PENINGKATAN BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN KARTU POSITIF DAN NEGATIF KELAS IV SEKOLAH DASAR
ARTIKEL PENELITIAN
Oleh AMAN NIM F34211459
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN PENDIDIKAN DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 2014
PENINGKATAN BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN KARTU POSITIF DAN NEGATIF METODE LATIHAN KELAS IV SEKOLAH DASAR
Aman, Endang Uliyanti,Syamsiati Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Untan
Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar rata-rata hasil belajar siswa dengan menggunakan kartu positif dan negatif Matematika dan tanpa menggunakan kartu positif dan negatif Matematika, dengan mengoptimalkan media pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajaran akan memperoleh hasil belajar yang lebih baik. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas.Subjek penelitian ini adalah 32 orang.Peningkatan hasil belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir tentang materi penjumlahan bilangan bulat semangkin meningkat setelah guru menggunakan kartu positif dan negatif. Hal ini terlihat rata-rata nilai dari 60,00 meningkat menjadi 86,25. Kata Kunci : Kartu Positif dan Negatif dan Hasil Pembelajaran Abstract :The perpose of this research is to know the increasing of the everage achievement of students by using card positive and negative matematika. And without using card positive and negative matematika, optimizing/developing a learning medium which is suitable with a learning material is useful for gaining good evalution. This research is categorized into classroom action research (CAR). The subjects of the research consist of 32 students.based on third grade students” learning result of the elementary school about simple friction lesson has shown an improvemen after the teacher applied card positive and negative matematika. This has shown that the mean of the third student in which they mean used to be calculated as 60,00 now have been improved into 86,25. Keywords :cart positive and negative and study Acheivement kurikulum KTSP di sekolah dasar kelas IV terdapat materi pembelajaran U ntuk bilangan bulat khususnya tentang penjumlahan bilangan bulat yang sifatnya abstrak. Ketika guru (peneliti) mengajar siswa kelas IV Sekolah Dasar pada mata pelajaran matematika semester II tahun ajaran 2013/2014 dengan pokok bahasan “ penjumlahan bilangan bulat positif dan negatif” sebagian besar siswa mengalami kesulitan belajar karena kurang pemahaman konsep penjumlahan bilangan bulat, sehingga siswa selalu melakukan kesalahan menyelesaikan soal.Berdasarkan temuan-temuan terhadap kesalahan yang dilakukan siswa dalam penjumlahan bilangan bulat positif dan negatif ternyata nilai siswa masih selalu rendah. Hal ini terlihat dari hasil ulangan harian semester satu tahun ajaran 2013/2014 dengan nilai rata-rata 54,54.
Setelah menganalisis dari kesalahan yang dilakukan oleh guru karena masih kurang dalam memberikan motivasi dan penggunaan alat peraga, sehingga siswa melakukan kesalahan atau kesulitan dalam belajar yang disebabkan konsepsi yang salah, maka penting bagi guru untuk memperbaiki proses belajar mengajar pada pembelajaran bilangan bulat di kelas IV Sekolah Dasar semester 2 tahun ajaran 2013/2014 dengan menggunakan alat peraga “ Katu Positif dan Negatif” dalam kegiatan penelitian tindakan kelas (PTK) sehingga akan tercipta pembelajaran yang aktif, inovatif, efektif, kognitif dan menyenangkan untuk meningkatkan pemahaman dan hasil belajar. Berdasarkan analisis situasi yang telah dikemukakan, maka rumusan masalah pada Penelitian Tindakan Kelas ini adalah 1. Bagaimanakah perencanaan pembelajaran matematika tentang bilangan bulat menggunakan kartu positif dan negatif dikelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir ? 2. Bagaimanakah Pelaksanaan pembelajaran matematika tentang bilangan bulat menggunakan kartu positif dan negatif dikelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir ? 3. Bagaimanakah peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika tentang penjumlahan bilangan bulat setelah menggunakan kartu positif dan negatif di kelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir ? Berdasarkan rumusan dari sub masalah maka tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah 1. Untuk mengetahui perencanaan pembelajaran matematika tentang bilangan bulat menggunakan kartu positif dan negatif dikelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir. 2. Untuk mengetahui Pelaksanaan pembelajaran matematika tentang bilangan bulat menggunakan kartu positif dan negatif dikelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir. 3. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika tentang bilangan bulat setelah menggunakan kartu positif dan negatif di kelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir. Pada dasarnya pembelajaran adalah bagian dari pengembangan kurikulum di sekolah dasar dalam konteks mikro, yaitu pembelajaran disekolah atau dikelas ( Asep, 2003: 8.18). keberhasilan proses pembelajaran dikelas tergantung pada interaksi antara guru dan siswa dalam kegiatan belajar dan mengajar. Muh Surya (2001: 8.4) yang mengartikan belajar sebagai suatu proses yang dilakukan oleh individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil dari pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa seseorang dikatakan belajar bila terjadi perubahan atas diri dari tidak tahu menjadi tahu, tidak bisa menjadi bisa dan tidak mengerti menjadi mengerti.Perubahan ini karena adanya pengalaman belajar dan latihan yang diperoleh secara sadar atau sengaja meliputi aspek kognitif aspek afektif dan aspek psikomotor. Menurut Bruner (Gatot Muhsetyo, 1988 :56) belajar matematika adalah belajar tentang konsep-konsep dan struktur-struktur matematika yang terdapat dalam materi yang dipelajari serta mencari hubungan-hubungan antara konsepkonsep dan struktur-struktur matematika.Menurut Karso (2002:1. 40) belajar matematika adalah belajar konsep dan struktur yang terdapat dalam bahan-bahan yang sedang dipelajari, serta mencari hubungan di antara konsep dan struktur tersebut.Dengan demikian dapat disimpulkan, bahwa belajar matematika adalah
merupakan proses belajar yang melibatkan keaktifan mental dan psikologis untuk dapat memahami suatu konsep dan struktur yang saling berhubungan. Operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat dapat dengan mudah dipahami siswa dengan pendekatan pembelajaran menggunakan kartu positif dan negatif kartu ini dapat terbuat dari kertas, plastic, papan tipis atau bahan lain yang berikutnya bangun datar setengah lingkaran. Yang penting pada kartu tanda positif (+) dan tanda negatif (-). Contoh : -
Kartu Positif :
+
- Kartu Negatif :
-
METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan bentuk penelitian tindakan kelas dan sifat penelitiannya kolaborasi dengan mengikuti prosedur penelitian tindakan kelas yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian yaitu siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir Semester II Tahun Ajaran 2013/2014.Data yang dikumpulkan dalam penelitian tindakan kelas ini terdiri dari data perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan penilaian hasil belajar pengukuran dari hasil belajar siswa yang diperoleh pada tes yang dilakukan setiap akhir siklus dan data hasil observasi / penilaian yang dilakukan kolabolator. Data yang diperoleh dari pengukuran berupa nilai tes, dianalisis dengan menggunakan perhitungan matematika berupa persentase dan nilai rata-rata kelas, sedangkan data yang diperoleh dari hasil observasi dianalisis dengan cara mendiskripsikan setiap penilaian yang dilakukan terhadap indikator pengamatan. Kegiatan analisis data adalah menimbang, menyaring, mengetahui, dan menarik kesimpulan yang dilakukan pada setiap tahap refleksi. Untuk melaksanakan kegiatan analisis diperlukan langkah – langkah sebagai berikut : 1. Untuk sub masalah : Peningkatan kemampuan guru dalam merencanakan pembelajaran ( RPP ). Untuk memperoleh skor rata – rata digunakan Rumus : Jumlah Skor Jumlah Aspek yang diamati 2. Untuk sub masalah : Peningkatan kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran. Untuk memperoleh skor rata – rata digunakan Rumus: Jumlah Skor yang diperoleh Jumlah Aspek yang diamati
3. Untuk sub masalah : Peningkatan hasil belajar siswa. Digunakan untuk menghitung nilai rata – rata yang diperoleh digunakan rumus :
Jumlah Nilai yang diperoleh Jumlah Siswa
HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Dari rekapitulasi hasil penelitian dapat diketahui adanya peningkatan nilai siswa kelas IV tentang pembelajaran penjumlahan bilangan bulat dengan bantuan kartu positif dan negatif.Hal ini dapat dilihat dari peningkatan nilai rata-rata kelas dan persentase ketuntasan nilai.Demikian juga peningkatan kemampuan guru merancang RPP dan implementasi RPP pada kegiatan belajar mengajar. Pada table 4.7 hasil belajar siswa tentang penjumlahan bilangan bulat dengan bantuan kartu positif dan negatif, berdasarkan kriteria batas ketuntasan mata pelajaran matematika yaitu 70, maka siswa yang mencapai ketuntasan hanya 14 dari 32 orang siswa atau 43,75, dan 18 orang belum tuntas atau 56,25%. Dengan nilai rata-rata 60,00. Setelah dilakukan perbaikan pada siklus 2 siswa yang dinyatakan belum mencapai ketuntasan dibandingkan dengan siklus 1, siswa yang mencapai batas nilai ketuntasan 32 orang atau 100%. Demikian juga rata-rata dari siklus 1 sebesar 60,00 menjadi 86,25. Hal ini berate ada kenaikan ketuntasan sebesar 87,50% menjadi 9,96%. Kemampuan guru merancang pembelajaran (RPP) ada peningkatan dari skor rata-rata 3,50 pada siklus 1 naik menjadi 3,83 pada siklus 2 amat baik. Demikian juga tentang kemampuan guru dalam mengimplementasikan RPP dalam kegiatan pembelajaran penjumlahan bilangan bulat dengan bantuan kartu positif dan negatif dari skor rata-rata 2,8 pada siklus I naik menjadi 3,4 pada siklus 2 amat baik. Berdasarkan pengamatan terhadap aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran penjumlahan bilangan bulat dengan bantuan kartu positif dan negatif pada siklus I siswa masih kurang termotivasi, dan kalau disuruh ke depan memperagakan penggunaan kartu positif dan negatif siswa kurang antusias , bahkan ada siswa yang tidak mau. Walaupun ada siswa yang mau bukan disebabkan oleh dorongan dari dalam tetapi lebih disebabkan dorongan dari luar karena disuruh guru hanya sebagian kecil siswa yang termotivasi. Hal yang terjadi pada siklus 2, motivasi siswa mengikuti proses belajar mengajar terutama keterlibatannya menggunakan kartu positif dan negatif meningkat. Oleh sebab itu untuk melibatkan siswa lebih banyak lagi berpartisipasi menggunakan kartu positif dan negatif guru menyuruh siswa secara berkelompok begantian kedepan untuk menyelesaikan satu soal. Dari data hasil penelitian tindakan kelas dan pembahasan, maka permasalahan dan sub masalah yang telah dirumuskan tercapai sesuai dengan tujuan yang dirumuskan. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan ada peningkatan hasil belajar siswa menyelesaikan soal penjumlahan bilangan bulat setelah guru menggunakan kartu positif dan negatif akan meningkat terbukti.
Pembahasan Pembahasan hasil penelitian mengacu pada submasalah penelitian,yaitu (1) kemampuan guru merancang pembelajaran, (2) kemampuan guru melaksanakan pembelajaran, (3) hasil belajar siswa.berikut disajikan tabel peningkatan setiap submsalah. Tabel 1 Rekapitulasi Hasil Penilaian RPP No 1 2 3 4 5 6
Aspek yang dinilai Perumusan tujuan pembelajaran Rumusan kompetensi dan indikatornya Pemilihan dan pengkoordinasian materi ajar Pemilihan sumber belajar/ media pembelajaran Strategi pembelajaran Penilaian hasil belajar Jumlah Nilai
skor Siklus 1 3 3 4 4 3 4 21 3,50
Siklus 2 4 4 4 4 3 4 23 3,83
Perencanaan pembelajaran (RPP) tentang penjumlahan bilangan bulat dengan menggunakan kartu positif dan negatif di kelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir dari rata-rata skor 3,50 meningkat menjadi 3,83 Tabel 2 Rekapitulasi Hasil Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran No
Aspek yang dinilai
1 2
Membuka Pembelajaran Kegiatan inti pembelajaran a. Penguasaan materi pembelajaran b. Pendekatan / strategi pembelajaran c. Pemanfaatan media pembelajaran /sumber belajar d. Pembelajaran yang menantang dan memacu keterlibatan siswa e. Penilaian proses dan hasil belajar f. Penggunaan bahasa Penutup Total Rata-rata
3
Skor Siklus 1 4
Siklus 2 4
3 3 3
4 4 4
3
3
3 3 4 26 2,8
4 4 4 31 3,4
Pelaksanaan pembelajaran matematika tentang penjumlahan bilangan bulat dengan menggunakan kartu positif dan negatif di kelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir dari rata-rata skor 2,8 meningkat menjadi 3,4.
Table 3 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Nama Siswa Abdul Aziz Adinda Maulidiya Ari Akbar Deri Dimas Prasetyo Emilia Safira Fajar Haris Budiman Hazimi Rafazi Mahputra Kharunnisa Safitri Meri Adani Mohchamad Nizam Riansyah Shelly Suhandi Tasya Tasya Ismail Vovi Duwiyanto Windi Nurfizanti Zulkaryadi Ade Safitri Alfindo Dwintra Dayu Putri Nuraini Gustina Hairul Intan Lestari Karmawan Lailatul Fitri Anni Nurzakiyah Putri Andini Rizki Maulana Jumlah Rata-Rata
Skor Nilai Siklus I Siklus II 50 80 70 90 20 60 70 90 50 80 80 100 20 60 70 90 80 100 30 70 60 80 100 100 30 70 60 80 50 80 30 70 70 90 80 100 40 70 50 80 80 100 40 70 60 100 90 100 40 80 90 100 40 90 90 100 50 90 60 90 100 100 1820 2760 56,87 86,25
Peningkatan
29,38
Pemahaman dan hasil belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir tentang materi penjumlahan bilangan bulat semangkin meningkat setelah guru menggunakan kartu positif dan negatif. Hal ini terlihat rata-rata nilai dari 60,00 meningkat menjadi 86,25. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan pelaksanaan, hasil serta pembahasan penelitian tindakan kelas yang telah diuraikan, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut 1.Perencanaan pembelajaran (RPP) tentang penjumlahan bilangan bulat dengan
menggunakan kartu positif dan negatif di kelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir dari rata-rata skor 3,50 meningkat menjadi 3,83. 2. Pelaksanaan pembelajaran matematika tentang penjumlahan bilangan bulat dengan menggunakan kartu positif dan negatif di kelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir dari rata-rata skor 2,8 meningkat menjadi 3,4. 3.Pemahaman dan hasil belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 21 Mempawah Hilir tentang materi penjumlahan bilangan bulat semangkin meningkat setelah guru menggunakan kartu positif dan negatif. Hal ini terlihat rata-rata nilai dari 60,00 meningkat menjadi 86,25. Saran Adapun saran yang dapat disampaikan berdasarkan hasil penelitian adalah sebagai berikut :1. Materi matematika itu sifatnya abstrak (deduktif) mengajarkan konsep dengan pendekatan deduktif dimulai dari dengan mengemukakan definisinya disusul dengan contoh-contoh yang dapat diberikan oleh guru. Oleh sebab itu dalam mengajarkan contoh-contoh guru harus berusaha mengkongkritkan materi melalui tiga tahap penggunaan benda yaitu tahap enaktif (konkrit) tahap ikonik (semi konkrit) dan tahap simbolis. 2. Dari hasil pembelajaran tindakan yang dilakukan peneliti terjadap pembelajaran penjumlahan bilangan bulat dengan menggunakan kartu positif dan negatif di kelas IV Sekolah Dasar ternyata dapat menciptakan pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa serta meningkatkan pemahaman dan hasil belajar siswa. Oleh sebab itu kepada rekan-rekan guru yang membaca skripsi ini kiranya dapat menerapkannya di sekolah masing-masing. 3. Kiranya kita sebagai guru kelas atau guru mata pelajaran matematika supaya terus mendiagnosa masalahmasalah belajar di kelas dalam arti mendiaknosa kesulitan belajar siswa untuk setiap materi matematika dan masalah mengajar guru serta menciptakan tindakan pembelajaran untuk mengatasi masalah belajar di kelas. DAFTAR PUSTAKA Anggoro M. Toha dkk. 2007. Metode Penelitian. Jakarta : Universitas Terbuka. A. Tabrani Rusyun. 1992. Pendekatan Proses Belajar Mengajar.Bandung : PT Remaja Rosdakarya. Asep Herry Keriawan.2003. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran.Jakarta : Pusat Penerbitan Universitas Terbuka. Departemen Pendidikan Nasional.(2002). Standar kompetensi Guru Kelas SD-MI Program Pendidikan D-II PGSD.Jakarta : Depdiknas, Ditjen Dikti.Dit.P2TKKPT. Departemen Pendidikan Nasional, (2008).Materi Pokok Pemantapan Profesional PDGK 4051/4 SKS.Jakarta : Universitas Terbuka. Gatot Muhsetyo. 2005. Pembelajaran Matematika SD. Jakarta : Universitas Terbuka. Handoko Tri. 2006. Terampil Matematika 5.Jakarta : PT Yudistira. Hudoyo Herman. 1998. Mengajar Belajar Matematika. Jakarta : Depdikbud. Karso.2002. Pendidikan Matematika I dan II.Jakarta : Pusat Penerbitan Universitas Terbuka.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SD 2006. Moh Uzer Usman. 2002. Menjadi Guru Profesional. Jakarta : PT. Remaja Rosdakarya. Muh Surya. 2001. Kapita Selekta Kependidikan SD. Jakarta : Pusat Penerbitan Universitas Terbuka. Nawawi Hadari. 1998. Metode Penelitian Bidang Sosial.Yogyakarta.Gajahmada University Press. Suharsimi Arikunto. 2009. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : PT. Aneka Cipta. Udin S Winataputra dkk. 1997. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Universitas Terbuka. Wardani dkk. 2003. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Pusat Penerbitan Universitas Terbuka. Yoni Yuniarto. 2007. Seri Operasi Hitung Bilangan. Bandung : Enseklopedi Matematika.