SALINAN P U T U S A N Nomor : 20 /Pdt.G/2011/PTA.Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, Majelis telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : PEMBANDING, umur 35 tahun, Agama Islam, pekerjaan Wiraswasta, bertempat tinggal di Kabupaten Bandung yang dalam hal ini dikuasakan kepada ASEP KUSWANDI, SH. dan RIAN HIDAYAT, SH. Advokat/Konsultan Hukum yang berkantor di Jalan Kiaracondong No 346 Kota Bandung berdasarkan Surat Kuasa tanggal 19 Oktober 2010 semula sebagai “TERGUGAT/PELAWAN” sekarang sebagai “PEMBANDING”. M E L A W A N TERBANDING, umur 34 tahun, Agama Islam, pekerjaan Wiraswasta, bertempat tinggal di Kabupaten Bandung, semula sebagai “PENGGUGAT/ TERLAWAN” sekarang sebagai “TERBANDING”. -
PENGADILAN TINGGI AGAMA tersebut;
-
Telah mempelajari berkas perkara dan semua surat yang berhubungan dengan perkara tersebut; TENTANG DUDUK PERKARANYA Mengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat dalam Putusan
Pengadilan Agama Cimahi Nomor: 1058/Pdt.G.2010./PA.Cmi tanggal 17 Mei 2010 Masehi, bertepatan dengan tanggal 03 Jumadil Akhir
1431 Hijriyah yang amarnya
berbunyi; 1. Menyatakan bahwa Tergugat yang telah dipanggil dengan sah dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir. 2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek. 3. Menjatuhkan talak satu Ba’in Sughro Tergugat terhadap Penggugat; 4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Cimahi menyampaikan salinan putusan ini kepada petugas pencatat nikah yang wilayahnya meliputi tempat
1
tinggal penggugat dan tergugat dan tempat dimana perkawinan penggugat dan tergugat dilangsungkan ; 5. Membebankan biaya perkara kepada Penggugat sebesar Rp.271.000,-(dua ratus tujuh puluh satu ribu rupiah) ; Memperhatikan Surat perlawanan Pelawan tertanggal 20 Mei 2010 perkara aquo yang telah diputus pada tanggal 18 Oktober 2010 bertepatan dengan tanggal 10 Dzulqa’dah 1431 Hijriyah yang amarnya berbunyi : 1. Menyatakan perlawanan yang diajukan oleh pelawan/tergugat asal dapat diterima ; 2. Menyatakan bahwa perlawanan terhadap putusan Verstek tanggal 17 Mei 2010 Nomor : 1058/Pdt.G/2010/PA Cmi tersebut adalah tidak tepat dan tidak beralasan ; 3. Menyatakan oleh karena itu perlawanan yang diajukan pelawan adalah perlawanan yang tidak benar ; 4. Menyatakan mempertahankan putusan Verstek tanggal 17 Mei 2010 Nomor : 1058/Pdt.G/2010/PA Cmi ; 5. Membebankan biaya perkara kepada pelawan/tergugat asal sebesar Rp. 186.000 (seratus delapan puluh enam ribu rupiah) ; Membaca Akta Permohonan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Cimahi
Nomor 1058/Pdt.G/2010/PA.Cmi tanggal 29 Oktober
2010 yang
menyatakan bahwa Pembanding telah mengajukan upaya hukum banding atas putusan Pengadilan Agama tersebut, dan permohonan banding mana telah diberitahukan kepada pihak lawannya pada tanggal 8 Nopember 2010 ; Memperhatikan, bahwa untuk permohonan banding tersebut, Pembanding telah tidak mengajukan memori banding dan ternyata pula Terbanding telah tidak mengajukan Kontra memori
banding
sebagaimana dinyatakan dalam Surat
Keterangan Panitera Pengadilan Agama Bandung tertanggal 17 Januari 2011 ; Memperhatikan bahwa para pihak yang berperkara telah diberi kesempatan dengan patut untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara (inzage) sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi Agama Bandung dan ternyata Terbanding
telah tidak
melakukan inzage atas berkas perkara tersebut sebagaimana dinyatakan dalam Surat Panitera Pengadilan Agama Bandung tertanggal 17 Januari 2011 ;
2
TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa oleh karena permohonan banding Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara-cara sebagaimana ketentuan Undang-undang No. 20 Tahun 1947 Pasal 7 ayat (1), maka permohonan banding Pembanding formal harus dinyatakan dapat diterima ; Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi Agama membaca dan meneliti berkas perkara mengenai pemeriksaan perkara a quo di tingkat pertama, Pengadilan Tinggi Agama sependapat dengan alasan dan pertimbangan yang telah dikemukakan oleh Pengadilan Tingkat Pertama, sehingga alasan dan pertimbangan yang telah dikemukakan oleh Pengadilan Tingkat Pertama tersebut dapat disetujui dan diambil alih sebagai alasan dan pendapat Pengadilan
Tinggi Agama, namun meskipun
demikian Pengadilan Tinggi Agama perlu menambahkan pertimbangannya sendiri sebagai berikut. Menimbang, bahwa sekalipun memori banding bukan merupakan suatu keharusan untuk dipenuhi apabila perkara dimintakan banding, tetapi setidaknya Pengadilan Tinggi Agama dapat mengetahui apa yang menjadi keberatan sehingga perkara tersebut dimintakan banding. Menimbang, bahwa ternyata dalam perkara a quo pembanding tidak membuat memori banding, sehingga Pengadilan Tinggi Agama harus mengkaji/memeriksa ulang alat-alat bukti serta pertimbangan Pengadilan Tingkat Pertama. Menimbang, bahwa ternyata setelah dilakukan pengkajian ulang, apa yang telah dipertimbangkan oleh Pengadilan Tingkat Pertama telah tepat dan benar.
yang
mendasarkan pada Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 38 K/AG/1990 tanggal 22 Agustus 1991 untuk tidak melihat siapa yang bersalah yang menjadi penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkaran, tetapi yang penting apakah benar rumah tangga itu telah pecah dan sulit untuk didamaikan. Menimbang, bahwa pengertian cekcok terus menerus dalam rumah tangga yang tidak dapat didamaikan lagi bukanlah ditekankan pada penyebab cekcok yang harus dibuktikan, akan tetapi melihat dari kenyataannya apakah benar terbukti adanya cekcok yang terus menerus yang tidak dapat didamaikan lagi sesuai dengan pasal 19 (f) Peraturan Pemerintah Nomor : 9 Tahun 1975, Yurisprudensi Mahkamah Agung RI. Nomor : 3180 K/Pdt/1985 tanggal 28-1-1987 ;
3
Menimbang, bahwa dengan demikian Penggugat/Terbanding telah
dapat
membuktikan adanya alasan untuk melakukan perceraian sebagaimana dimaksud oleh pasal-pasal Perundang-undangan : Pasal 39 (2) UU. No. 1 tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) PP. No. 9 tahun 1975, jo Pasal 70 UU.No. 7 tahun 1989, jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam ; Menimbang, bahwa dengan demikian maka putusan Pengadilan Agama Cimahi Nomor : 1058/Pdt.G/2010/PA.Cmi. tanggal 17 Mei 2010 Masehi, bertepatan dengan tanggal 03 Jumadil Akhir 1431 Hijriyah
patut dikuatkan ;
Menimbang, bahwa perkara ini termasuk bidang perkawinan, maka sesuai dengan Undang undang Nomor 7 Tahun 1989 Pasal 89 ayat (1) sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang No. 3 Tahun 2006, dan Undang-undang No. 50 Tahun 2009 tentang Peradilan Agama,
untuk biaya perkara
pada tingkat banding
dibebankan pada Pembanding ; Mengingat, segala peraturan perundang-undangan yang berlaku yang berhubungan dengan perkara ini; M E N G A D I L I 1. Menyatakan bahwa permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding formal dapat diterima; 2. Menguatkan putusan Pengadilan Agama Cimahi Nomor: 1058/Pdt.G.2010/ PA.Cmi tanggal 18 Oktober 2010 bertepatan dengan tanggal 10 Dzulqa’dah 1431 Hijriyah ; 3. Menghukum Tergugat/Pembanding untuk membayar biaya
pada tingkat
banding sebesar Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah) Demikianlah diputus dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim pada hari Senin tanggal 28 Pebruari 2011 Masehi, bertepatan dengan tanggal 25 Rabiul awal 1432 Hijriyah oleh kami : Drs. H.R MUHAMMAD Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Bandung, yang ditunjuk oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bandung sebagai Ketua Majelis Drs. H. SYAMSUDDIN, SH. dan H.M. SURURY, YS. SH. MH. masingmasing sebagai Hakim Anggota dan pada hari itu juga dibacakan dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh Majelis Hakim tersebut serta dibantu oleh H. ACHMAD SUMITRO, S.Ag sebagai Panitera Pengganti, tanpa dihadiri oleh pihak Pembanding dan Terbanding ;
4
KETUA MAJELIS,
Ttd.
Drs. H.R. MUHAMMAD
HAKIM ANGGOTA,
HAKIM ANGGOTA,
Ttd.
Ttd.
Drs. H. SYAMSUDDIN, SH.
H.M. SURURY, YS. SH. MH.
PANITERA PENGGANTI Ttd.
H. ACHMAD SUMITRO S.Ag Perincian biaya proses: 1. Materai -----------------------------2. Redaksi ----------------------------3. Biaya ATK pemberkasan dll--Jumlah
Rp 6.000.-. Rp 5.000.Rp. 139.000,- + Rp. 150.000,-
Untuk Salinan yang sama bunyinya oleh : PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG PANITERA,
ttd H. TRI HARYONO, SH
5