PT-MDN

PUTUSAN NOMOR: 618/PID.SUS/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana dalam pengadilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa : Nama Lengkap

: MUSLIADY BARUS.

Tempat Lahir

: Desa Tanjung Barus.

Umur/ Tangal Lahir

: 36 Tahun/ 26 Juli 1979.

Jenis Kelamin

: Laki-laki.

Kebangsaan

: Indonesia .

Tempat Tinggal

: Desa Tanjung Barus Kec. Tanjung Barus. Kab. Karo ;

Agama

: Kristen Katholik.

Pekerjaan

: Tani;

Pendidikan

: SMA;

Terdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 10 Maret 2015 sampai dengan tanggal 29 Maret 2015; 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 30 Maret 2015 sampai dengan 8 Mei 2015; 3. Perpanjangan Pertama Ketua Pengadilan sejak tanggal 9 Mei 2015 sampai dengan 07 Juni 2015; 4. Penuntut Umum, sejak tanggal 19 Mei 2015 sampai dengan tanggal 7 Juni 2015; 5. Majelis Hakim sejak tanggal 1 Juni 2015 sampai dengan tanggal 30 Juni 2015; 6. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Kabanjahe sejak tanggal 1 Juli 2015 sampai dengan tanggal 29 Agustus 2015; 7. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 30 Agustus 2015 sampai dengan tanggal 28 September 2015; 8. Hakim Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 14 September 2015 sampai dengan tanggal 13 Oktober 2015 ; 9. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 14 Oktober 2015 sampai dengan tanggal 12 Desember 2015 ; Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum Tomas Ginting, S.H. beralamat di Jalan Jamin Ginting Desa Ketaren No. 25 Kabanjahe berdasarkan Penetapan Penunjukan Nomor 178/Pid.Sus/2015/PN Kbj;

PENGADILAN TINGGI TERSEBUT : Telah membaca berkas dan surat-surat yang bersangkutan serta turunan putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe tanggal 09 September 2015 No. 178/Pid.Sus/2015/PNKbj dalam perkara tersebut diatas ;

Menimbang, bahwa berdasarkan

Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum dari

Kejaksaan Negeri Kabanjahe No. REG.PRK : PDM-41/ KABAN/05/2015 tanggal 01 Juni 2015, Terdakwa didakwa sebagai berikut : PERTAMA: Bahwa dia terdakwa MUSLIADY BARUS bersama dengan DEDI HARDIANTA TARIGAN (dilakukan penuntutan terpisah) pada hari Senin tanggal 09 Maret 2015 sekira pukul 17.30 wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2015, bertempat di Desa Basam Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Kabanjahe, melakukan permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan Narkotika Golongan I bukan tanaman, yang dilakukan pada pokoknya dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Senin tanggal 09 Maret 2015 sekira pukul 17.00 wib, terdakwa pulang dari Berastagi menuju rumahnya, namun sebelum sampai di rumah, terdakwa singgah di kedai ROBIN TARIGAN (belum tertangkap/DPO) di Desa Basam Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo dan bersama DEDI HARDIANTA TARIGAN duduk di kedai tersebut, tidak berapa lama kemudian, ROBIN TARIGAN mengatakan itu ada disitu, kalau kalian mau make, ini ada paket Rp. 200.000,-, seratus-seratus kalian, terdakwa mengatakan kepada DEDI HARDIANTA TARIGAN: “Ayo ck”, lalu DEDI HARDIANTA TARIGAN memberikan uang Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) kepada terdakwa dan berkata :”Ini dari aku Rp. 100.000,-“ dan meletakkannya di depan terdakwa kemudian ROBIN TARIGAN mengambil uang tersebut dan pergi meninggalkan terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN selanjutnya terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN masuk kedalam kamar dan mengkonsumsi sebagian sabu-sabu tersebut sedangkan sisanya ditinggalkan di meja dalam kamar lalu terdakwa keluar dari kamar, akan tetapi pada saat terdakwa berjalan di pintu, petugas personil Polres Tanah Karo yang sebelumnya menerima informasi tentang keberadaan narkotika tersebut, menangkap terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN dan menanyakan keberadaan narkotika yang dicurigai ada pada mereka namun petugas kepolisian tidak

Halaman 2 dari 13 hal. Put. No.618/Pid.Sus/2015/PT-Mdn

menemukannya selanjutnya petugas kepolisian melakukan penggeledahan dan menemukan 1 (satu) paket kecil plastic klip bening berisi narkotika jenis sabu-sabu (setelah ditimbang seberat 0,12 gram), 1 (satu) buah bong yang dihubungkan dengan dua pipet plastic diatas meja, dan dibawah meja ditemukan pipet kaca bekas pakai, sebuah mancis tanpa tutup kepala terpasang jarum, 4 buah bong terbuat dari botol aqua dan bamboo terpasang pipet plastic, 4 buah pipet kaca bekas, 3 buah mancis tanpa tutup kepala, 1 buah jarum suntik dan peniti bekas pakai, 1 buah kompeng, 3 potong pipet sebagai sekop, 10 potong pipet bekas pakai dan 154 plastik klip warna bening berles merah, daun dan biji ganja setelah ditimbang seberat 0,75 gram, 1 (satu) plastic berisi daun dan biji ganja setelah ditimbang seberat 0,75 gram, narkotika dalam bentuk tanaman meliputi serbuk dibalut dengan kertas koran setelah ditimbang seberat 0,36 gram, oleh karena terdakwa tidak memiliki ijin atas narkotika tersebut, petugas kepolisian menangkap terdakwa dan selanjutnya bersama barang bukti diserahkan ke Polres Tanah Karo untuk proses hukum selanjutnya; Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Pusat Laboratorium Forensik Bareskrim Polri Cabang Medan yang dituangkan dalam Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika Nomor Lab : 2142/NNF/2015 tanggal 18 Maret 2015 yang dibuat dan ditandatangani dengan kekuatan sumpah jabatan oleh Zulni Erma dan Supiani, S.Si masing-masing selaku pemeriksa pada Puslabfor Polri Cabang Medan menerangkan bahwa barang bukti milik terdakwa MUSLIADY BARUS dan DEDI HARDIANTA TARIGAN berupa : 1 (satu) bungkus plastik berisi kristal berwarna putih dengan berat bruto 0,12 (nol koma dua belas) gram adalah positif mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I Nomor Urut 61 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan 1 (satu) bungkus kertas koran berisi ranting, daun, dan biji kering dengan berat netto 0,36 (nol koma tiga puluh enam) gram, 1 (satu) bungkus plastik berisi daun dan biji kering dengan berat bruto 1,43 (satu koma empat puluh tiga) gram, 1 (satu) bungkus plastik berisi daun dan biji kering dengan berat netto 0,75 (nol koma tujuh puluh lima) gram adalah positif mengandung Tetrahydrocannabinol (THC) dan terdaftar dalam Golongan I Nomor Urut 9 UU RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut Pasal 114 Ayat (1) jo Pasal 132 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. ATAU KEDUA KESATU : Bahwa dia terdakwa MUSLIADY BARUS bersama dengan DEDI HARDIANTA TARIGAN (dilakukan penuntutan terpisah) pada hari Senin tanggal 09 Maret 2015


sekira pukul 17.30 wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2015, bertempat di Desa Basam Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Kabanjahe, melakukan permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana tanpa hak atau melawan hukum menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I dalam bentuk tanaman, yang dilakukan pada pokoknya dengan cara sebagai berikut: Bahwa pada hari Senin tanggal 09 Maret 2015 sekira pukul 17.00 wib, terdakwa pulang dari Berastagi menuju rumahnya, namun sebelum sampai di rumah, terdakwa singgah di kedai ROBIN TARIGAN (belum tertangkap/DPO) di Desa Basam Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo dan bersama DEDI HARDIANTA TARIGAN duduk di kedai tersebut, tidak berapa lama kemudian, ROBIN TARIGAN mengatakan itu ada disitu, kalau kalian mau make, ini ada paket Rp. 200.000,-, seratus-seratus kalian, terdakwa mengatakan kepada DEDI HARDIANTA TARIGAN: ”Ayo ck”, lalu DEDI HARDIANTA TARIGAN memberikan uang Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) kepada terdakwa dan berkata :”Ini dari aku Rp. 100.000,-“ dan meletakkannya di depan terdakwa kemudian ROBIN TARIGAN mengambil uang tersebut dan pergi meninggalkan terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN selanjutnya terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN masuk kedalam kamar dan dan melihat sebuah plastic berisi sabu-sabu, satu buah pipet kaca warna bening, satu unit bong terpasang dua pipet plastic dan satu buah mancis tanpa tutup kepala terpasang jarum lalu terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN mengkonsumsi sebagian sabu-sabu tersebut sedangkan sisanya ditinggalkan di meja dalam kamar lalu terdakwa keluar dari kamar, akan tetapi pada saat terdakwa berjalan di pintu, petugas personil Polres Tanah Karo yang sebelumnya menerima informasi tentang keberadaan narkotika tersebut, menangkap terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN dan menanyakan keberadaan narkotika yang dicurigai ada pada mereka namun petugas kepolisian tidak menemukannya selanjutnya petugas kepolisian melakukan penggeledahan dan menemukan daun dan biji ganja setelah ditimbang seberat 0,75 gram, 1 (satu) plastic berisi daun dan biji ganja setelah ditimbang seberat 0,75 gram, narkotika dalam bentuk tanaman meliputi serbuk dibalut dengan kertas koran setelah ditimbang seberat 0,36 gram, oleh karena terdakwa tidak memiliki ijin atas narkitika tersebut, petugas kepolisian menangkap terdakwa dan selanjutnya bersama barang bukti diserahkan ke Polres Tanah Karo untuk proses hukum selanjutnya; Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Pusat Laboratorium Forensik Bareskrim Polri Cabang Medan yang dituangkan dalam Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika Nomor Lab : 2142/NNF/2015 tanggal 18 Maret 2015 yang dibuat dan


ditandatangani dengan kekuatan sumpah jabatan oleh Zulni Erma dan Supiani, S.Si masing-masing selaku pemeriksa pada Puslabfor Polri Cabang Medan menerangkan bahwa barang bukti milik terdakwa MUSLIADY BARUS dan DEDI HARDIANTA TARIGAN berupa : 1 (satu) bungkus kertas koran berisi ranting, daun, dan biji kering dengan berat netto 0,36 (nol koma tiga puluh enam) gram, 1 (satu) bungkus plastik berisi daun dan biji kering dengan berat bruto 1,43 (satu koma empat puluh tiga) gram, 1 (satu) bungkus plastik berisi daun dan biji kering dengan berat netto 0,75 (nol koma tujuh puluh lima) gram adalah positif mengandung Tetrahydrocannabinol (THC) dan terdaftar dalam Golongan I Nomor Urut 9 UU RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut Pasal 111 Ayat (1) jo Pasal 132 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika; DAN KEDUA Bahwa dia terdakwa MUSLIADY BARUS bersama dengan DEDI HARDIANTA TARIGAN (dilakukan penuntutan terpisah) pada hari Senin tanggal 09 Maret 2015 sekira pukul 17.30 wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2015, bertempat di Desa Basam Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Kabanjahe, melakukan permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana tanpa hak atau melawan hukum menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman, yang dilakukan pada pokoknya dengan cara sebagai berikut; Bahwa pada hari Senin tanggal 09 Maret 2015 sekira pukul 17.00 wib, terdakwa pulang dari Berastagi menuju rumahnya, namun sebelum sampai di rumah, terdakwa singgah di kedai ROBIN TARIGAN (belum tertangkap/DPO) di Desa Basam Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo dan bersama DEDI HARDIANTA TARIGAN duduk di kedai tersebut, tidak berapa lama kemudian, ROBIN TARIGAN mengatakan itu ada disitu, kalau kalian mau make, ini ada paket Rp. 200.000,-, seratus-seratus kalian, terdakwa mengatakan kepada DEDI HARDIANTA TARIGAN: “Ayo ck”, lalu DEDI HARDIANTA TARIGAN memberikan uang Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) kepada terdakwa dan berkata : “Ini dari aku Rp. 100.000,-“ dan meletakkannya di depan terdakwa kemudian ROBIN TARIGAN mengambil uang tersebut dan pergi meninggalkan terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN selanjutnya terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN masuk kedalam kamar dan dan melihat sebuah plastic berisi sabu-sabu, satu buah pipet kaca warna bening, satu unit bong terpasang dua pipet plastic dan satu buah mancis tanpa tutup kepala terpasang jarum lalu terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN mengkonsumsi sebagian sabu-sabu tersebut sedangkan


sisanya ditinggalkan di meja dalam kamar lalu terdakwa keluar dari kamar, akan tetapi pada saat terdakwa berjalan di pintu, petugas personil Polres Tanah Karo yang sebelumnya menerima informasi tentang keberadaan narkotika tersebut, menangkap terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN dan menanyakan keberadaan narkotika yang dicurigai ada pada mereka namun petugas kepolisian tidak menemukannya selanjutnya petugas kepolisian melakukan penggeledahan dan menemukan 1 (satu) paket kecil plastic klip bening berisi narkotika jenis sabu-sabu (setelah ditimbang seberat 0,12 gram), 1 (satu) buah bong yang dihubungkan dengan dua pipet plastic diatas meja, dan dibawah meja ditemukan pipet kaca bekas pakai, sebuah mancis tanpa tutup kepala terpasang jarum, 4 buah bong terbuat dari botol aqua dan bamboo terpasang pipet plastic, 4 buah pipet kaca bekas, 3 buah mancis tanpa tutup kepala, 1 buah jarum suntik dan peniti bekas pakai, 1 buah kompeng, 3 potong pipet sebagai sekop, 10 potong pipet bekas pakai dan 154 plastik klip warna bening berles merah, oleh karena terdakwa tidak memiliki ijin atas shabu-shabu tersebut, petugas kepolisian menangkap terdakwa dan selanjutnya bersama barang bukti diserahkan ke Polres Tanah Karo untuk proses hukum selanjutnya; Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Pusat Laboratorium Forensik Bareskrim Polri Cabang Medan yang dituangkan dalam Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika Nomor Lab : 2142/NNF/2015 tanggal 18 Maret 2015 yang dibuat dan ditandatangani dengan kekuatan sumpah jabatan oleh Zulni Erma dan Supiani, S.Si masing-masing selaku pemeriksa pada Puslabfor Polri Cabang Medan menerangkan bahwa barang bukti milik terdakwa MUSLIADY BARUS dan DEDI HARDIANTA TARIGAN berupa : 1 (satu) bungkus plastic berisi kristal berwarna putih dengan berat netto 0,12 gram adalah positif mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I Nomor Urut 61 UU RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut Pasal 112 Ayat (1) jo Pasal 132 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika; ATAU KETIGA : Bahwa dia terdakwa MUSLIADY BARUS pada hari Senin tanggal 09 Maret 2015 sekira pukul 17.30 wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2015, bertempat di Desa Basam Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Kabanjahe, menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri, yang dilakukan pada pokoknya dengan cara sebagai berikut: Bahwa pada hari Senin tanggal 09 Maret 2015 sekira pukul 17.00 wib, terdakwa pulang dari Berastagi menuju rumahnya, namun sebelum sampai di rumah, terdakwa singgah di


kedai ROBIN TARIGAN (belum tertangkap/DPO) di Desa Basam Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo dan bersama DEDI HARDIANTA TARIGAN duduk di kedai tersebut, tidak berapa lama kemudian, ROBIN TARIGAN mengatakan itu ada disitu, kalau kalian mau make, ini ada paket Rp. 200.000,-, seratus-seratus kalian, terdakwa mengatakan kepada DEDI HARDIANTA TARIGAN: “Ayo ck”, lalu DEDI HARDIANTA TARIGAN memberikan uang Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) kepada terdakwa dan berkata : “Ini dari aku Rp. 100.000,-“ dan meletakkannya di depan terdakwa kemudian ROBIN TARIGAN mengambil uang tersebut dan pergi meninggalkan terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN selanjutnya terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN masuk kedalam kamar dan melihat sebuah plastic berisi sabu-sabu, satu buah pipet kaca warna bening, satu unit bong terpasang dua pipet plastic dan satu buah mancis tanpa tutup kepala terpasang jarum, lalu terdakwa menyendok sabu-sabu dari dalam plastic dengan menggunakan pipet plastic dan meletakkannya didalam pipet kaca kemudian membakarnya dengan mancis lalu menghirup asapnya secara bergantian dengan DEDI HARDIANTA TARIGAN, setelah mengkonsumsi sabu-sabu, terdakwa meninggalkan sisanya di meja dalam kamar lalu terdakwa keluar dari kamar, akan tetapi pada saat terdakwa berjalan di pintu, petugas personil Polres Tanah Karo yang sebelumnya menerima informasi tentang keberadaan narkotika tersebut, menangkap terdakwa dan DEDI HARDIANTA TARIGAN dan menanyakan keberadaan narkotika yang dicurigai ada pada mereka namun petugas kepolisian

tidak

menemukannya

selanjutnya

petugas

kepolisian

melakukan

penggeledahan dan menemukan 1 (satu) paket kecil plastic klip bening berisi narkotika jenis sabu-sabu (setelah ditimbang seberat 0,12 gram), 1 (satu) buah bong yang dihubungkan dengan dua pipet plastic diatas meja, dan dibawah meja ditemukan pipet kaca bekas pakai, sebuah mancis tanpa tutup kepala terpasang jarum, 4 buah bong terbuat dari botol aqua dan bamboo terpasang pipet plastic, 4 buah pipet kaca bekas, 3 buah mancis tanpa tutup kepala, 1 buah jarum suntik dan peniti bekas pakai, 1 buah kompeng, 3 potong pipet sebagai sekop, 10 potong pipet bekas pakai dan 154 plastik klip warna bening berles merah, oleh karena terdakwa tidak memiliki ijin atas shabushabu tersebut, petugas kepolisian menangkap terdakwa dan selanjutnya bersama barang bukti diserahkan ke Polres Tanah Karo untuk proses hukum selanjutnya; Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Pusat Laboratorium Forensik Bareskrim Polri Cabang Medan yang dituangkan dalam Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika Nomor Lab : 2142/NNF/2015 tanggal 18 Maret 2015 yang dibuat dan ditandatangani dengan kekuatan sumpah jabatan oleh Zulni Erma dan Supiani, S.Si masing-masing selaku pemeriksa pada Puslabfor Polri Cabang Medan menerangkan bahwa barang bukti milik terdakwa MUSLIADY BARUS berupa : 1 (satu) botol plastic


berisi 25 ml urine adalah positif mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I Nomor Urut 61 UU RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut Pasal 127 Ayat (1) huruf a UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Kabanjahe tanggal 20 Agustus 2015

Reg.Perk. No.PDM-

41/KABAN/05/2015 Terdakwa telah dituntut sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa : MUSLIADY BARUS telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "melakukan permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana tanpa hak atau melawan hukum menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan narkotika golongan I dalam bentuk tanaman " sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 111 ayat (1) jo pasal 132 UURI No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dalam dakwaan kedua kesatu, dan menyatakan Terdakwa : MUSLIADY BARUS telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana melakukan permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana tanpa hak atau melawan hukum menanam,memelihara,memiliki, menyimpan, menguasai tau menyediakan narkotika golongan I dalam bentuk tanaman" sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 112 ayat (1) jo pasal 132 UURI No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dalam dakwaan kedua kedua. 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa MUSLIADY BARUS dengan pidana penjara selama : 8 ( delapan) tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan, dan denda sebesar Rp. 800.000.000.- (delapan ratus juta rupiah) subsidair selama 8 (delapan) bulan penjara; 3. Menyatakan barang bukti : -

1 (satu) paket kecil platik warna bening narkotika jenis shabu-shabu seberat 0,12 (nol koma dua belas ) gram;

-

Narkotika dalam bentuk tanaman jenis ganja dalam keadaan kering meliputi serbuk dibalut dengan kertas koran seberat 0,36 ( nol koma tiga puluh enam) gram;

-

Narkotika dalam bentuk tanaman jenis ganja dalam keadaan kering meliputi ranting, daun dan biji ganja didalam plastik warna bening seberat 1,43 ( satu koma empat puluh tiga) gram;


-

Narkotika dalam bentuk tanaman jenis ganja dalam keadaan kering meliputi ranting daun dan biji ganja didalam plastik warna bening seberat 0,75 ( Nol koma tujuh puluh lima) gram;

-

5 (lima) unit bong yang terbuat dari botol plastik dan bamBu berbagai bentuk.

-

5 (lima) pipet kaca bekas pakai.

-

4 (empat) buah mancis tanpa tutup kepala salah satu mancis terpasang jatum.

-

1 (satu) bungkus kertas tiktak merek mars brand;

-

1 (satu) buah jarum suntik dan peniti bekas pakai.

-

1 (satu) buah kompeng warna merah.

-

3 (tiga) potong pipet ( sebagai sendok).

-

10 ( sepuluh) potong pipet bekas pakai.

-

154 ( seratus lima puluh empat) lembar plastik klip kecil warna bening berles merah belum terpakai.

-

3 (tiga) unit handphone merek nokia , samsung dan asus masing-masing warna bening berles merah dan merah, sepotong jeket kain warna coklat bertukiskan yuneza;

Masing-masing digunakan dalam perkara lain An. DEDI HARDIANTA TARIGAN; 4. Menetapkan agar terdakwa MUSLIADY BARUS dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000.- (seribu rupiah);

Menimbang, bahwa berdasarkan atas tuntutan tersebut, Kabanjahe telah menjatuhkan

Pengadilan Negeri

Putusan tanggal 9 September

2015 No.

178/Pid.Sus/2015/PN-Kbj yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa MUSLIADY BARUS tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan

bersalah

melakukan

tindak

pidana

“MENYALAHGUNAKAN

NARKOTIKA GOLONGAN I BAGI DIRI SENDIRI” sebagaimana dalam dakwaan alternatif Ketiga; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1 (Satu) Tahun; 3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan; 5. Menetapkan barang bukti berupa: -

1 (satu) paket kecil platik warna bening narkotika jenis shabu-shabu seberat 0,12 (nol koma dua belas ) gram;


-

Narkotika dalam bentuk tanaman jenis ganja dalam keadaan kering meliputi serbuk dibalut dengan kertas koran seberat 0,36 ( nol koma tiga puluh enam) gram;

-

Narkotika dalam bentuk tanaman jenis ganja dalam keadaan kering meliputi ranting, daun dan biji ganja didalam plastik warna bening seberat 1,43 ( satu koma empat puluh tiga) gram;

-

Narkotika dalam bentukj tanaman jenis ganja dalam keadaan kering meliputi ranting daun dan biji ganja didalam plastik warna bening seberat 0,75 ( Nol koma tujuh puluh lima) gram;

-

5 (lima) unit bong yang terbuat dari botol plastik dan bamBu berbagai bentuk.

-

5 (lima) pipet kaca bekas pakai.

-

4 (empat) buah mancis tanpa tutup kepala salah satu mancis terpasang jatum.

-

1 (satu) bungkus kertas tiktak merek mars brand;

-

1 (satu) buah jarum suntik dan peniti bekas pakai.

-

1 (satu) buah kompeng warna merah.

-

3 (tiga) potong pipet ( sebagai sendok).

-

10 ( sepuluh) potong pipet bekas pakai.

-

154 ( seratus lima puluh empat) lembar plastik klip kecil warna bening berles merah belum terpakai.

-

3 (tiga) unit handphone merek nokia , samsung dan asus masing-masing warna bening berles merah dan merah, sepotong jeket kain warna coklat bertukiskan yuneza; Masing-masing digunakan dalam perkara lain An. DEDI HARDIANTA TARIGAN .

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 1.000;(seribu Rupiah) ;

Menimbang, bahwa terhadap putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe tersebut, Jaksa Penuntut Umum telah menyatakan banding dihadapan JASMIN GINTING, SH., Panitera Pengadilan Negeri Kabanjahe pada tanggal 14 September 2015 dengan Akta No.

12/Bdg/Akta

Pid/2015/PN-Kbj,

dan

permintaan

banding

tersebut

telah

diberitahukan dengan cara seksama kepada Terdakwa pada tanggal 22 September 2015 dengan Relas Pemberitahuan Pernyataan Banding Nomor 178/Pid.Sus/2015/PN-Kbj ;


Menimbang, bahwa SURYANTA BARUS, SH Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Kabanjahe

dengan Relas Pemberitahuan Untuk Memeriksa dan Membaca

Berkas Perkara No. 178/Pid.Sus/2015/PN-Kbj tanggal 22 dan 23 September 2015 telah memberi kesempatan kepada Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum untuk mempelajari berkas perkara No. 178/Pid.Sus/2015/PN-Kbj selama dalam tenggang waktu 7 (tujuh) hari kerja setelah pemberitahuan ini dijalankan sebelum berkas tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan ;

Menimbang, bahwa permintaan akan pemeriksaan dalam tingkat banding oleh Jaksa Penuntut Umum tersebut telah diajukan dalam tenggang waktu dengan cara serta syarat-syarat yang ditentukan Undang-undang maka permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tinggi

Medan tidak

mengetahui apa alasan keberatan Jaksa Penuntut Umum terhadap putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe No. 178/Pid.Sus/2015/PN-Kbj tanggal 9 September 2015 yang dimintakan banding, karena Jaksa Penuntut Umum tidak mengajukan Memori Bandingnya dalam perkara yang dimintakan banding tersebut ; Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi membaca, dan mempelajari dengan seksama Berita Acara Pemeriksaan dari Penyidik, Berita Acara pemeriksaan persidangan dan surat-surat dalam berkas perkara No. 178 /Pid.Sus/2015/PN-Kbj serta salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe No. 178/Pid.Sus/2015/PN-Kbj tanggal 9 September 2015, berpendapat sebagai berikut :

Menimbang, bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : “ Menyalah gunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri “ sebagaimana dalam dakwaan alternatif ketiga “ melanggar Pasal 127 ayat (1) huruf a Undangundang No. 35 Tahun 2009

Tentang Narkotika,telah tepat dan benar menurut hukum

karena pertimbangan-pertimbangan tersebut didasarkan pada fakta-fakta hukum yang terungkap dipersidangan dari alat-alat bukti yang diajukan Jaksa Penuntut Umum di persidangan, oleh karena itu

Pengadilan Tinggi mengambil alih pertimbangan-

pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut

menjadi

pertimbangan-

pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam mengadili perkara a quo dalam tingkat banding ;


Menimbang, bahwa dengan memperhatikan azas keadilan, kepatutan dan kemanfaatan serta hal-hal yang meringankan maupun yang memberatkan dalam putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama menurut Pengadilan Tinggi, pidana penjara yang dijatuhkan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama telah tepat dan benar sesuai dengan kesalahan Terdakwa, telah memenuhi rasa keadilan dalam masyarakat dan diharapkan memberi efek jera bagi Terdakwa maupun masyarakat lainnya untuk tidak melakukan perbuatan serupa dikemudian hari ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe No. 178/Pid.Sus/2015/PN-Kbj tanggal 9 September 2015 yang dimintakan banding tersebut harus dikuatkan ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa berada dalam tahanan berdasarkan ketentuan Pasal 21 jo. Pasal 22 ayat (1), (2) dan Pasal 193 ayat (2) b KUHAP serta tidak terdapat alasan untuk mengeluarkan Terdakwa dari dalam Tahanan karenanya Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana, maka kepadanya harus dibebani untuk membayar biaya perkara yang timbul dikedua tingkat peradilan ; Mengingat Pasal 127 ayat (2) huruf a Undang-undang No. 35 Tahum 2009, Tentang Narkoika dan Undang-undang No. 8 Tahun 1981 Tentang KUHAP serta Peraturan Perundang-undangan lain yang bersangkutan ; MENGADILI : ----- Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum tersebut ; ----- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe tanggal 09 September 2015 No. 178/Pid.Sus/2015/PN-Kbj, yang dimintakan banding ; ----- Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; ----- Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam dikedua tingkat peradilan, yang untuk tingkat banding sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah) ;

DEMIKIANLAH, diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Senin tangga 26 Oktober 2015 oleh Kami :WAGIAH ASTUTI, SH sebagai Ketua Majelis dengan YANSEN PASARIBU, SH. dan ABDUL FATTAH, SH.MH, masing-masing

sebagai Hakim-Hakim Anggota

berdasarkan penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 07 Oktober 2015 No. 618/Pid.Sus/2015/PT-Mdn untuk memeriksa dan mengadili perkara ini dalam tingkat banding dan putusan tersebut pada hari Senin

tanggal 2 Nopember 2015


diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri Hakim-Hakim Anggota, serta AGUS IBNU SUTARNO,SH., Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, akan tetapi tanpa dihadiri Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa Hakim Anggota,

ttd.YANSEN PASARIBU, SH.

Hakim K e t u a,

ttd.HJ. WAGIAH ASTUTI, SH.

ttd.ABDUL FATTAH, SH.MH,

Panitera Pengganti,

ttd.AGUS IBNU SUTARNO, SH.-


PT-MDN

Recommend Documents