Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KINERJA GURU PNS MENGGUNAKAN METODE SAW PADA SDN KEREP KECAMATAN TAROKAN
SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Komputer ( S.Kom. ) Pada Jurusan Sistem Informasi UN PGRI Kediri
OLEH : EKA PUSPITA SARI NPM : 12.1.03.03.0147
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDOSESIA UN PGRI KEDIRI 2016
Eka Puspita Sari | 12.1.03.03.0147 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Eka Puspita Sari | 12.1.03.03.0147 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Eka Puspita Sari | 12.1.03.03.0147 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KINERJA GURU PNS MENGGUNAKAN METODE SAW PADA SDN KEREP KECAMATAN TAROKAN Eka Puspita Sari 12.1.03.03.0147 Teknik – Sistem Informasi
[email protected] Suratman, SH., M.Pd dan Aidina Ristyawan, M.Kom UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK Eka Puspita Sari : Sistem Pendukung KeputusanPenilaian KinerjaGuru PNS Menggunakan Metode SAW Pada SDN KEREP Kecamatan Tarokan, 2016. Sistem Pendukung Keputusaan ( SPK ) penilaiankinerja guru dengan metode Simple Additive Weighting (SAW) di SDN Kerep merupakan suatu sistem yang memberikan informasi perangkingan nilai yang dapat membantu sekolah dalam pemilihan guru berprestasi serta laporan nilai berdasarkan kriteria yang berlaku pada penilalian kinerja guru. Selain itu dengan metode Simple Additive Weighting (SAW) maka informasi data guru dan nilai kinerja guru dapat di akses sewaktu – waktu. Selain itu guru yang mepunyai nilai kriteria tinggi akan mendapat peringkat 1 atau awal, dan yang memiliki nilai kriteria paling rendah akan mendapatkan peringkat akhir. Pada hasil penelitian ini telah dikembangkan sebuah sistem informasi berbasis Simple Additive Weighting (SAW) dengan studi kasus pada SDN Kerep. Adapun tahapan yang di lakukan dalam perancangan sistem informasi ini meliputi memasukkan data dari setiap kriteria pada setiap alternatif, membuat matriks keputusan, normalisasi matriks keputusan, mengkalikan matriks keputusan dengan bobot kriteria, dan yang terakir preferensi tiap alternatif / perangkingan nilai.
Kata Kunci : SPK KINERJA GURU PNS
Eka Puspita Sari | 12.1.03.03.0147 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
I.
LATAR BELAKANG Guru merupakan suatu faktor
pendayagunaan
penting dalam keberlangsungan
pembelajaran,
pendidikan. Dalam Undang –
siswa
undang Guru dan Dosen (pasal 1
pengalaman
ayat 1) dinyatakan bahwa :
kepemimpinan yang aktif dari
“Guru
guru”.
adalah
pendidik
media (4)
melibatkan
dalam
berbagai
belajar,
dan
(5)
profesional dengan tugas utama
SDN Kerep adalah salah satu
mendidik,
mengajar,
sekolah yang ada di kecamatan
mengarahkan,
Tarokan dan ditunjuk oleh dinas
membimbing, melatih,
menilai,
dan
pendidikan
untuk
tetap
mengevaluasi peserta didik pada
melaksanakan kurikulum 2013.
pendidikan anak usia dini, jalur
Untuk melaksanakan kurikulum
pendidikan formal, pendidikan
2013 maka dibutuhkan guru yang
dasar
pendidikan
berprestasi dan profesional yang
menengah”. (Aqib & Rohmanto,
mampu dalam menyampaikan
2007)
materi kurikulum 2013 kepada
Kinerja Guru adalah kegiatan
para siswa. Meskipun banyak
guru dalam proses pembelajaran.
guru
Berkenaan
profesional,
dan
dengan
kinerja
standar
guru
yang
berprestasi namun
dan
masalah
Sahertian
sesungguhnya terjadi pada fase
sebagaimana dikutip Kusmianto
rekomendasi guru yang akan
(1997) dalam buku panduan
mengikuti
penilaian
berprestasi.
kinerja
guru
oleh
lomba
guru
Kepala
sekolah
pengawas menjelaskan bahwa:
merasa
“Standar
itu
memilih secara acak. Karena
kualitas
kemampuan setiap guru berbeda
kinerja
berhubungan guru
dalam
guru
dengan
menjalankan
keberatan
jika
harus
– beda dan tidak akurat.
tugasnya seperti: (1) bekerja
Berdasarkan
dengan siswa secara individual,
maka
(2) persiapan dan perencanaan
sebuah sistem yang bertujuan
pembelajaran,
untuk
Eka Puspita Sari | 12.1.03.03.0147 Teknik – Sistem Informasi
(3)
kendala
penulis
tersebut
mengusulkan
mendukung
keputusan
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
penilaian
kinerja
menggunakan sehingga
II.
guru
metode
SAW
permasalahan
yang
1. Memasukan data dari setiap kriteria pada setiap alternatif. Berikut merupakan kriteria yang
terjadi pada pemilihan guru akan
dibutuhkan
untuk
pengambilan
lebih mudah dan akurat.
keputusan, berdasarkan persyaratan yang telah ditentukan. Adapun kriteria yang
METODE Metode
SAW
merupakan
telah ditentukan yaitu ketaatan (C1),
metode yang juga dikenal dengan
komitmen (C2), kerjasama (C3), orientasi
metode
berbobot.
pelayanan (C4), disiplin (C5), integritas
Konsep dasar metode SAW adalah
(C6), tanggung jawab (C7), kesetiaan
mencari penjumlahan terbobot dari
(C8).
penjumlahan
rating kinerja pada setiap alternatif
Dari kriteria tersebut, maka dibuat
pada semua atribut (Fishburn, 1967,
suatu
MacCrimmon, 1968).
berdasarkan bobot yang telah ditentukan
Metode
tingkat
kepentingan
kriteria
SAW
sebagai berikut :
normalisasi
C1 = (Ketaatan)
20 %
matriks keputusan (X) ke suatu
C2 = (Komitmen)
15 %
skala yang dapat diperbandingkan
C3 = (Kerjasama)
15 %
dengan
C4 = (Orientasi Pelayanan)
10 %
C5 = (Disiplin)
10 %
C6 = (Integritas)
10 %
C7 = (Tanggung Jawab)
10 %
C8 = (Kesetiaan)
10 %
membutuhkan
proses
semua
rating
alternatif
yang ada. jika j adalah atribut keuntungan (benefit)
(2.1)
jika j adalah atribut biaya (cost)
{
dimana r
adalah rating kinerja
ternormalisasi dari alternatif atribut Nilai
Tabel 2.1 Data Guru
pada
; i=1,2,...,m dan j=1,2,...,n. preferensi
untuk
setiap
alternatif (Vi) diberikan sebagai nilai yang lebih besar mengindikasikan bahwa alternatif
lebih terpilih.
∑ III.
(2.2) Hasil dan Kesimpulan
Menggunakan 10 data guru sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan dengan penghitungan SAW secara
Langkah – langkah dari SAW :
Eka Puspita Sari | 12.1.03.03.0147 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
manual untuk mencocokan data dengan
Selanjutnya akan dibuat perkalian
aplikasi yang akan dibuat.
matriks W*R dan penjumlahan hasil
2. Menentukan rating kecocokan darisetiap
perkalian
alternatif pada setiap kriteria.
untuk
memperoleh
alternatif terbaik dengan melakukan
Tabel 2.2 Rating Kecocokan
perankingan nilai terbesar dengan persamaan (2) sebagai berikut: ∑ (
)(
)
(
)(
)
(
)(
)
(
)(
)
(
)(
)
(
)(
)
(
)(
)
(
)(
)
Hasil perangkingan diperoleh : Tabel 2.3 Hasil Perangkingan
3. Pembobotan Pengambilan
keputusan
pemberian
bobot berdasarkan tingkat kepentingan –
masing
masing
kriteria
yang
dibutuhkan sebagai berikut :
No
Nama
Jumlah
Rangking
1
Bambang widodo
0,961
10
2
Dwi warsana
0,974
8
3
Ahmad masduki
0,983
7
4
Jasim
0,987
5
Vector Bobot : W = [ 20%, 15%, 15%,
5
Erwin subekti
0,971
9
15%, 10%, 10%, 10%, 10% ]
6
Moh khorudin
0,996
1
4. Membuat matriks keputusan X
7
Titik patmiwati
0,994
2
8
Puji astutik
0,984
6
9
Tobroni
0,992
4
10
Warsiati
0,993
3
Nilai terbesar ada padaV6dengan demikian alternatif A6dengan Nama 5. Melakukan proses normalisasi (
Moh Khoirudin lebih diprioritaskan dari pada alternatif yang lainya dan
)
Perhitungan persamaan (1) sebagai
memiliki kinerja terbaik pada SDN
berikut :
Kerep Kecamatan Tarokan. (
)
(
)
SAW
(Simple
Weighting)dapat
6. Perangkingan nilai
kemudahan
Additive memberikan
kepada
pihak
SDN
Kerep dalam menilai kinerja guru pns terbaik secara tepat dan akurat.
Eka Puspita Sari | 12.1.03.03.0147 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SAW (Simple Additive Weighting)
Nugroho, A. (2011). Perancangan
mengolah
dan Implementasi Sistem Basis Data.
data
kriteria
hingga
diperoleh hasil penerapan untuk menentukan kinerja guru pns
di
SDN Kerep Kecamatan Tarokan yang akurat dan efisien.
Yogyakarta: Andi. Sri Kusumadewi, S. H. (2006). Fuzzy Multi Attribute Decision Making (Fuzzy FMADM. Yogyakarta: Graha Ilmu.
IV.
DAFTAR PUSTAKA A.S, R., & Shalahudin, M. (2014). Rekayasa
Perangkat
Lunak
Terstruktur dan Berorientasi Objek. Bandung: Informatika Bandung.
Membangun Profesionalisme Guru dan Pengawas Sekolah. Bandung: CV.YRAMA WIDYA. Dalam
Keputusan
Support
System). Surabaya: Jurusan Teknik Informatika
Fakultas
Teknologi
November. Wedhasmara, Arie, dan Jasmo Ari Wibowo. (2010).Sistem Pendukung Keputusan
Wicaksono,
(Decison
Informasi Institut Teknologi Sepuluh
Aqib, Z., & Rohmanto, E. (2007).
Kendall
Subakti, I. (2002). Sistem Pendukung
A.
Pemilihan Kendaraan
Bermotor dengan Metode Saw.Vol :
(2014). Aplikasi Sistem Pendukung
2,No.2
Keputusan Pemilihan Mobil Bekas
Whitehorn, M., & Marklyn, B.
Menggunakan Metode Topsis .
(2003).
Kusumadewi,
S.,
Hartati,
S.,
Harjoko, A., & Wardoyo, R. (2006). Fuzzy Making
Multi-Attribute (Fuzzy
Seluk
Beluk
Database
Relasional Edisi ke 2. Jakarta: Erlangga.
Decision
Wicaksono, A. (2014). Aplikasi
MADM).
Sistem
Yogyakarta: Graha Ilmu. Nofriansyah, D. (2014). Konsep
Pemilihan
Pendukung
Keputusan
Mobil
Bekas
Menggunakan Metode Topsis.
Data Mining Vs Sistem Pendukung Keputusan. Yogyakarta: Deepublish.
Eka Puspita Sari | 12.1.03.03.0147 Teknik – Sistem Informasi
simki.unpkediri.ac.id || 8||