PUTUSAN Nomor : 0418/Pdt.G/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat pertama telah menjatuhkan putusan dalam perkara cerai talak antara : PEMOHON umur 52 tahun, agama Islam, pekerjaan Kuli bangunan, tempat tinggal di Kabupaten Pasuruan, sebagai "Pemohon", MELAWAN TERMOHON umur 49 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu rumah tangga, tempat tinggal di Kabupaten Pasuruan, sebagai "Termohon"; Pengadilan Agama tersebut ; Setelah membaca dan mempelajari surat surat perkara; Setelah mendengar kedua belah pihak yang berperkara;
TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa Pemohon dalam surat Permohonannya tertanggal 28 Maret 2011 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Pasuruan, Nomor: 0418/Pdt.G/2011/PA.Pas, telah mengajukan permohonan untuk melakukan cerai talak terhadap Termohon dengan uraian/alasan sebagai berikut : 1.Bahwa Pemohon telah melangsungkan perkawinan dengan Termohon pada tanggal 23 Juni 1980 sebagaimana ternyata dari bukti Kutipan Akta Nikah Nomor : 304/VI/57/1980 tertanggal 23 Juni 1980 yang telah dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan; 2.Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon hidup rukun sebagaimana suami istri dan bertempat tinggal di rumah orangtua Termohon selama 30 tahun, telah berhubungan sebagaimana layaknya suami istri dan dikaruniai 2 orang anak bernama : a.ANAK 1, umur 27 tahun; b.ANAK 2, umur 18 tahun;
-23.Bahwa semula kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon harmonis dan bahagia, namun sejak bulan Maret 2008 keadaannya mulai tidak harmonis lagi dan sering terjadi perselisihan dan pertengkaran; 4.Bahwa awal mula terjadinya perselisihan dan pertengkaran tersebut disebabkan karena Termohon sering hutang kepada oranglain tanpa sepengetahuan Pemohon namun uang tersebut tidak jelas digunakan untuk apa sedangkan Pemohon sering didatangi orang untuk menagih hutanghutang Termohon sehingga akhirnya Pemohonlah yang selalu membayar hutanghutang Termohon;; 5.Bahwa melihat kondisi rumah tangga yang demikian itu Pemohon masih tetap berusaha untuk mempertahankan dengan menasehati dan mengingatkan Termhon, namun Termohon tetap tidak berubah bahkan Termohon selalu berani membantah Pemohon; 6.Bahwa perselsihan dan pertengkaran terakhir disebabkan karena masalah yang sama hingga akhirnya Pemohon merasa sudah tidak kuat lagi dengan kelakuan Termohon seperti itu; 7.Bahwa akibat dari perselisihan dan pertengkaran tersebut Pemohon pamit pergi meninggalkan Termohon dan tidak pernah kembali lagi sehingga sekarang Pemohon dan Termohon telah berpisah tempat tinggal selama 8 bulan, Pemohon tinggal di rumah saudara lakilaki Pemohon sedangkan Termohon tinggal di rumah orangtua Termohon; 8.Bahwa selama berpisah Pemohon dan Termohon sudah tidak ada komunikasi lagi sebagai suami istri; 9.Bahwa melihat keadaan rumah tangga Pemohon yang demikian ini, Pemohon sudah tidak sanggup lagi untuk mempertahankannya dan jalan yang terbaik adalah bercerai dengan Termohon; 10.Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara ini; 11.Bahwa berdasarkan alasanalasan tersebut diatas, Pemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Pasuruan cq Majelis Hakim Pengadilan Agama Pasuruan berkenan untuk memanggil para pihak, memeriksa, mengadili dan memutus perkara ini yang amarnya adalah sebagai berikut :
Primair : 1.Mengabulkan Permohonan Pemohon; 2.Memberi izin kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak satu roj'i kepada Termohon;
-33.Menghukum Pemohon untuk membayar biaya perkara menurut hukum; Subsidair : Mohon putusan yang seadiladilnya; Menimbang, bahwa pada hari dan tanggal yang telah ditetapkan, Pemohon dan Termohon telah hadir sendiri, dan oleh Ketua Majelis telah diusahakan perdamaian dalam persidangan maupun melalui mediasi dengan mediator Drs. H. ABDUL KHOLIK namun tidak berhasil, lalu pemeriksaan dilanjutkan dengan membacakan surat Permohonan tersebut yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon; Menimbang, bahwa atas Permohonan Pemohon tersebut, Termohon telah memberikan jawaban sebagai berikut : a.Bahwa apa yang disampaikan Pemohon dalam surat permohonannya adalah benar tidak ada yang Termohon bantah; b.Bahwa Termohon tidak keberatan bercerai dengan Pemohon karena Termohon sudah tidak
mencintai Pemohon lagi, namun Termohon menuntut nafkah kepada
Pemohon; c.Bahwa Termohon menuntut nafkah madliyah selama 1 tahun sebesar Rp.10.800.000, (sepuluh juta delapan ratus ribu rupiah ) , nafkah iddah sebesar Rp.2.700.000,( dua juta dua ratus ribu rupiah ) dan mut'ah sebesar Rp.5.000.000, ( lima juta rupiah ); d.Bahwa Pemohon bekerja sebagai pemborong proyek, namun Pemohon tidak pernah memberi uang belanja kepada Termohon, dari dulu Termohon bekerja sendiri sebagai pedagang ayam; Menimbang, bahwa atas tuntutan Termohon tersebut, Pemohon keberatan dan Pemohon hanya sanggup memberi Termohon untuk seluruh tuntutannya tersebut sebesar Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah); Menimbang, bahwa atas replik Pemohon tersebut, Termohon tidak mengajukan duplik, Termohon tetap pada jawabannya semula; Menimbang, bahwa pada persidangan berikutnya tanggal 08 Agustus dan 12 September 2011 Pemohon tidak hadir tanpa alasan dan tidak pula menyuruh orang lain sebagai wakil atau kuasanya meskipun telah diperintahkan dan dipanggil dengan patut untuk menghadap persidangan tersebut; Menimbang, bahwa selanjutnya untuk mempersingkat uraian putusan ini ditunjuk kepada halhal sebagaimana tercantum dalam berita acara persidangan perkara ini dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari putusan ini; TENTANG HUKUMNYA
-4Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah seperti diuraikan tersebut di atas; Menimbang, bahwa pemeriksaan perkara ini telah sampai pada tahapan jawab menjawab dan setelah itu ternyata Pemohon tidak hadir tanpa alasan meskipun telah diperintahkan dan dipanggil dengan patut, maka Majelis menganggap bahwa Pemohon tidak bersungguh sungguh dalam berperkara, oleh karenanya permohonan Pemohon tidak dapat diterima; Menimbang, bahwa perkara ini adalah termasuk bidang perkawinan maka berdasarkan pasal 89 Undangundang Nomor 7 Tahun 1989 biaya harus dibebankan kepada Pemohon; Memperhatikan pula pasal 124 HIR serta ketentuanketentuan hukum lain yang bersangkutan; MENGADILI 1.Menyatakan permohonan Pemohon tidak dapat diterima; 2.Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp. 586.000, (lima ratus delapan puluh enam ribu rupiah); Demikian diputuskan pada hari Senin tanggal 12 September 2011 Masehi bertepatan dengan tanggal 14 Syawal 1432 H., oleh Hakim Pengadilan Agama Pasuruan yang terdiri dari Drs. ASMUIN sebagai Ketua Majelis dan Drs. AKHMAD KHOIRON serta Drs. ZAINAL ARIFIN, M.H. sebagai HakimHakim Anggota, putusan mana oleh Hakim tersebut pada hari itu juga diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum dengan didampingi oleh Hj. IRDARIYAH, SH sebagai Panitera Pengganti Pengadilan Agama tersebut diluar hadirnya Pemohon dan dihadiri oleh Termohon; Hakim Anggota
Ketua Majelis
Drs. AKHMAD KHOIRON
Drs. ASMUIN
Hakim Anggota
Drs. ZAINAL ARIFIN, M.H. Panitera Pengganti
-5Hj. IRDARIYAH, SH
Perincian Biaya Perkara : 1. 2. 3. 4. 5.
Biaya Pendaftaran Biaya ATK perkara Biaya Panggilan Redaksi Biaya Meterai Jumlah
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
30.000, 20.000, 525.000, 5.000, 6.000, 586.000,