PERTEMUAN 6 & 7
ENTITY RELATIONSHIP DIAGRAM (ERD)
Konsep Dasar Model Entity Relationship Model Entity Relationship diperkenalkan pertama kali oleh P.P. Chen pada tahun 1976.
Model ini dirancang untuk menggambarkan persepsi dari
pemakai dan berisi obyek-obyek dasar yang disebut entity dan hubungan antar entity-entity tersebut yang disebut relationship. Pada model ER ini semesta data yang ada dalam dunia nyata ditransformasikan
dengan memanfaatkan
perangkat konseptual menjadik sebuah diagram, yaitu diagram ER ( Entity Relationship) Diagram Entity-Relationship melengkapi penggambaran grafik dari struktur logika . Dengan kata lain Diagram E-R menggambarkan arti dari aspek data seperti bagaimana entity-entity, atribut-atribut dan relationship-relationship disajikan. Sebelum membuat Diagram E-R , tentunya kita harus memahami betul data yang diperlukan dan ruang lingkupnya. Di dalam pembuatan diagram E-R perlu diperhatikan penentuan sesuatu konsep apakah merupakan suatu entity, atribut atau relationship.
Tipe Entity Entity adalah obyek yang dapat dibedakan dengan yang lain dalam dunia nyata. Entity dapat berupa obyek
secara fisik seperti orang, rumah,
atau
kendaraan. Entity dapat pula berupa obyek secara konsep seperti pekerjaan , perusahaan, dan sebagainya.
1
Tipe entity
merupakan
sekumpulan obyek dalam dunia nyata
yang
mempunyai properti yang sama atau berasal dari entity yang sejenis. Terdapat dua tipe Entity, Entity Kuat dan Entity Lemah. Entity kuat adalah entity yang keberadaanya tidak tergantung pada entity lain, misalkan tipe entity pegawai atau cabang. Sedangkan Entity Lemah keberadaanya tergantung pada entity lain, misalkan tipe entity tanggungan, dimana keberadaannya tergantung dari pegawai . Entity disajikan dalam bentuk persegi panjang, entity kuat disajikan dengan perseg panjang dengan satu garis, sedangkan entity lemah disajikan dengan persegi panjang dobel .
ATRIBUT Atribut adalah karakteristik dari entity atau relationship, yang menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship tersebut. Nilai Atribut merupakan suatu data aktual atau informasi yang disimpan pada suatu atribut di dalam suatu entity atau relationship. Atribut digambarkan dalam bentuk oval.
Jenis-jenis atribut :
Key Atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik.
Atribut Simple Atribut yang bernilai tunggal.
Atribut Multivalue Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instan entity.
2
TglLahir
NIP
Ge
Gelar
Nama
PEGAWAI
Atribut Composite Suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang mempunyai arti tertentu.
Nama Depan
Nama Tengah
Nama Belakang
NAMA
PEGAWAI
Atribut Derivatif Suatu atribut yang dihasilkan dari atribut yang lain.
TglLahir
Umur
PEGAWAI
3
Relationship Relationship adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entity. Relationship set adalah kumpulan relationship yang sejenis.
KERJA
PEGAWAI
PROYEK
Derajat dari relationship Derajat dari relationshp menjelaskan jumlah entity yang
berpartisipasi
dalam suatu relationship. Terdapat tiga jenis derajat dari relationship, unary degree (derajat satu), binary degree (derajat dua) dan ternary degree (derajat tiga).
Unary Degree (Derajat Satu)
PEGAWAI
LAPOR
Binary Degree (Derajat Dua)
PEGAWAI
KERJA
DEPARTEMEN
Ternary Degree (Derajat Tiga)
PEGAWAI
KERJA
PROYEK
KOTA 4
Cardinality Ratio Constraint Cardinality
ratio
contraint
merupakan
menjelaskan
batasan
jumlah
keterhubungan satu entity dengan entity lainnya. Terdapat tiga Jenis cardinality ratio contraints, satu pada satu (1:1), satu pada banyak (1:N/ N:1) dan banyak pada banyak (M:N). •
1:1 Pegawai
Milik
Kendaraan
r1 P1 z
z r2 z r3 z .
p2 z p3 z .
z k1 z k2 z k3 .
1
1 PEGAWAI
•
MILIK
KENDARAAN
1:N / N:1
Pegawai
Kerja
Departemen
r1 P1 z
z r2 z r3 z r4 z
p2 z p3 z p4 z .
z d1 z d2 z d3 . .
5
N
1
PEGAWAI
•
DEPARTEMEN
KERJA
M:N
Pegawai
Kerja
Proyek r1
P1 z
z r2 z r3 z r4 z
p2 z p3 z
.
z pr1 z pr2 z pr3 . .
N
M PEGAWAI
KERJA
PROYEK
Participation Constraint Participation constraint merupakan batasan yang menjelaskan apakah keberadaan suatu entity tergantung pada hubungannya
dengan
entity lain
.Terdapat 2 macam participation constraint , total participation contraints dan partial participation constraints
6
• Total Participation Keberadaan suatu entity tergantung pada hubungannya dengan entity lain.
N PEGAWAI
1 PUNYA
BAGIAN
Partial Participation
Keberadaan suatu entity tidak tergantung pada hubungannya
dengan
entity lain.
N PEGAWAI
1 KERJA
PROYEK
Weak entity Weak Entity adalah suatu Entity dimana keberadaan dari entity tersebut tergantung dari keberadaan entity lain. Entity yang merupakan induknya disebut Identifying Owner dan relationshipnya disebut Identifying Relationship. Weak Entity selalu mempunyai Total Participation constraint dengan Identifying Owner.
NOPEG
……….
NAMA
1 PEGAWAI
…………
N MILIK
TANGGUNGAN 7
Simbol-simbol ER-Diagram
Notasi
Arti
1.
1. Entity
2.
2. Weak Entity
3.
3. Relationship
4.
4. Identifying Relationship
5.
5. Atribut
6.
6. Atribut Primary Key
7.
7. Atribut Multivalue
8.
8. Atribut Composite
9.
9. Atribut Derivatif
8
Contoh Penggambaran Diagram ER KDPOS
ALM1
NOPEG
NAPEG
N
TGLLAH
UMUR
NOBAG
ALAMAT
PEGAWAI
NABAG
1
ANGGOTA
BAGIAN
1
1
LOKASI
PIMPIN
1 1
N
M JAM
KONTROL KERJA
PUNYA
N
1
PROYEK
PUNYA
LOKAPR
NOPRO
N NAPRO
TANGGUNGAN
NAMA
JNKELT
HUBUNGAN
9
Transformasi dari ERD ke Database Relasional 1. Setiap tipe Entity dibuat suatu relasi yang memuat semua atribut simple, sedangkan untuk atribut composite hanya dimuat komponen-komponennya saja.
NOPEG
ALM1
PEGAWAI
KDPOS
ALAMAT
PEGAWAI (NOPEG, ALM1, KDPOS, …….)
2. Setiap relasi yang mempunyai atribut multivalue, buatlah relasi baru dimana Primary Keynya merupakan gabungan dari Primary Key dari relasi tersebut dengan atribut multivalue.
....
NOPRO
LOKASI
PROYEK
LOKPR (NOPRO, LOKASI)
3. Setiap Unary Relationship 1:N, pada relasi perlu ditambahkan suatu foreign key yang menunjuk ke nilai primary keynya.
10
NOPEG
……. 1
PEGAWAI
KONTROL
N PEGAWAI (NOPEG, ….., SUPERVISOR-ID)
4. Setiap Unary Relationship
M:N, buatlah relasi
baru
dimana primary
keynya merupakan gabungan dari dua atribut dimana keduanya menunjuk ke primary key relasi awal dengan penamaan yang berbeda.
NOBAR
……. M
BARANG
TERDIRI
JUMLAH
N KOMBAR (NOBAR, NOKOMP , JUMLAH)
5. Setiap Binary Relationship
1:1, dimana Participation Constraint keduanya
total, buatlah suatu relasi gabungan dimana Primary Keynya dapat dipilih salah satu.
NOPRO
NOPEG
1 PEGAWAI
1 KERJA
PROYEK
PEGAWAI (NOPEG, ... , NOPRO, ...). 11
6. Setiap Binary Relationship 1:1 dan salah satu Participation Constraintnya Total, maka Primary Key pada relasi yang Participation Constraintnya Partial menjadi Foreign Key pada relasi yang lainnya.
NOBAG
NOPEG
1
1 PIMPIN
PEGAWAI
BAGIAN
BAGIAN (NOBAG, ... , MANAGER)
7. Setiap Binary Relationship 1:1, dimana kedua Participation Constraintnya partial, maka selain kedua relasi perlu dibuat relasi baru yang berisi Primary Key gabungan dari Primary Key kedua tipe Entity yang berelasi.
NOPRO
NOPEG
PEGAWAI
1
KERJA
1
PROYEK
PEKERJAAN ( NOPEG, NOPRO, …)
8. Setiap Binary Relationship 1 : N, dimana tipe Entity
yang bersisi N
mempunyai Participation Constraint Total, maka Primary Key pada relasi yang bersisi 1 dijadikan Foreign Key pada relasi yang bersisi N.
12
NOBAG
NOPRO
……….
1
N
PUNYA
BAGIAN
PROYEK
PROYEK (NOPRO, ... , NOBAG)
9. Setiap Binary Relationship 1 : N, dimana tipe Entity
yang bersisi N
mempunyai Participation Constraint partial, buatlah relasi baru dimana Primary Keynya merupakan gabungan dari Primary Key kedua tipe Entity yang berelasi.
NOPEG
NOPRO
………
N
1 KERJA
PEGAWAI
PROYEK
PEKERJAAN (NOPEG, NOPRO, ……)
10. Setiap Binary Relationship M:N, buatlah
relasi baru dimana
Primary
Keynya merupakan gabungan dari Primary Key kedua tipe Entity yang berelasi. NOPEG
NOPRO
…… ..
M PEGAWAI
N KERJA
PROYEK
PEKERJAAN (NOPEG, NOPRO, …..) 13
11. Setiap Ternary Relationship, buatlah relasi baru dimana Primary Keynya merupakan gabungan dari Primary Key ketiga tipe Entity yang berelasi.
NOPRO
NOPEG
KERJA
PEGAWAI
PROYEK
KOTA
NOKOT
PEKERJAAN ( NOPEG, NOPRO , NOKOT)
12. Setiap tipe Weak Entity, dibuat suatu relasi yang memuat semua atributnya dimana Primary Keynya adalah gabungan dari Partial Key dan Primary Key dari relasi induknya (identifying owner).
NOPEG
NAMA
………
PEGAWAI
1
…….
N PUNYA
TANGGUNGAN
TANGGUNGAN (NOPEG, NAMA, ….) 14
Hasil Transformasi dari Diagram ER ke database relasional : Skema Database PEGAWAI
(NOPEG, NAPEG, ALM1, KDPOS,TGLLAH, UMUR, SUPERVISOR-ID, NOBAG)
BAGIAN
(NOBAG, NABAG, LOKASI, MANAGER)
PROYEK
(NOPRO, NAPRO, NOBAG)
LOKPR
(NOPRO, LOKAPR)
PEKERJAAN
(NOPEG, NOPRO, JAM)
TANGGUNGAN (NOPEG, NAMA, JNKELT,HUBUNGAN)
15
Soal 1. Apa yang dimaksud dengan participation constraint dan jelaskan. 2. Jelaskan perbedaan strong entity (entity kuat) dan weak entity (entity lemah), kemudian berikan contoh. 3. Jelaskan proses transformasi dari ERD ke Database Relational 4. Buatlah perancangan ERD untuk perkuliahan kemudian trasnformasikan ke dalam database relasional
16