PERATUMNilGNIl]RI KIJSE!\]AN I1EPUBLIKINDONESTA
fnnR : 44l/.r,fl ;)'t. F:ii.s/pER/xll19s0 pRaATAs/N pENcGiJMAT'tm KLsurATrN I\TARGA I{EGN{AASI}E PADA,I.NIT KI]SB.IATAN DI II.IDONESIA
T,IEI\nER] KBSI]{AIANNIiPI.IRI,IK I}IDO}ILSIA, '|
l',teninbarrg : a.'bahwa LenbagaPendiciika:r(c:.ehatirn di IndoneSia telah rnarrprl nenghasilkan sebagian besar tenaga kesehel'sn'rang dil>uir:hlcanoleh unit Kesehat4ndi Indonesia.; I
b. bahwaoleh karena itu untrrk kepentingarri'{a.sional, dan sesrrai denganKeputusan Presiden No. 23 Trhrnr.1971tentilng Pernbatasan Penggruraan'lbnaga Kerja Wargal,legaraAsing, perlu nrenrbatasipengguna&rtenaga kesehatanlrtarga l,legaraAsing pada unit kesehatiur, baili yang diselenggarirkanol.eh Badanpenerintah, Badan$vasta, rsrq)r,ir:1iii.rur1':r cl5.Irrdclnesia; c. bahwapenrbatatanpng difnal<.suir dirlan hurtf b perlir diatur dengan Perahrran l'ftnteri Kesehr.tanReptrbl:LkInclonesia. Nbngingat
: 1 . &rdang-unclangIb. 3 Tahun .l!58 ten.tirlg PenempataaTenagaAsin| (Lerrbarari llegara Tahtn 1958I'b, 8); 2
L.hdang-urdang lb, 9 Taluuri.960 tenurnl; :.rkok-pokok Kesehatan(Lernbararr Ilegara Tahun1960l.lc. 131r.Tanbahsn Ltlrnbrranl€gara lb, 2068);
3 . thrdang-undaltg lb. 6 Tahun l9(,t l(rntnitg TenagaKesehatan(l,enrbaranl.bgara Talrrrr 1963 lb. 79, TanbahanLenbariurI'it,r,nra\b. 2576); 4. l.krdang-undarfg l.b. 1 'l'ahun19(.i i'c,lt;r)i{ Pcrr;11r;1p4n lrbdal Asing (Lerbaran Negara,Tahq 1967 1\c, 1, l'anbalur LerniraranNegaralrlc, 2818) jo Undangwrdang I'b. I[ Ta]run 1970 tenta:tg Pemball:n clen Tarnbdlran llnda::rg-tnelang . l.lc. 1 Tahun1967 tentang Penanaman lrbd.rl Asing (Lernbaranl,legara Tahun 1970l,b. 46, Tanrbahan Lembaran}kgara lb.. 2943); 5. l.Indang-tndargI\b. 6 Tahtn 1968 tentang llenananan]bdal Dalan Negeri (lenbaran ],legaraTahtm 1968 llo. 33, 'l'anrllalxrn Lembaran].lo3trra].1c,,2853) jo Llndang.ttrlilang l.lo. 12 Tuhrn iv/0 tentamg Penrbahandan Tarnbahan &rdangmdang l'15. F Tahun 1968 terrtang Penanarnan l*bdal DaLaml'legeri (Ienbaran l€gara T{htfl 1970 l,b. 47, TambahanLembaranl.legara }b. 29aQi
6. tJndang-mdang. .., I
- 2 lb. 14 Tahun1969 tentang Ketenturan-keten&tanFokok 6 . Undang-wrdang l€ngenai TenagaKerja (Lonbaranl{egara Tahun1969 No. 55, Tarbahant Lernbaranltregaralb, 2912); 7. peraturan pemerintah l,lc. 36 Tahtn 1964 tentang Pendaftaran ljazah rJanPenberian Ijil }bnjalankan Pekerjaan dokter/dokter gigi/apoIembaran Negara teker (Lqnbaran lbgara Tahtn 1964 llo. 98, Tarnbahan l.b. 2691); Presiden RepubLik Indonesia No, 44 dan 45 Tahun1974 ten' B. Keputr.rsan tang Pokck-pokokdan Susuran Organisasi Departenen; 9. Peratursr Menteri KesehatarrRepublik Indonesia I'b, 118/Men.Kesr/ Wn/V/L976 tanggal 20 Mei 1976 tentang PenyesuaianPengetahuan TenagaKesehatanSarjana llarga l.tregaraIndonesia didil€n Luar l'legeri pekerjaan di Indonesia. tntr:k melalcuJcan l,{anperhatikan
: 1. KeputusanMenteri KesehatanRepublik Inclonesia l'b. 965/B/rer/Ol tentang Larangan terhadap dokter/dokter gigi/apoteker Wargal'logara Fing/Stateless urtuk menjalankanpraltek partilelir; 2, Keputusanlrbnteri TenagaKerja dan l}ansrnigasi lib.Kep-$6/78 ten' tang PelaksanaanPembatasanTenagaKerja Warga Negara Asing PendaObat dan Makanan. tang pada Sektor Kesehatan Sub Sektor Pe,ngawasan ME}{UTUSKA}.I:
l,lenetapkan
IEMTT'RAN}{ENIERI KESE!{TAI.IRERELIK INMNESIA TENTAMPEMBATASAN ytARGA }EGARAASII'G PADAUNIT I@SEIAfAll TEMGAICESEIIATAN FEI.lcClJl{M].1 DI INml.illSIA. .
B
A
B
I
I.JI'|I,JI,! KEIIENTUAI.I Pasal 1 Yang dJrnlksud dalarn Peraturan l,bnteri ini dengan : &, Tenagallesehatan pfulah dokter tu[mr doxter spesii.lis, wrtnr 8i8i, apoteker dan tenaga Para medis; b. Tenagal(esehatan Warga llegara /\sing adalah tenaga kesehatan png bukal ltlarga l-legara Indonesia;
c. lrnit ..rr.
' 5 I.brit Kesehatanadalah sarana kerja bid;rrg kesehatanr ymg melahrkanPelayanan medis langsung naupwr tidak langsung (pentnjang nredis), baik kepada untm maupun. I terbatas kepada karyar+ansendiri, dengan pembayaranatau tanpa memungutbayaran seperti zuSKES'tAS, SU, FunahSakit lGrusus,Balai Pengobatan,BKIA, laborabritm, Pabrik Farmasi, PedagangBesar Farnasi, Aptik dan sarana pelayanan rnedis lainnya yang ditetapican l'{enteri ; Badanadal.ah Baclrn Fernerintah Indonesia, Radan.SwastamaupunBadan Usaha/sing dl Indonesia; e . BadanPenerintah Indonesia adalah Departenen-
oleh llegara;
'f. Kantor Wilaynh adalah Kantor lrtilayah DepartemenKesehatan Republ.ik Indonesia; g. l'lenteri adalah l,bnteri Kesehatar Republik Indonesia,
BAB I I L A R A N G A N Pasal 2 (1) Semuatlnit Kesehatan di Indonesia, baik yaag berdiri sendiri nauEn laDg merupar kan bagian dari srurhr Ba
tahun.
(3) Persehrjuan dinaksud bila teLah diperoletnya dari l{entcri untuk waktu sepetrti ditetapkan dalam apt (Z) setlap tahur perlu diperbaharui oleh lg bersangkutan melalui Kepala iGntor Wilayah di wilarch tenaga KesehatanWargal.legara Asfng torsebut dipergurakan.
III
ffarl
- 4 BAB III T A T A C A R A PasaL 3 (1) Unit Kesehatanatau Badanyang mernpunyaillnit Kesehatanyang akan nengprrakan tenaga kesehatan l^/argaNbgara Asiag, harus nrengajukanpermohonantertuLis kepada l,lenteri, berdasarken pedonanyang ditetapkan oleh lhnteri Jenderal Pelayanan lGsehatan (2) Permohonan tertulis gai berikut :
c.q. Direlctw
yang dirnaksuddalam ayat (1), hanrs disertai lampiran seba-
a. Riwayat hi
I
b. Ijazah tenaga kesehatarrWargaNegaraAsing yang bersangkutanpng tetah disahkan oleh I'lenteri Pendidikan dan KebudayaanRepublik Indonesia tntuk Akademisdan oleh I'Enteri untuk non Akademis; c. Surat pernyataan tertulis di atas kertas berneterai ynng mcnyatlkan : 1. Sebelummenjalankanpekerjaan selaeai tenaga keschatan di IrCcnesia yang bersangkr.rtanbersedia terlebi} dahulu atas biaya sendiri atau Baclanyang nre.ndatangkannya urtuk mengikuti progran penyesuaian rnelanr-l kan pekerjaan sebagai t"nogu kesehatan di Indonesia pada salair satrr Lernbagayang ditunjuk oLeh l.{enteri yang Lananya sesuai dengan ketenfinrt peraturan penurdang-urndangan yang herlaku; 2. Selarnalnenjalankanpekerjaan sebagai tenaga kesehatan di Indonesiar.yang bersanglcutanakan nrenratuhisemLnketenttran peraturan penurdangrwtdangan Indonesia, terma.sukketentu,an yang nrelarang tenaga KesehatanWarga lbgara Asing, baik 1'3119 bekerja pada BaclanPemerintah rnaupul BadanSwasta unbrk melalcukanatau menjalankanprakteh srvastaperoranllail. d. Salinan rekomendasil"lenteri TenagaKerja dan Transmigrasi. Pasal 4 (1) TenagaKesehatanl{arga i',legaraAsing yang di:naksud dalan Pasal 3 ayat (L) banr clir perkenankandatang ke Indonesia setelah diperoleh persetujuan tertulis dari l,lenr teri. Pasa1 5 (1) TenagaKesehatanllarga Negara Asing yang di:nalsud rlalain Pasal 3, banr diperkenanlcan melalcukanpelcerjaan, setel.ah rnendapatsurot persetujuan nelalarkan tugas pnofesinya di Indonesia dari Menteri dan surat ijin kerja dari l4enteri TanagaKerja dan Fans' migrasi
( 2) Per setLr juanr ,...
- 5 (2):Persetujr:an untul<merrjalanlon pekerjaa:r yang dinal<suddalarn ayat (1) berLaku untuk wakhr sesui dcnganijil
kerja'yan: dj,kel.uarkanoleh l{enteri TenagaKerja
dan lY,msr:rigra.si. (3) Persetujuantersebut pada ayat (2) setelah habis waktunya, dapat diperpanjang. (4) Perpanjanga.n persetujr-railyang dinalcsurldalaln ayat (3) dapat dilakukan sebanyak 1 (satu) kali dalarrrbatas naksjmaL. (5) Dalan ha1 tenags Indonesia belun dapat menggantikannya,rnakaperpanjanganpersetujr:an tersebut a)at (4) akan dipertinbangkan secara l
IV
PEI-AYAI{AN KESFITq,TAI'I PADAPERUSAHMI-IPERUSAHAAI.I A5I},6 ATAULEhEAG\/TSING Pasal 6 (1) Perusahaan-perusahaan Asing yang beroperasi di Indonesia setelah mendapatpersetujuan Menteri dapat mernpekerjakan tenaga kesehatanWargaNegaraAsing Cs.Larperusahaarurya. (2) Lonbaga-lenbagaAsing, seperti LembagaKeagamaan at?u LembagaPendidika:r atau Lenrbaga Penelitian setelah mendapatpersehrjuan Menreri dapat mcrnp,ekeijakntenaga kesehatanllarga l{egara Asing pada Lsmbagatersebut. (3) TenagakesehatanVlargalrlegaraAsing dimaksuddalan ayat (1) dan (2) di atas, khusus nelayani kesehatan karyarvanAsing beserta keluarganya yang bekerja pada Perga-lembagaAsing bersanglutan. tusairaanatau Lemba Pasal 7 Peraturan Menteri ini tidak berlaku bagi TenagaKesehatan l{arga }€gara Asing yalg pelayanan kesehatan di daLan wilayah KeclutaanBesar l,bgara Asing (Extra melal
atau berac!.ar di bawahhuh.unnega.rayang bersangk:tan yang berkedudukan
di rvilayah lidonesia. Pasal I Resepyang dS.keluarkanoleh dokter ltrargaNegaraAsing di dalan wilayah KedutaanBesar l,legaraHsing (i.,.;-,'aTerritorial) l'.anyaboleh ciilayani oleh AE:tik, apabila disahkan oleh dokter yang merniliki surat ijin praktek setemFat.
B A B, V . . . . .
- 6 BAB V KETE!,lTULll PEI"AKSAMAN Pasal 9 Lhfuk melal..sanakatr norma-normadalam Peraturan l4enteri i:ri, akan clitetapkan peanjuk pelaksanaantelois oleh lr,lenteri c,q. Dj.rektorat Jencleral PeLayananKesehatan. BAB VI sAI.tKSr Pasal 10 l.hrit Kesehat,anatau Bai,anyang memiliki {.lnit'Kesehatin yang msnpekerjakantenaga Kesehatanllarga NegaraAsing tanpa terlebih dahulu mernperolehpersetujuan terttrlis dari l"lenteri, selain dikertakan tindakan admilistratip berupa pencabrttarlpersetujuan menjalankan usdha kesehatan, dapat juga dikonakarr keterrtuan huh.nl berdasarkan TenagaAsing (Lernbaran Pasal 9lJndang'undangl'b.3 Tahr,ur1957 tentang Penempatan l'legara T;l^';-. ]357 l.lo. B) ,l:tn peraturan perundang-r.rndangan J.ainnya yang berlaku. BAB VII KETEI.IIUAN [.AII{ Pasal 11 (1) Kepadaljnit Kesehatan
-
7
(?) t€raturan ini rnulai berlaku sejak tarrggal cliterirpkan. Agar setiap oran.gclapat nengetahuinya, nernerintalftar p,:npunctangm pr.rTrturan i''lentcri ini dalam ilerita llegarir.Rcirublilt lrrlonesrrl.
Ditctapl:,..ii di Pada tanggal
: JAIil,nTA : 14 ),lopenrbor
t
INGAT )
BERITAI{EGAI{A NEP{ELIKINMNESIA}NNR 93 TAi}I.ri1930
