PETUNJUK PENGISIAN CODING SHEET ANALISIS ISI BERITA PEMERINTAH KABUPATEN JEPARA DILIHAT DARI PEMENUHAN UNSUR BERITA
1. Kategorisasi Ukuran berita : perhitungan dilakukan berdasarkan pada jumlah paragraf. Semakin pendek ukuran berita, maka akan semakin memudahkan tingkat keterbacaannya, mengingat leas berita biasanya diletakan pada awal paragraf. Poin ini dibagi menjadi tiga bagian: a. Paragraf pendek
: terdiri dari 1 – 3 paragraf
b. Paragraf Sedang
: terdiri dari 4 – 7 paragraf
c. Paragraf Panjang
: terdiri dari 8 paragraf atau lebih
2. Kategorisasi Format berita : a. Straight News adalah bentuk release yang isinya berita formal, menggunakan gaya penulisan piramida terbalik, singkat, lugas dan bahasa baku
b. Feature News adalah release yang dikemas dalam bentuk feature, umumnya menggunakan gaya bahasa yang lebih santai dan harus poin terpenting umumnya berada pada akhir, pemberitaan cenderung lebih panjang.
3. Kategorisasi Tujuan berita, tujuan pembuatan berita: a. Informational news, dibuat sebagai informasi resmi mengenai aktivitas yang berkaitan dengan core business suatu organisasi.
b. Announcement news, dibuat untuk mengumumkan produk, layanan, inovasi produk atau kebijakan baru yang dibuat oleh organisasi agar publik mendapatkan informasi terkait hal terbaru apa saja yang dikeluarkan organisasi.
c. Follow Up, dibuat untuk menyampaikan informasi resmi mengenai perkembangan atau kinerja suatu organisasi
d. Image Building, dibuat sebagai informasi ringan untuk meningkatkan citra perusahaan, atau kegiatan yang tidak langsung berhubungan dengan core business organisasi.
e. Clarification/Disclosure, dibuat untuk menyampaikan sikap atau pernyataan resmi suatu organisasi terhadap suatu peristiwa atau masalah yang berkaitan dengan organisasi.
4. Mengacu pada pernyataan yang disampaikan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), dalam kegiatan yang digelar di Jakarta 15 Oktober 1977 menyebukan pedoman penulisan teras berita. Salah satunya menyebutkan bahwa untuk unsur mengapa (why) dan bagaimana (how) diuraikan dalam badan berita, jadi tidak ada dalam teras berita (lead). Sehingga dalam menyusun kategorisasi kelengkapan Lead yang berisi pokok isi berita. Terhadap kelengkapan unsur 5W + 1 H terdiri dari What : apa, Who : siapa, When : kapan, Where : dimana, Why : mengapa, How : bagaimana. Dalam pengisiannya mengacu pada perdoman berikut: a. Lead lengkap (lead mengandung unsur What, Who, When, Where)
b. Lead tidak lengkap (lead mengandung dua sampai empat unsur What, Who, When, Where)
5. Kategorisasi Nilai Berita, nilai berita mempunyai pengaruh besar dalam sebuah berita. Nilai berita menjadi sebuah acuan dalam merancang kegiatan dan menjadi kunci keberhasilan publisitas.
a. Keterluarbiasaan (Unusualness), Berita mengenai hal-hal yang diluar logika,
seperti banjir besar yang memutus jalan ke Semarang pada tahun 2013 selama 5 hari di Desa Welahan, Jepara. b. Akibat (Impact), berita yang berkaitan dengan segala sesuatu yang berdampak
luas. Suatu peristiwa tidak jarang menimbulkan dampak besar dalam kehidupan masyarakat. Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), tariff angkutan umum, tariff telepon. c. Aktual (Timeliness), berita yang berkaitan dengan waktu, peristiwa yang sedang
atau baru terjadi. Secara sederhana aktual berarti menunjuk pada peristiwa yang baru atau yang sedang terjadi. d. Kedekatan (Proximity), memiliki unsur kedekatan terhadap khalayak baik secara fisik (geografis) maupun kedekatan secara emosional (psikografis). e. Konflik (Conflict), berita yang mengandung pergulatan dalam bidang politik dan bisnis baik secara fisik maupun non fisik. Seperti perseturuan antara satpol pp dengan masyarakat di pasar Ngabul, Jepara. f. Orang Penting (Public figure, News maker), nilai berita tentang orang-orang
penting. Orang-orang ternama, pesohor, selebriti, figure publik. Orang-orang penting, orang terkemuka, di manapun selalu membuat berita. g. Kejutan (Surprising), segala sesuatu yang datangnya tiba-tiba, diluar dugaan,
tidak direncanakan, di luar perhitungan, tidak diketahui sebelumnya. h. Ketertarikan Manusiawi (Human interest), Berita yang lebih menonjolkan sisi humanism, contoh: Relokasi pedagang di Pantai Pungkruk di Jepara. i.
Seks (Sex), berita adalah seks. berita yang menyebutkan mengenai organ reproduksi atau kesehatan seksual.
6. Pemuatan foto: dimuat atau tidaknya foto dalam berita. Penambahan foto pada berita yang dibuat akan membuat release yang dibuat lebih lengkap. Keakuratan informasi yang disampaikan pun akan lebih dipercaya daripada release yang tidak mencantumkan foto atau informasi tambahan lainnya. a. Ya, memuat foto. b. Tidak, tidak memuat foto.
7. Penggunaan kutipan langsung (statement key person): digunakan atau tidaknya kutipan langsung dalam release setiap organisasi. Dengan adanya kutipan pernyataan dari orang yang berkredibilitas dalam isi berita yang bersangkutan akan menambahkan tingkat kepercayaan dari isi tersebut. Biasanya pernyataan dari key person ini ditulis dengan menggunakan tanda petik (“), menandakan bahwa kalimat tersebut merupakan pernyataan langsung dari narasumber berita. a. Ya, mencantumkan kutipan langsung. b. Tidak, tidak mencantumkan kutipan langsung.
CODING SHEET PENGUJIAN RELIABILITA SAMPEL ANALISIS ISI BERITA PEMERINTAH KABUPATEN JEPARA DILIHAT DARI PEMENUHAN UNSUR BERITA Tanggal Pengisian : Nama :
No
Subjek Penelitian
1 a
1
Ukuran Berita
b c
2
Format Berita
a b a b
3
Tujuan Berita
c d e
4
Kelengkapan Lead
a b a b c d
5
Nilai Berita
e f g h i j
6
Pemuatan Foto
7
Penggunaan Kutipan
a b a b
2
3
4
Berita 5 6
7
8
9
10
Total
CODING SHEET PENELITIAN ANALISIS ISI BERITA PEMERINTAH KABUPATEN JEPARA DILIHAT DARI PEMENUHAN UNSUR BERITA
Hal 1 / 2
Tanggal Pengisian : Nama :
No
Subjek Penelitian
1
Ukuran Berita
1 a b c
2
Format Berita
a b a b
3
Tujuan Berita
c d e
4
Kelengkapan Lead
a b a b c d
5
Nilai Berita
e f g h i j
6
Pemuatan Foto
7
Penggunaan Kutipan
a b a b
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Berita 13 14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
CODING SHEET PENELITIAN ANALISIS ISI BERITA PEMERINTAH KABUPATEN JEPARA DILIHAT DARI PEMENUHAN UNSUR BERITA
Hal 2 / 2
Tanggal Pengisian : Nama :
No
Subjek Penelitian
1
Ukuran Berita
28 a b c
2
Format Berita
a b a b
3
Tujuan Berita
c d e
4
Kelengkapan Lead
a b a b c d
5
Nilai Berita
e f g h i j
6
Pemuatan Foto
7
Penggunaan Kutipan
a b a b
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
Berita 40 41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
Foto dengan Bapak Wahyanto, Humas bagian Media Massa Pemerintah Kabupaten Jepara
Foto dengan pegawai bagian Keorganisasian Pemerintah Kabupaten Jepara