PUTUSAN NOMOR : 40/PID/2012/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. ------ PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan perkara-perkara pidana dalam tingkat banding, telah
mengadili
menjatuhkan
putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : --------------------------Nama
: TERDAKWA
Tempat lahir
: Banyumas Stabat.
Umur / tanggal lahir
: 28 tahun / 22 Januari 1983.
Jenis kelamin
: Laki-laki.
Kebangsaan / Warganegara : Indonesia. Tempat tinggal
: Kabupaten Langkat.
Agama
: Islam.
Pekerjaan
: Guru.
Pendidikan
: D3.
----- Terdakwa ditahan oleh;-------------------------------------------------------1. Penyidik sejak tanggal
25 Juni 2011 sampai dengan tanggal 14 Juli
2011; -------------------------------------------------------------------------------2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal
15 Juli 2011 sampai
dengan tanggal 23 Agustus 2011; --------------------------------------------3. Penuntut Umum sejak tanggal 08 Agustus 2011 sampai
dengan
tanggal 27 Agustus 2011; -----------------------------------------------------4. Hakim Pengadilan Negeri
sejak tanggal 10 Agustus 2011 sampai
dengan tanggal 08 September 2011; ----------------------------------------5. Ketua Pengadilan Negeri
sejak tanggal 09 September 2011 sampai
dengan 06 November 2011; ----------------------------------------------------6. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Medan I sejak tanggal 07 November 2011 sampai dengan tanggal 06 Desember 2011; -------------7. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Medan II sejak tanggal 07 Desember 2011 sampai dengan 05 Januari 2012 --------------------------8. Penahanan oleh Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi sejak tanggal 28 Desember 2011 sampai dengan tanggal 26 Januari 2012 ; ----------------
2
9. Perpanjangan oleh An. Ketua Pengadilan Tingi Medan Hakim Tinggi sejak tanggal 27 Januari 2012 sampai dengan tanggal 26 Maret 2012 ; -----------------------PENGADILAN TINGGI TERSEBUT---------------------------- Setelah membaca dan memperhatikan semua surat - surat yang berhubungan dengan perkara ini : ----------------------------------------------------I. Surat
Dakwaan
2011, Nomor pada
Jaksa
Penuntut
Umum tanggal 10 Agustus
Reg. Perk : PDM-329/BNJEI/EP.2/08/2011,
yang
pokoknya Terdakwa didakwa sebagai berikut : --------------------
DAKWAAN : KESATU ----- Bahwa ia terdakwa, pada hari Rabu tanggal 15 September 2010 sekira pukul 10.00 Wib – 17.00 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain yang masih dalam bulan September 2010, bertempat di Kota Binjai atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai Dengan sengaja
melakukan
kekerasan
atau
ancaman
kekerasan,
memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan atau
membujuk
anak-anak
melakukan
atau
membiarkan
dilakukan perbuatan cabul, perbuatan tersebut dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Rabu tanggal 15 September 2011 sekira pukul 09.00 Wib tepatnya setelah beberapa hari lebaran, terdakwa menelepon dan mengajak
saksi
korban
jalan-jalan
ke
Binjai,
saksi
korban
menyetujuinya karena pada saat itu hubungan terdakwa dengan saksi korban merupakan pacaran. Sekitar pukul 09.00 Wib terdakwa menjemput saksi korban kerumahnya, oleh karena kedatangan terdakwa agak lama, saksi korban berjalan kedepan gang dengan jarak kurang lebih 100 (seratus) meter keluar dari rumah dan bertemu dengan terdakwa. Selanjutnya dengan menggunakan sepeda motor, terdakwa membonceng saksi korban untuk jalan-jalan ke Binjai. Ditengah
perjalanan,
sesampainya
didepan
Hotel
Salabintana
terdakwa membelokkan sepeda motornya memasuki Hotel Salabintana tersebut dan langsung menuju kamar Nomor 12. Melihat terdakwa memasuki
kamar
Hotel
Salabintana
tersebut
membuat
korban
3
bingung dan mempertanyakan kepada terdakwa “Kenapa kesini Pak?”, terdakwa tidak menjawab hanya diam saja. Setelah terdakwa dan saksi
korban
berada
didalam
kamar
hotel
tersebut,
terdakwa
menghampiri saksi korban dan menarik saksi korban ketempat tidur. Selanjutnya
terdakwa
menidurkan
saksi
korban
dan
menimpa
tubuhnya sambil menciumi tubuh dan bibir saksi korban, saksi korban melakukan perlawanan dengan meronta-ronta. Oleh karena tenaga terdakwa lebih kuat, saksi korban tidak sanggup melakukan perlawanan. Terdakwa terus mencium bibir saksi korban sambil tangannya membuka pakaian yang dipakai oleh saksi korban sambil meremas-remas payudara dan mengulum puting susu saksi korban. Pada saat saksi korban sudah dalam posisi telanjang, terdakwa langsung membuka seluruh pakaiannya. Terdakwa merebahkan tubuh saksi korban diatas tempat tidur sambil mencium dan menghisap puting payudara saksi korban. Selanjutnya kemaluan terdakwa yang sudah menegang terdakwa memasukkan kedalam kemaluan saksi korban yang sebelumnya terdakwa telah mengangkangkan kedua belah paha saksi korban. Pada saat itu saksi korban merintih kesakitan dan hanya bisa menangis tanpa ada daya untuk melawan, terdakwa oleh karena telah dirasuki nafsu yang membara tidak menghiraukan rintihan kesakitan dan tangisan saksi korban. Sambil menggoyang-goyangkan pantatnya selama lebih kurang 15 (lima belas) menit
terdakwa
merasakan
kenikmatan
yang
luar
biasa
dan
mengeluarkan spermanya dan terdakwa keluarkan diatas perut saksi korban. Kemudian setelah selesai melakukan persetubuhan tersebut, terdakwa membujuk saksi korban supaya tidak menangis dan sedih lagi, terdakwa mengatakan kepada saksi korban bahwa apapun yang terjadi nantinya terdakwa akan bertanggung jawab. Setelah berhasil menenangkan saksi korban, terdakwa keluar kamar hotel sebentar untuk
membeli
makanan.
Selesai
membeli
makanan,
terdakwa
kembali pulang kehotel dan langsung masuk kedalam kamar. Selanjutnya terdakwa dan saksi korban makan. Selesai makan, terdakwa
kembali
mengulangi
lagi
menyetubuhi
saksi
korban.
Selanjutnya sekira pukul 17.00 Wib, terdakwa mengantarkan saksi korban pulang kerumahnya.
4
Berdasarkan Hasil pemeriksaan Visum Et Repertum dari Rumah Sakit Umum Daerah Dari. R.M. Djoelham Nomor : 353-5168 yang dibuat dan ditandatangani oleh Dr Anwar Affandi Harahap SPOG menunjukkan bahwa telah terjadi robekan lama sampai kedasar pada jam 11, 1, 3 dan 6 pada selaput dara; ----- Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 82 UU RI No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak; -------------------ATAU
:
KEDUA
:
----- Bahwa ia terdakwa, pada hari Rabu tanggal 15 September 2010 sekira pukul 10.00 Wib – 17.00 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain yang masih dalam bulan September 2010, bertempat di Kota Binjai atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai Dengan sengaja
melakukan
kekerasan
atau
ancaman
kekerasan,
memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan atau
membujuk
anak-anak
melakukan
atau
membiarkan
dilakukan perbuatan cabul, perbuatan tersebut dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Rabu tanggal 15 September 2011 sekira pukul 09.00 Wib tepatnya setelah beberapa hari lebaran, terdakwa menelepon dan mengajak
saksi
korban
jalan-jalan
ke
Binjai,
saksi
korban
menyetujuinya karena pada saat itu hubungan terdakwa dengan saksi korban merupakan pacaran. Sekitar pukul 09.00 Wib terdakwa menjemput saksi korban kerumahnya, oleh karena kedatangan terdakwa agak lama, saksi korban berjalan kedepan gang dengan jarak kurang lebih 100 (seratus) meter keluar dari rumah dan bertemu dengan terdakwa. Selanjutnya dengan menggunakan sepeda motor, terdakwa membonceng saksi korban untuk jalan-jalan ke Binjai. Ditengah
perjalanan,
sesampainya
didepan
Hotel
Salabintana
terdakwa membelokkan sepeda motornya memasuki Hotel Salabintana tersebut dan langsung menuju kamar Nomor 12. Melihat terdakwa memasuki
kamar
Hotel
Salabintana
tersebut
membuat
korban
bingung dan mempertanyakan kepada terdakwa “Kenapa kesini Pak?”, terdakwa tidak menjawab hanya diam saja. Setelah terdakwa dan saksi
korban
berada
didalam
kamar
hotel
tersebut,
terdakwa
5
menghampiri saksi korban dan menarik saksi korban ketempat tidur. Selanjutnya
terdakwa
menidurkan
saksi
korban
dan
menimpa
tubuhnya sambil menciumi tubuh dan bibir saksi korban, saksi korban melakukan perlawanan dengan meronta-ronta. Oleh karena tenaga terdakwa lebih kuat, saksi korban tidak sanggup melakukan perlawanan. Terdakwa terus mencium bibir saksi korban sambil tangannya membuka pakaian yang dipakai oleh saksi korban sambil meremas-remas payudara dan mengulum putting susu saksi korban. Pada saat saksi korban sudah dalam posisi telanjang, terdakwa langsung membuka seluruh pakaiannya. Terdakwa merebahkan tubuh saksi korban diatas tempat tidur sambil mencium dan menghisap puting payudara saksi korban. Selanjutnya kemaluan terdakwa yang sudah menegang terdakwa memasukkan kedalam kemaluan saksi korban yang sebelumnya terdakwa telah mengangkangkan kedua belah paha saksi korban. Pada saat itu saksi korban merintih kesakitan dan hanya bisa menangis tanpa ada daya untuk melawan, terdakwa oleh karena telah dirasuki nafsu yang membara tidak menghiraukan rintihan kesakitan dan tangisan saksi korban. Sambil menggoyang-goyangkan pantatnya selama lebih kurang 15 (lima belas) menit
terdakwa
merasakan
kenikmatan
yang
luar
biasa
dan
mengeluarkan spermanya dan terdakwa keluarkan diatas perut saksi korban. Kemudian setelah selesai melakukan persetubuhan tersebut, terdakwa membujuk saksi korban supaya tidak menangis dan sedih lagi, terdakwa mengatakan kepada saksi korban bahwa apapun yang terjadi nantinya terdakwa akan bertanggung jawab. Setelah berhasil menenangkan saksi korban, terdakwa keluar kamar hotel sebentar untuk
membeli
makanan.
Selesai
membeli
makanan,
terdakwa
kembali pulang kehotel dan langsung masuk kedalam kamar. Selanjutnya terdakwa dan saksi korban makan. Selesai makan, terdakwa
kembali
mengulangi
lagi
menyetubuhi
saksi
korban.
Selanjutnya sekira pukul 17.00 Wib, terdakwa mengantarkan saksi korban pulang kerumahnya. Berdasarkan Hasil pemeriksaan Visum Et Repertum dari Rumah Sakit Umum Daerah Dari. R.M. Djoelham Nomor : 353-5168 yang dibuat dan
ditandatangani
oleh
Dr
Anwar
Affandi
Harahap
SPOG
6
menunjukkan bahwa telah terjadi robekan lama sampai kedasar pada jam 11, 1, 3 dan 6 pada selaput dara ; ----- Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 293 Ayat (1) KUHPidana; ------------------------------------------------------------II. Tuntutan Pidana Jaksa Penuntut Umum tanggal Desember 2011, No.Reg.Perkara : PDM-329/BNJEI/EP.2/08/2011, yang
menuntut
Terdakwa sebagai berikut : ---------------------------------------------------1. Menyatakan
Terdakwa
bersalah
melakukan
tindak
pidana
kejahatan sebagaimana diatur dalam Pasal 82 Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002, dalam surat dakwaan Kesatu yaitu secara melakukan perbuatan cabul terhadap anak ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun dikurangi selama berada dalam tahanan yang telah dijalaninya, denda Rp. 60.000.000,- (enam puluh juta rupiah) subsidair 6 (enam) bulan kurungan ; 3. Barang bukti berupa: NIHIL 4. Agar kepada Terdakwa dibebankan biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah); III.Putusan Pengadilan Negeri Binjai
tanggal
28 Desember 2011,
No.333/Pid.B/2011/PN.Bj, yang amarnya berbunyi sebagai berikut:--1. Menyatakan Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Dengan sengaja membujuk anak melakukan perbuatan cabul’; 2. Menjatuhkan pidana
oleh karena itu kepada Terdakwa
pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan
dengan
denda sebesar Rp.
60.000.000,- (enam puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka dapat diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan; 3. Menetapkan dikurangkan
lamanya Terdakwa
ditahan seluruhnya akan
dari pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa
tersebut ; 4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan ; 5. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp.5.000,(lima ribu rupiah);
7
IV. Akta permintaan Banding dari Penasihat Hukum Terdakwa tanggal 28 Desember 2011, No. 31 /Akta.Pid / 2011 / PN-Bj,
yang
ditanda
tangani oleh : JALINSON DAMANIK, SH, Panitera/Sekretaris pada Pengadilan Negeri Binjai, yang menerangkan bahwa Penasihat Hukum Terdakwa telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan pengadilan tersebut, permintaan banding mana telah diberitahukan dengan sempurna kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 03 Januari 2012 ; -------------------------------------------------------------------V. Relaas
pemberitahuan
untuk
mempelajari
berkas
perkara yang
ditujukan kepada Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri tanggal 12 Januari 2012 dan Kepada Penasihat Hukum Terdakwa pada tanggal 13 Januari 2012 melalui Panitera/Sekretaris Pengadilan Negeri Medan, dan kepada mereka telah diberikan kesempatan untuk membaca dan mempelajari berkas perkara No.333/Pid.B/2011/PN-Bj, tetapi Jaksa Penuntut Umum tidak mempergunakan akan haknya untuk memeriksa berkas perkara pidana No.333/Pid.B/2011/PN-Bj sesuai dengan surat Panitera/Sekretaris Pengadilan Negeri Binjai tanggal 24 Januari 2012, sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan ; ----------------------------------------------------------Menimbang, bahwa permintaan banding yang diajukan oleh terdakwa masih dalam tenggang waktu dan menurut cara serta memenuhi syaratsyarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, oleh karena itu permintaan banding tersebut secara yuridis formal dapat diterima ; --------------------------
Menimbang, bahwa Penasihat Hukum Terdakwa mengajukan
permintaan banding, tetapi tidak mengajukan memori banding, sehingga majelis Hakim Tingkat Banding sulit mengetahui dengan alasan-alasan apa Penasihat Hukum Terdakwa keberatan atas putusan Pengadilan Negeri Binjai tanggal 28 Desember 2011 No.333/Pid.B/2011/PN-Bj, yang dimintakan banding tersebut ; --------------------------------------------------------- Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari dengan seksama berkas perkara dan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Binjai tanggal 28 Desember 2011 No.333/Pid.B/2011/PN-Bj, Pengadilan Tinggi sependapat dengan pertimbangan dengan Hakim Tingkat Pertama
8
dalam
Putusannya,
meyakinkan
bersalah
bahwa
terdakwa
melakukan
terbukti
tindak
pidana
dengan
sah
sebagaimana
dan di
dakwakan kepadanya, dan pertimbangan Hakim Tingkat Pertama dalam pertimbangan hukumnya telah menguraikan dengan tepat dan benar semua keadaan serta alasan-alasan yang menjadi dasar putusannya sehingga diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam memutus perkara ini ditingkat banding ; ------------------- Menimbang, bahwa dengan mengambil alih pertimbangan hakim tingkat pertama, maka Pengadilan Tinggi dapat mempertahankan dan menguatkan putusan Pengadilan Negeri Binjai tanggal 28 Desember 2011,No.333/Pid.B/2011/PN-Bj yang dimohonkan banding tersebut ; -------- Menimbang, bahwa dalam pemeriksaan tingkat banding ini terdakwa berada dalam tahanan, maka wajar bila terdakwa tetap berada dalam tahanan ; ---------------------------------------------------------------------------------- Menimbang, bahwa karena tedakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana maka
terdakwa juga harus dihukum membayar biaya
perkara dalam kedua tingkat peradilan;---------------------------------------------- Mengingat pasal 82 Undang-Undang RI No.23 Tahun 2002 jo Undang-Undang No.8 Tahun 1981 tentang KUHAP serta undang-undang lain yang bersangkutan ; ------------------------------------------------------------
----------------------------M E N G A D I L I -------------------------------Menerima permintaan banding dari Penasihat Hukum Terdakwa tersebut ; ----------------------------------------------------------------------------- Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Binjai tanggal 28 Desember 2011, No.333/Pid.B/2011/PN-Bj, yang dimintakan banding tersebut; ----- Menetapkan supaya terdakwa tetap ditahan ; --------------------------------- Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding sebesar Rp.2.500.- ( dua ribu lima ratus rupiah) ; ----------------------------------
9
----- DEMIKIANLAH, diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada
hari : JUMAT tanggal
PEBRUARI 2012, oleh Kami : H.MOCH.HATTA,SH.M.Hum, Pengadilan Tinggi
10
Hakim
Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, ELANG
PRAKOSO WIBOWO, SH.MH dan MARGONO,SH, masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut tingkat banding berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 02 Pebruari 2011 Nomor : 40 / PID / 2012 / PT - MDN, putusan mana
telah
diucapkan
dalam sidang terbuka untuk umum
pada hari SENIN tanggal 13 PEBRUARI 2012, oleh Ketua Majelis dengan dihadiri Hakim-Hakim Anggota tersebut serta dibantu oleh LUHUT BAKO, SH. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan akan tetapi tanpa dihadiri
oleh
Jaksa
Penuntut
Umum
maupun
Penasihat
Hukum
Terdakwa ; -----------------------------------------------------------------------------
HAKIM-HAKIM ANGGOTA,
HAKIM KETUA MAJELIS,
ttd
ttd
ELANG PRAKOSO WIBOWO,SH.MH
H.MOCH.HATTA,SH.M.Hum.
ttd M A R G O N O, SH.
PANITERA PENGGANTI, ttd LUHUT BAKO, SH.