PUTUSAN Nomor : 93/Pid.B/2013/PN.Bkn
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Negeri Bangkinang yang mengadili perkara pidana pada tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa telah memutuskan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa: Nama
: MAI JUFRIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm)
Tempat Lahir
: Pekanbaru
Umur / Tanggal lahir
: 28 Tahun / 02 Mei 1985
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat Tinggal
: Perum Griya Lestari Blok D No.06 Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Wiraswasta
Terdakwa dipersidangan tidak didampingi Penasehat Hukum; Terdakwa ditahan : 1. Penyidik sejak tanggal 15 Januari 2013 s/d tanggal 03 Februari 2013; 2. Perpanjangan penahanan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Bangkinang sejak tanggal 04 Februari 2013 s/d tanggal 13 Maret 2013; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 14 Maret 2013 s/d tanggal 27 Maret 2013; 4. Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang sejak tanggal 27 Maret 2013 s/d tanggal 25 April 2013; 5. Perpanjangan Penahanan Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang sejak tanggal 26 April 2013 s/d tanggal 25 Juni 2013; Pengadilan Negeri tersebut; -
Telah membaca surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara ini;
-
Telah membaca surat Penetapan Majelis Hakim tentang penentuan hari sidang pertama;
-
Telah membaca berkas perkara dan surat-surat lainnya yang berkaitan;
-
Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan Terdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;
-
Telah mendengar tuntutan Penuntut Umum yang pada pokoknya agar Majelis Hakim memutus : 1. Menyatakan terdakwa MAI JUFRIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm) terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum, bersalah melakukan perbuatan
pidana “pencurian dengan pemberatan”, melanggar Pasal 363 Ayat (1) ke-3 jo Pasal 65 Ayat (1) KUHPidana sesuai Dakwaan Penuntut Umum; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 2 (dua) bulan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara, dengan perintah terdakwa tetap berada dalam tahanan; 3. Memerintahkan barang bukti berupa : - 1 (satu) buah kabel data Merk Cross warna hitam ; - 1 (satu) buah buku petunjuk/buku panduan Handphone Merk Cross; dikembalikan kepada peniliknya yakni saksi SAPAPUDDIN S. Bin SAHABAT ; 4. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 3.000,(tiga ribu rupiah); Menimbang, bahwa atas tuntutan pidana Penuntut Umum tersebut, Terdakwa tidak mengajukan pembelaan secara tertulis akan tetapi hanya mohon keringanan hukuman; Menimbang bahwa Terdakwa dihadapkan ke persidangan dengan dakwaan dakwaan sebagai berikut: Primair : Bahwa terdakwa MAI JUFRIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm) pada hari Sabtu tanggal 22 Desember 2012 sekira pukul 04.45 Wib pada malam hari atau setidaktidaknya yakni waktu antara matahari terbenam dan terbit di Mesjid Nurul Huda Dusun III Bencah Pudu Permai Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar dan pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2013 sekira pukul 12.20 wib di Mesjid Al Ansor Perum Indofood Jl. Garuda Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar atau setidak-tidaknya pada waktu tertentu dalam bulan Desember 2012 dan dalam bulan Januari 2013, atau setidak-tidaknya yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Bangkinang, telah mengambil barang sestatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum diwaktu malam dalam sebuah rumah atau pekarangan tertutup yang ada rumahnya yang dilakukan oleh orang yang ada disitu tidak diketahui atau dikehendaki oleh yang berhak dalam hal beberapa perbuatan yang harus sebagai petbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan. Perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut : Berawal pada hari Sabtu tanggal 22 Desember 2012 sekira pukul 01.00 Wib terdakwa MAI JUFRIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm) keluar dari rumah terdakwa untuk membuang air besar namun karena kamar mandi di rumah terdakwa rusak lalu terdakwa berjalan menuju ke Mesiid Nurul Huda yang berada tidak jauh dari rumah terdakwa. Kemudian sesampainya di Mesjid Nurul Huda tersebut terdakwa langsung menuju kamar mandi untuk membuang air betar, lalu setelah selesai dari kamar mandi kemudian terdakwa duduk diteras Mesjid Nurul Huda tenebut lalu terdakwa melihat jendela kamar saki SAPARUDDIN dalam keadaan terbuka yang mana kamar tersebut Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen 2 PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
merupakan tempat tinggal siang dan malam saksi SAPARUDDIN, lalu terdakwa berjalan menuju kedalam kamar saksi SAPARUDDIN tersebut yang mana pada saat itu saksi SAPARUDDIN sedang tetidur. Kemudian terdakwa melihat 1 (satu) unit Handphone merk Cross El berada disamping saki SAPARUDDIN. Lalu terdakwa mengambil Handphone milik saksi SAPARUDDIN tersebut dengan menggunakan tangan kanan terdakwa setelah Handphone tersebut berhasil terdakwa ambil lalu terdakwa masukkan kedalam kantong celana sebelah kanan terdakwa kemudian terdakwa berjalan menuju keluar kamar saksi SAPARUDDIN tersebut menuju pulang kerumah terdakwa. Lalu pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2013 sekira pukul 12.24 terdakwa mendatangi Mesjid Al Ansor untuk menumpang kekamar mandi, kemudian setelah selesai dari kamar mandi lalu terdakwa melihat saksi CAHYO sedang berada dikamar mandi lalu terdakwa membuka grendel pintu kamar saksi CAHYO, kemudian setelah pintu terbuka lalu terdakwa masuk kedalam karnar dan mengambil 1 (satu) unit HP Nokia N 73 warna hitam dengan menggunakan tangan kanan terdakwa lalu Handphone tersebut terdakwa masukkan kedalam kantong celana sebelah kanan terdakwa kemudian terdakwa mengambil 1 (satu) unit HP Vitel yang dalam keadaan dicas dengan cara melepaskan cas Handphone tersebut dengan tangan kiri terdakwa lalu terdakwa memasukkan Handphone tersebut kedalam kantong celana terdakwa dan kemudian terdakwa berjalan keluar mesjid. Akibat perbuatan terdakwa MAI JUFRIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm), saksi SAPARUDDIN.S Bin SAHABAT mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp. 287.000,- (dua ratus delapan puluh tujuh ribu rupiah) dan saksi CAHYO SETIO Bin JIMAT mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp. 670.000,- (enam ratus tujuh puluh ribu rupiah) atau setidak-tidaknya lebih dari Rp. 250,- (dua ratus lima puluh rupiah). Perbuatan terdakwa MAI JUFBIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm) sebagairnana diatur dan diancam pidana dalam pasal 363 Ayat (l) ke-3 KUHPidana jo Pasal 65 Ayat (1) KUHPidana ; Subsidair : Bahwa terdakwa MAI JUFRIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm) pada hari Sabtu tanggal 22 Desember 2012 sekira pukul 04.45 Wib pada malam hari atau setidaktidaknya yakni waktu antara matahari terbenam dan terbit di Mesjid Nurul Huda Dusun III Bencah Pudu Permai Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar dan pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2013 sekira pukul 12.20 wib di Mesjid Al Ansor Perum Indofood Jl. Garuda Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar atau setidak-tidaknya pada waktu tertentu dalam bulan Desember 2012 dan dalam bulan Januari 2013, atau setidak-tidaknya yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Bangkinang, telah mengambil barang sestatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dalam hal beberapa perbuatan yang harus sebagai petbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen 3 PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
beberapa kejahatan. Perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut : Berawal pada hari Sabtu tanggal 22 Desember 2012 sekira pukul 01.00 Wib terdakwa MAI JUFRIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm) keluar dari rumah terdakwa untuk membuang air besar namun karena kamar mandi di rumah terdakwa rusak lalu terdakwa berjalan menuju ke Mesiid Nurul Huda yang berada tidak jauh dari rumah terdakwa. Kemudian sesampainya di Mesjid Nurul Huda tersebut terdakwa langsung menuju kamar mandi untuk membuang air betar, lalu setelah selesai dari kamar mandi kemudian terdakwa duduk diteras Mesjid Nurul Huda tenebut lalu terdakwa melihat jendela kamar saki SAPARUDDIN dalam keadaan terbuka yang mana kamar tersebut merupakan tempat tinggal siang dan malam saksi SAPARUDDIN, lalu terdakwa berjalan menuju kedalam kamar saksi SAPARUDDIN tersebut yang mana pada saat itu saksi SAPARUDDIN sedang tetidur. Kemudian terdakwa melihat 1 (satu) unit Handphone merk Cross El berada disamping saki SAPARUDDIN. Lalu terdakwa mengambil Handphone milik saksi SAPARUDDIN tersebut dengan menggunakan tangan kanan terdakwa setelah Handphone tersebut berhasil terdakwa ambil lalu terdakwa masukkan kedalam kantong celana sebelah kanan terdakwa kemudian terdakwa berjalan menuju keluar kamar saksi SAPARUDDIN tersebut menuju pulang kerumah terdakwa. Lalu pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2013 sekira pukul 12.24 terdakwa mendatangi Mesjid Al Ansor untuk menumpang kekamar mandi, kemudian setelah selesai dari kamar mandi lalu terdakwa melihat saksi CAHYO sedang berada dikamar mandi lalu terdakwa membuka grendel pintu kamar saksi CAHYO, kemudian setelah pintu terbuka lalu terdakwa masuk kedalam karnar dan mengambil 1 (satu) unit HP Nokia N 73 warna hitam dengan menggunakan tangan kanan terdakwa lalu Handphone tersebut terdakwa masukkan kedalam kantong celana sebelah kanan terdakwa kemudian terdakwa mengambil 1 (satu) unit HP Vitel yang dalam keadaan dicas dengan cara melepaskan cas Handphone tersebut dengan tangan kiri terdakwa lalu terdakwa memasukkan Handphone tersebut kedalam kantong celana terdakwa dan kemudian terdakwa berjalan keluar mesjid. Akibat perbuatan terdakwa MAI JUFRIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm), saksi SAPARUDDIN.S Bin SAHABAT mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp. 287.000,- (dua ratus delapan puluh tujuh ribu rupiah) dan saksi CAHYO SETIO Bin JIMAT mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp. 670.000,- (enam ratus tujuh puluh ribu rupiah) atau setidak-tidaknya lebih dari Rp. 250,- (dua ratus lima puluh rupiah). Perbuatan terdakwa MAI JUFBIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm) sebagairnana diatur dan diancam pidana dalam pasal 362 KUHPidana jo Pasal 65 Ayat (1) KUHPidana ; Menimbang bahwa atas dakwaan tersebut Terdakwa tidak mengajukan keberatan; Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen 4 PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Menimbang bahwa di persidangan telah didengar keterangan saksi-saksi yang telah disumpah menurut agamanya yang pada pokoknya berisi sebagai berikut: 1. Cahyo Setio Bin Jimat : -
Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
-
Bahwa pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2013 sekira pukul 12.20 wib telah terjadi pencurian di Masjid Al. Ansar Perum Indofood Jl. Garuda Dusun III Bencah Pudu Permai Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar yang mana di Masjid terebut merupakan tempat tinggal saksi siang dan malam;
-
Bahwa saksi kenal dengan terdakwa namun tidak memiliki hubungan darah, yang mana terdakwa merupakan warga di dekat perumahan tersebut;
-
Bahwa pada saat kejadian tersebut saksi sedang berada di Masjid Al Ansar tersebut, dan saksi meletakkan Hp milik saksi didalam kamar karim karena saksi hendak ke kamar mandi kemudian ketika saksi keluar dari kamar mandi lalu terdakwa datang untuk menumpang buang air, lalu saksi menuju ke kamar milik saksi dan saksi tidak lagi menemukan Hp saksi yang sebelumnya dalam keadaan di cas, kemudian saksi yang merasa curiga dengan terdakwa berusaha mencari terdakwa namun terdakwa sudah tidak ada lagi di sekitar Masjid tersebut;
-
Bahwa sebelum melakukan perbuatannya, terdakwa tidak ada meminta atau mendapat ijin dari saksi selaku pemilik atas barang yang terdakwa ambil; Atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan;
2. Ahmad Damhir Rinaldi Als Damhir Bin Sahabat: -
Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
-
Bahwa pada hari Sabtu tanggal 22 Desember 2012 sekitar pukul 04.00 wib telah terjadi pencurian di Masjid Nurul Huda di Perum Kubang Pratama Permai II Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar, dan yang menjadi korban adalah abang saksi yang bernama Saparuddin S. Bin Sahabat, yang mana di Masjid tersebut tempat tinggal saksi siang dan malam;
-
Bahwa saksi mengetahui Handphone milik Sdr. Saparuddin telah hilang yakni dari Sdr. Saparuddin langsung yang kemudian saksi berusaha menghubungi nomor Handphone tersebut namun sudah tidak aktif lagi;
-
Bahwa saksi mengetahui jenis Handphone milik Sdr. Saparuddin yang hilang tersebut yakni jenis Cross Type El warna putih karena saksi pernah melihatnya;
-
Bahwa atas perbuatan terdakwa mengambil barang-barang milik Sdr. Saparuddin tersebut, sepengetahuan saksi Sdr. Saparuddin mengalami kerugian sebesar + Rp. 287.000,- (dua ratus delapan puluh tujuh ribu rupiah);
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen 5 PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
-
Bahwa sebelum melakukan perbuatannya, terdakwa tidak ada meminta atau mendapat ijin dari Sdr. Saparuddin S. Bin Sahabat selaku pemilik atas barang yang terdakwa ambil; Atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan; Menimbang bahwa di persidangan telah didengar keterangan Terdakwa yang pada
pokoknya berisi sebagai berikut : - Bahwa Terdakwa pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar; - Bahwa pada hari Sabtu tanggal 22 Desember 2012 sekira jam 04.00 wib di Masjid Nurul Huda di Perum Kubang Pratama Permai II Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar dan pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2013 sekira pukul 12.20 wib di Masjid Al. Ansar Perum Indofood Jl. Garuda Dusun III Bencah Pudu Permai Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar, terdakwa telah melakukan pencurian; - Bahwa pada hari Sabtu tanggal 22 Desenber 2012 sekira jam 04.00 wib di Masjid Nurul Huda di Perum Kubang Pratama Permai II Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar terdakwa melakukan 1 (satu) unit Handphone merk Cross Type El nilik Sdr. Saparuddin S. Bin Sahabat; - Bahwa pada hari Sabtu tanggal 12 ,Tanuari 2013 sekira pukul 12.20 wib di Masjid Al. Ansar Perum Indofood Jl. Garuda Dusun III Bencah Pudu Permai Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar terdakwa melakukan pencurian 1 (satu) unit handphone; - Bahwa terdakwa mengambil handphone milik saksi dengan menggunakan tangan terdakwa dan kemudian terdakwa masukkan kedalam kantong baju terdakwa lalu terdakwa pergi meninggalkan Masjid tersebut; - Bahwa handphone milik Sdr. Saparuddin jenis Cross Type El warna putih telah terdakwa jual dan uangnya terdakwa pergunakan untuk memenuhi kebutuhan terdakwa; - Bahwa dalam melakukan perbuatannya mengambil barang dan uang, terdakwa tidak ada mendapat ijin dari Sdr. Saparuddin dan saksi Cahya Setio selaku pemilik barang tersebut; Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah mengajukan pula barang bukti berupa : - 1 (satu) buah kabel data Merk Cross warna hitam ; - 1 (satu) buah buku petunjuk/buku panduan Handphone Merk Cross; Barang bukti tersebut telah disita secara sah menurut hukum, sehingga dapat diterima sebagai barang bukti dalam perkara ini, yang mana atas barang bukti tersebut saksi-saksi serta Terdakwa sendiri mengetahui dan membenarkannya; Menimbang bahwa dari hasil pemeriksaan persidangan diperoleh fakta-fakta sebagai berikut : Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen 6 PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
- Bahwa benar pada hari Sabtu tanggal 22 Desember 2012 sekitar pukul 01.00 Wib ketika terdakwa selesai dari kamar mandi Masjid Nurul Huda Dusun III Bencah Pudu Permai Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar, terdakwa duduk diteras Mesjid Nurul Huda tenebut lalu terdakwa melihat jendela kamar saksi Saparuddin dalam keadaan terbuka yang mana kamar tersebut merupakan tempat tinggal siang dan malam saksi Saparuddin, lalu terdakwa berjalan menuju kedalam kamar saksi Saparuddin tersebut yang mana pada saat itu saksi Saparuddin sedang tetidur, selanjutnya terdakwa melihat 1 (satu) unit Handphone merk Cross El berada disamping saksi Saparuddin. Lalu terdakwa mengambil Handphone milik saksi Saparuddin tersebut dengan menggunakan tangan kanan terdakwa setelah Handphone tersebut berhasil terdakwa ambil lalu terdakwa masukkan kedalam kantong celana sebelah kanan terdakwa kemudian terdakwa berjalan menuju keluar kamar saksi Saparuddin tersebut menuju pulang kerumah terdakwa; - Bahwa benar pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2013 sekitar pukul 12.24 Wib terdakwa mendatangi Mesjid Al Ansor untuk menumpang kekamar mandi, kemudian setelah selesai dari kamar mandi lalu terdakwa melihat saksi Cahyo sedang berada dikamar mandi lalu terdakwa membuka grendel pintu kamar saksi Cahyo, kemudian setelah pintu terbuka lalu terdakwa masuk kedalam karnar dan mengambil 1 (satu) unit HP Nokia N 73 warna hitam dengan menggunakan tangan kanan terdakwa lalu Handphone tersebut terdakwa masukkan kedalam kantong celana sebelah kanan terdakwa kemudian terdakwa mengambil 1 (satu) unit HP Vitel yang dalam keadaan dicas dengan cara melepaskan cas Handphone tersebut dengan tangan kiri terdakwa lalu terdakwa memasukkan Handphone tersebut kedalam kantong celana terdakwa dan kemudian terdakwa berjalan keluar mesjid. - Bahwa benar terdakwa tidak mendapat izin mengambil 1 (satu) unit Handphone merk Cross El milik saksi Saparuddin dan 1 (satu) unit HP Nokia N 73 warna hitam milik Cahyo tersebut; - Bahwa benar akibat perbuatan terdakwa, saksi Saparuddin.S Bin Sahabat mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp. 287.000,- (dua ratus delapan puluh tujuh ribu rupiah) dan saksi Cahyo Setio Bin Jimat mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp. 670.000,(enam ratus tujuh puluh ribu rupiah); Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya; Menimbang, bahwa Dakwaan Penuntut Umum disusun secara Subsidaritas, dengan arti kata, Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan dakwaan Primair. Apabila dakwaan primair terbukti, maka dakwaan selanjutnya tidak perlu dipertimbangkan lagi. Tetapi, apabila dakwaan Primair tidak terbukti, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan dakwaan selanjutnya; Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen 7 PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Menimbang, bahwa Terdakwa didakwa oleh Penuntut Umum dalam dakwaan Primair melanggar Pasal 363 Ayat (l) ke-3 KUHPidana jo Pasal 65 Ayat (1) KUHPidana, yang unsur-unsurnya sebagai berikut: 1. Barang siapa; 2. Mengambil barang sestatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum diwaktu malam dalam sebuah rumah atau pekarangan tertutup yang ada rumahnya yang dilakukan oleh orang yang ada disitu tidak diketahui atau dikehendaki oleh yang berhak; 3. Dalam hal beberapa perbuatan yang harus sebagai petbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan; Menimbang,
bahwa
terhadap
unsur-unsur
tersebut
Majelis
akan
mempertimbangkan sebagai berikut : 1. Unsur Barang siapa; Menimbang, bahwa yang dimaksud unsur barang siapa disini adalah setiap orang sebagai pendukung hak dan kewajiban serta didakwa melakukan suatu tindak pidana; Menimbang, bahwa Terdakwa MAI JUFRIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm) membenarkan, bahwa identitas yang termuat dan termaksud dalam surat dakwaan adalah dirinya; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi; 2. Unsur mengambil barang sestatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum diwaktu malam dalam sebuah rumah atau pekarangan tertutup yang ada rumahnya yang dilakukan oleh orang yang ada disitu tidak diketahui atau dikehendaki oleh yang berhak; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “mengambil” yaitu membawa/ meletakkan sesuatu di bawah kekuasaannya, atau melepaskan sesuatu dari kekuasaan pemiliknya, sedangkan yang dimaksud dengan “benda” yaitu, baik benda berwujud maupun benda tidak berwujud, baik benda yang bernilai ekonomis maupun benda yang tidak bernilai ekonomis; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti dan fakta-fakta yang diperoleh dipersidangan terungkap bahwa pada hari Sabtu tanggal 22 Desember 2012 sekitar pukul 01.00 Wib ketika terdakwa selesai dari kamar mandi Masjid Nurul Huda Dusun III Bencah Pudu Permai Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar, terdakwa duduk diteras Mesjid Nurul Huda tenebut lalu terdakwa melihat jendela kamar saksi Saparuddin dalam keadaan terbuka yang mana kamar tersebut merupakan tempat tinggal siang dan malam saksi Saparuddin, lalu terdakwa berjalan menuju kedalam kamar saksi Saparuddin tersebut yang mana pada saat itu saksi Saparuddin sedang tetidur, selanjutnya terdakwa melihat 1 Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen 8 PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
(satu) unit Handphone merk Cross El berada disamping saksi Saparuddin. Lalu terdakwa mengambil Handphone milik saksi Saparuddin tersebut dengan menggunakan tangan kanan terdakwa setelah Handphone tersebut berhasil terdakwa ambil lalu terdakwa masukkan kedalam kantong celana sebelah kanan terdakwa kemudian terdakwa berjalan menuju keluar kamar saksi Saparuddin tersebut menuju pulang kerumah terdakwa; Menimbang, bahwa pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2013 sekitar pukul 12.24 Wib terdakwa mendatangi Mesjid Al Ansor untuk menumpang kekamar mandi, kemudian setelah selesai dari kamar mandi lalu terdakwa melihat saksi Cahyo sedang berada dikamar mandi lalu terdakwa membuka grendel pintu kamar saksi Cahyo, kemudian setelah pintu terbuka lalu terdakwa masuk kedalam karnar dan mengambil 1 (satu) unit HP Nokia N 73 warna hitam dengan menggunakan tangan kanan terdakwa lalu Handphone tersebut terdakwa masukkan kedalam kantong celana sebelah kanan terdakwa kemudian terdakwa mengambil 1 (satu) unit HP Vitel yang dalam keadaan dicas dengan cara melepaskan cas Handphone tersebut dengan tangan kiri terdakwa lalu terdakwa memasukkan Handphone tersebut kedalam kantong celana terdakwa dan kemudian terdakwa berjalan keluar mesjid. Menimbang, bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi Saparuddin.S Bin Sahabat mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp. 287.000,- (dua ratus delapan puluh tujuh ribu rupiah) dan saksi Cahyo Setio Bin Jimat mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp. 670.000,- (enam ratus tujuh puluh ribu rupiah) Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur “yang sama sekali atau sebagian termasuk kepunyaan orang lain” yakni, menunjuk kepada kepemilikan benda yang diambil tersebut. Benda yang diambil tersebut, keseluruhan ataupun sebagiannya haruslah milik orang lain. Dengan arti kata, barang yang diambil tersebut ada bagian yang bukan merupakan miliknya; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti yang diajukan ke persidangan, diperoleh fakta hukum bahwa 1 (satu) unit Handphone merk Cross El dan 1 (satu) unit HP Nokia N 73 warna hitam yang telah diambil oleh Terdakwa merupakan milik saksi Saparuddin dan milik Cahyo; Menimbang, bahwa yang dimaksud unsur “dengan maksud untuk dimiliki dengan melawan hukum”, yakni “dengan maksud” sebagai terjemahan dari kata “met het oogmerk”, yang mempunyai arti secara sempit, yaitu maksud semata-mata untuk dapat menguasai/ memiliki benda tersebut secara melawan hukum. Kata “ dimiliki” menurut Memorie van Toelichting, berasal dari terjemahan “zich toeeinenen”, yang berarti menguasai suatu benda seolah-olah ia adalah pemiliknya, yang merupakan tujuan dari tindakan mengambil di atas. Sedangkan kata “melawan hukum” merupakan terjemahan dari “wederrechtelijk”, yang berarti bertentangan dengan hukum, atau bertentangan dengan hak orang lain, atau tanpa hak/izin dari orang lain yang merupakan pemiliknya. Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen 9 PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti yang diajukan ke persidangan, diperoleh fakta hukum bahwa perbuatan Terdakwa mengambil 1 (satu) unit Handphone merk Cross El dan 1 (satu) unit HP Nokia N 73 warna hitam tersebut, tanpa seizin saksi Saparuddin dan saksi Cahyo selaku pemilik barang-barang tersebut; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 98 KUHP, yang dimaksud dengan “malam hari”, yaitu waktu antara matahari terbenam dan matahari terbit. Menurut Drs. PAF Lamintang, S.H., dan C. Djisman Samosir, S.H., dalam bukunya yang berjudul Hukum Pidana Indonesia, 1983, Sinar Baru, Bandung, hlm. 151, menyatakan bahwa rumah atau tempat kediaman tersebut berasal dari kata “woning”, yang menurut yurisprudensi ditafsirkan sebagai setiap tempat yang dipergunakan oleh manusia sebagai tempat kediaman atau tempat tinggal. Sedangkan, yang dimaksud dengan “pekarangan tertutup”, yaitu pekarangan yang diberi alat penutup untuk membatasi pekarangan tersebut dengan pekarangan-pekarangan yang terletak di sekitarnya dan tidaklah perlu bahwa pekarangan itu harus tertutup rapat dengan tembok atau kawat berduri, melainkan juga dapat berupa pagar bambu, pagar tumbuh-tumbuhan, tumpukan batu-batu sekalipun tidak rapat ataupun mudah dilompati dan dapat pula berupa suatu galian yang tidak berair; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan, baik dari keterangan para saksi, petunjuk maupun keterangan Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti yang diajukan ke persidangan, Terdakwa mengambil 1 (satu) unit Handphone merk Cross El, yang saat itu merupakan malam hari, yaitu waktu antara matahari terbenam sampai matahari terbit tepatnya pukul 01.00 Wib. Terdakwa melakukan perbuatannya tersebut, di dalam rumah tempat tinggal saksi Saparuddin. Keberadaan Terdakwa di rumah tersebut tanpa sepengetahuan dan seizin dari saksi Saparuddin; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi; 3. Unsur dalam hal beberapa perbuatan yang harus sebagai petbuatan yang berdiri sendiri sehingga merupakan beberapa kejahatan; Menimbang, bahwa pada hari Sabtu tanggal 22 Desember 2012 sekitar pukul 01.00 Wib ketika terdakwa selesai dari kamar mandi Masjid Nurul Huda Dusun III Bencah Pudu Permai Desa Kubang Jaya Kec. Siak Hulu Kab. Kampar, terdakwa duduk diteras Mesjid Nurul Huda tenebut lalu terdakwa melihat jendela kamar saksi Saparuddin dalam keadaan terbuka yang mana kamar tersebut merupakan tempat tinggal siang dan malam saksi Saparuddin, lalu terdakwa berjalan menuju kedalam kamar saksi Saparuddin tersebut yang mana pada saat itu saksi Saparuddin sedang tetidur, selanjutnya terdakwa melihat 1 (satu) unit Handphone merk Cross El berada disamping saksi Saparuddin. Lalu terdakwa mengambil Handphone milik saksi Saparuddin tersebut dengan menggunakan tangan kanan terdakwa setelah Handphone tersebut berhasil terdakwa ambil lalu terdakwa masukkan Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk10 komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
kedalam kantong celana sebelah kanan terdakwa kemudian terdakwa berjalan menuju keluar kamar saksi Saparuddin tersebut menuju pulang kerumah terdakwa dan selanjutnya pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2013 sekitar pukul 12.24 Wib terdakwa mendatangi Mesjid Al Ansor untuk menumpang kekamar mandi, kemudian setelah selesai dari kamar mandi lalu terdakwa melihat saksi Cahyo sedang berada dikamar mandi lalu terdakwa membuka grendel pintu kamar saksi Cahyo, kemudian setelah pintu terbuka lalu terdakwa masuk kedalam karnar dan mengambil 1 (satu) unit HP Nokia N 73 warna hitam dengan menggunakan tangan kanan terdakwa lalu Handphone tersebut terdakwa masukkan kedalam kantong celana sebelah kanan terdakwa kemudian terdakwa mengambil 1 (satu) unit HP Vitel yang dalam keadaan dicas dengan cara melepaskan cas Handphone tersebut dengan tangan kiri terdakwa lalu terdakwa memasukkan Handphone tersebut kedalam kantong celana terdakwa dan kemudian terdakwa berjalan keluar mesjid; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi; Menimbang, bahwa karena semua unsur pasal yang didakwakan kepada Terdakwa telah terpenuhi, maka Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana kejahatan seperti dalam dakwaan Primair tersebut; Menimbang, bahwa selama di persidangan tidak ditemukan adanya alasan yang dapat menghapuskan kesalahan dan pemidanaan Terdakwa, maka Terdakwa harus dinyatakan bersalah dan oleh karenanya harus dipidana; Menimbang, bahwa oleh karena selama pemeriksaan persidangan Terdakwa ditahan maka Terdakwa agar tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan, maka masa penahanan tersebut harus dikurangkan dari pidana yang dijatuhkan; Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan barang bukti yang diajukan dipersidangan berupa 1 (satu) buah kabel data Merk Cross warna hitam dan 1 (satu) buah buku petunjuk/buku panduan Handphone Merk Cross, statusnya akan ditentukan dalam amar putusan di bawah ini; Menimbang, bahwa karena Terdakwa dipidana, maka harus dibebani membayar biaya perkara; Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana, Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan hal-hal yang meringankan dan yang memberatkan; Yang meringankan : - Terdakwa belum pernah dihukum; - Terdakwa menyesal dan tidak akan mengulangi perbuatannya; Yang memberatkan : - Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat sekitarnya; Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk11 komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Mengingat dan memperhatikan Pasal 363 Ayat (1) ke-3 Jo Pasal 65 Ayat (1) KUHP dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta Peraturan Perundang-undangan lain yang bersangkutan dengan perkara ini; MENGADILI : 1. Menyatakan Terdakwa MAI JUFRIANTO Als IJUP Bin YURMAN (Alm), telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Pencurian dalam keadaan memberatkan”; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun; 3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan; 5. Memerintahkan barang bukti berupa : - 1 (satu) buah kabel data merk Cross warna hitam; - 1 (satu) buah buku petunjuk/buku panduan handphone merk Cross; dikembalikan kepada pemiliknya yakni saksi Saparuddin S Bin Sahabat; 6. Membebani Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp 3.000,- (tiga ribu rupiah ); Demikian diputus dalam rapat musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang pada hari SELASA tanggal 21 MEI 2013 oleh YUNTO SAFARILLO,HT, SH, selaku Ketua Majelis, JOHN PAUL MANGUNSONG,SH dan FAUSI,SH,MH masing-masing selaku Hakim Anggota, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga, dibantu oleh KHAIDIR selaku Panitera Pengganti, dengan dihadiri oleh SRI MADONA RASDY,SH sebagai Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Bangkinang dan dihadapan Terdakwa ; HAKIM-HAKIM ANGGOTA,
KETUA MAJELIS,
JOHN PAUL MANGUNSONG,SH
YUNTO SAFARILLO,HT, SH
FAUSI,SH,MH PANITERA PENGGANTI,
KHAIDIR
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk12 komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043