TEST KEMAMPUAN AUTOMATIC TRANSMISSION
Tes Jalan •
Berfungsi untuk memeriksa tingkat kecepatan yang digunakan pada posisi L, 2 atau D saat sistem pengontrolan perpindahkan gigi tidak berfungsi. Lakukan tes pada jalan yang datar. Catatan: • Sebelum melakukan tes, periksa diagnosa trouble code (DTC). – Lepas coupler shift solenoid valve pada transmisi. (Saat melepas hindari menyentuh exhaust yang panas) – Dengan tuas pada posisi P, hidupkan mesin dan panaskan. – Dengan tuas pada posisi L, jalankan kendaraan dengan kecepatan 20 km/jam. Pada kondisi ini periksa gigi 1st yang digunakan. – Pada kecepatan 20 km/jam, pindahkan tuas pada posisi 2 dan naikkan kecepatan pada 40 km/jam. Pada kondisi periksa gigi 3rd yang digunakan. – Pada kecepatan 40 km/jam, pindahkan tuas pada posisi D dan periksa bahwa, pada kecepatan diatas 40 km/jam, sudah digunakan gigi O/D. – Setelah melakukan pemeriksaan, hetikan kendaraan dan matikan mesin, sambungkan coupler shift solenoid saat kunci kontak OFF. – Hilangkan DTC dengan scan tool
Stall Test •
Test ini berfungsi untuk memeriksa kinerja A/T dan mesin pada posisi D dan R stall speed. Tes ini hanya dilakukan dengan suhu minyak normal dan volume minyak sesuai spesifikasi (antara FULL dan LOW).
Perhatian : • Tidak boleh melakukan stall tes lebih dari 5 detik terus menerus karena akan menyebabkan temperatur naik dengan cepat. • Sebelum melakukan stall tes berikutnya , mesin kembali idling sekitar 30 detik. – – – – –
Aktifkan rem tangan. Pasang tachometer. Hidupkan mesin dengan tuas pada posisi P. Tekan penuh pedal rem Tuas pada posisi D, tekan penuh pedal gas dan perhatikan tachometer hingga tercapai kecepatan tetap (stall speed). – Lepas pedal gas. – Dengan cara yang sama, periksa stall speed pada posisi R – Stall speed harus pada spesifikasi berikut : Stall speed : 2.300 – 2.600 r/min.
Hasil Pemeriksaan
Kemungkinan Penyebab
Dibawah standar
Out put engine rusak Torque converter rusak
Pada posisi D diatas standar
O/D clutch selip Forward clutch selip O/D one way clutch tidak berfungsi One-way cutch No. 2 tidak berfungsi Saluran tekanan rendah
Pada posisi R diatas standar
Direct clutch selip Reverse brake selip Tekanan minyak rendah O/D clutch selip O/D one-way clutch rusak
Time Lag Test •
• • •
•
Test ini berfungsi untuk memeriksa clutch, reverse brake dan tekanan minyak. Time Lag berarti waktu yang hilang antara perpindahan tuas dengan perubahan idle mesin. Ganjal semua roda dan tekan pedal rem. Hidupkan mesin. Gunakan stop watch, pindahkan tuas dari posisi N ke D dan hitung waktu dari mulai gerakkan sampai terasa ada gerakan. Lakukan hal yang sama pada perpindahan tuas, posisi N ke R.
Catatan: Saat mengulangi tes, lakukan beberapa menit setelah tuas kembali ke posisi N. Panaskan mesin terlebih dahulu.
Hasil Test
Kemungkinan Penyebab
Ketika perpindahan N D Tekanan rendah time lag melebihi spesifikasi Forward clutch robek Ketika perpindahan N R Tekanan minyak rendah time lag melebihi spesifikasi Direct clutch robek Reverse brake robek
Test Tekanan •
Dengan mengukur tekanan minyak pada setiap komponen, dapat diketahui kondisi kerja tiap komponen. Tes dilaksanakan pada kondisi : – –
• •
Minyak pada suhu kerja normal (70 – 80oC atau 158 – 176oF). Volume minyak sesuai ketentuan (antara FULL dan LOW).
Aktifkan rem tangan Pasang oil pressure gauge pada lubang pemeriksaan tekanan pada case transmisi. –
Special Tool •
–
•
(A): 09925-37810
Perhatian :Setelah memasang oil pressure gauge, periksa kebocoran oli.
Tekan penuh pedal rem, lakukan putaran idling dan stall kemudian periksa te-kanan minyak pada posisi D atau R. –
Perhatian :Jangan lakukan stall speed lebih dari 5 detik
Tekanan Minyak
Putaran Mesin Range D
Range R
Idle
3.8 – 4.3 kg/cm 254 – 62 psi
5.3 – 5.9 kg/cm2 75 – 84 psi
Stall
9.7 – 11.2 kg/cm 2138 – 159 psi
12.9 – 15.5 kg/cm2 183 – 220 psi
Hasil Pemeriksaan
Kemungkinan Penyebab
Tekanan pada tiap posisi diatas standar
Regulator valve tidak berfungsi Trottle valve tidak berfungsi Penyetelan kabel A/T tidak tepat
Tekanan pada tiap posisi dibawah standar
O/D clutch rusak Oil pump rusak Trottle valve tidak berfungsi Regulator valve tidak berfungsi Penyetelan kabel A/T tidak tepat
Tekanan pada posisi D dibawah standar
Ada kebocoran dari Forward clutch O/D clutch rusak Ada kebocoran dari sirkuit fluid pressure pada range R
Tekanan pada posisi R dibawah standar
Ada kebocoran dari direct clutch O/D clutch rusak Ada kebocoran dari reverse brake Ada kebocoran dari sirkuit range R
Engine Brake Test Sebelum tes, pastikan tidak ada kendaraan dibelakang kita • Saat kendaraan berjalan dengan posisi D gigi 3, pindahkan tuas ke posisi 2, periksa kerja engine brake. • Lakukan hal yang sama dengan memindahkan tuas ke posisi L. • Jika engine brake tidak bekerja pada test tersebut, kemungkinan penyebab :
Kondisi
Kemungkinan Penyebab
Tidak bekerja saat tuas dipindahkan ke posisi 2
Second coast brake rusak
Tidak bekerja saat tuas dipindahkan ke posisi L
Reverse brake rusak
Tes Posisi P •
• • • • •
Tempatkan kendaraan pada tempat yang miring, pindahkan tuas ke posisi P dan aktifkan rem tangan. Matikan mesin, tekan pedal rem dan lepas rem tangan. Lepas rem perlahan-lahan dan periksa kendaraan pada posisi yang tetap. Tekan pedal rem dan pindahkan tuas pada posisi N. Lepas pedal rem perlahan-lahan dan periksa pergerakan kendaraan. Peringatan : Sebelum tes, periksa tidak ada kendaraan di belakang kita