10/23/2012
Rencana Studi Perhitungan Biaya Pendidikan
Bagian Perencanaan dan Penganggaran
DirektoratJenderalPendidikanTinggi KementerianPendidikanNasional
18 Agustus 2011
Isu Pembiayaan Pendidikan 1 2 3 4 5 6 7
• Sistem Pembiayaan yang berkeadilan
• Ketergantungan pada kontribusi orang tua/mahasiswa yang tinggi • Pembedaan menurut Kelompok Bidang Ilmu • Upah Minimum Regional (UMR) • Standar Pelayanan Minimum (SPM) • Rumusan satuan biaya (unit cost) • Perlindungan bagi yang kurang mampu secara ekonomi (Bantuan Biaya Pendidikan)
1
10/23/2012
KebijakanAnggaranPendidikan Triliun 300
ANGGARAN PENDIDIKAN TERHADAP APBN TAHUN 2005-2011 Persen 20,8
250
20,2
20
18,9
25
20
17,6 15,6
200 13,9
15
150 225,229
208,286
100 122,99
50
142,202
248,978
10
154,185 5
78,459
0
0 2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
3
Arahan Mendiknas PadaPertemuanDenganRektorPerguruanTinggiNegeri5 Agustus 2011
Perkembangan Anggaran DirektoratJenderalPendidikanTinggi
10,712
30,000
5,317
20,000
5,062
1,930
2,677
4,521
3,180 4,746
4,102
6,829 7,380
3,224 5,000
9,430
5,269
2,250
10,753
3,150 10,000
6,315
4,268
15,000
7,409
6,416
25,000
0,000 2005
2006
2007
PNBP
2008
Rutin
2009
2010
2011
Pembangunan
2
10/23/2012
KomposisiAnggaran 2011 DirektoratJenderalPendidikanTinggi Sumber
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN; 2,21% INSPEKTORAT JENDERAL; 0,38%
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN BAHASA; BADAN PENGEMBANGAN 0,20% SDM PENDIDIKAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN; 5,82%
Tahun 2011
Prosen
Rp. Murni
42.265.329,0
76%
PNBP/BLU
10.713.005,9
19%
PHLN
2.644.777,7
5%
TOTAL
55.623.112,6
100%
SEKRETARIAT JENDERAL; 2,04% DITJEN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NON FORMAL DAN INFORMAL; 5,37%
PNBP; 37,20%
DITJEN PENDIDIKAN MENENGAH; 9,08% DITJEN PENDIDIKAN TINGGI; 51,95%
TIDAK MENGIKAT; 30,23%
MENGIKAT; 25,62%
PHLN; 5,74% DITJEN PENDIDIKAN DASAR; 22,95%
RMP; 1,21%
5
KebijakanAnggaranPerguruanTinggi KondisiSaatini Anggaran PT = ( ∑ mhs x pungutan+ SubsidiPemerintah(Gajidantunjanga n, O&M, Investasi) + Pengabdianmasyarakat + Hibah) Kedepan Menurunkanproporsipenerimaandaripungutanterhadapmahasiswa MeningkatkanproporsipenerimaandariPengabdianmasyarakatdanhi bah Memberikaninsentifbagi PT yang memenuhikriteria (misalproporsi penerimaandaripungutanmenurun)
Arahan Mendiknas PadaPertemuanDenganRektorPerguruanTinggiNegeri5 Agustus 2011
3
10/23/2012
Simulasi KomposisiAnggaran BerdasarkanSumber Dana
Struktur Saat Ini • Mengikat : 25,62% • Tidak Mengikat : 37,18% • PNBP : 37,20%
Struktur Usulan • Mengikat : 48,00% • Tidak Mengikat : 32.00% • PNBP : 20.00%
Perlu Perhitungan SatuanBiayaPendidikan
4
10/23/2012
SuratDirjen Dikti Permintaan Studi Perhitungan Satuan Biaya Pendidikan
Hasil Studi Perhitungan BiayaSatuan per KelompokBidangIlmu per Regional (Rp. Juta) per Tahun R1 (619)
R2 (732)
R3 (854)
R4 (944)
R5 (1048)
R6 (1192)
D
8.085
9.572
11.155
12.340
13.694
15.569
C
10.510
12.444
14.502
16.042
17.802
20.239
B
13.744
16.272
18.964
20.978
23.280
26.467
A
32.339
38.288
44.621
49.361
54.775
62.275
Poli
14.303
16.934
19.735
21.831
24.226
27.543
Source : Report of FHE 2009, DGHE – WB, page 21
5
10/23/2012
PengelompokanBobotBiayaPendidikandiInggris (HEFCE, 2008) Kelompok
Bidang/Program Studi
BobotBiay a
A
The clinical stages of medicine and dentistry courses and veterinary science
B
Laboratory-based subjects (science, pre-clinical stages of medicine and dentistry, engineering and technology)
1.7
C
Subjects with a studio, laboratory or fieldwork element
1.3
D
All other subjects
4
1
Source: Report of FHE 2009, DGHE-WB, page 11
RerataBiayaSatuanPendidikanBerdasarkanBidangIlmu danUpah Minimum Regional
Source : Report of FHE 2009, DGHE – WB, page 22
6
10/23/2012
Rencana Studi Perhitungan Biaya Pendidikan Dokter (Tim Pokja RS Pendidikan)
Tujuan 1. Meningkatkan efisiensi, efektifitas dan kualitas penyelenggaraan pendidikan dokter di Indonesia 2. Mengidentifikasi aktivitas inti dan penunjang pendidikan dokter dan dokter gigi berdasarkan standar pendidikan dan standar kompetensi 3. Mengidentifikasi sumber daya yang mendukung proses pendidikan dokter
7
10/23/2012
Activity-Based Costing (ABC) • Sistem yang memfokuskan perhatiannya kepada biaya yang dibutuhkan dari berbagai kegiatan dalam menghasilkan suatu produk atau jasa • Pendekatan penentuan biaya produk yang membebankan biaya ke produk atau jasa berdasarkan konsumsi sumber daya yang disebabkan aktivitas • Sistem informasi biaya yang berorientasi pada penyediaan informasi lengkap tentang aktivitas yang digunakan sebagai basis untuk menentuan secara akurat biaya produk/jasa.
8
10/23/2012
Rencana Tindak Lanjut Bidang Pembiayaan Pendidikan
• Rencana selanjutnya: 1. Melakukan Sosialisasi Awal dan Validasi kamus aktivitas inti dan penunjang pendidikan dokter dan sumber data yang dibutuhkan pada tahap akademik 2. Meta-analisis Tahap Klinik berdasarkan data dari FK UI, FK UGM dan FK UNISSULA
Roadmap Rencana Study Perhitungan Biaya Pendidikan Dokter (1) No
Agenda
Output
Waktu
1
Persiapan Sosialisasi Awal dan Validasi
1. ToR Validasi kamus aktivitas inti dan penunjang pendidikan dokter dan sumber data yang dibutuhkan 2. Instrumen validasi 3. Penyamaan persepsi tim surveyor
17-18 Agustus 2011 (19.00 – selesai) Jakarta
2
Meta-analisis Tahap Klinik
1. Mendapatkan referensi perhitungan biaya pendidikan dokter pada tahap klinik di beberapa FK
17-18 Agustus 2011 (Laporan diterima) 1. UI 2. UGM 3. UNISSULA
3
Sosialisasi Awal pada Forum Dekan
Informasi awal kepada 3 Dekan FK (khususnya) dan 68 Dekan FK lainnya
18-19 Agustus 2011
9
10/23/2012
Roadmap Rencana Study Perhitungan Biaya Pendidikan Dokter (2) No
Agenda
Output
Waktu
4
Pengembangan Kuesioner
1. Alur aktivitas inti dan penunjang pembelajaran dlm pendidikan dokter tahap S. Ked 2. Identifikasi sumber data (jenis dokumen dan jenis informasi) yang terkait dengan aktivitas inti dan penunjang pembelajaran dlm pendidikan dokter
8-9 September
5
Pengumpulan Data
1. Terkumpulnya data pendukung untuk perhitungan biaya pendidikan dokter dengan metode ABC
12-25 September 2011: 1. UB 2. UNHAS 3. USU
6
Pengembangan 1. Proposal tindak lanjut studi Proposal Th 2012 perhitungan biaya pendidikan dokter
24-25September
7
Analisis Data
26 September – 9 Oktober
Biaya Satuan Pendidikan Dokter Tahap S. Ked
Terima Kasih
10