sekitar pukul 24.00 WIB. Menurut Ati, seperti yang diceritakan kedua petugas itu, Abdul sudah menderita
sakit sejak Sabtu (13/10) dan menjalani rawat inap di RS Polri, Kramat Jati. “Kalau sudah sakit dari Sabtu, kenapa baru ngasih tau kami pas sudah meninggal,” ungkap Ati dengan nada kesal. “Dan masak iya sih kalau
7
SENIN, 22 OKTOBER 2012
PEMPROV DKI
Regulasi Rusun bakal Disusun Realestat Indonesia (REI) menilai konsep yang cocok untuk Jakarta ialah back to the city, yang artinya masyarakat berpenghasilan rendah tinggal di tengah kota. ARIES WIJAKSENA
P
EMERINTAH Provinsi DKI Jakarta berencana membangun dan membenahi ru mah susun (rusun) bagi warga DKI. Salah satu aturannya ialah mengundi calon penghuni di rusun dan menerapkan aturan tegas sehingga tingkat penyimpangannya menurun. “Konsep rusun Pak Gubernur (Joko Widodo) sudah jelas. Kami akan mengundi para calon penghuninya dengan transparan. Warga juga bakal tahu pemerintah mau bangun berapa unit rumah susun,” kata Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama seusai menghadiri Rapat Kerja Daerah II DPD PDIP DKI di Jakarta, kemarin. Wagub yang akrab dipanggil Ahok itu pun menjabarkan jika rusun itu memiliki 1.000 unit, tapi yang mendaftar lebih dari 1.000 orang, siapa yang akan menempati akan diundi. Aturan lainnya jika orang yang dapat jatah tinggal di sana kemudian haknya dialihkan ke orang lain, haknya akan gugur dan digantikan orang yang tercantum di daftar tunggu. “Lalu siapa yang mengawasi supaya tidak terjadi penyimpangan? Kami akan buat satu pasal yang isinya
(mengatur) kalau satu lantai, misal ada 20 penghuni, satu menggantikan orang lain dan yang 19 tahu dan tidak mau melaporkan kepada kami, 20 penghuni satu lantai itu kami usir,” ancam Basuki.
Kami akan mengundi para calon penghuninya dengan transparan. Warga juga bakal tahu pemerintah mau bangun berapa unit rumah susun.’’ Basuki Tjahaja Purnama Wakil Gubernur DKI Sanksi yang tegas itu, lanjut Wagub, dibutuhkan karena ia mendapat informasi bahwa pengelolaan rusun kerap disalahgunakan. “Ini untuk keadilan sosial bagi seluruh rakyat Jakarta. Ke depannya, tidak boleh lagi dipindahtangankan kepada pihak kedua. Apalagi dipakai untuk kos-kosan. Itu tidak betul.” Sebelumnya diberitakan, Pemprov DKI menggandeng Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) untuk membangun rumah susun terpadu di tengah Jakarta. Rumah susun itu diyakini dapat menertibkan permukiman padat dan kumuh di
bantaran Kali Ciliwung yang mengaliri Jakarta. Beberapa lokasi telah direncanakan untuk dijadikan lokasi rusun, seperti di Pasar Rumput, Bendungan Hilir, dan Pademangan.
Konsep yang cocok Realestat Indonesia (REI) menilai konsep back to the city, yang artinya masyarakat berpenghasilan rendah tinggal di tengah kota, cocok diberlakukan di DKI. Konsep itu memiliki banyak keuntungan dan menolong masyarakat berpenghasilan rendah. “Ini mengurangi BBM (bahan bakar minyak) subsidi karena masyarakat yang penghasilan rendah tinggal di tengah kota. Yang punya mobil di pinggir kota,” ungkap Ketua REI Setyo Maharso. Salah satu program yang sesuai dengan konsep tersebut ialah pembangunan seribu gedung (tower) atau rumah susun yang menjadi tempat tinggal masyarakat penghasilan rendah. Namun, Setyo mengeluhkan regulasinya yang tidak jelas. Jika masyarakat kelas menengah bawah tidak mampu membeli rumah susun tersebut, sistem sewa bisa digunakan. Sistem tersebut juga bisa mengatur penempatan masyarakat pada rumah susun. Dalam sistem sewa, masyarakat tidak perlu melihat besaran bunga sehingga terasa lebih ringan. (Mrc/*/J-3)
aries @mediaindonesia.com
DOK MI
UNTUK WARGA MENENGAH KE BAWAH: Rumah susun berdiri di tengah permukiman kumuh di kawasan Marunda, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu. Pemprov DKI Jakarta berencana membangun dan membenahi rumah susun bagi warga berpenghasilan rendah. Peraturan perundangan untuk pengawasan akan dibuat agar tepat sasaran sehingga permukiman padat dan kumuh di tengah Kota Jakarta dapat ditertibkan.
Porta Nigra Tuntut Jokowi Laksanakan Keputusan MA PT Porta Nigra meminta Gubernur DKI Joko Widodo supaya segera melaksanakan keputusan Mahkamah Agung (MA) atas sengketa lahan di Meruya yang membuat Pemerintah Provinsi DKI harus membayar Rp391 miliar. Putusan MA No 2971 K/ PDT/2010 tersebut menyatakan Pemprov DKI melakukan perbuatan melawan hukum dengan menjual tanah PT Porta Nigra seluas 44 hektare kepada masyarakat pada kurun 1990-an tanpa sepengetahuan perusahaan itu. Putusan yang salinannya dikantongi pihak PT Porta Nigra pada 17 Februari lalu itu mewajibkan Pemprov DKI membayar ganti materiil senilai
Rp291 miliar dan ganti rugi nonmateriil total Rp100 miliar kepada PT Porta Nigra. Kuasa hukum Porta Nigra Eriek E Ibrahim di Jakarta, kemarin, mengatakan Pemprov DKI harus bertanggung jawab dengan membayar ganti rugi sesuai dengan putusan MA. Karena itu, dia meminta Gubernur DKI yang akrab dipanggil Jokowi tersebut untuk memutuskan pembayaran ganti rugi itu. Menurut Eriek, PT Porta Nigra saat ini sudah tidak punya persoalan dengan warga di Meruya Selatan, Jakbar. Warga juga sudah memahami akar masalah yang sebenarnya. Karena itu, lanjut Eriek, pihaknya meminta Pemprov
DKI bisa bersikap arif dengan melaksanakan amar keputusan MA. “Jangan manfaatkan lagi masyarakat untuk kepentingan oknum tertentu. Toh pengadilan sudah memutuskan mana yang salah dan benar,” ujarnya. Menurut Eriek, pada persoalan ini PT Porta Nigra ialah pihak yang sangat dirugikan. Mereka memiliki aset, tetapi tidak bisa menikmati. “Warga Meruya Selatan juga sudah menyadari ini. Yang lebih penting ialah PT Porta Nigra tidak pernah mengusik warga. Kami hanya menuntut hak kami yang dicaplok pemprov. Itu saja,” ungkapnya. Hal yang paling disayangkan, tambah Eriek, selama
ini pihaknya selalu dicitrakan seperti monster yang siap menerkam rakyat. Padahal, pihaknya hanya menuntut Pemprov DKI untuk bertanggung jawab dengan mengganti rugi lahan yang dicaplok. Sementara itu, warga RW 02, Kelurahan Meruya Selatan, Lian, 43, mengakui warga sudah tidak ada masalah lagi dengan PT Porta Nigra. “Kalau dengan warga permukiman kompleks, memang sudah tidak ada masalah lagi,” ujarnya. Lian menuturkan saat ini yang masih bermasalah ialah perusahaan Porta Nigra dengan Pemprov DKI sebagai pemilik lahan kaveling. “Kalau saya, sih, tidak akan pernah pindah dari sini.” (Ssr/J-1)
8
SENIN, 22 OK
INVESTAS
Belum Menanam
Mereka tidak meneruskan investasi karena terganjal ANATA SYAH FITRI SABAM SINAGA
B
ELUM profesionalnya birokrasi pemerintah menjadi salah satu penyebab sejumlah investor urung membuka usaha di Buol. Sejumlah investor bahkan meninggalkan Buol sebelum usaha mereka berjalan. Raja Buol Ibrahim Muhammad Aminullah Turungku menyebutkan sejumlah perusahaan tambang yang batal berinvestasi karena kurangnya dukungan birokrasi di masa pemerintahan Bupati Amran Batalipu (2007-2012). “Banyak yang pulang lagi. Alasan perusahaan hengkang karena menanam belum tapi sudah dipetik,” ungkap Raja Buol saat ditemui di istananya di Leok, Buol, pekan lalu. Seorang tokoh masyarakat Buol yang juga pengusaha lokal mengakui hal itu. Pejabat kerap meminta uang kepada perusahaan yang masuk Buol. “Sonokeling sekarang merasakan hal itu. CCM apalagi, sudah sejak lama dimintai uang,” ungkap ulama dermawan yang disegani itu. Kondisi itu membuat sejumlah perusahaan di bidang pertambangan hengkang dari Buol. Salah satunya PT MJU, perusahaan tambang bijih besi yang berbasis di Kalimantan. Mereka tidak meneruskan investasi karena terganjal berbagai syarat tak tertulis dalam mendapatkan izin. Perusahaan yang hendak berinvestasi di bidang pertanian jagung juga memilih langkah serupa. Bupati Buol 2002-2007 Karim Hanggi pernah mengeluarkan izin eksplorasi kepada perusahaan tambang. Seiring pergantian masa pemerintahan, usaha para investor tak berlanjut. “Saya pernah berikan izin penyelidikan, izin ekplorasi. Belum sampai pada izin eksploitasi. Periode 2007-2012, Amran Batalipu pimpin Buol. Saya tidak bisa berkomentar mengapa perusahaan tambang mundur karena saya tidak tahu. Yang jelas, waktu saya memimpin Buol, tidak ada mempersulit perizinan,” papar Karim. Sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina di kawasan Kampung Bugis, Desa Biau, yang dibangun seorang pengusaha asal Tolitoli, Sulawesi Tengah. Hingga kini SPBU itu belum beroperasi. Menurut Paulus, pengawas proyek pembangunan SPBU tersebut, sulitnya mendirikan pom bensin di Buol tak lepas dari perizinan yang berbelit-belit di tingkat lokal. Padahal SPBU seluas 50 x 200 meter
persegi tersebut sangat dibutuhkan masyarakat. “Tiga tahun mengurus izin. Itupun dikeluarkan setelah Pertamina Makassar mengultimatum tidak akan mengeluarkan izin pompa besin di Buol bila mempersulit SPBU tersebut,” urai pengawas proyek itu. Pemantauan Media Indonesia di lapangan, dari segi teknologi dan infrastruktur, SPBU telah siap beroperasi. Tampak dua tangki premium berkapasitas 20 ton, satu tangki solar kapasitas 30 ton, dan satu tangki Pertamax kapasitas 15 ton masih dilapisi pembungkus plastik. Kehadiran pompa bensin benar-benar dinantikan warga Buol. Pasalnya, saat ini Kabupaten Buol hanya memiliki satu di Jalan Mansur Syarif. Kesulitan warga untuk mendapatkan BBM terlihat dari antrean kendaraan sepanjang hari di SPBU Jalan Mansur Syarif. “SPBU itu satu-satunya pom di sini. Setiap hari antre panjang. Kalau habis ya sudah, terpaksa harus beli di pengecer pinggir jalan,” ujar seorang pemilik warung nasi tak jauh dari SPBU. Harga bensin yang dijual pedagang eceran mencapai Rp8.000 per liter atau berselisih Rp3.500 adri harga sebenarnya.
Banyak yang pulang lagi. Alasan perusahaan hengkang karena menanam belum tapi sudah dipetik.’’
Tidak mempersulit
Ibrahim Muhammad Pejabat Sementara Bupati Aminullah Turungku Buol, Ramli Kadadia, Raja Buol menyanggah lemahnya birokrasi dan adanya upaya mempersulit pihak investor dengan cara meminta uang pelicin untuk melancarkan perizinan. “Kami tidak pernah mempersulit,” tuturnya ketika ditemui di kediamannya, Rabu (26/9). Ramli menjelaskan pemerintah kabupaten telah menerapkan pelayanan satu pintu untuk perizinan. Lama tidaknya proses pengurusan izin, tergantung aktif tidaknya investor dan kelengkapan persyaratan yang dimiliki. “Birokrasinya tidak susah. Kalau lama ya itu tergantung investornya karena mereka itu kan harus dapat izin dari pusat juga. Kalau daerah tidak akan memperlambat,” tegasnya. Direktur LSM Buol Hijau, Afandi Ahmad, menyebutkan investor dan calon investor dijadikan ATM bagi elite politik dan pemangku kekuasaan. Pengusaha seringkali menjadi bancakan elite
Hamparan pohon kelapa sawit milik PT HIP di Kabupaten Buol. Lahan perkebunan yang terdiri dari enam
Perjuangan Berinvestasi di Buol
DOK PT HIP
Pihak PT HIP membuka lahan yang masih berupa hutan belukar di lokasi terpencil di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah. Daerah tersebut sangat tertinggal dan bisa dicapai setelah menempuh perjalanan selama 12 jam menggunakan kendaraan roda empat dari Palu.
SPBU Pertamina di Kampung Bugis, Desa Biau, Kabupaten Buol, yang hingga kini belum dioperasikan. Proses pembagunan dan pengurusan izin SPBU memakan waktu 3 tahun.
BERINVESTASI di sebuah daerah pemekaran merupakan tantangan tersendiri bagi investor. Tak terkecuali di Buol. Pada awal dimekarkan pada 1999, kondisi Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, masih sangat minim infrastruktur. Trans-Sulawesi yang membelah Kota Buol satu-satunya jalan raya yang layak dilalui. Selebihnya jalan kampung yang kualitasnya pas-pasan. Listrik yang menjadi pendukung utama investasi juga memprihatinkan. Boleh dikatakan, Buol kebagian listrik dari belas kasihan kabupaten induknya, Tolitoli. Perusahaan apa pun yang hendak berinvestasi di Buol harus juga siap-siap dana ekstra untuk membangun infrastruktur jalan dan ketersediaan listrik. Kondisi yang dulu sangat memprihatinkan itu diungkapkan tokoh masyarakat dan keagamaan, Ustaz Salman, yang masuk ke Buol pada 1998. Saat itu Buol belum teraliri listrik. “Jalanan jelek dan sepi. Kalau malam, gelap sekali karena tak ada penerangan,” lanjut Ketua Jemaah Tabligh tersebut, pekan lalu. Pun sebagian besar jalanan, yang sejatinya menjadi infrastruktur utama dalam pembangunan, masih berupa jalan setapak. Tokoh masyarakat Buol, Arifin Lasman, menuturkan jalan-jalan yang menghubungkan perdesaan ke jalan nasional di pusat kota, dibangun PT Central Cipta Murdaya (CCM). “Mereka yang membuat jalan-jalan di desa ini dan menyiraminya agar tidak berdebu,” tutur Kepala Desa Unone periode 1973-2003 itu. Setelah itu, perusahaan membuka perkebunan sawit di lahan Kecamatan Bukal, Momuno, Bokat, dan Tiloan. Proses pembukaan lahan tidak mudah karena kontur alam berupa pegunungan. Untuk dapat menanami sawit di seluruh areal, investor harus membuka jalan ratusan kilometer. Menurut Koordinator Koperasi Petani Plasma, Rasyid Usman Gani, sebagian lahan perkebunan sawit berada pada kemiringan 40 derajat dengan ketinggian paling tinggi 200 meter di atas permukaan laut. “Desa Kokobuka kawasan Divisi 4 dan 6, misalnya, sangat terjal. Mobil rombongan Badan Pertanahan Nasional (BPN) yang
melakukan pengukuran bahkan jatuh ke jurang,” tutur Rasyid. Lokasi Divisi 4 dan 6 merupakan hamparan lahan pegunungan dengan lahan berkelok dan menanjak terjal. Hanya mobil-mobil 4 wheel drive yang mampu melintas di kawasan itu. Sepeda motor yang meluncur dari arah atas jalan yang berpasir campur batu tersebut harus menurunkan penumpangnya. Seorang karyawan yang melintas di kawasan Divisi 4, Selasa (25/9) siang, terlihat menurunkan istri dan anak yang diboncengnya. “Saya tidak berani bawa turun kalau ada yang di boncengan. Ketimbang terjungkal ke jurang, lebih baik jalan kaki,” ujar pengemudi sepeda motor itu seusai menyusuri jalan menurun yang curam. Perjuangan investor ketika memulai usahanya di Buol pun terkadang terganjal dengan kondisi sosial masyarakat yang belum maju. Kondisi ekonomi masyarakat yang lemah serta pendidikan minim menyulitkan bagi perekrutan calon karyawan. “Kondisi ekonomi masyarakat benar-benar lemah. Mereka hidup untuk hari ini. Setelah makan, penghasilan hari ini habis, ya sudah. Banyak keluarga yang menggantungkan hidup pada anggota keluarga mereka,” kata Ustaz Salman lagi. Bupati Buol periode 2002-2007 Karim Hanggi mengakui sebagai orang Buol, dia menyadari masyarakat saat itu belum termotivasi, berketerampilan rendah, bermodal kecil, bernaluri bisnis rendah, serta malas. Tingkat pendidikan masyarakat belum mendukung kualitas SDM. Warga senang sekolah, tapi hanya sampai sekolah menengah atas. Banyak yang keluar daerah, merantau, tapi sedikit yang kembali. Yang kembali biasanya sebagai pegawai negeri, bukan buka usaha. “Belum punya jiwa entrepreneurship,” sambung Karim. Dalam situasi seperti itulah PT CCM merintis usaha perkebunan sawit di Buol dengan izin usaha pada 1995. Kondisi geografis lahan yang sulit dijangkau dan terjal membuat CCM hanya mampu menanami areal seluas 12.700 hektare. Sisa lahan seluas 9.800 hektare dijadikan lahan konservasi. (Nat/Bam/T-1)
9
KTOBER 2012
SI DAERAH
m sudah Dipetik
l berbagai syarat tak tertulis dalam mendapatkan izin. yang punya kepentingan politik di Buol. Elite politik tersebut biasanya mempunyai kekuasaan di eksekutif atau legislatif, karena memiliki banyak kursi. Mereka menggunakan rakyat sebagai bemper untuk meraih kepentingan tertentu. Dia mencontohkan demo sekelompok masyarakat yang menuntut tanah seluas 4.500 hektare milik CCM untuk dijadikan plasma. Padahal di tempat tersebut sudah ditanam sawit sejak 1995. Pemda Sulawesi Tengah di bawah Gubernur Azis Lamajido beserta pemerintah pusat pada 1994 mengundang pengusaha swasta untuk berinvestasi dalam rangka meratakan pembangunan di kawasan Indonesia Timur. Pemerintah menjamin kemudahan izin, keamanan, dan dukungan infrastruktur. Dari sejumlah perusahaan yang diundang hanya PT CCM bersedia membuka hutan belukar dengan lokasi terpencil yang dari Palu saja memakan waktu selama 12 jam dengan roda empat. “Mana mungkin rakyat berani berdemo kalau tidak ada yang membekingi. Kasihan rakyat Buol yang tidak tahu menahu persoalan. Janganlah jadikan rakyat Buol sebagai sapi perah untuk ambisi politik,” imbuhnya. Hal itu dibenarkan Ustaz Salman. Masyarakat berdemo karena Sarwo Handayani diprovokasi. Kepala Bappeda DKI Jakarta “Mereka diprovokasi dengan cara diberi uang. Jadi motif ekonomi yang bermain karena kondisi ekonomi rakyat lemah,” tuturnya. Proses-proses semacam itulah yang menjadikan para investor terhalang untuk meneruskan usahanya di Buol. Modusnya, perusahaan dibiarkan masuk, ketika sudah jalan, muncul demo. Padahal tanpa investor geliat Buol tak bisa terwujud. Pemerintah Kabupaten Buol perlu membuka pintu birokrasi agar investor mudah masuk dan menjamin usaha mereka. “Kalau pemerintah daerah hanya mengharapkan pendapatan asli daerah, itu sedikit sekali. Investor perlu masuk sepanjang untuk memajukan masyarakat. Sekarang kami ikut mengawal, dulu pemerintah benar-benar tidak melibatkan LSM untuk mengawal,” tutup Afandi.
Mana mungkin rakyat berani berdemo kalau tidak ada yang membekingi. Janganlah jadikan rakyat Buol sebagai sapi perah untuk ambisi politik.’’
FOTO-FOTO: MI/ANATA SIREGAR
m divisi itu terdiri dari lereng lereng curam.
Melanggar Sumpah Raja
Manfaat plasma Masyarakat merasa kehadiran PT CCM yang berinvestasi dengan bendera PT Hardaya Inti Plantation (HIP) sangat membantu meningkatkan perekonomian mereka. Sebanyak 3.500 karyawan dan warga menambah pendapatan sebagai petani plasma. Setelah PT HIP masuk, tanah warga menjadi besertifikat dengan biaya perusahaan. Bukan hanya itu, PT HIP juga melebarkan akses jalan dan membangun infrastruktur dari permukiman ke perkebunan. Dengan begitu, harga tanah warga terdongkrak naik. Warga yang kemudian tumbuh menjadi petani plasma bisa mendapatkan penghasilan Rp1 juta per bulan. Sebelumnya warga sama sekali tidak punya pendapatan. “Tanah kami ini dulu lahan kabo (terlantar),” jelas Asma yang suaminya, Rakib, bekerja di PT HIP bagian perawatan alat berat. Rakib, yang merupakan warga asli Buol, sudah bergabung dengan PT HIP sejak pembukaan lahan 16 tahun lalu. Selain itu, ayah dua anak itu mendapat penghasilan tambahan dari plasma. Karena Rakib punya plasma yang dijamin PT HIP, bank pun memberikan kredit untuk pembelian sepeda motor. Sebelumnya, bank tidak mau karena tidak ada penjamin. “Sekarang ini warga sudah banyak yang merenovasi rumah, bahkan membangun rumah baru karena dijamin perusahaan,” imbuh Asma. Rasyid, warga Buol yang bukan petani plasma, juga mengaku diuntungkan dengan kehadiran perusahaan perkebunan karena jalan permukiman menjadi terawat. Jalan aspal yang dibangun perusahaan dan dinikmati warga sehari-hari mencapai 35 km melintasi Desa Yugut, Unone, Diat, Biau, Bungkudu, serta Negeri Lama, dengan lebar 3-4 meter. “Perusahaanlah yang membangun jalan dan merawatnya. Paling tidak sebanyak tiga kali per tahun dilakukan pengaspalan. HIP juga memperbaiki jembatan yang rusak. Sejak perusahaan mengeruk sungai yang dangkal dan membuat danau, desa yang rawan banjir seperti Bungkudu, Unone, dan Biau, tak lagi banjir,” cetusnya. (T-1)
[email protected] [email protected]
Transmigran Diberi Lahan Gratis
Pengantar: Kabupaten Buol dipimpin seorang bupati. Namun, kalau ingin tahu isi perut Buol, datanglah kepada Raja Buol saat ini, yakni Ibrahim Muhammad Aminullah Turungku (1997-sekarang). Itulah sebabnya Anata Syah Fitri dan Sabam Sinaga mewawancarai raja kelahiran 10 Februari 1938 itu untuk mengetahui situasi Buol belakangan ini.
Petani memanen sawit dengan penuh kegembiraan setelah 5 tahun menunggu. Setiap warga yang mau berusaha di kawasan transmigrasi UPT Poongan, Kabupaten Buol, Sulteng, diberi 2 hektare lahan untuk menambah penghasilan mereka.
Buol dipimpin bupati, lantas apa peran raja? Kalau rakyat ada masalah, saya dipanggil. Macam waktu konflik kepolisian dengan rakyat pada 2010, saya setengah mati melakukan pengamanan terhadap rakyat. Kapolres Kombes Amin Lintarso datang kepada saya. Bupati Amran Batalipu dan DPRD Buol tidak datang. Ketika Buol kacau, mereka justru pergi. Setelah aman, baru datang. Waktu terjadi kekacauan itu, saya setop semua kegiatan. Alhamdulillah rakyat masih dengar suara saya. Situasi berangsur aman, padahal sewaktu Lebaran saja tidak ada yang salat Id karena masih ada orang ditembak. Konflik apa yang pernah diselesaikan Raja? Masalah Sonokeling dan PT CCM (Central Cipta Murdaya). Alhamdulillah saya damaikan. Manajer CCM dan Sonokeling datang mencari solusi bagaimana supaya kedua perusahaan aman. CCM masuk ke sini sejak 1994. Mereka membantu masyarakat. Lalu masuk Sonokeling, bermasalah soal lokasi gara-gara penguasa. Saya bantu mendamaikan. Apakah ada dana dari pemerintah untuk pemeliharaan kerajaan? Sejak Bupati Amran tidak ada lagi bantuan dana. Yang ada malah dia hapus. Kerajaan ini terakhir dipugar pada 1991. Makam juga tidak pernah dipugar. Ketika diajukan, bupati menghapusnya. Alasannya, belum penting. Kalau di masa Bupati Karim Hanggi (20022007), ada dana perawatan. Mudah-mudahan bupati terpilih sekarang (2012-2017) ada perhatian. Kapan Bupati Amran Batalipu berkunjung ke kerajaan? Cuma sekali, waktu acara penerimaan adat, habis itu tidak pernah lagi. Penobatan itu selalu diadakan di sini (kerajaan). Bupati ketika pelantikan harus baca sumpah raja. Amran itu melanggar sumpah raja, makanya kena bala. Pemerintah itu seharusnya sebagai yang dituakan, tempat bertanya masyarakat.
Raja Buol Ibrahim Muhammad Aminullah Turungku, penerus takhta Kerajaan Buol.
Apakah ada investor membantu kerajaan? Kalau ada kegiatan, PT CCM pasti bantu.(T-1)
DOK PT HIP
KEMENTERIAN Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) menggandeng PT Hardaya Inti Plantation (HIP) dalam pengembangan plasma kelapa sawit di kawasan lokasi Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Poongan, Kecamatan Bokat, Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah (Sulteng), pekan lalu. Kepala Bidang Penyelenggaraan Balai Besar Pengembangan Latihan Ketransmigrasian, Bambang Hariyadi, mengatakan kerja sama itu bertujuan mengembangkan perkebunan kelapa sawit yang turut melibatkan para transmigran khususnya yang menetap di UPT Poongan. Setiap transmigran mendapat lahan gratis seluas 2 hektare dari pemerintah yang dapat digunakan untuk perkebunan. “Pemerintah menunjuk HIP yang ahli dalam pengelolaan industri kelapa sawit untuk membantu para transmigran mengembangkan kelapa sawit di lahan milik mereka. Pemerintah menilai bahwa kelapa sawit itu akan memberikan banyak keuntungan bagi transmigran,” paparnya. Menurut Bambang, pengembangan perkebunan kelapa sawit akan memberikan penghasilan bagi para transmigran dalam waktu lima tahun ke depan. Para transmigran diprediksi mampu mengantongi minimal Rp3 juta per bulan atas hasil panen kelapa sawit. Seperti di daerah lain, kelapa sawit sangat menguntungkan meskipun hasilnya tidak bisa langsung dinikmati karena harus menunggu lima tahun ke depan. “Tapi dipastikan,
transmigran bisa mendapat penghasilan Rp3 juta per bulan, bahkan bisa lebih. Nanti setelah 25 tahun harus ada peremajaan lagi karena pohon sawit tak lagi produktif,” tukasnya. Direktur Umum dan Personalia HIP, Bambang AS, menambahkan pihaknya sangat antusias untuk bisa membantu transmigran dalam mengolah perkebunan kelapa sawit khususnya di UPT Poongan yang melibatkan lebih dari 100 kepala keluarga (KK). Ia berharap para transmigran dapat lebih tekun dan bersabar dalam mengolah perkebunan tersebut. “Biasanya transmigran kurang sabar dan ingin kembali ke daerah asal. Padahal, dengan adanya lahan gratis seluas 2 hektare yang dimiliki akan menghasilkan pemasukan cukup besar bagi keluarga mereka. Apalagi jika menanam kelapa sawit,” jelasnya. Bambang menjelaskan bahwa HIP, anak perusahaan PT Cipta Cakra Murdaya (CCM), yang juga merupakan pabrik perusahaan kelapa sawit milik keluarga Hartati Murdaya, sebelumnya telah bekerja sama dengan Kemenakertrans dalam mengolah perkebunan dan memberikan pengetahuan mengenai kelapa sawit kepada warga transmigran. “Meskipun perusahaan kami sedang mengalami kejadian yang tidak mengenakkan, komitmen kami tetap ingin membantu khususnya warga transmigran untuk bisa meningkatkan kesejahteraan mereka,” imbuh Bambang. (*/T-1)
10
SENIN, 22 OKTOBER 2012
MITIGASI
Saatnya Bersiap Hadapi
Bencana Ada daerah yang belum menyediakan dana yang signifikan dengan ancaman bencana. Koordinasi lintas sektoral dipilih untuk mengurangi jumlah korban dan kerugian. REZA SUNARYA
B
ENCANA banjir dan longsor yang biasa terjadi di musim penghujan sudah di depan mata. Namun, sejumlah daerah masih mengabaikan ancaman itu. Di Purwakarta, Jawa Barat, misalnya, ada tujuh kecamatan yang rawan longsor. Satuan Koordinasi Pelaksana Penanggulangan Bencana (Satkorlak PB) menyebut ketujuh kecamatan itu memiliki tanah labil dan lahan yang berbukit. “Pemerintah kabupaten belum menganggarkan dana khusus penanggulangan bencana. Hanya ada dana sekitar Rp500 juta, yang pos anggarannya berada di bagian kesra,” papar Sekretaris Satkorlak PB Purwakarta Alfi Gumelar, kemarin. Dalam soal penanggulangan bencana, Purwakarta juga belum membentuk badan penanggulangan bencana daerah. Alasannya, biaya pembentukan badan itu dinilai sangat besar. Dana yang minim juga harus dihadapi Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Pasuruan. Selama 2012, ada dana yang disediakan APBD sebesar Rp2 miliar. Namun, sampai bulan ini, sebagian besar sudah terpakai dan menyisakan anggaran Rp800 juta untuk antisipasi bencana longsor dan banjir pada musim penghujan ini. “Kami perhitungkan dana itu cukup sampai akhir tahun. Kalau tidak, kami bisa meminta bantuan tambahan dana dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur,” kata Kepala BPB Pasuruan Yudha Triwidya Sasongko. Sebaliknya, tanggap bencana diperlihatkan Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. BPB daerah itu sudah menyiapkan 250 satgas. “Kami juga sudah merampungkan data rawan bencana, di pegunungan maupun daerah pesisir. Ke-250 satgas sudah siap bekerja di 16 kecamatan,” papar Kepala BPB Polewali Mandar, Abdul Jalil Kambas. Bagi daerah itu, antisipasi adalah harga mati. Pasalnya, pada 2009, banjir bandang telah menyebab-
Warga Sulit Pindah ke Tempat Aman RELOKASI warga yang tinggal di wilayah rawan bencana ternyata tidak mudah dilakukan. Badan Penanggulangan Bencana Jawa Barat, misalnya, merasakan bagaimana sulitnya merelokasi warga. Padahal, provinsi itu memiliki banyak kantong rawan longsor dan banjir, di antaranya di Tasikmalaya, Ciamis, Garut, Bandung, dan Bogor. “Selain butuh dana besar, relokasi butuh kajian yang matang, untuk mendapatkan lahan yang aman dari bencana,” papar Kepala BPB Jawa Barat Udjwalaprana Sigit, kemarin. Soal dana memang tidak mudah. Izin dari sejumlah instansi dibutuhkan. Hal itu memakan waktu yang
panjang. Pun soal keamanan warga di lahan baru, di perlukan keterlibatan pakar geologi untuk meneliti lokasinya. Di Ambon, Maluku, pemerintah kota sudah memutuskan merelokasi 235 kepala keluarga yang berada di lokasi rawan longsor, sejak beberapa bulan lalu. Namun, di lapangan, relokasi belum bisa dilakukan. “Kami masih menunggu proses penyerahan lahan milik desa dan ne-
gara untuk tempat tinggal baru warga. Ini penting, supaya ke depan warga tidak menghadapi masalah,” kata Kepala BPB Kota Ambon Broery Tjokro. Ke-235 keluarga atau sekitar 1.000 jiwa itu merupakan warga Kampung Boy, Kelurahan Batu Gajah. Daerah mereka sudah tidak layak huni karena terjadi pergeseran tanah dan terancam longsor. Relokasi juga tidak akan dilakukan
Selain butuh dana besar, relokasi butuh
KAJIAN
yang matang, untuk mendapatkan lahan yang aman.
untuk warga daerah rawan di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Alasannya, daerah rawan menyebar di 26 kecamatan dari total 27 kecamatan se-Banyumas. “Relokasi tidak mungkin dilakukan. Kami hanya bisa mengimbau warga di daerah rawan bencana untuk selalu waspada,” ungkap Kepala BPB Banyumas Cahyono. Yang aneh adalah proses relokasi 268 keluarga dari Desa Senik dan Tambaksari yang tenggelam akibat rob di Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Mereka sudah direlokasi ke Desa Gemulak, Kecamatan Sayung, tapi dikutip sewa oleh dinas pengairan. (EM/HJ/LD/AS/JS/N-2)
kan 12 warga tewas, dan ratusan kepala keluarga kehilangan tempat tinggal.
Koordinasi Karena tidak mau kecolongan, BPB Jawa Timur juga bersiaga untuk ancaman bencana yang datang dari Gunung Semeru. Mereka sudah mengajak relawan Laskar Semeru dan Forum Peduli Bencana Indonesia untuk menyatukan langkah di Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang. “Hasil rembukan akan kami sampaikan ke Pemkab Lumajang. Kami harus waspada, karena status Gunung Semeru sudah siaga,” papar Direktur Eksekutif Forum Peduli Adjie Relawan. Rapat serupa juga digelar Polres dan SAR Klaten. “Kami harus bersiap menghadapi bencana di musim peng hujan. SAR Klaten sudah membentuk satgas beranggotakan 56 orang yang terlatih menangani bencana dan siaga 24 jam,” kata Komandan SAR Klaten Pandu Wirabangsa. Sementara itu, langkah konkret dilakukan pemerintah pusat di Kabupaten Purwakarta. Banjir yang menjadi langganan daerah yang berada di aliran Sungai Citarum, diantisipasi dengan membangun tanggul penahan banjir sepanjang 8 kilometer. “Dana yang digulirkan mencapai Rp1,2 triliun. Pembangunan tanggul akan membuat 7.000 warga atau 407 kepala keluarga di Desa Cikao Bandung, Kecamatan Jatiluhur, terbebas dari banjir,” tutur Sekretaris Satkorlak PB Purwakarta Alfi Gumelar. Dari sejumlah daerah dilaporkan, datangnya hujan mulai membawa musibah, kemarin. Di Kecamatan Sipahutar, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara, tanah longsor sudah menutupi badan jalan di Desa Aeknalas. Angin kencang juga menjadi bencana bagi warga Desa Manusak, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur. Lima rumah rusak pada peristiwa itu. (AB/FH/BN/JS/JH/PO/N-2)
MI/PANCA SYURKANI
MENOLAK RELOKASI: Pengungsi korban erupsi Merapi bersiap meninggalkan pengungsian Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, beberapa waktu lalu. Sebagian besar masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Merapi menolak tempat relokasi yang telah disediakan pemerintah karena masih menggantungkan hidup dengan bertani dan beternak. Mereka pun khawatir di tempat tinggal yang baru tidak bisa hidup layak.
Bencana Landa Semua Kabupaten di NTT HAMPIR semua daerah memiliki peta rawan bencana. Di Nusa Tenggara Timur (NTT), sebanyak 21 kabupaten dan kota tidak pernah luput dari bencana. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tini Thadeus mengatakan dari 14 jenis bencana yang dikeluarkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 13 di antaranya terjadi di NTT. “Bencana yang selalu melanda adalah kekeringan,” kata Tini di
Kupang, kemarin. Bencana kekeringan sering menimbulkan dampak serius seperti krisis pangan karena mengakibatkan tanaman pertanian mengalami gagal panen dan gagal tanam. Longsor dan banjir merupakan bencana terbesar kedua yang sering melanda kabupaten di Flores, Sumba, dan Timor. Kemudian bencana puting beliung, abrasi dan rob, kebakaran hutan, kerusuhan sosial, epidemi penyakit, tsunami,
dan letusan gunung api. Di Kalimantan Selatan, terdapat 150 ribu hektare wilayah di 13 kabupaten/kota yang merupakan daerah langganan banjir. “Peta rawan bencana dan konflik sedang kita susun bersama instansi terkait. Untuk wilayah rawan bencana tercatat daerah langganan banjir mencapai 150 ribu hektare,” ungkap Kepala Badan Kesatuan Bangsa Perlindungan Masyarakat dan Politik Kalsel Hermansyah Manaf, kemarin. Di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mewaspadai 11 kecamatan di wilayahnya yang berpotensi terjadi bencana tanah longsor. Sebab pada awal musim penghujan bencana tanah longsor
rawan terjadi. Terutama sepanjang wilayah selatan dan utara kabupaten setempat. Begitu juga di Kabupaten Pasuruan, Jatim. BPBD setempat menyebutkan ada sembilan kecamatan di wilayahnya yang rawan longsor memasuki musim penghujan. Tingginya intensitas hujan juga membuat Bupati Karanganyar, Jateng, Rina Iriani meminta masyarakat yang bermukim di lereng Lawu mewaspadai longsor yang sewaktu-waktu terjadi. Di kawasan Gunung Merapi, warga diminta waspada karena banjir material yang biasa disebut banjir lahar dingin diperkirakan masih akan terjadi pada musim penghujan akhir 2012 dan awal 2013. (Tim/N-1)
[email protected]
SENGKETA KELUARGA
AIR BERSIH
Lima Jenderal Intervensi Kapolresta Malang
Pipa Direlokasi, 200 Ribu Pelanggan PDAM Terganggu
SETIDAKNYA ada lima pejabat Polri dan TNI yang mengintervensi dan mengintimidasi Kepala Kepolisian Resor Kota Malang Ajun Komisaris Besar Teddy Minahasa. Pasalnya, pihak Polresta Malang sedang menyidik proses hukum dugaan pencurian, penggelapan, dan pemalsuan dokumen dalam sengketa keluarga dokter dan pengacara warga Taman Ijen Blok B/8 Kota Malang, Jawa Timur. Tidak tanggung-tanggung, mereka berpangkat jenderal. Bahkan, kasus itu mendapatkan perhatian serius dari Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Timur Pradopo. “Saya diintimidasi banyak pejabat polisi dan tentara. Bahkan (berpangkat) jenderal ada lima orang,” tegas Kapolresta Malang AKB Teddy Minahasa, Sabtu (20/10). Kasus yang sempat mendapatkan perhatian banyak pihak itu bermula dari laporan Direktur Utama PT Hardlent Medika Husada DR FM Valentina yang melaporkan suaminya, dr Hardi Soetanto, pada Februari 2012 dalam kasus pencurian deposito senilai Rp1,050 miliar dan uang tunai US$10.000. Valentina juga melaporkan dugaan pemalsuan dan penggelapan
dokumen rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) di perusahaan itu pada 17 Maret 2012. Namun, proses penyidikan berjalan lambat setelah sempat ditarik ke Kepolisian Daerah Jatim. Tak pelak, pelapor komplain mengapa berkas yang sudah P21 tidak juga segera dilimpahkan ke kejaksaan. Hal itu terjadi karena sejumlah jenderal Polri dan TNI melakukan intervensi. Mafia kasus dari Malang dan Surabaya juga memainkan perkara ini. Berkas perkara akhirnya tetap dilimpahkan pada 4 Oktober. Oleh karena itu, proses hukum diteruskan dan tidak bakal ditutup. Kendati mendapatkan intimidasi dari pejabat Polri dan TNI, Teddy mengaku tidak takut. Teddy tidak bersedia mengungkapkan identitas lima pejabat Polri dan TNI berpangkat jenderal yang telah mengintervensi dirinya, termasuk enggan menyebutkan siapa saja mafia kasus yang terlibat. “Saya tidak menyebutkan siapa, pada masanya nanti akan saya sebutkan. Saya memiliki data akurat di telepon,” katanya. Lima pejabat berpangkat jenderal itu sebagian besar dari Polri. Mereka hampir seluruhnya tidak ber-
MI/BAGUS SURYO
Wibawa penegakan hukum harus saya tegakkan. Tidak akan saya jual harga diri dan kehormatan saya sebagai polisi, sekalipun risikonya dicopot.” AKB Teddy Minahasa Kapolresta Malang ada di Malang. Tersangka Hardi Soetanto menyatakan sempat meminta tolong kepada dua orang dari Malang dan Surabaya untuk menghentikan kasus ini. “Saya sempat memergoki ada seorang jenderal berada dalam satu mobil dengan tersangka,” katanya. Sejauh ini, Teddy mengaku tidak
gentar. Sebab, penegakan hukum di Polresta Malang sebagai upaya memperbaiki citra kepolisian. Kini, pihaknya fokus menyelesaikan kasus kedua yakni pemalsuan dokumen RUPSLB PT Hardlent Medika Husada dengan tersangka yang sama. Rencananya dilimpahkan pada Senin (22/10). “Wibawa penegakan hukum harus saya tegakkan. Tidak akan saya jual harga diri dan kehormatan saya sebagai polisi, sekalipun risikonya dicopot,” tegasnya. Di lain tempat, saat dimintai konfirmasi di rumahnya di Taman Ijen Blok B/8 Kota Malang, Direktur Utama PT Hardlent Medika Husada FM Valentina mengatakan awalnya bersama suami Hardi Soetanto menjalankan bisnis yang bergerak dalam bidang pelayanan kesehatan sejak 1994. Kemudian rumah tangga mereka tidak harmonis dengan adanya orang ketiga. Sehingga Valentina terpaksa melaporkan suaminya tersebut ke polisi dalam kasus dugaan pencurian, penggelapan, dan pemalsuan dokumen autentik. “Dugaan pencurian dilakukan 9 Oktober 2011, hingga akhirnya saya laporkan ke Kepolisian Resor Kota Malang,” ujar Valentina. (BN/N-1)
SEBANYAK 200 ribu pelanggan PDAM Kota Surabaya mengalami gangguan menyusul relokasi pipa PDAM di kawasan Balongsari Tama, Surabaya, Jawa Timur. Hingga kemarin upaya normalisasi terus dilakukan untuk mengantisipasi keresahan warga yang dua hari ini kesulitan air bersih. Manajer Kesekretariatan dan Humas PDAM Surya Sembada Kota Surabaya Ary Wiludjeng mengatakan normalisasi pipa PDAM dipastikan molor dari jadwal. Meski demikian, Ary mengatakan aliran air di sejumlah daerah sudah mulai normal. Instalasi Pengelolaan Air Minum (IPAM) Karangpilang 2 sudah dinyalakan pukul 02.00 WIB, kemarin. IPAM Karangpilang 1 dibuka pukul 05.00, kemarin. Menurut Ary, aliran air di sejumlah daerah yang terdampak sudah mulai normal. Namun, pasokan untuk daerah Balongsari hingga Putat Gede masih belum normal. “Diprediksi siang ini (kemarin) bisa terselesaikan. Untuk pengerjaan masih dalam tahap penyambungan pipa sehingga membutuhkan waktu,” katanya, kemarin. Ary mengakui pengerjaan molor
dari jadwal yang sudah ditentukan. Penyelesaian terkendala oleh aliran air dan tekanan dari instalasi yang masih cukup deras. Saat ini, tahap pengerjaan masih tinggal penyambungan ke pipa baru dan disambung dengan sambungan lama. Estimasi selesai hingga kemarin sore. Distribusi air PDAM terganggu lantaran pekerjaan relokasi pipa berdiameter 1.000 mm terkait dengan proyek pembangunan saluran drainase di Balongsari Tama yang dilaksanakan PPLP Dinas PU Provinsi Jawa Timur. Di Bontang, Kalimantan Timur, pemkot setempat memberi tambahan modal Rp5 miliar kepada PDAM Tirta Taman pada anggaran 2012 dengan target memfasilitasi sambungan baru air minum bagi 1.500 warga berpenghasilan rendah. “Seperti tertuang dalam Peraturan Wali Kota Bontang Nomor 55 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Sambungan Rumah untuk MBR, ditargetkan sebanyak 1.500 KK mendapat sambungan air minum,” kata Direktur PDAM Taman Tirta, Adief Mulyadi, di Bontang, kemarin. (FL/Ant/N-1)
12
SENIN, 22 OKTOBER 2012
TANAH AIR DARI PULAU KE PULAU
11.17 WIB
FOTO A 168 X 118
Tegal Mendongeng Pecahkan Rekor Muri RIBUAN warga Kota Tegal, Jawa Tengah, turut serta dalam usaha mendapatkan penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) untuk jumlah pendongeng terbanyak. “Ada 1.200 pendongeng dan 1.200 pendengar yang ikut berpartisipasi dan jumlahnya melebihi target,” ujar Ketua Tim Penggerak PKK Kota Tegal, Rosalina, Sabtu (19/10). Rosalina berharap dengan adanya Tegal Mendongeng, para orangtua akan terdorong untuk bercerita kepada putra-putri mereka. “Tentunya materi dongengannya yang bisa memberi semangat sekaligus menginspirasi anak-anak,” ujar istri Wali Kota Tegal itu. (JI/N-4)
Ratusan Orang Kepung Polsek
Tercemar, Kantong Darah Dimusnahkan
ANTARA/AKBAR NUGROHO GUMAY
ANTARA
PALANG Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tahun ini memusnahkan 160 kantong darah yang terinfeksi HIV (human immunodeficiency virus) dan mengandung virus berbahaya lainnya. “Dari 160 kantong darah yang dimusnahkan, 11 di antaranya tercemar virus HIV dan 149 kantong lainnya mengandung virus berbahaya,” kata Direktur Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Klaten Kuswanjana di Kantor PMI Klaten, kemarin. Kuswanjana menjelaskan dari hasil pemeriksaan di laboratorium PMI Jateng, sebagian besar kantong darah yang dimusnahkan mengandung virus hepatitis B, hepatitis C, dan sifilis. (JS/N-4)
Perusahaan Batu Bara Ekspansi Modal PERUSAHAAN batu bara yang berlokasi di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), PT Gracia Invexindo, mulai berekspansi mencari modal untuk mengeksplorasi hasil tambang lahan mereka. Upaya itu dilakukan dengan menggandeng CTI Venture Club, sebuah perkumpulan investor lokal dari berbagai wilayah di Nusantara. “Kami mau mengeksplorasi hasil tambang dengan mengajak investor lokal. Selama ini hasil tambang banyak dinikmati investor asing,” kata President Director of PT Gracia Invexindo Frans Tan, kemarin. Sementara itu, sejumlah proyek Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) di Kaltim akan diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. (SY/N-4)
Kondominium Dekat Hutan Bakau KONSEP hunian eksklusif dengan wilayah yang dekat pantai hutan bakau kini muncul di Nusa Dua, Bali. Hunian yang hadir dengan nama The Crystal on the Bay itu dipenuhi fasilitas transportasi melalui air. Fasilitas yang ditawarkan ialah para tamu hotel dapat diantar menuju beberapa lokasi menarik di antaranya Tanjung Benoa, Pulau Penyu, dan Serangan. “Fasilitas tambahan ini membuat pembeli juga bisa berkunjung ke Pulau Lombok, Sumbawa, dan Raja Ampat,” kata Hauw Sentosa, Chief Executive Officer (CEO) of PT Crystal Land Development. Lalu sebagai upaya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan asing lewat kapal pesiar, saat ini Pelindo III Benoa Bali menggandeng Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kementerian Perhubungan dengan meneken MoU untuk pengembangan wisata kapal pesiar melalui Pelabuhan Benoa, Bali. (OL/N-4)
Perangkat Desa Dapat Asuransi PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Temanggung, Jawa Tengah, berencana memberikan asuransi kesehatan kepada perangkat desa di wilayah itu. Asuransi itu bukan berupa jaminan kesehatan yang bekerja sama dengan pihak ketiga, melainkan pemberian secara langsung kepada tiap perangkat desa. Bupati Temanggung, Hasyim Afandi, mengatakan secara teknis tiap perangkat akan mendapatkan tambahan dana sebesar Rp25 ribu per bulan melalui tambahan penghasilan tetap (TPT). “Dari dana tersebut, selanjutnya perangkat desa mengelola sendiri untuk dijadikan anggaran pribadi bidang kesehatan. Keterlibatan pemkab hanya sampai proses ini,” ujarnya, kemarin. (TS/N-4)
RATUSAN orang yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Antikriminalisme (AMAK) mengepung Kantor Polsek Balong, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, kemarin. Hal itu dipicu lambannya penanganan polisi dalam mengusut pelaku perusakan dan penjarahan yang terjadi di Balong dan Jambon, beberapa hari terakhir ini. Wakapolres Ponorogo Komisaris Trisaksono Puspoaji menanggapi hal itu dengan menyatakan sudah membentuk tim untuk memburu pelaku. Pihaknya sudah mengidentifikasi lokasi kerusuhan dan masih melakukan pemeriksaan atas saksisaksi sebanyak 11 orang. “Jadi, jika ada anggapan kami tidak melakukan tindak lanjut atas peristiwa itu, jelas tidak benar adanya. Kami perlu waktu dan ekstra hati-hati agar tidak salah menangkap,” ujarnya. (ST/N-4)
KARAWITAN TUNANETRA. Penyandang tunanetra memainkan alat musik gamelan saat pentas seni karawitan di Surakarta, Jawa Tengah, kemarin. Pentas seni karawitan tersebut bertujuan guna meningkatkan kemampuan dalam memainkan musik gamelan serta kepercayaan diri penyandang tunanetra.
10.29 Wita
Waduk Surut, Hujan Buatan Digelar K
13.12 WIT
dan Sungai Riam Kanan. Pelaksanaan hujan buatan PLN itu dijadwalkan berbarengan dengan kegiatan hujan buatan yang digelar BNPB dan BPPT untuk mengatasi bencana asap, kebakaran hutan, dan lahan di Kalsel hingga 15 hari ke depan. Biaya pelaksanaan hujan buatan yang ditargetkan sebanyak 30 kali penyemaian awan itu mencapai Rp3,45 miliar. Dengan kata lain, setiap kali penyemaian memerlukan dana hingga Rp115 juta. Sebelumnya, dua unit pembangkit utama PLTU Asam-Asam berkapasitas 130 megawatt mengalami kerusakan. Begitu pun sejumlah PLTD sektor Barito mengalami kerusakan. Kondisi itu semakin memperburuk krisis energi
Sorong, Papua
Lebih Seminggu Sekolah Dipalang Ahli Waris SUDAH seminggu SMKN 5 dan SMPN 6 Kota Sorong, Papua Barat, dalam kondisi dipalang pemilik hak ulayat dari marga Mubalus. Hal itu dilakukan karena pemilik tanah itu belum diberi ganti rugi tanah atas kedua sekolah tersebut. Sebelumnya aksi pemalangan itu sudah dicarikan penyelesaian, dengan diadakan pertemuan antara marga Mubalus dan pihak sekolah dan Dinas Pendidikan Kota Sorong. Namun, pertemuan itu tidak mendapatkan solusi.
Selanjutnya penyelesaian hak ulayat itu akan diteruskan di Polsek Sorong Timur. Sementara itu, Nando, salah seorang orangtua murid, menyesalkan pemalangan kedua sekolah itu. Ia hanya meminta agar kasus pemalangan itu segera diselesaikan agar tidak merugikan para siswa dalam beraktivitas. “Kami sebagai orangtua murid menyesalkan pemalangan itu, karena merugikan para siswa terutama kelas 3 yang dekat ujian akhir,” keluhnya. (MS/N-4)
12.45 WIB
Bandung Jawa Barat
Mahasiswa ITB Ditemukan Tewas
Banjarmasin, Kalimantan Selatan
ETINGGIAN air di Waduk Riam Kanan yang berkurang 7 meter dari saat normal membuat pengoperasian tiga unit PLTA Ir PM Noor tidak maksimal. Untuk mengatasi hal itu, PT PLN wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah menggelar hujan buatan. General Manager of PT PLN KalselKalteng Yudy Setio Wicaksono mengatakan pelaksanaan hujan buatan bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Kerja sama itu telah dimulai sejak Kamis (18/10). Lokasi hujan buatan melalui penyemaian garam di awan dipusatkan pada bagian hulu kaki Pegunungan Meratus
Ponorogo Jawa Tengah
14.34 WIB
listrik di Kalsel dan Kalteng, yang belakang ini mendapat protes keras dari masyarakat. “Untuk membangkitkan listrik 1 Kwh, turbin PLTA membutuhkan air sebanyak 11 meter kubik sehingga diperlukan air dalam jumlah besar untuk menggerakkan ketiga turbin pembangkit,” ungkap Yudy. Selain untuk pengoperasian PLTA, Waduk Riam Kanan menjadi sumber air baku bagi PDAM di tiga wilayah, yaitu Kabupaten Banjar, Kota Banjarbaru, dan Kota Banjarmasin. Air waduk juga menjadi tumpuan penyaluran air bagi kegiatan pertanian dan perikanan. Saat ini, ketinggian air muka Waduk Riam Kanan hanya 53,8 meter atau mendekati ambang batas. (DY/N-4)
MAHASISWA jurusan Teknik Perminyakan Institut Teknologi Bandung (ITB) ditemukan tewas di kamar kosnya di Jalan Bangbayang, Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, kemarin. Korban bernama Rizky Riri Kautsar, 20, ditemukan tewas oleh Bekti Sunardi, paman korban, dengan posisi melintang di tempat tidurnya. Dengan dibantu penjaga kos Marsini, mereka membongkar kamar Rizky, karena saat pintu diketuk beberapa kali, tidak ada jawaban. Belum diketahui penyebab meninggalnya mahasiswa semester tujuh itu. Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Tambang dan Perminyakan ITB Ari Adji mengatakan pihaknya masih berkoordinasi dengan Polsek Coblong soal penyebab tewasnya Rizky. (EM/N-4)
Cianjur, Jawa Barat
11 Tahun Hani Tergolek tidak Berdaya HANI Maelani, 14, putri pasangan Aah Fatimah, 48, dan Kholid Affandi, 53, hampir 11 tahun menderita hydrochepalus. Anak bungsu itu lebih banyak menghabiskan waktunya di tempat tidur, tanpa bisa bergerak, di rumah orang tuanya di Kampung Tegallega RT 01/07, Desa Limbangansari, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. “Hani terlahir normal. Sampai usia 2 tahun dia aktif seperti kebanyakan anak di usianya,” kata Aah. Petaka datang ketika Hani menginjak usia 3 tahun. Dua buah benjolan sebesar biji kelereng, tumbuh pada bagian
15.23 WIB
MI/BUDI KANSIL
hidungnya. Kedua orangtuanya mengira benjolan itu adalah bisul biasa. Hani dibawa berobat, namun kesehatannya tidak juga meningkat. Dia juga
sudah dua kali dioperasi, tapi tidak ada perkembangan yang menggembirakan. Aah mengaku pasrah, karena penghasilannya minim. (BK/N-2)
Palembang, Sumatra Selatan
Ratusan Calon Jemaah Haji Tertipu SEBANYAK 250 calon jemaah haji plus asal Sumatra Selatan (Sumsel) batal menapaki Mekah. Ratusan calon jemaah haji itu diduga telah ditipu biro perjalanan haji yang tidak terdaftar di Departemen Agama Provinsi Sumsel.
16.34 WIB
Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Departemen Agama Provinsi Sumsel Udin Jauhan menjelaskan, “Kejadian ini bukan merupakan tanggung jawab Departemen Agama Provinsi Sumsel. Calon jemaah terse-
but merupakan bagian dari calon jemaah haji nonkuota yang tidak terdaftar.” Atas peristiwa itu, Udin hanya bisa mengimbau para calon jemaah haji untuk jeli dan hati-hati memilih biro perjalanan haji. (SU/N-4)
Aceh Utara, Aceh
Satu Ton Kayu Ilegal Disita SEKITAR 1 ton kayu hasil illegal logging diamankan jajaran Polisi Resort (Polres) Aceh Utara di kawasan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara, Aceh. Kayu tersebut ditengarai merupakan hasil perambahan hutan Perbukitan Sarahgala, di segi tiga perbatasan Aceh Utara, Aceh Timur, dan Bener Meriah. Penyitaan kayu itu berawal dari penangkapan oleh personel Polsek Langkahan pada Rabu (17/10) malam. Tim lalu berpatroli mencegat dua mobil bak terbuka di jalur Rumoh Rayek, sebuah jalur tembus ke hutan setempat. Setelah diperiksa, ternyata
ANTARA
kayu olahan setengah jadi itu tidak memiliki dokumen sah. Menurut Kapolsek Langkahan Iptu Jafaruddin, sesuai dengan pengakuan pengemudi mobil, kayu tersebut diambil dari sekitar
hutan setempat. Pembalakan hutan di sejumlah daerah di Aceh sudah sangat meresahkan. Warga sudah menuai akibatnya setelah beberapa kali bencana merundung mereka. (MR/N-4)
13
SENIN, 22 OKTOBER 2012
INFO PT SUCOFINDO
Reformulasi Bisnis: Wujud Tantangan Hadapi Pasar ASEAN Meningkatkan kinerja dengan strategi reformulasi, Sucofindo maju menghadapi tantangan pasar ASEAN.
S
EBAGAI perusahaan inspeksi pertama dan terbesar di Indonesia, tahun ini Sucofindo memasuki usia 56 tahun. Di tengah pertumbuhan bisnisnya, Sucofindo telah melakukan dua kali perubahan strategi organisasi, yaitu di tahun 2001 dan 2012. Di tahun 2001, berakhirnya penugasan pemerintah dalam bidang pemeriksaan Administrasi Tata Niaga Ekspor (ATE) membuat pertumbuhan bisnis Sucofindo mengalami stagnasi. Program transformasi bisnis pun digulirkan untuk memperbaiki keadaan. Kurun waktu sepuluh tahun program transformasi bisnis berhasil mencatat pertumbuhan pendapatan yang positif. Namun, biaya operasional pun meningkat. Jika tidak dilakukan perubahan strategi, ki nerja Sucofindo diprediksi akan menurun di tahun 2015. Tak pelak lagi, Sucofindo menggulirkan reformulasi strategi bisnis di tahun 2012. “Untuk memperkuat strategi bisnis ke depan, kami menerapkan 4 pilar strategi reformulasi Sucofindo”, ujar Direktur Utama PT Sucofindo, Arief Safari. Strategi pertama adalah membangun budaya berkinerja tinggi. “Kita memperkuat sumber daya manusia melalui perbaikan penilaian kinerja. Orang yang berprestasi diberi reward yang lebih baik,” kata Arief. Melalui pilar pertama ini, peningkatan kompetensi dan pengembangan karir serta sistem pengelolaan kinerja diupayakan dengan optimal. Pilar yang kedua adalah keunggulan operasional. Mak-
sudnya, dengan melakukan res trukturisasi (penataan ulang) model operasi dan organisasi, penguatan sistem keuangan, penguasaan sistem informasi teknologi (IT), dan peningkatan mutu yang dapat mendorong tercapainya efisiensi. Berdasarkan survei pelanggan Sucofindo pada 2010, keunggulan operasional meliputi akurasi, kecepatan pelayanan, dan reputasi internasional. “Itulah yang menjadi salah satu kekuatan operasional kami,” sahut Arief. Inovasi dan pengetahuan ditetapkan sebagai pilar ketiga. Peningkatan pengetahuan sumber daya manusia dibangun dengan sistem manajemen pengetahuan (knowledge management). Melalui sistem ini, semua karyawan dapat berbagi pengetahuan dan pengalaman. Pada akhirnya, diharapkan akan timbul ide-ide baru atau inovasi kreatif yang dapat dikembangkan untuk memajukan bisnis perusahaan. Lalu, pilar yang keempat, yaitu pertumbuhan yang menguntungkan dan berkelanjutan. Strategi ini dijalankan dengan meningkatkan portofolio bisnis perusahaan dan pengakuan brand Sucofindo. Perubahan pun terjadi. Di tahun 2011, Sucofindo mencatat pendapatan sebesar Rp 1,409 trilyun. Tahun 2012, pendapatan Sucofindo ditargetkan mencapai Rp 1,787 trilyun. “Sampai dengan Agustus 2012 telah tercapai 87% dan menembus angka Rp 948,85 miliar,” kata Arief. Ia menegaskan, sampai dengan Agustus, targetnya sebesar Rp 6,66 Milyar. Padahal, per Agustus
tahun ini saja Sucofindo sudah membukukan laba Rp 25,2 milyar. Tahun 2013 diproyeksikan pendapatan mencapai Rp2 trilyun. Bahkan, di tahun 2015 pendapatan perusahaan diproyeksikan menembus angka Rp2,8 trilyun. Kinerja dan Tantangan ke Depan Seiring dengan berjalannya program reformulasi, terlihat kemajuan yang diraih oleh Sucofindo. Investasi yang dilakukan pun telah membuahkan hasil. Proyek Coal Bed Methane (CBM) Gas Desorption and Analysis mulai beroperasi di awal September 2012. Target dari 11 sumur yang diperoleh di wilayah Sumatera Selatan akan ditingkatkan menjadi 20 sumur. Jumlah pelanggan dan cakupan wilayah kerja proyek CBM: Core Analysis pun sekarang telah merambah ke wilayah Kalimantan Timur. “Laboratorium CBM di Balikpapan dan Palembang, ditambah dengan laboratorium bergerak (mobile laboratory) di Cibitung akan memudahkan pelayanan kepada pelanggan hingga ke pelosok negeri,” tutur Arief. Tidak hanya itu. Dalam memenuhi kebutuhan industri mineral yang semakin berkembang, Sucofindo terus mengembangkan fasilitas kerjanya. Tahun lalu lembaga pengujian ini membangun laboratorium pemrosesan mineral komersial pertama di ASEAN. Langkah itu diambil guna mendukung upaya peningkatan nilai tambah bahan mineral dalam negeri. “Smelter di kawasan regional kini tidak lagi harus menguji hasil pemoresan bahan mine-
DOK SUCOFINDO
ral ke Australia atau Amerika, cukup di Indonesia yang menawarkan harga lebih kompetitif”, ujar Arief. Sucofindo juga memiliki laboratorium yang mendapat pengakuan dari lembaga internasional, seperti International Electrotechnical Commission (IEC) dan FOSFA. Pengakuan tersebut merupakan nilai tambah bagi pengguna jasa pengujian dan sertifikasi berupa kemudahan dalam transaksi internasional. Industri elektronika Indonesia tidak perlu lagi melakukan pengujian produk di negara tujuan ekspor asalkan dinyatakan lulus uji kesesuaian standar oleh Sucofindo. Hal itu dikarenakan laboratorium Sucofindo telah diakui dalam CB Scheme, yaitu skema pengakuan sertifikasi uji untuk produk listrik dan elektronika. Jadi, produk yang telah disertifikasi oleh Sucofindo dapat diterima di
banyak negara. Begitu pula dengan hasil uji dan analisis berbagai produk dan komoditi lain yang dilakukan Sucofindo telah sejak lama diakui dan diterima para pelaku bisnis internasional. Berkenaan dengan jasa pemastian dalam pemenuhan standar SNI, Sucofindo yang diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) dapat melayani sertifikasi untuk 140 jenis produk industri. Produk yang telah mendapat sertifikasi akan memiliki daya saing yang lebih baik, baik di pasar domestik maupun internasional. “Kami senang bisa membantu pelaku industri meningkatkan kinerja mereka, dan bangga turut memberi pemastian keamanan produk bagi masyarakat”, ujar Arief. Selaku perusahaan surveyor, yang paling berpengalaman di Indonesia, Sucofindo dipercaya pemerintah untuk
melakukan Verifikasi Ekspor Produk Industri Kehutanan (VEPIK), yaitu verifikasi atas ekspor kayu olahan tertentu dan produk rotan sebelum diekspor. Manfaat verifikasi ini mulai terlihat dengan terpenuhinya kebutuhan bahan baku dalam negeri dan meningkatnya penerimaan devisa negara. Tentu saja penugasan ini, selain mendukung kebijakan pemerintah juga menjadi peluang yang mendukung kinerja dan pengembangan jasa Sucofindo ke depan. Selain kebijakan pemerintah, peluang bisnis dan tantangan ke depan adalah pertumbuhan ekonomi dan perdagangan Indonesia yang cukup tinggi. “Pertumbuhan ekonomi kita sekitar 6,4%, cukup tinggi dibanding negara lain yang hanya 2,0%,” kata Arief. Peluang ini juga dapat dilihat pada ASEAN Economy Community 2015. “Perusahaan
inspeksi asing akan banyak yang membuka cabangnya di ASEAN, khususnya di Indonesia. Nah, Sucofindo akan menjadi motor penggeraknya nanti,” imbuh Arief. Lebih jauh Arief memaparkan, saat ini Sucofindo merupakan market leader di bidang jasa pengujian dan sertifikasi. Market share Sucofindo adalah 21,0 % dari 575 perusahaan yang ada. “Jadi Sucofindo yang terbesar di Indonesia,” ujarnya. Saat ini, Sucofindo memiliki 33 cabang, 52 laboratorium, dan 90 titik pelayanan di seluruh Indonesia. “Sucofindo memiliki fasilitas dan jaringan yang luas. Itulah kekuatan dan peluang buat kita,” jelas Arief. Ternyata tidak hanya jaringan cabang, laboratorium dan unit pelayanan yang tersebar di seluruh Indonesia, Sucofindo juga memiliki berbagai jenis jasa, mulai dari jasa komersial sampai penugasan pemerintahan. Total ada 152 jenis jasa yang ditawarkan kepada 108 pelanggan. Jasa tersebut dapat dikemas dalam bentuk bundling atau paket jasa. Dengan bundling, kebutuhan pelanggan dari hulu ke hilir dapat dilakukan oleh Sucofindo. “Pelanggan tidak perlu repot-repot ke banyak penyedia jasa. Kami dapat menyediakan semuanya sesuai permintaan pelanggan,” kata Arief menegaskan. Jaringan dan banyaknya jenis jasa yang ditawarkan ini akan memberikan layanan prima kepada pelanggan. Sebagai perusahaan inspeksi dan pengujian milik bangsa yang memiliki diversifikasi jasa dan jaringan yang luas, Sucofindo mampu memperkuat ekonomi perdagangan nasional dan memainkan peranan penting di tingkat regional. ***
14
SENIN, 22 OKTOBER 2012
HUMANIORA SEKILAS PBNU Ingatkan Islam Adalah Agama Peradaban KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj mengingatkan Islam sebagai agama bukan cuma mengajarkan hubungan antara manusia dan Tuhan, melainkan juga agama peradaban. Itu terbukti dari lahirnya seni bela diri yang berkembang sejalan dengan peradaban Islam seperti seni bela diri Pagar Nusa. “Pagar Nusa bisa menjalankan makna Islam yaitu agama peradaban lewat seni bela diri yang jadi dasarnya,” kata KH Said Aqil Siroj dalam sambutan pengukuhan Pengurus Pusat Ikatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PP IPSNU) Pagar Nusa, masa kepengurusan 2012-2017, di Pesantren Al Hamid, Jakarta Timur, kemarin. Acara itu juga dihadiri Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Prabowo Subianto. Prabowo menambahkan pentingnya peran NU bagi bangsa dan negara. Karena itu, kelahiran Pagar Nusa dari kalangan NU harus menjamin stabilitas bangsa dan negara melalui dukungan seni budaya pencak silat. (Bay/H-2)
CPA Australia Dukung Perbanas Institute
MI/SUSANTO
KOLABORASI INDONESIA-MALAYSIA: Penyanyi Sierra Soetedjo bermain dengan alunan jazz instrumental grup musik asal Malaysia RTM Jazz Orchestra pada gelaran terakhir Jakarta International Jazz Festival 2012 di Istora Senayan, Jakarta, kemarin. RTM Jazz Orchestra berkolaborasi dengan musikus kenamaan Indonesia Sierra Soetedjo.
Pendidikan Karakter Mulai dari Guru Guru harus menekankan pentingnya moral dan sikap baik dengan proporsi lebih besar di awal-awal pendidikan. SIDIK PRAMONO
G
URU dan kepala sekolah menjadi bagian penting sebagai agen perubahan dalam proses internalisasi nilai-nilai pembangunan dan penguatan karakter bangsa. Karena itu, guru dan kepala sekolah harus memberikan contoh yang baik kepada peserta didik. Demikian disampaikan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Musliar Kasim di sela pembukaan training of trainer (TOT) Pembangunan Karakter Bangsa pada Guru dan Kepala Sekolah di Bandung, Jawa Barat, kemarin.
Menurut Musliar, guru dan kepala sekolah harus menekankan pentingnya moral dan sikap baik dengan proporsi lebih besar di awal-awal jalannya pendidikan. “Penerapan sikap baik itu harus diterapkan dari awal oleh guru dan kepala sekolah, misalnya melalui penanaman nilainilai budaya,” ujar Musliar. Ia mengatakan, sejak 2010, unit pendidikan sebenarnya telah menerapkan pendidikan berbasis karakter. Namun, kehadiran nilai-nilai kebudayaan diharapkan mewarnai apa yang telah dikawal unit pendidikan. “Maka itu, proses evaluasi dan monitoring menjadi penting,” kata dia. TOT Pembangunan Karakter Bangsa pada Guru dan Kepala Sekolah merupakan salah satu kegiatan penanaman nilai budaya pada lingkungan sekolah. Selain di Bandung, acara itu akan digelar di sembilan provinsi lainnya, yakni DKI Jakarta, Aceh, Banten, Jateng, Kalbar, Kaltim, Maluku, NTB, dan Sulsel. Penyelenggaraan kegiatan itu untuk memperkuat pendidikan karakter dan
membangun generasi muda dalam menyikapi maraknya tawuran antarsiswa di sejumlah kota besar. Pada kesempatan sama, anggota Komisi X DPR RI Popong Otje Djundjunan menyebutkan penekanan pembangunan karakter bangsa melalui kebudayaan sangat diperlukan untuk meletakkan kepribadian dan karakter bangsa di kalangan generasi muda. “Karakter bangsa harus tegas dan kuat, penanaman nilai-nilai budaya harus diarahkan dan dituntun agar tidak tergerus oleh zaman. Generasi muda harus pinter, singer, dan teuneung ludeung,” kata Popong yang juga tokoh bidang pendidikan. Di sisi lain, Popong juga menyampaikan perlunya peningkatan kualitas lembaga pendidikan yang mencetak tenaga pendidik di Indonesia serta memperkuat kurikulum pendidikan di Indonesia.
Bahasa Inggris Sebelumnya, di Balikpapan, Kaltim, Sabtu (20/10), Wamendikbud Musliar Kasim juga menekankan pentingnya
penguasaan bahasa Inggris bagi para akademisi, terutama guru dan kepala sekolah. Pasalnya, kemampuan berbahasa Inggris dapat memperluas akses akademisi dalam menyerap ilmu pengetahuan dan memperkuat daya saing dengan pendidikan dari luar negeri. Dengan begitu, mereka akan mudah menguasai teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup bangsa Indonesia. Namun, ia mengingatkan guru agar menekankan pentingnya bahasa Inggris setelah memaksimalkan penggunaan bahasa Indonesia di kelas. Jangan ada guru yang lebih mengutamakan bahasa Inggris ketimbang bahasa Indonesia. “Dengan kata lain, keterampilan berbahasa Inggris itu dianggap penting sebagai bahasa kedua dan sebagai alat untuk berkomunikasi dengan dunia internasional, bukan menjadi bahasa utama kita,” ujar Musliar. (Ant/H-1)
UNTUK meningkatkan mutu dan standar global pendidikan akuntansi secara internasional, Perbanas Institute bekerja sama dengan Certified Practicing Accountants Australia (CPA Australia). Kerja sama dituangkan dalam penandatanganan memorandum of cooperation (MoC) di Kampus Perbanas Institute, Jakarta, akhir pekan lalu. Hadir dalam MoC itu, Rektor Perbanas Institute Marsudi Wahyu Kisworo dan Executive General Manager-Business Development of CPA Australia Robert Thomason. Dalam kerja sama itu, CPA Australia memberi dukungan penuh kepada Program Studi S-1 Akuntansi Perbanas Institute guna mendapatkan akreditasi kurikulum dari CPA Australia. “Kerja sama tahap awal meliputi dukungan CPA Australia dalam pengembangan program studi S-1 akuntansi dan segala kegiatan internal di Perbanas Institute seperti pengembangan dosen dan mahasiswa,” kata Marsudi Wahyu. (Bay/H-2)
Yayasan Baitulmal BRI Gelar Pengobatan Gratis YAYASAN Baitulmal Bank Rakyat Indonesia (YBM-BRI) menggelar program pengobatan gratis kepada masyarakat sekitar di Jakarta Barat, kemarin. Pengobatan gratis yang bekerja sama dengan Yayasan Masjid Cut Mutiah itu digelar untuk 2.500 masyarakat kurang mampu di daerah Grogol, Tambora, dan Jelambar. “Antusiasme warga dari tiga daerah tersebut amat tinggi. Terbukti, dari 2.500 jatah pendaftaran, yang mendaftar lebih dari 2.700 orang,” kata Ketua Panitia Program Berbagi Sehat Rakyat Indonesia Widi Tahijadi, di GOR Grogol, Jakarta. Widi mengatakan pengobatan gratis itu merupakan bentuk kepedulian dari BRI terhadap masyarakat menengah ke bawah. Oleh karena itu, pengobatan gratis pun dibuka untuk pemeriksaan umum, gigi, mata, bedah minor, dan khitan. “Paling banyak pengobatan umum, mencapai 2.000 orang. Khusus khitan, selain gratis, juga diberikan paket uang dan baju koko,” kata Widi. (*/H-2)
[email protected]
Kemensos Pulangkan WNI dan TKI Bermasalah MENTERI Sosial Salim Segaf Al Jufri mengatakan tenaga kerja Indonesia yang dikirim ke luar negeri harus punya keahlian, bukan hanya menjadi pembantu rumah tangga. “Saya sepakat TKI yang menjadi pembantu rumah tangga tidak dikirim lagi, tapi harus yang ahli seperti perawat atau pengasuh bayi,” kata Mensos saat menyambut kedatangan WNI overstay (melewati batas waktu tinggal) dan TKI bermasalah dari Arab Saudi di Terminal 4 Selapajang,
Tangerang, Sabtu (20/10). Mensos mengatakan pengiriman TKI yang bekerja di sektor informal, seperti pembantu rumah, tangga harus dihentikan. Selain devisa yang didapat kecil, harkat dan martabat bangsa juga hancur. “Nanti Indonesia dikatakan negara pembantu rumah tangga, padahal kita bangsa yang besar, harus berpikir untuk tetap menjaga harkat dan martabat,” tambah Mensos. Setiap tahun, Kementerian Sosial
menargetkan pemulangan 11 ribu TKI bermasalah, termasuk WNI overstay, dengan total anggaran sebesar Rp9 miliar. Untuk 2012, sebanyak 2.221 WNI overstay dan TKI bermasalah dari Arab Saudi telah dipulangkan Kementerian Sosial ke daerah masing-masing. Pada 17-20 Oktober 2012, WNI yang overstay telah dipulangkan ke daerah asal mereka (14 provinsi), paling banyak berasal dari Jawa Barat, Jawa Timur, Lampung, Banten, Jakarta,
Jawa Tengah, NTB, NTT, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Barat. Kloter pertama yang dipulangkan pada 17 Oktober 2012 sebanyak 336 orang, kloter kedua 373 orang, ketiga 401 orang, keempat 400 orang, dan pada Sabtu (20/10), dua kloter masing-masing sebanyak 333 orang dan 378 orang. Dari 2006 sampai 2011, Kementerian Sosial sudah memulangkan 185.083 WNI dan TKI bermasalah dengan total anggaran Rp127 miliar. (Ant/H-1)
Belasan Ribu Warga Peringati Hari Osteoporosis PUNCAK perayaan Hari Osteoporosis Nasional (HON) digelar di Lapangan Monumen Nasional Jakarta, kemarin. Sekitar 17 ribu warga masyarakat mengikuti beragam kegiatan dalam acara itu, antara lain gerak jalan, senam bersama, dan pemeriksaan kepadatan tulang. “Melalui kegiatan ini, kita mengingatkan kembali pentingnya mencegah osteoporosis dengan cara aktif bergerak, memperbanyak paparan sinar matahari pagi ke tubuh, konsumsi kalsium dan vitamin D,” ujar Wakil Menteri Kesehatan Ali Ghufron Mukti, kemarin. Osteoporosis merupakan penyakit yang ditandai dengan berkurangnya massa tulang atau kerap diistilahkan sebagai pengeroposan tulang. Salah satu faktor penyebabnya ialah penuaan. Seiring dengan bertambah-
ANTARA/ UJANG ZAELANI
IKUT SENAM: Ribuan peserta mengikuti senam osteoporosis pada peringatan Hari Osteoporosis Nasional di Silang Monas, Jakarta, kemarin. nya usia harapan hidup masyarakat, kejadian osteoporosis semakin bertambah. Perhimpunan Osteoporosis Indonesia pada 2007 melaporkan proporsi penderita osteoporosis pada penduduk berusia di atas 50 tahun sebesar 32,3%
pada wanita dan 28,8% pada pria. Penyakit yang tidak bergejala itu mengundang risiko patah tulang bagi penderitanya. Sistem Informasi Rumah Sakit 2010 menunjukkan angka insiden patah tulang paha atas akibat
osteoporosis sebanyak 200 dari 100 ribu kasus pada penduduk berusia 40 tahun. “Karena risiko patah tulang itu, osteoporosis berpotensi membuat seseorang menjadi tidak produktif. Itu harus dicegah,” imbuh Wamenkes. Terkait dengan hal itu, peringatan HON tahun ini mengambil tema Indonesia bergerak: waspadai patah tulang akibat osteoporosis. Dengan tema tersebut, masyarakat diharapkan semakin mewaspadai penyakit itu dengan melakukan tindakan pencegahan. Selain melalui kampanye, menurut Wamenkes, untuk menanggulangi masalah osteoporosis, pihaknya melaksanakan program deteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular (PTM), termasuk risiko osteoporosis. Program itu dilaksanakan pos pembinaan terpadu (posbindu) PTM. (Nik/H-1)
DOK. USAKTI
WISUDA USAKTI: Rektor Universitas Trisakti (Usakti) Thoby Mutis mengucapkan selamat kepada satu dari 1.730 wisudawan program diploma, sarjana, dan pascasarjana Usakti di Jakarta Convention Center, Sabtu (20/10). Pada kesempatan itu, Thoby berharap para wisudawan berinisiatif mengembangkan lapangan kerja untuk diri sendiri dan orang lain.
Mapala Unhas Taklukkan Puncak Elbrus TIGA pendaki dari Tim Ekspedisi Ewako Merah Putih (EEMP) Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) 09 Universitas Hassanudin Makassar berhasil menaklukkan puncak Gunung Elbrus beberapa hari lalu. Cuaca dingin menjelang musim dingin di Rusia tidak membekukan semangat mereka mengibarkan Merah Putih di puncak Elbrus. Hal itu dikatakan Sekretaris Dua Fungsi Pensosbud KBRI Moskow Enjay Diana kepada Antara di London, Inggris, Sabtu (20/10). Ketiga mahasiswa dari Fakultas Teknik Unhas tersebut ialah Sofyan Bachtiar sebagai koordinator tim, Aan Anggareksa, dan Achmad Ritauddin. “Kami sangat senang bisa
mencapai puncak. Cuaca sangat mendukung pendakian ini,” kata Sofyan Bachtiar saat berada di KBRI Moskow, Jumat (19/10), seusai pendakian sebelum kembali ke Tanah Air. “Terima kasih atas arahan, bantuan, dan dukungan dari KBRI Moskow dalam ekspedisi kami selama di Rusia,” tambahnya. Tim Mapala 09 Unhas tiba di Moskow pada 6 Oktober lalu disambut dinginnya cuaca Moskow di bawah 10 derajat celsius. Keesokan harinya mereka bertolak ke Minerny Vody dan langsung menuju Elbrus untuk aklimatisasi. “Siang hari tanggal 15 Oktober sekitar pukul 12.00 lewat, kami berhasil mencapai puncak Elbrus,” kata Aan Anggareksa.
Selain Tim Mapala 09 Unhas, dalam satu rombongan terdapat pula pendaki dari negara lain, seperti Jerman, Norwegia dan Inggris. Elbrus berada di dekat perbatasan antara Rusia dan Georgia. Gunung ini memiliki ketinggian 5.642 mdpl atau 18.510 kaki dan puncaknya selalu diselimuti salju. Elbrus termasuk salah satu dari tujuh puncak gunung tertinggi dunia yang menjadi pilihan pendaki-pendaki dari berbagai penjuru dunia termasuk Indonesia. Pendaki Indonesia telah berhasil mengibarkan Merah Putih di puncak Elbrus, seperti pendaki tunadaksa Sabar Gorky, Tim UNJ, Tim Unnes, Tim Unair, Tim Wanadri, dan Tim Ekspedisi Rakyat Merdeka-TRAMP. (H-1)
15
SENIN, 22 OKTOBER 2012
HUMANIORA
Pengidap Hipotiroid Bisa Lahirkan Anak Cacat PENGAMANAN DI MEKAH: Pasukan militer Kerajaan Arab Saudi menggelar simulasi antiteror dalam parade militer sebagai persiapan untuk pengamanan ibadah haji tahunan di Mekah, Sabtu (20/10) waktu setempat. Puncak haji akan berlangsung pada 26 Oktober 2012 yang diikuti jutaan jemaah haji dari berbagai negara. REUTERS/AMR ABDALLAH DALSH
Jemaah Haji Nonkuota Berkurang Kemenag bersama Kedutaan Besar Arab Saudi mulai membatasi dan menolak pengajuan visa haji nonkuota. SYARIEF OEBAIDILLAH
P
EMERINTAH memastikan jumlah jemaah haji nonkuota pada tahun ini jauh berkurang bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Berdasarkan temuan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), di Tanah Suci jumlah haji nonkuota tahun ini hanya 120 orang. “Ini berbeda dengan jemaah haji nonkuota tahun lalu yang jumlahnya mencapai ribuan orang sehingga menimbulkan
masalah,” kata Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Anggito Abimanyu di Kantor Misi Haji Indonesia, Mekah, Arab Saudi, kemarin, seperti dikutip melalui Media Center Haji (MCH) Kemenag. Ia menjelaskan semakin berkurangnya jumlah jemaah haji nonkuota itu disebabkan Kemenag bersama Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta mulai membatasi dan menolak pengajuan visa haji nonkuota. Keberadaan haji nonkuota selama ini kerap menimbulkan masalah, terutama ketika puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armina). “Jemaah haji nonkuota biasanya tidak jelas pemondokannya. Selain itu, selama di Arafah, Mina, dan Muzdalifah mereka tidak memiliki tenda
dan katering,” kata Anggito. Berkurangnya jemaah haji nonkuota itu akan mempermudah pelayanan kepada jemaah haji reguler di Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Hak-hak jemaah haji reguler yang berangkat secara resmi sudah tidak terganggu oleh keberadaan jemaah haji nonkuota. Dia mengharapkan berkurangnya jemaah haji nonkuota meminimkan persoalan yang muncul pada puncak haji. “Semoga masalah tahun ini tak terlalu rumit daripada tahun lalu,” kata Anggito. Tim Pengawas Haji DPR RI Jazuli Juwaini mendorong pemerintah untuk membangun perumahan atau apartemen dengan kalangan swasta di sekitar Masjidil Haram untuk mengatasi masalah pemondokan di setiap musim haji. Di sisi lain, hingga Sabtu
POP RISET
MI/HERY LESEK
Ketika Nangka Kawin dengan Cempedak NANGKADAK merupakan hasil perkawinan silang antara nangka mini (Artocarpus heterophyllus) dan cempedak (Artocarpus integer Merr). Kepala Bagian Kebun Produksi dan Penelitian Taman Wisata Mekarsari, AF Margianasari, 42, mengatakan nangkadak merupakan jawaban atas berbagai keinginan penyuka nangka tetapi sering direpotkan jika makan buah tersebut, terutama kalau ukurannya besar sehingga sulit dibawa, sulit dikelupas, dan bergetah. Pada Juni 2000, tim peneliti Taman Wisata Mekarsari melakukan persilangan yang memadukan sifat unggul kedua tanaman tersebut. Pohon cempedak cukup besar dan rimbun, tingginya bisa mencapai 20 meter. Buahnya menyerupai nangka, tapi berukuran lebih kecil, kulit lebih halus, dan aromanya lebih tajam. Cempedak relatif tidak bergetah. Daging buahnya mudah dilepas dari kulit buah dan tangkainya. Adapun nangka, daging buahnya mengilap, dilindungi dami yang menempel kuat pada kulit buah. Dami adalah serat yang melindungi daging
buah pada nangka dan tidak bisa dimakan. Warna daging buah bervariasi, dari kuning hingga oranye, tergantung varietasnya.
Proses persilangan Bagaimana caranya memadukan keunggulan nangka dan cempedak dalam nangkadak? Mula-mula, pohon induk tetua jantan diambil dari tanaman cempedak lokal yang berumur sekitar tujuh tahun. Sementara itu, pohon induk tetua betina merupakan tanaman nangka mini dan berumur sangat genjah. Nangka mini berumur dua tahun tersebut merupakan hasil perbanyakan melalui sambung susu. Menurut Margianasari, setelah menghasilkan bunga, baru dilakukan penyerbukan buatan dengan bunga jantan cempedak dengan putik dari nangka. Bunga yang telah diserbuki ditutup dengan kantong kertas untuk menghindari kontaminasi. Persilangan tadi menghasilkan buah dan biji yang kemudian ditanam kembali untuk menyeleksi tanaman yang paling unggul.
Sebanyak tujuh pohon hasil persilangan ditanam di kebun Taman Wisata Mekarsari pada 17 Juni 2001. Pengujian dan observasi langsung dilakukan sampai Juli 2008. Kemudian, dipilih satu yang dinilai paling unggul dari aspek pertumbuhan tanaman, produktivitas, dan kualitas buah. “Tanaman inilah yang kemudian dipilih menjadi pohon induk tunggal (PIT) calon varietas nangkadak,” ujarnya. PIT diperbanyak menjadi benih dengan cara vegetatif, yaitu sambung susu menggunakan batang bawah nangka. Hasilnya, varietas nangkadak mempunyai keunggulan pada sosok tanaman yang pendek, rimbun, dan berumur genjah. Keunggulan lainnya, aroma buah lebih lembut serta daging buah berwarna kuning oranye cerah dan tebal. Rasa buah mendekati rasa nangka dengan tekstur daging lembut. Berat buah sedang, 3-5 kg. Kulit mudah dikupas dan tidak banyak getah. “Dengan demikian, penyuka buah tidak perlu repot lagi, nangkadak manis, mudah dikupas, dan tidak bergetah,” tandasnya. (*\M-2).
waktu setempat, ribuan tenda berdinding kain berukuran 4 meter persegi yang dikerjakan ratusan petugas dan pekerja telah berdiri di Padang Arafah, untuk kesiapan menyongsong prosesi ibadah Armina (Arafah-Muzdalifah-Mina). “Petugas kita telah mempersiapkan keperluan jemaah dengan perencanaan yang tersusun rapi untuk Mina, Muzdalifah, dan Arafah. Mudah-mudahan tidak ada yang meleset dari perhitungan,” kata petugas Satuan Operasi Armina Indonesia, Abu Haris Mutohar, di Mekah.
Capai 90,88% Kepala Komunikasi Perusahaan Garuda Indonesia Pujobroto mengatakan pesawat Garuda pada Sabtu (20/10) menyelesaikan penerbangan fase 1 atau pemberangkatan
calon jemaah haji dari Tanah Air ke Tanah Suci. Pada penerbangan kloter terakhir, Garuda (GA 8116) yang membawa calon jemaah haji gabungan dari Lombok dan Banjarmasin mendarat di Jeddah, Arab Saudi, pada Sabtu (20/10) pukul 23.15 waktu setempat. Dengan tibanya penerbangan terakhir (GA 8116) di Jeddah tersebut, pada musim haji 2012/1433 H ini Garuda sudah menerbangkan 112.473 jemaah dari 10 embarkasi ke Tanah Suci dalam 295 kelompok terbang (kloter) dengan ketepatan penerbangan (ontime performance) rata-rata mencapai 90,88%. Bahkan, ketepatan penerbangan dari embarkasi Medan dan Lombok mencapai 100%. (Ant/H-2)
[email protected]
PEREMPUAN hamil pengidap penyakit hipotiroid atau kekurangan hormon tiroid berpotensi melahirkan anak dengan keterbelakangan mental dan cacat fisik. Karena itu, perempuan usia produktif perlu mengetahui dirinya mengidap hipotiroid atau tidak secara dini. Ketua Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (Perkeni) Achmad Rudijanto mengatakan pada perempuan dewasa, hipotiroid sering tanpa gejala nyata, sehingga banyak pasien tidak sadar dirinya kekurangan hormon tiroid dari standar normal. Untuk memiliki hormon tiroid cukup, ia menyarankan perempuan hamil mengonsumsi makanan kaya mineral seperti produk susu dari ternak, garam beryodium, makanan laut, bawang
putih, jamur, dan bayam. Namun, untuk seorang bayi yang terkena hipotiroid antara lain gejala-gejalanya ialah jarang menangis, tidak sering buang air besar, dan kesulitan minum air susu ibu (ASI). “Karena itu, gejala bayi seperti ini harus diantisipasi,” kata Rudijanto di Bali, kemarin. Ia pun meminta perempuan hamil mewaspadai hipertiroid, yakni kelebihan hormon tiroid. Jika seorang perempuan hamil mengidap hipertiroid dan tidak mendapat pengobatan baik, bisa mengakibatkan gagal jantung pada ibu, kelahiran prematur, bahkan kematian janin. “Untuk hipertiroid biasanya disertai gejala jantung berdebar-debar, denyut nadi cepat, sesak napas saat beraktivitas, kaki bengkak, dan juga mata menonjol,” kata dia. (RS/H-2)
MI/IMMANUEL ANTONIUS
KONSERVASI: Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat Kemendikbud Ella Yulaelawati (kedua kanan), Chief Technology Services Officer HSBC Jeffrey Cheung (ketiga kiri), Head of Communications & Corporate Sustainability HSBC Indonesia Maya Rizano (kanan), dan pejuang konservasi hutan Bang Idin (kiri) membantu anak-anak menanam bibit pohon di Taman Baca HSBC, Hutan Kota Pesanggrahan Sangga Buana, Jakarta, kemarin.
SELEBRITAS SENIN, 22 OKTOBER 2012
HALAMAN 16
Nikita Willy
Nicholas Saputra
Revalina S Temat
Gemar Masakan Padang
Tidak Ingin Jadi Politikus
Cantik dari Dalam Diri
BERBICARA soal makanan, ternyata artis dan penyanyi Nikita Willy memiliki makanan favorit. Saat ditemui seusai mengisi acara di salah satu stasiun televisi di Jakarta, pekan lalu, Nikita Willy mengatakan, “Aku suka makanan kayak red velvet gitu.” Selain itu, Nikita ternyata gemar masakan Padang. “Mama aku dari Padang kan, jadi aku suka makan-makanan Padang juga,” tutur pelantun lagu Akibat Pernikahan Dini ini. Bahkan, gadis kelahiran Jakarta, 18 tahun lalu ini berupaya meningkatkan kemahiran memasaknya dengan meminta resep langsung dari Padang. Pemain sinetron Ku Tunggu di Pasar Minggu ini ternyata bukan hanya suka makan, melainkan juga hobi memasak. Nikita mengakui bahwa ia baru bisa memasak masakan seperti salad tuna dan spageti. “Untuk belajar memasak aku terkadang memanggil koki,” ujar pacar pesepak bola Diego Michiels ini. (*/H-1)
AKTOR sekaligus presenter Nicholas Saputra didapuk menjadi salah satu pembicara di International Conference of Futrology. Saat presentasi, ia sempat ditanyai apakah berminat menjadi politikus. “Saya pikir tidak, hahaha,” ujar pemeran dalam film Ada Apa dengan Cinta? ini. Meski begitu, Nico, panggilan akrabnya, tertarik untuk ikut terlibat dalam menyelesaikan masalah-masalah sosial yang terjadi di masyarakat. Salah satunya adalah dengan berpartisipasi dalam pembuatan film pendek tentang korupsi. Lulusan Arsitektur Universitas Indonesia itu juga ikut mempromosikan hal itu ke sekolah-sekolah di berbagai daerah sebagai wujud pertanggungjawabannya. Saat itulah, ia menemukan generasi muda memiliki atensi besar memerangi korupsi. “Saya sangat optimistis generasi sekarang memiliki kepedulian terhadap isu korupsi. Itu bukan hal yang membosankan lagi. Tinggal bagaimana kita mengingatkan dalam pikiran kita masing-masing untuk tidak korupsi,” ujar pria kelahiran 24 Februari 1984 ini. (Din/H-1)
AKTRIS Revalina S Temat berpesan bahwa cantik itu berasal dari dalam diri sendiri, tapi bukan berarti tata rias wajah tidak diperlukan. “Tata rias wajah itu diperlukan, asal tetap disesuaikan dengan kondisi usia maupun tempatnya,” ucapnya dalam talkshow Discover Your Beauty bersama Revalina, di Universitas Narotama, di Surabaya. Di hadapan sekitar 350 pelajar SMA se-Surabaya dan insan akademik Universitas Narotama, ia memaparkan sah-sah saja jika pelajar SMA sudah mulai mengenal kosmetika dan mulai menggunakannya. “Ya, selama tetap disesuaikan dengan kondisi dan usia mereka,” tuturnya. Aktris terfavorit Indonesia Movie Award 2009 ini menambahkan, cantik dalam penampilan juga merupakan salah satu penunjang yang penting untuk meraih kesuksesan. “Tentunya, penguasaan hard skill, soft skill, serta kecantikan dari dalam diri itu merupakan kunci sukses,” tukasnya. (Ant/H-1)
REUTERS/MORRIS MAC MATZEN
MI/ANGGA YUNIAR
MI/PANCA SYURKANI
G U I L L A U M E - S T E P H A N I E D E L A N N OY
Pesta Rakyat di Pernikahan
Pangeran Luksemburg Pesta pernikahan pangeran di salah satu negeri terkecil di Eropa ini disaksikan para bangsawan dari sejumlah kerajaan di Eropa dan Asia. DERI DAHURI
A
HLI waris takhta Kerajaan Luksemburg, Pangeran Guillaume, 30, menikahi Countess Stephanie de Lannoy, 28, dari Belgia, di Katedral Notre Dame, Luksemburg, Sabtu (20/10). Misa pernikahan tersebut dihadiri sejumlah anggota kerajaan dari Eropa dan Asia. Mereka yang datang antara lain Putri Caroline dari Monako, Pangeran Edward dari Inggris, dan Pangeran Naruhito dari Jepang. Turut hadir pula Raja Belgia Albert II dan Ratu Belgia Paola, yang memiliki ikatan kekeluargaan dengan monarki Luksemburg. Tak hanya itu, keluarga kerajaan dari Norwegia, Liechtenstein, Belanda, Denmark, dan Swedia turut hadir. Mereka datang menggunakan limusin berwarna hitam. Namun, sebagian lainnya memilih naik minibus hijau yang terkesan sederhana. Para tamu itu berjalan melewati karpet merah yang terhampar menuju katedral yang tampak bersinar tersorot oleh sinar matahari. Acara tersebut disaksikan ribuan warga yang rela berdesak-desakan di pusat Kota Luksemburg. Mereka menyaksikan pasangan pengantin kerajaan itu memberi ciuman pertama di balkon istana. Misa pernikahan bangsawan Eropa itu menarik perhatian karena memadukan gaya tradisional dan modern. Pasangan pengantin tersebut mengikat tali pernikahan
Pesta pernikahan kerajaan itu diperkirakan menghabiskan biaya
500 RIBU EURO atau US$650 ribu (sekitar Rp6,1 miliar). dalam suasana pesta rakyat. Pesta pernikahan kerajaan itu diperkirakan menghabiskan biaya 500 ribu euro atau US$650 ribu (sekitar Rp6,1 miliar). Pesta tersebut diisi konser gratis, pertunjukan jalanan, dan pertunjukan kembang api pada malam hari.
Belajar bahasa Upacara pernikahan dipimpin Uskup Agung Luksemburg JeanClaude Hollerich. Misa yang digelar sekitar pukul 11.00 waktu setempat itu menggunakan pengantar beberapa bahasa. Pengantin perempuan mengenakan gaun renda berwarna gading, dihiasi motif bunga perak, dan berpenutup kepala panjang, menyapu lantai. Gadis-gadis yang membantunya mengenakan gaun panjang berwarna aprikot. Gaun pengantin tersebut dipesan khu-
sus dari perancang asal Libanon, Elie Saab. Stephanie de Lannoy berjalan memasuki katedral dengan ditemani saudara laki-lakinya, Jehan. Pengantin perempuan merupakan anggota dari keluarga aristokrat Belgia dan bungsu dari delapan saudara. Sebelum acara pernikahan berlangsung, ia belajar bahasa Luksemburg. Upayanya belajar bahasa Luksemburg terbayarkan setelah berhasil mengucapkan janji pernikahan dalam bahasa suaminya dengan lancar. Di sisi lain, Pangeran Guillaume, Hereditary Grand Duke of Luxembourg, mengenakan busana militer lengkap dengan tanda kebesaran. Pengantin pria ditemani sang ibu, Grand Duchess Maria-Teresa, yang mengenakan busana hitam cerah dengan bros perak. “Pernikahan kami merupakan peristiwa internasional. Ini berarti alasan yang tepat untuk menampilkan sisi lain dari Festival Luksemburg,” ucap Pangeran Guillaume, yang akan menjadi ahli waris ketujuh takhta Grand Duke of Luxembourg. Guillaume kelak akan mengikuti ayahnya, Henri, sebagai Grand Duke of Luxembourg mendatang. Salah satu negara terkecil di Eropa dengan luas 2.586 kilometer persegi itu berpenduduk sekitar 1,5 juta orang. (Newsinternational/ Voa/H-1)
[email protected]
ONLINE HARI INI
k
REUTERS/ YVES HERMAN
lik!
Para Trekkie Pecahkan hkan R hk Rekor k Dunia
Asyiknya Berlompatan di Jembatan Trampolin Seine
PARA penggemar Star Trek memecahkan rekor dunia pada pertemuan terbesar orang yang mengenakan pakaian dari sebuah serial televisi di acara konvensi bertajuk Destination Star Trek London. Sebanyak 1.083 trekkie, sebutan penggemar Star Trek, berkumpul di acara yang digelar di Excel Center, London. Jumlah itu mengalahkan rekor sebelumnya dalam konvensi Star Trek di Las Vegas yang mengumpulkan 1.040 orang. Capaian itu akan diresmikan Guinness World Records dalam beberapa hari mendatang. Mayoritas penggemar Star Trek mengenakan seragam Starfleet dengan beberapa di antara mereka mengenakan kostum Vulcan, Klingon, dan Romulan.
SAAT ini, total ada 37 jembatan yang membentang sepanjang Sungai Seine di Paris. Namun, ada satu yang berbeda. Alihalih membuat pejalan bisa menyeberangi sungai, jembatan itu malah membuat Anda berlompatan. Betapa tidak? Jembatan itu bukan terbuat dari beton, melainkan dari tiga trampolin besar. Jembatan itu mungkin tidak praktis, tetapi pastinya akan menyenangkan. Tak mengherankan bila jembatan itu lalu menjadi semacam objek wisata di kota tersebut. Jembatan hasil desain studio Atelier Zundel Cristea tersebut sebenarnya dibuat sebagai bagian dari kompetisi A Bridge in Paris. Jembatan itu terdiri dari tiga pelampung tiup PVC raksasa yang dihubungkan
REUTERS/ SUZANNE PLUNKETT
Destination Star Trek London merupakan acara Star Trek pertama di Inggris dalam kurun satu dekade terakhir. Sekitar 17 ribu trekkie hadir di London untuk merayakan serial televisi itu yang telah melahirkan 6 serial televisi dan 11 film layar lebar. (Reuters/OL-12)
BACAAN FAVORIT BIBIR SEBAGAI ORGAN SEKSUAL? TERNYATA bibir berfungsi juga sebagai organ seksual. Bibir dapat menawarkan banyak kesenangan selama hubungan seksual. (Media Perempuan)
1777.DE
dengan kabel untuk bisa merentang menyeberangi Sungai Seine. Pelampung masing-masing berdiameter 30 meter dan diisi dengan 3.700 meter kubik udara. Di setiap cincin, ada jala trampolin dirancang untuk berlompatan menyeberangi sungai. (Gizmag/Pri/X-14)
BAHAYA BERDEKATAN DENGAN ORANG YANG DIBENCI BUKAN hanya membuat tidak nyaman, nyatanya berada di dekat orang yang dibenci juga bisa memengaruhi kondisi otak. (Media Hidup Sehat)
IPAD MINI HADIR, APPLE SETOP PRODUKSI IPAD 2? DUNIA akan melihat kehadiran Ipad Mini buatan Apple pada Selasa (23/10). Anggota baru keluarga Ipad itu diprediksi akan membuat Ipad 2 menjadi barang langka di pasaran. (Media Gadget)
SENIN, 22 OKTOBER 2012
EKONOMI
Tarif impor komoditas (tekstil) rendah, maka barang dari negara lain masuk banyak ke Indonesia. Yang dulu jadi produsen sekarang jadi pedagang.”
17
Ahmad Erani Yustika Ekonom Indef
EKONOMIKA
Terus Tergantung Minyak Bersiap Krisis Energi
Prudential Dukung Edu Edukasi Keuangan PT Prudential Life Assurance (Pru (Prudential Indonesia) mendorong edukasi keuangan pada anak anak-anak dengan meluncurkan program edukasi keuangan Cha-C Cha-Ching Money–Smart Kids. Cha-Ching merupakan program medium animasi musikal tentang pentingnya pengaturan keuangan bagi anak-anak dengan memperkenalkan empat konsep utama, yaitu memperoleh (earn), menyimpan (save), (save membelanjakan (spend), dan menyumbangkan (donate). “Program ini merupakan bag bagian dari bentuk tanggung jawab sosial (corporate social res responsibility/CSR) perseroan. Kami alokasikan US$2 juta untuk seluruh CSR,” sebut Presiden Direktur Utama Prudential Indonesia William Kuan, di Jakarta, Jumat (19/10). Melalui inisiatif tersebut, kata William, Prudential Indonesia bermaksud melibatkan satu juta karyawannya untuk berkontribusi memberikan manfaat sosial kepada satu juta orang Indonesia pada akhir 2014. (Wes/E-4)
Rating Naik, Samurai Bond Didorong
REUTERS / BEAWIHARTA
PRODUKSI MINYAK: Seorang pekerja berjalan di dekat tangki minyak mentah di Kalimantan Timur, beberapa waktu lalu. Setiap tahun, konsumsi bahan bakar minyak nasional terus meningkat, tetapi produksi justru menurun.
RI punya potensi energi terbarukan yang besar. Namun, pengembangannya sampai saat ini tidak optimal. AYOMI AMINDONI
S
ETIAP tahun, konsumsi bahan bakar minyak (BBM) nasional terus meningkat. Akan tetapi, produksi minyak justru menurun. Ke depan, bila Indonesia tetap menjadikan BBM sebagai energi primer, krisis energi bisa terjadi. Hal itu diungkapkan Ketua Asosiasi Jasa Pertambangan Indonesia (Aspindo) Tjahyono Imawan dalam diskusi di Jakarta, akhir pekan lalu. Ia menuturkan, seiring dengan pertumbuhan ekonomi, konsumsi energi terus meningkat,
baik untuk transportasi, listrik, kegiatan industri, maupun aktivitas ekonomi lainnya. Yang menjadi masalah, kata dia, minyak terus diposisikan sebagai energi primer kendati produksinya terus turun. Kalau sedekade lalu lifting minyak Indonesia melampaui 1 juta barel per hari (bph), mulai 2006 produksinya terus turun, bahkan kerap di bawah target. “Sekarang bahkan cuma 870 ribu bph, semakin kecil. Sementara konsumsi makin besar. Kalau pemerintah tetap menjadikan BBM sebagai energi primer, akan terjadi energy shortage,” kata Tjahyono. Ia menambahkan Indonesia punya potensi energi terbarukan yang besar. Namun, pengembangannya sampai saat ini tidak optimal. Padahal, konversi BBM ke gas juga belum jalan lantaran terkendala infrastruktur. “Ini terjadi di kita sehingga pemakaian baur-
an energi tidak seimbang,” tuturnya. Dalam kesempatan sama, Ketua Komite Ekonomi Nasional Chairul Tanjung berpendapat ketergantungan terhadap minyak membuat Indonesia tidak bisa terlepas dari impor. “Gapnya makin lama makin besar. Kalau tidak bisa diatasi, ini dampaknya akan luar biasa,” kata Chairul. Pemerintah, imbuhnya, harus menyegerakan basis sumber energi lain seperti batu bara. Ia menyayangkan Indonesia mengekspor batu bara yang lebih murah, tetapi mengimpor minyak yang lebih mahal. Pekan lalu, Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) memprediksi lifting minyak tahun ini hanya berkisar 870 ribu bph. Itu jauh dari target 950 ribu bph. Kinerja lifting yang disebut BP Migas terendah sejak 1970 itu disebabkan kerusakan pada fasilitas produksi
dan penundaan keputusan operator baru. Lifting yang terpuruk juga dipengaruhi kondisi sumur-sumur minyak tua dan belum ada penemuan lapangan migas baru. Padahal, konsumsi BBM bersubsidi tahun ini mencapai 44,04 juta kl. Itu naik dari konsumsi tahun lalu, 41,69 juta kl. Adapun konsumsi BBM bersubsidi tahun depan ditaksir sekitar 46 juta kl.
Investasi Di luar diversifikasi energi, salah satu cara untuk memacu produksi minyak ialah dengan investasi baru. Hingga September 2012, investasi sektor migas keseluruhan baru US$11,30 miliar. Padahal, target investasi migas tahun ini ialah US$18 miliar. Adapun perolehan investasi migas tahun lalu sebesar US$14 miliar. Seretnya investasi migas, menurut Wakil Menteri ESDM Rudi Rubiandini, lantaran
hingga kini belum ditemukan lagi cadangan minyak baru. Dari total 293 wilayah kerja (WK) hulu migas, 219 WK pada tahap eksplorasi dan 74 WK tahap eksploitasi. Dari eksplorasi yang dilakukan, hanya ditemukan sedikit cadangan minyak. “Sampai 2018 kita tidak miliki cadangan minyak yang signifikan selain gas,” kata Rudi. Jumlah cadangan minyak yang tersisa kini 7,7 million stock tanks barrel (MMSTB), dengan proven reserved 4 MMSTB. “Cadangan minyak kita cuma 0,3% dari total cadangan minyak dunia” jelasnya. Di lain hal, fenomena lelang blok migas oleh pemerintah kurang diminati. Seperti tampak pada hasil lelang September lalu, dari lima WK yang ditawarkan, hanya satu yang sukses dimenangi investor. (Ant/E-2)
amindoni @mediaindonesia.com
PEMERINTAH amat mungkin akan menerbitkan surat utang berdenominasi yen tahun ini. Hal itu sejalan dengan perolehan peringkat layak investasi (investment grade) dari lembaga pemeringkat asal Jepang Rating and Investment Information, Inc. Menurut Menteri Keuangan Agus Martowardojo, bersamaan dengan pertemuan Dana Moneter Internasional (IMF) pekan lalu di Tokyo, Jepang, pemerintah telah menggelar non-deal roadshow untuk penerbitan surat utang yang lebih dikenal dengan nama samurai bond. Perolehan peringkat layak investasi itu memang telah diperkirakan. “Kalau seandainya sekarang ada upgrade ke investment grade, itu sudah sama dengan Japan Credit Rating Agency (JCRA). Jadi saya menyambut baik karena memang itu adalah pandangan objektif dari rating agency di Jepang,” ungkap Agus akhir pekan lalu. Rencana penerbitan samurai bond sudah disampaikan pemerintah beberapa kali sepanjang tahun ini, tapi belum terealisasi. (Ghe/E-3)
Pertamina Ambil Alih TPPI PT Pertamina (persero) mengambil alih manajemen PT TransPacific Petrochemical Indotama (TPPI). Keputusan Pertamina menjadi pengendali utama TPPI merupakan salah satu hasil rapat umum pemegang saham (RUPS) TPPI yang dilakukan pekan lalu Vice President Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir menjelaskan pengambilalihan manajemen TPPI bukan serta-merta bagian dari pembayaran utang TPPI dan mengalihkan kepemilikan perusahaan tersebut kepada Pertamina. Penyelesaian utang akan dilakukan setelah proses pergantian komisaris dan direksi selesai. “Penyelesaian utangnya belum, masih dalam proses,” ujar Ali, akhir pekan lalu. TPPI berutang ke Pertamina US$406 juta akibat gagal pengiriman produk dan open account US$183 juta. TPPI juga berutang ke BP Migas sebesar US$169 juta dan ke PPA sebesar Rp3,26 triliun. Adapun utang TPPI ke kreditor lainnya mencapai US$1 miliar. (Aim/E-4)
18
SENIN, 22 OKTOBER 2012
INVESTASI
Kenali Kebutuhan dalam Berinvestasi ALTERNATIF INVESTASI: Tenaga penjual menawarkan produk reksa dana di salah satu stan di Central Park, Jakarta Barat, akhir pekan lalu. Investasi di produk reksa dana mungkin belum sepopuler instrumen emas, deposito, properti, atau saham, tapi dapat menjadi alternatif investasi yang memiliki risiko terukur. ANTARA/FANNY OCTAVIANUS
Membangkitkan Performa Reksa Dana Target dana kelolaan reksa dana diharapkan mencapai 10% dari produk domestik bruto Indonesia pada 2017. DWI TUPANI
I
NVESTASI di reksa dana mungkin belum se populer instrumen emas, deposito, properti, atau saham. Padahal, produk reksa dana merupakan alternatif investasi yang memiliki risiko yang terukur. VP Investment Analyst at PT OSK Nusadana Asset Management Samuel Wang mengungkapkan investasi reksa dana memiliki keunggulan dari sisi pendanaan dan waktu bila di-
bandingkan dengan investasi lain. “Tujuannya untuk jangka panjang (long term), reksa dana bisa sebagai salah satu alternatif investasi bila dibandingkan dengan investasi properti ataupun emas,” kata Samuel kepada Media Indonesia di Jakarta, akhir pekan lalu. Ia menjelaskan reksa dana mengisyaratkan investasi dengan jangka waktu yang lebih panjang ketimbang deposito. Namun di sisi lain, investor bisa menentukan sendiri dana yang akan diinvestasikan. “Modalnya kecil, bahkan ada yang menawarkan setiap bulan, hanya Rp100 ribu-Rp200 ribu. Kalau di properti, modal lebih besar, sedangkan pergerakan emas lebih fluktuatif,” jelasnya. Menurutnya, masih banyak masyarakat enggan masuk ke reksa dana karena kekhawatir-
an berlebih saat terjadi penurunan imbal hasil atau biasa disebut nilai aktiva bersih (NAB) reksa dana saat kinerja perdagangan saham menurun. “Mendengar kata saham, ada kekhawatiran (investor). Padahal, sebenarnya pergerakan itu untuk jangka panjang,” tambahnya. Ketua Asosiasi Pengelola Reksa Dana Indonesia (APRDI) Abiprayadi Riyanto menyatakan saat ini jumlah dana kelolaan reksa dana sekitar Rp175 triliun dengan jumlah investor sebanyak 161 ribu. Realisasi tersebut diakuinya tidak sebanding dengan pertumbuhan kelas menengah yang saat ini mencapai 45 juta orang.
Tetap tumbuh Kendati demikian, kata Abiprayadi, APRDI tetap optimistis industri reksa dana di Indone-
sia masih terus tumbuh. Hal itu terlihat dari jumlah pemegang unit reksa dana yang terus meningkat. Pada 2001, jumlah pemegang unit masih 51.723 unit, pada 2011 menjadi 476.940 unit. Pada Agustus tahun ini, itu bahkan kembali meningkat menjadi 502.518 unit. “Jadi dana kelolaan bukan satu-satunya tolok ukur. Masih banyak yang bisa dijadikan ukuran,” terang Abiprayadi. Total dana kelolaan reksa dana pun masih 3% dari produk domestik bruto (PDB), yaitu Rp175 triliun. Nilai itu juga lebih rendah daripada total simpanan perbankan Indonesia Rp3.037 triliun per Agustus 2012. Abiprayadi menargetkan jumlah investor reksa dana bisa mencapai lima juta pada lima tahun mendatang dan target dana kelolaan bisa mencapai 10% dari PDB Indonesia pada
2017. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal merangkap anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) Nurhaida menuturkan ada tiga hal yang menjadi fokus dalam memajukan industri reksa dana. Hal itu, antara lain, manajer investasi sebagai pelaku, produk, dan investor. Saat ini, kata dia, terdapat 76 manajer investasi yang mengelola sekitar 720 produk reksa dana. “Persaingan ke depan akan semakin kuat sehingga manajer investasi harus memperkuat infrastruktur dan sumber daya manusia. Produk harus semakin bervariasi dan meningkatkan jumlah investor dengan cara edukasi rutin,” paparnya. (*/Ant/E-2)
[email protected]
MEMPERHATIKAN tujuan dan kebutuhan investasi mutlak diketahui sebelum investor memilih berinvestasi pada produk reksa dana. Sebab, investasi reksa dana memberikan pilihan luas, mulai dari risiko rendah sampai dengan risiko tinggi yang dapat disesuaikan dengan target waktu investasi. Umpama, kurun waktu investasi untuk kebutuhan uang masuk sekolah anak tentu berbeda dengan untuk kebutuhan berlibur. Menurut Vice President Department Head of Product Development Wealth Management Group Bank Mandiri Hardiyanto Pilia, investor dapat mempertimbangkan kurun waktu tersebut dalam mencapai kebutuhan investasinya. Semakin panjang jangka waktu yang tersedia, investor seyogianya lebih berani mengambil risiko dengan potensi hasil yang tinggi. “Bila tujuan jangka pendek, reksa dana pasar uang merupakan pilihan yang bisa diambil, sedangkan bagi jangka panjang, reksa dana saham adalah pilihannya,” kata dia saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (20/10). Ia mencontohkan reksa dana pasar uang relatif lebih aman. Keunggulan produk itu ada pada sifat likuid atau mudah dicairkan. Investasi jangka pendek mempunyai potensi keuntungan sedikit lebih tinggi jketimbang deposito. Reksa da na saham mempunyai potensi keuntungan paling tinggi, tetapi risikonya pun terbilang lebih tinggi daripada produk lainnya. Hardiyanto menuturkan langkah investasi di reksa dana dimulai dengan memilih manajer investasi, bank kustodian, agen penjual, dan reksa dana yang legal serta terdaftar di Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan. Kemudian investor baru menetapkan tujuan dan jangka waktu investasi, mengenali profil risiko, dan memilih reksa dana yang sesuai dengan tujuan investasi dan profil risiko tersebut. “Baca dan pahami prospektus reksa dana, investasi secara bertahap, jangan terpengaruh oleh fluktuasi sesaat, review portofolio secara berkala, seperti tiga bulan,” ungkapnya. Head of Product Investment Standard Chartered Bank Alfred Triestanto menuturkan profil risiko juga menentukan investasi reksa dana. “Bila ada kekhawatiran berlebih, sebaiknya (investor) memilih reksa dana pasar uang karena sifatnya aman,” tuturnya. Reksa dana pasar uang juga pas bagi investor yang ingin berinvestasi dalam periode di bawah lima tahun. Sementara, jika tujuan investasi untuk lima tahun ke atas bisa memilih saham. (*/E-4)
Baca dan pahami prospektus reksa dana, investasi secara bertahap. Jangan terpengaruh
FLUKTUASI sesaat.
EKONOMI NASIONAL
Jelang Multilicense, Bank Kecil Diimbau Merger MENJELANG perubahan rezim izin segmen usaha bank dari tunggal (single license) menjadi berjenjang (multilicense), Bank Indonesia (BI) mengimbau bank bermodal kecil untuk merger. Dalam beleid yang disebut akan keluar November itu, Bank Sentral akan memberikan izin bisnis bank berdasarkan kapasitas permodalan. Makin besar modal bank, segmen bisnis yang bisa dirambah pun makin luas. “Jika bank susah tambah modal, ya mergerlah. Jangan sendiri, tapi kecil modal, terlalu egois. Kita buka peluang untuk bisnis, tetapi ada batasan,” tegas Gubernur BI Darmin Nasution di Kantor BI, akhir pekan lalu. Dalam aturan izin berjenjang,
perbankan akan dipilah menjadi empat kelompok berdasarkan permodalan. Pengelompokan itu ke depan diyakini akan merampingkan tubuh industri perbankan Indonesia. “Selama ini, kita tidak punya kategori perbankan yang jelas sehingga bank tumbuh tanpa memperhatikan kapasitasnya. Lewat pengelompokan, diharapkan jumlahnya mengecil, tapi kapasitasnya membesar,” imbuh Darmin. Di samping penguatan kapasitas modal bank, aturan izin berjenjang akan mendorong pemerataan jaringan bank di Tanah Air. Ia menilai keberadaan perbankan di daerah masih kurang maksimal, terutama
daerah kurang menarik. Namun, Darmin enggan menjelaskan definisi daerah kurang menarik. “Tanya saja kepada perbankan,” cetusnya. Sebelumnya, BI telah menyatakan akan membagi Indonesia menjadi enam zona perbankan untuk konteks ekspansi usaha. Pembagian zona didasarkan pada beberapa variabel, antara lain pertumbuhan ekonomi daerah setempat dan jumlah bank yang sudah ada. Sementara itu, Direktur Keuangan Bank Pundi, Maximianus Puguh Djiwanto, menilai opsi merger bagi bank kecil justru bisa menciptakan kerumitan baru. Ia mencontohkan perlu ada proses migrasi dan
penyesuaian sistem yang tentu memakan waktu. “Butuh tenaga juga untuk proses konsolidasi di antara dua entitas yang berbeda,” tuturnya. Maximianus pun mengharapkan BI tidak menyamaratakan perbankan dalam pengelompokan modal. Perlu juga dilihat segmen bisnis bank. “Misal aturan permodalan untuk corporate bank beda dengan bank mikro.” Sulitnya merger juga diungkapkan Ketua Umum Perhimpunan Bank-Bank Umum Nasional Sigit Pramono. “Opsi merger bukan pilihan yang mudah. Perlu skema insentif lebih komprehensif bagi bank-bank yang bersedia merger.” (Wes/E-2)
Midi Utama Gelar Program Undian Hadiah PERUSAHAAN jaringan ritel PT Midi Utama Indonesia Tbk menggelar program Badai 5uperezeki dalam menyambut ulang tahunnya yang ke-5. Dengan program itu, Midi Utama menargetkan peningkatan konsumen yang berbelanja di berbagai gerai Alfamidi, Alfaexpress, dan Lawson. “Kita berharap konsumen yang bisa memperoleh hadiah ini cukup banyak. Kalau ada 5.600 hadiah, berarti ada 5.600 pelanggan yang bisa mendapat hadiah ini,” harap Direktur Pemasaran dan Pengembangan Bisnis Midi Utama Indonesia Santoso Kurniadi. Melalui program tersebut, Midi Utama menggelar pengundian hadiah berupa 1 Toyota Kijang Innova dan 4 Nissan Evalia. Selain itu, ada 50 Honda Scoopy, 75 Blackberry Davis, dan ribuan voucer belanja senilai Rp100 ribu sampai dengan Rp250 ribu dengan total nilai hadiah undian mencapai miliaran rupiah. Program digelar pada 16 Oktober
MI/PANCA SYURKANI
BADAI 5UPEREZEKI: Pelanggan berberlanja di toko Alfamidi di Jalan Minangkabau, Jakarta Selatan, akhir pekan lalu. Perusahaan jaringan ritel PT Midi Utama Indonesia Tbk menggelar program Badai 5uperezeki menyambut ulang tahunnya yang kelima. hingga 15 Desember 2012. Santoso mengungkapkan program undian berhadiah itu merupakan cara toko mengapresiasi konsumen yang loyal
berbelanja ke Alfamidi. Mengingat banyak pula toko yang berulang tahun di semester II tersebut, pihak toko tak segan untuk selalu mengingatkan
konsumen mengenai undian berhadiah. Selain itu, konsumen juga berkesempatan memperoleh hadiah langsung minyak goreng 2 liter jika berbelanja senilai Rp200 ribu dengan menggunakan kartu debit BNI. “Kita intensifkan kasir untuk selalu mengingatkan konsumen bahwa ada program ulang tahun. Apalagi, program undian ini sangat terbuka. Mereka yang berbelanja Rp50 ribu akan memperoleh satu kupon dan berlaku kelipatannya,” tukasnya. Agar konsumen bisa mendapatkan hadiah undian tersebut, perseroan memberikan persyaratan mudah. Konsumen cukup berbelanja minimal Rp50 ribu di Alfamidi atau Rp25 ribu di Alfaexpress dan Lawson yang mencakup produk sponsor Rp10 ribu. Dengan demikian, konsumen berhak mendapatkan 1 kupon undian. Undian pemenang akan digelar di Kantor Pusat Midi Utama di Cikokol, Tangerang, Banten, 11 Januari 2013. (Din/RO/E-3)
ANTARA/RENO ESNIR
BNI RAIH REKOR MURI: Dirut BNI Gatot Mudiantoro (tengah) didampingi Direktur Konsumer dan Ritel BNI Darmadi Sutanto menerima rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) pada pembukaan Gelar Karya Realestate Nasional BNI-REI Expo 2012 di Jakarta, Sabtu (20/10) malam. Penghargaan rekor Muri kategori pameran dengan jumlah kota penyelenggara terbanyak tersebut merupakan rangkaian pameran yang bertajuk BNI-REI Expo 2012.
Pengawasan PNBP Ditingkatkan Pembiayaan Utang Berkurang MENTERI Keuangan Agus Martowardojo meminta pengawasan terhadap penerimaan negara bukan pajak (PNBP) ditingkatkan sehingga pemerintah dapat menambah sisi penerimaan di APBN tanpa meningkatkan utang. Saat ini PNPB pemerintah tumbuh cukup lambat ketimbang penerimaan pajak. “Jadi kita lihat dari 2011, kenaikan penerimaan pajak sudah bisa empat kali lipat atau dari Rp300 triliun menjadi Rp1.200 triliun. Tapi penerimaan negara bukan pajak itu naiknya baru dua kali,” ungkap Agus ketika ditemui di kantornya di Jakarta, akhir pekan lalu. Berdasarkan data Kemenkeu, target PNBP dalam APBN-P 2012 mencapai Rp341,1 triliun, sedangkan penerimaan pajak dalam APBN-P 2012 Rp885,03 triliun. Pada RAPBN 2013, pe-
nerimaan pajak ditargetkan Rp1.507,7 triliun dan PNBP ditargetkan Rp324,3 triliun. Salah satu penyebab lambatnya pertumbuhan PNBP, menurut Agus, ialah kurangnya pengawasan sehingga pembayaran jasa pemerintah malah menjadi biaya siluman. Di samping itu, beberapa penerapan tarif PNBP juga di nilai terlalu rendah, misalnya biaya untuk menjalankan pernikahan. “Masih ada biaya-biaya yang masuk kategori biaya siluman dan akhirnya tidak masuk kas negara,’’ kata Agus. Hal tersebut, menurutnya, harus diperbaiki. Kemudian, perbaikannya diarahkan presiden dalam bentuk instruksi presiden bahwa setiap kementerian/lembaga yang punya PNBP mesti menyiapkan organisasi yang khusus mengawasi itu. ‘‘Dan harus meyakinkan
bahwa itu dikumpulkan untuk masuk kas negara,” imbuh Agus. Inpres yang dimaksud ialah Inpres No 17/2011 tentang aksi nasional untuk meningkatkan kualitas kerja dan memberantas korupsi. “Kalau jumlahnya cukup, tidak dikorupsi, tidak kemudian telantar, (PNBP) ini bisa buat kita membiayai anggaran. Jadi tidak perlu utang,” tambah Agus. Sebagai gambaran, dalam periode anggaran 2011, Badan Pemeriksa Keuangan mencatat ketidakpatuhan pelaporan PNBP di 28 kementerian/ lembaga Rp331,94 miliar dan US$2,01 juta. Ketidakpatuhan yang dimaksud meliputi terlambat atau belum disetor, kurang atau belum dipungut, dan/atau digunakan langsung di luar mekanisme APBN. (Ghe/E-4)
19
SENIN, 22 OKTOBER 2012
EKSEKUTIF
Pacu Perekonomian untuk Kemajuan S Perusahaan
Bisnis Intel hanya bisa berkembang sejalan dengan pertumbuhan ekonomi negara tempat dia berada. ANDREAS TIMOTHY
EKTOR teknologi informasi dan telekomunikasi (TIK) di Tanah Air tengah menikmati masa keemasannya. Pertumbuhan sektor itu begitu pesat sejalan dengan semakin terjangkaunya perangkat teknologi seperti komputer, laptop, tablet, smart phone, dan modem internet. Hal itu juga ditunjang akses akan layanan internet yang semakin terjangkau di tengah kondisi masyarakat yang haus akan teknologi. Sayangnya, kondisi tersebut terlihat masih sebatas di kota-kota besar. Masyarakat di pelosok-pelosok yang banyak terdapat di negeri ini nyatanya masih belum bisa menikmati keemasan TIK. Kondisi itu menciptakan kesenjangan digital yang besar di Tanah Air. Kondisi itu menjadi perhatian utama Intel Indonesia sejak kehadirannya di negara ini 16 tahun lalu. Produsen mikroprosesor asal Amerika Serikat tersebut secara konsisten mencetuskan inovasi dan berkolaborasi dengan pemerintah dan swasta strategis guna merampingkan kesenjangan digital di Tanah Air. Misi itu mengalir dalam diri Santhosh Viswanathan. Pria asal India yang menduduki posisi Country Manager for Intel Indonesia sejak akhir 2010 itu berambisi untuk mempercepat penetrasi teknologi yang menjangkau jutaan orang di seluruh Indonesia. Melalui inovasi teknologi Intel, ia ingin mewujudkan misi dalam menciptakan Indonesia yang terkoneksi dan memiliki daya saing lebih. “Kami hadir di sini tidak hanya untuk berbisnis. Lebih dari itu, kami ingin mewujudkan visi Indonesia yang Terhubung (A Connected Indonesia) agar daya saing negeri ini semakin meningkat. Tujuan kami ialah bagaimana menghilangkan kesenjangan digital yang ada di negara ini,” ujar Viswanathan dalam perbincangannya dengan Media Indonesia, beberapa waktu lalu.
Bertumbuh Sebagai orang yang bertanggung jawab terhadap perkembangan bisnis Intel, Viswanathan mengerti betul bisnis perusahaan hanya bisa berkembang sejalan dengan pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Karena itu, selama bertahun-tahun Intel telah memanfaatkan teknologi untuk pengembangan ekonomi dan sosial di banyak negara. Langkah tersebut dilakukan secara mandiri atau menggandeng pemerintah dan swasta. Di negara-negara berkembang seperti Indonesia, jika dipergunakan dengan benar, teknologi memacu pembangunan ekonomi dan memperkaya kehidupan masyarakat. Dari sekadar menghubungkan keluarga dan teman-teman, teknologi
lebih jauh dapat memperbaiki sistem pendidikan hingga kesehatan. Ia memandang teknologi memiliki fungsi yang lebih dari sekadar mempermudah kehidupan masyarakat. Teknologi bisa meningkatkan kualitas kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat. “Masyarakat harus tahu bahwa teknologi jauh lebih dari sekadar main gim, Facebook, Twitter, atau Youtube. Teknologi dapat membentuk ekonomi masa depan, menciptakan peluang kerja, dan meningkatkan kualitas hidup. Pemerintah dan swasta harus merangkul kesempatan ini sekarang atau berisiko kehilangan momentum,” jelasnya. Pria berpendidikan BMS College of Engineering itu mengungkapkan langkah nyata kepedulian Intel tecermin dari kolaborasi strategisnya dengan berbagai pemangku kepentingan di Tanah Air. Ia mencontohkan kerja sama Intel Indonesia dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia pada 2010 dalam merumuskan road map pembangunan TIK. Peta jalan itu selanjutnya menjadi masukan bagi pemerintah.
Kami ingin mewujudkan visi Indonesia yang terhubung agar daya saing negeri ini semakin meningkat. Tujuan kami ialah bagaimana menghilangkan
KESENJANGAN DIGITAL yang ada di negara ini.
Di penghujung 2011, Intel juga membantu Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan RI untuk penyediaan 4.100 unit komputer pada 150 kantor pelayanan pajak. Komputer yang berbasis prosesor generasi kedua core technology tersebut berhasil lolos uji seleksi yang sebelumnya diadakan instansi pemerintah itu. Tidak hanya di bidang bisnis, Viswanathan melanjutkan, keberpihakan Intel Indonesia pada kemajuan bangsa dibuktikan dengan serangkaian program yang ditujukan bagi kemajuan pendidikan di Tanah Air. Intel telah melatih total 57 ribu guru dari kota-kota di seluruh Indonesia hingga akhir 2011 melalui program Intel Teach. Kegiatan itu bertujuan meningkatkan tingkat profesionalisme guru melalui dukungan teknologi komputer dan internet. Berikutnya, melalui kerja sama dengan Hewlett Packard (HP) Indonesia dan di-
Santhosh Viswanathan Pekerjaan: - Country Manager for Intel Indonesia, Oktober 2010-sekarang - Regional Business Manager-Asia Pacific at Intel, April 2006-September 2010 - Distribution Business Manager-India/South Asia at Intel Technology, Agustus 2003-April 2006 - Senior Account Manager at Wipro Infotech, 2000-2003 - Business Development Manager at Zee Education, 1998-1999
Pendidikan: - TA Pai Management Institute Manipal, 1999-2000 - BMS College of Engineering, 1994-1998 MI/PANCA SYURKANI
Experiencing First Class Seat
TECHNICAL ASSISTANCE CONTRACT PERTAMINA – PUTRA KENCANA DISKI PETROLEUM
PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM KL 601
KS 818 NK
I.
KK 619 NK II.
KL 618
KL 600
Sebagai kelanjutan dari pengumuman TAC PERTAMINA – PUTRA KENCANA DISKI PETROLEUM tertanggal 26 September 2012, dengan Pedoman Tata Kerja (PTK) No. 007 Revisi-2/PTK/I/2011, dengan ini kami mengundang Penyedia Barang/ Jasa yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti prakualifikasi Pelelangan Jasa dibawah ini: PEKERJAAN (Untuk Pekerjaan No. 1-3 adalah Pelelangan Ulang) : No. Lelang
Kualifikasi
Klasifikasi Pekerjaan
Sub Bidang
1.
Penyediaan Perangkat Bor (Rig) Kapasitas Minimum 550 HP
A-001/PKDP-TDR/IX/2012/R
Usaha Besar (UB)
B.06.02
Pemboran Darat
2.
Wireline Logging Program Pemboran 1 Sumur
D-001/PKDP-TDR/IX/2012/R
Usaha Besar (UB)
B.06.10
Loging dan Perforasi
3.
Mud Logging Program Pemboran 1 Sumur
E-001/PKDP-TDR/IX/2012/R
Usaha Besar (UB)
B.06.10
Loging dan Perforasi
4.
Wellhead dan X - Tree
H-001/PKDP-TDR/X/2012
Usaha Kecil (UK)
A.01.02
Selubung sumur, pipa produksi dan Kelengkapannya
NO
D 969 DC
S 236
D 890 OC
III.
D 968 CB M 670 TC
S 339
H 799
CV. METROPOLE Jl. Kamal Raya No. 8A, Jakarta Barat 11820 Phone : (021) 555-0330 ; 555-0196 ; 555-1955 Mobile : (021) 8339-3665 Fax : (021) 555-0330 ; 555-1169 E-mail :
[email protected]
IV.
Perihal
WAKTU PENDAFTARAN dan prakualifikasi : Tanggal : Jumat - Senin/ 19 Oktober 2012 – 29 Oktober 2012 Jam : 09.00 s/d 16.00 WIB Tempat : Kantor Operasional TAC Pertamina – Putra Kencana Diski Petroleum, Graha Irama Building 9th Floor Jln. H.R. Rasuna Said Blok X-1 JAKARTA 12950 PERSYARATAN PENDAFTARAN : A. Mengajukan Surat Permohonan untuk mengikuti Pelelangan pekerjaan tersebut diatas, yang ditujukan kepada : Panitia Pengadaan Barang/ Jasa TAC Pertamina – Putra Kencana Diski Petroleum Graha Irama Building 9th Floor Jln. H.R. Rasuna Said Blok X-1 Kav. 1-2 Jakarta 12950 B. Mengisi Formulir Pendaftaran, mengambil Formulir PQ dan Formulir PQ-001 (diambil di Kantor Operasional TAC Pertamina-Putra Kencana Diski Petroleum) C. Bagi Perusahaan yang sudah pernah mendaftar dan menyerahkan dokumen prakualifikasi untuk pekerjaan No. 1 – 3 yang terdahulu, hanya diwajibkan untuk mengirimkan surat pernyataan berminat untuk mengikuti pelelangan ulang diatas Jakarta, 19 Oktober 2012 Panitia Pengadaan Barang/ Jasa TAC PERTAMINA – PUTRA KENCANA DISKI PETROLEUM
dukung Klub Guru Indonesia (KGI), Intel memungkinkan pengadaan 13 ribu laptop untuk guru di 18 kecamatan di Kabupaten Kutai Kartanegara. Inisiatif Intel yang bernaung di bawah program Sagusala (Satu Guru Satu Laptop) itu bertujuan merealisasikan metode belajar-mengajar berbasis teknologi. “Ada juga kompetisi Intel International Science and Engineering Fair (ISEF), yakni kompetisi bidang ilmu pengetahuan global terbesar untuk siswa di kelas 9-12. Sejak 2009 Intel Indonesia bekerja sama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dalam mengorganisasi kompetisi ilmu pengetahuan pemuda nasional yang para pemenangnya akan dikirim Intel ke Amerika Serikat untuk mengikut kompetisi ISEF,” jelas Viswanathan.
Jaringan broadband Dengan lebarnya kesenjangan digital di Indonesia, Viswanathan menilai tingkat kesenjangan tidak hanya dipengaruhi tinggi-rendahnya tingkat kepemilikan komputer. Menurutnya, aksesibilitas jaringan internet kecepatan tinggi (broadband) hingga ke pelosok Tanah Air menjadi syarat mutlak untuk lebih memaksimalkan implementasi sebuah inovasi teknologi. “Rencana pembangunan broadband di seluruh wilayah Indonesia sangat penting dan mendesak. Tanpa adanya infrastruktur yang menjangkau hingga ke ujung-ujung Indonesia, sulit mengharapkan adanya pemerataan kemampuan daerah,” tuturnya. Viswanathan menyitir data dalam buku putih ICT (Information and Communication Technology) 2010 milik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang menunjukkan infrastruktur backbone serat optik belum merata di seluruh wilayah Indonesia. Sebanyak 65,2% infrastruktur backbone serat optik terkonsentrasi di Pulau Jawa, diikuti Sumatra (20,31%), dan Kalimantan (6,13%). Sementara wilayah Indonesia Timur seperti Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua belum terjangkau oleh infrastruktur itu. Menurut Viswanathan, broadband merupakan tulang punggung teknologi tempat beragam layanan dan solusi teknologi masa kini berjalan di atasnya, dari komputasi awan, sistem komunikasi video, e-education, hingga e-health. Minimnya infrastruktur itu menyebabkan biaya internet semakin mahal. Di China, lanjutnya, dengan membayar US$20-US$30 pelanggan bisa menggunakan internet dengan kecepatan 2 Mbps (megabytes per second). Sementara itu, di Indonesia dengan harga sama konsumen paling hanya mendapat kecepatan 384512 kbps (kilobytes per second). Saking mahalnya teknologi itu, masih banyak korporasi di Indonesia yang beroperasi menggunakan internet dengan kecepatan 384 kbps. Sudah mahal, jaringan internet yang kualitasnya memadai pun baru bisa dirasakan kota-kota yang tergolong sebagai tier I (Jabodetabek) dan tier II (Semarang, Surakarta, dan Yogyakarta). Di kota-kota tier III dan tier IV, kualitas internet boleh dikata masih jauh dari memadai. “Yang terpenting ialah bangun jaringan broadband dahulu. Memang harganya mahal, tapi broadband dibutuhkan untuk menghubungkan setiap orang dan wilayah. Manfaatnya bagi kehidupan masyarakat sangat besar,” tegas Viswanathan. (E-3)
andreastimothy @mediaindonesia.com
20
SENIN, 22 OKTOBER 2012
TIMUR TENGAH
AP PHOTO/AHMAD OMAR
BERKABUNG: Sejumlah warga Libanon menyalakan lilin guna menghormati Wissam al-Hassan dan tujuh orang lainnya yang tewas akibat bom mobil di Beirut, pada Jumat (19/10) lalu. Pemerintah Libanon menyatakan Sabtu (20/10) sebagai hari berkabung nasional.
Kepala Intelijen Libanon sudah Prediksi Kematiannya Wissam al-Hassan sempat mengaku diancam akan dibunuh lantaran menyibak keterlibatan politikus Libanon dengan pemerintah Suriah.
Fabius menyebut Presiden Suriah Bashar al-Assad sebagai manipulator yang hendak menyebarkan konflik ke Turki, Yordania, dan Libanon.
Investigasi
DERI DAHURI
S
EPEKAN sebelum bom mobil merenggut nyawanya di Beirut, Libanon, Jumat (19/10) lalu, Wissam al-Hassan sudah tahu tengah diincar pembunuh. Kepada sejumlah pemimpin oposisi Libanon, direktur intelijen itu memperingatkan mereka agar tetap waspada. “Saya katakan kepadanya untuk berhati-hati, begitu juga sebaliknya. Lalu kami hanya menertawakan satu sama lain,” ungkap seorang pemimpin Libanon, mengenang percakapan dengan Al-Hassan saat dia masih bernyawa. Menurut Menteri Dalam Negeri Libanon Marwan Charbel, Al-Hassan mengaku
diancam akan dibunuh lantaran menyibak keterlibatan mantan Menteri Informasi Michel Samaha dengan pemerintah Suriah. “Dia (Al-Hassan) diancam sebelum mengungkap kasus Samaha. Saya mendesaknya berhati-hati karena informasi itu sangat membahayakan nyawanya,” papar Charbel kepada stasiun radio Voice of Lebanon, kemarin. Karenanya, Charbel meminta Al-Hassan segera ke luar negeri dan tidak kembali ke Libanon untuk sementara. Namun, pria berusia 47 tahun itu berkeras tinggal di Kota Beirut. Menteri Luar Negeri Prancis Laurent Fabius secara blakblakan menuding pemerintah Suriah sebagai biang keladi kematian Al-Hassan.
Al-Hassan merupakan otak di balik terungkapnya penangkapan mantan Menteri Informasi Libanon Michel Samaha. Melalui penyelidikan yang dilakukan Al-Hassan, Samaha diketahui merencanakan pengeboman di Libanon atas perintah Kepala Intelijen Suriah Brigjen Ali Mamlouk. Bukti yang memberatkan kedua figur itu muncul pada Agustus lalu tatkala seorang ajudan Samaha merekam penyerahan bahan peledak dari Mamlouk. Samaha juga disebut-sebut kerap merekam percakapanpercakapan pentingnya. Rekaman pembicaraan rahasia itu ia unggah ke komputer dan itu semakin memberatkan kasusnya. Kasus yang dibangun AlHassan terhadap Samaha
sangat tidak lazim terjadi di Libanon. Orang-orang seperti Samaha memiliki koneksi yang kuat, tidak bisa disentuh. Apalagi, kepentingan Suriah mengakar kuat di Libanon. Namun, Hassan berkeras. “Kasus ini berbeda,” tuturnya dalam berbagai kesempatan. Jauh sebelum kasus Samaha, Al-Hassan merupakan figur penting di ranah keamanan Libanon. Bapak dua anak itu ialah mantan kepala keamanan mendiang Perdana Menteri Rafiq Hariri yang tewas akibat bom mobil pada 2005 lalu. Dia kemudian menjadi penyelidik kunci untuk Investigasi Khusus Libanon (STL) yang menyelisik kematian Hariri. Hasil penyelidikan AlHassan belakangan digunakan untuk mendakwa empat anggota Hezbollah sehingga menyudutkan Hezbollah dan Presiden Suriah Bashar alAssad. Sebagai kepala intelijen dalam negeri, Al-Hassan dikenal sebagai figur anti-Suriah.
Fakta itu praktis menjadi penyeimbang ranah intelijen Libanon. Pasalnya, badan intelijen militer dikenal sebagai pendukung Suriah. Bersama sejumlah politikus lainnya, mereka tergabung dalam Aliansi 8 Maret yang menyokong kebijakan Damaskus di Libanon. Al-Hassan ialah salah seorang dedengkot Blok 14 Maret, kelompok anti-Suriah yang dibentuk sehari setelah gelombang demonstrasi mengecam pembunuh di balik kematian PM Rafiq Hariri pada 2005. Sementara itu, ribuan warga Libanon terus berdatangan ke Lapangan Martir di Beirut, kemarin. Mereka ingin menghadiri upacara pemakaman Al-Hassan yang dikubur di samping pusara mantan PM Rafiq Hariri. Para pelayat di sambut penjagaan ketat militer Libanon di sekitar Lapangan Martir. (The Guardian/ Daily Star/AP/Reuters/*/I-1)
[email protected]
Koyaknya Persaudaraan Serumpun HUBUNGAN antara Suriah dan Libanon berakar sejak era pendudukan Prancis pada 1920 silam. Kala itu, Prancis menciptakan Suriah Raya yang meliputi wilayah Suriah, Libanon, dan Turki bagian selatan. Faktor itu, menurut Dr Bassel Sallouk dalam artikel bertajuk Syria and Lebanon: A Brotherhood Transformed di jurnal terbitan Middle East Research and Information Project, membuat Damaskus senantiasa menganggap Beirut sebagai saudara serumpun. Damaskus pun menjuluki hubungan khusus itu dengan istilah alaqat mumayyaza. ‘Sebenarnya ini merupakan eufemisme yang dipakai Damaskus untuk melegitimasi campur tangan mereka dalam kebijakan domestik dan luar negeri Libanon,’ tulis Sallouk. Profesor ilmu politik di Universitas Libanon itu merujuk intervensi militer yang dilancarkan mendiang Presiden Hafez al-Assad, yang tak lain ayahanda Presiden Bashar al-Assad, pada 1976 silam. Langkah tersebut ditempuh manakala perang sipil tengah
melanda Libanon. Saat itu, kelompok Kristen Maronite yang mengusung Front Libanon bertikai dengan Gerakan Nasional Libanon berisi aktivis muslim sayap kiri. Jika ditinjau dari kacamata geopolitik, menurut Sallouk, kekalahan kubu Kristen akan mengundang intervensi Israel ke Libanon melalui Lembah Bekaa yang praktis membongkar koridor Libanon-Suriah. Di sisi lain, kemenangan kubu Islam Sunni akan berdampak buruk kepada Suriah. Pasalnya, kelompok tersebut bersekutu dengan Irak dan Libia sehingga Suriah dapat terseret menuju konflik prematur melawan Israel. Berdasarkan perhitungan itu, Hafez al-Assad menyokong kubu Kristen yang dianggapnya dapat disetir dengan mudah. Kehadiran Suriah di Libanon terus berlanjut setelah perang sipil di Libanon berakhir melalui Perjanjian Taif pada Oktober 1989. “Sebab, lewat perjanjian itu, peran Suriah di Libanon diakui dunia sebagai penjamin keamanan,” kata Murhaf Jouejati, direktur ka-
AP/KEVIN FRAYER
MENENTANG: Seorang demonstran berdiri dekat sebidang tembok dekat Lapangan Martir, Beirut, Libanon, beberapa waktu lalu. Tembok itu bertuliskan pesan yang menentang keberadaan Suriah. jian Timur Tengah di George Washington University. Konsekuensinya, sejak 1991 hingga 2005, Suriah praktis mengendalikan penuh kebijakan domestik dan luar negeri Libanon. Langkah itu dilakukan demi menjamin ke-
langgengan antara kelompok Kristen, Islam Sunni, Islam Syiah, dan sekte Druze. Namun, kematian Hariri pada 2005 mengubah segalanya. Hariri yang menentang Suriah dibunuh rezim Al-Assad. “Campur tangan Suriah
dan kematian Hariri menjadi titik balik yang menyebabkan perubahan dramatis dalam hubungan antara Suriah dan Libanon,” ungkap Hussein Ibish, koresponden harian Libanon Daily Star. (*/Reuters/ AP/CFR/Daily Star/I-1)
21
SENIN, 22 OKTOBER 2012
JAGAT ON THIS DAY
12.00 WIB
1797: Terjun Parasut Pertama PELAKU terjun parasut pertama yang masuk catatan ialah Andre-Jacques Garnerin. Ia melakukannya dari sebuah balon hidrogen setinggi 975 meter di langit Kota Paris. Leonardo da Vinci pernah menyebut ide tentang parasut dalam ragam tulisannya dan LouisSebastien Lenormand pernah melompat dari sebuah pohon dengan WIKIPEDIA menggunakan dua payung sebagai parasutnya. Akan tetapi, baru Garnerin yang bisa mempraktikkan terjun parasut dari ketinggian yang berarti. Garnerin mendapatkan ide menggunakan resistansi udara untuk memperlambat jatuhnya seseorang dari ketinggian saat ia dipenjara selama Revolusi Prancis. Walau tidak sempat melakukan hal itu selama tiga tahun di penjara Hongaria, Garnerin tidak pernah sedikit pun melepas minatnya dalam masalah perparasutan. Dengan memakai kanopi bergaris tengah 7 meter dan dikaitkan dengan sebuah keranjang dengan tali suspensi, Garnerin pun terjun. Percobaan itu hampir merenggut nyawanya, tetapi ia berhasil mendarat dengan baik kendati gemetar ketakutan. Saat mendarat, ia berada 800 meter dari posisi semula keberangkatan balonnya. Pada 1802, Garnerin malah berhasil terjun dari ketinggian 2.400 meter dalam sebuah ekshibisi di Inggris.
1955: Vietnam Selatan Diproklamasikan VIETNAM Selatan atau yang secara resmi disebut Republik Vietnam diproklamasikan. Republik Vietnam ialah negara antikomunis yang berdiri sejak 1955 sampai 1976 di kawasan Vietnam. Republik Vietnam diproklamasikan WIKIPEDIA di Saigon oleh Ngo Dinh Diem setelah ia menggulingkan Kaisar Bao Dai. Proklamasi Vietnam Selatan mendapat dukungan penuh dari Amerika Serikat. Setelah Amerika Serikat hengkang, Vietnam Selatan melanjutkan perang dengan Viet Cong dalam kurun waktu yang lama. Viet Cong merupakan organisasi utama pemberontak yang bertujuan menentang Vietnam Selatan yang didukung Amerika Serikat pada masa Perang Vietnam. Viet Cong juga dikenal dengan nama Front National de Liberte (FNL). Pada 30 April 1975, Vietnam Selatan menyerah kepada Vietnam Utara dan FNL. FNL kemudian mengambil alih kekuasaan dan memproklamasikan Republik Sosialis Vietnam pada 2 Juli 1976. 22 Oktober/bbc/history/dokumentasi MI/L-2/Riset MI
Washington, AS
Romney Kritik Kepemimpinan AS di Dunia RANGKAIAN debat calon presiden Amerika Serikat (AS) putaran terakhir akan berlangsung besok pagi waktu Indonesia atau Senin (22/10) malam waktu setempat. Debat bertema Kebijakan luar negeri AS itu diselenggarakan di Universitas Lynn, Boca Raton, Florida, AS. Debat tersebut menjadi kesempatan terakhir bagi kedua calon presiden (capres) secara berhadapan meyakinkan rakyat AS. Mereka akan menyampaikan pendapat masing-masing agar mendapat dukungan suara pada pemilu presiden (pilpres) 6 November mendatang. Capres dari Partai Republik, Mitt Romney, diprediksi bakal kembali menyerang kelemahan kebijakan luar negeri dari capres Partai Demokrat, Presiden Barack Obama. Dalam debat putaran kedua yang berlangsung pekan lalu, Romney mengungkap insiden penyerangan konsulat AS di Libia untuk mendiskreditkan Obama. Namun saat itu, O-
08.25 WIB
bama bisa membalikkan serangan Romney dan memberi jawaban tepat. Dalam debat babak akhir, Romney akan kembali menyerang Obama terkait dengan melemahnya kepemimpinan AS di dunia. Isu tersebut sebenarnya telah pula disampaikan Romney dalam artikel dan kampanyenya sebelum debat pertama berlangsung awal bulan ini. Peneliti politik Center for Strategic and International Studies (CSIS) Jon Alterman menilai dalam debat nanti, Romney akan dengan mudah menyerang kebijakan luar negeri dan keamanan nasional di bawah administrasi Obama. Terutama, lanjutnya, kebijakan Obama dalam menghadapi Iran, Suriah, China, Afghanistan, dan Rusia. “Obama telah memiliki rekam jejak (kebijakan luar negeri), dan Romney tidak punya, jadi dia (Romney) dapat berargumen semudah memetik buah ceri. Tapi bukan berarti itu akan dipegang (rakyat
Ramallah, Palestina
REUTERS/RICK WILKING
PERSIAPAN : Para pekerja siap memasang ornamen elang jelang debat calon presiden babak akhir di Boca Raton, Florida, AS, kemarin. AS),” kata mantan perencana kebijakan Kementerian Luar Negeri AS tersebut. Walaupun begitu, para peneliti menilai kebijakan luar ne-
12.16 WIB
geri yang ditawarkan Romney dalam kampanye-kampanyenya tidak banyak memberikan alternatif dari kebijakan administrasi Obama.
Bani Walid, Libia
Fatah Klaim Raih Kemenangan
Putra Bungsu Moamar Khadafi Tewas
KENDATI belum ada pengumuman resmi, pendukung Fatah mengklaim meraih kemenangan pada pemilu pertama kali sejak 2006 di Tepi Barat, kemarin. Keyakinan kelompok Fatah berdasarkan hasil jajak pendapat lokal. Sebaliknya, pihak Hamas menolak klaim tersebut. Di selatan Kota Hebron, pendukung Partai Fatah yang dipimpin Presiden Mahmoud Abbas merayakan kemenangan pemilu sejak Sabtu
PUTRA bungsu Moamar Khadafi, Khamis, tewas dalam bentrokan antara pendukung mendiang mantan penguasa Libia itu dan pasukan pemerintah di Bani Walid, sekitar 160 km dari selatan Tripoli, Libia. Juru bicara kongres nasional Libia, Omar Hamdan, mengatakan putra Khadafi yang berusia 28 tahun tersebut tewas dalam pertempuran dan tubuhnya ditemukan sehari setelah berakhirnya pertempuran selama empat hari tersebut.
(20/10) malam. Selama ini, kelompok Fatah memiliki pengaruh lebih besar di Tepi Barat jika dibandingkan dengan Hamas. “Kami menganggap kemenangan sebagai referendum besar pada program gerakan politik dan kinerja nasional,” kata juru bicara kelompok Fatah, Ahmad Assaf. Di sisi lain, tempat-tempat pemungutan suara ditutup setelah 12 pemilu berlangsung. (AP/Reuters/*/I-3)
Salah satunya, Romney berjanji akan memperkeras penekanan terhadap Iran untuk menghentikan program nuklir mereka. (Reuters/AP/DK/I-3)
Sebelumnya, berkali-kali Khamis dikabarkan telah tewas. Otoritas Libia pun menyatakan kematian kali ini adalah benar. Jenazah Khamis akan dibawa ke Misrata, sama seperti jenazah Khadafi, untuk dipamerkan sebelum dikubur secara rahasia. M a n t a n m i l i s i M i s ra t a , Muhsen al-Gubbi, yang turut bertempur dengan pasukan Khamis tahun lalu, mengatakan ia ingin menangis mendengar kabar kematian itu. “Saya
ingin melihat dulu tubuhnya, saya ingin memastikan dia telah mati.” Semasa Khadafi berkuasa, Khamis yang merupakan alumnus akademi militer di Rusia menjadi komandan pasukan spesial Libia, Brigade 32. Selain menewaskan Khamis, tentara Libia juga mengklaim telah menangkap mantan juru bicara Khadafi, Moussa Ibrahim, di Tarhouna, sekitar 70 km di selatan Tripoli. (Guardian/DK/I-3)
PERTAMINA
22
SENIN, 22 OKTOBER 2012
BEDAH EDITORIAL EDITORIAL
Editorial @
20 Oktober 2012
Makan Gaji Buta
Ujian buat BPK
P
ENGAKUAN anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Taufiequrachman Ruki sungguh mengejutkan. Mengagetkan karena Ruki mencurigai hasil audit investigasi BPK atas proyek pusat olahraga Hambalang, Bogor, Jawa Barat, diintervensi. Setelah ramai dipergunjingkan, Ruki meralat ucapannya. Dia mengatakan tidak ada intervensi terhadap BPK. Yang benar ialah BPK memang belum merampungkan audit atas Hambalang. Namun dari pemeriksaan awal, BPK menemukan adanya uang muka proyek itu mengalir ke sejumlah korporasi. BPK sedang mengkaji apakah pemberian uang muka itu sesuai aturan underlying transaction atau tidak. Justru perubahan sikap Ruki mendorong kita bertanya-tanya. Apa yang sedang
terjadi di BPK? Pertanyaan itu patut diajukan karena badan auditor negara itu sedang mengaudit sebuah proyek yang sarat dengan muatan politik. Sejumlah elite politik dari partai pemenang pemilu, Partai Demokrat, berada di pusaran kasus itu. Audit BPK atas proyek senilai Rp2,4 triliun itu diorder Panja Hambalang Komisi X DPR. Proyek itu bertaburan masalah sejak mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin ‘bernyanyi’ mengenai praktik patgulipat di proyek sport centre itu. BPK memang belum merampungkan audit atas Hambalang. Kita tentu per-
KE mana saja sih Bapak ini? Masak penjelasannya tidak nyambung? Jangan-jangan selama ini lebih sering makan gaji buta.
caya BPK melakukan audit berdasarkan asasasas akuntabilitas untuk menjaga kredibilitas dan independensinya. Kita juga percaya BPK tidak akan tunduk dan menyerah pada tekanan pihak-pihak tertentu yang bergerilya ingin memengaruhi bahkan mengelabui hasil audit BPK. Sebagai auditor negara yang berpengalaman, tentu BPK akan mudah mengendus upa-
ya-upaya yang ingin membelokkan hasil audit BPK atas Hambalang. Pimpinan dan auditor BPK harus saling mengingatkan karena kasus Hambalang adalah salah satu batu ujian kepercayaan terhadap BPK. Kita ingatkan bahwa perkara Hambalang menjadi incaran. Ada yang ingin memperoleh nilai tambah jika bisa membelokkan hasil audit BPK. Ada juga yang sekadar ingin menangguk fulus jika dapat memengaruhi hasil audit BPK agar SENO tidak mencantumkan nama atau perusahaan tertentu. Meski BPK mengaudit proyek yang diduga melibatkan sejumlah elite politik,
Ahmad Suryani
kita percaya badan itu tidak akan terjerembap dalam tarik-menarik kekuatan politik di sekitarnya. Untuk menjaga kredibilitas dan menghindari tudingan main politik, mestinya BPK membuka seterang-terangnya setiap tahapan audit. Jika publik mudah mengakses hasil audit atas Hambalang, BPK akan menuai kepercayaan yang luar biasa. Hasil audit investigasi BPK atas kasus Hambalang ditunggu banyak pihak mulai dari DPR, Kemenpora, Kemenkeu, Badan Pertanahan Nasional, Komisi Pemberantasan Korupsi, dan kalangan swasta. Audit BPK itu menjadi salah satu titik pijak menuju langkah hukum. Tentunya BPK tidak ingin menyediakan titik pijak yang rapuh untuk Hambalang, kemudian mudah dipatahkan.
Percayakan sama KPK JANGAN berpikir kalau BPK mengintervensi KPK. Biarkan saja hukum berjalan dengan sendirinya. Percayakan saja sama KPK.
Didi Abdi Permana
BPK Harus Transparan BPK sebagai auditor uang negara harusnya transparan dan konsisten demi bangsa. Jika pejabatnya plinplan, tamatlah. Pernyataan Taufiequrachman Ruki perlu dipertanyakan. Jangan pagi kedelai, sore tempe.
Jim Nawawi
Ubah Metode Prosedur Audit BPK perlu mengubah dan memperbaiki metode serta prosedur audit. Di tengah harapan masyarakat yang membubung tinggi akan seriusnya pemberantasan korupsi, terjadi kesenjangan hasil audit BPK terhadap penggunaan anggaran di Kemenpora dan Kemenag.
Musa Siregar
Pusat dan Daerah Sama Saja Tiada Berbudi LETAKKAN rasa takut pada Sang Pencipta, bukan merunduk pada makhluk-Nya. Pertiwi berharap putra berbakti. Sayang putra tiada berbudi. Jaka SV Vardhana
Sudutkan Diri TERNYATA memang ada intervensi. Setelah ditimangtimang bisa menyudutkan diri, akhirnya direvisi. Bertanyalah pada hati sanubari, Pak Ruki. Yepi Taufikurrahman
Kejujuran BPK Kirimkan tanggapan dan komentar Anda melalui: SMS INTERAKTIF 0811140772 Senin-Sabtu, 07.05 WIB di Metro TV ONLINE mediaindonesia.com FACEBOOK Harian Umum Media Indonesia
Plinplan PLINPLAN juga Pak Ruki ini. Bilang saja memang benar BPK diintervensi karena kasus ini kental aroma politik. Yolis Syalala
Tidak Percaya
Tidak Berlebihan
Ada Intervensi
KECURIGAAN adanya intervensi terhadap hasil audit investigasi BPK atas Hambalang tidaklah berlebihan. Bukankah sebelumnya BPK juga menyembunyikan hasil pemeriksaan Century? Masy Kuri
KEPERCAYAAN menjadi kata kunci untuk BPK. Ingat itu. Bukan tanpa alasan dugaan adanya intervensi terhadap audit BPK tersebut. Apalagi internal BPK sudah mengatakannya. Rakean Agung
FORUM
YANG sulit dijaga ialah kejujuran BPK. Runtuhlah kepercayaan rakyat jika sudah berselingkuh dengan kekuasaan. Sudarjanto Bastari
KOK malah seperti di Ripley’s Believe It or Not! Antara percaya tidak percaya. Muhammad Edy
Selama masih Berkuasa tidak akan Diusut KORUPSI kok bangga sih. Malu dong karena nanti kamu akan kena azab. 6285752483xxx SAMPAI kiamat juga tidak akan pernah selesai. 6285651392xxx KORUPSI di negara ini tidak pernah tuntas karena pejabatnya senang disuap. 6285796952xxx
Terus Ngibul
KASUS Hambalang akan selesai bila diusut secara tulus ikhlas. 6285754888xxx
AYO ngibul! Lanjutkan ngibulnya biar makin jelas permainannya. Taufik Amiruddin
MENPORA harus dicopot. Tapi, apakah bosnya berani? 6285753707xxx
Kirimkan keluhan dan komentar Anda tentang pelayanan publik ke e-mail:
[email protected]
K
jajaran pejabat birokrasi yang menjalankan fungsi sistem pemerintahan yang baik. Kata-kata itu akan menjadi peraturan daerah dan sejumlah peraturan teknis yang bermuara pada terselenggaranya sistem pemerintahan yang berorientasi kerakyatan. Kata-kata akan menjadi komando mengatur, baik secara administrasi maupun kepemimpinan, terhadap aneka problem di DKI Jakarta. Saatnya berpacu dalam
I
kompleks. Kota ini tidak hanya membutuhkan pemimpin yang pandai dan cerdas,
Masak BPK tidak Curiga APAKAH benar sih isu yang beredar kalau BPK sebenarnya sudah diberi jatah? BPK yang mengalkulasi semua hasil audit. Kalau ada pembelian dengan harga membubung tinggi, masak sih BPK tidak curiga? Masih pula diberi predikat wajar tanpa pengecualian. Aneh bin ajaib.
BUKANKAH banyak birokrat kita hidup dari nyolong duit proyek? 628811148xxx
Sunardi Tjong
MENTERINYA kan dari Partai Demokrat. Enggak bakal diusut selama masih berkuasa. 6285753707xxx
Ditunggu, Keberanian BPK KEBERANIAN BPK untuk mengeluarkan hasil audit yang transparan ditunggu masyarakat. Ke mana dana APBN yang sangat besar mengalir? Jika hasil auditnya terbuka, masyarakat tentu akan tahu siapa yang menikmati walau sangat mustahil dapat menyentuh akar permasalahannya.
LUAR biasa Anas Urbaningrum ini. Manusia yang hebat karena presiden pun sulit menandinginya. 6281344914xxx
Azril Akbar
Kirimkan komentar Anda atas tema: BPK, Janganlah Ada Dusta! (periode 22-27 Oktober 2012) ke: opini publik di mediaindonesia.com
Rakyat Jakarta
MENUNGGU BAKTIMU memberikan sepenuh waktu masa jabatan yang terbaik untuk kesejahteraan rakyat.
karya dan mewujudkan katakata indah, janji-janji kampanye yang merupakan bentuk kontrak politik dengan rakyat. Sumpah jabatan menjadi momentum dan modal kerja selama satu periode. Rakyat Jakarta menunggu baktimu memberikan sepenuh waktu masa jabatan yang terbaik untuk kesejahteraan, untuk perlindungan hak-hak rakyat, untuk perbaikan semua lini kehidupan, dan mimpi-mimpi indah bersamamu
wahai pemimpin yang baru. Ini kenyataan hidup dan bukan cerita negeri di awan. Semangat good governance harus selalu menjadi garda terdepan dalam pelayanan publik. Sebab, itulah roh aspirasi rakyat. Selamat bekerja dan wujudkan mimpi indah mereka menjadi kenyataan.
Muhammad Julijanto Perum Griya Cipta Laras Blok C3/1 Bulusulur RT 03 RW 09 Wonogiri 57600
Pemimpin Baru, Harapan Baru BU kota negara ini telah memiliki pemimpin baru setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta merekapitulasi penghitungan suara dari seluruh wilayah DKI Jakarta. Hasilnya, Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama meraih 2.472.130 suara dan Fauzi BowoNachrowi Ramli 2.120.815 suara. Jakarta bukan sekadar kota metropolitan. Jakarta juga dikenal sebagai kota dengan segudang masalah yang terus mendera seperti macet, banjir, pendidikan yang masih sulit didapat, pengobatan yang mahal, dan tata ruang yang semrawut. Terpilihnya pemimpin baru menandakan warga Jakarta lebih memercayai mereka dalam mengemban amanah untuk menyelesaikan problem yang ada saat ini di Ibu Kota. Kenapa rakyat memilih Jokowi-Basuki? Problem di Jakarta sangatlah
Hendro Wibowo
TERLALU banyak kasus yang direkayasa. Kasihan mereka yang tidak bersalah jadi korban. 6281521518xxx
Wujudkan Janji dengan Bukti ATA-KATA dalam kampanye pada waktu tahapan pemilihan umum kepala daerah (pemilu kada) akan langsung diuji seusai melakukan sumpah jabatan. Publik akan menunggu dan mengikuti sabda pandita ratu. Kata-kata menjadi lembaran berita daerah yang menjadi konstitusi dalam satu masa jabatan. Kata-kata itu berbuah menjadi visi, misi, dan program kerja riil yang akan dinikmati rakyat biasa serta
PUSAT dan daerah sama saja kalau soal korupsi. BPK dan PPATK apa saja kerjanya? Kalau memang terlihat indikasi korupsi, serahkan saja laporannya ke KPK.
tetapi juga yang prorakyat dan mau turun langsung. Keinginan itu ada dalam sosok
FREDY
Jokowi-Basuki sehingga dirasakan ada keberpihakan kepada rakyat. Yang pasti, janji adalah utang. Tugas pertama warga Jakarta sudah dilaksanakan, yaitu datang ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk mencoblos. Tugas kedua ialah menagih janji-janji yang pernah diucapkan dan itu harus terus diingatkan. Inilah janji-janjinya, mewujudkan Jakarta sebagai kota modern yang tertata rapi serta konsisten dengan rencana tata ruang wilayah Kemudian menjadikan Jakarta sebagai kota yang bebas dari masalah-masalah menahun seperti macet, banjir, permukiman kumuh, dan sampah. Berikutnya, menjamin ketersediaan hunian dan ruang publik yang layak serta terjangkau bagi warga kota dan ketersediaan pelayanan kesehatan yang gratis sampai
rawat inap dan pendidikan yang berkualitas secara gratis selama 12 tahun untuk warga Jakarta. Selanjutnya, membangun budaya masyarakat perkotaan yang toleran, tetapi juga sekaligus memiliki kesadaran dalam memelihara kota. Terakhir, membangun pemerintah yang bersih dan transparan serta berorientasi pada pelayanan publik. Gebrakan memangkas anggaran pelantikan dari miliaran rupiah menjadi ratusan juta rupiah sudah memberi harapan kepada rakyat. Semoga pemimpin baru ini bisa memegang amanah. Janji adalah utang. Jika utang tidak dibayar, kami akan menghukum dengan tidak memilih kembali di 2017.
Ahmad Halim Kader PMII Jl Tipar Cakung Kp Rengas RT 007/05 No 44 Semper Barat, Cilincing Jakarta Utara
Tirulah Karakter Bang Ali
K
ENYAMANAN hidup dan tinggal di Jakarta patut dijadikan perhatian serius para pemangku kepentingan. Bukan hanya yang mengurusi Jakarta secara langsung, melainkan juga para pengambil kebijakan di tingkat nasional. Kerunyaman sosial yang menganga dan jelas-jelas nyata menghiasi kehidupan Jakarta. Kriminalitas, korupsi dan komersialisasi jabatan, polusi, ketidakdisplinan berlalu lintas, banjir, dan macet senantiasa akrab menyatu dengan Ibu Kota. Kerawanan sosial yang cukup tinggi membuat warga yang menetap di Indonesia perlu ekstra waspada. Kondisi itu membuat orang tidak aman dan tidak nyaman tinggal di Jakarta. Apalagi, para ahli dan pemerhati lingkungan telah memprediksi kemungkinan tenggelamnya ibu kota kita ini akibat ‘tangan-tangan’ yang menganiaya diri sendiri sehingga Jakarta kian runyam. Jika tidak ada penegakan hukum yang ketat terhadap setiap bangunan (terlebih ruang publik) yang seharusnya memiliki lahan serapan untuk menampung air hujan, banjir akan tetap mengintai. Gubernur adalah pemimpin di daerah. Setiap persoalan yang dihadapi masyarakatnya tentu harus dapat diselesaikan sang pemimpin. Namun, apabila pemimpin itu tidak mampu mengatasi masalah sosial masyarakat yang kian hari kian bertumpuk, pemimpin
itu berubah dari yang seharusnya mampu menyelesaikan masalah malah menjadi bagian dari masalah. Joko Widodo perlu mencontoh ketegasan sosok Ali Sadikin saat memimpin DKI Jakarta. Bang Ali muncul di depan untuk memecahkan masalah sosial. Dengan contoh dan disiplin yang diperlihatkan di depan publik, ia mengajak masyarakat ikut patuh dan taat dengan aturan.
Tegas, keras, konsisten, tapi tidak meninggalkan sisi kemanusiaan harus menjadi bagian dari gubernur baru. Jakarta menjadi miniatur Indonesia.’’ Suatu waktu pernah Bang Ali ‘menempeleng’ seorang sopir anggota tentara yang tidak disiplin berkendara. Prajurit itu juga dipecat dari dinas ketentaraan. Namun, Bang Ali sebagai pemimpin bijak mengatasi masalah si prajurit itu dengan memberikan pekerjaan di lingkungan Pemda DKI. Tegas, keras, konsisten, tapi tidak meninggalkan sisi kemanusiaan harus menjadi bagian dari gubernur baru. Jakarta menjadi miniatur Indonesia. Kesuksesan Joko Widodo di Jakarta menjadi kunci keberhasilan mengatur Indonesia lebih baik.
Aries Musnandar Jl Bunga Srigading Dalam 45 Lowokwaru, Malang 65141
23
SENIN, 22 OKTOBER 2012
BADAN AMILBadan Amil Zakat Nasional ZAKAT NASIONAL
Assalamu’alaikum
Penguatan Peran UPZ Masjid Implementasi Undang-Undang Pengelolaan Zakat Oleh Irfan Syauqi Beik Staf Ahli BAZNAS
Menyambut Idul Adha Oleh M. Fuad Nasar, M.Sc Wakil Sekretaris BAZNAS
T
anggal 10 Zulhijjah 1433 Hijriyah tahun ini bertepatan dengan Jum’at 26 Oktober 2012. Untuk kesekian kalinya kita akan berhari raya Idul Adha atau disebut juga “Idul Qurban”. Di daerah asal saya di Minangkabau, Sumatera Barat lebih populer dengan sebutan “Hari Raya Haji”. Idul Adha hari besar yang diagungkan oleh umat Islam di seluruh dunia. Kumandang gema takbir dan tahmid menandai datangnya hari raya besar ini. Shalat hari raya dan khutbah Idul Adha menurut sunnah Nabi diadakan di lapangan terbuka. Idul Adha juga ditandai dengan penyembelihan hewan qurban (sapi atau kambing) yang dagingnya dibagikan kepada fakir miskin di lingkungan terdekat. Di tanah suci Mekkah berlangsung ibadah haji yang ditunaikan oleh jutaan kaum muslimin dari seluruh dunia. Termasuk jemaah haji Indonesia yang tahun ini berjumlah 211 ribu orang, di antaranya terdapat Wakil Presiden Boediono dan keluarga. Semenjak masa Nabi Ibrahim, jamaah haji datang ke Baitullah, “min fajjin ‘amieq”, dari tempat-tempat yang jauh dan sukar (QS Al Hajj [22] : 27). Nabi Muhammad SAW dalam hadisnya menggambarkan kaum muslimin itu dengan kalimat “kal-jasadil wahid” (laksana tubuh yang satu!). Tamsil Nabi untuk menyadarkan umat Islam di mana pun bahwa mereka harus bersatu dalam arti sakit dan senang dalam kesatuan, perdamaian dan solidaritas sebagai satu umat. Dalam waktu belakangan ada yang mensinyalir, di luar shalat berjamaah di masjid, umat Islam di negeri ini susah diajak untuk “berjamaah” dalam menggerakkan amal-amal sosial. Umat Islam tidak cukup hanya “sama-sama bekerja”, tetapi perlu “bekerjasama”. Ada pameo; kalau semua ingin menjadi imam dan enggan menjadi makmum, kapan jamaah tersusun rapi. Padahal “jamaah” dan “imamah” merupakan prasyarat yang penting bagi tegaknya wibawa dan ‘izzah (harga diri) umat Islam.
M
asjid merupakan institusi umat yang sangat strategis. Di samping menjadi tempat melaksanakan shalat berjamaah, masjid juga memiliki fungsi sebagai ujung tombak pengelolaan zakat. Dalam QS 9 : 18 ditegaskan bahwa diantara ciri orang yang suka memakmurkan masjid adalah mereka yang terbiasa melaksanakan shalat berjamaah dan menunaikan kewajiban zakat. Terdapat korelasi yang sangat kuat antara shalat, zakat, dan masjid. Karena itu, di antara indikator masjid yang “hidup” aktivitasnya adalah ketika pengelolaan zakat, infak dan sedekah telah menjadi bagian penting dari keseharian kehidupan masjid. Inilah yang menjadi salah satu misi BAZNAS, yaitu bagaimana menjadikan masjid sebagai bagian integral dari sistem pengelolaan zakat nasional, dimana masjid dijadikan sebagai mitra strategis dalam upaya meningkatkan kesadaran zakat masyarakat. Salah satu upaya yang telah dilakukan untuk merealisasikan misi tersebut adalah menjadikan masjid sebagai UPZ (Unit Pengumpul Zakat) pada BAZNAS daerah, terutama BAZNAS di tingkat kota dan kabupaten. Pada sejumlah masjid, meski mereka mendapat status sebagai UPZ, namun mereka juga mendapatkan mandat sebagai penyalur zakat. Artinya, UPZ masjid ini bukan hanya
Mengambil perbandingan dari peristiwa ibadah haji, tokoh ulama Indonesia almarhum H.S.M. Nasaruddin Latif pernah menulis; setiap muslim tentunya bisa saja pergi ke Mekkah di segala waktu dalam hari atau bulan apa pun sepanjang tahun. Tetapi untuk melakukan ibadah haji, tidak mungkin dapat dilakukan di luar ketentuan “waktu” yang telah ditetapkan Allah SWT. Hal itu suatu pertanda mengenai hikmah ibadah yang tidak dapat dipisahkan dari spirit persatuan muslimin dalam teori dan prakteknya. Di hari raya Idul Adha dan tiga hari sesudahnya (hari tasyrik), umat Islam serentak melaksanakan ibadah qurban. Selain melambangkan ketaatan kepada Allah, menapak-tilas ketaatan Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail, ibadah qurban membangkitkan kesadaran tentang esensi harta kekayaan. Harta yang dimiliki tidak akan membawa bahagia dunia dan akhirat, kecuali kalau digunakan di jalan kebaikan dan ketakwaan.Kekayaan yang dimiliki harus memberi manfaat bagi orang lain. Seorang muslim harus dapat menjadi “jalan rezeki” bagi orang-orang di sekitarnya. Qngj"mctgpc"kvw."Kfwn"Cfjc"rgtnw"fkjc{cvk"ÝnquqÝ"fcp"ocmpcp{c"wpvwm"ogobangkitkan idealisme dan semangat pengorbanan *urktkv"qh"ucetkÝeg+. Negara yang kita cintai ini adalah hasil pengorbanan para pemimpin dan pejuang di masa lampau. Dewasa ini, untuk mewujudkan persatuan umat memerlukan semangat pengorbanan dengan membuang ego sektarian, fanatisme golongan serta nafsu berkelahi atau berpecah-belah. Berpolitik pun hendaknya dengan niat menegakkan hak dan kebenaran, bukan sikut sana sikat sini untuk sematamata mengejar jabatan dan kekuasaan. “Carilah keridhaan Allah yang Satu, agar dapat kita bersatu. Jangan cari benda-benda yang bertebaran, nanti kita akan bertebaran lantarannya.” demikian amanat seorang pemimpin Islam Indonesia almarhum Ki Bagus Hadikusumo. Di lapangan ekonomi, sosial dan kebudayaan, bangsa Indonesia masih dibelit persoalan kemiskinan, krisis akhlak, moral dan integritas di segala bidang. Dalam konteks ini dibutuhkan pengorbanan hawa nafsu yang mendorong seseorang mengumpulkan kekayaan secara tidak halal atau hidup bermewah-mewah di luar kewajaran. Pengorbanan lainnya ialah menginfaqkan harta di jalan Allah berupa zakat dan pengeluaran harta di luar zakat, seperti infaq, sedekah, wakaf, menyantuni anak yatim, karib-kerabat dan fakir miskin serta untuk kepentingan umum. Namun satu hal yang tidak boleh dikorbankan dalam hidup ini, ialah iman dan akidah. Mari kita sambut Idul Adha (Idul Qurban) dengan mengembangkan sikap instrospeksi dan mawas diri sebagai umat dan bangsa.
Mutiara Hikmah “Ketahuilah, ada dua macam pemimpin. Pertama, ialah pemimpin dalam arti sesungguhnya, dan Kedua, yaitu mereka yang melakukan peran sebagai pemimpin.” Ki Bagus Hadikusumo Anggota Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah 1942-1953 Dinukil dari buku Derita Seorang Pemimpin, Riwayat Hidup, Perjoangan dan Buah Pikiran Ki Bagus Hadikusuma, diceritakan oleh H. Djarnawi Hadikusuma (Penerbit: Persatuan, Yogyakarta, 1979)
sebagai unit pengumpul saja, melainkan juga berperan dalam hal pendistribusian dan pendayagunaan zakat, karena masjid dianggap sebagai institusi yang paling dekat dengan umat dan mengetahui peta mustahik di sekitarnya. Agar fungsi dan peran sebagai UPZ ini dapat terealisasikan dengan baik, diperlukan adanya pendampingan dan pembinaan yang intensif. Hal ini sangat penting, karena tidak semua masjid yang memiliki UPZ, memiliki pemahaman dan kapasitas pengelolaan zakat yang memadai. Pendampingan ini juga bertujuan untuk menstandarisasikan pengelolaan zakat di tingkat UPZ masjid, agar mereka memiliki keseragaman sistem
yang dimiliki. Pada tataran praksis, sejumlah BAZNAS daerah telah menunjukkan kinerja yang baik dalam hal pembinaan masjid sebagai UPZ. Di antaranya adalah BAZNAS Kota Bogor, BAZNAS Kabupaten Sukabumi dan BAZNAS Kota Balikpapan. Harus diakui bahwa dengan UU Pengelolaan Zakat yang lama (UU No 38/1999), inisiatif pelibatan masjid dalam pembangunan zakat, sangat bergantung pada komitmen dan kinerja BAZDA (Badan Amil Zakat Daerah). Akibatnya, tidak semua BAZDA memiliki program yang sama. Namun dengan adanya UU yang baru, yaitu UU No 23/2011, maka BAZNAS Pusat memiliki peluang untuk melakukan dengan pola pengelolaan yang telah intervensi dan menstandarisasikan dikembangkan oleh BAZNAS kabu- pengelolaan zakat pada level masjid, dengan BAZNAS kabupaten dan paten dan kota. Namun demikian, harus diakui kota sebagai operator lapangannya. Standarisasi yang dimaksud anbahwa upaya menjadikan masjid sebagai ujung tombak pengelolaan zakat, tara lain mencakup aspek penghimtidak mudah dilakukan. Apalagi dit- punan, penyediaan BSZ (Bukti Setor ambah dengan pemahaman masyara- Zakat) bagi para muzakki, pencatatan kat terhadap zakat yang masih sangat dan akuntansi keuangan, hak amil, terbatas. Banyak warga masyarakat, penyaluran zakat secara produktif termasuk para tokoh dan pengu- dan konsumtif, serta kaidah pelaporus masjid, yang hanya memahami ran yang memenuhi unsur transpar|cmcv" fcnco" mqpvgmu" |cmcv" Þvtcj0" ansi dan akuntabilitas. Dengan adanOleh karena itu, edukasi dan sosia- ya upaya standarisasi ini, diharapkan lisasi konsep zakat yang benar dan akan tercipta pengelolaan zakat berkomprehensif, menjadi pintu masuk basis masjid yang lebih efektif dan yang harus dilalui dengan baik, agar gÞukgp0"Ycnncjw"cÔnco0 lcpicp"ucorck"cfc"mqpàkm"{cpi"vkfcm" perlu akibat minimnya pengetahuan
Membayar Zakat di Masjid Lebih Profesional dengan UPZ BAZNAS Masjid-masjid di kota Bogor sudah mengelola dana zakat, infak dan sedekah dengan profesional.
S
ebelumnya, pengelolaan zakat di masjid masih dilakukan dengan cara tradisional. Pengumpulannya biasanya mengambil momentum tertentu seperti Bulan Ramadhan atau hari besar lain. Pertanggungjawaban juga belum menjadi perhatian serius. Itu dulu. Sekarang, di Bogor, Jawa Barat, ada masjid yang bertransformasi menjadi pengelola zakat profesional, akuntabel dan membawa manfaat pada masyarakat sekitar. Namanya, Masjid Al Falaah, Komplek Cimanggu Permai, terakhir masjid ini memperoleh predikat Unit Pengumpul Zakat (UPZ) terbaik dari BAZNAS Kota Bogor. Seksi Zakat, Infak, Sedekah dan Wakaf di masjid ini bertransformasi menjadi UPZ BAZNAS sejak 3 April 2010 setelah memperoleh pelatihan dari BAZNAS Kota Bogor. Pelayanannya meliputi bermacam jenis zakat seperti zakat profesi, pertanian dan zakat emas yang bisa dibayarkan sewaktu-waktu. “Kini, pelaporan keuangan
menggunakan sistem yang terstandarisasi yaitu Simazi (Sistem Implementasi Manajemen Zakat dan Infak). Kami laporkan kepada seluruh muzaki (wajib zakat) dan BAZNAS Kota Bogor,” kata Ketua UPZ DKM Al Falaah, H Khatib Suryaatmaja. Transformasi ini membuat kepercayaan muzaki meningkat. Tahun 2008, terkumpul dana ZIS sebesar Rp388 juta, sementara pada Januari hingga September 2012 telah berhasil mengumpulkan Rp543 juta. Mustahik yang dilayani sekitar 1.400 orang. Dana disalurkan melalui berbagai program yang diadopsi dari program BAZ Kota Bogor. Antara lain, dana bergulir
bantuan usaha, santunan kaum dhuafa, pengobatan gratis dan beasiswa sarjana. “Sekarang lain, pengelolaan zakat di masjid bisa diaudit,” kata Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Falaah, Abdul Qodir. Tak Ada “Setoran” ke BAZNAS BAZNAS Kota Bogor hingga saat ini telah memiliki 143 UPZ masjid yang bersatu dalam Forum Silaturahmi (Forsil) UPZ Masjid Kota Bogor. Pada 2010, perolehan ZIS dari seluruh UPZ di Kota Bogor sebesar Rp5,2 miliar, kemudian meningkat dua
kali lipat menjadi Rp10,38 miliar setahun berikutnya seiring dengan penambahan masjid yang bergabung. Potensi zakat, infak dan sedekah masih jauh lebih besar dari realisasi perolehan tahun ini, sebab Kota Bogor memiliki sekitar 800 masjid dengan jamaah yang aktif. “Pada 2014 nanti, ditargetkan sebanyak 800 masjid di Kota Bogor akan memperoleh pelatihan sebagai UPZ. Masjid-masjid yang telah memiliki pengelola dana umat sendiri tidak perlu khawatir karena justru dapat disinergikan agar lebih optimal dan amanah,” kata Kabid Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Kota Bogor, Berlin Harianto Purba. Bagi UPZ, tidak ada kewajiban untuk menyetor pada BAZNAS, karena mereka juga mendapat mandat untuk menyalurkan zakat pada mustahik sekitar. Jika Masjid AlFalaah kekurangan dana untuk disalurkan, maka BAZNAS Kota Bogor akan membantu mencukupinya.
24
SENIN, 22 OK
FOKUS
Partai Berbasis A
Parpol berbasis agama me meskipun jumlahnya kecil. Itula akan tet
Hasil Survei hanya Teori
AKHMAD MUSTAIN
B
ERBAGAI lembaga survei menempatkan elektabilitas partai Islam jauh berada di bawah raihan partai nasionalis. Misalkan, Lembaga Survei Nasional (LSN) merilis hasil survei terbarunya, yang menempatkan Partai Golkar berada di atas dengan 18,1%, diikuti PDI Perjuangan dengan 14,4%, Partai Gerindra 12,5%, Partai Demokrat 5,9%, disusul Partai Hanura 5,6%, serta Partai NasDem 5,1%. Di sisi lain, partai Islam di bawah, yakni PKS dengan 4,4%, PKB mendapat 2,8%, PAN 2,3%, dan PPP dengan 2,2%. Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Gun Gun Heriyanto menegaskan bahwa tren tersebut tak dapat dihindari. Potensi partai politik berbasis agama Islam terpuruk pada Pemilu 2014 karena ketidakmampuan partai untuk mengakomodasi pemilihnya. Ia menegaskan, ada kecenderungan parpol berbasis aliran akan terpuruk ek-
HASIL survei yang menunjukkan menurunnya partai-partai yang berideologi keagamaan itu hanya teori, praktiknya tidak begitu. Kita bisa lihat partai sekuler dan nasionalis dari Pemilu 1999 sampai yang terakhir 2009 trennya terus menurun sehingga apa yang dikeluarkan hasil survei ini hanya asumsi, toh pemilu masih 15 bulan lagi. Jadi tidak bisa dijadikan ukuran. Partai-partai berideologi keMI/M IRFAN agamaan atau parLuthfi Hasan Ishaaq tai Islam, pertama, Presiden PKS pasti punya market tersendiri, dan dipastikan akan bergerak pada waktu-waktu akhir pun tidak jadi masalah. Yang kedua, apa yang dilakukan partai nasionalis saat ini kan mereka ngebut bergerak dengan memasang iklan di TV atau media massa. Namun, pemilu kan bukan soal media massa saja, tapi bagaimana menggerakkan ribuan caleg untuk bisa meyakinkan rakyat sampai di pelosok. Caleg-caleg kita punya kekuatan akar rumput di bawah, jadi sekuat apa pun partai-partai lain yang punya uang sekarang, mereka tidak bisa menandingi ribuan caleg yang mengakar di kampungkampung. Fakta sejarah dalam pemilu pascareformasi, yang mengalami penurunan bukan hanya partai Islam, melainkan juga seluruh kompetitor partai turun drastis. Bahkan, partai-partai nasionalis pun cenderung mengambil ceruk-ceruk keagamaan untuk meraih masa dengan membentuk organisasi berbasiskan agama, seperti majelis taklim atau kelompokkelompok zikir. Secara empiris yang menjadi daya pikat partai itu adalah tokoh lokal yang mengakar, dan itu yang kita bangun. Tidak hanya iklan di media massa. Terlalu berlebihan jika ada pernyataan partai Islam ditinggalkan. (Pit/P-4)
sistensinya. Apalagi dengan ambang batas parlemen nasional yang lebih tinggi untuk 2014, yakni 3,5%. Dia menambahkan, terpuruknya parpol Islam karena tidak ada orang yang ditokohkan dalam partai-partai itu. Perilaku pemilih juga sudah meninggalkan partai yang dinilai kurang dalam mengakomodasi dan merepresentasikan kebutuhan konstituen masyarakat pemilih Islam itu sendiri. “Masyarakat menilai ideologi aliran dalam politik sudah dinilai karatan. Jika tidak bertransformasi, parpol-parpol berbasis agama akan karam,” tutur Gun Gun. Ia mengatakan kecenderungan pemilih Indonesia menginginkan optimalisasi fungsi partai. Namun, yang terjadi sekarang, kiprah partai Islam hanya sebagai simbol. Pada kenyataannya berbeda dengan substansi Islam dalam implementasinya. Menurut Gun Gun, partai-partai tidak mampu menerjemahkan identitas ideologi ke dalam program-program nyata sehingga publik tidak melihat sama sekali
adanya perbedaan antara partai sekuler dan partai agama. “Tidak ada perbedaan. Jati diri partai Islam, tapi ada kesenjangan antara simbol dan politik substansi,” cetus Gun Gun.
Eksis Pakar politik Universitas Airlangga Kacung Maridjan menyebutkan sulit untuk berharap partai Islam menjadi pemenang dalam Pemilu 2014. Namun, di sisi lain, partai Islam akan tetap eksis dan menjadi partai tengah. Menurut Kacung, parpol berbasis agama mempunyai pemilih yang loyal, meskipun jumlahnya kecil, dan itulah yang membuat partai Islam akan tetap ada. “Bahwa partai Islam, kemungkinan menjadi pemenang pemilu sulit. Mungkin berada di lima besar. PosisiKacung Maridja nya akan masih menjadi Pakar Politik Univers partai tengah. Jadi kalau
Bahwa p kemungk pemenang pemi berada di lima b akan masih men tengah. Jadi, ka mengatakan par agama akan ber 5%, rasanya tida
MI/AGUNG WIBOWO
Diskursus Islam atau Nasionalis sudah Selesai HASIL survei yang memasukkan empat partai berbasis ideologi keagamaan di peringkat paling rendah saya ragukan. Dari segi kategori saja sudah salah, kami bukan partai Islam, kami kategorinya Pancasila, dan kita nasionalis yang t i d a k pernah merecoki b a n g s a Marwan Ja’far ini. Dari Ketua DPP PKB nama saja sudah kelihatan. Lembaga survei ini sudah bermain politik, ada upaya penggiringan opini publik, ada upaya memengaruhi persepsi masyarakat. Hasil ini tidak menjadi ukuran bagi PKB, tapi ini jelas sudah memengaruhi opini publik. Padahal, sudah tidak ada dikotomi antara nasionalis dan Islam. Dari perspektif saja sudah salah, diskursus mengenai nasional dan Islam sudah selesai. Sudah tidak ada Ideologi lagi, yang jelas partai adalah partai yang melaksanakan fungsi partai sebagaimana mestinya. Saya pertanyakan terkait lembaga survei ini. Kalau dibuat di kota mungkin PKB kalah. Coba bikin survei di desa-desa, suara PKB masih besar. Saya tegaskan dikotomi Islam dan nasionalis sudah tidak berlaku lagi, ini hanya upaya memengaruhi persepsi publik. (Pit/P-4)
MILAD PKS: Ratusan ribu massa PKS menghadiri milad partai itu di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu. PKS yakin pada Pemilu 2014 nanti akan menjadi partai Islam yang memperoleh suara terbanyak.
SOR
MI/M IRFAN
POSISI partai berbasis massa Islam semakin terancam. Popularitas dan elektabilitas mereka diprediksi akan semakin melorot. Gejala itu tecermin dari hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) baru-baru ini yang memprediksi partai Islam seperti PKS, PPP, PAN, dan PKB hanya memperoleh suara di bawah 5% jika pemilu dilakukan saat ini. Hasil survei semacam itu merupakan warning yang membuat partai-partai Islam untuk lebih giat lagi mendekatkan diri dengan publik melalui karya-karya nyata, bukan sekadar wacana. Di samping itu, partai Islam juga tidak perlu terlalu berkecil hati menghadapi hasil survei karena sesungguhnya mereka memiliki basis massa tradisional yang loyal. Menjadi partai yang dominan, apalagi menguasai perolehan suara dalam Pemilu
Cuma Andalkan P 2014 mendatang, mungkin sulit. Namun, partai Islam akan tetap bisa bertahan dalam perpolitikan di Indonesia. Salah satu kelemahan partai Islam di negeri ini ialah kurang mampu mengembangkan isu strategis yang bisa membawa kemaslahatan bagi masyarakat. Mereka masih terjebak pada isu-isu sektarian yang menonjolkan politik agama. Adapun isuisu yang berhubungan dengan keseharian publik seperti ekonomi, pendidikan, dan keadilan kurang mendapat perhatian. Parpol Islam bahkan sering kali mengamini kebijakan yang berdampak buruk bagi kepentingan publik, seperti isu
penaikan harga BBM, privatisasi, bahkan terlibat korupsi. Itu terjadi karena partai agama ikut terjebak pada pragmatisme yang mengutamakan prinsip ‘yang penting dapat jatah’. Ideologi dan asas parpol hanya sebagai dagang kecap yang miskin makna. Akibatnya, walaupun mayoritas masyarakat Indonesia beragama Islam, mereka tidak tertarik untuk memilih partai Islam. Mungkin dalam beberapa hal, partai Islam sudah mencoba memperjuangkan kepentingan publik, seperti yang dilakukan sejumlah partai ketika mengecam film Innocence of Muslims yang dituduh me-
25
KTOBER 2012
POLKAM
Aliran akan Karam
mpunyai pemilih yang loyal ah yang membuat partai Islam tap ada.
survei mengatakan parpol berbasis agama akan berada di bawah 5%, rasanya tidak semua,” ujar Kacung. Ia menjelaskan, perolehan suara parpol berbasis Islam dalam sejarah pemilu Indonesia mengalam pasang surut. Pada Pemilu 1955 mencapai 43%, kemudian pada Pemilu 1977 yang merupakan capaian suara terbesar parpol Islam di masa Orde Baru sebesar 19,3%. Pascareformasi, tambah dia, pada Pemilu 1999 perolehan partai Islam mencapai 37%. Pada 2004 mencapai 38%, kemudian pada Pemilu 2009 turun ke angka 29,3%. “Ini menunjukkan memang ada pemilih loyal yang masih bisa mendukung eksistensi parpol Islam, tetapi memang trennya akan menurun,” tandas Kacung. Sementara itu, menurut pakar sosiologi politik dari n Universitas Gadjah Mada itas Airlangga (UGM) Yogyakarta, Arie Su-
partai Islam, kinan menjadi lu sulit. Mungkin besar. Posisinya njadi partai lau survei rpol berbasis rada di bawah ak semua.’’
djito, pernyataan popularitas partai dan tokoh Islam di kancah politik kian suram menandakan adanya perubahan terbalik di masyarakat Indonesia, dalam hal ini kaitannya dengan pola pemilihan. “Sekarang partai yang harus bisa membaca pemilih, bukan sebaliknya,” ujar Arie. Dia menilai masyarakat Indonesia saat ini sudah tidak lagi menafsirkan agama secara sempit. Karena itu, pandangan mereka pun juga berubah. Masyarakat, lanjut Arie, justru melihat berdasarkan figur dan rekam jejak kandidat parpol. “Adanya pemberitaan terbuka mengenai partai politik dan calonnya membuat masyarakat tak lagi tutup mata soal politik. Mereka menjadi punya pemahaman sendiri dan tidak lagi menilai agama dalam arti yang sempit,” tandasnya. Arie juga menambahkan, apabila partai yang berbasis agama tersebut tidak memiliki terobosan baru, tidak menutup kemungkinan seperti pada pernyataan di rilis LSI bahwa partai Islam akan merosot
di Pemilu 2014. “Ya dilihat, apakah pada kasus-kasus tertentu partai berbasis agama itu vokal apa tidak? Mereka harus berani menjalin komunikasi dengan masyarakat secara konsisten,” lanjutnya. Sementara itu, sosiolog UI Kastorius Sinaga menilai hal tersebut sebuah demokrasi yang berkembang. Ia juga menilai penetrasi yang terjadi di Indonesia itu normal. “Dalam konteks global, partai politik yang berbasis agama memang ditinggalkan, terutama yang sifatnya eksklusif,” imbuh Kastorius. Sebaliknya, lanjutnya, partai nasionalis justru bisa memiliki tempat/kursi yang banyak atau partai yang bersifat inklusifitas. “Menurut saya itu normal, kita harus belajar demokrasi yang matang. Seperti di Eropa, ada Christlich Demokratische Union. Walaupun itu partai Kristen, isinya inklusif, bukan agamanya yang hanya ditonjolkan,” jelasnya.(*/P-4)
[email protected]
Sudah tidak Ada lagi Politik Aliran HASIL survei ini tidak tepat jika dikelompok-kelompokkan menjadi partai berbasis ideologi Islam atau nasionalis karena saat ini masyarakat sudah pintar. Sudah tidak ada lagi politik aliran. Yang ada politik figur, siapa yang dekat di hati rakyat pasti akan dipilih, dari mana pun partainya. Sekarang semua ada di tangan masyarakat. Kita ambil contohlah bagaimana pemilu kada DKI Jakarta. Semua keputusan politik tidak berdasarkan hasil survei. Apalagi yang tidak Taufik Kurniawan kredibel karena yang Sekjen PAN kredibel ialah hasil survei dari internal partai sendiri. Hasil survei seperti ini ibaratnya melakukan penggiringan publik, padahal masyarakat sudah tidak bisa digiring lagi. Masyarakat sudah pintar dalam memilih. Jangan digiring ke arah muslim atau nasionalis karena bisa-bisa ini menyerempet ke arah SARA. PAN sendiri didirikan sebagai partai yang pluralis. Walaupun lahir dari Muhammadiyah, disepakati bahwa partai ini untuk seluruh masyarakat. Apa yang disampaikan oleh lembaga survei tersebut jelas keliru, jangan mengarahkan pada kelompok tertentu. Bagi PAN, apa yang terbaik untuk kerja PAN, khususnya pada 2014 ialah PAN sendiri. Ini saya pikir kurang arif jika masih melihat partai Islam atau bukan, nanti menyinggung SARA dan menimbulkan provokasi. Perlu diketahui, saya sampaikan sekali lagi, saat ini politik aliran telah beralih menjadi politik figur.(Pit/P-1)
MI/SUSANTO
Partai Berbasis Agama akan Tetap Eksis MI/PANCA SYURKANI
IKUT PEMILU: Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suryadharma Ali (tengah dan memegang kontainer) berfoto bersama saat melakukan pendaftaran partainya sebagai partai politik peserta Pemilu 2014 di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, beberapa waktu lalu.
ROT
Pemilih Tradisional nyinggung kaum muslim. Persoalannya, aksi yang dilakukan terkesan hanya untuk mempertahankan kelompok tertentu. Aksi masif semacam itu seharusnya juga terjadi ketika mendukung gerakan antikorupsi, kesejahteraan buruh, dan antiprivatisasi. Bukan sekadar klaim di media mendukung antikorupsi atau gerakan prokebijakan publik, tetapi praktiknya justru terlibat korupsi. Namun, kondisi keterpurukan popularitas partai Islam bukan akhir dari segalanya mengingat mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam. Apalagi, di sejumlah negara seperti Turki dan
Mesir, partai berideologi Islam justru menjadi favorit. Artinya, peluang untuk memperbaiki popularitas mereka di mata publik, baik dalam konteks survei maupun pemilu, sesungguhnya masih terbuka lebar. Hal yang paling mendesak yaitu proses internalisasi ideologi partai harus segera diimplementasikan. Seluruh kader, baik level elite maupun grass root, harus merefleksikan semangat keislaman mereka dalam kehidupan nyata dan bukan sekadar jargon. Begitu pun saat membangun koalisi, semangat keislaman mestinya menjadi basis pertimbangan dan bukan
karena pragmatisme kekuasaan semata. Selain itu, partai Islam perlu mengubah agenda politik mereka dari sebelumnya hanya mengutamakan isu simbolis dan terkesan sektarian menjadi isu praksis seperti keberpihakan pada kesejahteraan, keadilan, dan kepastian hukum yang memecahkan masalah dan berdampak luas bagi kepentingan publik. Hal yang tak kalah penting, dalam kaitan dengan pemilu, terutama pemilihan presiden, parpol Islam harus berani menampilkan figur yang dikenal luas. Bukan hanya mengklaim sebagai partai Islam, tetapi tidak bisa melahirkan tokoh yang islami. Apalagi, hal itu terjadi karena mereka terbelenggu oleh mental medioker yang merasa sudah kalah sebelum bertarung dalam pemilu. (Emir Chairullah/P-3)
APA yang saya lihat dari hasil survei terakhir memang terjadi degradasi partai-partai berbasis ideologi agama. Hal itu terjadi bukan karena kehilangan massa, melainkan partai berbasis agama tidak terlalu banyak m e m u blikasikan diri. Karena dengan ideologi keagamaan, kebaikan ANTARA itu bukan Sahat Sinaga untuk diSekjen PDS publikasikan. Selain itu, realitasnya bisa kita lihat kan, kasus korupsi di partai berbasis agama lebih sedikit ketimbang yang nasionalis. Saya yakin, walau bagaimanapun partai berbasis agama, termasuk Partai Damai Sejahtera (PDS) masih menanamkan nilai-nilai universal yang tidak akan pernah mati. Jadi dipastikan partai berbasis ideologi agama pun tidak akan mati, dan akan tetap eksis. Meskipun begitu, harus realistis dengan posisi kita nanti di antara partai-partai yang lain. Jangan terlalu berambisi juga, realistis saja. Kita yakin punya segmen sendiri yang khas. Malah saya mengalkulasikan akan banyak yang kembali berpaling ke partai keagamaan jika melihat kinerja DPR yang buruk akibat partai nasionalis mencederai demokrasi. Partai keagamaan itu memiliki beban tersendiri, karena ibaratnya menanggung dosa yang berkali-kali lipat karena membawa nilai agama. PDS masih yakin akan ideologi yang dipilih, dan yakin untuk 2014 kita bisa masuk parlemen dengan memperkuat struktur dari Sabang sampai Merauke. Sekarang kita fokus untuk melewati verifikasi dan memperkuat basis. Saya rasa siklus akan berulang seperti 1955 di kala partai ideologi agama mendominasi saat itu. Kita tunggu saja. (Pit/P-4)
26
SENIN, 22 OKTOBER 2012
KOLOM PAKAR
Kedaulatan dan Otoritas Pangan Mochammad Maksum Machfoedz Guru Besar Sosial Ekonomi Agroindustri Universitas Gadjah Mada
A
HAD 21 Oktober menjadi puncak peringatan nasional sekaligus penutup Hari Pangan Sedunia (HPS) XXXII yang kegiatannya dikonsentrasikan di Temanggung Tilung, Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Tema HPS, yang dari tahun ke tahun senantiasa menggigit, kali ini mengedepankan pentingnya kerja sama menyongsong makin terbatasnya pangan global. Tema tahun ini ialah Agricultural cooperatives: key to feeding the world. Itu menekankan pentingnya koperasi, kooperasi, kerja sama, kemitraan, dan makna lain cooperatives untuk menjamin pangan jagat raya ketika kondisinya diramalkan makin mencemaskan. HPS menjadi begitu istimewa bagi Indonesia karena diwarnai pula dengan pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Pangan menjadi UU dalam Rapat Paripurna DPR 18 Oktober 2012. UU itu pantas disyukuri karena mengamanatkan reformasi pemikiran sangat mendasar terkait dengan urusan pangan, yang antara lain berwujud reorientasi paradigmatis dari prinsip ketahanan, menuju kedaulatan pangan, dan perlunya pembentukan kelembagaan pangan yang berwibawa bagi pembenahan sistem pangan nasional.
Ketahanan ke kedaulatan Sejenak, perbedaan mendasar antara ketahanan dan kedaulatan sebagai terminologi politis bisa disimak. Ketahanan secara umum bisa dimaknai sebagai security yang menyiratkan the condition of being protected, terlindunginya sesuatu, misalnya dari rasa takut, bahaya, sakit, dan lapar. Subjek pelindungnya menjadi tidak penting. Adapun kedaulatan atau sovereignty bermakna exclusive power and right, hak dan kekuatan untuk mengambil keputusan, menentukan dirinya. Subjek pemilik hak dan kekuatan amat jelas: diri pribadi perorangan, keluarga, kelompok komunitas, masyarakat luas, dan negara. Reformasi paradigmatis dari ketahanan menuju kedaulatan pangan, dengan demikian, merupakan keberanian politik yang pantas mendapat apresiasi meski masih senantiasa mengundang banyak tanda tanya akan keberanian tersebut berikut efektivitas kendalinya dalam mengawal kinerja sistem pangan nasional. Keraguan publik itu pantas pula memperoleh apresiasi sepadan karena kritik mereka telah menyertai perjalanan sejarah panjang pangan nasional yang tidak pernah konsisten, kecuali inkonsistensi kebijakan sentralnya. Inkonsistensi sepertinya sudah teramat melekat pada kebijakan pangan nasional RI. Hal tersebut setidaknya terukur dalam diri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II yang tidak pernah bulat selama beberapa tahun terakhir. Teramat banyak inkonsistensi kebijakan pangan yang selama ini justru menggerogoti keswasembadaan dan kedaulatan pangan. Ketika daerah memulai investasi industri tepung singkong mocaf, KIB II malah menghapus cukai dan PPN terigu, 2008. Ajakan kemandirian pangan yang disampaikan Presiden pada 10 Januari 2011 dijawab KIB II dengan Peraturan Menteri Keuangan No 13/PMK.011/2011 tentang Perubahan Kelima atas
PARTISIPASI OPINI
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 110/ PMK.010/2006 tentang Penetapan Sistem Klasifikasi Barang dan Pembebanan Tarif Bea Masuk atas Barang Impor tertanggal 24 Januari 2011. Aturan tersebut membebaskan cukai impor 57 produk pangan. Data surplus beras menteri pertanian direspons Bulog dengan impor beras sebanyak 1,8 juta ton pada 2011 dan 1 juta ton di 2012. Road map percepatan swasembada kedelai dikebiri sendiri dengan penghapusan cukai impor pada 2012. Maraknya gula rafinasi telah diprotes keras oleh petani karena merusak harga dan memasung produksi dalam negeri. Swasembada daging sapi selalu disunati sehingga mundur lima kali. Maunya surplus 10 juta ton beras pada 2014, tetapi malah hobi impor. Jagung berkembang dengan basis importasi benih tanpa respons akademik benih domestik yang memadai. Belum lagi, importasi garam terus digenjot dan membonsai produksi dalam negeri, serta kontroversi lain berkenaan dengan berbagai komoditas pangan lainnya.
Teramat banyak inkonsistensi kebijakan pangan yang selama ini justru
MENGGEROGOTI keswasembadaan dan kedaulatan pangan. Ketika mendekati jatuh tempo swasembada gula, kedelai, jagung, daging sapi, dan garam nasional, serta surplus beras 10 juta ton dua tahun mendatang, kontroversi dan kontaminasi kebijakan makin menjadijadi dan memastikan bahwa target 2014 ternyata hanyalah basa-basi tanpa realisasi. Ketahanan pangan berbasis importasi, kemandirian pangan digembosi, swasembada 2014 diamputasi, dan kedaulatan pangan pasti dikebiri. Semua kalah dengan syahwat rente importasi. Kalau demikian halnya, adakah jaminan otoritas pangan bagi kedaulatan pangan RI?
Otoritas pangan Saat beberapa komoditas pangan ditetapkan sebagai komoditas strategis, landasan pemikiran politik meyakini bahwa pangan bukanlah sekadar urusan finansial dan ekonomis. Realitasnya, setiap butir kedelai, beras, dan lainnya memang multifungsi dan multidimensi urusan, mulai urusan HAM, keadilan, budaya, ekologi, kesehatan, sampai kedaulatan dan keberagamaan. Baru kemudian urusan ekonomis, pasar, dan finansial. Watak multidimensi seperti itu tentu memerlukan otoritas pangan yang tidak impoten, tetapi memiliki kapasitas superpower yang multifungsi dalam urusan pangan.
Watak pangan strategis yang multidimensi dan reorientasi tata pangan nasional yang berkedaulatan sudah barang tentu tidak akan pernah bisa ditegakkan melalui sebuah departemen teknis yang teramat sektoral. Salah satu sinyalemen tidak jelasnya perjalanan sistem pangan nasional ialah terbatasnya kekuasaan Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian sebagai lembaga teknis pelaksana meski dipayungi DKP yang dipimpin Presiden. Reorientasi perlunya otoritas pangan yang powerful-lah yang menjadi landasan diamanatkannya pembentukan lembaga pemerintah yang menangani bidang pangan dalam Bab XII Pasal 126 UU Pangan. Amanat kelembagaan juga merupakan salah satu reorientasi mendasar yang diharapkan mendukung kedaulatan. Respons cukup marak mencuat terhadap amanat otoritas itu karena konsekuensi pembiayaan negara yang berpotensi membengkak, padahal sebenarnya keterbatasan anggaran menekankan perlunya pengetatan ikat pinggang dan efisiensi anggaran. Itu memang pilihan yang sulit, baru memperbandingkan investasi struktural dalam mata anggaran lembaga pangan setelah kinerja sistem pangan nasional selama sekian lama mengalami stagnasi. Keraguan tersebut cukup menarik karena pertanyaan besar setelah mencermati catatan sejarah pangan nasional ialah adakah jaminan bahwa reorientasi struktural itu akan mampu menegakkan kedaulatan pangan RI? Jawabannya samar-samar dan teramat tidak jelas kalau mencermati inkonsistensi selama dekade terakhir ini, yang tidak hanya tumpang tindih dan tidak sejalan, tetapi terlalu sering bertabrakan satu sama lain seperti telah digambarkan dalam berbagai kontroversi sebelumnya. Di satu sisi, reorientasi kelembagaan dan paradigma menuju kedaulatan pangan sangat mutlak diperlukan sebagai sebuah keharusan bagi RI yang berdaulat. Di lain sisi, penegakan perihal dimaksud sungguh tidak pernah cukup ketika power politik tak pernah jelas dan jalannya senantiasa terkontaminasi oleh inkonsistensi kebijakan kabinet. Data historis menunjukkan keberadaan lembaga yang langsung di bawah presiden belum pula cukup ketika inkonsistensi kebijakan kabinet masih senantiasa menggejala. Dalam urusan pangan nasional, reorientasi paradigmatis dan struktural merupakan perangkat kelembagaan untuk mengatasi beragam krisis pangan nasional. Akan tetapi, perlunya pembenahan krisis konsistensi dalam perumusan kebijakan kabinet tidak pernah boleh dilupakan manakala menginginkan kado HPS XXXII ini menjadi berarti bagi petani.
EBET
Kirimkan ke email:
[email protected] atau
[email protected] atau fax: (021) 5812105, (Maksimal 6.000 karakter tanpa spasi. Sertakan nama. alamat lengkap, nomor telepon dan foto kopi KTP)
Pendiri: Drs. H. Teuku Yousli Syah MSi (Alm) Direktur Utama: Lestari Moerdijat Direktur Pemberitaan: Usman Kansong Dewan Redaksi Media Group: Saur M. Hutabarat (Ketua), Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Djafar H. Assegaff, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Suryopratomo, Toeti P. Adhitama, Usman Kansong Redaktur Senior: Elman Saragih, Laurens Tato Kepala Divisi Pemberitaan: Kleden Suban Kepala Divisi Content Enrichment: Gaudensius Suhardi Deputi Kepala Divisi Pemberitaan: Abdul Kohar Sekretaris Redaksi: Teguh Nirwahyudi Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Ade Alawi, Fitriana Siregar, Haryo Prasetyo, Jaka Budisantosa, Ono Sarwono, Rosmery C.Sihombing Asisten Kepala Divisi Foto: Hariyanto
Redaktur: Agus Mulyawan, Ahmad Punto, Anton Kustedja, Cri Qanon Ria Dewi, Eko Rahmawanto, Eko Suprihatno, Hapsoro Poetro, Ida Farida, Iis Zatnika, Irana Shalindra, Jerome E. Wirawan, M. Soleh, Mathias S. Brahmana, Sadyo Kristiarto, Santhy M. Sibarani, Soelistijono, Wendy Mehari Utami, Widhoroso, Windy Dyah Indriantari Staf Redaksi: Adam Dwi Putra, Agung Wibowo, Ahmad Maulana, Akhmad Mustain, Anata Syah Fitri, Andreas Timothy, Aries Wijaksena, Asep Toha, Asni Harismi, Bintang Krisanti, Bunga Pertiwi, Cornelius Eko, Daniel Wesly Rudolf, Denny Parsaulian Sinaga, Deri Dahuri, Dian Palupi, Dinny Mutiah, Dwi Tupani Gunarwati, Edna Agitta Meryynanda, Emir Chairullah, Eni Kartinah, Fardiansah Noor, Fidel Ali Permana, Gayatri Suroyo, Gino F. Hadi, Hafizd Mukti Ahmad, Heru Prihmantoro, Heryadi, Hillarius U. Gani, Iwan Kurniawan, Jajang Sumantri, Jonggi Pangihutan M, Marchelo, Mirza Andreas, Mohamad Irfan, Muhamad Fauzi, Nesty Trioka Pamungkas, Nurulia Juwita, Panca Syurkani, Permana Pandega Jaya, Raja Suhud V.H.M, Ramdani, Rommy Pujianto, Sabam Sinaga, Selamat Saragih, Sidik Pramono, Siswantini Suryandari, Sitriah Hamid, Siska Nurifah, Sugeng Sumariyadi, Sulaiman Basri, Sumaryanto, Susanto, Syarief Oebaidillah, Thalatie Yani, Tutus Subronto, Usman Iskandar, Vini Mariyane Rosya, Zubaedah Hanum Biro Redaksi: Dede Susianti (Bogor) Eriez M. Rizal (Bandung); Kisar Rajagukguk (Depok); Firman Saragih (Karawang); Yusuf Riaman (NTB); Baharman (Palembang); Parulian Manulang (Pa-
dang); Haryanto (Semarang); Widjajadi (Solo); Faishol Taselan (Surabaya) MICOM Asisten Kepala Divisi: Tjahyo Utomo, Victor J.P. Nababan Redaktur: Agus Triwibowo, Asnawi Khaddaf, Basuki Eka Purnama, Henri Salomo Siagian, Patna Budi Utami, Yulius Martinus. Staf Redaksi: Edwin Tirani, Fario Untung, Heni Rahayu, Irvan Sihombing, Nurtjahyadi, Prita Daneswari, Retno Hemawati, Rina Garmina, Rita Ayuningtyas, Wisnu Arto Subari Staf: Abadi Surono, Abdul Salam, Budi Haryanto, Charles Silaban, M. Syaifullah, Panji Arimurti, Rani Nuraini, Ricky Julian, Vicky Gustiawan, Widjokongko DIVISI TABLOID, MAJALAH, DAN BUKU (PUBLISHING) Asisten Kepala Divisi: Mochamad Anwar Surahman Redaktur: Agus Wahyu Kristianto, Lintang Rowe, Regina Panontongan CONTENT ENRICHMENT Periset: Heru Prasetyo (Redaktur), Desi Yasmini S, Devi Asriana, Gurit Adi Suryo Bahasa: Dony Tjiptonugroho (Redaktur), Aam Firdaus, Adang Iskandar, Henry Bachtiar, Ni Nyoman Dwi Astarini, Riko Alfonso, Suprianto
ARTISTIK Asisten Kepala Divisi: Rio Okto Waas Redaktur: Annette Natalia, Donatus Ola Pereda, Gatot Purnomo, Marjuki, Prayogi, Ruddy Pata Areadi Staf Redaksi: Ali Firdaus, Ami Luhur, Ananto Prabowo, Andi Nursandi, Aria Mada, Arieffi Anggadha, Bayu Aditya Ramadhani, Bayu Wicaksono, Briyan Bodo Hendro, Budi Setyo Widodo, Catherine Siahaan, Dedy, Dharma Soleh, Endang Mawardi, Fredy Wijaya, Gugun Permana, Hari Syahriar, Haris Imron Armani, Haryadi, Marionsandez G, M. Rusli, Muhamad Nasir, Muhamad Yunus, Nana Sutisna, Novi Hernando, Nurkania Ismono, Putra Adji, Rugadi Tjahjono, Seno Aditya, Tutik Sunarsih, Warta Santosi Olah Foto: Saut Budiman Marpaung, Sutarman PENGEMBANGAN BISNIS Kepala Divisi Marketing Communication: Fitriana Saiful Bachri Kepala Divisi Marketing Support & Publishing: Andreas Sujiyono Asisten Kepala Divisi Iklan: Gustaf Bernhard R Perwakilan Bandung: Ahmad Harun (022) 4210500; Medan: Joseph (061) 4514945; Surabaya: Tri Febrianto (031) 5667359; Semarang: Desijhon (024) 7461524; Yogyakarta: Andi Yudhanto (0274) 523167; Palembang: Ferry Mussanto (0711) 317526, Pekanbaru: Bambang Irianto 081351738384. Telepon/Fax Layanan Pembaca: (021) 5821303, Telepon/ Fax
Iklan: (021) 5812107, 5812113, Telepon Sirkulasi: (021) 5812095, Telepon Distribusi: (021) 5812077, Telepon Percetakan: (021) 5812086, Harga Langganan: Rp67.000 per bulan (Jabodetabek), di luar P. Jawa + ongkos kirim, No. Rekening Bank: a.n. PT Citra Media Nusa Purnama Bank Mandiri - Cab. Taman Kebon Jeruk: 117-009-500-9098; BCA - Cab. Sudirman: 035-306-5014, Diterbitkan oleh: PT Citra Media Nusa Purnama, Jakarta, Alamat Redaksi/Tata Usaha/Iklan/ Sirkulasi: Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat - 11520, Telepon: (021) 5812088 (Hunting), Fax: (021) 5812105 (Redaksi) email:
[email protected], Percetakan: Media Indonesia, Jakarta, ISSN: 0215-4935, Website: www.mediaindonesia.com, DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN MEDIA INDONESIA DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN
27
SENIN, 22 OKTOBER 2012
PENDIDIKAN
Shadow Education sebagai Bentuk Ketidakpercayaan P
ERTUMBUHAN ekonomi di Asia terbilang menakjubkan dalam satu dekade terakhir. Namun sayangnya, pertumbuhan itu juga dibarengi dengan meningkat dan meluasnya ketidakseimbangan di sektor lainnya. Karena itu, pendidikan menjadi kata kunci utama dalam membangun keseimbangan ekonomi, sosial, dan politik. Pilihan terhadap bentuk dan sistem pendidikan yang inklusif, terbuka, dan menghargai kesempatan setiap orang ialah hal yang imperatif bagi usaha memerangi kemiskinan dan kebodohan yang dapat menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan. Sistem pendidikan yang baik setidaknya ditandai dua hal, yaitu dapat memberi peluang kepada setiap individu secara adil dan dari sudut pembiayaan juga efisien. Dalam konteks Indonesia, memberi peluang secara adil sering digunakan sebagai bahan bagi kampanye sekolah gratis yang tidak menguntungkan dari segi kualitas. Dalam beberapa kasus, itu justru menimbulkan inefisiensi karena sering kali pembiayaan pendidikan dibuat secara sembrono dan pukul rata. Padahal, makna sejati equality of access ialah terciptanya kesempatan bagi siapa saja untuk secara sehat berkontribusi di bidang pendidikan. Laporan Asian Development Bank (ADB) 2012 tentang maraknya praktik shadow education dicemaskan sebagai salah satu isyarat ketidakbe-
resan sistem pendidikan di negara-negara Asia. Shadow education merupakan sejenis lembaga pendidikan seperti lembaga bimbingan belajar atau private lesson yang bermunculan justru ketika sistem pendidikan tidak inklusif dan pembiayaan pendidikan ditengarai kacau-balau. Shadow education dikhawatirkan dapat menciptakan inefisiensi dan biaya tinggi di bidang pendidikan. Laporan Mark Bray dan Chad Lykins dalam Shadow Education: Private Supplementary Tutoring and Its Implications for Policy Makers in Asia (ADB: 2012) menyebutkan semakin banyak orangtua di negara-negara Asia menghabiskan uang untuk pelajaran tambahan yang disediakan pihak swasta, baik dalam bentuk private lesson maupun bimbingan belajar. Ada banyak alasan mengapa shadow education terjadi--dengan kualitas pendidikan yang rendah, salah satunya. Di beberapa negara seperti Hong Kong dan Korea, tempat aturan tentang praktik jenis itu sangat ketat, shadow education bahkan tetap terjadi dan peminatnya juga tinggi. Di Korea, hampir 90% siswa sekolah dasar paling tidak menerima mata ajar tambahan dalam praktik shadow education. Sebanyak 85% siswa sekolah menengah pertama di Hong Kong juga melakukan hal yang sama. Dalam jumlah yang lebih kecil, yaitu sekitar 65%, siswa sekolah menengah pertama di India dan Kazakhstan juga memperoleh
semacam private supplementary tutoring itu. Data-data tersebut menunjukkan fenomena shadow education menyebar secara merata dan intensif. Di Indonesia sendiri, suka tidak suka, praktik shadow education justru marak karena masyarakat seolah tidak percaya pada sistem sekolah. Selain itu, shadow education muncul sebagai akibat logis, salah satunya bermuasal dari kebijakan ujian nasional ( U N ) . Fe n o mena itu, dalam kerangka p e m b i ay a a n pendidikan, menjadikan para orangtua (masyarakat) seperti berlomba-lomba menghabiskan dana pendidikan untuk pencap a i a n sebuah nilai, b u kan
tujuan. Karena itu, memasukkan anak-anak mereka untuk mengikuti bimbingan belajar dan memanggil guru les menjadi sebuah kebutuhan yang tidak bisa dihindari. Temuan sangat menarik juga dikemukakan dalam studi Nathan (2002) bahwa biaya terbesar yang dikeluarkan para orangtua dan masyarakat dalam pendidikan
EBET
anak-anak mereka ternyata bukan di sekolah, melainkan di pusat-pusat bimbingan belajar yang mengajari anakanak kita konsep drilling, serbainstan, fokus sesaat, dan disiplin untuk tujuan nilai atau skor, bukan tujuan dasar pendidikan. Sudah saatnya biaya pendidikan dialihkan menjadi spend money to support goals, not scores. Dalam studi Elmore dan Fuhrman (2001) juga ditemukan, efek pe ngujian semacam UN hanya membuat para guru bekerja l e b i h keras dan meluangkan waktu lebih banyak. Itu bukan untuk meningkatkan mutu proses belajar-mengajar, melainkan hanya untuk nilai sematamata. Mengingat jumlah guru berkualitas kurang memadai, wajar jika masyarakat ikut menambah biaya pendidikan anak-anak mereka ke dalam skema shadow education. Sangat jelas bahwa fenomena shadow education juga merupakan implikasi logis dari skema pembiayaan pendidikan yang tidak fokus dalam peningkatan kapasitas guru. Jika dilihat manfaat dan mudaratnya, praktik shadow education memang dapat meningkatkan kemampuan anak-
anak dalam memahami dan mengerjakan soal-soal yang akan diujikan di sekolah mereka. Pelajaran tambahan mungkin juga baik bagi perkembangan human capital yang akan menyumbang pertumbuhan ekonomi sebuah negara. Namun, mudaratnya juga perlu dihitung secara cermat. Yakni, selain menandakan lemahnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kualitas guru dan sekolah, shadow education membuat anak menjadi kekurangan waktu untuk bermain dan berolahraga. Padahal, jika kita lihat manfaat bermain dan berolahraga bagi kesehatan fisik dan meningkatkan ikatan kohesi sosial di masyarakat, pengaruh negatif shadow education juga perlu dikaji secara mendalam. Harus diakui juga, shadow education hanya berlaku bagi orangtua dengan tingkat pendapatan yang memadai atau kaya. Secara tidak langsung, shadow education dapat menciptakan disparitas sosial yang semakin tajam antara si kaya dan si miskin. Itu berarti secara tidak sadar mereka telah menyumbangkan terjadinya praktik inefisiensi anggaran yang dengan sengaja diciptakan untuk mengeruk uang negara bagi kepentingan politik tertentu. Laporan ADB merekomendasikan agar negara-negara dengan sistem pendidikan kualitas rendah mereformasi system of assessment and selection, yang salah satunya diimplementasikan melalui praktik ujian nasional.
DOK PRIBADI
Ahmad Baedowi Direktur Pendidikan Yayasan Sukma, Jakarta
Shadow education hanya berlaku bagi orangtua dengan tingkat pendapatan yang memadai atau kaya. Secara tidak langsung, shadow education dapat menciptakan disparitas sosial yang semakin tajam antara si kaya dan si miskin.”
Menyiapkan Generasi Berkualitas Peduli Lingkungan B
ERANGKAT dari niat membangun lingkungan pendidikan yang lebih baik, PT Sinar Sosro menyelenggarakan program Sekolah Sehat Sosro sejak tahun 2011. Program corporate social responsibility (CSR) di bidang pendidikan itu terlaksana berkat kerja sama antara PT Sosro bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Program itu dibagi dalam lima tahap, yakni membangun visi sekolah, membangun komunitas sekolah melalui workshop, penguatan komitmen, membangun sistem dan jaringan sekolah, membentuk sekolah inti sebagai pusat pembelajaran, serta perencanaan dan tindak lanjut program Sekolah Sehat Sosro. Menurut Presiden Direktur PT Sinar Sosro Joseph S Sosrodjojo, program ini bertujuan membentuk sistem pengelolaan sekolah yang mampu menjamin terwujudnya sekolah yang bersih, hijau, hemat, kreatif, aman, damai dan berkelanjutan. Ketujuh prinsip itu diharapkan menjadi acuan bagi setiap sekolah dalam upaya membangun lingkungan pendidikan yang sehat dan kondusif. “Kami berharap lewat program ini akan tercapai kualitas SDM Indonesia yang lebih baik. Bagi sekolah yang terpilih menjadi sekolah binaan inti diharapkan mampu menjadi teladan yang dapat memberikan pengaruh positif bagi sekolah-sekolah lain di sekitarnya,” kata Joseph di Jakarta, beberapa waktu lalu. Joseph menambahkan, program itu tidak dapat berjalan dengan baik tanpa dukung-
Peserta Sekolah Sehat Sosro bersama Bapak Wakil Menteri dan Bapak Joseph Sosrodjojo
FOTO-FOTO: DOK SOSRO
MI/PANCA SYURKANI
Bapak Joseph Sosrodjojo memberikan plakat kepada 3 Sekolah Binaan Inti angkatan kedua dan 1 sekolah favorit.
Bapak Wakil Menteri menerima cendera mata karikatur dirinya dari Presiden Direktur PT Sinar Sosro (Sosro) Joseph Sosrodjojo.
an dari semua pihak yang peduli, khususnya stakeholder sekolah dan dukungan pemerintah, dalam hal ini Kemendikbud. “PT Sinar Sosro, melalui program CSR, memulai secara bersama-sama dengan Kemendikbud dan pihak-pihak yang peduli untuk melakukan kegiatan pendidikan dan pelatihan kepada peserta didik dan pe ngelola pendidikan tentang pentingnya perilaku, pola pikir serta pola tindak hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah,” ujarnya. Sejak tahun 2011, Sekolah Sehat Sosro telah melibatkan 12 sekolah, yakni 4 sekolah dasar (SD), 4 sekolah
gram semacam ini, di masa depan akan tercipta peserta didik yang sehat yang siap menjadi generasi penerus berkualitas,” ujarnya.
menengah pertama (SMP), dan 4 sekolah menengah atas (SMA). Dari angkatan pertama itu, telah terpilih tiga sekolah yang memenuhi kriteria dan berhak mendapat pembinaan, yaitu SDN Tamanan Kediri, Jawa Timur, SMPN 6 Banjarmasin, dan SMAN 7 Mataram, Lombok. Ketiga sekolah percontohan itu dinilai mampu mengikuti program Sekolah Sehat Sosro secara berkelanjutan. Adapun kriteria penilaian meliputi tingkat partisipasi peserta dalam workshop, pencapaian key performance indicator (KPI) workshop, perencanaan program yang masuk dalam rencana anggaran, pendapatan dan be-
lanja sekolah (RAPBS), dan terpenuhinya indikator-indikator pendukung lainnya. Pada 17 Oktober lalu, PT Sinar Sosro juga kembali memilih 3 sekolah binaan inti, yakni SDN 11 Mataram, SMPN 3 Rangkasbitung, Banten, dan SMK 1 Mempawah, Pontianak. Ketiganya merupakan peserta sekolah inti angkatan kedua periode 2012-2014. Penghargaan juga diberikan kepada 1 sekolah favorit, yaitu SMPN 10 Malang. “Kami m e ra s a s e n a n g m e n j a d i bagian dari program Sekolah Sehat Sosro dan mampu meraih predikat Sekolah Sehat Sosro tingkat SD. Karena itu kami merasa perlu
untuk terus-menerus secara konsisten meng aplikasikan aspek budaya sekolah sehat dalam operasional sekolah sehingga peserta didik tidak hanya paham dalam aspek teori, tapi juga paham dalam tindakan,” ujar Harun, S.Pd, Kepala Sekolah SDN 11 Mataram, Lombok, NTB. Secara terpisah, Mendikbud Muhammad Nuh menyambut baik diselenggarakannya program sekolah sehat ini. Menurutnya, pola kemitraan yang dibangun PT Sinar Sosro telah berhasil memberikan sumbangan yang berarti untuk kemajuan pendidikan Indonesia. “Khususnya dalam pendidikan budaya sehat sekolah. Dengan pro-
Beragam aktivitas Dalam rangkaian program ini, PT Sinar Sosro mengajak para peserta Sekolah Sehat Sosro untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan kampanye sekolah sehat lewat beragam aktivitas, seperti kompetisi menulis dan lomba desain kantin sehat. Hal itu dilandasi loso bisnis Sosro, yaitu ‘niat baik.’ Niatan itu tercermin dalam produkproduknya yang tidak berbahaya bagi kesehatan dan menerapkan prinsip 3K RL,
yaitu peduli pada kualitas, keamanan, dan kesehatan, serta ramah lingkungan. Dalam kompetisi menulis, Sosro mengajak para siswa dan guru dari sekolah peserta Sekolah Sehat Sosro untuk menulis seputar sekolah mereka dan harapan mereka terhadap Sekolah Sehat Sosro. Kompetisi lainnya adalah Lomba Desain Kantin Sekolah Sehat Sosro dengan peserta dari sekolah untuk sekolah di 12 Sekolah Binaan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Sekolah Sehat Sosro, silahkan kunjungi website: www.csrsosro.com, facebook: www.facebook.com/CSRSosro, dan twitter: @CSRSOSRO. (*/DO/S-25)
28
SENIN, 22 OKTOBER 2012
KLASIFA
29
SENIN, 22 OKTOBER 2012
KLASIFA
KERJASAMA
RUANG USAHA
ACC 1/2 jam,Bng 0,45%/bln,tnp
Disewakan Gedung 3lt Uk.15x16,
fee,Free ipad,BB,Lngs cair sd 800M,Jmn
Fas: Telp.AC,Parkir luas,Strategis Jl.
mrh/200Jt.Platinum Finance.Blvd Ry Brt
Raya Dewi Sartika Jaktim Cocok utk
G65 Kp.Gd.45851381/3.
Bank,Perkantoran 082112402226.
PERHIASAN
Dijual tnh dan Bangunan LT. 6 0 0 0 a n , L B 6 0 0 0 a n 2 L t , C o c o k
STAR ARLOJI ,BELI JAM bks/berlian dgn hrgTgg
utk Sekolah dan Rmh sakit Jl.
ROLEX,BULGARI,OMEGA,BREITLING,dll,Hub:Bp.
Raya Kelapa Dua Wetan Ciracas
TONY 392 9079, 0812 9455 198 Apt Menteng Prada
Jaktim 0821 1240 2226.
Lt. 1 No.2J dpn St.Cikini (Dtg ke tmpt).
30
SENIN, 22 OKTOBER 2012
OLAHRAGA
Pedrosa Terus Bayangi Lorenzo
SEKILAS GELANGGANG Garcia Pukul KO Erik Morales DANNY Garcia hanya perlu empat ronde untuk menghentikan perlawanan petinju legendaris Meksiko, Erik Morales, dalam duel perebutan gelar juara kelas welter ringan versi WBA dan WBC di Barclays Center, Brooklyn, New York, Amerika Serikat, kemarin. Faktor usia sepertinya memang tidak mampu ditutupi Morales. Terbukti ia tidak mampu lagi menahan pukulan keras Garcia seperti laga pertama. Mantan juara dunia di empat kelas berbeda itu pun terpaksa mencium kanvas saat ronde keempat baru berlangsung 83 detik. “Ia petinju kawakan yang berbahaya. Terbukti ia masih mampu memukul saya dengan cepat. Saya kira saya hanya akan menang angka. Saya senang dapat selesai dengan lebih cepat,” kata Garcia selepas pertandingan. Dengan kemenangan itu, Garcia kini mencatat rekor bertarung 25 kali menang tanpa kalah. Morales mencatat 52 kali menang dengan 9 kali kalah. Morales pun mengumumkan gantung sarung tinju untuk kali kedua. “Ini pertarungan terakhir saya di AS. Waktu saya sudah habis,” ujarnya. (AP/Rtr/ Mln/R-1)
Jika di kelas Moto-3, Cortese sudah memastikan gelarnya, di kelas premium Moto-GP, Lorenzo sepertinya harus menunggu sampai seri terakhir. ASNI HARISMI
A
MBISI pembalap Yamaha Jorge Lorenzo untuk memastikan gelar sebagai juara dunia Moto-GP musim ini kembali tertahan. Alih-alih mengamankan gelarnya yang kedua, pembalap Spanyol itu justru harus menerima kenyataan pahit, keunggulan poinnya kembali terpangkas menjadi tinggal 23 poin dari seteru utamanya, Dani Pedrosa.
Saya akui balapan kali ini cukup sulit karena sirkuit basah kemudian turun hujan. Perasaan saya luar biasa bisa finis terdepan lagi.”
Sirkuit Sepang menghentikan balapan Moto-GP Malaysia di sisa tujuh lap, kemarin. Pedrosa yang saat itu tengah memimpin balapan pun dinobatkan sebagai pemenang. Lorenzo tampil sebagai runnerup dan Casey Stoner mengisi podium ketiga. “Saya akui balapan kali ini cukup sulit karena sirkuit basah kemudian turun hujan. Perasaan saya luar biasa ketika mengetahui saya bisa finis terdepan lagi,” ujar Pedrosa seusai lomba. Di sisi lain, Lorenzo mengaku cukup puas dengan hasil yang diraihnya. “Saya hampir mengalami kecelakaan di laplap terakhir. Jadi, hasil balapan ini cukup baik. Kami semua dan saya mengerti alasan panitia menghentikannya,” ujar Lorenzo.
Alvin Rebut Podium di Sentul
MI/GRANDYOS ZAFNA
SIAP TARUNG: Juara dunia kelas bulu IBO Daud Yordan (kiri) dan juara dunia tinju kelas bulu versi WBA Chris John siap
Dani Lorenzo
Pastikan gelar
Pembalap Repsol Honda
Sementara itu, di kelas Moto-3, pembalap KTM Sandro Cortese berhasil memastikan gelarnya setelah menjuarai GP Malaysia. Cortese finis di urutan pertama dengan waktu 40:54,123 detik, di depan rekan setimnya, Zulfahmi Khairuddin (Malaysia), dengan keunggulan waktu 0,028 detik. Tempat ketiga direbut Jonas Folger (Aspar Kalex-KTM) dengan defisit waktu 0,24 detik. “Saya belum percaya, ini seperti mimpi,” ujar Cortese. “Dengan kemenangan ini, saya tidak perlu mengambil risiko besar. Saya hanya perlu melihat siapa yang finis di depan (Luis) Salom dan melihat kesempatan untuk menjadi juara. Saya ingin menunjukkan kepada semua orang bahwa saya bisa memenangi balapan seperti ini.” (AP/Rtr/R-4)
Dengan dua seri tersisa, yakni di Australia (28/10) dan Valencia (11/11), Lorenzo tentu harus hati-hati jika tidak ingin gelar yang sudah di depan mata itu dirampas rekan senegaranya di saat-saat terakhir. Betul, di atas kertas, peluang Lorenzo lebih besar ketimbang pembalap Repsol Honda tersebut. Namun, tetap saja ia harus waspada. Hingga 16 seri yang sudah tergelar, Lorenzo mengoleksi 330 poin, sedangkan Pedrosa membayangi dengan 307 poin. Posisi ketiga sampai kelima berturut-turut ditempati Casey Stoner (Honda/Australia) 213 poin, Andrea Dovizioso (Yamaha/Italia) 195 poin, dan Alvaro Bautista (Honda/Spanyol) 154 poin. Kesuksesan Pedrosa kali ini memang tidak lepas dari faktor cuaca. Hujan yang mengguyur
asni @mediaindonesia.com
mempertahankan gelar masing-masing saat duel di Marina Bay Sands, Singapura, 9 November mendatang.
Chris John Waspadai Daya Tahan Piriyapinyo JUARA dunia kelas bulu versi WBA asal Indonesia Chris John mengakui lawannya kali ini, Chonlatarn Piriyapinyo dari Thailand, cukup berat. Seperti sebagian besar petinju dari ‘Negeri Gajah Putih’, Piriyapinyo juga dikenal tahan pukul. Itu bisa dilihat dari rekor bertandingnya yang belum pernah kalah dari 44 kali pertandingan. Untuk itu, the Dragon--julukan Chris John--berjanji akan terus menggempur lawan sepanjang pertandingan. “Seperti tipikal petinju Thailand, ia pasti juga tahan pukulan. Untuk itu, saya akan terus berusaha memu-
kulnya,” ujar Chris John dalam jumpa pers di Jakarta, kemarin. “Sekuat-kuatnya petinju, kalau dipukuli terus, masak bisa tahan? (Mantan juara dunia tinju kelas berat) Mike Tyson saja bisa tumbang,” lanjut pemilik rekor 47 menang dan 0 kali kalah itu. Menurut rencana, Chris John akan kembali naik ring untuk mempertahankan gelarnya yang ke-17 kali menghadapi Piriyapinyo di Marina Bay Sands, Singapura, 9 November mendatang. Untuk itu, Chris John mengaku telah mempersiapkan diri bersama
pelatihnya dari Harry’s Gym Australia, Craig Christian. “Saya sudah berlatih di Australia selama satu bulan dan sekarang berlatih di Bekasi di sasana OSO.” Pada kesempatan yang sama, Craig Christian memastikan anak didiknya akan tampil dengan gayanya sendiri. Namun, ia juga siap mengantisipasi perubahan gaya lawan. “Chris John petinju yang lengkap dan mampu bertarung dengan gaya apa pun.” Chris John sukses mempertahankan gelarnya sebanyak 16 kali sejak pertama kali merebutnya pada 2003 silam. Kemenangan paling mengesankan terjadi pada
4 Maret 2006 saat ia mengalahkan Juan Manuel Marquez, petinju Meksiko yang Desember mendatang akan menghadapi petinju Filipina, Manny Pacquiao. Selain partai utama Chris John versus Chonlatarn Piriyapinyo, hajatan yang digelar Dragon Fire itu akan mempertandingkan juara dunia kelas bulu IBO asal Indonesia, Daud ‘Cino’ Yordan, menghadapi penantangnya, Choi ‘Mongolian Terminator’ Tsevenpureev. “Saya hanya punya satu gaya, yakni memukul dan memukul lawan sampai ia KO. Karena itulah yang ingin dilihat penonton,” tegas Daud Yordan. (Mln/R-1)
Subhan Berada di Posisi Empat Reli Italia TAMPIL tercepat di special stage (SS) 10 Rally Italia akhirnya seperti tak berarti buat Subhan Aksa. Pasalnya, kerusakan mobil di SS 11 membuatnya tertinggal cukup jauh dari tiga pesaing utamanya di depan. Meski masih bersemangat mengejar waktu, akhirnya pereli Bosowa Rally Team itu sadar risiko terlalu besar jika tetap berusaha fight karena posisinya sudah terlampau jauh (1 menit 47,9 detik) dengan Marcos Ligato (Argentina) yang menghuni urutan 3 overall di SS 13. “Kami dari awal melakukan pendekatan untuk reli kali ini sudah sangat maksimal, tapi untuk maksimal pasti akan ada
DOK PRIBADI
Subhan Aksa Pereli Bosowa Rally Team risikonya. Dan risiko tersebut kami peroleh pada Kamis (18/10) dan Jumat (19/10). Namun, keberuntungan masih berpihak kepada kami sehingga tidak lebih parah hasilnya,” ujar Subhan bersama navigator Nicola Arena yang
memastikan membawa mobil finis hingga akhir lomba di SS 16, kemarin. “Kami akhirnya memutuskan untuk mengamankan posisi keempat. Tak sesuai target, tapi itulah hasil maksimal yang bisa kami lakukan.
PEMBALAP senior Alvin Bahar, yang membela tim Honda Racing Indonesia, tampil gemilang di seri kelima Kejurnas Balap Mobil bertajuk Autostages Indonesian Series of Motorsport 2012 di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat, kemarin. Dengan finis ketiga di kelas master bergengsi Indonesian Super Production (ISP), Alvin ibarat mendapat berkah dari langit. Pasalnya, juara nasional tiga kali beruntun itu hanya start dari posisi kesembilan sehingga rasanya cukup sulit untuk bisa merangsek ke posisi podium. Kenyataannya, mulai seri kelima ini Alvin yang tampil dengan suspensi baru dan kombinasi ban GT Radial akhirnya bisa finis di posisi podium ketiga setelah Roy Haryanto dan Fitra Eri. Menurut Alvin, ia tak menyangka bisa meraih posisi podium mengingat harus melangkah dari urutan kesembilan dari total 12 peserta yang start di kelas bergengsi kejurnas itu. Ia bersaing ketat dengan pembalap setim, Rio Saputro, Reynaldo P Koesoemo, dan Sunny TS. (Mln/R-1)
Lebih baik di posisi itu daripada ngotot, tapi berisiko terhenti di tengah lomba seperti dialami sejumlah peserta. Sejak dari SS 13 kami lebih fokus menjaga ancaman dari peringkat bawah,” ungkap Ubang (panggilan Subhan Aksa). Dari segi hasil, berada di urutan 4 sebenarnya tak terlalu buruk mengingat lawanlawannya lebih berpengalaman di ajang PWRC. Di hasil keseluruhan, Subhan malah menempati peringkat 17 dari 41. Dari jumlah itu, hanya 33 yang sukses menyentuh garis finis. Sayangnya, posisi 4 itu tak membantu Subhan di klasemen sementara Production World Rally Championship (PWRC). Peringkatnya menjadi di urutan 6 dengan poin 62. Nicholas Fuchs (Peru) yang tadinya di bawah kini naik ke urutan 4 setelah menjuarai Rally Italia. “Tak apa, saya tetap senang dan mensyukuri hasil ini mengingat drama yang terjadi kemarin. Pecah ban membuat kami terseok-seok sepanjang 20 km dan berikutnya tanpa rem di SS 11,” kata Subhan. (*/Ant/R-1)
31
SENIN, 22 OKTOBER 2012
SEPAK BOLA nanes (25’), Antonio Candreva (41’), dan Misroslav Klose (49’). Nigel de Jong (61’) dan Stephan El Shaarawy (79’) tak mampu menyelamatkan timnya dari kekalahan. Meski Allegri dipastikan tidak akan dipecat, hasil negatif itu membuat posisinya makin tak aman. Nama Pep Guardiola kembali bergema untuk menggantikannya sebagai arsitek utama tim ‘Merah Hitam’ jika tren buruk itu terus berlanjut dalam jangka panjang. Di sisi lain, kemenangan itu langsung membuat pelatih Lazio Vladimir Petkovic sesumbar. Ia menandaskan Laziale (sebutan untuk pendukung Lazio) kini bisa berharap scudetto (juara) karena ‘si Burung Elang’ tampil konsisten dan hanya berjarak empat angka dari capolista (pemimpin klasemen) Juventus. “Scudetto? Semua pendukung kami kini boleh berharap demikian,” ujar pria asal Bosnia-Herzegovina itu.
Zona Degradasi Hantui AC Milan Kekalahan dari Juventus membuat Mazzarri dipecundangi tiga pelatih Juventus berbeda, yaitu Conte, Carrera, dan kini Alessio. AP/ALESSANDRA TARANTINO
ASNI HARISMI
Ketakutan itu menyeruak setelah Rossoneri dipermalukan Lazio 2-3 di Stadion Olimpico Roma, kemarin. Itu merupakan kekalahan kelima musim ini sehingga mereka terjerembap di papan bawah dengan 7 poin. Pelatih
L
AGA baru memasuki pekan ke-8, tapi AC Milan sudah mulai paranoid bakal menjadi satu di antara tiga tim yang terdegradasi di akhir musim.
SELEBRASI: Striker Lazio Miroslav Klose merayakan kegembiraan setelah mencetak gol ke gawang AC Milan dalam lanjutan Seri A di Stadion Olimpico Roma, kemarin. Dalam duel itu, Lazio menang 3-2. Massimiliano Allegri sampai kehabisan akal untuk membuat timnya kembali ke jalur kemenangan karena skema yang ia terapkan selalu salah.
KLASEMEN LIGA SPANYOL NO. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
KLUB
MAIN MENANG SERI KALAH
BARCELONA ATLETICO MALAGA REAL MADRID REAL BETIS REAL MALLORCA SEVILLA VALENCIA VALLADOLID GETAFE VALLECANO LEVANTE CELTA VIGO REAL SOCIEDAD GRANADA CF BILBAO REAL ZARAGOZA DEPORTIVO OSASUNA ESPANYOL
Hasil (21/10): Deportivo La Coruna Malaga Real Madrid Valencia
4 2 2 3
8 7 8 8 7 7 7 8 8 7 7 7 8 7 7 8 7 8 7 7
Barcelona Real Valladolid Celta Vigo Athletic Bilbao
7 6 5 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 1 1 0
5 1 0 2
1 1 2 2 0 2 2 2 1 1 1 1 0 0 2 2 0 3 1 2
0 0 1 2 3 2 2 3 4 3 3 3 5 4 3 4 5 4 5 5
Top Scorer: 11 Lionel Messi 9 Cristiano Ronaldo 8 Radamel Falcao
tukas Allegri seusai laga. Lagi-lagi, Il Diavolo tampil ceroboh dengan membiarkan tuan rumah unggul tiga gol terlebih dahulu lewat Her-
GOL
NILAI
NO.
22 19 17 14 12 11 11 11 10 10 10 10 9 9 8 8 6 6 4 2
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
KLUB
MAIN MENANG SERI KALAH
JUVENTUS NAPOLI LAZIO INTER MILAN AS ROMA FIORENTINA CATANIA SAMPDORIA GENOA TORINO BOLOGNA PESCARA AC MILAN UDINESE PARMA CHIEVO PALERMO ATALANTA CAGLIARI SIENA
Hasil (20/10): Juventus 2 Napoli Lazio 3 AC Milan
8 8 8 7 7 7 7 7 7 7 7 7 8 7 7 7 7 7 7 7
0 2
7 6 6 5 3 3 3 3 2 2 2 2 2 1 1 2 1 2 1 2
1 1 0 0 2 2 2 2 3 3 1 1 1 3 3 0 2 1 2 2
Top Scorer: 6 Miroslav Klose Edinson Cavani
0 1 2 2 2 2 2 2 2 2 4 4 5 3 3 5 4 4 4 3
GOL
NILAI
NO.
KLUB
19-4 14-5 15-8 11-6 14-11 8-6 9-11 9-8 8-8 9-5 9-10 6-14 9-10 7-11 6-10 6-14 6-11 5-11 4-11 8-8
22 19 18 15 11 11 11 10 9 8 7 7 7 6 6 6 5 5 5 2
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
CHELSEA MAN UNITED MAN CITY EVERTON TOTTENHAM WEST BROMWICH WEST HAM FULHAM ARSENAL SWANSEA LIVERPOOL NEWCASTLE STOKE CITY SUNDERLAND NORWICH WIGAN ASTON VILLA SOUTHAMPTON READING QPR
Di Juventus Stadium, I Bi-
MAIN MENANG SERI KALAH 8 8 8 7 8 8 8 8 8 8 8 7 8 6 8 8 8 8 7 7
Hasil (21/10): Lazio Napoli
Pecundangi Mazzarri
KLASEMEN LIGA INGGRIS
KLASEMEN LIGA ITALIA
24-11 18-8 13-5 16-7 12-13 8-6 8-7 11-11 12-9 8-10 9-14 8-13 9-10 8-11 6-10 11-17 5-9 13-19 7-11 8-13
Barcelona Real Madrid Atletico Madrid
“Malam ini kami telah bekerja keras, tapi kami harus berusaha lebih keras untuk menang jika tidak ingin terdegradasi di akhir musim,”
Fulham Liverpool Manchester United Norwich City Swansea City Tottenham Hotspur
1 1 4 1 2 2
Aston Villa Reading Stoke City Arsenal Wigan Athletic Chelsea
7 6 5 4 4 4 4 4 3 3 2 2 1 1 1 1 1 1 0 0
1 0 3 2 2 2 2 1 3 2 3 3 5 4 3 2 2 1 3 2
0 2 0 1 2 2 2 3 2 3 3 2 2 1 4 5 5 6 4 5
West Bromwich Albion 0 West Ham United 0 2 Top Scorer: 0 6 Robin van Persie Demba Ba 1 Michu 4
GOL
NILAI
19-6 21-11 17-9 14-8 15-12 12-9 12-9 16-11 13-6 14-12 10-12 8-11 8-9 5-7 6-17 8-15 6-13 13-24 8-14 6-16
22 18 18 14 14 14 14 13 12 11 9 9 8 7 6 5 5 4 3 2
1 Manchester City 2 4 Southampton 1 Manchester United Newcastle United Swansea City
anconeri akhirnya menguasai puncak klasemen Seri A sendirian setelah mempermalukan Napoli 2-0. Dengan kemenangan itu, mereka mengoleksi 22 angka, sedangkan Partenopei tertinggal di posisi kedua dengan 19 poin. Bagi pelatih Napoli Walter Mazzarri, itu merupakan kekalahan ketiganya beruntun di tangan tiga pelatih Juventus berbeda. Di Seri A musim lalu, timnya tunduk kala Juventus ditangani Antonio Conte 3-0, kemudian Massimo Carrera 4-2 di Super Coppa Italia, dan kini Angelo Alessio. Kekalahan itu pun membuat pelatih berusia 51 tahun tersebut tak mampu memenuhi ambisinya untuk membalas dendam. Meskipun demikian, ia tetap menghibur diri dengan menyatakan timnya hanya kalah beruntung setelah tendangan bebas Edinson Cavani di paruh pertama hanya membentur mistar. “Pertandingan ini memang tidak mudah karena kami melawan salah satu tim terkuat di Eropa,” Mazzarri mengakui. Bagi Alessio, laga itu menjadi pertanda manis bagi debutnya setelah menjalani sanksi disiplin. Asisten Conte itu akan menukangi the Old Lady hingga sang pelatih kembali dari sanksinya pada 9 Desember, menggantikan Car rera yang sebelumnya menjadi karteker. “Penampilan kami sangat bagus dengan mengandalkan serangan balik dan mental juara,” ujar Alessio seperti dikutip situs resmi klub. Kejeliannya dalam melakukan rotasi pemainlah yang membuat Juve memperpanjang rekor tak terkalahkan menjadi 47 laga beruntun. Dua gol di laga tersebut dicetak Martin Caceres (80’), yang masuk menggantikan Kwadwo Asamoah, serta Paul Pogba (82’) yang menjadi substitusi Arturo Vidal. (Reuters/AP/R-1)
[email protected]
SEPAK BOLA SENIN, 22 OKTOBER 2012 HALAMAN 32
Messi Cetak Hattrick Ke-21 Pemain asal Argentina itu langsung menuju rumah sakit karena sang pacar, Antonella Roccuzzo, akan melahirkan bayi pertama mereka. EKO RAHMAWANTO
PENAMPILAN impresif ditunjukkan Bayern Muenchen musim ini di kompetisi Bundesliga. Kemenangan atas Fortuna Dusseldorf 5-0, kemarin, membuat FC Hollywood tak terkalahkan dalam delapan laga berturut-turut. Dari delapan pertandingan tersebut, Muenchen mencetak 26 gol dan hanya kebobolan dua gol. Dengan demikian, skuat Jupp Heynckes itu menjadi klub pertama sepanjang sejarah Bundesliga yang menang delapan kali tanpa putus. Gol-gol Mario Mandzukic, Rafinha, David Alaba, dan lesakan dua gol Thomas Mueller membawa Muenchen mengalahkan rekor tujuh kemenangan beruntun yang sebelumnya dicatat Muenchen pada musim 1995/1996, Kaiserlautern di musim 2000/2001, dan Mainz 2010/2011. Hasil itu membuat Heynckes bangga. Pelatih Jerman berusia 67 tahun tersebut menyebut performa saat menang telak atas Dusseldorf sebagai penampilan terbaik Muenchen musim ini. “Jelas saya senang. Kami memainkan sepak bola yang fantastis dari awal hingga akhir pertandingan,” kata Heynckes seperti dikutip dari Goal. “Inilah permainan ter-
L
IONEL Messi tak habis-habisnya membuat hattrick. Striker asal Argentina itu untuk ke-15 kalinya mencetak hattrick di laga tandang saat berkunjung ke Stadion Municipal de Riazor, markas Deportivo La Coruna, kemarin, yang berkesudahan 5-4 untuk Barcelona. Itu artinya El Messiah menggeser Cesar, salah satu legenda Barcelona yang telah mencetak 14 hattrick di laga tandang. Messi telah mengemas total 21 hattrick sepanjang kariernya, atau 44 gol di musim 2012. Namun, bukannya merayakan kemenangan bersama pemain lainnya setelah laga, Messi justru langsung ke rumah sakit karena sang pacar, Antonella Roccuzzo, akan melahirkan anak pertama mereka. “Saat ini Messi di rumah sakit untuk alasan yang baik. Dia pergi untuk melihat kelahiran anaknya. Dia telah mencurahkan seluruh tenaga untuk kemenangan malam ini,” kata Direktur Barcelona Andoni Zubizarreta kepada Marca. Dalam duel keras itu, Barcelona memang dibayangi kelelahan setelah 15 jugador (pemain), termasuk Messi, baru saja membela negara masing-masing di kualifikasi Piala Dunia 2014. Dari 15 pemain, 9 di antara mereka merupakan pengisi pos inti Barca, yang jika dirata-rata, mereka telah memainkan 180 menit di dua laga kualifikasi Piala Dunia 2014. Selepas pertandingan, pelatih Barcelona Tito Vilanova mengomentari kinerja wasit Jose Pardas dan kiper Victor Valdes. Saat itu Barca, yang telah memimpin tiga gol di 20 menit awal, terpaksa harus kehilangan Javier Mascherano karena terkena kartu merah di menit ke-49. Menurut Vilanova, hal itu memberi keuntungan bagi tuan rumah untuk mengatasi ketertinggalan. “Anda sebagai jurnalis dapat melihat segalanya di lapangan. Penalti La Coruna telah menghancurkan ritme permainan kami. Saya memasukkan Xavi karena Mascherano terkena kartu merah. Karena bermain 10 orang, tentu kami butuh tenaga segar dan pemain yang mampu mengontrol pertandingan,” kata Vilanova. Meski kebobolan empat gol, Vilanova menolak menyalahkan Victor Valdes. “Valdes telah memberikan kontribusi besar bagi tim dan saya rasa kami tidak perlu meragukannya.”
baik kami musim ini. Setiap pemain saling mengisi. Selebrasi gol Rafinha, tak lama setelah dirinya masuk, merefleksikan hal ini,” ujar Heynckes. Tambahan tiga poin membuat Muenchen kukuh di puncak klasemen dengan 24 poin atau unggul lima poin atas Eintracht Frankfurt yang menguntit di belakangnya. Penampilan apik Muenchen itu juga dipuji Martin Demichelis. Bek asal Argentina yang pernah berbaju Muenchen tersebut percaya saat ini performa bekas klubnya itu lebih baik ketimbang Real Madrid. Demichelis, yang kini bermain bersama Malaga, juga percaya bahwa kemampuan the Bavarians musim ini setara dengan Barcelona yang tampil cemerlang sejak awal musim. “Bayern lebih baik daripada Real Madrid sejauh ini, menurut saya. Terutama ketika kembali menggunakan filosofi mereka dan bermain sepak bola atraktif,” kata Demichelis kepada Bild. Demichelis menilai, saat ini dua klub yang memainkan sepak bola terbaik di Eropa ialah Muenchen dan Barcelona. Dia juga percaya keduanya bisa saja bertemu di partai puncak Liga Champions musim ini. (AP/Rtr/Era/R-4)
Ferdinand Melawan Perintah Fergie
REUTERS/MIGUEL VIDAL
LEWATI LAWAN: Striker Barcelona Lionel Messi (kanan) melewati pemain Deportivo La Coruna Carlos Marchena saat kedua tim bertemu dalam lanjutan La Liga di Stadion Municipal de Riazor, kemarin. Dalam duel itu Messi mencetak hattrick. Kiper berusia 30 tahun itu selalu menjadi pilihan utama Vilanova. Sepanjang musim 2012/2013, Valdes telah kebobolan 11 gol di delapan pertandingan.
Unggul tiga gol Barcelona yang menang di skill unggul tiga gol lebih dulu saat laga baru berjalan
18 menit melalui Jordi Alba (3’), Cristian Tello (8’), dan Messi (18’). Deportivo membalas dua gol lewat Pizzi (26’) dan Alex Bergantinos (37’). Akan tetapi, beberapa saat sebelum jeda, Messi kembali membawa Barca menjauh di menit ke-43. Di awal babak kedua, Super Depor--julukan Deportivo--lagi-
lagi merapatkan diri dengan Barca setelah Pizzi mengukir gol keduanya. Di sisi lain, Barca justru harus bermain dengan 10 orang karena Mascherano mendapat kartu merah setelah menerima kartu kuning kedua. Meski kekurangan pemain, Barca tak kehilangan ketajaman mencetak gol. Satu gol
terakhir diukir Messi (77’). Namun, Deportivo memperoleh tambahan gol setelah Alba (79’) merobek gawang sendiri. “Pertandingan yang sulit. Messi bermain bagus dan Barcelona pantas mendapatkan kemenangan itu,” jelas pelatih Deportivo Jose Luis Oltra. (R-4)
[email protected]
The Only One Lampaui Rekor Di Stefano SEBUTAN the Only One memang pantas disematkan kepada Jose Mourinho. Pelatih asal Portugal itu selalu all out saat menangani timnya, mulai dari FC Porto, Chelsea, Inter Milan, hingga Real Madrid. Empat klub itu telah ia bawa menjadi juara kompetisi domestik. Bahkan FC Porto dan Inter pernah meraih gelar Liga Champions. Kini, di Real Madrid, sang entrenador juga meraih prestasi. Prestasi itu didapat setelah Madrid mengalahkan Celta Vigo 2-0 lewat gol Gonzalo Higuain dan Cristiano Ronaldo dalam lanjutan La Liga di Stadion Santiago Bernabeu, Sabtu (20/10) malam WIB. Mourinho kini bisa melampaui prestasi Alfredo Di Stefano. Ia berhasil menduduki peringkat ke-8 dalam daftar
Bayern Muenchen Torehkan Rekor di Bundesliga
pelatih yang paling banyak memimpin Los Blancos melakoni laga La Liga. Saat ini Mourinho telah menjalani 84 laga. Catatan Mourinho memang kalah jika dibandingkan dengan torehan Miguel Munoz
yang telah mengemas 424 pertandingan, ataupun Vicente del Bosque dan Leo Beenhakker. Akan tetapi, jika dilihat dari persentase, Mourinho telah berhasil mencatat 65 kemenangan atau menca-
pai 77%. Catatan itu mengalahkan Beenhakker dengan persentase 64% dan Fabio Capello (62%). Kemenangan atas Celta Vigo pun disyukuri Mourinho dan asisten pelatih Aitor Karanka. Pasalnya, Madrid turun tanpa kekuatan maksimal di lini belakang setelah Marcelo, Fabio Coentrao, dan Alvaro Arbeloa cedera. Alhasil, Madrid tak mempunyai bek sayap murni saat meladeni Celta di jornada 8. Kondisi itu memaksa Mourinho memasang gelandang bertahan Michael Essien serta bek sentral Raphael Varane di posisi tersebut. Eksperimen itu pun berjalan sukses karena sepanjang laga, gawang Iker Casillas hanya satu kali dibiarkan menerima shot on goal, yakni dari sundulan Park Chu-young.
Adapun sisanya selalu kandas terlebih dahulu di kaki Sergio Ramos atau Pepe. “Seperti yang pelatih bilang, apa yang terjadi selama sepekan ini dia tahu betul mana pemain yang akan diturunkan,” ujar Karanka di situs resmi klub. “Back four bermain sangat baik. Celta hanya punya satu sundulan di akhir laga dan lini pertahanan bermain sangat baik. Sergio (Ramos) tahu posisinya, Rafa (Varane) bermain baik ketika dia dipercaya main, serta Pepe yang selalu tahu apa yang harus dilakukan.” Kemenangan atas Celta Vigo membuat Madrid tetap berselisih delapan poin dengan Barcelona yang kukuh di puncak klasemen La Liga dengan 22 poin. (AP/Rtr/ Era/R-4)
PELATIH Manchester United Sir Alex Ferguson berang dengan ulah Rio Ferdinand. Kemarahan pelatih berusia 70 tahun itu terkait dengan ulah sang defender yang tidak mau mendukung aksi antirasialisme di Liga Primer. Padahal, aksi itu juga didukung Fergie--sapaan Ferguson. Kakak kandung bek Queens Park Rangers Anton Ferdinand itu pun terancam sanksi dari klub, yakni skors dua kali laga dan denda 220 ribu pound (Rp3,8 miliar). Ferdinand menjadi satu-satunya pemain di ‘Setan Merah’ yang menolak memakai kostum bertuliskan ‘Kick it Out’ pada laga kontra Stoke City, yang kemudian dimenangi United dengan skor 4-2, kemarin. “Dia yang memilih untuk punya masalah. Saya sangat kecewa dengan Rio yang menolak menggunakan kostum itu dan tentu saya sangat malu karena saya telah berbicara di konferensi pers bahwa seluruh pemain akan memakai kostum bertuliskan ‘Kick it Out’,” jelas Fergie kepada the Sun. Fergie beralasan protes Ferdinand menunjukkan rasa tidak hormat kepada klub dan pelatih. Penolakan yang dilakukan pemain berusia 33 tahun itu terkait protesnya atas keputusan hukuman Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) yang dijatuhkan kepada John Terry. “Rio telah melaku-
kan itu semua dan kami akan mengurus soal ini,” lanjut pelatih asal Skotlandia itu. Selain Rio Ferdinand, pemain Reading, Jason Roberts, juga menolak mengenakan kostum yang memapangkan kalimat serupa. Roberts beralasan kampanye antirasialisme itu tidak akan berhasil mengubah keadaan hanya dengan memakai kostum bertuliskan beberapa kata saja. Terlepas dari itu, kemenangan atas Stoke juga membuat Fergie dan Wayne Rooney bangga. Khusus Rooney, ia menjadi pemain kedua United setelah David Beckham yang mampu mencetak gol ke gawang lawan seusai melakukan aksi gol bunuh diri. Moral Wayne Rooney sempat hancur ketika kegagalan mengantisipasi tendangan sepak pojok gelandang Stoke, Charlie Adam, pada menit ke11 membuat ‘Setan Merah’ tertinggal lebih dulu. Akan tetapi, penyerang berusia 26 tahun itu mampu bangkit dengan menorehkan gol penyeimbang pada menit ke-27. Penyerang yang memulai kariernya bersama Everton pada 2002 tersebut pun mampu mencetak gol keduanya ketika memasuki menit ke-65. Bahkan raihan kedua tersebut menjadi gol ke-200 Rooney sepanjang kiprahnya di Liga Primer. (AP/Rtr/Era/R-4)
AP/JON SUPER
TAMPIL BEDA: Bek Manchester United Rio Ferdinand (kiri) tetap mengenakan kostum tim kendati pemain United lainnya memakai kostum bertuliskan antirasialisme jelang duel melawan Stoke City, Sabtu (20/10).
3
PENEGAKAN HUKUM JAUH LEBIH BAGUS
TA H U N
Pemerintahan
SBY-Boediono
SENIN, 22 OKTOBER 2012
33
Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menyebut penegakan hukum jadi isu serius. Hlm 39 REUTERS/BEAWIHARTA
Meretas Jalan Menuju Kekuatan Baru Dunia
AP/RICHARD DREW
PIDATO PRESIDEN: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat berpidato pada sesi debat hari pertama Sidang ke-67 Majelis Umum PBB, di Markas PBB, New York, Amerika Serikat, Selasa (25/9).
Dengan pencapaian saat ini, banyak yang memprediksi Indonesia bisa menjadi kekuatan ekonomi nomor tujuh di dunia dalam dua dekade mendatang. ABDUL KOHAR
T
IGA tahun sudah usia pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono. Itu berarti sudah lebih dari separuh perjalanan Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II dilalui sejak mereka memulai kerja pada 20 Oktober 2009. Berbagai kalangan sepakat banyak yang sudah dicapai pemerintah KIB II pada usia ketiga tersebut. Namun, masih ada beberapa persoalan yang mendesak untuk segera dituntaskan. Pengamat ekonomi dari Standard Chartered Bank Fauzi Ichsan bahkan yakin, jika perekonomian Indonesia mampu dijaga pada rel seperti sekarang, amat mungkin dalam kurun dua dasawarsa ke depan negeri ini bakal masuk tujuh kekuatan besar ekonomi dunia. Optimisme senada pernah dikemukakan Ketua Komite Tetap untuk Pengembangan Investasi Luar Negeri Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Wicahyo Ratomo. Ia mengatakan ekonomi Indonesia kini berada dalam kondisi terbaik. Menurut Wicahyo, prospek ekonomi Indonesia diprediksi bisa menjadi kekuatan ekonomi nomor tujuh di dunia dalam dua dekade mendatang, yakni sekitar 2030. Keyakinan tersebut ditopang hasil studi McKinsey Global Institute serta prediksi Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional (IMF). Saat ini ekonomi Indonesia berada di posisi ke-16 di dunia. Dari jumlah penduduk Indonesia yang mencapai lebih dari 237 juta jiwa, ada sekitar 45 juta orang yang sudah masuk kelompok konsumen (consuming class). Indonesia juga sudah melewati ambang batas negara dengan pendapatan per kapita penduduk US$3.000. Tahun lalu, pendapatan per kapita Indonesia sebesar US$3.542,9. “Dalam posisi tersebut, Indonesia sudah bergerak ke arah consumption economy,” tutur Wicahyo. Dari sisi jumlah tenaga terampil (skilled workers), saat ini Indonesia memiliki sekitar 55 juta skilled workers. Angka tersebut hampir sama dengan jumlah penduduk Vietnam. Karena itu, tidak mengherankan bila dalam
pidato kenegaraan 16 Agustus 2012, Presiden Yudhoyono menyebutkan pemerintah bertekad pada 2045 nanti, saat usia Republik mencapai 100 tahun, Indonesia dapat membangun ekonomi yang kuat dan berkeadilan; sistem demokrasi yang stabil dan berkualitas; serta peradaban bangsa yang maju dan unggul.
Meretas jalan Jalan ke arah itu pun kini telah diretas. Salah satunya dengan merancang Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang telah diluncurkan tahun lalu. Menko Perekonomian Hatta Rajasa memaparkan program MP3EI memiliki sasaran, pada 2014 Indonesia menjadi kekuatan 16
Untuk menuju target pertumbuhan ekonomi sebesar itu, Hatta menjelaskan, pemerintah membuat strategi dengan berpegang kepada tiga pilar, yaitu berpihak kepada lapangan kerja, berpihak kepada pengentasan rakyat dari kemiskinan, dan berpihak kepada lingkungan. Dengan tiga pilar itulah kemudian dibangun enam koridor ekonomi Indonesia. Secara makroekonomi, Indonesia berada pada posisi yang stabil kendati krisis ekonomi global masih mendera. Dalam kurun tiga tahun terakhir, ekonomi terus tumbuh. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, pada 2009 pertumbuhan ekonomi kita 4,5%. Lalu menjadi 6,1% pada 2010, dan tahun lalu tumbuh sekitar 6,5%. Pada semester I 2012, saat krisis Amerika Serikat dan Eropa belum menemukan jalan keluar, ekonomi Indonesia bisa tumbuh 6,3%. Terus tumbuhnya ekonomi paralel dengan berkurangnya angka kemiskinan. Pada 2010, tingkat kemiskinan nasional
turunnya angka pengangguran terbuka. Data BPS menunjukkan tingkat pengangguran terbuka, yang pada Februari 2009 sebesar 8,14%, turun menjadi 7,41% pada Februari 2010 (sebesar 8,59 juta), lalu turun lagi menjadi 6,8% pada Februari 2011 (sekitar 8,12 juta orang). Pada Februari 2012 lalu, jumlah pengangguran terbuka turun 510 ribu jiwa menjadi 7,61 juta atau 6,32%. Kepala Badan Pusat Statistik Suryamin mengatakan jumlah penduduk yang bekerja di Indonesia pada Februari 2012 mencapai 112,8 juta orang, naik 3,1 juta orang jika dibandingkan dengan kondisi pada Agustus 2011 yang sebesar 109,7 juta. Itu berarti jumlah pertambahan lapangan kerja lebih banyak 100 ribu daripada pertambahan angkatan kerja baru yang mencapai 3 juta orang.
Dengan MP3EI, pada 2025 pendapatan rata-rata penduduk per kapita Indonesia sudah US$16.000 dengan PDB di atas US$4 triliun.” Hatta Rajasa Menko Perekonomian
ekonomi dunia dengan pendapatan per kapita penduduk di atas US$5.000 serta produk domestik bruto (PDB) di atas US$1 triliun. Dengan MP3EI itu pula, pada 2025 pendapatan rata-rata penduduk per kapita Indonesia sudah US$16.000 dengan PDB di atas US$4 triliun. “Ini menempatkan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi nomor tujuh di dunia,” cetus Hatta Rajasa dalam berbagai kesempatan.
mencapai 13,33%. Lalu, pada September 2011, tingkat kemiskinan pun turun menjadi 12,36%. Pada Maret 2012, angka kemiskinan turun menjadi 11,96% atau sekitar 29,13 juta jiwa. Memang, penurunan itu masih di bawah target pemerintah yang bertekad mengurangi angka kemiskinan 1% setiap tahun. Namun, menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana, tipisnya penurunan angka kemiskinan terjadi akibat tingkat inflasi yang masih tinggi. Indikator lain bahwa perekonomian Indonesia tengah menuju perbaikan signifikan ialah kian
Namun, kondisi tersebut tidak cukup membuat semua pihak berlega hati. Banyak persoalan di depan mata yang menjadi tantangan. Umpamanya, situasi ekonomi global masih diwarnai ketidakpastian. Krisis di Eropa terus berlanjut dan belum ada titik terang menuju pemulihan. Negara-negara maju umumnya mengalami stagnasi, bahkan resesi. Hal tersebut bisa berdampak pada ekonomi negara-negara berkembang. Cita-cita mewujudkan Komunitas ASEAN pada 2015 juga menjadi satu tantangan bagi negara kita yang memiliki pasar besar di kawasan. Dari dalam negeri, masalah kesenjangan ekonomi yang masih melebar (terlihat dari rasio Gini yang tinggi, yakni 0,46); pemberantasan korupsi yang belum tuntas; reformasi birokrasi dan good governance yang masih terseok-seok; kekerasan dan benturan sosial dengan eskalasi yang masih tinggi; kepastian hukum yang rendah; serta pembangunan infrastruktur yang belum signifikan terus menjadi kendala untuk menjadikan negara kita maju dan sejahtera. Karena itu, dua tahun ke depan bukanlah waktu yang mudah bagi pemerintah untuk menuntaskan berbagai pekerjaan rumah yang tersisa. Justru dalam menembus jalan yang terjal itulah kualitas pemerintah dipertaruhkan. (X-9)
[email protected]
3 Pemerintahan SBY-Boediono TA H U N
34
SENIN, 22 OKTOBER 2012
Penurunan Kemiskinan
Perlu Percepatan Angka kemiskinan memang terus menurun. Namun, penurunan itu melambat karena sejumlah faktor.
CORNELIUS EKO SUSANTO
H
INGGA September 2011, masyarakat miskin di Indonesia masih mencapai 29 juta orang (12,4%). Untunglah pada Maret 2012 angka tersebut telah menurun menjadi 11,9%. Kendati angka kemiskinan menurun, Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono mengakui penurunan kemiskinan di dalam negeri tengah mengalami perlambatan. “Adanya banyak bencana alam dan terjadinya perubahan iklim yang ekstrem banyak menyebabkan orang menjadi miskin mendadak,” ucap Agung dalam wawancara tertulis dengan Media Indonesia baru-baru ini. Agung mengakui, angka kemiskinan 11,9% dari sekitar 237 juta orang memang tergolong masih tinggi. Untuk mencapai tingkat kemiskinan pada 2014 tinggal tersisa 8%, berarti setiap tahun kemiskinan harus turun 1%. Saat ini penurunan tingkat kemiskinan hanya 0,8% per tahun. Tapi, menurut Agung, kondisi seperti itu harus dilihat secara lebih menyeluruh. Sebut saja, angka kemiskinan di zaman Orde Baru berkisar 21%, namun Maret 2012 angkanya turun menjadi 11,9%. “Penurunan memang tidak cepat. Tapi saya optimistis dalam jangka lima tahun tingkat kemiskinan bisa turun menjadi 8%, sesuai target kita.” Optimisme itu didasari beberapa faktor. Salah satunya, meski banyak wilayah banyak terkena musibah bencana alam, pertumbuhan
ekonomi Indonesia bisa mencapai 6,3%, sebuah angka yang dianggap cukup baik. Ditambah lagi, program-program penanggulangan kemiskinan berjalan relatif baik. Program-program yang menjadi andalan pemerintah dalam penanggulangan kemiskinan itu antara lain program hibah seperti Jamkesmas, Jampersal, raskin, dan Program Keluarga Harapan (PKH). Yang kedua ialah program pemberdayaan melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri baik di perdesaan maupun perkotaan yang dilaksanakan oleh 17 kementerian. Yang ketiga ialah kredit usaha rakyat, dan yang keempat, program murah seperti rumah murah, listrik murah, dan air bersih murah. Berdasarkan fakta-fakta itu, Agung berkeyakinan target angka kemiskinan 8%10% pada 2014 dapat tercapai. “Dengan catatan, kinerja ekonomi kita terus stabil dan membaik.” Pada tahun ini untuk mempercepat lagi penanganan masalah kemiskinan dan kesejahteraan rakyat dalam arti luas, pemerintah mendorong Gerakan Kemitraan Gema Mitra, yakni suatu gerakan bersama membangun lokasi-lokasi dan kelompok masyarakat yang selama ini kurang mendapat perhatian melalui kegiatan yang bersifat kolaborasi dan gotong royong. “Model-model kemitraan dengan melibatkan dunia usaha tengah kami kembangkan.” Selain itu, guna meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat di wilayah terpencil, pemerintah melaksanakan ekspedisi bersama berbagai kementerian dan lembaga ke pulau-
pulau terpencil lapangan. dan perbatasan. Selain itu, ada ANTARA/HUSYEN ABDILLAH Misalnya kegiatan Bakti beberapa daerah yang Kesra Nusantara yang belum bersedia memberikan PROGRAM PNPM: Program dukungan untuk kegiatan baru saja menyelesaikan Nasional Pemberdayaan PNPM Mandiri. Menurut perjalanan keliling tujuh Masyarakat Mandiri tentang Agung, rendahnya partisipasi pulau terluar selama satu pengadaan profil tank daerah pada kegiatan PNPM bulan. (penampungan air bersih) sangat disayangkan. Direncanakan, telah membantu warga di Pasalnya, pemerintah tahun depan akan Kampung Timika Pantai, pusat bercita-cita program diselenggarakan juga Mimika, Papua, dalam itu akan diserahkan ke bakti sosial keliling penyediaan air bersih. daerah agar prinsip-prinsip sembilan pulau di Nusa dan pengelolaannya dapat Tenggara Timur terkait diadopsi dan direplikasi oleh dengan event Sail Komodo. pemerintah daerah. “Ada juga rencana Ekspedisi NKRI “Partisipasi semua pihak termasuk daerah koridor Sulawesi. Kita akan keliling Sulawesi sangat penting untuk pencapaian target dengan membawa berbagai bantuan dari peningkatan kesejahteraan, termasuk pemerintah maupun perusahaan swasta.” mencapai target MDGs.” Kendala koordinasi Agung berharap visi mewujudkan Agung mengakui, masih terdapat sejumlah masyarakat yang berdaulat dan bermartabat kendala dalam pelaksanaan program-program sesuai dengan amanah UUD 1945 dapat penanggulangan kemiskinan. Yang menjadi tercapai.(H-3) masalah utama ialah koordinasi yang belum
[email protected] optimal dalam pelaksanaan program di
Memutus Simpul Kemiskinan dengan Bedah Kampung
P
ENANGANAN kemiskinan harus menjadi fokus utama dari pelaksanaan pembangunan. Pasalnya, kemiskinan tidak hanya mengurangi akses masyarakat untuk mendapatkan sumber kehidupan, tetapi juga meningkatkan kerawanan sosial. Banyak ahli berpendapat, upaya pengentasan yang ideal selayaknya harus dilakukan dengan pendekatan yang menyinergikan kebutuhan akan keberlanjutan ekonomi lingkungan dan peningkatan kesejahteraan sosial. Menurut Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Al Jufri, rumah merupakan salah satu kebutuhan mendasar yang sepatutnya dimiliki manusia. Rumah yang layak huni berbanding lurus dengan tingkat kesejahteraan warga. Sudah menjadi pengetahuan umum di masyarakat, berbagai masalah kerap muncul dari wilayahwilayah hunian kumuh. Kemensos mencatat setidaknya saat ini terdapat 23 juta rumah tidak layak huni (RTLH) yang ada di dalam negeri. Melalui Bedah Kampung, diharapkan rumah-rumah kumuh itu bisa direnovasi menjadi layak huni. Sudah menjadi pengetahuan umum di masyarakat, berbagai masalah kerap muncul dari wilayah-wilayah hunian kumuh. Misalnya mulai dari wabah penyakit akibat dari
DOK KEMENSOS
BEDAH KAMPUNG: Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri dalam program Bedah Kampung. Program Bedah Kampung merupakan salah satu program pemerintah untuk menjawab masalah kesejahteraan sosial. sistem ventilasi dan sanitasi yang buruk hingga berbagai masalah kerawanan sosial. Berkaca dari hal itu, Kementerian Sosial (Kemensos) mengeluarkan model pengembangan Bedah Kampung yang merupakan model pengembangan Pemberdayaan Fakir Miskin melalui Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni sebagai bentuk sinergi dari beberapa program Kementerian Sosial yang berkelanjutan dan mengaktifkan peran masyarakat sebagai penggerak utama. Artinya semua pihak mulai dari penghuni rumah, warga kawasan, swasta, pemerintah pusat, pemda, BUMN dan BUMD dilibatkan dalam upaya pembebasan kawasan kumuh ini. Selanjutnya Mensos menekankan, Bedah Rumah sejatinya adalah untuk meningkatkan rasa kesetiakawanan sosial. Hal ini diwujudkan dengan
pelaksanaan secara bergotong royong sehingga rasa kepedulian dan berbagi tumbuh diantara warga masyarakat. Agar program pengentasan kemiskinan di wilayah kumuh terus bergulir, kegiatan Kemensos Bedah Kampung selalu dibarengi dengan sejumlah kegiatan pemberdayaan lain. Sebut saja pemberdayaan wanita rawan sosial ekonomi, penyuluhan sosial usaha ekonomis produktif, pelatihan keterampilan dan sebagainya.
Wujud kesetiakawanan sosial Pernyataan Mensos juga didukung penuh oleh Dirjen Pemberdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kemensos Hartono Laras. Dengan merenovasi kediaman mereka sehingga menjadi layak huni diharapkan dapat memberi efek jangka panjang seperti peningkatan kesehatan dan
kesejahteraan masyarakat miskin, ujarnya. Hartono mengatakan, model pengembangan pemberdayaan fakir miskin ini sejatinya hanya stimulan bagi daerah, swasta dan masyarakat untuk berpartisipasi mendukung program pengentasan kemiskinan. Bantuan rata-rata renovasi Rp10 juta per KK tentu dirasa tidak akan mencukupi untuk merenovasi rumah secara ideal. Namun dengan semangat kesetiakawanan sosial, akhirnya rumah menjadi tempat yang layak Huni. Pemberdayaan yang dilakukan oleh Kementerian Sosial ternyata dilirik oleh masyarakat Kuwait. Ini terbukti Kuwait memberi bantuan untuk Bedah Kampung di beberapa wilayah di Indonesia. Saat ini kementeriannya telah memetakan rumah tidak layak huni yang ada di 1.000 titik di sejumlah wilayah. Semenjak Bedah Kampung ini dirilis, pada tahun ini beberapa rumah tak layak telah disulap menjadi rumah yang layak huni. Tercatat di Kabupaten Purwakarta sebanyak 100 unit, Kota Bekasi 84 unit, Kota Serang 100 unit, Kab Bandung Barat 50 unit, Kab Magelang 65 unit dan Kab Pandeglang 167 unit. Pada kegiatan Sail Morotai 2012, Bedah Kampung juga dilakukan untuk 50 unit rumah, Pulau Talaud (50 unit) dan Lembata (50 unit) di Kepulauan Morotai. (Tlc)
TINJAU WARGA KOLONG: Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Al-Jufri mengunjungi warga yang tinggal di bawah kolong jembatan Grogol, Jakarta Barat, beberapa waktu lalu. ANTARA/HO/TOMY PRATAMA
Program Terobosan untuk Entaskan Masalah Sosial SITUASI masyarakat yang miskin tidak jarang bermuara pada munculnya masalahmasalah sosial di tengah masyarakat. Cukup banyak penyandang masalah sosial yang berlatar belakang soal kemiskinan. Kementerian Sosial (Kemensos) mencatat di Indonesia ada 24 jenis masalah kesejahteraan sosial dengan jumlah penyandang hampir mendekati angka 100 juta orang. “Anak telantar saja jumlahnya mencapai 22 juta, orang lanjut usia telantar 2,8 juta, dan semua masalah sosial tersebut harus ditangani secara komprehensif,” sebut Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Al Jufri beberapa waktu lalu di Jakarta. Pemerintah sendiri, lanjut Mensos, selalu akan berada di garda terdepan bagi upaya penanggulangan kemiskinan. Setidaknya ada 19 kementerian/lembaga yang khusus menangani masalah kemiskinan. Namun upaya itu niscaya bakal sia-sia jika tidak disertai upaya dari masyarakatnya untuk berubah dan dukungan segenap pihak terkait. “Pengentasan masalah sosial bukan saja tugas pemerintah, melainkan juga tanggung jawab kita bersama,” tuturnya. Kemensos sendiri, lanjut Salim, telah menyiapkan sejumlah program terobosan baru untuk mengurangi kemiskinan, di antaranya Program Bedah Kampung dan Program Keluarga Harapan (PKH). Salim meyakini kedua program unggulan tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan para penyandang sosial
secara bermakna. Menurut dia, Program Bedah Kampung yang dilakukan dengan merenovasi rumah tidak layak huni saja bisa menghilangkan setengah dari 14 indikator kemiskinan. Sebab, setidaknya terdapat enam indikator orang dikategorikan miskin yang terkait dengan hunian. Antara lain, lantai masih dari tanah, toilet di luar, dan atap terbuat dari seng. Walhasil, dengan merenovasi rumah, sejumlah indikator kemiskinan itu bisa dihilangkan. Menurut Salim, Kemensos sudah mendata 2,3 juta rumah tidak layak huni di seluruh Indonesia. Paling banyak berada di Pulau Jawa karena jumlah penduduknya yang tinggi. Data Kemensos juga menyebut bahwa 50% penyandang sosial adalah orang yang tidak memiliki rumah layak huni. Selain Bedah Kampung, program terobosan lainnya ialah PKH. PKH adalah program bantuan tunai bersyarat bagi rumah tangga sangat miskin (RTSM). Setiap RTSM mendapat bantuan PKH dengan syarat anak usia sekolah harus bersekolah dan ibu hamil memeriksakan kandungannya ke puskesmas. Program yang sudah dimulai sejak 2007 itu tahun ini sudah diberikan kepada 1,5 juta RTSM dan ditargetkan pada 2013 meningkat menjadi 2,4 juta. Dengan sejumlah program tersebut, jurang pemisah antara kaum kaya dan miskin diharapkan tidak akan semakin melebar. (Tlc/H-3)
3 Pemerintahan SBY-Boediono TA H U N
SENIN, 22 OKTOBER 2012
35
Keroyok Kemelaratan dari Segala Sisi Penghiliran industri akan mendongkrak jumlah lapangan pekerjaan formal. Hal itu tentu akan memperbaiki struktur ketenagakerjaan Indonesia. GAYATRI SUROYO
M
ENYEJAHTERAKAN rakyat adalah tujuan akhir dari seluruh pembangunan ekonomi. Karena itu, di tengah upaya pemerintah mengejar pertumbuhan ekonomi tinggi, programprogram pemberantasan kemiskinan juga digencarkan. “Sasaran bersama yang ingin kita capai adalah bagaimana sama-sama mengatasi kemiskinan,” kata Wakil Presiden Boediono yang membawahkan langsung pengentasan masyarakat dari kemiskinan di Indonesia, beberapa waktu lalu. Program-program pengentasan masyarakat dari kemiskinan yang dikoordinasi kantor Wapres menyalurkan bantuan kepada masyarakat secara lintas kementerian. Adapun program pengentasan masyarakat dari kemiskinan dibagi dalam empat cluster. Masingmasing berupaya mengatasi masalah spesifik dari tubuh kemiskinan itu sendiri, yang di dalamnya memiliki 14 indikator. Cluster pertama berbentuk bantuan langsung untuk rumah tangga miskin. Tidak hanya berupa uang tunai, tapi juga beras (raskin), bantuan operasional sekolah (BOS), hingga program keluarga harapan (PKH). Cluster kedua adalah Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri. PNPM Mandiri merupakan strategi pemberantasan kemiskinan yang bentuknya ditentukan sendiri oleh masyarakat binaan. Program itu dipuji Bank Dunia sebagai program yang patut dicontoh di negara lain. Bantuan bagi masyarakat miskin yang
ANTARA/ANDIKA WAHYU
OPERASI PASAR BERAS: Seorang pria membawa dua karung beras saat operasi pasar beras di Pasar Kramat Jati Jakarta Timur, beberapa waktu lalu. Berbagai cara dilakukan pemerintah untuk mengurangi beban penduduk yang masih hidup di bawah garis kemiskinan. ketiga ialah program berbasis usaha mikro, kecil, dan menengah melalui kredit usaha rakyat dan corporate social responsibility (CSR) oleh BUMN dan BUMD. Cluster terakhir adalah program rumah murah, angkutan murah, air bersih, dan listrik yang merata, serta peningkatan kehidupan nelayan dan masyarakat miskin di perkotaan. Sejalan dengan bergulirnya programprogram dalam empat cluster, angka kemiskinan dan pengangguran dalam beberapa tahun ini terus menurun. Angka kemiskinan Indonesia, seperti disensus Badan Pusat Statistik pada Maret 2012, ialah 11,96% dari total
Sebanyak dua per tiga kebutuhan masyarakat miskin itu pangan. Dari kebutuhan pangan itu, sepertiganya adalah beras.”
8,5%-10%. Prestasi serupa juga tampak pada jumlah pengangguran terbuka yang berkurang. Pada Februari 2012, tingkat pengangguran terbuka tercatat 6,32% dari total angkatan kerja atau sebanyak 7,61 juta. Adapun per Februari 2009, jumlah pengangguran masih 9,26 juta atau 8,14% dari total angkatan kerja.
Wynandin Imawan Deputi Bidang Statistik Sosial BPS
Soal perut
penduduk atau 29,13 juta orang. Tiga tahun sebelumnya, pada Maret 2009, angka kemiskinan masih 14,15% yang setara 34,96 juta orang. Pada 2014, angka kemiskinan diharapkan turun ke kisaran
Dengan target angka kemiskinan 8,5%10% dan angka pengangguran 5,1% pada 2014, penciptaan lapangan kerja akan menjadi strategi kunci. Namun, sembari memperbanyak lapangan pekerjaan, pemerintah perlu memenuhi kebutuhan
utama penduduk miskin: pangan. “Sebanyak dua per tiga kebutuhan masyarakat miskin itu pangan. Dari kebutuhan pangan itu, sepertiganya adalah beras. Kalau itu bisa dijamin pemerintah lewat raskin, tentu tidak ada masalah,” ungkap Deputi Bidang Statistik Sosial BPS Wynandin Imawan. Persoalannya, kini bagaimana pemerintah dapat memastikan masyarakat menerima raskin secara penuh sesuai dengan aturan penerimaan. Sebab, selama ini raskin sering kali disunat oleh pejabat daerah hingga di tingkat RT. Berikutnya, pemerintah mesti mencari cara untuk menambah lapangan kerja formal dan perlindungan sosial bagi pekerja. Penciptaan lapangan kerja, kata Wynandin, sedikit banyak bisa disumbangkan PNPM Mandiri. Karena, PNPM biasanya menyangkut pengadaan infrastruktur dasar setempat, misalnya jalan akses dari basis produksi ke pasar. Pemerintah sendiri punya rencana lebih luas bagi penciptaan lapangan kerja sektor formal lewat Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Karena itu, beriringan dengan berjalannya MP3EI, pemerintah juga merilis Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengurangan Kemiskinan di Indonesia (MP3KI). “Terdiri dari dua, penguatan cluster yang ada sekarang, dari sisi targeting kita perbaiki, lokasi dan timing kita perbaiki dan kita mulai perkenalkan program livelihood: ini yang income generating,” ungkap Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Lukita Dinarsyah Tuwo. Pengembangan program livelihood terkait dengan hilirisasi industri dalam skema MP3EI. Dengan rantai kerja industri nasional, lapangan pekerjaan formal di dalam negeri bisa membesar. Itu tentu akan memperbaiki struktur ketenagakerjaan Indonesia yang sekarang masih didominasi sektor nonformal. (E-2)
[email protected]
Deforestasi Terendah Sepanjang Sejarah P
ERUSAKAN hutan pernah menjadi masalah pelik bagi Indonesia. Pada 2008, Guinnes Book of World Records menobatkan Indonesia sebagai perusak hutan tercepat di dunia. Bahkan, PBB pernah meramalkan hutan di Sumatra dan Kalimantan punah pada 2022. Namun, sekarang, penilaian dan ramalan itu terbantahkan. Menurut data Kementerian Kehutanan (Kemenhut), tingkat deforestasi di Indonesia menurun drastis sejak periode 2000-2003. Pada periode itu, tingkat deforestasi turun dari 3,51 juta hektare menjadi 1,08 juta hektare. Angka itu terus menurun dan mencapai titik terendah pada kepemimpinan Zulki i Hasan sebagai Menteri Kehutanan. “Inti kerja tiga tahun ini deforestasi menjadi tinggal 300 ribu hektare. Ini terendah sepanjang sejarah,” ujar Zulki i Hasan kepada Media Indonesia di kantornya, Jakarta, Rabu (17/10). Deforestasi adalah istilah untuk menyebut perubahan tutupan suatu wilayah dari kawasan hutan menjadi tidak berhutan. Hutan yang dimaksud di sini terdiri dari tanaman bervegetasi pohon dengan kerapatan tertentu. Menurut dia, ada sejumlah langkah revolusioner yang dilakukan Kemenhut sejak tiga tahun lalu. Langkah pertama ialah melakukan moratorium tentang pelarangan penebangan hutan alam, baik di hutan
DOK KEMENHUT
PENGHARGAAN: Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono menerima penghargaan Valuing Nature Awards for Leadership in the Coral Triangle Initiative dari The Nature Conservancy (TNC), World Resources Institute (WRI), dan World Wildlife Fund (WWF) beberapa waktu lalu. konservasi maupun hutan lindung. “Kita jaga. Kita perkuat perlindungan terhadap hutan yang bagus, perlindungan terhadap satwa liar yang ada di hutan, baik dari kebakaran hutan maupun illegal logging,” kata pria kelahiran Penengahan, Lampung Selatan, 17 Mei 1962 silam itu. Moratorium itu juga memiliki efek positif lain, yaitu meningkatnya budaya menanam pohon. Selama 2010, jumlah tanaman yang ditanam sebanyak 1,3 miliar pohon. Jumlah ini meningkat menjadi 1,5 miliar pohon setahun setelahnya. Selain itu, deforestasi turun karena pemerintah berusaha menekan penebangan liar (illegal logging) di berbagai daerah. Penekanan tersebut dilakukan dengan penerapan Sistem Veri kasi Legalitas Kayu (SVLK). Ketika sebuah kayu tidak memiliki surat
Saya ingin dikenang sebagai menteri yang memberikan akses kepada rakyat untuk mengelola hutan di Indonesia. Payung hukum saya PP Nomor 6 tahun 2007 juncto PP Nomor 3 tahun 2008.” Zulki i Hasan Menteri Kehutanan
yang dikeluarkan lembaga independen itu, tidak akan bisa keluar dari Indonesia. “Dulu illegal logging luar biasa kejadiannya. Sekarang sudah tidak terdengar lagi. Kecil sekali. Tidak adil kalau kita keras (terhadap masyarakat), tapi negara customer-nya tetap beli. Makanya kita terapkan SVLK,” tukas Zulki i.
Industri berbasis tanam Luas hutan di Indonesia saat ini mencapai 130 juta hektar. Sebanyak 72% di antaranya dapat digunakan masyarakat. Namun, tetap ada syarat-syarat yang harus dipenuhi. Sekarang tidak hanya pengusaha yang dapat memanfaatkan hutan sebagai keperluan industri. Pemerintahan telah mencanangkan industri kayu berbasis hutan tanaman untuk masyarakat, antara lain Hutan Tanaman Rakyat (HTR), Hutan Kemasyarakatan (HK), dan Hutan Tanaman Industri (HTI). Program ini sekaligus mengatasi kon ik lahan yang beberapa waktu mencuat. “Kita cadangkan 500 ribu hektare untuk rakyat setiap bulannya. Kalau dulu, lahan untuk pengusaha. Rakyat tidak kebagian, ya kon ik. Kedua, kita mengembangkan industri kayu tapi basisnya menanam. Nanam dulu,
baru tebang. Kalau tebang terus, lama-lama habis hutan kita,” jelas Zulki i. Areal HTR yang dicadangkan pemerintah seluas 669.450 hektare di 106 kabupaten, di 26 propinsi. Sementara areal HTI yang disediakan sebanyak 232 unit seluas 9.778.734 hektare. Kemenhut juga membuka akses keuangan untuk kredit dana bergulir. Dana yang tersedia sebesar Rp2,5 triliun. “Saya ingin dikenang sebagai menteri yang memberikan akses kepada rakyat untuk mengelola hutan di Indonesia. Payung
hukum saya PP Nomor 6 tahun 2007 juncto PP Nomor 3 tahun 2008,” ujar Zulki i. Untuk itu, dia mempermudah akses legal rakyat untuk menggunakan lahan dan memanen hasil kayu tanamnya. Bahkan, pemerintah telah memberikan legalisasi kayu rakyat dengan memberikan kewenangan Surat Keterangan Asal Usul (SKAU) kepada lurah/kepala desa. Adapun untuk kayu sengon, cukup nota penjualan, tidak perlu SKAU. Payung hukumnya adalah Permen Nomor 30/Menhut-II/2012 tertanggal 17 Juli 2012. Keberhasilan deforestasi
hutan tersebut membuat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima penghargaan Valuing Nature Award dari sejumlah NGO internasional, yaitu The World Resources Institute (WRI), The Nature Conservancy (TNC), dan World Wildlife Fund (WWF). Program-program tersebut juga membawa nama Zulki i Hasan ke ranah internasional. Pada 9 Oktober 2012 lalu, dia menerima penghargaan “Als Dank in Anerkennung” dari Kementerian Energi dan Lingkungan Hidup Negara Bagian Hesser di Weisbada, Jerman. (Bob/S-25)
• dalam juta
SUMBER: KEMENHUT/GRAFIS: FREDDY
3 Pemerintahan SBY-Boediono TA H U N
36
SENIN, 22 OKTOBER 2012
Sumpah Pemuda Harus Jadi Inspirasi Anak Muda Sebaliknya, kita perbanyak ruang terbuka publik, bukan semakin sedikit.” Andi Mallarangeng Menteri Pemuda dan Olahraga
MI/SUSANTO
S
UDAH 84 tahun Sumpah Pemuda diikrarkan putraputri Indonesia. Tiap hari itu pula, pemuda di seluruh negeri melakukan berbagai kegiatan bersama-sama. Tujuannya mengenang kembali semangat pendahulunya akan janji kepada tanah air Indonesia. Kementerian Pemuda dan Olahraga juga tidak meninggalkan momentum yang jatuh pada 28 Oktober tersebut. Sebulan terakhir, semarak kegiatan menyambut Hari Sumpah Pemuda telah berlangsung di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, seperti pergelaran musik, hingga wayang. Itu termasuk pula lomba gerak jalan, yang diikuti sekitar 800 pemuda yang berasal dari organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP), badan eksekutif mahasiswa (BEM), dan sejumlah siswa SMU dan SMK di Jakarta, kemarin pagi. Berikut perbincangan Media Indonesia dengan Menpora Andi Mallarangeng, ditemui seusai acara pelepasan peserta lomba.
Apa kaitan kegiatan hari ini dengan tema Sumpah Pemuda? Yang jelas, dalam rangkaian acara Sumpah Pemuda yang berlangsung di Jakarta dan sejumlah daerah di lain di Indonesia. Sumpah Pemuda selalu diperingati di mana-mana, termasuk di Kemenpora ini. Puncak acara nanti ialah Jambore Pemuda Nasional Indonesia yang berlangsung di Palu, Sulawesi Tengah, pada 28 Oktober. Hari ini (kemarin) kita melihat lomba gerak jalan. Lomba ini sebenarnya sudah dilakukan sejak dulu. Waktu saya kecil, selalu ada lomba gerak jalan setiap tahun. Tapi, akhir-akhir ini tampaknya kurang berkembang. Karena itu, kita coba kembangkan lagi. Apa ada keterkaitan antara Sumpah Pemuda dan Hari Pahlawan yang jatuh November nanti? Sumpah Pemuda bagi bangsa Indonesia ialah awal kebangkitan bangsa. Hari itu menjadi hari para pemuda menyatukan tekad
membentuk bangsa Indonesia. Jong Java, Jong Ambon, Jong Celebes, Jong Catolican, Jong Islamican-mereka semua bertekad menjadi satu bangsa, satu tanah air, dan satu bahasa. Itu yang menjadi tekad mereka. Karena semangat itulah, Hari Sumpah Pemuda harus diperingati setiap tahun. Ini merupakan hari lahirnya kebangsaan Indonesia. Para pemuda juga harus mengambil inspirasi terus-menerus dari peran pemuda terdahulu, khususnya pemuda 1928. Untuk itu, hari bersejarah ini bisa dijadikan refleksi bagi para pemuda tentang bagaimana mereka bisa mengambil peran di masa mendatang. Apa makna Sumpah Pemuda dikaitkan dengan kondisi pemuda sekarang yang terlibat dalam tawuran, narkoba, dan sebagainya? Memang ada tawuran, tapi jumlah pemuda di Indonesia itu 68 juta banyaknya. Tawuran ya ada, tapi biasa di tempat-tempat tertentu. Kalau di Jakarta, lokasinya di
Salemba, antara dua universitas yang berdekatan, atau untuk SMA Jakarta, ada di sekitar Bulungan sana. Di Makassar juga demikian. Di daerah tertentu juga sama. Lokasinya itu-itu terus. Artinya, bukan sesuatu yang berkembang dan menyebar. Untuk itu, saya rasa kita perlu menyikapi masalah dan kelompok bertikai dengan cara yang khas. Misalnya, di daerah Bulungan. Di sana ada Gelanggang Remaja Bulungan yang dibangun Ali Sadikin. Mungkin sekarang ini gelanggang tersebut kurang dikembangkan. Padahal, letaknya ada di antara SMA 70 dan SMA 6. Saya ingin bicara dengan gubernur baru, Pak Jokowi, bagaimana jika kita merevitalisasi gelanggang pemuda di Jakarta, khususnya yang ada di Bulungan. Kalau gelanggang remajanya bisa direvitalisasi dan dijadikan tempat kegiatan bagi anak-anak SMA 70 dan SMA 6, mereka akan bisa saling kenal dan berinteraksi di sana. Kalau sudah bisa demikian, tidak akan ada keinginan berkelahi di antara mereka. Itu salah
satu cara menyikapi lokasi terjadinya pertikaian. Selain revitalisasi bangunan, adakah program lain untuk pembauran pemuda? Banyak lapangan olahraga di perkotaan yang sudah beralih fungsi. Mari kita mengubah kecenderungan berkurangnya sarana prasarana olahraga. Sebaliknya, kita perbanyak ruang terbuka publik, bukan semakin sedikit. Terutama di perkotaan. Di kota, penduduknya semakin banyak. Karena itu, perlu ada tempat untuk interaksi sosial dan untuk bermain bersama. Di situlah fungsi sarana prasarana olahraga, lapangan olahraga, ruang terbuka publik, gelanggang remaja, gelanggang pemuda, dan ruang hijau. Itulah sebenarnya yang bisa menjadi tempat interaksi bagi masyarakat. Saya juga ingin mengimbau pemerintah daerah untuk membuka lebih banyak ruang terbuka publik, ruang hijau, lapangan olahraga, gelanggang pemuda, dan gelanggang remaja, untuk interaksi pemuda kita. (*/R-1)
Tingkatkan Prestasi dan Partisipasi Pemuda di Level Asia dan Dunia D
I tubuh Kementerian Pemuda dan Olahraga, dalam tiga tahun kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah memberikan banyak kemajuan. Menurut Deputi IV Kemenpora Bidang Peningkatan Prestasi Djoko Pekik Irianto, Presiden Yudhoyono telah memberikan dukungan besar untuk bidang olahraga. “Pertama, peningkatan pengalokasian anggaran. Terjadi peningkatan yang cukup besar dari sebelumnya,” ungkap Djoko. Terkait dengan hal itu, Kemenpora telah menerima persetujuan untuk anggaran sebesar Rp250 miliar bagi pembinaan 1.400 atlet tingkat Prima Pratama, Prima Utama, dan Difabel menuju SEA Games 2013. Diplomasi dengan bangsa lain juga menjadi tolok ukur kemajuan dunia olahraga. Salah satunya kesempatan Menpora Andi Mallarangeng untuk bertemu dengan Wakil Presiden Korea Utara Yang Myong-sop beberapa waktu lalu di Jakarta. Pada agenda tersebut, Wakil Presiden Korea Utara menyatakan kesiapannya untuk menjalin kerja sama di bidang kepemudaan dan olahraga dengan Indonesia. Menurut Djoko,
momentum tersebut tak terlepas dari peran serta Presiden. “Olahraga yang less political kemudian menjadi perhatian Presiden sebagai instrumen untuk menjalin kemitraan dengan bangsa lain,” jelasnya. Djoko juga memaparkan adanya dukungan yang signifikan di berbagai ajang olahraga yang terjadi beberapa tahun terakhir ini. Di antaranya, SEA Games XXVI di Palembang Jakarta dan Pekan Olahraga Nasional XVIII di Riau. “Koordinasi kita dengan Menko Kesra, Kepolisian RI, Kejaksaan Agung, Kementerian Dalam Negeri, dan berbagai kementerian serta lembaga di ajang tersebut berjalan baik dan terkoordinasikan dengan bagus. Ini tentu tak terlepas dari dukungan RI 1,” imbuh Djoko. Berkat sokongan yang besar tersebut, Djoko tak menampik bahwa SEA Games lalu sukses. Terutama jika ditinjau dari segi penyelenggaraan, prestasi, pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal, hingga peningkatan wisata daerah. Meski sempat terkendala oleh beberapa hal, hal tersebut bisa diatasi sehingga SEA Games berjalan lancar. “Dalam pertemuan dengan 11 negara peserta, mereka mengaku enjoy dan puas dengan penyelenggaraan.
Itu bisa jadi ukuran kesuksesan.” Ditambah lagi, tim ‘Merah Putih’ berhasil menjadi juara umum turnamen olahraga se-Asia Tenggara tersebut. Bagi Djoko, peningkatan prestasi olahraga juga terus terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Selain di SEA Games, peringkat atlet di Tanah Air pun telah meningkat di level Asian Games. Pada 2006, Indonesia masih berada di posisi 22. Namun, peringkat tersebut ditanggalkan pada 2010 ketika Indonesia berhasil menduduki posisi 15. Djoko mengharapkan Indonesia bisa masuk 10 besar Asia pada penyelenggaraan Asian Games di Korea Selatan pada 2014. Khusus untuk SEA Games 2013, di Myanmar, Djoko dan timnya telah menyusun sejumlah rencana strategis untuk mempertahankan prestasi Indonesia. Perencanaan termasuk pembinaan intensif, analisis peningkatan sejumlah cabang olahraga, dan sejumlah program yang terangkum dalam rencana strategi Kemenpora 2010-2014, termasuk di antaranya target SEA Games 2013, Asian Games 2014, dan Olimpiade 2016. “Dilihat dari grafik, terjadi progres yang terus meningkat. Insya Allah bisa kalau kita
ANTARA/WIDODO S. JUSUF
LEPAS KONTINGEN INDONESIA: Wapres Boediono (kanan bawah), Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng (tengah bawah) dan Ketua Umum Panitia Penyelenggara SEA Games XXVI Indonesia (Inasoc) Rita Subowo (kiri bawah) berfoto bersama dengan sejumlah atlet Indonesia seusai acara pelepasan kontingen Indonesia yang akan berlaga pada SEA Games XXVI di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (4/11). maksimal,” tegasnya.
Komunitas ASEAN 2015 Kemajuan juga terjadi di bidang kepemudaan. Salah satu pencapaian yang paling jelas ialah berakhirnya dualisme Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menjelang penghujung akhir 2011. Tak hanya itu, peluang kreasi bagi anak muda semakin
terbuka lebar selama beberapa tahun terakhir. “Dari segi pemuda dan olahraga sudah meningkat. Jika dibandingkan dengan tiga tahun lalu, pembinaan pemuda sekarang jauh lebih bagus. Mitra kepemudaan juga semakin berkembang. KNPI juga telah menjadi satu,” imbuh Deputi I Bidang Pemberdayaan Pemuda
Alfitra Salam seusai pelepasan peserta lomba gerak jalan menyambut Hari Sumpah Pemuda di Lapangan Kemenpora, kemarin. Menurut rencana, pihak Kemenpora juga akan menerima kunjungan dari Ketua Nasional Pemuda Republik Rakyat China, hari ini. Dalam kunjungan tersebut, dijadwalkan,
Ketua Nasional Pemuda Republik China akan melakukan dialog dengan KNPI serta Menpora. Desember mendatang, Indonesia akan kembali mendapat kunjungan dari 100 anggota KNPI China. “Semoga dengan demikian, daya saing dan apresiasi terhadap pemuda internasional bisa semakin tinggi,” harapnya. (S-25)
3 Pemerintahan SBY-Boediono TA H U N
SENIN, 22 OKTOBER 2012
37
Reformasi Birokrasi di Kemenag
ANTARA/PRASETYO UTOMO
TINGKAT KEPUASAN: Salah satu indikator keberhasilan Kemenag ialah tingkat kepuasan jemaah haji pada 2011 di atas standar.
Seluruh pejabat Kementerian Agama diikat dengan pakta integritas dan penilaian inisiatif antikorupsi (PIAK).
SYARIEF OEBAIDILLAH
M
ENCAPAI laporan keuangan wajar tanpa pengecualian (WTP) dengan paragraf penjelasan (DPP) bukanlah perkara mudah. Untuk mendapatkan penilaian dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) itu butuh perjuangan panjang. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama (Kemenag) Bahrul Hayat mengakui WTP DPP yang diberikan BPK terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Kemenag 2011 merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Kemenag, baik pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota dengan total 4.474
satuan kerja (satker). Dalam tiga tahun terakhir ini, jelasnya, penataan di berbagai bidang semakin dioptimalkan. Salah satunya adalah perbaikan manajemen keuangan. Perbaikan itu merupakan salah satu indikator adanya reformasi birokrasi di tubuh Kemenag. Ia menegaskan perjuangan menggapai WTP DPP memang bukan pekerjaan mudah. “Prestasi ini harus ditingkatkan, hingga laporan keuangan ke depan ditargetkan memperoleh WTP tanpa DPP. Untuk itu, tak ada pilihan lain kecuali bekerja lebih keras dengan spirit reformasi birokrasi,” tandas Bahrul. Menurut Bahrul, ada lima pokok yang menjadi tanggung jawab Kemenag, yakni peningkatan kualitas kehidupan
beragama, peningkatan kerukunan umat beragama, peningkatan kualitas pendidikan agama dan keagamaan, peningkatan kualitas penyelenggaraan haji, dan penciptaan manajemen kepemerintahan yang bersih dan berwibawa. Dalam rangka reformasi birokrasi, Kemenag terus memantapkan penerapan tata kelola yang bertanggung jawab (akuntabel) dengan 12 kegiatan prioritas, antara lain, aplikasi e-governance melalui pengembangan nilai dan budaya kerja dan peningkatan sistem rekrutmen, pengembangan dan pembinaan aparatur. Sejak 2007, sebanyak 1.700 tenaga teknologi informasi dan 2.000 akuntan direkrut sebagai PNS Kemenag di seluruh Indonesia. Seluruh pejabat Kemenag juga diikat dengan pakta integritas dan penilaian inisiatif antikorupsi (PIAK). Hal itu sejalan dengan moto Ikhlas Beramal. Standar ISO juga diterapkan dalam penyelenggaraan haji dan sistem rekrutmen dan karier pegawai, seperti pengumuman penerimaan PNS 100% melalui sistem komputer. Bukan cuma itu, sejak 5 tahun lalu, Kemenag juga berupaya menertibkan pengelolaan aset ‘raksasa’ yang meliputi tanah, gedung, kendaraan, dan sebagainya. Selain bekerja sama dengan Kemenkeu, Kemenag juga meneken nota kesepahaman mengenai penanganan masalah hukum perdata dengan Kejaksaan Agung. Ini bertujuan untuk memberikan pendampingan terhadap berbagai kasus, terutama sengketa tanah dengan masyarakat dan perusahaan. Lebih lanjut ia menjelaskan Kemenag juga merombak sistem penyelenggaraan haji dengan menetapkan berbagai kebijakan baru seperti sistem pendaftaran first come first serve, katering prasmanan, dan sistem komputerisasi haji terpadu (siskohat). Sistem itu menunjang prosesi haji sejak pendaftaran, pemrosesan dokumen, persiapan keberangkatan (embarkasi), pemantauan operasional di Tanah Suci sampai kepulangan ke Tanah Air (debarkasi).
Upaya tersebut menjadi lebih sempurna setelah Kemenag dan DPR menetapkan UU No 13/2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji, sebagai pengganti UU No 17/1999.
Survei BPS Komitmen Kemenag berupaya terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah haji sudah membuahkan hasil. Menurut Bahrul, hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan indeks kepuasan jemaah haji Indonesia pada 2011 terhadap pelayanan panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) secara keseluruhan tergolong di atas standar. “Secara keseluruhan, tingkat kepuasan jemaah haji sebesar 83,31% yang berarti tergolong memuaskan atau di atas standar,” kata Bahrul mengutip Kepala BPS Suryamin saat menyampaikan hasil survei di Gedung BPS Jakarta pada Juli 2012 lalu. Dijelaskan, merujuk survei BPS, aspek pelayanan dengan pemenuhan harapan tertinggi dari jemaah haji terdapat pada pelayanan petugas kloter (kelompok terbang), yakni sebesar 88,37%, sedangkan yang terendah pada pelayanan transportasi, yaitu sebesar 77,41%. Menurut BPS, indeks rata-rata kepuasan jemaah haji sebesar 83,31% diperoleh dari 5.348 kuesioner yang layak diolah atau 98,51% dari 5.429 kuesioner yang terkumpul. Indeks ini naik sebesar 1,86% jika dibandingkan dengan 2010 sebesar 81,45%. Survei BPS itu dilakukan pada jemaah haji yang sedang berada di Arab Saudi. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode purposive. BPS mengambil sampel sebanyak 2.500 responden di setiap daerah kerja (daker) PPIH 2011, yakni Jedah, Mekah, Madinah, dan Armina. Selain itu, BPS juga menyurvei dengan metode wawancara dengan mengambil sampel per kloter di setiap embarkasi pemberangkatan jemaah haji 2011. (S-1)
[email protected]
Lima Pilar Kebijakan Kemenag untuk Indonesia Sejahtera
K
EMENTERIAN Agama (Kemenag) pada 2010-2014 menetapkan lima pilar kebijakan, yaitu peningkatan kualitas kehidupan beragama, peningkatan kualitas kerukunan umat beragama, peningkatan pendidikan agama dan keagamaan, peningkatan kualitas penyelenggaraan ibadah haji, serta perwujudan tata kelola kepemerintahan yang bersih dan berwibawa. Untuk menjalankan lima kebijakan itu, dalam rencana pelaksanaannya, Kemenag telah menetapkan sejumlah program. Pada pilar ketiga, yaitu peningkatan pendidikan agama dan keagamaan misalnya, terdapat tiga subprogram meliputi program pendidikan umum bercirikan khusus Islam, pendidikan agama di semua sekolah keagamaan, dan pendidikan agama untuk semua agama. Kemenag berupaya meningkatkan akses atau kesempatan masyarakat untuk memperoleh pendidikan, seperti akses mengakselerasi melalui jaminan ketersediaan sarana dan prasarana, rehabilitasi ruang kelas, dan pembangunan sekolah yang rusak berat. Selain itu, Kemenag menyediakan beasiswa bagi 1,8 juta siswa dan mahasiswa. Dalam hal ini tersedia beasiswa untuk 75 ribu mahasiswa dan sisanya untuk siswa. “Jadi tidak ada alasan lagi bagi pelajar kita untuk tidak sekolah,” kata Sekjen Kemenag Bahrul Hayat kepada Media Indonesia di Jakarta, Rabu (17/10). Menurut dia, pihaknya
juga menggenjot peningkatan kualitas pendidikan, antara lain meningkatkan mutu yang kuncinya ada pada profesionalitas dan kesejahteraan guru dengan meningkatkan kuali kasi pendidikan guru minimal setingkat S-1 dan dosen setingkat S-2. Untuk itu, pihaknya menyediakan beasiswa penuh dan bantuan beasiswa. Peningkatan mutu lainnya ialah serti kasi guru. Dalam tiga tahun ini, lanjut Bahrul, Kemenag telah menyerti kasi 300 ribu guru. Bagi guru yang telah teserti kasi dan mendapat tunjangan profesi guru, nilainya satu kali gaji pokok atau disetarakan dengan guru honorer yang non-PNS. Kesejahteraan lainnya ialah memberikan subsidi
Jika muslim, ia menjadi cendekiawan muslim yang berakhlak atau insan kamil.” Bahrul Hayat Sekjen Kemenag
tunjangan fungsional bagi 475 ribu guru. Selain itu, diadakan pelatihan tenaga pendidik dan pengawas serta kepala sekolah untuk mendapat kompetensi yang layak melalui diklat. Kemudian dilakukan juga percepatan akreditasi madrasah yang ditargetkan tuntas pada 2014. Lebih jauh ia menyatakan penguatan pembelajaran madrasah dapat diukur atas prestasi pada ujian nasional (UN). Adapun nilai UN tertinggi
ANTARA/SAIFUL BAHRI
BEASISWA SANTRI: Menteri Agama Suryadharma Ali (tengah) meninjau asrama santri, di Pesantren Darul Ulum, Banyuanyar, Pamekasan, Madura, Jatim, beberapa waktu lalu. Kemenag berupaya meningkatkan akses bagi masyarakat untuk memperoleh pendidikan, salah satunya dengan memberikan beasiswa kepada santri. secara nasional telah diraih madrasah sanawiah (MTs) melebihi nilai UN SMP negeri pada UN 2011. Adapun perguruan tinggi (PT) agama diharapkan mampu mencetak cendekiawan yang insan kamil. Menurut Bahrul, saat ini prestasi sekitar 72 PT agama negeri yang berada di lingkungan Kemenag menunjukkan prestasi yang membaik. Dari total sekitar 800 PT agama di Tanah Air, ada enam universitas negeri yang menonjol perkembangannya, seperti UIN Syarief Hidayatullah Jakarta. “Misi Kemenag membentuk mereka sebagai ahli agama maupun ahli dalam bidang sains tertentu yang tetap bercorak agamais. Jika muslim, ia menjadi cendekiawan muslim yang berakhlak atau insan kamil,”
cetusnya. Bahrul mengatakan kehadiran mahad pesantren dalam kampus diselenggarakan melalui penguatan bahasa Arab, bahasa Inggris, dan pengetahuan agama itu sendiri. Adapun pilar kebijakan dalam peningkatan kualitas kehidupan umat beragama, Kemenag berupaya meningkatkan pengetahuan dan pengamalan beragama antara lain program akses umat beragama terhadap rumah ibadah, akses terhadap kitab suci, pelayanan administrasi keagamaan, peningkatan pemberdayaan lembaga sosial ekonomi keagamaan seperti menguatkan zakat yang salah satu capaiannya melahirkan UU Zakat yang baru dan penguatan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas)
menjadi lembaga otorisasi zakat. Penguatan syiar keagamaan dilakukan dengan memperingati perayaan keagamaan semua agama dan lomba-lomba kerohanian semua agama. Berikutnya peningkatan kerukunan umat beragama baik intern dan antarumat beragama. Untuk internal umat beragama, dilakukan dengan mendorong majelismajelis agama dan ormas keagamaan berperan meningkatkan pemahaman agama. Kemenag berupaya memberi peran umat untuk membangun kesadaran pada kehidupan yang damai baik antarumat beragama yang difokuskan di dalam negeri maupun luar negeri. Untuk dalam negeri difokuskan pada penguatan peran Forum Kerukunan Umat Beragama
(FKUB) yang saat ini sudah terbentuk lebih dari 400 FKUB di kabupaten, kota, dan provinsi yang bertugas sesuai dengan Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri pada 2006. Berikutnya dialog tokohtokoh lintas agama dan aktivitas lintas agama bagi masyarakat dan juga generasi muda, seperti kemah pemuda lintas agama dan pembinaan desa binaan kerukunan di Bekasi. Di lain hal, untuk di luar negeri, Kemenag memperkuat forum interfaith dialogue atau dialog lintas iman baik di forum bilateral dengan beberapa negara maupun regional. Untuk forum bilateral sudah diikuti 20 negara. Lalu dialog lintas iman di tingkat Asia dan Eropa yang secara khusus dengan Uni Eropa (UE), di antaranya
meluncurkan beasiswa lintas iman, yaitu mengundang berbagai pihak dari UE, yang direncanakan 10 orang penerima beasiswa dari UE akan diundang ke Indonesia akhir tahun ini. Tujuan aktivitas itu, menurut Bahrul, pemerintah Indonesia ingin membangun hubungan bilateral dan regional dalam kerangka aliansi peradaban yang secara internal membangun upaya perdamaian dunia sesuai dengan amanat UUD 1945. Selain itu, pemerintah juga mempromosikan kehidupan beragama yang moderat dan inklusif, serta hidup rukun di Indonesia ke dunia luar. “Di samping itu, secara spesi k mengubah untuk mengurangi atau menghilangkan stereotip negatif masyarakat dunia khususnya terhadap Islam yang dinilai tidak toleran, padahal tidak demikian,” cetus Bahrul.
Raih WTP Pada pilar perwujudan kebijakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan berwibawa, Kemenag bekerja keras memperbaiki kinerja. “Sebab itu kami bersyukur pada 2012 Kemenag meraih predikat tata kelola keuangan yang baik, yaitu wajar tanpa pengecualian (WTP) oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Penambahan aset juga terus meningkat pada 2010-2011, bergerak dari aset senilai Rp5,6 triliun menjadi Rp30 triliun,” paparnya. Hal itu, lanjutnya, menunjukkan pengelolaan aset di jajaran Kemenag semakin baik dan tertib. (Bay/Pinmas/S-25)
3 Pemerintahan SBY-Boediono TA H U N
38
SENIN, 22 OKTOBER 2012
Menakhodai Perekonomian di Tengah Badai Krisis Global T
IGA tahun berjalannya Kabinet Indonesia Bersatu jilid II pimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diwarnai banyak tantangan tidak hanya dari dalam, tapi juga dari luar negeri. Meski begitu, perekonomian Indonesia diakui sebagai kisah kesuksesan di tengah krisis yang dihadapi ekonomi global. Untuk mengungkap lebih banyak soal itu, berikut wawancara wartawan Media Indonesia Gayatri Suroyo dengan Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Lukita Dinarsyah Tuwo.
tiga komponen itu berjalan, pemerintah, BUMN, dan swasta, saya yakin potensi Indonesia tumbuh 7%-8% bukanlah hal yang sulit dicapai. Apakah Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) sudah berdampak? Saya bisa mengatakan MP3EI sudah memberikan dampak. Apa itu? Investasi yang banyak masuk. Tahun ini saja saya kira kisaran total investasi domestik dan asing US$25 miliar-US$30 miliar. Investment rate terhadap PDB terus meningkat. Saya lihat itu dampak dari MP3EI. Kita harapkan dampak yang maksimal terasa dalam 2-3 tahun.
Apa prestasi Kabinet Indonesia Bersatu jilid II di bidang ekonomi? Kalau mau melihat prestasi, apalagi di bidang ekonomi, harus dilihat kondisi secara global juga. Indonesia ialah negara dengan ekonomi terbuka. Itu bukan hanya tiga tahun terakhir. Kalau dilihat dari 10 tahun terakhir, ekonomi kita terus membaik. Pada tingkatan positif, pada saat 2009 terjadi krisis ekonomi global, kita masih termasuk negara dengan pertumbuhan ekonomi relatif tinggi. Kemudian, (saat) recovery lambat, 2010, 2011, kita mencapai pertumbuhan di atas 6%. Bahkan, sekarang menjelang 2013, saat ada global economy slowdown, di G-20 Indonesia nomor dua tertinggi (pertumbuhan ekonominya) setelah China. Jadi, prestasi itu jangan dilihat suatu hal yang mudah dicapai. Ada pandangan kondisi ekonomi sekarang bukan karya pemerintah? Saya tidak setuju yang mengatakan ini autopilot. Semua itu diperoleh berdasarkan satu kebijakan ekonomi yang konsisten. Dari sisi fiskal yang prudent, koordinasi fiskal-moneter yang baik, sektor finansial yang tumbuh dan kukuh, itu semua (hasil kerja pemerintah). Bahkan saat kita memasuki krisis, kita antisipasi. Antisipasi lo, bukan pemadam kebakaran. Kita antisipasi situasi yang akan terjadi. Nah, faktanya kebijakan yang konsisten, kita defisit (APBN) relatif rendah sehingga tingkat utang secara drastis menurun di tengah negaranegara lain yang rasio utang terhadap PDB-nya (produk domestik bruto) meningkat di atas 50%. Kita dari 35% (terhadap PDB) turun menjadi 22%-23%. Jadi itu kalau bukan tanpa kebijakan, ya, enggak ada.
Apakah Indonesia bisa menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia? Saya optimistis kalau hal ini konsisten kita lakukan, dua tahun ke depan maupun pada pemerintahan selanjutnya, Indonesia punya potensi. Arah kita sudah benar. Pemerintah sekarang ini sudah memberikan arah fundamental ke sana.
Lukita Dinarsyah Tuwo ANTARA/WAHYU PUTRO A
Menurut Anda, apakah pencapaian sekarang masih bisa lebih baik lagi? Kalau bicara potensi, kita punya potensi tumbuh lebih. Bahwa yang sekarang itu di tengah situasi global kita bisa tumbuh tinggi, itu dengan effort. Kalau effort kita maksimalkan, pertumbuhan bisa lebih tinggi dari apa yang kita capai sekarang. Untuk memaksimalkan potensi itu, apa lagi yang perlu diperbaiki? Salah satu yang diperlukan, yang dipandang sebagai halangan baik di dalam maupun luar negeri, ialah
Isu yang sekarang kita hadapi ialah kualitas employment. Kuncinya di
PENDIDIKAN.
infrastruktur. Kalau itu kita perbaiki, akan semakin menarik investor untuk masuk Indonesia karena infrastruktur terkait dengan biaya produksi. Kita harus akui bahwa biaya logistik kita masih tinggi. Itu sebabnya, sebagai respons terhadap itu, dalam 2-3 tahun terakhir kita sudah lihat lonjakan belanja infrastruktur pemerintah. Di saat bersamaan, dari BUMN ada peningkatan pembangunan. Tantangan atau PR (pekerjaan rumah) yang kita masih punya ialah terkait dengan KPS (kemitraan pemerintah-swasta). Kalau
Ada tuduhan penurunan angka kemiskinan masih lambat. Menurut Anda? Ya memang ada masanya penurunan angka kemiskinan akan melambat. Apalagi Indonesia besar, negara kepulauan. Ada kantong-kantong kemiskinan yang aksesnya tidak mudah. Tapi, kita teruskan penurunan itu sejak dini. Saya kira hukum ekonomi memang ada satu saat itu (penurunan kemiskinan) akan melambat. Sama seperti pertumbuhan juga, semakin maju suatu negara, pertumbuhannya akan semakin lambat. Contohnya negara maju sekarang tumbuh di level 2%-3%. Kalau sekarang kita lihat, level pengangguran ini sudah 6% lo, kemiskinan di bawah 12%. Nah, menurut saya, isu yang sekarang kita hadapi ialah kualitas employment. Kuncinya di pendidikan. Apa fokus di bidang ekonomi di sisa masa bakti kabinet sekarang? Fokusnya terus mendorong pertumbuhan ekonomi serta menjaga momentum pertumbuhan ekonomi dan stabilitas yang ada. Antara lain, kita yakini kuncinya ialah mempercepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan nilai tambah. Itu dilakukan melalui investasi. Itu sebetulnya bagian dari MP3EI di samping kita konsisten dengan pro-growth, projob, dan pro-poor. (E-3)
Infrastruktur Pelabuhan Jadi Kunci Kemajuan PREALISASI EKSPOR INDONESIA: Suasana aktivitas pengankutan peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (13/8). Dari data Pelindo II, aktivitas pengangkutan peti kemas kosong dalam pengapalan ekspor selama JanuariAgustus 2012 di Pelabuhan Tanjung Priok sebanyak 261.390 twenty foot equivalent units (TEUs), setara dengan 23% dari total ekspor selama periode tersebut yang mencapai 1.136.479 TEUs. ANTARA/YUDHI MAHATMA
SEBAGAI negara kepulauan, Indonesia membutuhkan infrastruktur pelabuhan untuk mendukung angkutan manusia, distribusi, dan perdagangan barang hingga aktivitas ekspor-impor. Pentingnya akses maritim itu diungkapkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam Indonesia International Infrastructure Conference and Exhibition 2012 yang diselenggarakan di Jakarta, akhir Agustus lalu. “Pembangunan infrastruktur maritim di seluruh pulau di Indonesia memudahkan pemerataan pembangunan ekonomi. Tanpa pengembangan pelabuhan, industri yang berada di kawasan pantai dan lepas pantai sulit berkembang,” papar Yudhoyono. Kendala infrastruktur memang menjadi momok bagi Indonesia.
Dalam Global Competitiveness Report 2012-2013 yang dirilis World Economic Forum, skor infrastruktur Indonesia bisa dikatakan rendah. Indonesia hanya mendapat skor 3,7 dari skor maksimal 7 atau berada pada posisi ke-78 dari 144 negara. Untuk infrastruktur pelabuhan, Indonesia bahkan hanya mendapat skor 3,6 dari 7 atau pada posisi ke-104 dari 144 negara. “Pemerintah terus memacu pembangunan infrastruktur sebagai cara untuk mengurangi kegiatan ekonomi biaya tinggi,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa, beberapa waktu lalu. Menurutnya, pembangunan pelabuhan masuk enam koridor Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Pemerintah mengalokasikan
Rp193,8 triliun dalam RAPBN 2013 untuk pembangunan sarana dan prasarana transportasi sungai, danau, dan penyeberangan (SDP), pengelolaan prasarana lalu lintas SDP di 61 dermaga, serta pembangunan pelabuhan di 25 lokasi. Ketua Umum Indonesian National Shipowners’ Association (INSA) Carmelita Hartoto berharap, selain memperbaiki kualitas pelabuhan, pembangunan pelabuhan juga harus memperhitungkan pertumbuhan ekonomi. “Pemerintah harusnya berpikir jauh ke depan, mengantisipasi kebutuhan pelabuhan yang terus meningkat. Saat ini banyak pelabuhan tidak bisa memfasilitasi bongkar muat yang justru menghambat aktivitas perekonomian,” paparnya. (Mrc/E-5)
3 Pemerintahan SBY-Boediono TA H U N
SENIN, 22 OKTOBER 2012
39
Penegakan Hukum Era SBY Jauh Lebih Bagus T IGA tahun pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono telah berjalan. Berbagai kritik tajam tak henti-hentinya berdengung. Penilaian Indonesia menuju negara gagal bahkan kerap kali berkumandang. Namun, menurut Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbanigrum, banyaknya kritik yang menghantam pemerintah itu bukan disebabkan tidak adanya perubahan positif dalam pembangunan Indonesia, melainkan sekadar minimnya kampanye untuk menyampaikan capaian pemerintahan tersebut kepada publik. Kamis pekan lalu, Anas Urbaningrum menerima Media Indonesia untuk menjelaskan apa yang perlu dilakukan pemerintah dalam dua tahun ke depan. Berikut petikannya:
Bagaimana Anda memandang arah pembangunan Indonesia saat ini? Indonesia adalah negara yang sedang tumbuh dan berkembang. Negara yang dihormati di dunia internasional. Ekonominya makin maju, begitu pula kehidupan sosialnya. Penegakan hukum makin tertata dengan baik, angka kemiskinan dan pengangguran menurun. Prestasi pemerintah secara umum menunjukkan data-data yang positif, tidak hanya data kuantitatif. Ada pula pengakuan dunia internasional bahwa Indonesia ialah negara demokrasi yang masih muda, tetapi bisa mengelola demokrasi dengan baik dan sinergi dengan ekonomi yang tumbuh dan stabil. Benarkah Indonesia sudah stabil? Indonesia bisa dibilang negara demokrasi baru yang bisa mengawinkan kemajuan demokrasi dengan kemajuan ekonomi. Kalau kita mau jujur, Indonesia bergerak pada jalur yang benar. Tiga tahun pemerintahan SBY-Boediono, atau delapan tahun pemerintahan SBY, menghasilkan capaian berarti bagi pembangunan nasional. Akan tetapi, itu bukan tanpa kekurangan. Ada kekurangan, namun kekurangan itu tidak bisa menjadi alasan untuk menyebutkan Indonesia masuk jalur negara gagal.
Proses demokrasi, eksesnya tidak sedikit. Politik uang dan kerusuhan pascapemilu kerap terjadi? Demokrasi yang muda tidak terlepas dari proses belajar. Ada exercise politik dalam membangun demokrasi. Kalau ada ekses di dalam proses politik, penyelenggaraan demokrasi, yang paling pokok ialah kesadaran agar dalam setiap etape memperbaiki tata laksana. Arahnya benar, namun harus disempurnakan, mulai aturannya hingga implementasinya. Mulai urusan pemilu hingga evaluasi lembaga setelah hasil pemilu. Bagaimana dengan persoalan otonomi daerah yang belum mampu mendistribusikan kesejahteraan, penyelewengan anggaran marak? Kalau saya keliling Indonesia, secara umum ada kepuasan politik. Indonesia sekarang tidak dikelola sentralistis. Otonomi daerah itu bukan hanya kebutuhan, melainkan sudah memberikan kontribusi yang cukup besar bagi kemajuan di daerah. Untuk membangun pemerataan pembangunan, harapan kita semua, butuh waktu dan proses, bukan barang jatuh dari langit. Intinya, implementasi otda, demokratisasi, adil, pengelolaan kewenangan, dan kekayaan daerah yang harus juga diperbaiki. Dalam proses ke depan, secara umum otda berhasil. Bisa dibayangkan jika Indonesia sentralistis seperti zaman dulu. Protes kepada Jakarta akan sangat kuat, yang akan mengganggu stabilitas politik. Tidak bisa dimungkiri, otda juga membantu stabilitas lokal. Politik Indonesia tidak stabil dan tenang. Politik Indonesia punya peran
besar, tenaga, dan konsentrasi bekerja. Ada pula kebanggaan politik untuk bekerja memajukan daerahnya sendiri. Pemekaran daerah di Indonesia sebagian besar berhasil. Muncul pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru yang berperan dalam pemerataan pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Banyak pihak menilai peningkatan kesejahteraan hanya statistik? Tentu kalau jujur menilai, dalam periode pemerintahan SBY yang kedelapan tahun ini, akses dan kualitas pendidikan dan kesehatan untuk masyarakat makin baik, terutama yang tidak mampu. Coba lihat pengakuan dunia internasional bahwa kereta kemajuan Indonesia bergerak pada jalur yang benar. Saya kira akan terus berjalan baik dan bisa menjadi legacy ketika menutup masa baktinya nanti. Anda pernah menyebut kinerja
pemerintahan belum optimal yang berpengaruh pada elektabilitas partai? Itu rumus umum di mana pun, di negara mana pun juga. Kalau kinerja pemerintah dinilai positif oleh publik, pasti yang mendapatkan kredit politik yakni partai yang ada di pemerintahan. Sama halnya kalau partai sebagai institusi bekerja baik untuk kepentingan publik, pasti partai akan mendapatkan reward dari pemilih. Saya kira yang menjadi sorotan ialah pemerintah kurang bisa menyosialisasikan capaian kesuksesan. Fakta dan datanya, capaian pemerintahan SBY bagus, tetapi dalam opini publik, sering kali kurang bagus. Fakta bagus belum bisa ditransformasi menjadi opini yang positif. Itulah tantangan pemerintah untuk menyampaikan capaian prestasi dengan baik, pemerintah yang berprestasi sehingga achievement-nya tinggi. Kalau tidak diketahui publik, pemerintah tidak akan mendapatkan kredit politik yang sebanding.
Bagaimana cara untuk memastikan program pemerintah diketahui rakyat? Tentu seluruh jajaran pemerintah punya tanggung jawab yang sama besar untuk memastikan hal itu. Namun, sebagai partai utama pendukung pemerintah, seluruh kader dan pengurus Partai Demokrat bekerja untuk mendukung dan memastikan program-program Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berjalan dengan baik dan efektif. Keberhasilan pemerintahan SBY merupakan salah satu faktor paling penting bagi masa depan Partai Demokrat. Itu tak hanya untuk masa depan partai, tapi juga untuk kehidupan rakyat yang lebih baik. Pemerintah sudah bekerja
Anas Urbaningrum
keras untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Karena itu, semua partai politik, ormas, dan berbagai komunitas yang konsen meningkatkan pertumbuhan ekonomi harus mengikuti jalur tersebut. Oposisi melihat penegakan hukum masih belum progresif? Justru penegakan hukum di pemerintahan SBY jauh lebih bagus. Penegakan hukum yang serius dilakukan itu menjadi salah satu isu yang penting di Indonesia. Itu berarti penegakan hukum di masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sungguh-sungguh. Kalau tidak sungguh-sungguh, tidak mungkin jadi isu yang serius. Banyaknya perhatian publik dan berita penegakan hukum menandakan mesin penegakan hukum bekerja. Sama dengan yang lain, ada kekurangan dan pemerintah juga perlu memahami kritik itu sebagai dorongan agar makin berjalan baik. Bagaimana masa depan Partai Demokrat? Mau dibawa ke mana? Masa depan Partai Demokrat ditentukan dua hal. Pertama, keberhasilan pemerintahan SBY. Kalau pemerintah berhasil, tentu saja Partai Demokrat sebagai partai dalam koalisi pemerintahan juga akan dinilai positif oleh masyarakat. Karena itu, kami harus berjuang keras agar pemerintahan SBY berhasil dengan baik sampai 2014. Kedua, yang menentukan masa depan Partai Demokrat ialah kemampuan partai melakukan modernisasi. Kemampuan melembagakan diri sebagai institusi partai modern. Itu sebabnya dalam periode saya, prioritas kami ialah pelembagaan, institusionalisasi. Kalau sudah terlembaga secara institusi, partai itu sudah kuat akarnya, sudah bisa bekerja layaknya mesin politik. Partai seperti itu tidak akan kenal musim. Partai seperti itu akan panjang umur. Politik itu kadang keras. Kalau terjun ke politik, harus siap lahir-batin. Kalau tidak siap, bisa tertekan karena tantangan dalam politik itu keras. Apalagi, dalam kehidupan politik dan dinamika politik yang belum dewasa. (Mad/P-1)
REUTERS/BEAWIHARTA
Demokrat, Mengawal Pemerintah Menuju Akhir Sempurna
P
artai Demokrat sebagai pendukung utama pemerintahan SBY-Boediono mengemban tugas yang berat untuk memastikan pemerintahan bisa berkonsentrasi dalam membangun Indonesia. Di tengah ketidakjelasan sikap partai koalisi lainnya, merupakan keniscayaan bagi Demokrat untuk memastikan pemerintahan SBYBoediono mengakhiri masa bakti dengan sempurna di 2014. Koalisi mayoritas parpol pendukung pemerintah di parlemen tidak menjadi jaminan kebijakan pemerintah juga mendapat dukung-
akan mulus pelaksanaannya. Namun kenyataannya, dinamika politik membuat pemerintah tidak mendapat dukungan untuk menaikkan harga BBM kala itu juga. “Itulah yang membuat Demokrat meminta komitmen parpol lain untuk juga menunjukkan loyalitas yang sama kepada pemerintahan SBY-Boediono. Namun, tentu tidak bisa diharapkan jika sikap parpol koalisi tidak jelas, mana koalisi atau oposisi, Demokrat akan berada di garis terdepan untuk mengawal pemerintahan SBY-Boediono,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan di Jakarta, kemarin.
Pengawalan kebijakan yang mungkin diambil pemerintah untuk antisipasi lesunya ekonomi global juga patut diperhatikan. “Kita ingin memastikan, kebijakan pemerintah bisa memberikan sinyal positif untuk meningkatkan kepercayaan dan keyakinan para pelaku ekonomi, bisa dilakukan dengan baik, dalam proses politik di parlemen,” tuturnya.
Jangka panjang
FOTO-FOTO: DOK DEMOKRAT
Di sisi lain, menurut Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Saan Musthopa, selain memastikan program pemerintah berjalan, juga banyak program yang
Adapun untuk program jangka panjang, lanjut Saan, pemberian beasiswa terhadap masyarakat miskin yang berprestasi telah dilakukan sejak 2009. Tak hanya itu, pengembangan usaha mikro juga terus digalakkan. “Setiap reses, ada imbauan bagi para kader untuk mengembangkan usaha mikro yang dikelola masyarakat di daerah pemilihan masing-masing. Contohnya saya, selalu memberikan berupa kambing atau domba untuk diternak penduduk, penangkaran ikan dan jangkrik. Ini semua tujuan intens orientasikan masyarakat tidak
Partai Demokrat ikut mengawal program pendidikan.
Kepedulian terhadap pertanian merupakan bagian kegiatan partai. an mayoritas. Sikap koalisi yang kerap berubah menjadi ganjalan untuk memastikan program pemerintah disetujui parlemen. Misalnya dalam penentuan rencana penaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi akhir Maret lalu, yang berakhir tidak sesuai dengan harapan pemerintah. Jika dilihat dari jumlah kursi parpol koalisi, 423 (75,5%), kebijakan pemerintah
Ia mengatakan, jika proses politik di DPR tidak berjalan lancar untuk memuluskan persetujuan kebijakan pemerintah, tentu pemerintah juga sulit untuk bekerja dengan baik. Riak-riak politik yang terjadi akan mengganggu konsentrasi pemerintah dalam implementasi programnya karena tersita untuk meredam dinamika tersebut. Tidak hanya itu, kata Ra-
madhan, wakil parpol koalisi di pemerintahan, para menteri yang tidak lain para ketua umum parpol, seakan juga ikut-ikutan untuk membiarkan ketidakjelasan sikap dan dukungan mereka terhadap pemerintah. “Ada yang sibuk pencitraan, sibuk mengurus partai. Jika sikap partainya berbeda dengan pemerintah, berdalih sudah menghibahkan kadernya jika jadi menteri. Tentu hal itu seakan melepaskan komitmen untuk mendukung pemerintah,” ujarnya.
Prorakyat Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Anas Urbaningrum memastikan bahwa seluruh kader Demokrat harus senantiasa mengawal program pemerintah yang pro terhadap rakyat. “Dalam setiap kesempatan saya selalu mengatakan, program pemerintah yang
prorakyat itu harus tetap dilanjutkan. Agar bisa lanjut maka harus dilakukan pengawalan program, yang bisa melakukan itu ialah kader Demokrat,” kata Anas. Ia mengatakan program prorakyat yang sudah dirasakan masyarakat selama ini sebagai bukti bahwa kader Demokrat benar-benar terus bekerja, bekerja, dan terus bekerja untuk rakyat. “Kerja-kerja nyata yang kita lakukan jauh lebih berbunyi daripada hanya berkata-kata. Karena kerja nyata akan kedengaran beribu-ribu kali di telinga masyarakat,” katanya. Menurutnya, beberapa program pemerintah yang prorakyat ialah program bantuan operasional sekolah (BOS), dana PNPM, dana gerakan nasional (gernas) kakao, Jampersal, Jamkesmas, Raskin, Larasita, KUBE, KUR, dan bantuan beasiswa miskin. “Program itu sangat besar manfaatnya buat
masyarakat karena langsung bersentuhan dengan kepentingan dan kehidupan masyarakat,” katanya. Ia menjelaskan, seluruh program prorakyat yang diakukan pemerintah adalah bentuk pembelaan terhadap rakyat, merupakan bentuk perlindungan terhadap masyarakat. “Harapan kita, dengan program prorakyat ini, warga bisa merasa terlindungi, masyarakat bisa merasa terbela dan bisa merasa terayomi,” katanya. Jika suasana itu sudah dirasakan masyarakat, katanya, tanpa kampanye pun kepercayaan masyarakat terhadap Demokrat akan semakin besar. Apalagi momentum emas bagi Indonesia untuk melakukan akselerasi pembangunan di depan mata, yang paralel dengan lesunya ekonomi di kawasan Eropa dan Amerika, berpotensi mengancam ekonomi nasional.
Pengembangan ekonomi kerakyatan menjadi perhatian kader. dirancang Demokrat untuk mendukung pemerintah, utamanya memberdayakan masyarakat kecil, baik jangka pendek maupun jangka panjang. “Masyarakat miskin selalu menjadi sasaran prioritas untuk setiap aksi solidaritas Partai Demokrat, baik itu bantuan bahan pokok ataupun klinik kesehatan gratis, ataupun sunatan massal,” kata Saan.
mampu,” tegasnya. Saan mengatakan kebijakan Partai Demokrat jelas, yakni mendorong pemerintah untuk terus meningkatkan penciptaan lapangan pekerjaan sehingga kesejahteraan masyarakat juga bisa terangkat. Ditegaskannya, program-program prorakyat akan terus dikerjakan Partai Demokrat sebagai partai politik. (Mad/P-25)
3
TA H U N
Pemerintahan
SBY-Boediono
SENIN, 22 OKTOBER 2012
HALAMAN 40
Kasus Klasik yang tidak Kunjung Usai Nasib tenaga kerja Indonesia, yang diberi gelar ‘Pahlawan Devisa,’ malah diabaikan oleh pemangku kepentingan negeri ini. DIKA DANIA KARDI
M
EMASUKI tahun ketiga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjalani periode kedua kepemimpinannya, hubungan internasional dalam skala regional ataupun global tengah diuji konflik dan paradigma kebebasan. Dimulai dari fenomena Arab Spring, persetegangan makna kebebasan antara negara Barat dan negara Islam, serta perjuangan Palestina menjadi anggota PBB. Sedangkan di skala ASEAN yang menjadi pusat perhatian adalah potensi konflik Laut China Selatan yang juga berimbas pada kehadiran Amerika Serikat, dan penyerbuan etnik Rohingya di Myanmar. Selain itu, fenomena perlindungan tenaga kerja Indonesia yang berada di luar negeri pun menjadi persoalan klasik yang membuahkan banyak masalah. Dalam sidang umum ke-67 PBB yang digelar selama sepekan pada dua bulan lalu di New York, AS, dalam pidatonya SBY menekankan bahwa Indonesia mendorong terbentuknya instrumen internasional yang mencegah ada penistaan terhadap agama, kepercayaan, dan keyakinan. “Instrumen ini, sebuah produk konsesus internasional, akan menjadi poin referensi sehingga komunitas dunia harus memenuhinya,” ujar SBY yang juga menjaring pertemuan bilateral dan forum kerja sama lain di sela sidang umum PBB. Pidato Presiden itu menanggapi protes di seluruh dunia terhadap film Innocence
of Muslims dan karikatur di majalah Prancis Charlie Hebdo yang dianggap menghina Nabi Muhammad SAW. Seruan serupa didorong oleh negara-negara muslim atau mayoritas beragama Islam. Di samping itu, terkait konflik Suriah--yang merupakan kelanjutan dari fenomena Arab Spring di Timur Tengah, Presiden SBY mempertanyakan kemampuan PBB dalam menyelesaikannya. Padahal, kata Presiden SBY dalam pidato yang sama, PBB telah memiliki instrumen internasional yang bisa digunakan untuk menyelesaikan konflik tersebut.
Sesuai jalur Menurut Kepala Program Hubungan Internasional Universitas Indonesia Hariyadi Wirawan, secara umum diplomasi yang dilakukan pemerintah Indonesia sudah sesuai dengan jalur untuk menjaring banyak teman dan nol musuh. Pengembangan jejaring internasional itu, kata Hariyadi, terutama menyasar di bidang ekonomi. “Selama tiga tahun ini ada hal-hal yang berhasil mengingat dari kebijakan tersebut dapat mengundang investasi dan termasuk dari negara-negara yang secara tradisional bukan mitra Indonesia seperti negaranegara di Amerika Latin.” Untuk mendorong upaya diplomasi itu harus didukung diplomat-diplomat yang mumpuni serta kondisi yang kondusif. Hariyadi mencontohkan, untuk mengundang investor, pelayanan dan pembangunan infrastruktur pendukung harus dibenahi. Anggota Komisi I DPR RI Effendi Choirie menegaskan pekerjaan rumah paling krusial dalam diplomasi Indonesia adalah kerja sama antarsektor. Salah satu tujuan diplomasi ini, tukas politikus PKB itu, dapat bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia secara langsung misalnya di bidang ekonomi dan pendidikan. “Yang kita dorong agar pemerintah
ANTARA/UNGGUL
BERDIALOG: Deputi Perlindungan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) Lisna Yoelina Poeloengan (kiri) berdialog dengan para TKI di tempat penampungan TKI di Kedubes RI di Singapura, beberapa waktu lalu.
harus melakukan diplomasi total. Ujung tombaknya adalah Kemenlu yang membuka jejaring, membuat jembatan, mengomunikasikan, tapi muaranya itu harus dimanfaatkan sektor-sektor lain.”
TKI Masalah klasik dalam hal kebijakan luar negeri Indonesia adalah persoalan perlindungan warga negara Indonesia
(WNI) di luar negeri terutama tenaga kerja. Tenaga kerja Indonesia (TKI), yang diberi gelar ‘Pahlawan Devisa’ oleh pemerintah, dinilai malah diabaikan nasibnya oleh pemangku kepentingan negeri ini. Persoalan klasik di antaranya adalah menjadi korban perdagangan orang, menghadapi vonis hukuman yang berat, dan perlindungan hak. Choirie menantang pemerintah untuk
melindungi para TKI di luar negeri. Ia mencontohkan di Malaysia saat ini ada lebih dari 300 WNI yang terancam hukuman mati. Selain itu, katanya, ada WNI yang menghadapi vonis karena rekayasa. Mereka, kata Choirie, adalah warga Indonesia yang harus dilindungi sesuai konstitusi. (DK/I-2)
[email protected]
Penghargaan yang Membanggakan I
BARAT balita, usia tiga tahun merupakan usia yang produktif dan kreatif untuk menstimulasi otak. Begitu pun usia pemerintahan Susilo Bambang YudhoyonoBoediono. Sudah banyak keberhasilan yang telah dilakukan untuk pembangunan negeri ini. Keberhasilan yang telah dicapai selama kepemimpinan SBY-Boediono di antaranya penanganan krisis dan berkurangnya tingkat pengangguran. Penurunan tingkat pengangguran merupakan salah satu bukti dari sekian banyak prestasi yang sudah dicapai. Dari segi ekonomi, Indonesia sudah menjadi kekuatan ekonomi terbesar ke-16 di dunia. Bahkan, Indonesia merupakan negara dengan pertumbuhan terbesar setelah China. Di sejumlah panggung global raihan prestasi tersebut diganjar berbagai penghargaan internasional. (Ole)
ANTARA/WIDODO S. JUSUF
BERTOLAK KE NEW YORK: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Wapres Boediono (ketiga dari kiri) berjalan menuju pesawat kepresidenan di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (22/9).
ANTARA/ZEYNITA GIBBONS
PENGHARGAAN BUAT SBY: Ketua Delegasi RI Syamsul Maarif (kanan) menerima penghargaan untuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dari Utusan Khusus Sekjen PBB Margareta Wahlstrom (kiri) di Jenewa, Swiss, Selasa (10/5).
ANTARA/SETPRES-RUSMAN
ACHIEVEMENT AWARD: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima penghargaan Hipmi Lifetime Achievement Award bidang ekonomi, di Jakarta, beberapa waktu lalu.