PEMETAAN DAMPAK AKIBAT PENURUNAN MUKA TANAH DI WILAYAH JAKARTA
TUGAS AKHIR Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana
oleh ARDITO YOGA BIMANTARA 151 06 047
PROGRAM STUDI TEKNIK GEODESI DAN GEOMATIKA FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2012
LEMBAR PENGESAHAN Tugas Akhir Sarjana PEMETAAN DAMPAK AKIBAT PENURUNAN MUKA TANAH DI WILAYAH JAKARTA Adalah benar dibuat oleh saya sendiri dan belum pernah dibuat dan diserahkan sebelumnya baik sebagian maupun seluruhnya, baik oleh saya maupun oleh orang lain, baik di ITB maupun di instansi pendidikan lainnya.
Bandung, Juni 2012
Ardito Yoga Bimantara NIM. 151 06 047
Bandung, Juni 2012 Pembimbing
Pembimbing 1
Pembimbing 2
Prof. Dr. Ir. Hasanuddin Z. Abidin, M.Sc. NIP. 19600808 1986011 001
Heri Andreas, S.T., M.T. NIP. 19760515 200812 1 002
Disahkan Oleh : Ketua Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Institut Teknologi Bandung
Dr.Ir. Kosasih Prijatna, M.Sc NIP. 19600702 198810 1 001
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas seluruh rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul “Pemetaan Dampak Akibat Penurunan Muka Tanah Di Wilayah Jakarta”. Tugas akhir ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana di Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika. Tugas akhir ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan, motivasi, dan semangat dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung yang telah membantu penulis menyelesaikan Tugas Akhir ini. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada : 1. Prof. Dr. Ir. Hasanuddin Z. Abidin, M.Sc. selaku pembimbing I atas segala ilmu, bimbingan, dan kesempatan waktu yang diberikan selama penulis menyelesaikan Tugas Akhir ini. 2. Heri Andreas, S.T., M.T., selaku pembimbing II yang selalu meluangkan waktunya untuk membimbing dengan segala kesabaran selama penyusunan Tugas Akhir ini. 3. Dr. Ir. Kosasih Prijatna, M.T., selaku Ketua Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika. 4. Ir. Irdam Adil, M.T., selaku dosen wali penulis yang selalu mendampingi penulis selama menempuh pendidikan Sarjana di Institut Teknologi Bandung. 5. Ir. Mipi Ananta Kusuma, M.T., selaku dosen penguji atas segala masukan dan saran yang diberikan. 6. Dr. Ir. Dina Anggraeni Sarsito, M.T., selaku dosen penguji atas segala masukan dan saran yang diberikan. 7. Irwan Gumilar, ST, M.Si., selaku dosen penguji atas segala masukan dan saran yang diberikan. 8. Irwan Gumilar, ST, M.Si., Teguh Purnama Sidiq, S.T., M.T., Dhota Pradipta, S.T., M.T., M. Gamal, BE, Teh Tanti, dan seluruh Tim GPS Subsidence Jakarta atas segala bantuannya selama pengambilan dan pengolahan data. 9. Staff Tata Usaha dan Perpustakaan Teknik Geodesi dan Geomatika ITB atas segala bantuannya selama penulis kuliah di Teknik Geodesi dan Geomatika.
iii
Akhir kata, besar harapan agar Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri juga bagi berbagai pihak yang membacanya. Masih terdapat kesalahan dalam Tugas Akhir ini. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun senantiasa penulis terima.
Bandung, Juni 2012 Penulis,
Ardito Yoga Bimantara
iv
LEMBAR PENGHARGAAN
Penulis ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas segala bantuan, dorongan motivasi, serta semangat dari berbagai pihak yaitu : 1. Dr. Ir. Kosasih Prijatna, M.T., selaku Ketua Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika. 2. Heri Andreas, S.T., M.T., selaku dosen pembimbing, bos proyek, terima kasih atas arahan, dukungan, perhatian, dan bantuan terutama pinjaman printer yang sangat berguna sekali yang telah diberikan kepada penulis sehingga terselesaikan Tugas Akhir ini. 3. Irwan Gumilar, ST. M.Si., Teguh Purnama Sidiq, ST, Mohamad Gamal, BE, Dhota Pradipta, ST, atas perhatian, dukungan, dan pengarahan yang diberikan pada saat pengambilan data di lapangan. 4. Seluruh staf Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika yang telah membantu proses pelaksanaan kerja praktik hingga selesai. 5. Seluruh staf Tata Usaha Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika ITB yang telah membantu dalam penyelesaian administrasi Kerja Praktik. 6. Seluruh Kamerad CG’06: Renny Putriyani, Dini Puspita Sari, Rachma Nilamsuri, Nadifa Rizkita, Dinda Faridha, Chusnul Fauziah, Mutiara Yunazwardi, Nurul Nurfarida, Dormatua Rosalina Sianturi, Sarah Leila Hanief, Rr. Atika Retnaningtyas, Sisilia Metasari dan Meiline Harliana Siahaan. Terima kasih atas dukungan dan kasih sayang yang diberikan selama ini. 7. Seluruh Kamerad Pria 06: Chast, Sanni, Wira, Bapiz, Ciko, Rino, Dhira, BIP, Fadhil, Merlee-San, Jombi, Botak, Egi, Marta, Bedu, Bella, Herdy, Andre, Aconk, Bagus, Victor, Brago, A’Im, Boy, Catur, WahyuBali, Lukman, Bang Her, Riki, Fajra, Irsyad, Umar, Alan, Agung, Dani, Aduy, Aji, Ilman, Irez, Sahat, Sidiq, Ichony, Adit, Kristo, dan Novel. Terima kasih atas dukungan dan semangat yang diberikan selama ini. 8. Seluruh penghuni dan penerus Lab GD : Leha (saling memberikan semangat hingga akhirnya lulus bareng), Ilman (teman sejati disaat survey dan maen DOTA), Yudhy (yang sempet ngajarin bernese tapi gagal, terima kasih yud), Indra dan Boas v
(terimakasih buat saran – saran dalam ngerjain TA ini), dan Angga (sang tutor sejati bernese hingga akhirnya bisa selesai, nuhun pisan), Hanna (akhirnya kita bisa sama – sama bergelar ST, walau lebih duluan), Adi, Jamel dan Mowencen (akhirnya kita bisa bersama – sama lulus, saling mendukung itu penting), Oma dan Akbar (ayo kalian semangat mari jadi kloter selanjutnya yang lulus), Dhita Daratama (nuhun semangat – semangatnya). 9. Untuk seseorang yang selama penulis mengerjakan Tugas Akhir ini yang senantiasa memberikan semangat, perhatian, dan dukungan disaat senang maupun sedih, terima kasih banyak, walau akhirnya kita pun berpisah tapi semua ini akan selalu jadi kado kenangan terindah. 10. Buat anggota geng laut, Danis, Bayu, Kristo teman setia dikala meja dingin ditemani minuman hangat, akhirnya kita bisa lulus bersama bro. 11. Seluruh anggota IMG yang namanya tidak bisa disebutkan satu persatu. 12. Semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian Tugas Akhir ini, yang tidak bisa disebutkan satu per satu. 13. Juga untuk Lab GD tercinta yang tidak pernah lelah dari pagi hingga malam menunggu penulis datang dan pulang setiap harinya. Semoga keberadaanmu tetap ada selalu. 14. Seluruh Kamerad IMG, atas semangat dan persaudaraan yang selalu dibagi.
vi
ABSTRAK Penurunan muka tanah merupakan fenomena yang banyak terjadi di kota – kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, dan Semarang. Penurunan muka tanah di Wilayah Jakarta diduga disebabkan oleh pengambilan air tanah yang berlebih, kompaksi alamiah, beban bangunan dan pengaruh tektonik. Penurunan muka tanah di Wilayah Jakarta juga ternyata berpotensi menimbulkan dampak kerugian seperti kerusakan pada bangunan, infrastruktur, dan memperparah genangan banjir. Dalam tugas akhir ini akan dicoba dilakukan pemetaan dampak dari penurunan muka tanah di wilayah Jakarta. Dampak penurunan tanah telah teridentifikasi seperti retakan pada dinding bangunan, atap rumah yang turun, terjadi indudansi air laut atau rob, kerusakan infrastruktur, dan memperparah genangan banjir. Daerah yang mengalami beberapa kerusakan akibat penurunan muka tanah ini seperti Penjaringan, Tanjung Priok, Cengkareng, Cakung, Kelapa Gading, Pademangan, dan Taman Sari. Sebagai background peta pemetaan dampak penurunan tanah dibuat peta zonasi penurunan tanah di Jakarta yang diperoleh dari hasil pemantauan menggunakan teknologi GPS dan Sipat Datar dari tahun 2000 sampai dengan 2011 . Hasil pengolahan data GPS dan Sipat datar menunjukkan pada periode tahun 2000 sampai 2011 beberapa daerah di Wilayah Jakarta telah mengalami penurunan muka tanah sebesar 1 cm sampai 1,7 m yang bervariasi baik secara spasial maupun temporal. Hal ini diperkirakan disebabkan oleh proses kompaksi alamiah dan beban bangunan. Penurunan muka tanah yang paling besar dialami oleh daerah - daerah yang mengalami penurunan muka airtanah yang besar pula seperti Penjaringan, Tanjung Priok, Jakarta Utara, dan Cakung, Jakarta Timur. Pemantauan terhadap penurunan muka tanah beserta pemetaan dampaknya ini diharapkan dapat berguna untuk pengaturan pengambilan airtanah, pengendalian banjir, konservasi lingkungan, serta pengambilan keputusan dalam pembangunan infrastruktur.
Kata Kunci : Penurunan Tanah, Jakarta, GPS, Sipat Datar, Dampak Penurunan Tanah.
vii
ABSTRACT
Land Subsidence is a phenomenon that occurs in many cities, especially large cities in Indonesia such as Jakarta, Bandung, and Semarang. Land subsidence in Jakarta Basin thought to be caused by over pumping of groundwater, natural consolidation, load of construction and tectonic. This subsidence may also has potentially causes negative impact, such as damage to building, infrastructure, and also may expanded flood area. In this Undergraduated Theses will be focused on impact of land subsidence mapping in Jakarta. The impacts of land subsidence have been identificated, such as crack on buliding, lowering of housetop, indudation, damage on infrastructure, and widen flood area. The affected regions of impact of land subsidence are Penjaringan, Tanjung Priok, Cengkareng, Cakung, Kelapa Gading, Pademangan, and Taman Sari. As based map of impact of land subsidence mapping is made zonation of land subsidence itselfs that has been derived from the result of monitoring using GPS and Leveling from years 2000 till 2011. The result from GPS and Leveling data processingfrom 2000 – 2011 shows that Jakarta has subsidence that values are spatial and temporal between 1 cm – 1,7 m. Land subsidence on Jakarta has been predicted that if caused by natural consolidation and load of construction. The worst land subsidence has been experienced by the regions which have the lowering of the surface of groundwater too, such as Penjaringan, Tanjung Priok, North Jakarta, and Cakung, East Jakarta. Monitoring of land subsidence and the impact mapping are expected can be used for pumping groundwater controling, controling of flood, environment conservation, and decision for infrastructure development.
Keyword : Land subsidence, Jakarta, GPS, Levelling, Negative Impact.
viii
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................................... ii KATA PENGANTAR.......................................................................................................... iii LEMBAR PENGHARGAAN ............................................................................................... v ABSTRAK.......................................................................................................................... vii ABSTRACT ........................................................................................................................ viii DAFTAR ISI ....................................................................................................................... ix DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................... xi DAFTAR TABEL .............................................................................................................. xiii BAB 1 PENDAHULUAN .................................................................................................. 1 1.1
Latar Belakang ........................................................................................................ 1
1.2
Ruang Lingkup ........................................................................................................ 3
1.3
Maksud dan Tujuan ................................................................................................. 3
1.4
Metodologi Penelitian.............................................................................................. 4
1.5
Sistematika Penulisan .............................................................................................. 6
BAB 2 WILAYAH JAKARTA DAN KARAKTERISTIKNYA ......................................... 7 2.1
Geografi Jakarta ...................................................................................................... 7
2.2
Geologi dan Hidrogeologi Jakarta ............................................................................ 8
2.3
Penurunan Muka Tanah ......................................................................................... 11
2.4
Dampak Penurunan Muka Tanah ........................................................................... 15
2.5
Metode Pemantauan Penurunan Muka Tanah ........................................................ 16
2.5.1
Mengukur Kompaksi Lapisan Tanah .............................................................. 16
2.5.2
Metode Emisi Akustik ................................................................................... 17
2.5.3
Mengukur Perubahan Tinggi Permukaan Tanah ............................................. 18
BAB 3 DATA DAN PENGOLAHAN DATA................................................................... 27 3.1
Data Dampak Penurunan Tanah ............................................................................. 27
3.2
Survey GPS ........................................................................................................... 28
ix
3.2.1 Pelaksanaan Survey GPS Untuk Pemantauan Penurunan Muka Tanah Jakarta ..... 30 3.2.2
Pengolahan Data GPS .................................................................................... 33
3.2.3
Hasil Pengolahan ........................................................................................... 37
3.2
Pengolahan Data Sipat Datar ................................................................................. 42
BAB 4 HASIL DAN ANALISIS ...................................................................................... 48 4.1
Peta Penurunan Tanah Jakarta ............................................................................... 48
4.2
Identifikasi Dampak Akibat Penurunan Muka Tanah di Jakarta ............................. 50
4.3
Peta Dampak Penurunan Tanah Jakarta ................................................................. 58
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................................. 70 5.1
Kesimpulan ........................................................................................................... 70
5.2
Saran ..................................................................................................................... 71
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 72 LAMPIRAN A.................................................................................................................... 73 LAMPIRAN B .................................................................................................................... 78 LAMPIRAN C .................................................................................................................... 81
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Skema Metodologi Penelitian ............................................................................. 5 Gambar 2.1 Peta administrasi Jakarta .................................................................................... 7 Gambar 2.2 Peta geologi Jakarta ........................................................................................... 9 Gambar 2.3 Penampang hidrostratigrafi .............................................................................. 11 Gambar 2.4 Beberapa manfaat informasi penurunan tanah .................................................. 16 Gambar 2.5 Pengukuran sipat datar. .................................................................................... 19 Gambar 2.6 Gerakan dan jumlah pengukuran sipat datar. .................................................... 19 Gambar 2.7 Pengukuran dudukan ganda sipat datar. ............................................................ 20 Gambar 2.8 Ilustrasi pengukuran kesalahan garis bidik. ...................................................... 21 Gambar 2.9 Prinsip dasar penentuan posisi dengan GPS ..................................................... 22 Gambar 2.10 Tinggi ellipsoid dan tinggi orthometrik. ......................................................... 23 Gambar 2.11 Penentuan tinggi secara differensial ............................................................... 24 Gambar 2.12 Metode penentuan posisi dengan GPS ............................................................ 25 Gambar 3.1 Prinsip pemantauan penurunan muka tanah dengan GPS .................................. 29 Gambar 3.2 Metode radial . ................................................................................................. 30 Gambar 3.3 Lokasi dan distribusi titik survey GPS di Jakarta .............................................. 32 Gambar 3.4 Titik pengamatan GPS untuk penurunan muka tanah di Jakarta ........................ 33 Gambar 3.5 Skema pengolahan data dengan software Bernese 5.0. ..................................... 34 Gambar 3.6 Grafik besar penurunan tanah Jakarta 2010 – 2011. .......................................... 42 Gambar 3.3 Persebaran titik sipat datar di Jakarta. ............................................................... 43 Gambar 3.8 Grafik trend penurunan tanah pada titik PP. 070 A DKI. .................................. 45 Gambar 3.9 Grafik trend penurunan tanah pada titik PP. 080. .............................................. 46 Gambar 3.10 Grafik trend penurunan tanah pada titik PP. 144. ............................................ 46 Gambar 4.1 Peta penurunan tanah interval tahun 2000 – 2011. ............................................ 48 Gambar 4.2 Peta penurunan tanah interval tahun 2009 – 2010. ............................................ 49 Gambar 4.3 Peta penurunan tanah interval tahun 2010 – 2011. ............................................ 49 Gambar 4.4 Dampak penurunan tanah berupa atap rumah yang turun. ................................. 51 Gambar 4.5 Dampak penurunan tanah berupa keretakan pada rumah dan bangunan. ........... 52 Gambar 4.6 Dampak penurunan tanah berupa banjir dari air laut atau rob. .......................... 53 Gambar 4.7 Dampak penurunan tanah menyebabkan intrusi air laut. ................................... 54
xi
Gambar 4.8 Dampak penurunan tanah menyebabkan kerusakan infrastruktur. ..................... 55 Gambar 4.9 Daerah yang tenggelam di Utara Muara Kamal bagian 1. ................................. 56 Gambar 4.10 Daerah yang tenggelam di Utara Muara Kamal bagian 2. ............................... 56 Gambar 4.11 Daerah yang tenggelam di Pantai Pluit. .......................................................... 57 Gambar 4.12 Daerah yang tenggelam di Muara Baru........................................................... 57 Gambar 4.13 Daerah yang tenggelam di Pantai Ancol. ........................................................ 58 Gambar 4.14 Peta dampak penurunan tanah Jakarta ............................................................ 59 Gambar 4.15 Peta dampak penurunan tanah Jakarta ............................................................ 59 Gambar 4.16 Peta dampak penurunan tanah kerusakan infrastruktur. .................................. 60 Gambar 4.17 Peta dampak penurunan tanah rumah retak. .................................................... 61 Gambar 4.18 Peta dampak penurunan tanah rumah turun. ................................................... 62 Gambar 4.19 Peta dampak penurunan tanah intrusi. ............................................................ 63 Gambar 4.20 Peta dampak penurunan tannah berupa rob. .................................................... 64 Gambar 4.21 Persebaran daerah yang sudah tenggelam di Jakarta. ...................................... 65 Gambar 4.22 Jarak titik rob dari garis pantai Jakarta. .......................................................... 66 Gambar 4.23 Jarak titik intrusi dari garis pantai Jakarta. ...................................................... 66 Gambar 4.24 Peta korelasi dampak penurunan tanah dengan citra Jakarta. .......................... 67 Gambar 4.25 Kawasan industri pada Penjaringan, Jakarta Utara. ......................................... 68 Gambar 4.26 Kawasan industri pada Tanjung Priok, Jakarta Utara. ..................................... 68 Gambar 4.27 Peta korelasi penurunan tanah dengan kondisi geologi Jakarta........................ 69
xii
DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Data dampak penurunan tanah ............................................................................. 27 Tabel 3.2 Survey GPS untuk pemantauan penurunan muka tanah di Jakarta ........................ 30 Tabel 3.3 Strategi metode pemecahan ambiguitas pada Bernese 5.0 .................................... 37 Tabel 3.4 Parameter pengolahan data GPS. ......................................................................... 38 Tabel 3.5 Koordinat geodetik titik pantau penurunan muka tanah wilayah Jakarta tahun 2010. ........................................................................................................................................... 39 Tabel 3.6 Koordinat geodetik titik pantau penurunan muka tanah wilayah Jakarta tahun 2011. ........................................................................................................................................... 40 Tabel 3.7 Besar penurunan muka tanah pada titik pantau tahun 2010 – 2011. ...................... 41 Tabel 3.8 Contoh data sipat datar Jakarta............................................................................. 43 Tabel 3.9 Contoh penurunan tanah dari data sipat datar BMPP Jakarta. ............................... 47 Tabel 4.1 Keterangan dampak rumah turun ......................................................................... 51 Tabel 4.2 Keterangan dampak rumah retak .......................................................................... 52 Tabel 4.3 Keterangan dampak rob ....................................................................................... 53 Tabel 4.4 Keterangan dampak intrusi .................................................................................. 54 Tabel 4.5 Keterangan dampak kerusakan infrastruktur ........................................................ 55
xiii