PT-MDN

PUTUSAN Nomor : 313/PID/2015/PT-MDN

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap

: DARMAN DAMANIK

Tempat lahir

: Lubuk Pakam

Umur/tanggal lahir : 32 Tahun /31 Juli 1981 Jenis kelamin

: Laki-laki

Kebangsaan

: Indonesia

Tempat tinggal

: Dusun I Desa Batu Masagih Kecamatan Silinda Kabupaten Serdang Bedagai

Agama

: Islam

Pekerjaan

: PNS

Terdakwa tidak ditahan ; Pengadilan Tinggi tersebut; Telah membaca Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi

Medan

Tanggal 13 Mei 2015 Nomor : 313/PID/2015/PT.MDN serta berkas perkara Pengadilan Negeri Lubuk Pakam nomor. 1183/Pid.B/2014/PN-Lbp.SR tanggal 26 Februari 2015 dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara tersebut ; Membaca, surat dakwaan dari Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam

di

Sei

Rampah

tertanggal

Juli

2014

nomor.reg.perkara:PDM-

93/Epp.2/S.Rph/07/2014, yang berbunyi sebagai berikut : DAKWAAN : Bahwa ia terdakwa DARMAN DAMANIK pada Hari Sabtu tanggal 26 Oktober 2013 sekitar pukul 15.00 Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Oktober 2013, bertempat di Batu Masagi Dusun II Kecamatan Silinda Kabupaten Serdang Bedagai atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah Hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam untuk memeriksa dan

Putusan nomor : 313/PID/2015/PT.MDN Hal. 1 dari 8 Hal.

mengadilinya, dengan sengaja dan dengan melawan hak membinasakan, merusakkan, membuat sehingga tidak dapat dipakai lagi atau menghilangkan sesuatu barang yang sama sekali atau sebagiannya kepunyaan orang lain, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : -

Pada hari Sabtu tanggal 26 Oktober 2013 pukul 15.00 WIB saksi korban PANALU SARAGIH bertemu dengan JAWALDIN TARIGAN, oleh saksi JAWALDIN TARIGAN memberitahukan pada saksi korban bahwa pohon kelapa sawit milik saksi korban yang sudah berumur 7 tahun telah dirusak oleh terdakwa, mendengar laporan dari JAWALDIN TARIGAN tersebut lantas saksi korbanpun melihatnya dan ternyata 4 (empat) pokok kelapa sawit milik saksi korban telah rusak dirusak terdakwa dengan menggunakan dodos yang terbuat dari besi, kemudian perbuatan terdakwa diberitahukan saksi korban kepada Kepala Desa, kemudian Kepala Desa memanggil terdakwa dan dihadapan Kepala Desa, terdakwa mengaku telah merusak pohon sawit milik saksi korban, selanjutnya pada hari Senin tanggal 28 Oktober 2013 Kepala Desa bersama perangkat desa membawa terdakwa kerumah saksi korban, setibanya dirumah saksi korban, ternyata terdakwa tidak mau masuk kedalam rumah dengan tujuan untuk diselesaikan secara kekeluargaan, namun terdakwa tidak mau, bahkan terdakwa menantang terserah pada saksi korban mau mengadu kemanapun terdakwa tidak takut, walaupun demikian saksi korban tetap memberi kesempatan pada terdakwa untuk berpikir, setelah ditunggu lebih kurang satu bulan lamanya tidak ada kabar dari terdakwa, atas seijin dari Kepala Desa akhirnya saksi korban pun melaporkan perbuatan terdakwa pada pihak yang berwajib, dimana akibat perbuatan terdakwa mengakibatkan saksi korban mengalami kerugian Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah).

-

Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 406 ayat 1 KUH Pidana. Membaca, surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Lubuk

Pakam Sei Rampah

tertanggal 29 Januari 2015 nomor.reg.perkara:PDM-

93/Epp.2/S.Rph/07/2014, sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa DARMAN DAMANIK dinyatakan bersalah melakukan tindak pidana “Pengrusakan” yang diatur dan diancam pidana dalam Pasal 406 ayat (1) KUHPidana dalam Dakwaan Tunggal; Putusan nomor : 313/PID/2015/PT.MDN Hal. 2 dari 8 Hal.

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DARMAN DAMANIK

dengan

pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan, dengan perintah agar terdakwa segera masuk tahanan; 3. Menetapkan supaya terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar

Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah). Membaca, putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 26 Februari 2015 Nomor :1183/Pid.B/2014/PN-Lbp-SR, yang amarnya berbunyi sebagai berikut: 1. Menyatakan Terdakwa DARMAN DAMANIK terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ” Merusakkan Barang” 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DARMAN DAMANIK dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan ; 3. Memerintahkan pidana tersebut tidak perlu dijalani kecuali dikemudian hari ada perintah lain dari Hakim karena terdakwa melakukan tindak pidana sebelum habis masa percobaan selama 12 (dua belas) bulan; 4. Menetapkan Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,(lima ribu rupiah) ; Telah Membaca : 1. Akte permintaan banding yang dibuat oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Sei Rampah bahwa Terdakwa telah mengajukan permintaan banding pada tanggal 26 Pebruari 2015 terhadap putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Sei Rampah tanggal 26 Februari 2015 Nomor

:1183/Pid.B/2014/PN-Lbp-Sr

dan

pemberitahuan

banding

tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 5 Maret 2015; 2. Akte permintaan banding yang dibuat oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Sei Rampah bahwa Jaksa Penuntut umum telah mengajukan permintaan banding pada tanggal 5 Maret 2015 terhadap putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Sei Rampah

tanggal 26

Februari 2015 Nomor :1183/Pid.B/2014/PN-Lbp-SR, dan pemberitahuan banding tersebut telah diberitahukan kepada terdakwa pada tanggal 5 Maret 2015 ; 3. Memori banding tanggal 2 April 2015 yang diajukan oleh

Jaksa


Penuntut Umum dan diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Sei Rampah pada tanggal 2 April 2015 serta telah diserahkan salinan resminya kepada Terdakwa pada tanggal 9 April 2015 ; 4. Memori banding tanggal 16 April 2015 yang diajukan oleh Terdakwa dan diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Sei Rampah pada tanggal 16 April 2015 serta telah diserahkan salinan resminya kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 23 April 2015 ; 5. Relaas Pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara yang dibuat oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Lubuk Pakam Sei Rampah tanggal 11 Maret 2015 yang ditujukan kepada Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum untuk mempelajari berkas perkara tersebut selama 7 (tujuh) hari terhitung mulai tanggal 14 Maret 2015 s/d 21 Maret 2015 sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan Tinggi ; Menimbang, bahwa permintaan banding oleh Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara-cara serta syarat-syarat yang ditentukan dalam undang-undang oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa terdakwa mengajukan memori banding tanggal 2 April 2015, dengan bermohon kepada Ketua Pengadilan Tinggi Medan untuk memeriksa kembali perkara No. 1183/Pid.B/2014/PN-Lbp.SR dan membatalkan putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No.1183/Pid.B/2014/PN-Lbp.SR serta memutuskan putusan yang seadil-adilnya ; Menimbang, bahwa Jaksa Penunut Umum mengajukan memori banding tanggal 2 April 2015 dengan keberatan serta bantahan hukum terhadap Putusan dan pertimbangan hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam sebagaimana diuraikan dibawah ini : 1. Bahwa Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dalam memeriksa perkara ini tidak secara cermat melakukan pemeriksaan terhadap tuduhan dakwaan serta tuntutan hukum yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum selaku pemohon banding yang telah menuntut terdakwa terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Pengrusakan’’ sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 406 ayat (10) KUH Pidana dengan tuntutan pidana selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan, dengan perintah agar


terdakwa segera masuk tahanan; 2. Bahwa seharusnya Pengadilan Negeri Lubuk Pakam mempertimbangkan kerugian yang dialami oleh saksi korban akibat perbuatan terdakwa; 3. Bahwa dikaji dari aspek teoritis, normative dan praktik putusan Hakim merupakan mahkota dan puncak dari perkara pidana. Oleh karena itu tentu saja Hakim dalam membuat putusan harus memperhatikan segala aspek didalamnya, mulai dari perlunya materil sampai dengan adanya kecakapan teknik membuatnya. 4. Bahwa dengan demikian jika anasir negative tersebut dapat dihindari, tentu saja diharapkan dalam diri Hakim hendaknya lahir, tumbuh dan berkembang adanya sikap/sifat kepuasan moral. 5. Bahwa suatu putusan Hakim yang baik, mumpuni dan sempurna hendaknya putusan tersebut diuji dengan empat kriteria dasar pertanyaan berupa, benarkah putusan ini, jujurkan aku dalam mengambil putusan, adilkan bagi pihak pihak yang bersangkutan dan bermanfatkah putusan ini; 6. Bahwa apabila diperhatikan amar Keputusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 26 Februari 2015 Nomor : 1185/Pid.B/2014/PN-Lbp.SR tersebut maka secara jelas telah salah dan keliru dalam menerapkan hukum khususnya dalam perkara pidana ini; 7. Bahwa Pengadilan Negeri Lubuk Pakam dalam menerapkan ketentuan yang terdapat dalam Pasal 23 ayat (1) UU No. 14 Tahun 1970 yang menyatakan “Segala putusan dari peraturan-peraturan yang bersangkutan atau sumber hukum tak tertulis yang dijadikan dasar untuk mengadili” 8. Bahwa Pengadilan Negeri Lubuk Pakam belum menggali dengan sepenuhnya arti dan makna dari pasal-pasal yang terkandung dalam Undang-undang No. 14 Tahun 1970 tersebut ; Bahwa oleh karena Pengadilan Negeri Lubuk Pakam telah terbukti salah dan keliru dalam menerapkan hukum serta tidak pernah mempertimbangkan hukum sebagaimana mestinya serta kerugian yang dialami oleh saksi korban, maka dengan

dalil-dalil

dan

bantahan-bantahan

hukum

tersebut

diatas,

maka

selanjutnya dimohonkan kepada Bapak Ketua Pengadilan Tinggi Medan yang terhormat agar berkenan memberikan Keputusan sebagai berikut : DENGAN MENGADILINYA SENDIRI 1. Menerima Permohonan Banding dari kami Jaksa Penuntut Umum tersebut; 2. Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 26 Pebruari


2015 nomor : 1183/Pid.B/2014/PN-Lbp-SR, tersebut; 3. Menghukum terdakwa DARMAN DAMANIK dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dengan perintah agar terdakwa segera masuk tahanan, dan membayar biaya perkara Rp. 5.000,- (Lima Ribu Rupiah) sesuai dengan apa yang kami mintakan dalam Tuntutan Pidana kami; Demikianlah Memori Banding ini kami ajukan kepada Ketua Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan yang terhormat, semoga sependapat dengan kami; Menimbang,

bahwa

majelis

Pengadilan

Tinggi

Medan

setelah

mempelajari memori banding yang diajukan oleh Terdakwa dan Jaksa Penuntut umum tersebut ternyata tidak ditemukan adanya hal-hal yang dapat membatalkan putusan Pengadilan Tingkat Pertama, dan ternyata merupakan pengulangan yang telah dipertimbangkan dengan tepat dan benar oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama, kecuali materi memori banding dari Jaksa Penuntut Umum yang menyatakan

bahwa

putusan

No.1185/Pid.B/2014/PN.Lbp.SR,

Pengadilan

tidak

Negeri

mempertimbangkan

Lubuk

Pakam

adanya

kerugian

material yang diderita korban akibat perbuatan Terdakwa sebagai hal yang dapat memberatkan

hukuman

Terdakwa,

oleh

karenanya

hal

tersebut

akan

dipertimbangkan lebih lanjut ; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi memeriksa dan meneliti dengan seksama berkas perkara beserta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam

tanggal 26 Pebruari

2015 Nomor

1183/Pid.B/2014/PN-Lbp.SR, Majelis Hakim Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang mendasari putusannya mengenai telah terbuktinya secara sah dan meyakinkan kesalahan Terdakwa atas dakwaan Pasal 406 ayat (1) KUHPidana telah tepat dan benar, oleh karenanya Pengadilan Tinggi dapat menyetujui dan mengambil alih sebagai pertimbangan hukumnya sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini ditingkat banding, kecuali kwalifikasi tindak pidana yang dilakukan Terdakwa “ Merusakkan barang “ perlu diperbaiki sebagaimana yang dikehendaki oleh pasal 406 ayat (1) KUHPidana dan mengenai hukuman pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa, Majelis Hakim Pengadilan Tinggi tidak sependapat dengan majelis Hakim tingkat pertama karena dinilai terlalu ringan,

belum memenuhi rasa

keadilan dengan pertimbangan bahwa terdakwa sebagai seorang Pegawai Negeri Sipil hendaknya memberi contoh dalam pergaulan dimasyarakat, tidak bertindak


arogan dengan merusak pohon kelapa sawit saksi korban Panalu Saragih melainkan seyogianya terdakwa melaporkan ke pihak yang berwajib untuk menyelesaikan masalah atau solusi lain sesuai ketentuan hukum yang berlaku, dan akibat perbuatan Terdakwa saksi korban mengalami kerugian material yang tidak sedikit. Berdasarkan hal tersebut akan lebih tepat serta adil terdakwa dijatuhi pidana seperti tersebut dalam amar putusan dibawah ini ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas maka putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 26 Februari 2015 Nomor 1183/Pid.B/2014/PN-Lbp.SR, yang dimintakan banding tersebut harus diperbaiki sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagaimana tersebut dibawah ini;

Menimbang, bahwa

oleh karena Terdakwa dijatuhi hukuman maka

berdasarkan pasal 222 ayat 1 KUHAP kepadanya dibebani membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat banding sebagaimana tersebut dalam amar putusan ini ; Memperhatikan, Pasal 406 ayat (1) KUHPidana dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundangundangan lain yang bersangkutan;

M E N G A D I L I: -

Menerima permohonan banding dari Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa;

- Memperbaiki

Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam No :

1183/Pid.B/2014/PN-Lbp-SR, tanggal 26 Februari 2015 sehingga amar selengkapnya sebagai berikut ; 1. Menyatakan Terdakwa DARMAN DAMANIK terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ” Pengrusakan barang” 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DARMAN DAMANIK dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan ; 3. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam kedua tingkat peradilan, yang ditingkat banding masing sebesar Rp 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah);

Demikian diputus dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan

pada

hari

KAMIS

tanggal

11

JUNI

2015

oleh

Kami

:


Dr.H.SOEDARMADJI,SH.M.Hum Wakil Ketua pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, DHARMA E DAMANIK, SH.MH. dan DAHLIA BRAHMANA,SH., MH., para Hakim anggota, yang ditunjuk berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 13 Mei 2015, Nomor : 313/PID/2015/PT-MDN untuk memeriksa dan mengadili perkara ini ditingkat banding putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari KAMIS tanggal 18 JUNI 2015, oleh Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri HakimHakim Anggota serta LUHUT BAKO, SH., Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri Jaksa Penuntut Umum maupun Terdakwa ;

Hakim Anggota,

Hakim Ketua,

tttd 1.DHARMA E DAMANIK,SH.MH.

tttd Dr.H.SOEDARMADJI,SH.M.Hum

ttd 2. DAHLIA BRAHMANA,SH., MH Panitera Pengganti, ttd

T

LUHUT BAKO, SH


PT-MDN

Recommend Documents