SALINAN
P U T U S A N Nomor 178/Pdt.G/2011/PTA.Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang mengadili perkara tertentu pada Tingkat Banding, dalam persidangan Majelis telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : Pembanding, umur 46 tahun, agama Islam, pekerjaan Wiraswasta, tempat tinggal di Kabupaten
Subang,
semula
sebagai
TERGUGAT,
sekarang
PEMBANDING; M E L A W A N Terbanding, umur 38 tahun, agama Islam, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil, tempat tinggal di Kabupaten Subang, semula sebagai PENGGUGAT, sekarang TERBANDING; Pengadilan Tinggi Agama tersebut; Telah membaca putusan dan berkas perkara bersangkutan; Telah membaca pula dan memeriksa semua surat yang berkaitan dengan perkara yang dimohonkan banding ini;
TENTANG DUDUK PERKARANYA Mengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat dalam Putusan Pengadilan Agama Subang Nomor: 372/Pdt.G/2011/PA Sbg tanggal 20 Juni 2011 Masehi, bertepatan dengan tanggal 18 Rajab 1432 Hijriyah dalam perkara antara pihak-pihak tersebut yang amarnya berbunyi sebagai berikut; 1. Mengabulkan gugatan Penggugat tersebut seluruhnya; 2. Menjatuhkan talak satu ba'in shughra dari Tergugat kepada Penggugat; 3. Memerintahkan
kepada
Panitera
Pengadilan
Agama
Subang
untuk
menyampaikan salinan Putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap pada Pegawai Pencatat Nikah yang mewilayahi tempat kediaman Penggugat dan Tergugat dan Pegawai Pencatat Nikah yang mencatat perkawinan Penggugat dan Tergugat untuk dicatat dalam register yang disediakan untuk itu; 4. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara yang hingga kini dihitung berjumlah Rp 271.000,00 (dua ratus tujuh puluh satu ribu rupiah). Hal.1 dari 6 hal. Put. No. 178?Pdt.G/2011/PTA Bdg
Membaca Akta Permohonan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Subang Nomor: 372/Pdt.G/2011/PA Sbg tanggal 30 Juni 2011, yang menyatakan
bahwa
Pembanding telah mengajukan upaya hukum banding atas
putusan Pengadilan Agama tersebut, dan pernyataan permohonan banding mana telah diberitahukan kepada Terbanding pada tanggal 05 Juli 2011. Memperhatikan, bahwa terhadap permohonan banding tersebut, Pembanding telah mengajukan memori banding tanggal 07 Juli 2011, dan diterima di Kepaniteraan Pengadilan Agama Subang tanggal 07 Juli 2011, dan diberitahukan kepada pihak Terbanding tanggal 08 Juli 2011 dan atas memori banding Pembanding tersebut Terbanding telah mengajukan Kontra memori banding tertanggal 15 Juli 2011 dan diterima di Kepaniteraan Pengadilan Agama Subang tanggal 20 Juli 2011, dan Kontra memori banding tersebut telah diberitahukan kepada pihak Pembanding tanggal 21 Juli 2011. Menimbang,
bahwa kepada Pembanding dan Terbanding, telah diberi
kesempatan dengan patut untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara (inzage) sebelum berkas perkara ini dikirimkan ke Pengadilan Tinggi Agama Bandung, namun Pembanding tidak menggunakan kesempatan inzage tersebut sesuai dengan surat Keterangan Panitera Pengadilan Agama Subang tanggal 22 Agustus 2011. TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan telah sesuai dengan tata cara sebagaimana yang ditentukan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku, maka oleh sebab itu permohonan banding tersebut harus dinyatakan dapat diterima. Menimbang, bahwa atas permohonan banding tersebut, dan Penggugat meminta Majelis Hakim Tingkat Banding dapat memberikan putusan yang benar dan adil, maka Majelis Hakim Tingkat Banding akan memeriksa dan memberikan pertimbangan ulang pokok perkara yang telah diputus oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama untuk selanjutnya diputus pada tingkat banding. Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding setelah meneliti dan mempelajari secara seksama berkas perkara yang dimohonkan pemeriksaan ulang pada tingkat banding berupa Salinan Putusan Pengadilan Agama Subang a quo, Memori Banding, kontra Memori Banding dan mencermati berita acara pemeriksaan serta bukti-bukti yang diajukan, maka Majelis Hakim Tingkat Banding akan mempertimbangkannya juga sebagai berikut ini. Hal.2 dari 6 hal. Put. No. 178?Pdt.G/2011/PTA Bdg
Menimbang, bahwa gugatan Penggugat terhadap Tergugat pada pokoknya menyatakan bahwa sejak tahun 2003 rumah tangganya dengan Tergugat mulai goyah dan tidak harmonis disebabkan sering terjadi selisih paham dan beda pendapat dalam urusan rumah tangga sehingga terjadi pertengkaran dan perselisihan terus menerus yang sulit dirukunkan karena Tergugat punya hubungan (selingkuh) dengan wanita lain yang bernama Irma Sumirat dan Iin Fatimah, dan puncaknya pertengkaran dan perselisihan tersebut pada bulan September 2008 sampai pada akhirnya pisah rumah dan tidak bersatu lagi lebih kurang 2,5 tahun dan tidak transparan masalah keuangan rumah tangga. Menimbang, bahwa terhadap gugatan dan alasan Penggugat tersebut, Tergugat membantahnya dengan alasan bahwa alasan gugatan yang dikemukakan Penggugat tersebut tidak benar sama sekali dan keberatan bercerai dengan Penggugat karena rumah tangganya masih rukun, tetap bersatu dan masih ada komunikasi serta masih tetap hubungan suami isteri, dan dalam persidangan tanggal 21 Maret 2011 Penggugat mengakui masih hubungan suami isteri dengan Tergugat, sebab alasanalasan yang dikemukakan Penggugat dan termasuk perolehan izin cerai dari tempat bekerjanya, penuh dengan rekayasa. Menimbang, bahwa sekalipun Penggugat dalam Repliknya membenarkan masih melakukan hubungan suami isteri satu kali dengan Tergugat setelah digelarnya sidang perceraiannya dengan Tergugat, karena keterpaksaan sebagai manusia yang beragama merasa takut adadosa sehingga melayani Tergugat, oleh karena itu atas hal tersebut Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat sekalipun Penggugat melakukan hubungan suami isteri dengan Tergugat, hal itu bukan berarti rumah tangga Penggugat dan Tergugat masih rukun dan harmonis akan tetapi pertengkaran dan perselisihan tetap saja terjadi, dan ini menepis anggapan Tergugat bahwa rumah tangganya dengan Penggugat masih rukun, bersatu dan harmonis, oleh karena itu gugatan Penggugat telah beralasan hukum dan tidak ada halangan bagi Penggugat untuk tetap bercerai dengan Tergugat. Menimbang, bahwa dari alasan gugatan dan jawaban serta Replik dan Duplik dan bukti-bukti tertulis maupun empat orang saksi yang diajukan Penggugat dan dua orang saksi yang diajukan Tergugat dan bukti-bukti lainnya serta kesimpulan para pihak, Majelis Hakim Tingkat Banding telah memperoleh fakta-fakta yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa, Penggugat dan Tergugat telah membina rumah tangganya selama 18 (delapan belas) tahun, dan telah dikaruniai 2 (dua) orang anak; Hal.3 dari 6 hal. Put. No. 178?Pdt.G/2011/PTA Bdg
Bahwa, Penggugat selain sebagai ibu rumah tangga juga sebagai seorang PNS (Pegawai Negeri Sipil), sedangkan tergugat mempunyai perusahaan swasta yang berkantor di rumah Penggugat dan Tergugat sendiri; Bahwa, Penggugat merasa kurang diperhatikan dan kurang diposisikan sebagai ibu rumah tangga karena Tergugat punya perhatian khusus dengan sekretarisnya yang bernama Iin Fatimah dan Tergugat pernah menikah dengan seorang wanita nama Irma Sumirat, sehingga Penggugat sudah tidak kuat, sakit hati karena dikhianati dan tidak tahan tekanan bathin atas sikap dan perilaku Tergugat; Bahwa, Tergugat sangat mengharap agar Penggugat berubah dan kembali dapat menerima kenyataan dengan membina kembali dan melanjutkan rumah tangga, sedangkan kedekatan Tergugat dengan Iin Sumirat sebagai sekretarisnya karena sama-sama satu usaha dan rekanan kerja tidak lebih dari itu; sedangkan dengan Irma Fatimah sudah selesai dan kejadian itu sudah berlalu dahulu. Menimbang, bahwa berdasarkan yang dikemukakan Penggugat tersebut dan jawaban Tergugat, dan dihubungkan pula dengan saksi-saksi yang diajukan Penggugat dan saksi-saksi yang diajukan Tergugat, maka Majelis Hakim Tingkat Banding menyatakan pihak Penggugat berhasil membuktikan dalil-dalil gugatannya karena para saksi Penggugat mengetahui persoalan dan keadaan yang dialami Penggugat akibat sikap dan tindakan Tergugat, sementara saksi-saksi yang diajukan Tergugat yang menerangkan tidak tahu apa-apa termasuk pertengkaran yang terjadi dibelakang saksi pertama Tergugat tersebut, dan kedua saksi tersebut juga menerangkan antara Penggugat dengan Tergugat sudah pisah, maka bukti saksi dari Tergugat tidak mencukupi untuk meneguhkan dalil bantahannya, bahkan dapat dikesan ikut mendukung alasan gugatan yang dikemukakan Penggugat, oleh karena itu dalil bantahan Tergugat dengan bukti kedua saksi tersebut harus ditolak. Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Pertama yang mengkonstatir peristiwa konkrit dengan fakta-fakta yang ditemukan bahwa frekwensi perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat secara terus menerus sejak tahun 2003 sampai puncaknya bulan September 2008 dan sudah pisah tempat lebih kurang 2,5 tahun dan Penggugat tetap tidak mau untuk melanjutkan kehidupan rumah tangganya dengan Tergugat, dan sekalipun ada bantahan dari Tergugat untuk tetap berusaha dan bertahan. Hal demikian menurut Majelis Hakim Tingkat Banding menunjukkan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat dapat dikategorikan sudah pecah (marrige broken down) dan sudah cukup alasan bahwa antara suami isteri itu terjadi perselisihan dan pertengkaran terus menerus dan tidak dapat hidup rukun lagi sebagai suami isteri dan oleh karena itu rumah tangga seperti itu tidak dapat dipertahankan lagi serta telah cukup alasan untuk bercerai dihadapan sidang Hal.4 dari 6 hal. Put. No. 178?Pdt.G/2011/PTA Bdg
Pengadilan Agama Subang, sesuai ketentuan Pasal 39 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan dan Penjelasannya pada bagian huruf f, juga sesuai Pasal 19 huruf Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan serta Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam. Menimbang, bahwa seperti hal-hal yang dikemukakan Tergugat sebagai Pembanding dalam Memori Bandingnya dan demikian juga yang dikemukakan Penggugat sebagai Terbanding dalam Kontra Memori Bandingnya, maka Majelis Hakim Tingkat Banding menganggap apa yang diungkapkan Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam pertimbangan tentang hukumnya tersebut, telah tepat dan benar memberikan pertimbangan, oleh sebab itu atas dasar pertimbangan tersebut, maka putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama sepenuhnya dapat disetujui dan dipertahankan serta dapat diambil alih sebagai pendapat dari Majelis Hakim Tingkat Banding sendiri, untuk itu patut untuk dikuatkan. Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini menyangkut sengketa perkawinan, maka sesuai dengan Pasal 89 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan dengan Perubahan Kedua Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009, maka biaya perkara pada tingkat banding dibebankan kepada Pembanding/Tergugat. Memperhatikan pasal-pasal dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, Kompilasi Hukum Islam, serta dalil-dalil hukum syara’ yang berkaitan dengan perkara ini.
MENGADILI 1. Menerima permohonan banding yang diajukan Pembanding. 2. Menguatkan Putusan Pengadilan Agama Subang Nomor: 372/Pdt.G/2011/PA Sbg tanggal 20 Juni 2011 M, bertepatan dengan tanggal 10 Rajab 1432 H. 3. Menghukum Pembanding/Tergugat untuk membayar biaya perkara ini pada tingkat banding sebesar Rp 150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah). Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim pada hari Senin tanggal 17 Oktober 2011 Masehi, bertepatan dengan tanggal 19 Dzulqaidah 1432 Hijriyyah. Oleh kami Drs. H. PANUSUNAN PULUNGAN, S.H., M.H. Hakim Tinggi yang ditunjuk oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bandung sebagai Ketua Majelis H. DIDIN FATHUDDIN, S.H., M.H., dan Drs. H. NOORUDDIN ZAKARIA, S.H.,M.H., masing-masing sebagai Hakim-Hakim Tinggi yang ditunjuk sebagai Hakim Anggota, dan putusan mana pada hari itu juga Hal.5 dari 6 hal. Put. No. 178?Pdt.G/2011/PTA Bdg
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri Hakim-Hakim Anggota dan dibantu oleh R. JAYA RAHMAT, S.Ag.,M.Hum., sebagai Panitera Pengganti, dengan tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak. KETUA MAJELIS, Ttd. Drs. H. PANUSUNAN PULUNGAN, S.H., M.H. HAKIM ANGGOTA,
HAKIM ANGGOTA
Ttd.
Ttd.
H. DIDIN FATHUDDIN, S.H., M.H. Drs .H. NOORUDDIN ZAKARIA,S.H.,M.H. PANITERA PENGGANTI, Ttd. R. JAYA RAHMAT, S.Ag., M.Hum. Perincian biaya proses: 1. Biaya ATK ,Pemberkasan dll 2. Redaksi --------------------------3. Materai ---------------------------Jumlah
Rp Rp Rp Rp
139.000,-. 5.000,6.000,150.000,-
Untuk salinan yang sama bunyinya oleh PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG PANITERA
H. TRI HARYONO, SH.
Hal.6 dari 6 hal. Put. No. 178?Pdt.G/2011/PTA Bdg