SALINAN PENETAPAN Nomor: 0049/Pdt.P/2012/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan dalam perkara permohonan penetapan ahli waris yang diajukan oleh: PEMOHON I ASLI umur 31 tahun, agama Islam, pekerjaan tidak bekerja, tempat tinggal di Kabupaten Pasuruan, sebagai "Pemohon I"; Dalam hal ini Pemohon I bertindak untuk dan atas nama diri sendiri dan juga berdasar pasal 47 Undang Undang No.1 tahun 1974 mewakili anak yang masih dibawah umur bernama: 1.1. ANAK DIBAWAH UMUR I, umur 13 tahun tahun, agama Islam, pekerjaan tidak bekerja, bertempat tinggal di Kabupaten Pasuruan; 1.2. ANAK DIBAWAH UMUR II, umur 6 tahun, agama Islam, pekerjaan tidak bekerja, bertempat tinggal di Kabupaten Pasuruan; 1.3 ANAK DIBAWAH UMUR III, umur 3 tahun, agama Islam, pekerjaan tidak bekerja, bertempat tinggal di Kabupaten Pasuruan; PEMOHON II ASLI umur 82 tahun, agama Islam, pekerjaan Tidak bekerja, tempat tinggal di Kabupaten Pasuruan, selanjutnya disebut, sebagai Pemohon II; Atau secara bersama disebut para Pemohon; Pengadilan Agama tersebut; Setelah membaca dan mempelajari berkas perkara; Setelah mendengar keterangan Pemohon dan saksi-saksi; TENTANG DUDUK PERKARANYA
Halaman 1
Menimbang, bahwa Pemohon dengan surat Permohonannya bertanggal 18 Juli 2012 yang telah didaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Pasuruan Nomor: 0049/Pdt.P/2012/PA.Pas mengemukakan hal-hal sebagai berikut: 1. Bahwa Pemohon I telah menikah secara agama Islam dengan seorang laki-laki bernama SUAMI PEMOHON I pada tanggal 08 Mei 1998 sebagaimana ternyata dari Kutipan Akta Nikah Nomor : XXXXXXXXXX tanggal 08 Mei 1998 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan --, Kabupaten Pasuruan; 2. Bahwa selama perkawinan tersebut antara Pemohon I dengan suami Pemohon I (SUAMI PEMOHON I) telah dikaruniai 3 orang anak bernama: 1. ANAK DIBAWAH UMUR I, umur 13 tahun; 2. ANAK DIBAWAH UMUR II, umur 6 tahun; 3. ANAK DIBAWAH UMUR III, umur 3 tahun; 3. Bahwa suami Pemohon I (SUAMI PEMOHON I) telah meninggal dunia pada hari Minggu tanggal 08 Juli 2012 karena sakit sebagamaina ternyata dari surat kematian Nomor : XXXXXXXXXX tanggal 11 Juli 2012 yang dikeluarkan oleh Kepala Desa --, Kecamatan --, Kabupaten Pasuruan; 4. Bahwa ayah dari almarhum suami Pemohon I (SUAMI PEMOHON I) telah meninggal dunia, ayah almarhum suami Pemohon I yang bernama AYAH PEMOHON I ASLI meninggal tanggal 15 Agustus 2004 sebagamaina ternyata dari surat kematian Nomor : XXXXXXXXXX tanggal 11 Juli 2012; 5. Bahwa almarhum suami Pemohon I (SUAMI PEMOHON I) meninggalkan ahli waris; 1. PEMOHON I ASLI (istri); 2. ANAK DIBAWAH UMUR I (anak perempuan kandung); 3. ANAK DIBAWAH UMUR II (anak perempuan kandung); 4. ANAK DIBAWAH UMUR III (anak laki-laki kandung); 5. PEMOHON II ASLI (ibu kandung); 6. Bahwa almarhum suami Pemohon I (SUAMI PEMOHON I) disamping meninggalkan ahli waris juga meninggalkan harta waris berupa Tabungan di BTN Pasuruan dengan nomor rekening XXXXXXXXXX; 7. Bahwa Pemohon I dan Pemohon II bermaksud menutup rekening tabungan tersebut yang masih atas nama SUAMI PEMOHON I; 8. Bahwa atas keperluan tersebut Pemohon I dan Pemohon II sangat membutuhkan sekali Penetapan Ahli Waris dari Pengadilan Agama Pasuruan sebagai landasan hukum menyelesaikan perkara tersebut; Halaman 2
9. Bahwa Pemohon I dan Pemohon II sanggup membayar semua biaya yang diakibatkan permohonan ini; 10. Bahwa berdasarkan alasan-alasan sebagaimana tersebut diatas, Pemohon I dan Pemohon II mohon kepada Pengadilan Agama Pasuruan agar berkenan menjatuhkan penetapan yang amarnya, sebagai berikut: 1. Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon II; 2. Menetapkan : 2.1. PEMOHON I ASLI (istri); 2.2. ANAK DIBAWAH UMUR I (anak perempuan kandung); 2.3. ANAK DIBAWAH UMUR II (anak perempuan kandung); 2.4. ANAK DIBAWAH UMUR III (anak laki-laki kandung); 2.5. PEMOHON II ASLI (ibu kandung); adalah ahli waris dari SUAMI PEMOHON I; 3. Membebankan biaya perkara ini kepada Pemohon I dan Pemohon II; Bahwa pada hari sidang yang ditetapkan, para Pemohon telah datang menghadap sidang; Bahwa selanjutnya dibacakan surat permohonan para Pemohon tersebut yang isinya tetap dipertahankan oleh para Pemohon; Bahwa
untuk
meneguhkan
permohonannya,
para
Pemohon
telah
mengajukan bukti-bukti surat berupa: 1.
Foto copy bermaterai cukup Kartu tanda penduduk atas nama PEMOHON ASLI dengan XXXXXXXXXX Tertanggal 9 September 2002 yang dikeluarkan oleh Camat --, Kabupaten Pasuruan dan oleh Ketua Majelis setelah dicocokkan sesuai dengan aslinya lalu diberi tanda, (P.1);
2.
Foto copy bermaterai cukup Kartu tanda penduduk atas nama SUAMI PEMOHON I dengan XXXXXXXXXX Tertanggal 29 Oktober 2010 yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas dan catatan Sipil Kabupaten Pasuruan dan oleh Ketua Majelis setelah dicocokkan sesuai dengan aslinya lalu diberi tanda, (P.2);
3.
Foto copy bermaterai cukup Kartu Keluarga nama SUAMI PEMOHON I dengan No. XXXXXXXXXX. Tertanggal 17 September 2005 yang dikeluarkan oleh Camat --, Kabupaten Pasuruan, dan oleh Ketua Majelis setelah dicocokkan sesuai dengan aslinya lalu diberi tanda, (P.3);
Halaman 3
4.
Foto copy Surat Keterangan Penduduk atas nama XXXXXXXX bermaterai cukup dengan nomor XXXXXXXXXX Tertanggal 13 Juli 2012 dikeluarkan oleh Kepala Desa --, Kecamatan --, Kabupaten Pasuruan, dan oleh Ketua Majelis setelah dicocokkan sesuai dengan aslinya lalu diberi tanda, (P.4);
5.
Foto copy Kutipan Akta nikah Nomor : XXXXXXXXXX atas nama SUAMI PEMOHON I ASLI tertanggal 8 Mei 1998 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama -- Kabupaten Pasuruan, bermeterai cukup sesuai aslinya, (P.5);
6.
Foto copy Surat kematian atas nama SUAMI PEMOHON I meninggal pada tanggal 8 Juli 2012 bermaterai cukup dengan nomor: XXXXXXXXXX, dikeluarkan oleh Kepala Desa Pelinggisan, Kecamatan --, Kabupaten Pasuruan, dan oleh Ketua Majelis setelah dicocokkan sesuai dengan aslinya lalu diberi tanda, (P.6);
7.
Foto copy Surat kematian atas nama AYAH PEMOHON I ASLI meninggal pada
tanggal
15
Agustus
2004
bermaterai
cukup
dengan
nomor:
XXXXXXXXXX di keluarkan oleh Kepala Desa Pelinggisan Kecamatan -Kabupaten Pasuruan dan oleh Ketua Majelis setelah dicocokkan sesuai dengan aslinya lalu diberi tanda, (P.7); 8.
Surat Keterangan Kematian atas nama SUAMI PEMOHON I meninggal pada tanggal 08 Juli 2012 dengan nomor XXXXXXXXXX yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Islam Aisyiyah malang, bermeterai cukup sesuai aslinya, (P.8);
9.
Foto copy Surat Keterangan Warisan dari SUAMI PEMOHON I bermaterai cukup dengan nomor: XXXXXXXXXX Tertanggal 18 Juli 2012 dikeluarkan oleh Kepala Desa --, Kecamatan --, Kabupaten Pasuruan dan oleh Ketua Majelis setelah dicocokkan sesuai dengan aslinya lalu diberi tanda, (P.9);
10. Foto copy Rekapan rekening dari Batarapos Cabang: Kp. Pasuruan bermaterai cukup atas nama SUAMI PEMOHON I No.Rekening XXXXXXXXXX Sedodol Selatan -- Pasuruan selanjutnya oleh Ketua Majelis setelah dicocokkan sesuai dengan aslinya lalu diberi tanda, (P.10); Bahwa bukti-bukti surat tersebut telah dicocokkan dan sesuai dengan aslinya serta bermeterai cukup; Bahwa
selain surat-surat tersebut, Pemohon mengajukan saksi-saksi
sebagai berikut:
Halaman 4
1. SAKSI 1, Umur 50 Tahun agama Islam Pekerjaan Tani tempat kediaman Di kabupaten Pasuruan, saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut: a. Bahwa saksi kenal dengan para Pemohon karena sebagai ayah kandung Pemohon I; b. Bahwa Pemohon I telah menikah dengan seorang laki-laki bernama : SUAMI PEMOHON I, pada tanggal 08 Mei 1998 dan telah dikarunia 3 orang anak bernama : ANAK DIBAWAH UMUR I, umur 13 tahun; ANAK DIBAWAH UMUR II, umur 6 tahun; ANAK DIBAWAH UMUR III, umur 3 tahun; c. Bahwa suami Pemohon I (SUAMI PEMOHON I) telah meninggal dunia pada hari minggu tanggal 08 Juli 2012 dan ayah dari almarhum suami Pemohon I juga telah meninggal dunia pada tanggal 15 Agustus 2004; d. Bahwa almarhum suami Pemohon I meninggalkan ahli waris bernama : PEMOHON I ASLI (istri); ANAK DIBAWAH UMUR I (anak perempuan kandung); ANAK DIBAWAH UMUR II (anak perempuan kandung); ANAK DIBAWAH UMUR III (anak laki-laki kandung); PEMOHON II ASLI (ibu kandung); disamping itu almarhum juga meninggalkan harta waris berupa tabungan di BTN Pasuruan atas nama Almarhun; e. Bahwa Para Pemohon bermaksud menutup rekening tabungan tersebut yang masih bernama almarhum (SUAMI PEMOHON I); f. Bahwa saksi tahu, para Pemohon mengajukan permohonan penetapan ahli waris tersebut untuk menutup rekening atas nama almarhun tersebut; 2. SAKSI 2, umur 27 tahun, agama Islam, pekerjaan Guru Swasta, tempat kediaman di Kabupaten
Pasuruan, saksi tersebut memberikan keterangan di bawah
sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut: a. Bahwa saksi kenal dengan para Pemohon karena saksi adalah sebagai adik kandung Pemohon I; b. Bahwa Pemohon I telah menikah dengan seorang laki-laki bernama : SUAMI PEMOHON I, pada tanggal 08 Mei 1998 dan telah dikarunia 3 orang anak bernama : ANAK DIBAWAH UMUR I, umur 13 tahun; ANAK DIBAWAH UMUR II, umur 6 tahun; ANAK DIBAWAH UMUR III, umur 3 tahun; c. Bahwa suami Pemohon I (SUAMI PEMOHON I bin H DAHLAN ) telah meninggal dunia pada hari minggu tanggal 08 Juli 2012 dan ayah dari almarhum suami Pemohon I juga telah meninggal dunia pada tanggal 15 Agustus 2004; Halaman 5
d. Bahwa almarhum suami Pemohon I meninggalkan ahli waris bernama : PEMOHON I ASLI (istri); ANAK DIBAWAH UMUR I (anak perempuan kandung); ANAK DIBAWAH UMUR II (anak perempuan kandung); ANAK DIBAWAH UMUR III (anak laki-laki kandung); PEMOHON II ASLI (ibu kandung); disamping itu almarhum juga meninggalkan harta waris berupa tabungan di BTN Pasuruan atas nama Almarhun; e. Bahwa Para Pemohon bermaksud menutup rekening tabungan tersebut yang masih bernama almarhum (SUAMI PEMOHON I); f. Bahwa saksi tahu, para Pemohon mengajukan permohonan penetapan ahli waris tersebut untuk menutup rekening atas nama almarhun tersebut; Bahwa selanjutnya Pemohon menyatakan telah mencukupkan keterangannya dan mohon penetapan; Bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini ditunjuk hal-hal sebagaimana diuraikan dalam berita acara persidangan perkara ini yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari penetapan ini; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah sebagaimana telah diuraikan tersebut; Menimbang, bahwa Pasal 49 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama sebagaimana yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Perubahan Kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 dan Penjelasannya Huruf b menentukan bahwa Pengadilan Agama bertugas dan berwenang antara lain memeriksa dan memberikan penetapan atas permohonan penentuan ahli waris, sehingga perkara a quo berada dalam lingkup kewenangan Pengadilan Agama; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.1, P.2,P.3 dan P.4 diketahui para Pemohon dan suami Pemohon semasa hidupnya adalah benar-benar penduduk yang menetap di desa Pelinggisan, Kecamatan --, Kabupaten Pasuruan; adalah yuridiksi Pengadilan Agama Pasuruan; Menimbang, bahwa para Pemohon pada pokoknya mohon penetapan agar para Pemohon ditetapkan sebagai ahli waris dari SUAMI PEMOHON I yang bertujuan untuk menutup rekening tabungan yang masih bernama almarhum (SUAMI PEMOHON I); Halaman 6
Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalil-dalil permohonannya, para Pemohon telah mengajukan bukti surat-surat yang telah dicocokkan dan sesuai dengan aslinya serta bermeterai cukup sehingga bukti-bukti tersebut sah sebagai alat bukti sesuai Pasal 165 HIR; Menimbang, bahwa para Pemohon juga mengajukan saksi-saksi telah memberikan keterangan di depan sidang di bawah sumpahnya dan keterangannya tersebut didasarkan kepada penglihatan dan pengetahuannya sendiri, maka keterangan saksi-saksi tersebut sah sebagai alat bukti sesuai Pasal 164 HIR jo. Pasal 170, Pasal 171, Pasal 172 HIR ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para Pemohon dan bukti-bukti diperoleh fakta-fakta sebagai berikut: -
bahwa Pemohon I adalah suami dari SUAMI PEMOHON I bin H DAHLAN (bukti P.5), telah dikaruniai 3 anak bernama ANAK DIBAWAH UMUR I, umur 13 tahun; ANAK DIBAWAH UMUR II, umur 6 tahun; ANAK DIBAWAH UMUR III, umur 3 tahun (bukti P.9);
-
bahwa SUAMI PEMOHON I telah meninggal dunia pada tanggal 08 Juli 2012 di Desa Pelinggisan, Kecamatan --, Kabupaten Pasuruan (bukti P.6 dan P.8);
-
bahwa saat meninggal dunia, SUAMI PEMOHON I meninggalkan ahli waris PEMOHON I ASLI (istri); ANAK DIBAWAH UMUR I (anak perempuan kandung); ANAK DIBAWAH UMUR II (anak perempuan kandung); ANAK DIBAWAH UMUR III (anak laki-laki kandung); PEMOHON II ASLI (ibu kandung), sedangkan ayah almarhum telah meninggal dunia (bukti P.7);
-
bahwa para Pemohon mohon ditetapkan sebagai ahli waris dari almarhum SUAMI PEMOHON I untuk menutup rekening tabungan yang masih bernama almarhum (SUAMI PEMOHON I); Menimbang, bahwa batasan ahli waris dalam ketentuan Pasal 171 huruf c
Kompilasi Hukum Islam di Indonesia disebutkan bahwa ahli waris adalah orang yang pada saat pewaris meninggal dunia, mempunyai hubungan darah atau hubungan perkawinan dengan pewaris, beragama Islam, dan tidak terhalang karena hukum untuk menjadi ahli waris; Menimbang, bahwa berdasar fakta-fakta di persidangan, terbukti para Pemohon adalah ahli waris dari almarhum (SUAMI PEMOHON I) dan memohon penetapan ahli waris dari Pengadilan Agama untuk kepentingan menutup rekening tabungan yang masih bernama almarhum (SUAMI PEMOHON I); Halaman 7
Menimbang, bahwa berdasar hal-hal yang telah dipertimbangkan tersebut, permohonan para Pemohon untuk ditetapkan sebagai
ahli waris dari almarhum
(SUAMI PEMOHON I) terbukti dan beralasan, oleh sebab itu permohonan para Pemohon tersebut patut dikabulkan; Menimbang, bahwa biaya yang timbul dari perkara ini dibebankan kepada para Pemohon; Memerhatikan, pasal-pasal dari peraturan perundang-undangan dan hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini; MENETAPKAN 1. Mengabulkan permohonan para Pemohon; 2. Menyatakan ahli waris dari SUAMI PEMOHON I adalah sebagai berikut : 2.1. PEMOHON I ASLI (istri); 2.2. ANAK DIBAWAH UMUR I (anak perempuan kandung); 2.3. ANAK DIBAWAH UMUR II (anak perempuan kandung); 2.4. ANAK DIBAWAH UMUR III (anak laki-laki kandung); 2.5. PEMOHON II ASLI (ibu kandung); 3. Membebankan kepada para Pemohon untuk membayar biaya perkara ini yang hingga kini dihitung sebesar Rp. 211.000,- (dua ratus sebelas ribu rupiah);
Demikian ditetapkan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Agama Pasuruan
pada hari Kamis tanggal 09 Agustus 2012 Masehi bertepatan
dengan tanggal 21 Ramadan 1433 Hijriyah, oleh Drs. H. ABDUL KHOLIK yang ditetapkan oleh Ketua Pengadilan Agama tersebut sebagai Ketua Majelis, MUSTHOFA, S.H., M.H. dan SLAMET, S.Ag, S.H. sebagai Hakim-Hakim Anggota dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis di dampingi Hakim-Hakim Anggota dan dibantu Drs. YUMRONI sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh para Pemohon.
Hakim Anggota,
Ketua Majelis Hakim,
ttd
ttd
MUSTHOFA, S.H., M.H.
Drs. H. ABDUL KHOLIK Halaman 8
Hakim Anggota, ttd
SLAMET, S.Ag, S.H. Panitera Pengganti,
ttd Drs. YUMRONI
Perincian Biaya Perkara : 1. Biaya Pendaftaran 2. Biaya ATK perkara 3. Biaya Panggilan 4. Redaksi 5. Meterai Jumlah
: Rp 30.000,00 : Rp 20.000,00 : Rp 150.000,00 : Rp 5.000,00 : Rp 6.000,00 Rp 211.000,00
Halaman 9