BAB
OPERASI DASAR KOMPUTER
2
alam Ilmu komputer, Sistem Operasi atau Operating System adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah kata dan browser web.
D
Secara umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang diletakkan pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk softwaresoftware itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan “kernel” suatu Sistem Operasi.
Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk SMP / MTs Kelas VII
55
Sistem operasi yang digunakan komputer secara umum (termasuk PC dan jenis komputer lainnya) terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu: 1. Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows 7 (Seven) dirilis pada tahun 2009, dan Windows Orient yang akan dirilis pada tahun 2014)). 2. Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan GNU/Hurd. 3. Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS versi 10.5 (Leopard). Pada tahun 2007 diluncurkan versi 10.5 (Leopard). Sedangkan komputer Mainframe dan Super komputer menggunakan banyak sekali sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, dan HP/UX.
Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki
56
Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk SMP / MTs Kelas VII
Peta Konsep OPERASI DASAR KOMPUTER
Mengaktifkan komputer
Mematikan komputer
Sistem Operasi
■ Proses mengaktifkan komputer ■ Proses booting
■ Proses mematikan komputer ■ Jenis-jenis non aktivasi komputer
■ Definisi sistem operasi ■ Fungsi sistem operasi ■ Instalasi sistem operasi ■ Penggunaan sistem operasi ■ Manajemen file
ahas adalah seorang siswa SMP Negeri di Jakarta. Setiap hari Selasa jam 8.00 dia dan temantemannya di kelas VII-A belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi di dalam Laboratorium Komputer yang letaknya di lantai 2 tepat disamping kanan tangga. Tentu saja mereka sangat giat mempelajari pelajaran ini.
F
Pada suatu hari, guru TIK, Ibu Risma sedang menjelaskan bagaimana membuat pohon folder atau biasa disebut sebagai folder tree. Fahas pun mengikuti semua instruksi Ibu Risma, mulai dari membuat folder, membuat duplikatnya, sampai dengan memindahkan folder yang sudah dibuat ke tempat lain. Tidak terasa waktu belajar TIK sudah habis dan waktunya istirahat. Ibu Risma pun menginstruksikan agar semua komputer dimatikan dengan benar. Eh….. karena terburu-buru, Fahas langsung menekan tombol power pada CPU sehingga komputer langsung mati. Melihat hal ini Ibu Risma langsung mendatangi Fahas, dan meminta Fahas untuk tidak keluar dulu, karena Fahas sudah mematikan komputer dengan cara yang tidak benar. Ibu Risma kemudian menunjukkan kesalahan Fahas dengan mengaktifkan komputer kembali. Dan ternyata benar, komputer tersebut tidak langsung aktif dan masuk ke layar seperti biasa, tetapi ada proses scanning oleh sistem operasi terhadap kemungkinan kerusakan yang ada. Syukurlah ternyata proses scanning tidak lama, dan tidak ditemukan adanya kerusakan. Bagaimana dengan kalian? Apakah kalian pernah mengalami hal yang sama seperti kejadian tersebut di atas? Oleh sebab itu, marilah kita pelajari bersama-sama bagaimana menggunakan komputer dengan benar agar komputer kita dapat terjaga dengan baik.
CPU, Desktop, Taskbar, Application, ROM BIOS, Boot, Shutdown, Restart, Hibernate, Suspend, Logout, Switch user Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk SMP / MTs Kelas VII
57
A.
Mengaktifkan Komputer Terdapat berbagai macam komputer yang sekarang beredar dan digunakan. Semua komputer tersebut terlihat berbeda satu sama lain. Baik berbeda dari sisi bentuk, warna, ataupun dari kegunaan komputer tersebut. Walaupun jenisnya berbeda-beda tetapi proses mengaktifkan komputer ini tidak jauh berbeda antar satu dengan lainnya. Yang dimaksud dengan proses mengaktifkan komputer ini adalah langkah-langkah yang harus dilakukan agar komputer dapat digunakan. 1. Mengaktifkan komputer sesuai prosedur Terdapat 2 tombol power yang harus diaktifkan agar komputer dapat digunakan. Satu buah tombol terdapat pada Kotak Proses Utama atau yang biasa disebut CPU (Central Processing Unit). Dan 1 buah tombol lagi terdapat pada monitor. Walaupun demikian berbeda halnya dengan komputer jenis laptop atau komputer lain yang sejenis, hanya memiliki 1 tombol power. Hal ini disebabkan CPU laptop menyatu dengan keyboard dan monitor. Proses mengaktifkan komputer biasanya adalah sebagai berikut: a. Pastikan semua kabel power terhubung ke terminal listrik. b. Tekan tombol power pada Monitor. c. Tekan tombol power pada CPU. d. Tunggu hingga terlihat desktop atau tampilan awal program. Dikarenakan sistem operasi yang kita gunakan adalah Linux Ubuntu, maka ketika komputer diaktifkan biasanya akan terlihat desktop dengan ikon-ikon di dalamnya dan pada bagian atas layar akan terlihat taskbar dengan tombol Application di atasnya.
Gambar 2.1 Taskbar dan desktop Sumber: Dok. Penulis
58
Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk SMP / MTs Kelas VII
2. Mengenal proses booting Ketika komputer pertama kali diaktifkan, aliran listrik akan mengalir ke bagian chip yang ada termasuk ke rangkaian elektronik lainnya yang saling berhubungan satu sama lain. Sebagian besar komponen bersikap menunggu hingga mendapatkan perintah untuk bekerja. Tetapi ada satu chip yaitu ROM BIOS (singkatan dari Read Only Memory, Basic Input Output System) atau biasa juga disebut sebagai BIOS yang bekerja mengambil alih kendali pada saat pertama kali komputer mendapat aliran listrik. BIOS ini berisi perintah-perintah yang digunakan untuk mengaktifkan komputer sehingga CPU siap bekerja. Boot merupakan peristiwa yang terjadi untuk memulai operasi dasar sebuah komputer. Boot sendiri terdiri dari 3 tahap yaitu: a. Mempersiapkan sistem agar siap digunakan. b. Diagnosa terhadap kelengkapan perangkat berikut pengecekan kondisi perangkat tersebut. c. Mengaktifkan sistem operasi sebagai pengontrol kegiatan-kegiatan pengolahan data. Berdasarkan keadaan yang terjadi akibat dari terjadinya proses booting, terdapat berbagai jenis boot yang dapat dilakukan, yaitu: a. Cold boot Proses booting yang terjadi ketika komputer diaktifkan dari keadaan mati. Dengan kata lain Cold boot ini sama dengan proses mengaktifkan komputer dari awal. b. Warm boot Merupakan proses pengaktifan kembali komputer yang sedang dalam keadaan aktif untuk tujuan tertentu. Proses boot ini terjadi ketika komputer diberikan arus listrik kembali, dimana arus listrik dimatikan untuk sementara waktu dengan tujuan mengulang kembali proses komputer dari awal. Warm boot ini biasanya terjadi karena program yang rusak atau dilakukan pengaturan ulang sistem. c. Soft boot Merupakan proses booting yang dikendalikan melalui sistem. Hampir sama seperti warm boot, hanya saja yang melakukan booting adalah komputer secara otomatis.
Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk SMP / MTs Kelas VII
59
d. Hard boot Merupakan proses booting yang terjadi dengan cara dipaksa. Biasanya terjadi karena komputer diam dalam jangka waktu yang lama (hang). e. Reboot Merupakan peristiwa mengulang kembali sistem dari awal. Reboot ini terjadi dikarenakan beberapa hal, di antaranya adalah dikarenakan sistem yang tidak bereaksi dan terjadinya perubahan setting dari sistem operasi yang digunakan.
A. Praktikum Cold Booting Sebelum melakukan proses cold boot ini, pastikan terlebih dahulu komputer tidak dalam keadaan aktif. 1. Tekan tombol power pada Monitor. 2. Tekan tombol power pada CPU. 3. Tunggu hingga terlihat desktop.
B. Praktikum Warm Booting Booting jenis ini dilakukan ketika komputer dalam keadaan aktif. 1. Klik tombol Power Down yang terletak di sudut kanan atas. Sehingga ditampilkan layar yang berisi pilihan-pilihan non aktifasi komputer.
Gambar 2.2 Tombol Power Down
Sumber: Dok. Penulis
2. Klik pilihan Restart.
Gambar 2.3 Tombol Restart
Sumber: Dok. Penulis
3. Tunggu hingga komputer mati sesaat dan kemudian aktif kembali.
60
Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk SMP / MTs Kelas VII
B.
Mematikan Komputer
Kinerja komputer dapat dijaga agar tetap dalam kondisi yang prima dengan memperlakukannya dengan perlakuan yang tepat dan sesuai prosedur. Banyak kasus komputer hang, crash, bahkan sampai dengan rusak total dikarenakan salah prosedur dalam mematikan komputer. Oleh sebab itu, alangkah baiknya jika sekarang kita mempelajari bagaimana proses mematikan komputer dengan benar. 1. Mematikan komputer sesuai prosedur Seperti cerita diawal bab ini, Fahas mematikan komputer tidak sesuai dengan prosedur yang benar. Tentu saja hal tersebut membawa dampak yang tidak baik terhadap kinerja komputer. Biasanya, cara yang digunakan untuk mematikan komputer adalah dengan mengklik tombol Power Down yang ada pada taskbar dan dilanjutkan dengan mengklik pilihan Shut Down. Untuk lebih jelas perhatikanlah langkah-langkah mematikan komputer berikut ini. a. Klik tombol Power Down yang terletak di sudut kanan atas. Sehingga ditampilkan layar yang berisi pilihan-pilihan non aktifasi komputer. b. Klik pilihan Shut down. c. Tunggu hingga komputer sepenuhnya mati. d. Matikan monitor dengan menekan tombol power pada monitor. e. Lepaskan kabel dari terminal listrik. 2. Mengenal cara menonaktifkan komputer Linux Ubuntu menyediakan 7 macam fasilitas untuk menonaktifkan komputer, baik itu benar-benar mati ataupun hanya bersifat sementara. Semua fasilitas tersebut dapat diaktifkan dengan mengklik tombol Power Down yang terletak pada taskbar. a. Shut Down Proses Shut Down adalah fasilitas yang digunakan untuk mematikan komputer sehingga semua proses dan kinerja komputer benar-benar dihentikan dan dalam keadaan mati. Prosesnya adalah seperti yang sudah dibahas sebelumnya yaitu dengan cara mengklik tombol Power Down dan dilanjutkan dengan mengklik pilihan tombol Shut Down.
Gambar 2.4 Tombol Shut Down Sumber: Dok. Penulis
Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk SMP / MTs Kelas VII
61
b. Restart Proses restart atau biasa pula disebut sebagai warm boot adalah proses mengaktifkan ulang sistem komputer yang sedang berjalan. Hal ini dilakukan dengan berbagai maksud, di antaranya adalah untuk merefresh atau memperbaharui setting sistem komputer. Adapun caranya adalah sebagai berikut: 1). Klik tombol Power Down yang terletak di sudut kanan atas desktop. Sehingga ditampilkan layar yang berisi pilihan-pilihan non aktifasi komputer. 2). Klik pilihan Restart. 3). Tunggu hingga komputer mati sesaat dan kemudian aktif kembali. c. Hibernate Seperti halnya seekor beruang yang berhibernasi, jangan salah, komputer juga dapat tidur panjang atau berhibernasi. Jika beruang dapat tidur selama musim dingin, maka komputer hanya dapat tidur selama terkoneksi dengan arus listrik dan tidak diinterupsi oleh user. Ketika komputer dinyalakan kembali maka semua program yang ada akan dikembalikan ke kondisi awal. Dengan kata lain hibernate memiliki fungsi yang sama dengan fasilitas restore. Fasilitas hibernate ini dapat diaktifkan dengan cara sebagai berikut: Gambar 2.5 Tombol Hibernate Sumber: Dok. Penulis
1). Klik tombol Power Down yang terletak di sudut kanan atas. Sehingga ditampilkan layar yang berisi pilihan-pilihan non aktifasi komputer. 2). Klik pilihan Hibernate 3). Tunggu hingga komputer tidak aktif. d. Suspend Hampir sama dengan hibernate, dengan suspend komputer akan tidur sementara. Dan kemudian dapat diaktifkan kembali dengan menekan tombol pada keyboard, menekan tombol power, atau membuka layar laptop. Jika dengan hibernate semua program akan dikembalikan ke kondisi awal, maka berbeda halnya dengan suspend, semua program komputer akan tetap ditampilkan dengan setting terakhir yang digunakan. Komputer dapat disuspend dengan cara sebagai berikut: 1). Klik tombol Power Down yang terletak di sudut kanan atas. Sehingga ditampilkan layar yang berisi pilihan-pilihan non aktifasi komputer. 2). Klik pilihan Suspend.
Gambar 2.6 Tombol Suspend
3). Tunggu hingga komputer tidak aktif.
Sumber: Dok. Penulis
62
Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk SMP / MTs Kelas VII
e. Log Out Berbeda dengan fasilitas sebelumnya yang digunakan untuk menonaktifkan semua program termasuk sistem operasi, Log Out digunakan hanya untuk menonaktifkan sementara program-program aplikasi. Sedangkan sistem operasi yang digunakan oleh komputer tersebut masih tetap dalam keadaan aktif. Ketika komputer dilog out, maka komputer akan keluar dari user yang sedang aktif. Untuk melog out komputer lakukan langkah-langkah sebagai berikut: 1). Klik tombol Power Down yang terletak di sudut kanan atas. Sehingga ditampilkan Gambar 2.7 Tombol Log Out
layar yang berisi pilihan-pilihan non aktifasi komputer. 2). Klik pilihan Log Out.
Sumber: Dok. Penulis
3). Tunggu hingga ditampilkan layar pergantian user. f. Switch User Dengan fasilitas Switch User ini, komputer mengizinkan untuk penggunaan lebih dari 1 user. Berbeda dengan Log Out yang menonaktifkan user berikut program-program aplikasi yang digunakan, maka Switch User hanya berpindah user, sedangkan user sebelumnya termasuk program-program aplikasi yang sedang dijalankan masih tetap aktif. Untuk berpindah user lakukanlah langkahGambar 2.8 langkah sebagai berikut: Tombol Switch User
1). Klik tombol Power Down yang terletak di sudut kanan atas. Sehingga ditampilkan Sumber: Dok. Penulis layar yang berisi pilihan-pilihan non aktifasi komputer. 2). Klik pilihan Switch User. 3). Tunggu hingga ditampilkan layar pergantian user. 4). Ketikkan nama user yang lain. 5). Ketikkan password user yang lain tersebut 6). Tekan tombol Enter, dan tunggu hingga ditampilkan layar desktop. g. Lock Screen Fasilitas ini digunakan untuk menghemat energi, dengan cara menampilkan screen saver untuk menutupi layar desktop yang sedang aktif. Dengan demikian komputer tidak menonaktifkan apapun, hanya menghemat komsumsi energi dan melindungi desktop dengan screen saver. Dan ketika screen saver tersebut dinonaktifkan dengan menekan tombol keyboard maka akan ditampilkan kotak dialog untuk memasukkan password. Sehingga orang lain yang tidak mengetahui password user yang sedang aktif tidak dapat menonaktifkan screen saver. Lock Screen dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1). Klik tombol Power Down yang terletak di sudut kanan atas. Sehingga ditampilkan layar yang berisi pilihan-pilihan non aktifasi komputer. 2). Klik pilihan Lock Screen.
Gambar 2.9 Tombol Lock Screen Sumber: Dok. Penulis
3). Tunggu hingga ditampilkan screen saver. Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk SMP / MTs Kelas VII
63
Praktikum Non Aktivasi Komputer Non aktifkan komputer dalam berbagai macam cara dan isilah tabel di bawah ini dengan jawaban yang tepat. Tabel 2.1 Macam-macam non aktivasi
No
JENIS NON AKTIVASI 1
Shut Down
2
Restart
3
Hibernate
4
Suspend
5
Log Out
6
Switch User
7
Lock Screen