USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PEMANFAATAN DAUN PISANG KERING “KLARAS” SEBAGAI BAHAN ALTERNATIF TINTA ISI ULANG SPIDOL WHITEBOARD YANG RENDAH VOC (VOLATILE ORGANIC COMPOUND) BIDANG KEGIATAN PKM-P DIUSULKAN OLEH MOCHAMAD NASHRULLAH NOR MUKAROMAINI ADINDA MIRIELLA CAROLINA ANIN ASRIWATI EKA SANTI BUDIANDINI
138420100003/2013 138420100014/2013 148420100006/2014 148420100010/2014 148420100019/2014
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO SIDOARJO 2015
HALAMAN PENGESAHAN
i
DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................. i DAFTAR ISI ........................................................................................................... ii DAFTAR TABEL .................................................................................................. iii Ringkasan .............................................................................................................. iiv BAB 1 PENDAHULUAN ..................................................................................... 1 1.1 Perumusan Masalah .................................................................................. 2 1.2 Tujuan Penelitian ...................................................................................... 2 1.3 Manfaat Penelitian .................................................................................... 2 1.4 Luaran ....................................................................................................... 2 BAB TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................ 3 2.1 Tinta Whiteboard .................................................................................... 3 2.2 VOC (Volatile Organic Compound) ...................................................... 3 2.3 Daun pisang ............................................................................................ 4 BAB 3. METODE PENELITIAN........................................................................... 6 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ................................................................ 6 3.2 Bahan dan Alat ....................................................................................... 6 3.3 Cara Kerja ............................................................................................... 6 3.3.1 Pembuatan Tinta dari Arang daun pisang kering ............................... 6 3.3.1 Karakterisasi Tinta Arang Daun Pisang Kering ................................ 6 BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ..................................................... 8 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 9 Lampiran 1. Biodata Dosen Pembimbing, Biodata Ketua, dan Anggota ............. 10 Biodata Dosen Pembimbing ............................................................................. 10 Biodata Ketua ................................................................................................... 12 Biodata Anggota 1 ............................................................................................ 12 Biodata Anggota 2 ............................................................................................ 13 Biodata Anggota 3 ............................................................................................ 13 Biodata Anggota 4 ............................................................................................ 14 Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Penelitian ......................................................... 15 Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ................ 16 SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI .................................................... 17
ii
DAFTAR TABEL Tabel 1. Konsentrasi VOC dan dampaknya ............................................................4 Tabel 2. Anggaran biaya .........................................................................................8 Tabel 3. Jadwal kegiatan .........................................................................................8
iii
Ringkasan Penggunaan spidol whiteboard sekarang ini sangatlah tinggi hal itu dikarenakan spidol whiteboard di rasa lebih aman dan praktis dibandingkan kapur. Namun jika dilihat dari kandungan zat kimia yang terdapat pada tinta isi ulang spidol whiteboard, spidol ini sebenarnya lebih berbahaya dibandingkan dengan kapur tulis, karena kandungan zat kimia Volatile Organic Compound (VOC) yang dapat menyebabkan berbagai penyakit di antaranya pusing, sakit kepala dan kehilangan memori jangka pendek. Hal yang dapat dilakukan saat ini adalah membuat tinta whiteboard yang ramah lingkungan dengan kandungan VOC yang rendah. Dengan kata lain membuat tinta dari bahan baku alami. Limbah yang berasal dari pohon pisang yakni berupa daunnya yang kering (klaras) dapat diolah menjadi bahan tambahan tinta. Dilihat dari kandungan karbon pada arang daun klaras yang cukup tinggi dapat digunakan sebagai bahan pembuat tinta whiteboard. Tujuan penelitian ini adalah untuk memanfaatkan daun pisang kering (klaras) yang diolah menjadi tinta isi ulang spidol whiteboard yang rendah kandungan VOC namun kualitas tidak jauh berbeda dari tinta spidol whiteboard pada umumnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas tiga tahap, yaitu 1) Pembuatan arang dari klaras (daun pisang kering), 2) Pembuatan tinta berbahan dasar arang klaras dengan 3 variasi komposisi yang berbeda, dan 3) Karakterisasi sifat tinta arang klaras yang terdiri dari uji viskositas, uji kromatografi kertas, dan uji volatile organic compound. 4) Tahap pengujian dilakukan untuk membandingkan kualitas tinta arang klaras dengan tinta whiteboard biasa. Hasil penelitian ini adalah tinta isi ulang spidol whiteboard yang rendah VOC dan karya ilmiah yang dapat digunakan sebagai referensi bagi peneletipeneliti lain yang melakukan penelitian tentang manfaat daun pisang. Kata kunci: Daun pisang kering. Tinta whiteboad, VOC (volatile organic compound)
iv
1
BAB 1 PENDAHULUAN 1.
Latar Belakang Penggunaan spidol dan whiteboard sekarang ini menjadi sangat umum di sekolah-sekolah dan lembaga pendidikan yang lain, menggantikan kapur tulis yang dianggap kotor, berdebu dan membahayakan kesehatan, khususnya bagi penderita asma dan alergi pernapasan lainnya. Karena alasan itulah masyarakat mulai meninggalkan kapur tulis dan papan hitam berganti pada spidol dan papan tulis putih. Namun jika dikaji lebih dalam kandungan kimia dalam tinta spidol whiteboard ternyata lebih berbahaya dibandingkan kapur tulis. Kandungan VOC (Volatile Organic Compound) dalam tinta spidol memberikan aroma khas yang cukup menyengat jika terhirup. Menghirup uap VOC (Volatile Organic Compound), meskipun dalam jumlah yang sedikit bisa berefek negatif bagi kesehatan. Efek jangka pendek bisa mengganggu pernapasan, pusing, dan sakit kepala. Sedangkan efek jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan otak permanen dan kerusakan hati, ginjal dan sistem saraf pusat (Ismail, 2011). Dengan demikian tinta spidol whiteboard merupakan bahan yang berbahaya, meskipun sudah berlabel “tidak beracun”. Hal ini menyebabkan perlunya bahan alternatif tinta refill spidol whiteboard yang lebih ramah lingkungan dan rendah kandungan VOC (Volatile Organic Compound). Indonesia merupakan negara produsen pisang terbesar ke-6 di dunia (Dinagunata, 2009). Konsekuensi dari hal tersebut adalah potensi produksi daun pisang kering di Indonesia sangat tinggi dan menyebabkan limbah yang kurang termanfaatkan. Kurangnya pemanfaatan limbah daun pisang kering ini cukup tinggi karena masyarakat kurang mengetahui cara pengolahannya. Daun pisang kering dapat dijadikan arang klaras, dimana arang klaras ini memilki kandungan unsur karbon yang cukup tinggi sehingga dapat digunakan sebagai bahan dasar pewarna hitam tinta spidol whiteboard yang lebih ramah lingkungan. Penelitian terdahulu mengenai pembuatan tinta dari bahan organik telah dilakukan oleh Suhartini (2012), yang memanfaatkan arang jerami dalam pembuatan tinta. Namun pemilihan bahan jerami sebagai bahan pembuatan tinta dirasa masih memiliki kelemahan dalam hal pengadaan bahan baku. Jerami merupakan limbah padi yang merupakan tanaman musiman yang juga hanya dapat tumbuh pada wilayah-wilayah tertentu saja yang memiliki kesuburan tanah tinggi. Berbeda dengan pohon pisang yang melimpah ruah tidak bergantung pada musim dan tidak terbatas pada satu wilayah geografis tertentu saja. Selain itu, pohon pisang juga tidak membutuhkan perawatan yang khusus untuk penanamannya. Oleh karena itu, dalam penelitian ini, peneliti menggunakan daun pisang kering sebagai bahan dasar pembuatan tinta whiteboard.
2
1.1 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah: 1. Bagaimana proses pembuatan tinta spidol berbahan dasar arang klaras yang berkualitas dan rendah kadar VOC? 2. Bagaimana karakteristik tinta spidol berbahan dasar arang klaras dibandingkan dengan tinta spidol whiteboard biasa? 1.2 Tujuan Penelitian 1. Memanfaatkan daun pisang kering untuk dijadikan arang yang kemudian dapat dimanfaatkan untuk pembuatan tinta spidol yang berkualitas dan rendah kadar VOC. 2. Mengidentifikasi karakteristik dari tinta arang klaras dibandingkan dengan tinta spidol whiteboard biasa. 1.3 Manfaat Penelitian Adapun hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain: a. Bagi peneliti 1) Dapat mengaplikasikan ilmu-ilmu yang didapat untuk dikembangkan lebih lanjut. 2) Mengetahui manfaat lain dari limbah daun pisang kering (klaras) yaitu sebagai bahan dasar pembuatan tinta organik. b. Bagi masyarakat 1) Memberikan alternatif bahan pembuatan tinta organik yang ramah lingkungan, tidak membahayakan bagi kesehatan tubuh, serta murah. 2) Memberikan alternatif dari pemanfaatan limbah daun pisang yaitu sebagai bahan dasar pembuatan tinta organik. 3) Memberikan informasi mengenai alternatif dari pemanfaatan daun pisang yaitu sebagai bahan dasar pembuatan tinta organik. 4) Meningkatkan nilai ekonomi daun pisang kering. 1.4 Luaran Penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan tinta isi ulang spidol whiteboard yang rendah VOC dan karya ilmiah yang dapat digunakan sebagai referensi bagi peneleti-peneliti lain yang melakukan penelitian tentang manfaat limbah klaras.
3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinta Whiteboard Ada banyak definisi tentang tinta sebanyak jenis tinta itu sendiri, mungkin definisi yang paling sederhana tentang tinta adalah merupakan bahan cair atau semi cair yang digunakan untuk menulis, mencetak atau menggambar (Agus, 2011). Ahli kimia memandang tinta sebagai sistem koloid dari partikel pigmen yang sangat halus menyebar dalam pelarut (solvent). Pigmen dapat berwarna atau tidak berwarna dan pelarutnya dapat berupa air atau dari bahan organik ( VOC’s = Volatile Organik Compounds ). Sejarah tinta sudah dimulai sejak 2500 SM yang mana saat itu menggunakan suspensi karbon, arang atau lampblack dalam air distabilisasi dengan gum atau resin. Formulasi tinta modern lebih kompleks, selain pigmen terdapat bahan lain seperti pH modifier, humectan, resin polimer, defoamer, wetting agen, biocides, thickenner, dan lain-lain. Tinta spidol whiteboard dapat dipersiapkan dengan metode yang sudah diketahui, bahwa hasil optimum akan diperoleh apabila menggunakan bangunan komponen yang berikut ini : 1. Volatile solvent vehicle. 2. Colorant 3. Binder resin. 4. Optional releasing agent. 5. Optional surfactant. Diawali dengan mencampur pelarut dan resin diikuti dengan penambahan pewarna akan membuat hasil terbaik dengan sifat pewarnaan, erasability, writability dan stabilitas apabila digunakan sebagai tinta untuk whiteboard. Beberapa sifat dan karakter yang sebaiknya dimiliki oleh tinta whiteboard adalah: 1. Tinta yang dipakai untuk menulis relatif harus mengering dengan cepat, apabila sudah mengering tinta harus dengan mudah dapat dihapus dengan tisu atau kain penghapus. 2. Apabila dihapus tidak mengotori papan tulis dan hanya meninggalkan residu yang sangat sedikit. 3. Tinta yang tertulis pada whiteboard masih dapat dihapus untuk jangka waktu sampai beberapa minggu. 2.2 VOC (Volatile Organic Compound) VOC adalah Volatile Organic Compound jika diartikan senyawa organik yang volatil. Volatil sendiri maksudnya adalah mudah menguap. Senyawa Organik merupakan senyawa yang mengandung atom karbon yang berikatan
4
secara kovalen dengan atom lainnya. dengan beberapa pengecualian seperti carbonat, carbida, sianida dan alotrop karbon. (Krisnadwi, 2013) Seperti yang kita tahu dari definisi awal bahwa VOC ini mengandung karbon yang mudah menguap, maka VOC ini sering digunakan sebagai bahan campuran tinta. Beberapa kandungan kimia yang terdapat dalam VOC adalah benzene, toluene, xylene, etil asetat dan lain-lain. Sedangkan yang sering digunakan dalam pembuatan tinta adalah Xylene. Senyawa organik yang mudah menguap dalam spidol yaitu jenis Xylene. Bahan kimia inilah yang menimbulkan aroma khas pada spidol. Bahan Xylene banyak juga digunakan pada thinner, cat dan pernis. Menghirup uap Xylene, meskipun dalam jumlah yang sedikit bisa berefek negatif bagi kesehatan. Dari hasil studi yang dikutip dari Toxicological Profile for Xylene, Agency for Toxic Substances and Disease Registry, efek jangka pendek dari xylene bisa mengganggu pernapasan, pusing, sakit kepala dan kehilangan memori jangka pendek. Sedangkan efek jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan otak permanen dan kerusakan hati, ginjal dan sistem saraf pusat. ( Wijayanti, 2011) Daftar kadar konsentrasi VOC dan dampaknya bagi kesehatan di sajikan dalam Tabel 2.1. Tabel 2.1 Konsentrasi VOC dan Dampaknya Konsentrasi
Efek
Kurang dari 0.20 mg/m3
Tak ada iritasi dan sakit kepala
0.20-3.0 mg/m3
Kemungkinan iritasi dan ketidak nyamanan
3.0-25.0 mg/m3
Ketidaknyamanan dan kemungkinan sakit kepala
Lebih dari 25 mg/m3
Racun neuro yang lain mungkin timbul Catatan : Data sumber krisnadwi (2013) Sangat banyak senyawa yang termasuk VOC di dunia ini, diantaranya yaitu , etil asetat, aseton, glikol eter, dll. Kabanyakan VOC biasanya berfungsi sebagai pelarut. Sumber dari VOCs sangat banyak, diantaranya : Furnitur, Cat, Lem, Thiner, Karpet, Spidol /pulpen, Tipe-X. 2.3 Daun pisang Daun pisang adalah daun dari pohon pisang yang digunakan sebagai bahan dekoratif pada berbagai kegiatan keagamaan atau sebagai bahan pelengkap dalam
5
kuliner, seperti yang dilakukan beberapa Negara di Asia Selatan dan Asia Tenggara. Pendapat lain tertera pada yang mengemukakan bahwa daun pisang merupakan komponen tumbuhan atau tanaman yang multi guna baik buah dan daunnnya maupun akarnya. Daun pisang kering atau klaras merupakan salah satu bagian dari pohon pisang yang jarang diperhatikan keberadaannya dan mempunyai kandungan nutrisi cukup tinggi. Pemanfaatan klaras dapat mengurangi limbah pertanian. Pemanfaatan daun pisang kering biasa digunakan sebagai pewarna hitam karena kandungan karbonnya yang cukup tinggi. Masyarakat sering memanfaatkan hal tersebut untuk membuat makanan tradisional cenil yang berwarna hitam. Proses pembuatan pewarna sangat sederhana hanya dengan membakar daun pisang kering menjadi arang, dilarutkan dalam air maka produk pewarna hitam sudah dapat dihasilkan. Pembuatan pewarna alami sumbernya sangat banyak tidak perlu ditambah pewarna kimia, pewarna tekstil yang membahayakan kesehatan bagi tubuh manusia. Dilihat dari kandungan karbon pada arang daun klaras yang cukup tinggi dapat digunakan sebagai bahan pembuat tinta isi ulang spidol whiteboard.
6
BAB 3. METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Tempat penelitian dilaksanakan di laboratorium IPA Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Waktu penelitian dilakukan selama 4 (empat) bulan. 3.2 Bahan dan Alat Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah daun pisang kering, resin, alkohol, aquades, propilen glikol. Peralatan yang digunakan antara lain: wajan, kompor, pisau, oven, ball mill, shift shaker, beaker glass, gelas ukur, pipet tetes, pengaduk, spatula, mechanical mixer, neraca analitik, piknometer, neraca du Nuoy, chamber, bejana penggantung, termometer, stopwatch, aluminium foil, paper clip, kertas saring. 3.3 Cara Kerja 3.3.1 Pembuatan Tinta Dari Arang Daun Pisang Kering Daun pisang kering (klaras) yang telah dipotong kecil-kecil disangrai hingga diperoleh arang klaras. Arang klaras ini kemudian digiling dan diayak untuk memperkecil ukurannya. Setelah itu arang klaras dicampur dikomposisikan dengan resin (5%), alkohol (30%), alkohol dan propilen glikol (5%). Campuran ini diaduk dengan alat mechanical mixer hingga homogen dan terbentuk suspensi tinta. Dalam pembuatan tinta, arang klaras dan aquades dibuat dengan 3 komposisi yang berbeda yaitu komposisi pertama dengan arang klaras (20%) dan aquades (40%), komposisi kedua dengan arang klaras (25%) dan aquades (35%), dan komposisi ketiga dengan arang klaras (30%) dan aquades (30%). Dari ketiga sampel tinta nantinya akan ditentukan tinta mana yang memiliki komposisi yang paling tepat sehingga kualitasnya paling baik. 3.3.2 Karakterisasi Tinta Arang Daun Pisang Kering (Klaras) Karakterisasi tinta arang klaras meliputi: 1) Uji viskositas dengan cara Hoppler untuk mengetahui tingkat kekentalan tinta arang. 2) Uji kromatografi kertas untuk mengetahui komposisi warna pada tinta arang. 3) Uji kadar Volatile Organic Compound (VOC) untuk mengetahui kadar zat organik yang menguap 4) Uji organoleptik untuk mengatahui tingkat penerimaan masyarakat terhadap tinta arang. Dalam karakterisasi tinta arang daun pisang kering ini yang digunakan sebagai standar adalah tinta whiteboard biasa yang ada di pasaran. Hasil pengujian pada tinta arang klaras dibandingkan dengan tinta whiteboard
7
biasa. Jika sifat fisik tinta yang meliputi viskositas dan Rf memiliki hasil yang mendekati tinta whiteboard biasa, berarti kualitas tinta arang klaras mendekati kualitas dari tinta whiteboard biasa. Jika hasil pengujian kadar Volatile Organic Compound (VOC) pada tinta arang klaras mendekati kadar Volatile Organic Compound (VOC) pada tinta whiteboard biasa berarti tinta masih mengandung cukup banyak senyawa kimia yang berbahaya dan kurang aman bagi kesehatan.
8
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya Tabel 2. Anggaran Biaya No. 1. 2. 3. 4.
Kebutuhan Peralatan penunjang Bahan habis pakai Biaya perjalanan Lain-lain JUMLAH
Besarnya Biaya (Rp.) Rp 2.100.000 Rp 3.500.000 Rp 700.000 Rp 700.000 Rp 7.000.000
4.2 Jadwal Kegiatan Tabel 3. Jadwal Kegiatan No. 1. 2. 3. 4. 5.
Kegiatan Bulan ke-1 Studi Kepustakaan Persiapan alat dan bahan Penelitian Analisa hasil data Pembuatan laporan
Bulan ke-2
Bulan ke-3
Bulan ke-4
9
DAFTAR PUSTAKA
Ismail. (2011). Senyawa Organic Mudah Menguap (Volatile Organic
Compound). http://healthsafetyprotection.com/VOC/. Diakses tanggal 22 juni 2015 Krisnadwi (2013). Hati-hati VOCs Disekitar Kita. http://bisakimia.com/2013/01/05/hati-hati-vocs-di-sekitar-kita/. Diakses tanggal 23 juni 2015 Diagunata. 2009. Tanaman Pisang. http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/125406-S090124fkPerbandingan%20aktifitas-Pendahuluan.pdf. Diakses tanggal 25 juni 2015 Utami, Ditta W. (2009). Kapur Tulis Vs Boardmarker. http://artikelkimia.wordpress.com. Diakses tanggal 25 juni 2015 Agus Tri W. Tinta Cair White Board. https://sites.google.com/site/duratinta/tinta-cair/white. Diakses tanggal 25 juni 2015 Laksmi Wijayanti. 2011. Bahaya Xylent pada Spidol. http://suaramerdeka.matchmove.com/news/article/bahaya-xylene-padaspidol. Diakses tanggal 28 juni 2015 Niar Suhartini. Pemanfaatan Arang Jerami Sebagai Bahan Dasar Pembuat Tinta Whiteboard Yang Ramah Lingkungan https://www.scribd.com/document_downloads/direct/115750905?exten sion=docx&ft=1444344915<=1444348525&user_id=283449835&ua hk=Rtb1lKjzd7BdKFohtP+WzhgJ0r8. Diakses tanggal 3 juli 2015 Widjajanti, Endang. (2012). Diktat Petunjuk Praktikum Kimia Fisika 2. Yogyakarta: FMIPA UNY Wijayanti. L . 2011. Bahaya Xylent pada Spidol. http://suaramerdeka.matchmove.com/news/article/bahaya-xylene-pada-spidol. Diakses tanggal 28 juni 2015
10
Lampiran 1. Biodata Dosen Pembimbing, Biodata Ketua, dan Anggota Biodata Dosen Pembimbing 1. Identitas Diri Nama Jenis Kelamin Prodi/ Fakultas NIP Tempat, Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP
: Noly Shofiyah, Mpd, M.Sc : Perempuan : Pendidikan IPA/ Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan : 23361 : Lamongan, 26 Maret 1986 :
[email protected] : 085648320268
2. Riwayat Pendidikan No. Jenjang/ Jurusan/ Prodi Tingkat 1. Magister S2 Pendidikan Sains Master of Science (SMEC) 2. Sarjana S1 Pendidkan Fisika 3. SMA IPA 4. SMP 5. SD -
Institusi/ Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Surabaya Curtin University Universitas Negeri Surabaya MAN Lamongan MTsM Paciran Lamongan SDN 01 Weru Paciran Lamongan
3.Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral presentation) No. Nama Pertemuan Judul Penelitian Ilmiah/Seminar 1. Seminar Nasional Mengembangkan Penalaran IPA Ilmiah (Scientific Reasoning) Siswa Melalui Model Pembelajaran 5E Pada Siswa Kelas X SMAN 15 Surabaya 4.Pengajaran Daftar Mata Kuliah yang pernah diampu: No. Nama Mata Kuliah 1. Fisika Dasar 2. Gerak dan Perubahan
sks 3 3
Lulus Tahun 2013
2008 2004 2001 1998
Waktu dan Tempat 27 April 2013, UNNES
Prodi Pendidikan IPA Pendidikan IPA
11
3. 4. 5.
Pembelajaran IPA 1 dan 3 IPA Sekolah Assessment
3 3 3
Pendidikan IPA Pendidikan IPA Pendidikan IPA
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sangsi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk mengetahu salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-P Pemanfaatan Daun Pisang Kering “Klaras” Sebagai Bahan Alternatif Tinta Isi Ulang Spidol Whiteboard yang Rendah VOC (Volatile Organic Compound).
Sidoarjo, 08 Oktober 2015 Dosen Pembimbing,
Noly Shofiyah, Mpd, M.Sc NIP : 23361
12
Biodata Ketua A. Identitas Diri Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP
: : : : : : :
Mochamad Nashrullah Laki-laki Pendidikan IPA 138420100003 Sidoarjo, 23 Oktober 1994
[email protected] 085704246887
B. Riwayat Pendidikan Nama Institusi Jurusan Tahun MasukLulus
SD MINU Candi 2000-2006
SMP MTS NU Candi 2006-2009
SMA SMA Islam Sidoarjo IPA 2009-2012
Biodata Anggota 1 A. Identitas Diri Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP
: : : : : : :
Nor Mukaromaini Perempuan Pendidikan IPA 138420100014 Sidoarjo, 01 Agustus 1993
[email protected] 085785459009
B. Riwayat Pendidikan Nama Institusi
Jurusan Tahun MasukLulus
SD SD ALISHLAH Rejeni 2000-2006
SMP SMP AVISENA Jabon 2006-2009
SMA SMA AVISENA Jabon IPA 2009-2012
13
Biodata Anggota 2 A. Identitas Diri Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail: Nomor Telepon/HP
: : : : : : :
Adinda Miriella Carolina perempuan Pendidikan ipa 148420100006 Sidoarjo, 28 juli 19996
[email protected] 083854435115
B. Riwayat Pendidikan Nama Institusi
SD SDN Urangagung
SMP SMPN 1 Sukodono
Jurusan Tahun Masuk-Lulus
2002-2008
2008-2011
SMA SMA ANtartika Sidoarjo IPA 2011-2014
Biodata Anggota 3 A. Identitas Diri Nama Lengkap Jenis Kelamin: Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail Nomor Telepon/HP :
: : : : : : :
Anin Asri wati perempuan Pendidikan ipa 148420100010 Sidoarjo, 13 januari 1996
[email protected] 082331359156
B. Riwayat Pendidikan Nama Institusi Jurusan Tahun Masuk-Lulus
SD SDN jemirahan 2002-2008
SMP SMPN 1 JABON 2008-2011
SMA SMA AVISENA IPA 2011-2014
14
Biodata Anggota 4 A. Identitas Diri Nama Lengkap Jenis Kelamin Program Studi NIM Tempat dan Tanggal Lahir E-mail : Nomor Telepon/HP B. Riwayat Pendidikan Nama Institusi Jurusan Tahun Masuk-Lulus
: Eka santi budiandini : perempuan : Pendidikan ipa : 148420100019 : Nganjuk, 1 Oktober 1995 :
[email protected] : 085606265822
SD SDN Sonoageng 1 2002-2008
SMP SMPN 1 Prambon 2008-2011
SMA SMAN 1 Tanjunganom IPA 2011-2014
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM-Penelitian. Sidoarjo,08 Oktober 2015 Ketua, Mochamad Nashrullah NIM : 138420100003 Anggota 1
Anggota 2
Nor Mukaromaini
Adinda Miriella Carolina
NIM : 138420100014
NIM: 148420100006
Anggota 3
Anggota 4
Anin Asriwati NIM: 148420100010
Eka Santi Budiandini NIM: 148420100019
15
Lampiran 2 : Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Biaya Peralatan Penunjang Penelitian No.
Keterangan
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Wajan Kompor Pisau Oven Paper Clip Mechanical Mixer
Durasi atau satuan 2 2 5 1 6 2 Jumlah
Harga per satuan atau bulan Rp 40.000 Rp 150.000 Rp 20.000 Rp 100.000 Rp 5.000 Rp 745.000
Besarnya (Rp.)
biaya
Rp 80.000 Rp 150.000 Rp 140.000 Rp 200.000 Rp 50.000 Rp 1.490.000 Rp 2.100.000
2. Biaya kebutuhan penelitian habis pakai No.
Kebutuhan
1. 2. 3. 4. 5.
Resin Alkohol Propilen Glikol Aluminium Foil Kertas Saring
Jumlah 11 11 10 21 11 JUMLAH
Harga per satuan Rp 65.000 Rp 25.000 Rp 95.000 Rp 35.000 Rp 75.000
Besarnya Biaya (Rp.) Rp 715.000 Rp 275.000 Rp 950.000 Rp 735.000 Rp 825.000 Rp 3.500.000
3. Biaya perjalanan No.
1. 2. 3. 4.
Keterangan
Justifikaasi Kuantitas Harga Perjalanan Satuan (Rp) Perjalanan beli peralatan 3 kali 4 orang Rp. 45.000 ke toko Surabaya Perjalanan studi pustaka 3 kali 4 orang Rp. 25.000 Perjalanan ke 2 kali 4 orang Rp. 40.000 laboratorium Perjalanan bimbingan 6 kali 5 orang Rp 52.000 dosen Jumlah
Harga (Rp.)
Rp 180.000 Rp 100.000 Rp 160.000 Rp 260.000 Rp 700.000
4.Biaya lain - lain No. 1. 2. 3. 4.
Kebutuhan Printer Kertas Penjilidan Sewa laboratorium
Jumlah 1 buah 3 rim 5 kali 5 kali JUMLAH
Harga per satuan Rp 300.000 Rp 40.000 Rp 2.000 Rp 54.000
Besarnya Biaya (Rp.) Rp 300.000 Rp 120.000 Rp 10.000 Rp 270.000 Rp 700.000
16
Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas 1. Susunan Organsasi Tim Peneliti
No.
Nama / NIM
1.
Mochamad Nashrullah (138420100003)
Program Studi Pendidikan IPA
Alokasi Waktu (jam/minggu) 10 jam / minggu
2.
Nor Mukaromaini 138420100010
Pendidikan IPA
6 jam / minggu
3.
Adinda Miriella Carolina 138420100008
Pendidikan IPA
6 jam / minggu
4.
Anin Asriwati
6 jam / minggu
5.
Eka Santi Budiandini
Pendidikan IPA Pendidikan IPA
6 jam / minggu
Uraian Tugas Mengkoordinasi kegiatan, mempimpin rapat, penanggung jawab pelaksanaan Preparasi kegiatan, sekretaris tim peneliti, penanggung jawab keuangan bertanggung jawab langsung kepada ketua tim peneliti Pengadaan bahan-bahan penelitian, pengadaan internet untuk studi kepustakaan preparasi bahan penelitian Koordinator akomodasi mempersiapkan dan menyediakan peralatan yang dibutuhkan dalam kegiatan penelitian
17 17