Suhu Udara dan Kehidupan Meteorologi
Suhu Udara dan Kehidupan • • • • •
Variasi Suhu Udara Harian Bagaimana Suhu Lingkungan Diatur ? Data Suhu Udara Suhu Udara dan Rasa Nyaman Pengukuran Suhu Udara
Variasi Suhu Udara Harian " Pemanasan Siang Hari " Pendinginan Malam Hari " Udara Dingin di Permukaan Bumi " Rekor Suhu Udara Terdingin " Rekor Suhu Udara Terpanas
Variasi Suhu Udara Harian PEMANASAN SIANG HARI Pemanasan permukaan bumi pada pagi hari secara konduksi juga memanaskan udara di atasnya. Semakin siang, terjadi perbedaan suhu yang besar antara udara tepat di atas permukaan bumi dan udara yang terletak jauh di atasnya. Pemanasan yang tidak seimbang ini mengakibatkan terbentuknya konveksi. Konveksi, baik yang dijalankan angin maupun yang dijalankan gelembung termal, pada akhirnya membuat energi panas tersebar lebih merata. Sore hari sebelum matahari terbenam merupakan saat paling panas karena radiasi yang datang dari matahari melebihi radiasi yang dipancarkan oleh muka bumi (yang telah dipanaskan sedemikian rupa sejak pagi hari) → surplus energi panas.
Variasi Suhu Udara Harian PENDINGINAN MALAM HARI Permukaan bumi mendingin segera setelah matahari terbenam. Daratan menjadi lebih dingin dibanding udara tepat di atasnya →udara memindahkan panasnya ke tanah secara konduksi, sehingga mendingin→tanah melepaskan energi panas, yang diterimanya dari udara, dengan cepat. Pelepasan energi panas ini meradiasikan gelombang inframerah, maka pendinginan pada malam hari (yang tenang) disebut radiational cooling. Udara yang terletak jauh di atas permukaan bumi memindahkan panasnya secara konduksi ke udara dingin di bawahnya, namun hal ini terjadi secara perlahan. Hal ini menjadi sebab terjadinya inversi suhu ketika dini hari.
Variasi Suhu Udara Harian UDARA DINGIN DI PERMUKAAN BUMI Di Indonesia, terutama daerah pegunungan yang jauh dari khatulistiwa seperti Dieng, sering mengalami embun es/embun upas di musim kemarau. Embun es ini dipicu oleh inversi suhu, yaitu kenaikan suhu udara seiring naiknya ketinggian. Inversi suhu ini sering terjadi di lembah, tempat lapisan udara dingin pada dasar lembah dibatasi oleh lapisan udara hangat di lereng gunung yang mengapitnya. Inversi suhu ini terjadi karena pada musim kemarau malam hari cenderung cerah, tenang dan panjang. Keberadaan inversi suhu ini menjadi penghalang terbentuknya awan petir, namun jika tiba-tiba inversi ini rusak karena suatu sebab maka awan petir dapat tumbuh dengan cepat di sana.
Variasi Suhu Udara Harian BAGAIMANA EMBUN UPAS DIENG TERJADI 1. Pada malam hari, suhu udara di lembah turun terus, dan lapisan udara hangat di lereng gunung (yang suhunya terlambat turun) menciptakan sabuk termal. 2. Lapisan udara dingin di atas lembah tenggelam ke bawah dan sabuk termal di lereng gunung tetap stabil di tempatnya. Hal ini karena udara dingin lebih padat dibanding udara hangat. 3. Seperti minyak dan air, lapisan udara dingin dan hangat ini tidak mengganggu satu sama lain. Lapisan udara dingin ini dapat masuk ke sel tanaman dan membekukan air di dalamnya, membuat sel tanaman menjadi rusak. Embun upas terbentuk ketika suhu tanaman sudah benar-benar dingin (selnya sudah rusak terlebih dahulu).
Variasi Suhu Udara Harian INVERSI SUHU
Variasi Suhu Udara Harian MENGURANGI EFEK INVERSI SUHU 1. Menutupi tanaman dengan plastik atau kertas. 2. Dengan menggunakan kipas besar yang mampu mencampurkan udara hangat di atas dengan udara dingin di lembah. 3. Menggunakan pemanas kebun yang mengeluarkan udara hangat untuk memicu terjadinya konveksi. 4. Membiarkan irigasi di kebun terendam semalaman. 5. Membuat gerimis buatan di kebun dengan sprinkler. Air gerimis ini akan melapisi tanaman dan langsung membeku menjadi es. Es ini menjaga suhu tanaman 0oC sepanjang malam dan menghindarkannya dari suhu yang lebih dingin.
Rekor Suhu Udara Terdingin
Suhu terdingin di Indonesia: -‐8oC, tercatat di Puncak Jaya.
Terpanas
Suhu terpanas di Indonesia: 43,5oC – tercatat di Bojonegoro, Jawa Timur.
Bagaimana Suhu Udara Diatur? Ada beberapa faktor yang menyebabkan suhu udara di suatu tempat berbeda dengan di tempat lain. Faktor-faktor tersebut antara lain: 1. 2. 3. 4.
Letak lintang, Ketinggian, Distribusi daratan dan perairan, Arus laut yang mengitari tempat tersebut.
Bagaimana Suhu Udara Diatur? LETAK LINTANG Suhu udara merupakan rata-rata energi kinetik yang dimiliki sekumpulan molekul udara. Energi kinetik udara bertambah apabila mendapatkan radiasi matahari. Di bumi, radiasi matahari dipengaruhi letak lintang. Semakin tinggi lintang suatu tempat, maka fluks radiasi yang diterima semakin kecil. Selain itu, panjang hari di tempat-tempat yang terletak di atas lintang 22,5 berubah secara ekstrim setiap pergantian musim; sehingga pada musim panas suhu dapat naik sangat tinggi (gelombang panas) dan pada musim dingin suhu dapat turun di bawah nol derajat Celsius. Indonesia sebagai daerah yang terletak di khatulistiwa menerima energi matahari yang jumlahnya hampir sama sepanjang tahun, membuat suhu di Indonesia tidak bergantung kepada lintang, namun lebih kepada ketinggian.
Bagaimana Suhu Udara Diatur? KETINGGIAN Udara merupakan konduktor yang buruk. Selain itu, jumlah molekul udara semakin ke atas semakin menipis – sehingga panas yang diteruskan dari darat ke udara semakin sedikit. Hal ini menyebabkan wilayah gunung secara umum lebih dingin dari wilayah dataran rendah. Karena molekul udara di wilayah gunung lebih sedikit, maka tekanan udaranya juga lebih rendah. Hal ini menyebabkan udara pantai yang naik ke gunung mendingin secara adiabatik – menyebabkan kabut di sore hari.
Bagaimana Suhu Udara Diatur? DISTRIBUSI DARATAN DAN PERAIRAN Air merupakan salah satu zat dengan kalor jenis yang besar. Hal ini mengakibatkan wilayah-wilayah yang banyak memiliki danau dan sungai mengalami kenaikan suhu dan penurunan suhu yang perlahan. Berbeda dengan gurun yang penurunan dan kenaikan suhunya terjadi secara drastis.
Bagaimana Suhu Udara Diatur? ARUS LAUT YANG MENGITARI SUATU TEMPAT 1. Laut merupakan sumber uap air, dan kembali pada konsep bahwa air memiliki kalor jenis yang tinggi, daerah – daerah dengan uap air yang banyak memiliki suhu siang hari yang lebih rendah dan suhu malam hari yang lebih hangat ketimbang daerah dengan uap air yang sedikit. 2. Jumlah uap air dikontrol salah satunya oleh arus laut yang mengalir di sekitar suatu tempat. 3. Tempat yang dialiri arus panas→uap air banyak→suhu udara siang terkontrol, suhu udara malam cukup hangat→biasanya daerah tropis (Indonesia) . 4. Tempat yang dialiri arus dingin→uap air sedikit→suhu udara siang sangat panas, suhu udara malam sangat dingin→biasanya daerah gurun (Namibia, Atacama) .
Data Suhu Udara " Suhu Udara Harian, Bulanan, dan Tahunan " Penggunaan Data Suhu Udara
YOGYAKARTA WEATHER FORECAST
Data Suhu Udara SUHU UDARA HARIAN, BULANAN, DAN TAHUNAN 1. Selisih suhu udara terpanas dan terdingin dalam satu hari disebut diurnal range. 2. Daerah yang sering mendung mengalami diurnal range yang lebih kecil dibanding daerah yang cerah. 3. Suhu udara normal suatu daerah pada tanggal n: 4. $↓&'()*+ =∑.=1↑30▒$ /30 5. $ =suhu udara rata-rata pada tanggal n, didapatkan dari data
suhu selama tanggal n berlangsung dibagi jumlah pengukuran. Agar valid, pengukuran suhu sebaiknya dilakukan sesering mungkin.
Data Suhu Udara SUHU UDARA HARIAN, BULANAN, DAN TAHUNAN 1. Di Indonesia, perbedaan antara suhu udara maksimum dan minimum setiap hari kurang lebih 10 derajat Celsius. 2. Karena Indonesia berada di daerah tropik, perbedaan suhu bulanan dan tahunan kurang lebih sama seperti perbedaan suhu harian. 3. Misalnya di Jakarta, suhu minimum dan suhu maksimum antara Maret 2011-2012 adalah 22oC dan 35oC. 4. Antara 19 Februari – 19 Maret 2012 tercatat bahwa suhu udara minimum dan maksimum di Jakarta adalah 24oC dan 34oC. 5. Pada tanggal 19 Maret 2012 tercatat bahwa suhu udara minimum dan maksimum di Jakarta adalah 23oC dan 30oC.
Data Suhu Udara KEGUNAAN DATA SUHU UDARA 1. Untuk memprediksi penggunaan energi listrik, karena jika suhu semakin panas maka pendingin akan semakin banyak memakai energi. 2. Mengetahui jenis tanaman yang cocok dibudidayakan di suatu daerah. 3. Sebagai bahan pertimbangan dalam membangun jalan, jembatan, rel. Hal ini karena peningkatan dan penyusutan suhu di suatu tempat akan memengaruhi pemuaian strukturstruktur tersebut. 4. Di negara-negara iklim sedang data suhu biasanya digunakan untuk menentukan waktu penanaman dan waktu panen.
Suhu Udara dan Rasa Nyaman 1. Persepsi manusia akan suhu sangat bergantung pada bagaimana pertukaran panas antara lingkungan dan tubuh kita berlangsung. 2. Untuk menjaga suhu tubuh, tubuh kita mengadakan suatu metabolisme yang memancarkan sinar inframerah ke lingkungan. 3. Ketika suhu udara dingin, tubuh membuat lapisan udara hangat yang tipis di sekitar permukaan kulit sehingga kita merasa lebih hangat. Suhu udara yang kita rasakan ini dinamakan sensible temperature. 4. Ketika angin bertiup, lapisan udara hangat pada kulit kita akan tertiup dan membuat tubuh mengeluarkan lebih banyak panas untuk menjaga tubuh kita tetap hangat. 5. Untuk mengukur jumlah panas yang dikeluarkan tubuh saat angin bertiup, digunakan skala wind chill.
Suhu Udara dan Rasa Nyaman WIND CHILL 1. Wind chill ini menerangkan kemampuan udara dalam mengambil / memberikan panas dari/ke kulit jika ia bertiup dengan kecepatan dan suhu tertentu. 2. Misalkan suhu udara terukur 12oC dan kecepatan angin 11 km/jam, maka panas yang diambil dari kulit kita kurang lebih = berada di tempat bersuhu 10,87oC dengan kecepatan angin 0 km/jam. 3. Perumusan wind chill ini berbeda-beda antar negara, tergantung kondisi fisiologis umum penduduk negara tersebut. 4. Dalam presentasi ini dipakai perumusan wind chill dari dinas cuaca Kanada (Indonesia belum memiliki skala serupa).
Suhu Udara dan Rasa Nyaman TABEL WIND CHILL Kecepatan Angin dalam km/ jam
Suhu Udara dalam Celsius 16
14
12
10
8
6
4
2
0
65
13,26
10,47
7,68
4,89
2,10
-‐0,68
-‐3,47
-‐6,26
-‐9,05
62
13,34
10,56
7,78
5,00
2,23
-‐0,55
-‐3,33
-‐6,11
-‐8,89
59
13,41
10,65
7,88
5,12
2,35
-‐0,42
-‐3,18
-‐5,95
-‐8,71
56
13,49
10,74
7,99
5,23
2,48
-‐0,27
-‐3,02
-‐5,78
-‐8,53
53
13,58
10,84
8,10
5,36
2,62
-‐0,12
-‐2,86
-‐5,60
-‐8,34
50
13,67
10,94
8,21
5,49
2,76
0,04
-‐2,69
-‐5,42
-‐8,14
47
13,76
11,05
8,34
5,62
2,91
0,20
-‐2,51
-‐5,22
-‐7,93
44
13,86
11,16
8,46
5,77
3,07
0,38
-‐2,32
-‐5,02
-‐7,71
41
13,96
11,28
8,60
5,92
3,24
0,56
-‐2,12
-‐4,80
-‐7,48
38
14,07
11,41
8,74
6,08
3,42
0,76
-‐1,90
-‐4,57
-‐7,23
35
14,19
11,54
8,90
6,26
3,61
0,97
-‐1,67
-‐4,32
-‐6,96
32
14,31
11,69
9,07
6,44
3,82
1,19
-‐1,43
-‐4,05
-‐6,68
29
14,45
11,85
9,25
6,64
4,04
1,44
-‐1,16
-‐3,76
-‐6,37
26
14,60
12,02
9,44
6,86
4,28
1,71
-‐0,87
-‐3,45
-‐6,03
23
14,76
12,21
9,66
7,11
4,55
2,00
-‐0,55
-‐3,10
-‐5,66
20
14,95
12,42
9,90
7,38
4,85
2,33
-‐0,19
-‐2,72
-‐5,24
17
15,16
12,66
10,17
7,68
5,19
2,70
0,21
-‐2,28
-‐4,77
14
15,40
12,94
10,49
8,04
5,59
3,13
0,68
-‐1,77
-‐4,22
11
15,69
13,28
10,87
8,47
6,06
3,65
1,25
-‐1,16
-‐3,57
Tabel ini menggambarkan suhu udara terukur, kecepatan angin, dan suhu yang kita rasakan.
Pengukuran Suhu Udara " Suhu udara dapat diukur secara langsung menggunakan termometer air raksa. Termometer maksimum merupakan termometer air raksa yang dilengkapi celah sempit yang mencegah cairan turun setelah mengukur suhu udara terpanas. Termometer minimum merupakan termometer yang dilengkapi barbel kecil untuk menunjukkan suhu udara terdingin yang pernah terukur. " Selain dengan termometer air raksa, suhu udara dapat diukur dengan termometer listrik, radiometer (pada satelit), dan termometer bimetal. " Termometer bimetal menggunakan asas pemuaian panjang logam. Ketika logam memuai, maka logam ini akan menggerakkan jarum pencatat pada termograf.
Pengukuran Suhu Udara
Termometer Maksimum -‐minimum
Termograf, disertai termometer bimetal
Termometer elektrik
Pengukuran Suhu Udara Penempatan termometer cuaca yang baik, minimal 1,5 m – 2 m dari permukaan bumi dan terlindungi dari panas serta hujan. Suatu jaringan informasi cuaca yang ideal menaruh perkakas cuaca dalam keadaan yang tepat sama, misalnya semua stasiun dipasang pada ke[nggian yang sama dari muka bumi, dengan jenis permukaan yang sama dan jauh dari gangguan seper[ pohon, gedung, atau jalan raya.
DATA RADIOMETER SATELIT Citra satelit ini menunjukkan siklon tropis Inigo sedang menyerang Pulau Sumba, NTT. Suhu awan badai -70oC karena terjadi pelepasan panas laten secara besar-besaran di dalam pusaran awan.
SIKLON INIGO