PENERAPAN WEB SERVICE DALAM PEMBANGUNAN PERANGKAT LUNAK EXECUTIVE INFORMATION SYSTEM (EIS) ( Study Kasus : PD.Fakhri Waserda ) Rangga Ismardana Gasbela, Aradea, Acep Irham Gufroni Jurusan Teknik Informatika, Universitas Siliwangi
[email protected]
Abstract Minimarket is a grocery shop which sells a variety of goods and foods , the difference can be seen from the cashier system for sales and use self-service systems in the purchase, takes the goods required are available in mini shelves . At the checkout counter there is a set of computers equipped with barcode scanner app sales and to detect code items to be purchased , the data item will appear on the monitor screen and can print a receipt of purchase . The purpose of this study is to apply the technology to build a web service in the application software EIS minimarket that serves to facilitate the process of monitoring the performance of the executive's mini without having to come to the minimarket . methods used in building software executive information system is EIS Life Cycle consists of 6 stages, namely the identification, planning, business analysis phase, design phase, construction phase, deployment phase and release The results in Fakhri Waserda after applying web service technology in the EIS software with monitoring by the executive through dynamic dashboards , minimarketnya performance can be evaluated on a daily basis in order to make a superior minimarket . Keyword : Minimarket, EIS software, web services technology Abstrak Minimarket adalah toko kelontongan yang menjual macam-macam barang dan makanan, perbedaannya dapat dilihat dari sistem kasir untuk penjualannya dan menggunakan sistem swalayan dalam berbelanjanya, pembeli mengambil sendiri barang yang dibutuhkan yang disediakan di rak-rak minimarket. Di meja kasir terdapat seperangkat komputer yang dilengkapi dengan aplikasi penjualan dan scanner barcode untuk mendeteksi kode barang yang akan dibeli, data barang akan ditampilakan pada layar monitor serta dapat mencetak struk pembelian. Tujuan penelitian ini adalah menerapkan teknologi web service dalam membangun perangkat lunak EIS pada aplikasi minimarket yang berfungsi untuk memudahkan proses monitoring kinerja minimarket oleh eksekutif tanpa harus datang ke minimarket. Metode yang digunakan dalam membangun perangkat lunak Executive Information System adalah EIS Lifecycle yang terdiri dari 6 tahapan, yaitu tahap identifikasi, tahap perencanaan, tahap analisis bisnis, tahap desain, tahap konstruksi, tahap deployment dan rilis. Hasil penelitian di Fakhri Waserda setelah menerapkan teknologi web service pada perangkat lunak EIS dengan monitoring oleh eksekutif melalui dashboard dinamis , kinerja minimarketnya dapat dievaluasi setiap hari guna menjadikan minimarket yang unggul dibanding minimarket pesaing. Kata kunci : Minimarket, Perangakat lunak EIS, teknologi web service
I.
Pendahuluan
Keberadaan minimarket di kota-kota besar sangat dibutuhkan bagi masyarakat khususnya di daerah perumahan. Bagi sebagian besar masyarakat
kota mereka lebih cenderung membeli kebutuhan sehari-hari mereka di minimarket dibanding di tokotoko biasa. Hal ini disebabkan karena minimarket memiliki beberapa kelebihan dibandingkan toko-toko
biasa diantaranya, jenis produk yang dijual lebih banyak serta proses transaksi nya mudah. Pada jaman sekarang aplikasi minimarket hanya bisa menjalankan pemasukan data-data barang, proses transaksi jual beli dan pembelian dari pemasok nya saja. Dalam hal ini PD.Fakhri Waserda menggunakan aplikasi minimarket yang fungsinya sama dalam menjalankan programnya yaitu untuk transaksi jual beli, tetapi memiliki kelebihan lain dari dari fitur layanannya. Aplikasi ini menggunakan EIS dalam pendekatannya dan teknologi web service dalam pengiriman data informasinya dalam bentuk dashboard dinamis . II.
Landasan Teori
A. Definisi EIS Menurut Efraim Turban (1995) definisi EIS adalah sistem informasi berbasis komputer yang membantu kebutuhan informasi bagi eksekutif . EIS menyediakan fasilitas kecepatan akses untuk informasi yang membutuhkan ketepatan waktu dan dapat mengakses data secara langsung untuk laporan manajemen. EIS adalah suatu sistem yang dirancang sedemikian mudah untuk pemakai, sehingga para eksekutif yang awam terhadap penggunaan teknologi informasi pun bisa dengan mudah menggunakannya serta ditunjang dengan fasilitas grapik, laporan dalam bentuk khusus dan memiliki kemampuan “drill down” . B. EIS dashboard Menurut Scheep (2008) dashboard merupakan keturunan langsung dari EIS lama dan DSS, dengan meningkatkan fungsional dan penampilan. Karena mereka terhubung dengan sistem data yang kuat dan memanfaatkan KPI. Menurut Scheeps ( 2008 ) Tiga jenis dashboard yaitu : 1. Tactical Dashboard Mengukur produktivitas jangka pendek dan efektivitas. Hasilnya seiring digunakan oleh contributor individu. 2. Oprational Dashboard Mengukur efektivitas jangka pendek dari fungsi bisnis yang spesifik pada tim atau level unit bisnis. Level dashboard ini dapat secara potensial dikembangkan untuk seorang knowledge worker atau local team manager. 3. Strategic Dashboard Dibangun untuk level pengaturan kebijakan dari organisasi. Dashboard menampilkan metric yang menggambarkan strategi dan tujuan suatu studi kasus C. CSF dan KPI Critical succes factor (CSF) adalah indikator atau faktor – faktor yang mempengaruhi kesuksesan
suatu perusahaan, Mengidentifikasi elemen elemen penting dari suksesnya sebuah perusahaan. Key Performance Indicator (KPI) adalah adalah tolak ukur (indikator kunci yang bersifat terukur), yang memberikan informasi kepada kita sejauh mana kita berhasil mencapai sasaran kinerja yang ingin kita capai.. D. Web service Web service adalah salah satu bentuk sistem perangkat lunak yang didesain untuk mendukung interaksi mesin-ke-mesin melalui jaringan. III.
Metodologi Dalam membangun EIS digunakan metode rekayasa sistem EIS lifecycle atau siklus EIS. Siklus ini terdiri dari beberapa tahapan yang digambarkan sebagai berikut :
Gambar 1 EIS lifecycle (lungu, 2005) Siklus ini terdiri dari enam tahapan pembangunan EIS mulai dari analisis hingga ke perilisan. Tahapan pada siklus ini dapat berulang hingga dihasilkan EIS yang relevan. Berikut akan dibahas setiap tahapannya. 1. Justifikasi a. Wawancara Dari hasil yang telah di dapatkan dari wawancara ini pemilik minimarket menginginkan adanya sebuah keunggulan, tidak hanya dari segi produk tetapi dari segi aplikasi yang di terapkan di minimarket tersebut yang memudahkan proses transaksi dan proses perkembangan minimarket dengan itu pada studi kasus ini dibuat aplikasi minimarket yang bisa mengirimkan dashboard dinamis kepada eksekutif, guna untuk mengetahui perkembangan informasi minimarket. b. Observasi Peninjauan langsung ke tempat studi kasus PD.Fakhri waserda untuk memperoleh data informasi yang dibutuhkan . c. Studi Pustaka Studi pustaka yang dilakukan mempelajari serta membaca buku-buku, tabloid, majalah, artikel, dan media lain yang berhubungan dengan pembahasan masalah yang akan diuraikan dalam laporan ini. 2. Analisi Bisnis Keterhubungan antara CSF dan KPI pada kasus ini sangatlah saling terkait satu sama lain dilihat dari
fungsi CSF adalah adalah suatu indikator faktor penting yang menjadikan sebuah perusahaan dagang fakhri waserda bisa maju dan menjadi sukses, misalkan dalam minimarket salah satu faktor nya adalah jeli dalam melihat pangsa pasar , apabila di dalam suatu tempat sudah ada minimarket tentu nya menjadi suatu persaingan diantara kedua minimarket tersebut, konsumen akan mendatangi minimarket yang lebih unggul menjual produk dan kelengkapan barang yang ada di dalam nya . Sedangkan KPI adalah tolak ukur yang menjdi indikator dalam sukses nya pelaksaan serta memonitoring keunggulan dalam indikator yang di tonjolkan. Pada KPI dalam hal fakhri waserda bagaiman cara memantau dan memonitoring kesuksesan kinerja yang sudah di rencanakan agar dapat berjalan sesuai dengan target yang di rencanakan agar minimarket dapat memiliki produk yang berkualitas dengan harga yang terjangkau dan memnarik banyak konsumen meski di tempat yang sama terdapat minimarket pesaing.
Pada gambar 2 desain arsitektur aplikasi minimarket ke eksekutif. Yang menjadi pembeda antara aplikasi minimarket yang akan di buat di PD.Fakhri waserda ini adalah adanya pengiriman dashboard dinamis kepada eksekutif tentang perkembangan minimarket melalui admin kasir. Admin kasir mengoprasikan aplikasi minimarket kemudian masuk ke sebuah webite asp.net yang telah di buat, kemudian di dalam website asp.net ini akan di munculkan dashboard dinamis yang akan dibaca oleh eksekutif. 4. a. -
Design Pemodelan UML Class diagram
Tabel 1 Realisasi dashboard dari KPI 1.
2.
Fungsi Bisnis Divisi gudang
Kasir
-
-
Manager finance
-
4.
Manager marketing
-
5.
Hrd Manager
-
6.
Opertion support
-
3.
7.
Pramuniaga
-
Key Performance Indicator Pendataan jumlah barang yang masuk dan barang yang keluar yang dipasok oleh supplier Pengiriman data harian penjualan untuk dipantau oleh eksekutif Senyuman dan pelayanan ramah dari kasir sangat dihati konsumen untuk kembali berbelanja Dengan penggunaan pencatatan secara komputerisasi yang ada di fakhri waserda memudahkan manager keuangan untuk memantau data pemasukan dan pengeluaran keuangan. Dengan menggunakan media sosial atau menulis blog di media internet tentang minimarket fakhri waserda memudahkan konsumen dalam mengetahui informasi seputar minimarket dan promo yang ada di fakhri waserda. Dengan pemantauan dan pengarahan kepada karyawan , akan memaksimalkam kinerja kerja dalam melayani konsumen. Pengadaan dan pengecekan yang dilakukan pengawas toko untuk pengadaan fasilitas toko , seperti kantong kresek belanja, spidol kasir dan pengecekan makanan yang kadaluarsa Pengiriman data harian penjualan untuk dipantau oleh eksekutif
3. Perencanaan a. Arsitektur aplikasi
Gambar 2 desain arsitektur aplikasi minimarket ke eksekutif
Gambar 3 Class diagram
-
Use case diagram
Gambar 4 Use case diagram pembelian barang
-
Use case pemasukan data dashboard ke eksekutif
Gambar 5 Use case diagram proses input data dashboard
-
1.
Activity diagram 2. 3.
4.
Admin memasukan data untuk kebutuhan dashboard yaitu dari proses transaksi penjualan, transaksi pembelian dan stock barang. Data tersimpan pada database minimarket Didalam web asp.net terdapat dashboard dinamis yang terealisasi dari database Tblbarang, TblPenjualan, TblPembelian. Komputer eksekutif telah dihubungkan LAN dengan komputer kasir kemudian eksekutif memanggil alamat dengan perintah
http://localhost:1034/Website%20minimarket/Default.aspx
1. Source code XML ke database SQL Server 2008 : 2. 3. 4.
Gambar 6 Activity diagram
-
Sequence diagram
5. 6. 7. 8. 9.
10. 11. 12.
13. 14.
15. 16.
Gambar 7 Sequence diagram
5. Konstruksi Berisi tentang konstruksi proses rekayasa dan pembangunan sistem yang di dalamnya memuat procedural function dari visual basic 2010.net 6. Deployment dan rilis Dilakukan evaluasi EIS. Pada tahap ini dilakukan pengujian prototype kepada eksekutif.
17. 18. 19. 20. 21.
22. 23. 24. 25.
Bab IV Hasil dan Pembahasan a. Implementasi web Service 26. 27. 28.
Keterangan gambar :
29. 30.
<system.web> <pages>
31. 32. 33. 34. 35. 36. 37.
38. 39. 40. 41. 42. 43.
44. 45. 46. 47. 48. 49.
50.
51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58.
59. 60. 61.
PublicKeyToken=31BF3856AD364E35"/>< /compilation> <membership> <providers> <profile> <providers> <providers> <system.webServer> <modules runAllManagedModulesForAllRequests="true"/>
Keterangan souce code Xml koneksi ke database sql server 2008 : a. No 1 keterangan versi xml yang digunakan b. No 7 – 9 media penyimpanan chart c. No 10 – 17 perintah untuk koneksi database ke sql server 2008 d. No 18 – 52 deklarasi fungsi dari sistem web yang dibuat.
e. No 53 – 59 deklarasi fungsi dari sistem web server. b. Implementasi KPI ke EIS Dashboard
Gambar 7 dashboard dinamis pada web asp.net
c. -
Implementasi perancangan antarmuka Form menu utama
Gambar 8 halaman menu utama aplikasi minimarket
-
Form transaksi penjualan kasir
-
Gambar 9 form isian data untuk dashboard Dashboard dinamis pada web asp.net
Gambar 10 grafik dinamis pada website asp.net
- Kelebihan dan kekurangan : a. Kelebihan dari program aplikasi minimarket di PD.Fakhri waserda ini adalah : 1. Memiliki tools khusus untuk input data dashboard yang akan dikirim ke eksekutif melalui teknologi web service.
2. EIS yang dibuat hasil relisasi CSF dan KPI, sehingga tampilan dashboard yang dibuat sesuai dengan pencapaian tujuan bisnis. 3. Terdapat tools cetak di form persediaan barang 4. Terdapat tools cetak di form pembelian barang 5. Terdapat tools cetak pada form penjualan rinci 6. Disediakan tools khusus untuk memudahkan pencarian data barang , data supplier, data pelanggan dan data pengguna. b. Sedangkan kekurangan dari program aplikasi minimarket di PD.Fakhri Waserda ini adalah : 1. Pada website asp.net yang dibuat data penyajian dashboard dinamis masih menggunakan chart belum menggunakan dashboard digital. 2. Website asp.net masih diakses melalui LAN (Lokal Area Network) belum di hosting. Bab V Kesimpulan Dan Saran a. Kesimpulan Dengan adanya penyelesaian dan pelaksanaan tugas akhir ini dapat disimpulkan antara lain : 1. Membangun perangkat lunak untuk kebutuhan sistem informasi eksekutif pada perusahaan dagang khususnya perusahaan dagang Fakhri Waserda. 2. Aplikasi yang dibuat menerapkan teknologi web service dan memiliki tujuan untuk memudahkan kepentingan Executive dalam mengetahui datadata seputar Minimarket. b. Saran Adapun saran dari pelaksanaan tugas akhir antra lain : 1. Dalam pembangunan perangkat lunak EIS ini masih bayak kekurangan, yaitu dalam penyajian dashboard dinamis masih menggunakan chart dan diharapkan kedepannya bisa menggunakan dashboard digital. 2. Untuk lebih memudahkan lagi proses monitoring, Diharapkan kedepannya dibuat dashboard digital untuk mobile devices.
DAFTAR PUSTAKA Amry, Khoirul .2011. Cara Membuat Web Asp.Net di Microsoft Visual Studio 2010. Magelang : Taruna Nusantara. Andi. 2012 . Aplikasi Database untuk Tugas Akhir Menggunakan Visual Basic 2010. Semarang : WAHANA KOMPUTER. Lungu, ion. 2005. Executive Information System .http://papers.ssrn.com/sol3/Delivery.cfm/SSR N_ID967691_code759911.pdf , Diakses tanggal 5 Mei 2013.
Mangkulo, Alexander ,Hengky. 2004. Belajar Sendiri Pemrograman Aplikasi Database ADO.NET dengan VB.NET dan Access 2002. Jakarta : PT.Elex Media Komputindo. Sadeli, Muhammad. 2012. Aplikasi Minimarket dengan Visual Basic 2010 Untuk Orang Awam. Palembang : Maxikom. Suharli, Suryono. 2005. Membangun Aplikasi Berbasis Windows dengan Visual Basic.Net. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo. Turban, Efraim. 1995. Jenis dan Karakteristik Executive Information System. New Jersey : Prentice Hall. Wahyono, Teguh. 2008. Pengembangan Aplikasi Akuntansi Berbasis Microsoft Visual Basic.Net . Jakarta : PT.Elex Media Komputindo.