HADIRILAH : PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SHALLALLAAHU ALAIHI WAS SALAAMA, HARI SELASA BESOK PAGI JAM 07:00 WIB, TANGGAL 12 RABI’UL AWAL 1435-H BERTEPATAN DENGAN TANGGAL 14 JANUARI 2014-M AJAKLAH KELUARGA DAN HANDAI TAULAN, SAMBIL KITA MENGINGAT ULAMA BESAR SALAH SATU AULIA KEKASIH ALLAH : ( ALM ) HABIB MUNZIR AL MUSAWA … SALAH SATU ANAK CUCU RASULULAH SAW … PENJAGA ISLAM AHLUS SUNNAH WAL JAMA’AH …
SIAPAKAH YANG PERTAMA KALI MEMPERINGATI SHALLALLAAHU ALAIHI WAS SALAAM ? …..
MAULID
NABI
MUHAMMAD
YANG PERTAMA KALI MEMPERINGATINYA, ADALAH NABI MUHAMMAD SAW SENDIRI …… :
Nabi Shallallaahu alaihi was salaam bersabda : “ Aku dilahirkan di hari Senin, maka untuk bersyukur kepada Allah Subhaana Huwa Ta’ala atas kelahiran ku dihari Senin itu, maka aku berpuasa di setiap hari Senin “
RAABITHAH TARBIYYAH ALAAMIL ISLAAM
1
PERINGATAN SYUKURAN MAULID NABI MUHAMMAD SHALLALLAAHU ALAIHI WAS SALAAM
Kalau seorang ibu yang shalehah memperingati hari lahir dirinya sendiri dengan ibadah berpuasa di setiap minggu dihari kelahirannya. Maka selain anak-cucunya yang shaleh2 memperingatinya dengan ikut iabadah berpuasa pula. Maka sudah sangat wajar anak cucunya itu akan memperingatinya secara lebih dalam lagi, dengan melakukan acara syukuran di tanggal ( hari ) kelahirannya setiap tahun, dengan acara syukuran berkumpul bersilaturahim dan makan2 bergembira bukan ?
Bagaimana dengan seorang Nabi dan Rasul, maka Allah SWT tidak akan sangat mencintai Hamba2-Nya ? Ketika mereka ikut menjalani ibadah Sunnah puasa di setiap hari Senin. Apalagi ditambah dengan penyelenggarakan Syukuran Maulid Nabi-Rasul sang Kekasih-Nya itu, di setiap tahun, di hari tanggal kelahiran beliau 12 Rabi’ul Awal, dengan cara2 ibadah Wajib ( pula ) yang lebih luas seperti : berkumpul silaturahim, membaca ayat2 suci Al Qur’an, bertegur sapa tebarkan salam, bershalawat dan mendengarkan pesan2 agama dari Ulama2 Besar, yang semuanya itu memang diperintahkan kepada umat Islam disamping ibadah2 yang Sunnah seperti bersadaqah menjamu tamu2 sesama umat Islam dan membacakan riwayat kehidupan dan perjuangan orang2 Shaleh dan para Syuhada ? Sedangkan Nabi Muhammad SAW adalah pemimpinnya orang2 Shaleh dan pemimpinnya para Syuhada bukan ? Sungguh beliau masih hidup …
Datanglah pada acara MAULID tersebut dan niatkan saja secara yaqin untuk terkabulnya do’a dan hajat2 kita, Insya Allah do’a dan hajat2 kita akan cepat terkabul dengan keberkahan acara tersebut .. amiin … Seorang Imam Besar salah satu cucunda Rasulullah SAW – Sayyid Muhammad bin Alwi bin Abbas al Maliki al Hasani ( alm ) menyampaikan pesan pada Raja Arab Saudi Fahd ( alm ) bahwasanya “ peringatan Maulid Nabi apabila manusia mau mengerti adalah lebih mulia dari peringatan Idul Fitri dan Idul Qurban “. Beliau adalah Imam Besar Masjidil Haram dengan jutaan murid2nya tersebar disepenjuru dunia dan guru besar Raja Fahd ( alm ) padahal beliau semula penganut Faham Wahabiyah. Raja Fahd ketika beliau masih hidup memerintahkan rakyatnya untuk memuliakan acara peringatan Maulid Nabi.
BERBAGAI AYAT2 YANG MENERANGKAN TENTANG SYUHADA DAN NABI MUHAMMAD SAW ADALAH PEMIMPINNYA PARA SYUHADA – BELIAU MASIH HIDUP DAN PASTI DENGAN KELELUASAAN BELIAU – SELALU HADIR DALAM ACARA2 PERINGATAN MAULID ….
َوَﻻَ ﺗَﺤْﺴَﺒَﻦﱠ اﻟﱠﺬِﯾﻦَ ﻗُﺘِﻠُﻮاْ ﻓِﻲ ﺳَﺒِﯿﻞِ اﻟﻠّﮫِ أَﻣْﻮَاﺗﺎً ﺑَﻞْ أَﺣْﯿَﺎء ﻋِﻨﺪَ رَﺑﱢﮭِﻢْ ﯾُﺮْزَﻗُﻮن 3.169. Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang mati di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup disisi Tuhannya dengan mendapat rezeki.
ﻓَﺮِﺣِﯿﻦَ ﺑِﻤَﺎ آﺗَﺎھُﻢُ اﻟﻠّﮫُ ﻣِﻦ ﻓَﻀْﻠِﮫِ وَﯾَﺴْﺘَﺒْﺸِﺮُونَ ﺑِﺎﻟﱠﺬِﯾﻦَ ﻟَﻢْ ﯾَﻠْﺤَﻘُﻮاْ ﺑِﮭِﻢ ﻣﱢﻦْ ﺧَﻠْﻔِﮭِﻢْ أَﻻﱠ َﺧَﻮْفٌ ﻋَﻠَﯿْﮭِﻢْ وَﻻَ ھُﻢْ ﯾَﺤْﺰَﻧُﻮن 3.170. Mereka dalam keadaan gembira disebabkan karunia Allah yang diberikanNya kepada mereka, dan mereka bergirang hati terhadap orang-orang yang masih tinggal di belakang yang belum menyusul mereka , bahwa tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
اﻟﻠّﮫَ ﻻَ ﯾُﻀِﯿﻊُ أَﺟْﺮَ اﻟْﻤُﺆْﻣِﻨِﯿﻦَ ﯾَﺴْﺘَﺒْﺸِﺮُونَ ﺑِﻨِﻌْﻤَﺔٍ ﻣﱢﻦَ اﻟﻠّﮫِ وَﻓَﻀْﻞٍ وَأَنﱠ 3.171. Mereka bergirang hati dengan nikmat dan karunia yang yang besar dari Allah, dan bahwa Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang beriman
Jangan kita mengira bahwa Nabi Muhammad SAW yang telah wafat itu seperti orang awam yang mati dan jazadnya hancur lebur … Meski 1400 telah berlalu, maka jazad beliau pasti masih dalam keadaan utuh dan harum mewangi sebagaimana jazad orang2 shaleh yang alim yang kita alami dimana2 dikubur2 mereka ketika digali … Dan kehadiran beliau itu, dimana saja beliau kehendaki akan benar2 terjadi dan bukan tahayul sama sekali, dalam kehadiran yang mata dan telinga manusia biasa tak akan mampu melihat dan mendengar ucapannya … Itulah perintah Allah SWT untuk meyakini hal2 yang ghaib …
َاﻟﱠﺬِﯾﻦَ ﯾُﺆْﻣِﻨُﻮنَ ﺑِﺎﻟْﻐَﯿْﺐِ وَﯾُﻘِﯿﻤُﻮنَ اﻟﺼﱠﻼةَ وَﻣِﻤﱠﺎ رَزَﻗْﻨَﺎھُﻢْ ﯾُﻨﻔِﻘُﻮن 2.3. ( orang2 yang bertaqwa yaitu ) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menginfakkan sebahagian rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka. ( QS 02 AL BAQARAH 03 )
RAABITHAH TARBIYYAH ALAAMIL ISLAAM
Namun sayang sejuta sayang, sepeninggal Imam Maliki dan Raja Fahd. Syaithan mengilhami kembali Ulama2 Wahabi-Salafy agar menjadikan dengki berat, dan kembali dalam kesesatan mereka untuk menyebarkan fitnah dan hasut pada Umat Islam didunia ini dengan andalan keberlimpahan Harta2 Dunia Arab Saudi, melalui dakwah2 super halus namun super jahat, mengandalkan ayat2 dan hadits2 yang dangkal memaknainya – tetapi justru bisa membuat orang2 awam mengangguk2 setuju … yaitu agar supaya : “ anti Maulid, anti Isra’ Mi’raj, anti Nifshu Sya’ban, Anti cium tangan guruorang tua-suami, anti tahlilan, anti tawassulan, anti tabarukan, anti shalawatan anti Yasinan, anti para Ahlul Bait, anti Ziarah para Wali2 dan lain sebagainya – padahal pahalanya benar2 luar biasa besarnya, sebagaimana pesan2 Nabi kita dalam Hadits2 Beliau “, yang kita ketahui selama ini bukan ? …. ( Hati2 dengan Radio Roja 657 AM dan Radio Fajri 99.3 FM … dll ) ….
Faham Wahabiyah dan Salafiyah, ditambah Faham2 Syi’ah, sungguh semata2 ujian bagi umat Islam yang besar, karena telah mengakibatkan perpecahan Umat Islam akhir2 ini. Meski jumlah pengikut2 mereka sangat minoritas, hanya kekuatan uang ( harta dunia yang rendah dan ayat2 al Qur’an dan Hadits2 dengan pemaknaan yang sangat dangkal ) itu saja, yang membuat mereka berusaha merajalela dimuka bumi ini. Entah apa motifasinya ? Kerja sama dengan Gerakan2 Yahudi Orientalis Barat ? Wallahu a’laam …
Apalagi faham Wahabiyah-Salafiyah versus faham Syi’ah, justru saling bertentangan satu sama lain … lihatlah kasus2 perpecahan Umat islam besar di Suriah, Palestina dan Mesir ….
Inilah Cobaan ( bala ) besar Umat Islam di Akhir zaman … Mengapa demikian ? Karena sesungguhnya Allah SWT bermaksud baik untuk kita masing2, yaitu agar umat Islam seluruhnya segera kembali menegakkan Sunnah2 Rasul sebagai satu2nya cara untuk kembali dalam AHLAQ AL QUR’AN .. AHLAQNYA NABI MUHAMMAD SAW. Terutama dalam cara2 berpakaian kita yang sebagian besar terutama para intelektual dan selebritis2 yang justru beragama Islam, pada kenyataannya sudah banyak yang kebablasan mengikuti kaum Kafir Barat … bahkan berdosa dalam berpakaian … khususnya wanita2 terbuka aurat mereka … hari demi hari … dihadapan umum ..dosa terang2an … dosa fasik …
Agar supaya bila kita kembali pada kebaikan Ahlaq Al Qur’an, Allah SWT Insya Allah segera menghentikan perilaku2 jahat orang2 yang ( mengaku2 ) berfaham Wahabiyyah-Salafiyah dan Syi’ah, yang sudah mulai menyebar luas itu … amiin … Sesungguhnya tidak ada yang sulit bagi Allah bila Dia sudah berkehendak bukan ?
Ketika seorang sahabat bertanya pada Sayyidatul Aisyah RA, bagaimanakah ahlaq Rasulullah itu sebenarnya ? Jawab beliau : “ Ahlaq beliau adalah
Al Qur’an …. “
2.
ISLAM AHLUS SUNNAH WAL JAMA’AH DISINGKAT “ ASWAJA “
Dalam salah suatu Riwayat Hadits, Rasulullah SAW bersabda bahwa, Islam akan terpecah dalam berbagai aliran-golongan, tetapi ikutilah golongan yang paling banyak niscaya kalian akan selamat. ( Mereka itulah kaum ASWAJA yang beraqidah Asy’ariyah atau al Maturudiyah dan mengikuti salah satu dari 4 Mazhab HANAFIE-MALIKI-SYAFI’I dan HANBALI ) Dan kemudian hadirnya Islam Ahlus sunnah wal jama’ah, yang sering diringkas dengan istilah ASWAJA atau disebut2 Orientalis Barat sebagai SUNNI, sesungguhnya bukanlah aliran Islam tertentu, tetapi sebagai bentuk “ julukan “ – ISLAM AJARAN MURNI YANG DITURUNKAN ALLAH SWT DIAJARKAN DAN DIGEMBLENGKAN RASULULLAH SAW MELALUI PARA SAHABAT KEPADA UMAT MANUSIA SAMPAI KINI “. Dan ASWAJA adalah penganut Islam yang terbanyak didunia, karena mengikuti salah satu dari 4 Mazhab yang telah kokoh dan diakui oleh Ulama2 Islam sedunia dan beraqidah yang dikokohkan satu dari dua Imam Besar Abu Hasan al Asya’ari ( wafat 939-M ) dan Abu Mansyur al Maturidi ( wafat 939-M ). Penyelenggara2 MAULID pula.
Ilustrasi statistik, yang justru berhasil disusun oleh orang2 Kafir Orientalis Barat tentang pengikut ASWAJA yang mereka sebut2 kaum SUNNI 85% termasuk di Indonesia dan pengikut Syi’ah ( SHITES ) yang hanya 15%. Wahabiyah-Salafiyah hanya 0.5% …
ISLAM ASWAJA versus ISLAM SYI’AH
Namun orang2 Islam yang awam banyak tidak menyadari bahwa mereka mengikuti ajaran ASWAJA ( Asya’riyah dan Al Maturudiyah ) karena mereka hanya faham tentang Mazhab yang mereka anuti, yaitu Mazhab Hanafie, Maliki, Syafi’i ataupun Hanbali ) yang tersebar disepenjuru dunia ini sejak abad ke 7 Masehi sampai sekarang.
PETA DOMINASI PENGANUT AGAMA ISLAM AHLUS SUNNAH WAL JAMA’AH DIMUKA BUMI INI VERSUS PENGANUT AGAMA ISLAM SYI’AH …….
ISLAM AHLUS USNNAH WAL JAMA’AH – WARNA HIJAU MUDA ISLAM SYI’AH – WARNA HIJAU TUA
3.
MENGENANG :
Assayyid Prof. Dr. Muhammad bin Sayyid ‘Alawi bin Sayyid ‘Abbas bin Sayyid ‘Abdul ‘Aziz Al-Maliki Al-Hasani Al-Makki – satu ulama besar AHLUS SUNNAH WAL JAMA’AH ( 1365-1425 H / 1944-2004 M )
BELIAU BERFATWA : “MAULID NABI LEBIH MULIA DARI IDUL FITRI DAN
DAN IDUL QURBAN “ …. SUBHAANALLAAH ….
Julukan beliau Sayyid al Maliki ( alm ) – adalah salah satu cucunda Rasulullah SAW. Yang dihadirkan Allah SWT sebagai sosok Aulia sekaligus Ulama besar dan sangat shaleh dan rendah hati, pemersatu Wahabiyah-Syaiah di abad ini, dengan murid2 yang jadi sosok2 pendakwah tersebar disepenjuru dunia. Justru beliau di hadirkan Allah SWT kandangnya “ Wahabiyah-Salafiyah “ Makkah-Arab Saudi, yang sangat anti amalan2 mulia para Sahabat dan Ulama2 Salaf, dengan pemahaman yang rendah itu. Tetapi dengan keilmuan yang tinggi be;iau berhasil menundukan Sang Raja Arab Saudi – Raja Fahd ( alm ). Sayyid Muhammad merupakan seorang penulis prolifik dan telah menghasilkan hampir seratus buah kitab risalah2 yang menguraikan Al Qur’an dan Sunnah2 Rasul. Beliau telah menulis dalam pelbagai pesan2 agama, undang-undang, sosial, muamalah, serta sejarah dan kebanyakan bukunya sudah dipakai sebagai sebagai rujukan utama pelajaran agama Islam yang benar2 murni rujukan al Qur’an dan al hadits. Menjadi topik yang dibicarakan dan dicadangkan sebagai buku teks di Institusi-institusi Islam di seluruh dunia. Sayyid Muhammad Alawi Al-Maliki amat dihormati oleh Kerajaan Arab Saudi dan selalu diminta nasihat dari Raja Fahd sendiri dalam urusan-urusan yang penting. Beliau juga dilantik sebagai ketua juri dalam Musabaqah Qur'an antara bangsa di Makkah selama tiga tahun berturut-turut dan menjadi Imam Besar Masjidil Haram semasa hidup beliau. As-Sayyid al Maliki julukan beliau, merupakan seorang pembimbing kepada ajaran dan kerohanian Islam Ahlus Sunnah wal Jama’ah yang benar. Beliau rajin bermusafir ke sepenjuru Asia, Afrika, Eropah dan Amerika, menyeru manusia ke arah kalimah Allah SWT al Qur’an dan al Hadits. Di Asia Tenggara khususnya, As-Sayyid al Maliki secara peribadi telah mengasaskan dan membiayai lebih 70 buah Sekolah Islam untuk melawan aktiviti dakwah Kristian Missionaris.
Sejumlah besar penganut Kristian dan Budha justru banyak telah memeluk Islam di tangannya hanya setelah melihat Nur Muhammad yang bersinar di wajahnya. Ke mana saja beliau pergi, para pemimpin, ulama dan masyarakat di tempat tersebut akan menyambutnya dengan penuh suka cita dan kegembiraan, atas ilmu dan kerendahan hatinya. Beliau seringkali memberi ceramah kepada ratusan ribu manusia. Beliau amat disayangi dan dicintai oleh Muslim di seluruh dunia, bukan saja karena beliau keturunan Rasulullah SAW, tetapi juga karena ilmunya yang luas dan tinggi, hikmahnya, akhlak serta watak rohaninya yang rendah hati tawwaddu. Beliau juga amat termasyhur pemurah menyampaikan ilmu, kekayaan dan waktu hidupnya.
Sekitar 2 juta jama’ah melaksanakan shalat jenazah beliau di Masjidil Haram
Tidak diragukan lagi, kehadiran Sayyid Muhammad Alawi merupakan rahmat bagi Umat Islam sedunia ini. Beliau merupakan salah satu pewaris ( Habib ) kekasih kita Nabi Muhammad Sallahu Alaihi Wasallam dari sudut darah daging keilmuan serta kerohanian penyempurna ahal Al Qur’an. Masyarakat Makkah dan Madinah teramat mencintai beliau dan demikian berduka ketika beliau dipanggil Yang Maha Kuasa pada bulan Ramadhan 1425-H / 2003-M - seperti terlihat dalam penyelenggaraan shalat jenazah beliau serta penguburan beliau.
ILUSTRASI FOTOGRAFI
Raja Fahd Arab Saudi Wahabiyyah-Salafiyyah, menjadi salah satu murid beliau …..
Tahun 1425-H - Jutaan jamaah mengiringi jenazah beliau keperistirahatan terakhir di Mala, tempat makam kubur Alm Siti Khadijjah RA istri tercinta Rasulullah SAW …
Bersilaturahim dengan ulama2 besar lainnya, paling kanan : Aulia cucunda Rasulullah SAW : Habib Umar al Hafiz dari Hadramaut, guru besar para ulama besar termasuk guru utama Habib Munzir al Musawa Jakarta …
Jamaah majelis Taklim Sayyid Maliki di Makkah atas perintah Raja Fahd Arab Saudi, setelah Sayyid al Maliki sebelumnya sempat di teror bahkan dipenjarakan kaum Wahabiyyah-Salafiyyah melalui oknum2 kekuatan Arab Saudi .. beberapa tahun lamanya ….
Bersilaturahim dengan ulama besar Aulia cucunda Rasulullah SAW lainnya – Habib Salim bin Abdullah bin Umar Asy syatiri – Tarim Hadramaut …
Nasab atau Silsilah Habib Salim al Asy’atiri adalah sbb … Habib Abdullah bin Umar bin Ahmad bin Umar bin Ahmad bin Umar bin Ahmad bin Ali bin Husin bin Muhammad bin Ahmad bin Umar bin Alwi Asy-Syathiry bin Al-Fagih Ali bin Al-Qodhi Ahmad bin Muhammad Asaadulloh bin Hasan At-Turobi bin Ali bin Sayyidina Al-Imam Al-Faqih Al-Muqaddam muhammad bin Sayyidina Ali bin Sayyidina Al-Imam Muhammad Shohib Marbat bin Sayyidina Al-Imam Kholi Qosam bin Sayyidina Alwi bin Sayyidina Al-Imam Muhammad Shohib As-Shouma’ah bin Sayyidina Al-Imam Alwi Shohib Saml bin Sayyidina Al-Imam Ubaidillah Shohibul Aradh bin Sayyidina Al-Imam Muhajir Ahmad bin Sayyidina Al-Imam Isa Ar-Rumi bin Sayyidina Al- Imam Muhammad An-Naqib bin Sayyidina Al-Imam Ali Al-Uraydhi bin Sayyidina Al-Imam Ja’far As-Shodiq bin Sayyidina Al-Imam Muhammad Al-Baqir bin Sayyidina Al-Imam Ali Zainal Abidin bin Sayyidina Al-Imam As-Syahid Syababul Jannah Sayyidina Al-Husein binti Fathimah Azahra RA Putri Rasullullaah SAW ( suami beliau Sayyidina Ali bin Abi Thalib KW RA )
4.
MENGENANG : Habib Munzir Al Musawa Al Assakran Al Abdurrahman Assegaf – pendiri Majelis Rasulullah SAW
“ SESUNGGUHNYA SENJATA SETIAP ORANG ISLAM ADALAH KELEMBUTAN DAN DO’A …. “
Nama asli : Munzir Alias : Habib Munzir Munzir bin Fuad bin Abdurrahman Almusawa Tanggal lahir: 23 februari 1973 bertepatan 19 Muharram 1393 H Lahir di: Cipanas Cianjur Jawa barat Meninggal: 15 September 2013 Pasangan: Syarifah Khadijah Al-Juneid Habib Munzir Al Musawa lahir di Cipanas Cianjur Jawa barat, pada hari jum’at 23 februari 1973,.
Sanad-silsilah sampai ke Nabi Muhammad Rasulullah SAW adalah : Munzir bin Fuad bin Abdurrahman bin Ali bin Abdurrahman bin Ali bin Aqil bin Ahmad bin Abdurrahman bin Umar bin Abdurrahman bin Sulaiman bin Yaasin bin Ahmad Almusawa bin Muhammad Muqallaf bin Ahmad bin Abubakar Assakran bin Abdurrahman Assegaf bin Muhammad Mauladdawilah bin Ali bin Alwi Alghayur bin Muhammad Faqihil Muqaddam bin Ali bin Muhammad Shahib Marbath bin Ali Khali' Qasim bin Alwi bin Muhammad bin Alwi bin Ubaidillah bin Ahmad Almuhajir bin Isa Arrumiy bin Muhammad Annaqibm Ali Al Uraidhiy bin Jakfar Asshadiq bin Muhammad Albaqir bin Sayyidina Al-Imam Ali Zainal Abidin bin Sayyidina Al-Imam As-Syahid Syababul Jannah Sayyidina Al-Husein binti Fathimah Azahra RA Putri Rasullullaah SAW ( suami beliau Sayyidina Ali bin Abi Thalib KW RA )
PELAJARAN DARI HABIB MUNZIR BIN FU’AD AL MUSAWA …. JANGANLAH BERPESTA, TETAPI BERSYUKURLAH KEPADA TUHAN AKAN DATANGNYA SETIAP TAHUN YANG BARU, SEPERTI SYUKURAN TAHUN BARU 2013-M DI MONAS KEMARIN. APALAGI SYUKURAN MAULID NABI SAW. JAUH DARI PESTA PORA …… AGAR SE-BISA2NYA MENGIMBANGI PESTA MAKSIAT, AGAR BALA2 TIDAK DATANG LEBIH DAHSYAT DARI KEJADIAN BANJIR DAHSYAT 17 JANUARI 2013 DI DKI ITU ….
Habib Munzir al Musawa adalah salah satu cucu keturunan Rasulullah SAW sering sekali menyelenggarakan acara2 syukuran di Monas Jakarta, dengan jutaan pengikutnya, tetapi jarang diliput Media yang lebih suka menayangkan hal2 maksiat hura2, pesta di panggung2 sorak sorai ….
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, sering hadir dalam acara2 syukuran Habib Munzir al Musawa dan para pengikutnya seperti Maulid Nabi atau Isra’ Mi’raj dan lain sebagainya di kawasan MONAS itu, karena moto yang indah yaitu : “ Islam itu sesungguhnya adalah kelembutan dan do’a …. “.
Peringatan Maulid Nabi Habib Munzir di Monas dengan jutaan jama’ah duduk bersimpuh … mengagungkan Allah dan Rasul-Nya … bukan berpesta pora hura2 …
RATHARAIS : PESTA ATAU PERAYAAN TAHUN BARU YANG DIGANTIKAN DENGAN BENTUK BERSYUKUR DUDUK BERSIMPUH KEPADA TUHAN YANG MAHA ESA. ADALAH MANIFESTASI DARI IMAN DAN TAQWA, KARENA SESUNGGUHNYA HADIRNYA HARI TAHUN BARU MASEHI ADALAH HARI KELAHIRAN NABI ISA AS. ADAPUN, DENGAN BERPESTA, BERTEPUK TANGAN ATAU MERAYAKAN MAKNANYA ADALAH AJARAN SYAITHAN, KARENA BANYAK SIFAT2 KEBAHAGIAAN MANUSIA YANG BENTUKNYA SANGAT MENGABAIKAN KEBAHAGIAAN YANG MELALAIKAN KARUNIA ILAHI. ITULAH BENTUK KEBANGGAAN YANG BERUJUNG PADA KESOMBONGAN YANG PALING DIBENCI ALLAH SWT. ….. LIHATLAH FAKTANYA, BAGAIMANA IBLIS LANGSUNG DIUSIR DARI SURGA KARENA BERBUAT SOMBONG, YAITU INGKAR UNTUK BERSUJUD PADA MAKHLUK YANG BARU SAJA DICIPTAKANNYA BARUNYA ADAM AS.
Sesuai bunyi ayat ini :
وَﻟَ ْﻮ أَنﱠ أَھْﻞَ اﻟْﻘُﺮَى آﻣَﻨُﻮاْ وَاﺗﱠﻘَﻮاْ ﻟَﻔَﺘَﺤْﻨَﺎ ﻋَﻠَﯿْﮭِﻢ ﺑَﺮَﻛَﺎتٍ ﻣﱢﻦَ اﻟﺴﱠﻤَﺎءِ وَاﻷَرْضِ وَﻟَـﻜِﻦ َﻛَﺬﱠﺑُﻮاْ ﻓَﺄَﺧَﺬْﻧَﺎھُﻢ ﺑِﻤَﺎ ﻛَﺎﻧُﻮاْ ﯾَﻜْﺴِﺒُﻮن WA LAU ANNA AHLAL QURAA AAMANUU WAT TAQAULA FATAHNAA ‘ALAIHIM BARAKAATIM MINAS SAMAA’I WAL ARDHI WA LAAKIN KADZAABUU FA AKHADZNAAHUM BIMAA KAANUU YAKSIBUUN
Jikalau sekiranya setiap penduduk berbagai jenis ragam negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka tidak mau percaya ( ayat2 Al Qur’an ) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya. ( QS 07 AL A’RAAF 096 )
liputan6dotcom liputan6dotcom
Hujan dan Zikir Iringi Pemakaman Habib Munzir
MINGGU 15 SEP 2013 – SANG CUCU RASULULLAH SAW - HABIB MUNZIR BIN FU’AD AL MUSAWA TELAH TIADA
Situasi ratusan ribu jama’ah berpakaian SUNNAH RASUL serba putih dan berkopiah / surban, pelayat hari Senin 17 Sep 2013, ba’da Dzuhur di pemakaman Habib Munzir bin Fu’ad al Musawa di pemakaman Rawa Jati – Kali Bata, bergabung dengan makam Habib Kuncung ( Habib Husein bin Thaha al Haddad ) sesama keluarga keturunan Nabi Muhammad SAW sesame para Aulia – Kekasih2 Allah SWT ….
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ( Presiden NKRI ) dan Oma Irama ( Capres Umat Islam NKRI 2014 ) tampak jelas, melayat Pemimpin Majelis Rasulullah Habib Munzir bin Fu’ad Al Musawa ( Antara/Setpres-Cahyo ) RATHARAIS : LIHATLAH BETAPA ALLAH SWT MENGGERAKKAN HATI JUTAAN UMAT ISLAM UNTUK MENANGISI KEPERGIAN SANG PENEBAR ILMU DI JAKARTA DAN INDONESIA INI … SUATU BENTUK PERINGATAN ALLAH SWT. KETIKA ILMU2 ( ULAMA2 ) DICABUT DARI MUKA BUMI …. PENGETAHUAN2 TENTANG LARANGAN2 AGAMA, YANG DIKUMANDANGKAN PARA ULAMA NAMUN SELALU DIABAIKAN … BAIK OLEH UMARA MAUPUN SEBAGIAN BESAR RAKYAT JELATA … TANDA2 KIAMAT SUDAH DEKAT … WASPADALAH WAHAI MANUSIA … HENTIKAN SEGERA : KEMAKSIATAN DOSA TERANG2AN YANG TERUS SAJA BERLANGSUNG SEPERTI : RIBA-BUNGA BANK, BURSA SAHAM, BURSA VALUTA ASING, PERZINAHAN, BUKA AURAT WANITA : HINANYA WANITA2 ARTIST-PRESENTER-IKLANIST2 YANG MENJUAL TUBUHNYA DEMI UANG DAN PUJIAN ( SYIRIK KECIL : RII’YA ) – ANAK2 YANG HANYA DIGEMBIRAKAN DENGAN SEGALA KESENANGAN DAN HIBURAN YANG TAK ADA GUNANYA TAPI DIJAUHKAN DARI AL QUR’AN DAN ATURAN2 AGAMA - PEMILIHAN PEMIMPIN SECARA LIBERAL DENGAN KAMPANYE DAN DEBAT, PEMAKAIAN ROKOK DAN IKLANNYA YANG MERAJALELA …. MINUMAN KERAS … PERJUDIAN ... YANG BELUM JUGA DIHAPUSKAN … DAN DICABUTNYA ILMU DARI MANUSIA, ADALAH SEBAGAI PUNCAK PERINGATAN PADA MANUSIA, AKIBAT TETAP KEUKEUH IZIN PEMERINTAH BAGI DISELENGGARAKANNYA ACARA MISS WORLD DI INDONESIA AKHIR SEPTEMBER 2013 LALU … ENTAH BALA APA LAGI SESUDAH BANJIR DAHSYAT DKI JAKARTA 17 JANUARI 2013 KEMARIN ? TABRAKAN KRL BINTARO 10 DESEMBER 2013 KAH ? … WALLAHU ‘ALAAM … NA’UUDZUBILLAH MIN DZALIIK … QS AL MUKMINUUN … “ RABBII NA’UUDZUBIKA MIN HAMASYAYATHI WA NA’UUDZUBIKA RABBI YAADHURUUN .. “
Kami berlindung kepada Allah dari bisikan Syaithan dan … dst …dst ….
Ayah Beliau bernama Fuad Abdurrahman Almusawa, Saudara: Habib Nabil Almusawa yang lahir di Palembang, Sumatra selatan dan dibesarkan di Makkah Al mukarramah, kemudian mengambil gelar sarjana di Newyork University, di bidang Jurnalistik, yang kemudian kembali ke Indonesia dan berkecimpung di bidang jurnalis, sebagai wartawan luar negeri, di harian Berita Yudha, yang kemudian di harian Berita Buana. Ayah beliau menjadi wartawan luar negeri selama kurang lebih empat puluh tahun, pada tahun 1996 beliau wafat dan dimakamkan di Cipanas, Cianjur, Jawa Barat. Setelah menyelesaikan sekolah menengah atas, Habib Munzir mulai mendalami Ilmu Syariah Islam di Ma’had Assaqafah Al Habib Abdurrahman Assegaf di Bukit Duri Jakarta Selatan. Lalu ia mengambil kursus Bahasa Arab di LPBA Assalafy Jakarta Timur, kemudian memperdalam lagi Ilmu Syari’ah Islamiyah di Ma’had Al Khairat, Bekasi Timur, kemudian beliau meneruskan untuk lebih mendalami Syari’ah ke Ma’had Darul Musthafa, Tarim Hadhramaut Yaman. Selama empat tahun, di sana beliau mendalami Ilmu Fiqh, Ilmu tafsir Al Qur;an, Ilmu hadits, Ilmu sejarah, Ilmu tauhid, Ilmu tasawuf, mahabbaturrasul saw, Ilmu dakwah, dan ilmu ilmu syariah lainnya. Habib Munzir Al Musawa kembali ke Indonesia pada tahun 1998, dan mulai berdakwah, dengan mengunjungi rumah rumah, duduk dan bercengkerama dengan mereka, memberi mereka jalan keluar dalam segala permasalahan, lalu atas permintaan mereka maka beliau membuka majlis. Awalnya jumlah hadirin hanya sekitar enam orang, namun terus berdakwah dengan meyebarkan kelembutan Allah swt, yang membuat hati pendengar sejuk, beliau tidak mencampuri urusan politik, dan selalu mengajarkan tujuan utama manusia diciptakan adalah untuk beribadah kepada Allah SWT, bukan berarti harus duduk berdzikir sehari penuh tanpa bekerja dll, tapi justru mewarnai semua gerak gerik dengan kehidupan yang Nabawiy. Kini majlis taklim beliau yang dulu hanya dihadiri enam orang, telah berkembang menjadi berjumlah sekitar tiga ribu hadirin. Beliau juga sudah membuka puluhan majlis taklim di seputar Jakarta pusat, dan majlis di seputar pulau jawa, yaitu: Jawa Barat: Ujungkulon Banten, Cianjur, Bandung, Majalengka, Subang. Jawa Tengah: Slawi Tegal, Purwokerto, Wonosobo, Jogjakarta, Solo, Sukoharjo, Jepara, Semarang, Jawa Timur: Mojokerto, Malang, Sukorejo, Tretes, Pasuruan, Sidoarjo, Probolinggo. Bali: Denpasar, Klungkung, Negara, Karangasem. NTB: Mataram Ampenan Luar Negeri: Singapura, Johor, Kualalumpur.
Habib Munzir dengan guru beliau yang mulia Sang Aulia Habib Umar bin Hafiz Hadramaut
… dengan salah satu anak laki2 beliau
Setelah jadwal mulai padat kunjungan keluar jakarta beliau cukupkan hanya setahun sekali dengan perintah Guru beliau. Dan Beliau juga telah menjadi Narasumber di beberapa stasiun TV swasta, yaitu di Indosiar untuk acara Embun Pagi tayangan 27 menit, di ANTV untuk acara Mutiara Pagi tayangan 27 menit, RCTI, TPI, Trans TV dan La TV. Beliau telah membina puluhan majelis di jakarta, yang kesemuanya mendapat giliran jadwal kunjungan sebulan sekali, selain Majelis Induk di Masjid Almunawar Pancoran jakarta selatan yg diadakan setiap senin malam dan setiap malam jumat di kediaman beliau, maka padatlah jadwal beliau setiap malamnya sebulan penuh, namun tuntutan dari wilayah wilayah baru terus mendesak beliau, maka beliau terus berusaha memberi kesempatan kunjungan walaupun dengan keterbatasan waktu. Habib Munzir Al Musawa meninggal di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo pada hari Minggu 15 September 2013 pukul 15.30 WIB. Kabar duka tersebut disampaikan oleh kakaknya, Habib Nabil Almusawa melalui akun twitter pribadinya.
