LAMPIRAN
51
Phased Array Type L-Band Synthetic Aperture Radar (PALSAR) Sensor PALSAR merupakan pengembangan dari sensor SAR yang dibawa oleh satelit pendahulunya, JERS-1. Sensor PALSAR adalah suatu sensor gelombang mikro aktif yang dapat melakukan observasi siang dan malam tanpa terpengaruh oleh kondisi cuaca. (JAXA EORC, 1997). Sensor L-band SAR (PALSAR) memiliki panjang gelombang 23.5 cm dan frekuensi 1.27 GHz dengan kemampuan multimode dan observasi multipolarisasi (Zang. et al, 2009). Satelit ALOS disajikan pada Gambar 21.
Gambar Lampiran 1. Satelit ALOS (JAXA, EORC, 1997) Salah satu mode observasi PALSAR, yaitu ScanSAR yang memungkinkan PALSAR dapat melakukan pengamatan permukaan bumi dengan cakupan area yang lebih luas, yaitu 250-350 km. Pembangunan PALSAR sendiri adalah proyek kerjasama antara JAXA dan Japan Resources Observation System Organization (JAROS). Menurut ALOS Data (2009), sensor ini mampu mengamati dengan berbagai resolusi disamping mode konvensional seperti halnya wider swath. Sensor ini dapat dimanfaatkan untuk membuat DEM, mengekstrak data topografi oleh
interferometry,
menaksir
biomassa,
monitoring
hutan,
pertanian,
memonitoring minyak tumpahkan, kelembaban tanah, inspeksi perkapalan, dan sebagainya. Namun demikian sensor PALSAR tidak dapat mengamati daerahdaerah di luar 87.8° Lintang Utara dan 75.9° Lintang Selatan ketika off-nadir adalah sudut 41.5°. Tabel 9 menyajikan karakteristik umun sensor PALSAR dan Gambar 22 menyajikan bentuk dari instrumen PALSAR.
52
Gambar Lampiran 2. Instrumen PALSAR (JAXA, EORC, 1997) Tabel Lampiran 1. Karakteristik umum sensor PALSAR No
Mode
1
Frekuensi Pusat Chrip Bandwidth
2
3
Polarisasi
4
Incident Angle Range Resolution
5
6 7 8 9
Observation Swath Bit Length Data rate
Fine
Polarimetric (Experimental mode)
ScanSAR 1270 MHz (L-band)
28 MHz
14 MHz
14 MHz 28 MHz
14 MHz
HH atau VV
HH+HV+VH+VV
8 - 60°
HH+HV atau VV+VH 8 - 60°
18 - 43°
18 - 30°
7 - 44 m
14 - 88 m
100 m (multilook)
24 - 89 m
40 - 70 km
40 - 70 km
250 - 350 km
20 - 65 km
5 bit 240 Mbps
5 bit 240 Mbps
HH atau VV
5 bit 120 Mbps 240 Mbps Scene : 1 dB / orbit : 1.5 dB
3 atau 5 bit 240 Mbps
Radiometric Accuracy Sumber: http://www.eorc.jaxa.jp/ALOS/en/about/palsar.htm pada 4 Januari 2012
53
Produk Data PALSAR Produk data ALOS PALSAR terdiri dari beberapa jenis dengan implementasi yang berbeda-beda. Tabel berikut ini menyajikan definisi tingkat pengolahan data ALOS PALSAR Tabel Lampiran 2. Tingkat pengolahan data ALOS PALSAR dan definisinya Tingkat Pengolahan
Definisi
1.0
Data dari 1 scene area diekstrak dari data yang diterima. Jenis data adalah 8 bit. Jumlah file data SAR adalah sama dengan jumlah polarisasi (dalam kasus ini dari modus polarisasi ganda dan polarimetri). Data dalam modus SCAN SAR tidak dibagi menjadi pemindai ndividu
1.1
Range compression dan Single-look azimuth compression dilakukan. Data berupa data yang kompleks pada kisaran koordinat miring. Riwayat fase disertakan.
1.5
After range dan Multi-look azimuth compression dilakukan, koreksi radiometrik dan geometrik dilakukan sesuai dengan proyeksi peta. Jarak pixel dapat dipilih untuk Fine mode
Sumber: http://www.eorc.jaxa.jp/ALOS/en/doc/handbk.htm pada 4 Februari 2012 Format produk PALSAR berbentuk CEOS (Committee on Earth Observation Satellites).
54
Mean
0,70
0,65
0,65
0,60
0,60
0,55
0,55 Entropi
Entropi
Mean
0,70
0,50
0,50
0,45
0,45
0,40
0,40
0,35
0,35
0,30
0,30
75
80
85
90
95
100
105
110
115
120
85
90
95
100
110
115
120
Umur
y=(-0,11141)+(0,005834)*x R2=0,869
y=(0,217511)+(,003304)*x R2=0,91
(a)
125
130
135
125
130
135
(b)
Median
Median
0,70
0,70
0,65
0,65
0,60
0,60
0,55
0,55
Entropi
Entropi
105
Umur
0,50
0,50
0,45
0,45
0,40
0,40
0,35
0,35
0,30
0,30
75
80
85
90
95
100
105
110
115
120
85
90
95
100
105
110
115
120
Umur
Umur
y=(-0,15175)+(0,006341)*x R2=0,88
y=(0,235489)+(0,003167)*x R2=0,911
(c)
(d)
Gambar Lampiran 3. Permodelan linier nilai Entropi terhadap umur tanaman padi varietas Ciherang pada Citra PALSAR 2009 (a dan c) dan 2007 (b dan d)
55
Mean
60
55
55
50
50
Sudut Alfa
Sudut Alfa
Mean
60
45
40
40
35 75
45
80
85
90
95
100
105
110
115
35 85
120
90
95
100
105
120
y=(39,363)+(0,113322)*x R2=0,32
y=(68,9531)+(-0,21984)*x R2=0,784
125
130
135
(b)
Median
Median
60
60
55
55
50
50
Sudut Alfa
Sudut Alfa
115
Umur
(a)
45
40
35 75
110
Umur
45
40
80
85
90
95
100
105
110
115
120
35 80
85
90
95
100
105
110
115
Umur
Umur
y=(38,0756)+(0,127536)*x R2=0,354
y=(67,0636)+(-0,19915)*x R2=0,7026319
(c)
120
125
130
135
(d)
Gambar Lampiran 4. Permodelan linier nilai Sudut Alfa terhadap umur tanaman padi varietas Ciherang pada Citra PALSAR 2009 (a dan c) dan 2007 (b dan d)
56
Mean
0,70
0,65
0,65
0,60
0,60
0,55
0,55 Entropi
Entropi
Mean 0,70
0,50
0,50
0,45
0,45
0,40
0,40
0,35
0,35 0,30
0,30 75
80
85
90
95
100
105
110
115
85
120
90
95
100
105
110
120
125
130
135
y=(0,66673)*exp((-3,3358)+(0,04923)*x)/(1+exp((-3,3358)+(0,04923)*x)) R2=0,935
y=(8,11503)*exp((-4,2209)+(0,014205)*x)/(1+exp((-4,2209)+(0,014205)*x)) R2=0,893
(a)
(b)
Median
Median
0,70
0,70
0,65
0,65
0,60
0,60
0,55
0,55
Entropi
Entropi
115
Umur
Umur
0,50
0,50
0,45
0,45
0,40
0,40
0,35
0,35
0,30
0,30
75
80
85
90
95
100
105
110
115
Umur y=(8,3215)*exp((-4,3068)+(0,015014)*x)/(1+exp((-4,3068)+(0,015014)*x)) R2=0,901
(c)
120
85
90
95
100
105
110
115
120
125
130
135
Umur y=(0,665692)*exp((-3,268)+(0,049115)*x)/(1+exp((-3,268)+(0,049115)*x)) R2=0,935
(d)
Gambar Lampiran 5. Permodelan Jenuh nilai Entropi terhadap umur tanaman padi varietas Ciherang pada Citra PALSAR 2009 (a dan c) dan 2007 (b dan d)
57
Mean
60
55
55
50
50
Sudut Alfa
Sudut Alfa
Mean 60
45
40
40
35 75
45
80
85
90
95
100
105
110
115
35 85
120
90
95
100
105
120
125
130
y=(361,736)*exp((-1,3307)+(-,00572)*x)/(1+exp((-1,3307)+(-,00572)*x)) R2=0,79
(a)
(b)
Median
135
Median 60
55
55
50
50
Sudut Alfa
Sudut Alfa
115
y=(52,4703)*exp((-12,132)+(,174298)*x)/(1+exp((-12,132)+(,174298)*x)) R2=0,675
60
45
40
35 75
110 Umur
Umur
45
40
80
85
90
95
100
105
110
115
Umur
120
35 85
90
95
100
105
110
115
120
125
130
135
Umur
y=(52,7101)*exp((-12,112)+(,173214)*x)/(1+exp((-12,112)+(,173214)*x)) R2=0,704
y=(351,155)*exp((-1,3479)+(-,00516)*x)/(1+exp((-1,3479)+(-,00516)*x)) R2=0,708
(c)
(d)
Gambar Lampiran 6. Permodelan Jenuh nilai Sudut Alfa terhadap umur tanaman padi varietas Ciherang pada Citra PALSAR 2009 (a dan c) dan 2007 (b dan d)