SALINAN
P U T U S A N Nomor : 11/Pdt.G/2011/PTA.Bdg.
BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, Majelis telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : PEMBANDING/TERBANDING, umur 55 tahun, Agama Islam, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil,
bertempat tinggal di Kota Bogor,
yang dalam
perkara ini memberikan kuasa pada J. JOPIE GILALO SH.MH, Advokat/Penasehat Hukum dari Kantor Hukum JACOB’S & Rekan yang beralamat di Jl. Sukasari I No.21, Kota Bogor, berdasarkan Surat Kuasa tanggal 28 Oktober 2010, semula sebagai “PENGGUGAT” sekarang sebagai “PEMBANDING/TERBANDING” ; M E L A W A N TERBANDING/ PEMBANDING, umur 53 tahun, Agama Islam, Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil, bertempat tinggal di Kota Bogor, yang dalam perkara ini memberikan kuasa kepada MAHA KATY,SH, IWAN SUWANDI,SH. dan HERDIYAN NURYADIN,SH para Advokat dari Kantor Hukum HERDIYAN NURYADIN & Rekan yang beralamat di Jalan Durian Raya No.79, Bantar Kemang, Kota Bogor, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 14 Maret 2011, semula sebagai “TERGUGAT“ sekarang sebagai “TERBANDING/ PEMBANDING” ; PENGADILAN TINGGI AGAMA tersebut ; Telah mempelajari berkas perkara dan semua surat yang berhubungan dengan perkara tersebut ; TENTANG DUDUK PERKARANYA Mengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat dalam Putusan Pengadilan Agama Bogor Nomor : 460/Pdt.G/2010/PA.Bgr. tanggal 26 Oktober 2010 Masehi, bertepatan dengan tanggal. 18 Dzulqa’dah
1431 Hijriyah yang amarnya
berbunyi : 1
DALAM EKSEPSI : 1. Mengabulkan eksepsi Tergugat untuk sebagian ; 2. Menyatakan gugatan Penggugat tentang harta bersama berupa satu unit Mobil Merk Toyota Altis, warna hitam metalik, type G No. Pol F 495 AM. No Rangka : MR.053ZEC27020976, No Mesin : IZZ4286137, STNK dan BPKB atas nama Foniasih, Nebis in Idem ; 3. Menolak eksepsi Tergugat untuk selain dan selebihnya ; DALAM POKOK PERKARA : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian ; 2. Menetapkan sebuah rumah diatas tanah seluas 350 m2 (tiga ratus lima puluh meter persegi) atas nama Ir Agus Hermawan MSc, yang terletak di di Komplek Perumahan Pegawai IPB Baranangsiang 3. Blok F-9, Rt 04/Rw 08. Kel. Tegallega Kec. Bogor Tengah
Kota Bogor, sebagai harta bersama Penggugat dan Tergugat setelah
dipotong 20 % untuk Penggugat sebagai harta bawaan Penggugat ; 3. Menetapkan pembagian harta bersama pada poin 2 tersebut diatas, 50% untuk Penggugat dan 50% untuk Tergugat setelah dipotong 20% untuk Penggugat sebagai harta bawaan Penggugat ; 4. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan 50% dari harta bersama pada poin 2 tersebut diatas kepada Penggugat setelah dipotong 20% untuk Penggugat sebagai harta bawaan Penggugat ; 5. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan harta bawaan Penggugat kepada Penggugat sebesar 20% dari harta bersama sebagaimana pada poin 2 tersebut diatas; 6. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya ; 7. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.741.000;- (tujuh ratus empat puluh satu ribu rupiah) ; Membaca Akta Permohonan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Bogor Nomor: 460/Pdt.G/2010/PABgr, tanggal 1 Nopember 2010 dan tanggal 8 Nopember 2010 yang menyatakan bahwa Penggugat/Pembanding/Terbanding dan Tergugat/Terbanding/Pembanding telah mengajukan upaya hukum banding atas putusan Pengadilan Agama tersebut, dan permohonan banding mana telah diberitahukan kepada pihak lawannya pada tanggal 8 Nopember 2010 dan tanggal 15 Nopember 2010 ; Memperhatikan, bahwa untuk permohonan banding tersebut, Penggugat/ Pembanding/Terbanding telah mengajukan memori banding tertanggal 10 Desember 2010 dan diterima dikepaniteraan Pengadilan Agama Bogor tanggal 15 Desember 2010 2
dan Tergugat/Terbanding/Pembanding juga telah mengajukan memori banding tanggal 29 Nopember 2010 yang diterima dikepaniteraan pada tanggal 29 Nopember 2010 dan telah diberitahukan kepada pihak Terbanding masing-masing tanggal 20 Desember 2010 dan tanggal 30 Nopember 2010 dan atas memori banding Pembanding tersebut Penggugat/Pembanding/Terbanding telah
mengajukan kontra memori
banding
tertanggal 20 Desember 2010 yang diterima Petugas Meja III Pengadilan Agama Bogor pada tanggal
4 Januari 2011 dan
Tergugat/Terbanding/Pembanding juga telah
mengajukan kontra memori banding tertanggal 3 Januari 2011 yang diterima oleh Petugas Meja III Pengadilan Agama Bogor pada tanggal 5 Januari 2011 ; Memperhatikan bahwa para pihak yang berperkara telah diberi kesempatan dengan patut untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara (inzage) sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi Agama Bandung dan ternyata baik Penggugat/Pembanding /Terbanding maupun
Tergugat/Terbanding/Pembanding keduanya telah
tidak
melakukan inzage atas perkara tersebut sebagaimana Surat Panitera Pengadilan Agama Bogor tanggal 30 Desember 2010 ; Menimbang, bahwa dengan memperhatikan keberatan-keberatan yang diajukan oleh
Penggugat/Pembanding/Terbanding
dan
Tergugat/Terbanding/Pembanding
masing-masing dalam memori bandingnya setelah dihubungkan dengan pemeriksaan dalam persidangan
terkait dengan alat bukti
hasil
akan obyek sengketa,
Pengadilan Tingkat Banding berpendapat masih diperlukan adanya bukti-bukti tambahan baik berupa keterangan saksi-saksi
maupun alat bukti lainnya untuk
meneguhkan dalil dalil dan bantahannya ; Menimbang, bahwa guna melengkapi pemeriksaan seperti diatas maka Pengadilan Tingkat Banding telah membuat Putusan Sela Nomor : 11/Pdt.G/2011/PA.Bgr tanggal 2 Pebruari 2011 yang pada pokoknya memerintahkan Pengadilan Tingkat Pertama untuk membuka kembali persidangan, dengan memanggil para pihak berperkara guna melengkapi pemeriksaan mengenai hal yang dikemukakan Pengadilan Tingkat Banding seperti tersebut diatas ; Menimbang bahwa terhadap putusan Sela tersebut Pengadilan Tingkat Pertama telah melakukan pemeriksaan tambahan tertanggal 31 Maret 2011 dan tanggal 14 April 2011 ; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa oleh karena permohonan banding dalam perkara ini telah diajukan oleh Pembanding dalam tenggang waktu dan dengan cara-cara sebagaimana
3
ketentuan Undang-undang No. 20 Tahun 1947 Pasal 7 ayat (1), maka permohonan banding Pembanding formal harus dinyatakan dapat diterima ; Dalam Eksepsi : Menimbang bahwa, setelah Pengadilan Tinggi Agama membaca dan meneliti berkas perkara mengenai pemeriksaan eksepsi perkara a quo di tingkat pertama, Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat dengan alasan dan pertimbangan yang telah dikemukakan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama sehingga alasan dan pertimbangan eksepsi yang telah dikemukakan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut dapat disetujui dan diambil alih sebagai alasan dan pendapat Majelis Hakim Tingkat Banding. namun demikian Majelis Tingkat Banding perlu menambahkan pertimbangan sebagai berikut : Menimbang,
bahwa
Penggugat/Pembanding/Terbanding
dalam
memori
bandingnya tertanggal 10 Desember 2010 menyatakan keberatan atas putusan perkara a quo karena dinilai telah mengutip dan mengambil alih putusan dari perkara Nomor : 371/Pdt,G/2009/PA.Bgr. tanggal 22 Oktober 2009
yang berhubungan dengan
kepemilikan satu unit mobil sedan Toyota Altis tipe G warna hitam metalik dengan No Pol F 495 MA yang berbeda dengan satu unit mobil sedan Toyota Altis type G dengan No Pol F 495 AM dalam perkara a quo sehingga jelas adanya error in objecto ; Menimbang bahwa memang ternyata dalam angka 4 (empat) dictum putusan perkara Nomor : 371/Pdt,G/2009/PA.Bgr. tanggal 22 Oktober 2009 tertulis :”Menolak permohonan Pemohon tentang harta bersama berupa satu unit mobil sedan jenis/merk Toyota Altis Type G, warna hitam metalik Nomor Polisi F- 495-MA dan...” dan bukan Nomor Polisi F-495-AM. Sebagai dimaksud dalam perkara a quo ; Menimbang bahwa terhadap obyek sengketa yang dinyatakan error in objecto yang berupa satu unit mobil sedan Toyota Altis type G dengan No pol yang berbeda pada hurup ahirnya antara MA dengan AM Majelis Tingkat Banding berpendapat tidaklah berarti obyek sengketa dimaksud adalah berbeda, karena ternyata baik Nomor Mesin maupun nomor Rangka mobil sedan Toyota Altis type G yang terdapat dalam perkara Nomor : 371/Pdt.G/2009/PA.Bgr tanggal 22 Oktober 2009 adalah sama dengan yang terdapat dalam perkara a quo (vide halaman 18 putusan perkara Nomor : 371/Pdt,G/2009/PA.Bgr. tanggal 22 Oktober 2009), sehingga Majelis Tingkat Banding berpendapat penulisan
AM menjadi MA adalah merupakan kekeliruan dalam
pengetikan ; Menimbang bahwa oleh karena terdapat kekeliruan penulisan maka satu unit mobil sedan jenis/merk Toyota Altis Type G, warna hitam metalik Nomor Polisi F- 495MA harus dibaca menjadi satu unit mobil sedan jenis/merk Toyota Altis Type G, warna 4
hitam metalik Nomor Polisi F-495-AM karenannya
keberatan Pembanding
patut
ditolak, sehingga putusan perkara a quo tentang eksepsi harus dipertahankan ; Dalam Pokok Perkara Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi Agama membaca dan meneliti memori banding dan kontra memori banding serta berkas perkara mengenai pemeriksaan perkara a quo serta hasil pemeriksaan tambahan terhadap alat-alat bukti dan saksi-saksi di tingkat pertama, Pengadilan Tinggi Agama tidak sependapat dengan pertimbangan dan pendapat Pengadilan Agama dengan pertimbangan sebagai berikut ; Menimbang
bahwa
Penggugat/Pembanding/Terbanding
dalam
memori
bandingnya menyatakan keberatan atas obyek sengketa yang berupa : sebuah rumah diatas tanah seluas 350 m2 (tiga ratus lima puluh meter persegi) atas nama Ir Agus Hermawan MSc, yang terletak di Komplek Perumahan Pegawai IPB Baranangsiang 3, Blok F-9, Rt. 04/Rw. 08. Kel. Tegalega,
Kec. Bogor Tengah,
Kota Bogor
yang
dinyatakan sebagai harta bersama, yang seharusnya obyek sengketa a quo merupakan harta milik pribadi Penggugat/Pembanding/Terbanding ; Menimbang bahwa ternyata Tergugat/Terbanding/Pembanding dalam memori serta kontra memorinya juga menyatakan keberatan atas obyek sengketa yang berupa sebuah rumah diatas tanah seluas 350 m2 (tiga ratus lima puluh meter persegi) atas nama Ir Agus Hermawan MSc, yang terletak di Komplek Perumahan Pegawai IPB Baranangsiang 3, Blok F-9, Rt.04/Rw.08, Kel.Tegalega, Kec. Bogor Tengah, Kota Bogor, yang
dinyatakan
sebagai
harta
bersama
setelah
dikurangi
20
%
milik
Penggugat/Pembanding/Terbanding, yang seharusnya obyek a quo merupakan milik pribadi Tergugat/Terbanding/Pembanding ; Menimbang bahwa terhadap keberatan-keberatan tersebut Majelis Pengadilan Tinggi Agama akan mempertimbangkan sebagai berikut : Menimbang, bahwa terhadap bukti tertulis Penggugat/Pembanding/Terbanding yang berupa Surat Keterangan Rincian Gaji atas nama Penggugat Ir. Agus Hermawan Atmadilaga untuk bulan Nopember 1996 Gaji bersih Penggugat sebesar Rp. 413.400,( Empat ratus tiga belas ribu empat ratus rupiah) Honorarium Proyek dan lain-lain Rp. 750.000,-(Tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) serta bukti tertulis Tergugat/Terbanding/ Pembanding yang berupa (Daftar rincian gaji An. Tergugat/Terbanding Dr. Sri Foniasih Usman) untuk bulan Oktober 1996 Jumlah penghasilan bersih sebesar Rp. 2.372.400,( dua juta tiga ratus tujuh puluh dua ribu empat ratus rupiah ) Bukti T.3 Copy Daftar Penghasilan Penggugat untuk bulan November 2004 sebesar Rp. 175.000,-(seratus tujuh 5
puluh lima ribu rupiah) dan penghasilan Penggugat untuk bulan Oktober 2006 sebesar Rp. 550.000,- (lima ratus lima puluh ribu rupiah), merupakan bukti yang memberi petunjuk bahwa antara Penggugat/Pembanding/Terbanding serta Tergugat/Terbanding /Pembanding masing-masing berpenghasilan dan memiliki andil dalam pengadaan harta bersama ; Menimbang
bahwa
terhadap
bukti
Penggugat/Pembanding/Terbanding
tertanggal 2 Juni 2010 yang merupakan pernyataan orang tua Penggugat/Pembanding /Terbanding yang bernama Ny.EMMY DJATININGSIH yang menyatakan bahwa sejumlah uang yang diterimakan kepada Tergugat/Terbanding/Pembanding untuk pembelian tanah dinilai lebih bersifat hibbah orang tua kepada anak dan bukan berupa warisan karena bila itu merupakan warisan maka Dr. Sri Foniasih M.Kes bukan merupakan ahli waris, terlebih justru yang memberikan uang tersebut masih dalam keadaan hidup, sehingga tidak cukup alasan uang tersebut untuk diperhitungkan sebagai barang bawaan Penggugat/Pembanding/Terbanding ; Menimbang bahwa terhadap bukti Tergugat/Terbanding/Pembanding tertanggal 12 Juli 2009 yang berupa pernyataan keluarga (Kakak dan adik) Tergugat/Terbanding /Pembanding yang menyatakan bahwa Tergugat/Terbanding/Pembanding telah diberi sejumlah warisan dari orang tua Tergugat/Terbanding/Pembanding yang peruntukannya digunakan untuk pembelian tanah berikut sebuah bangunan yang terletak di Komplek IPB
Baranangsiang 3, Blok.F
No.8C, Bogor, bukti ini tidak disangkal oleh
Penggugat/Pembanding/Terbanding ; Menimbang bahwa terhadap keterangan saksi-saksi Penggugat yang bernama JERIA EVI BIN EVI dan NANA SUPRIATNA BIN IYUN JUANDA keduanya
tidaklah
memenuhi persyaratan formil sebagai saksi yang dapat dijadikan sebagai alat bukti karena tidak sesuai dengan ketentuan pasal 171 ayat (1) HIR ; Menimbang bahwa demikian pula keterangan saksi Tergugat/Terbanding /Pembanding bernama YOYO SENTIKO bin SURYO KUSUMO tidaklah ada relevansi dengan obyek sengketa dalam perkara a quo demikian halnya saksi bernama SUTRIMO bin
PAIMO
yang
menerangkan
bahwa
rumah
adalah
pemberian
Bapak
Tergugat/Terbanding/Pembanding tidaklah cukup untuk dijadikan alat bukti karena disamping tidak jelasnya rumah yang mana juga keterangan itu hanya diberikan oleh seorang saksi unus testis nullus testis (vide pasal 169 (HIR) ; Menimbang bahwa saksi Penggugat/Pembanding/Terbanding RUDI RAHMAT ATMAWIJAYA bin RAHMAT
yang bernama
dan MUKARTISAH binti H.RIDWAN 6
keduanya menerangkan akan ketidaktahuan biaya yang dipergunakan untuk pembangunan rumah, atas dasar pasal 171 ayat (2) HIR kesaksian keduanya patut dikesampingkan ; Menimbang
bahwa
oleh
karena
bukti-buti
yang
diajukan
baik
oleh
Penggugat/Pembanding/Terbanding serta Tergugat/Terbanding/Pembanding, tidaklah cukup untuk bisa membuktikan bahwa obyek sengketa a quo merupakan milik pribadi Penggugat/Pembanding/Terbanding atau milik Tergugat/Terbanding/Pembanding. Atas dasar
tersebut
keberatan-keberatan
Penggugat/Pembanding/Terbanding
dan
Tergugat/Terbanding/Pembanding patut ditolak, dan tanah beserta bangunan yang dikenal di Komplek Perumahan Pegawai (KPP) IPB Baranangsiang 3, Blok. F 9, Rt.04/Rw.08, Kelurahan Tegalega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, atas dasar pasal 35 ayat 1 Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 adalah sebagai harta bersama Penggugat/Pembanding /Terbanding dan Tergugat/Terbanding/Pembanding ; Menimbang, bahwa obyek sengketa rumah yang terletak di Komplek Perumahan Pegawai
(KPP) IPB Baranangsiang 3, Blok F.9 Rt.04, Rw.08, Kelurahan Tegalega,
Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, adalah harta bersama sesuai pasal 97 Kompilasi Hukum Islam janda atau duda cerai hidup masing-masing berhak seperdua dari harta bersama tersebut; Menimbang, bahwa perkara ini termasuk bidang perkawinan, maka sesuai dengan Undang undang Nomor : 7 Tahun 1989 Pasal 89 ayat (1) jo Undang-undang Nomor : 3 Tahun 2006, jo Undang-undang Nomor : 50 Tahun 2009, biaya pada tingkat banding dibebankan kepada/Pembanding ; Mengingat,
segala
peraturan
perundang-undangan
yang
berlaku
yang
berhubungan dengan perkara ini ; MENGADILI 1. Menyatakan bahwa permohonan banding yang diajukan Penggugat/Pembanding dapat diterima ; 2. Membatalkan putusan Pengadilan Agama Bogor Nomor : 460/Pdt.G/2010/PA Bgr. tanggal 26 Oktober 2010 Masehi, bertepatan dengan tanggal 18 Dzulqa’dah
1431
Hijriyah ; Dengan mengadili sendiri : Dalam Eksepsi : 1. Mengabulkan eksepsi Tergugat untuk sebagian ; 2. Menyatakan gugatan Penggugat tentang harta bersama berupa satu unit Mobil Merek Toyota Altis warna hitam metalik type G No. Polisi F. 495 AM. No. Rangka : 7
MR.053ZEC27020976, No. Mesin : IZZ4286137, STNK dan BPKB atas nama Foniasih, Nebis In Idem ; 3. Menolak eksepsi Tergugat untuk selain dan selebihnya ;
Dalam Pokok Perkara : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian ; 2. Menetapkan sebuah rumah diatas tanah seluas 350 M2 (tiga ratus lima puluh meter persegi), atas nama Ir. Agus Hermawan,MSc. yang terletak di Komplek Perumahan Pegawai IPB Baranangsiang 3, Blok F.9, RT.04, RW.08, Kel. Tegalega, Kec. Bogor Tengah,
Kota
Bogor
adalah
sebagai
harta
bersama
antara
Penggugat/Pembanding/Terbanding dan Tergugat/Terbanding/Pembanding ; 3. Menetapkan sebagai hukum bahwa harta bersama pada point 2 tersebut diatas dibagi dua antara Penggugat/Pembanding/Terbanding dan Tergugat/Terbanding /Pembanding masing-masing ½ (satu perdua) dari harta bersama tersebut ; 4. Menghukum Tergugat/Terbanding/Pembanding yang menguasai obyek sengketa tersebut untuk menyerahkan
½ (satu perdua) bagian kepada Penggugat/
Pembanding/Terbanding atau jika tidak dapat dibagi secara natura, dapat dilelang secara umum yang selanjutnya hasilnya dibagi dua antara Penggugat/Pembanding/ Terbanding dan Tergugat/Terbanding/Pembanding ; 5. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya ; 6. Membebankan pada Penggugat/Pembanding/Terbanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat pertama sebesar Rp. 741.000,- ( tujuh ratus empat puluh satu ribu rupiah) ; 7. Membebankan kepada Penggugat/Pembanding/Terbanding untuk membayar biaya perkara dalam tingkat banding sebesar Rp. 150.000.-(seratus lima puluh ribu rupiah) ; Demikianlah diputus dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim pada hari Rabu tanggal 15 Juni 2011 Masehi, bertepatan dengan tanggal 13 Rajab 1432 Hijriyah, oleh kami : Drs. H. E. ABD. RAHMAN, SH. Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Bandung, yang ditunjuk oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bandung sebagai Ketua Majelis, H.M. SURURY, YS. SH. MH. dan Drs. H. SYAMSUDIN, SH. masing-masing sebagai Hakim Anggota dan pada hari itu juga dibacakan dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh Majelis Hakim tersebut serta dibantu oleh SETYA RINI, SH. sebagai Panitera Pengganti, tanpa dihadiri oleh pihak Pembanding dan Terbanding ;
8
KETUA MAJELIS, Ttd. Drs. H. E. ABD. RAHMAN, SH.
HAKIM ANGGOTA,
HAKIM ANGGOTA,
Ttd.
Ttd.
H.M. SURURY, YS. SH. MH.
Drs. H. SYAMSUDIN, SH.
PANITERA PENGGANTI Ttd. SETYA RINI, SH.
Perincian biaya proses: 1. Materai -----------------------------2. Redaksi -----------------------------3. Biaya ATK, pemberkasan, dll---Jumlah
Rp Rp Rp. Rp.
6.000.-. 5.000.139.000 ,150.000,-
Untuk salinan yang sama bunyinya oleh : PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG, PANITERA ttd H. TRI HARYONO, SH.
9