PENGARUH PEMANFAATAN, EFEKTIVITAS PENGGUNAAN, DAN KEPERCAYAAN ATAS TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI TERHADAP KINERJA INDIVIDUAL (Survey Pada Karyawan BPR di Kabupaten Sragen)
NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta
Disusun Oleh: ANGGI RIDHLO FAHRUDDIN B 200 090 053
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013
PENGARUH PEMANFAATAN, EFEKTIVITAS PENGGUNAAN, DAN KEPERCAYAAN ATAS TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI TERHADAP KINERJA INDIVIDUAL (Survey Pada Karyawan BPR di Kabupaten Sragen)
ANGGI RIDHLO FAHRUDDIN B200 090 053
ABSTRAKSI Anggi Ridhlo Fahruddin, B200090053. Pengaruh Pemanfaatan, Efektivitas Penggunaan, dan Kepercayaan Atas Teknologi Sistem Informasi Terhadap Kinerja Individual (Survey pada Karyawan BPR di Kabupaten Sragen). Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan teknologi sistem informasi, efektivitas penggunaan teknologi sistem informasi, dan kepercayaan atas teknologi sistem informasi terhadap kinerja individual. Penelitian ini menggunakan metode survey. Pengambilan sampel adalah dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Berdasarkan kriteria yang ditetapkan diperoleh sampel sebanyak 32 responden, yang diambil dari karyawan BPR di Kabupaten Sragen. Teknik analisis data yang digunakan di dalam penelitian adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan teknologi sistem informasi, efektivitas penggunaan teknologi sistem informasi, dan kepercayaan atas teknologi sistem informasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual. Kata kunci: teknologi sistem informasi, pemanfaatan, efektivitas penggunaan, kepercayaan, kinerja individual. .
A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Teknologi adalah suatu jaringan komputer yang terdiri atas berbagai komponen pemrosesan informasi yang menggunakan berbagai jenis hardware, software, manajemen data, dan teknologi jaringan informasi (O’Brien, 2006:28). Teknologi juga merupakan suatu tubuh dari ilmu pengetahuan dan rekayasa yang dapat diaplikasikan pada perancangan produk, proses, dan penelitian untuk mendapatkan pengetahuan baru (Simarmata, 2012:3). Teknologi telah dikenal manusia sejak jutaan tahun yang lalu karena dorongan untuk hidup yang lebih nyaman, lebih makmur, dan lebih sejahtera, meskipun istilah teknologi belum dikenal. BPR merupakan lembaga keuangan yang mempunyai fungsi dan peran yang strategis dalam mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta sekaligus sebagai lembaga keuangan yang dapat melakukan pemberdayaan para pengusaha lokal sebagai bentuk nyata kegiatan ekonomi yang berbasis kerakyatan. BPR juga merupakan lembaga jasa keuangan mikro dengan lingkup usaha seperti simpanan, pinjaman, dan jasa pembayaran dalam bentuk yang sederhana. BPR sebagai lembaga keuangan mikro dengan UMKM sebagai lahan strategisnya, terbukti cukup tangguh dalam menghadapi krisis moneter yang pernah terjadi di Indonesia beberapa waktu yang lalu jika dibandingkan dengan bank umum. Pada kenyataannya banyak permasalahan mendasar yang membuat BPR terhalang teknologi seperti layaknya teknologi yang dipergunakan oleh bank umum, beberapa hal yang masih dipertimbangkan adalah masalah biaya investasi, risiko penggunaan teknologi, dan yang paling absurd adalah tidak tahu harus memulainya dari mana. Tanpa perencanaan sistem yang memadai, pengelolaan penggunaan teknologi informasi juga akan berjalan apa adanya, sementara risiko operasional atas pengamanan data transaksi/nasabah semakin meningkat, terlebih lagi risiko strategis dari perkembangan usaha serta persaingan bisnis. Oleh karena itu BPR harus mulai mengadakan suatu
perubahan baru dalam sistem informasinya, sehingga dapat dikatakan BPR memiliki kompetensi yang tidak kalah terhadap bank umum. 2. Tujuan Penelitian Sesuai dengan perumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk menguji adanya pengaruh pemanfaatan teknologi sistem informasi terhadap kinerja individual. 2. Untuk menguji adanya pengaruh efektivitas penggunaan teknologi sistem informasi terhadap kinerja individual. 3. Untuk menguji adanya pengaruh kepercayaan atas teknologi sistem informasi terhadap kinerja individual.
B. TINJAUAN PUSTAKA 1. Rerangka Pemikiran Rerangka pemikiran digunakan untuk menunjukkan arah bagi suatu penelitian agar dapat berjalan pada lingkup yang telah ditentukan, diharapkan seluruh penelitian menjadi suatu rerangka pemikiran yang utuh. Untuk lebih jelasnya model penelitian dalam penelitian ini dapat dibuat bagan sebagaimana terlihat di bawah ini.
Teknologi Sistem Informasi Perilaku menggunakan teknologi Kecocokan teknologi dengan tugas
Pemanfaatan Teknologi Sistem Informasi (PTSI)
Perhatian terhadap pemakai teknologi Jumlah teknologi dan fasilitas pendukung
Efektivitas Penggunaan Teknologi Sistem Informasi (EPTSI)
Keyakinan terhadap teknologi yang digunakan
Kepercayaan Atas Teknologi Sistem Informasi (KATSI)
Kinerja Individual (KI)
2. Pengembangan Hipotesis a. Pemanfaatan Teknologi Sistem Informasi. Handayani
(2007)
di
dalam
penelitiannya
menyatakan
bahwa
pemanfaatan teknologi berhubungan dengan perilaku menggunakan teknologi tersebut untuk menyelesaikan tugas. Pemanfaatan teknologi mempunyai hubungan yang lebih kuat dan konsisten dengan sistem informasi. H1: Pemanfaatan teknologi sistem informasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual. b. Efektivitas Penggunaan Teknologi Sistem Informasi. Jumaili (2005) di dalam penelitiannya menyatakan bahwa jumlah sarana komputer dalam perusahaan juga sangat mempengaruhi dalam pencapaian efektivitas penggunaan teknologi sistem informasi dalam perusahaan. Dengan lebih banyak fasilitas pendukung yang disediakan bagi pemakai, maka akan semakin memudahkan pemakai mengakses data yang dibutuhkan untuk penyelesaian tugas individu dalam perusahaan atau organisasi. H2: Efektivitas penggunaan teknologi sistem informasi
berpengaruh
signifikan terhadap kinerja individual. c. Kepercayaan Atas Teknologi Sistem Informasi Kepercayaan terhadap teknologi dalam pengolahan sistem informasi sangatlah diperlukan oleh individu. Dengan kepercayaan terhadap teknologi tersebut maka kinerja individu akan semakin meningkat, dan tentunya akan meningkatkan kinerja organisasi/perusahaan secara keseluruhan. H3: Kepercayaan atas teknologi sistem informasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual.
C. METODE PENELITIAN 1. Populasi, Sampel dan Pengambilan Sampel Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek
yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2010:61). Populasi yang digunakan di dalam penelitian ini adalah karyawan yang bekerja pada BPR di Kabupaten Sragen. Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi (Sugiyono, 2010:62). Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan non probability sampling yaitu dengan purposive sampling. Teknik purposive sampling adalah penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. 2. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode kuesioner yang merupakan teknik pengumpulan data dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan tertulis kepada responden. Kuesioner dari variabel efektivitas penggunaan teknologi sistem informasi, kepercayaan atas teknologi sistem informasi, dan kinerja individual diambil dari skripsi milik Puspitasari (2010), sedangkan kuesioner variabel pemanfaatan teknologi sistem informasi diambil dari skripsi milik Indiany (2012).
D. METODE ANALISIS DATA 1. Statistik Deskriptif Statistik
deskriptif
adalah
statistik
yang
berfungsi
untuk
mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap obyek yang diteliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum (Sugiyono, 2010:29). 2. Uji Kualitas Data a. Uji Validitas Validitas dilakukan dengan mengkorelasikan antara skor yang diperoleh masing-masing pertanyaan dengan skor total. Kriteria yang digunakan adalah jika rhitung lebih besar dari rtabel dengan tingkat signifikansi 5%.
Pengukuran di dalam penelitian ini menggunakan teknik korelasi Product Moment Pearson dengan rumus sebagai berikut (Arikunto, 2006:168): 𝑟=
𝑛(∑ 𝑥𝑦) − (∑ 𝑥. ∑ 𝑦) √(𝑛(∑ 𝑥 2 ) − (∑ 𝑥)2 )(𝑛(∑ 𝑦 2 ) − ( ∑ 𝑦)2 )
b. Uji Reabilitas Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya dan dapat diandalkan (Effendi dan Tukiran, 2012:141). Untuk pengujian reliabilitas, penelitian ini menggunakan uji statistik Cronbach’s Alpha. Suatu instrumen dikatakan reliabel apabila nilai Cronbach’s Alpha lebih besar dari 0,60. 3. Uji Asumsi Klasik dan uji Hipotesis Uji Asumsi klasik terdiri dari uji normalitas, uji multikolinieritas, dan uji Heteroskedastisitas. Pengujian Hipotesis yang dilakukan menggunakan analisis regresi berganda, Adapun persamaan untuk menguji hipotesis secara keseluruhan adalah sebagai berikut: Y = a + b1PTSI + b2EPTSI + b3KATSI + e, model uji F, uji koefisien determinasi (R2), dan hipotesis t. Level of significance untuk uji F dan t yang digunakan sebesar 0,05.
E. HASIL PENELITIAN Pengujian model persamaan regresi dalam penelitian ini telah memenuhi asumsi klasik dengan diperoleh hasil model terdistribusi normal, bebas dari multikolinieritas dan heteroskedastisitas sehingga dapat dilakukan pengujian hipotesis. 1. Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Sistem Informasi terhadap Kinerja Individual Hasil pengujian di dalam penelitian ini menunjukkan bahwa pemanfaatan teknologi sistem informasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi pemanfaatan teknologi sistem informasi oleh karyawan, maka semakin tinggi pula kinerja individual karyawan tersebut. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Siregar dan Suryanawa (2009), tentang pemanfaatan teknologi informasi dan pengaruhnya
terhadap kinerja individual pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Denpasar Barat,
yang
menunjukkan
bahwa
pemanfaatan
teknologi
informasi
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja individual pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Denpasar Barat. 2. Pengaruh
Efektivitas
Penggunaan
Teknologi
Sistem
Informasi
terhadap Kinerja Individual Hasil pengujian di dalam penelitian ini menunjukkan bahwa efektivitas penggunaan teknologi sistem informasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi efektivitas penggunaan teknologi sistem informasi maka akan semakin mempermudah karyawan dalam melaksanakan tugasnya, sehingga akan meningkatkan kinerja individual karyawan tersebut. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Sari (2009) tentang pengaruh efektivitas penggunaan dan kepercayaan terhadap teknologi sistem informasi akuntansi terhadap kinerja individual pada pasar swalayan di Kota Denpasar, yang menunjukkan bahwa efektivitas penggunaan teknologi sistem informasi secara signifikan memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja individual.. 3. Pengaruh Kepercayaan Atas Teknologi Sistem Informasi terhadap Kinerja Individual Hasil pengujian hipotesis ketiga (H3) di dalam penelitian ini menunjukkan bahwa kepercayaan atas teknologi sistem informasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi kepercayaan karyawan terhadap teknologi sistem informasi maka semakin tinggi pula kinerja individual karyawan tersebut. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Sari (2009) bahwa kepercayaan terhadap teknologi sistem informasi secara signifikan memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja individual.
F. SIMPULAN DAN SARAN 1. Simpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada bab sebelumnya,
maka dapat disimpulkan bahwa: a. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemanfaatan teknologi sistem informasi mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja individual. Hal ini terlihat dari nilai thitung (6,109) > ttabel (2,048). b. Hasil analisis menunjukkan bahwa efektivitas penggunaan teknologi sistem informasi mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja individual. Hal ini terlihat dari nilai thitung (2,379) > ttabel (2,048). c. Hasil analisis menunjukkan menunjukkan bahwa kepercayaan atas teknologi sistem informasi mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja individual. Hal ini terlihat dari thitung (2,214) > ttabel (2,048). 2. Saran Dari simpulan dan keterbatasan yang ada tersebut, maka dapat dikemukakan saran sebagai berikut: a. Bagi penelitian selanjutnya hendaknya memperluas cakupan wilayah penelitian
maupun
objek
penelitian
sehingga
hasilnya
dapat
digeneralisasikan untuk penelitian lain yang sejenis. b. Bagi penelitian selanjutnya hendaknya menggunakan metode wawancara dalam mengumpulkan data, sehingga dapat mengontrol jawaban responden. c. Bagi
penelitian selanjutnya hendaknya
menambah lebih banyak
variabel yang berpengaruh terhadap kinerja individual sehingga hasil penelitian akan semakin baik.
DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsini. 2006. Prosedur Penelitian Ed. Revisi VI. Jakarta: Rineka Cipta. Effendi, Sofian, dan Tukiran. 2012. Metode Penelitian Survey. Jakarta: LP3ES. Handayani, Rini. 2007. “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Pemanfaatan Sistem Informasi.” SNA X. UNHAS Makasar 26-28 Juli. Indiany, Dyah Fitri. 2012. “Pengaruh Keahlian Pengguna dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap Kinerja Karyawan (Survey Pada Karyawan
PT. BPR Wirosari Ijo di Purwodadi).” Skripsi S-1 (tidak dipublikasikan). Fakultas Ekonomi UMS. Jumaili, Salman. 2005. “Kepercayaan Terhadap Teknologi Sistem Informasi Baru Dalam Evaluasi Kinerja Individu.” SNA VIII Solo, 15-16 September. O'Brien, dan James A. 2006. Pengantar Teknologi Sistem Informasi Perspektif Bisnis dan Manajerial. Jakarta: Salemba Empat. Puspitasari, Vinda Ayu. 2010. “Efektivitas dan Kepercayaan Pengguna Teknologi Sistem Informasi Akuntansi Terhadap Kinerja Individual Pada Pasar Swalayan di Kabupaten Sukoharjo.” Skripsi S-1 (tidak dipublikasikan) Fakultas Ekonomi UMS. Sari, Maria M. 2009. “Pengaruh Efektivitas Penggunaan dan Kepercayaan terhadap Teknologi Sistem Informasi Akuntansi terhadap Kinerja Individual pada Pasar Swalayan di Kota Denpasar .” AUDI Jurnal Akuntansi Bisnis Vol.4, No.1, Januari. Simarmata, Janner. 2012. Pengenalan Teknologi Komputer dan Informasi. Yogyakarta: Andi. Siregar, Astuti Handayani, dan I Ketut Suryanawa. 2009. “Pemanfaatan Teknologi Informasi dan pengaruhnya terhadap Kinerja Individual pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Denpasar.” Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Bisnis Vol.4, No. 2 Juli. Sugiyono. 2010. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
