P U T U S A N Nomor 94/Pdt.G/2014/MS-Aceh
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar’iyah Aceh yang memeriksa dan mengadili perkara Kewarisan pada tingkat banding dalam persidangan Majelis Hakim telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : 1. Asnaini binti Abdullah,
Umur 53,
Agama Islam, Pendidikan
SR,
Pekerjaan PNS, Alamat Kampung Tansaril Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah , dahulu Penggugat I sekarang Pembanding I; 2. Ahmadina bin Agussalim Linggo, Umur 21, Agama Islam, Pekerjaan Mahasiswa, Alamat Kampung Tansaril Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah, dahulu Penggugat II sekarang Pembanding II ; Dalam hal ini memberikan kuasa kepada D U S K I, S.H Advokat/Penasihat Hukum berkantor di Jalan Takengon No. 18 Kp. Mongal - Umah Opat Takengon. Berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 12 November 2012, yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Mahkamah Syar’iyah Takengon dengan nomor 44/SK/2012/MS-Tkn tanggal 12 Nopember 2012 ; melawan
1.
Warjukna bin Agussalim Linggo, umur ± 33 tahun, Pekerjaan Wiraswasta, Alamat Kampung Tansaril, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, dahulu sebagai Tergugat I sekarang Terbanding I;
2.
Arhamna bin Agussalim Linggo, umur ± 31 tahun, Pekerjaan PNS, Alamat Kampung Tansaril, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, dahulu sebagai Tergugat II sekarang Terbanding II;
3.
Irhamna bin Agussalim Linggo, umur ± 31 tahun, Pekerjaan Polhut (polisi hutan),
Alamat
Kampung
Tansaril,
Kecamatan
Bebesen,
Kabupaten Aceh Tengah, dahulu sebagai Tergugat III sekarang Terbanding III; 4.
Khairina binti Agussalim Linggo, umur ± 22 tahun, Pekerjaan, Alamat Kampung Tansaril, Kecamatan Bebesen, Mahasiswi Kabupaten Aceh Tengah, dahulu sebagai Tergugat IV sekarang Terbanding IV;
Hal. 1 dari 5 hal. Put. No.94 /Pdt.G/2014/MS-Aceh
Dalam hal ini Tergugat II, Tergugat III, dan
Tergugat IV
memberikan kuasa kepada Hj. HAMIDAH, S.H., M.H. berkantor di kantor HAMIDAH, S.H., M.H. and Partners Advocates and Legal Consultant Jalan Uyem Beriring Nomor 10, Kecamatan Lut Tawar, Kabupaten Aceh Tengah. Berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 9 Oktober 2013 yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Mahkamah Syar’iyah Takengon dengan nomor 47/SK/2013/MSTkn tanggal 09 Oktober 2013, Mahkamah Syar’iyah Aceh tersebut ; Telah mempelajari berkas perkara dan semua surat yang berhubungan dengan perkara ini ; TENTANG DUDUK PERKARANYA Mengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat dalam Putusan Mahkamah Syar’iyah Takengon Nomor 373/Pdt.G/2012/MS-Tkn, tanggal 03 April 2014 Masehi bertepatan dengan tanggal 03 Jumadil Tsaniyah 1435 Hijriyah yang amarnya berbunyi sebagai berikut : DALAM EKSEPSI
Mengabulkan eksepsi Tergugat;
DALAM POKOK PERKARA
Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet Onvankenlijke verklaard);
Menghukum Para Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.1.591.000,- (satu juta lima ratus sembilan puluh satu ribu rupiah); Membaca Akta permohonan banding yang dibuat oleh Panitera Mahkamah
Syar’iyah Takengon bahwa kuasa hukum para Penggugat/ Pembanding pada tanggal 17 April
2014 telah mengajukan permohonan banding terhadap Putusan Mahkamah
Syar’iyah Takengon Nomor 373/Pdt.G/2012/MS-Tkn. tanggal 03 April 2014 Masehi bertepatan dengan tanggal 03 Jumadil Tsaniyah 1435 Hijriyah, permohonan banding tersebut telah diberitahukan kepada Tergugat I/Terbanding I dan kuasa hukum para Tergugat II, III dan IV/Terbanding II, III, dan IV pada tanggal 30 April 2014. Telah membaca memori banding yang ditanda tangani oleh kuasa hukum para Penggugat/Pembanding dan telah diserahkan kepada Kepaniteraan Mahkamah Syar’iyah Takengon pada tanggal 19 Mei 2014, dan memori tersebut telah disampaikan kepada Tergugat I/Terbanding I dan kepada kuasa hukum para Tergugat II, III dan IV/Terbanding II, III, dan IV pada tanggal 21 Mei 2014 ;
Telah pula membaca relas pemberitahuan pemeriksaan berkas perkara banding kepada Tergugat I/Terbanding I dan kuasa hukum para Tergugat II, III dan IV/Terbanding II, III, dan IV serta kepada kuasa hukum para Penggugat/ Pembanding pada tanggal 20 Mei 2014. Kuasa hukum para Penggugat/ Pembanding dan Tergugat I/Terbanding I serta kuasa hukum para Tergugat II, III dan IV/Terbanding II, III, dan IV, tidak melakukan pemeriksaan berkas perkara sampai dengan batas waktu yang telah ditentukan, hal ini sesuai dengan surat keterangan Panitera Mahkamah Syar’iyah Takengon
Nomor
373/Pdt.G/2012/MS-Tkn. tanggal 04 Juni 2014; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding Mahkamah Syar’iyah Aceh meneliti berkas banding ternyata permohonan banding dalam perkara ini telah diajukan dalam tenggang waktu yang telah ditentukan peraturan perundang-undangan yaitu hari ke 14 sejak putusan dibacakan dalam sidang terbuka untuk umum; Menimbang, bahwa permohonan banding diajukan pada tanggal 17 April 2014 oleh kuasa hukum para Penggugat (DUSKI, SH) dengan Surat Kuasa Khusus tanggal 12 Nopember 2012, yang ditandatangani oleh pemberi kuasa Asnaini binti Abdullah dan Ahmadina bin Agussalim Linggo serta pengacara /Advokat dengan dibubuhi materai ; Menimbang, bahwa sesuai dengan peraturan sebagaimana tersebut dalam Pasal 147 RBg. Penggugat dapat memberi kuasa khusus kepada seorang Pengacara/Advokat untuk bertindak di muka Pengadilan. Pengacara/Advokat dapat menjalankan tugasnya mewakili kepentingan pemberi kuasa dengan melampirkan surat kuasanya. Dalam perkara a-quo Pengacara/Advokat (DUSKI, SH.) sudah melampirkannya dalam berkas perkara banding; Menimbang, bahwa DUSKI SH. sebagai Pengacara/Advokat yang mewakili para Penggugat/Pembanding dalam menjalankan profesinya telah mengajukan bukti Kartu Tanda Anggota Pengacara Nomor: 89.10336 atas nama kuasa Para Penggugat/Pembanding yang masa berlakunya sampai tanggal 31 Desember 2012, maka sejak tanggal 01 Januari 2013 keanggotaan kuasa para Penggugat/Pembanding telah habis masa berlakunya, sekaligus kedudukannya sebagai Pengacara/Advokat telah berakhir; Menimbang, bahwa pada saat menandatangani akta permohonan banding untuk mendaftarkan perkaranya ke Tingkat Banding Mahkamah Syar’iyah Aceh tanggal 17 April 2014, perkara Nomor: 0373/Pdt.G/2012/MS-Tkn Kuasa para Penggugat/Pembanding dalam menjalankan profesinya melampirkan Kartu Tanda Anggota yang sudah habis masa berlakunya; Menimbang, bahwa Pengacara yang sudah berakhir masa berlaku kartu Tanda Anggota tidak berwenang menangani perkaranya lagi, hal tersebut sesuai dengan Surat
Edaran Mahkamah Agung RI Nomor 07/SE/01/2007 tanggal 11 Juli 2007 perihal Sosialisasi Kartu Tanda Anggota yang sah sebagai Pengacara /Advokat; Menimbang, bahwa menurut Pasal 30 Undang-Undang Nomor 18 tahun 2003 seorang Advokat yang menjalani pekerjaan profesinya sebagai advokat adalah Advokat yang telah diangkat oleh Organisasi Advokat dan menjadi Anggota Organisasi tersebut; Menimbang, bahwa oleh karena masa berlaku kartu anggota advokat atas nama kuasa hukum Penggugat/Pembanding sudah kadaluwarsa, maka Pembanding tidak mempunyai legal standing untuk mengajukan banding ke Mahkamah Syar’iyah Aceh karena pembanding tidak memenuhi syarat formil sebagai pembanding disebabkan Error in persona dalam kategori diskualifikasi in person karena kuasa Penggugat/Pembanding bukan persona standi in judisio; Menimbang, bahwa berdasarkan pada pertimbangan sebagaimana diuraikan di atas, Majelis Hakim Tingkat Banding Mahkamah Syar’iyah Aceh berpendapat bahwa oleh karena permohonan banding dalam perkara a quo diajukan oleh orang yang tidak mempunyai legal standing untuk mengajukan banding, maka permohonan banding tersebut harus dinyatakan tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke verklaard); Menimbang, bahwa karena permohonan banding yang diajukan oleh kuasa para Penggugat/Pembanding sudah dinyatakan tidak dapat diterima, maka pokok perkara tidak perlu dipertimbangkan lagi; Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini perkara waris maka biaya perkara sesuai Pasal 192 RBg patut dibebankan kepada pihak yang kalah, dan oleh karena Para Penggugat/Pembanding adalah pihak yang kalah, maka
biaya perkara pada Tingkat
Banding patut dibebankan kepada para Penggugat/ Pembanding yang besarnya sebagaimana tersebut dalam amar putusan ini; Mengingat pada pasal-pasal dari peraturan perundangan yang berlaku serta ketentuan hukum syara’ yang berhubungan dengan perkara kewarisan ini ; MENGADILI 1. Menyatakan permohonan banding kuasa para Penggugat/Pembanding tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke verklaard); 2. Menghukum para Penggugat/Pembanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding sebesar Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah) ; Demikianlah diputuskan dalam rapat Mahkamah Syar’iyah Aceh
permusyawaratan Majelis
pada hari Rabu tanggal
Hakim
26 Nopember 2014 Masehi
bertepatan dengan tanggal 03 Safar 1436 Hijriyah, oleh kami Drs. H. ABD MANNAN HASYIM,S.H.,M.H., Ketua Majelis Dra. Hj. YUNIAR A. HANAFIAH, S.H., dan Drs. H. FIRDAUS HM, S.H., M.H., Hakim-hakim Anggota dan diucapkan oleh Ketua Majelis
tersebut dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Rabu tanggal 03 Desember 2014 Masehi bertepatan dengan tanggal 10 Shafar 1436 Hijriyah dengan dihadiri oleh Hakimhakim Anggota tersebut dan RATNA JUITA, S.Ag., S.H., sebagai Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh kedua belah pihak berperkara. KETUA MAJELIS dto, Drs. H. ABD MANNAN HASYIM, S.H., M.H. HAKIM ANGGOTA
HAKIM ANGGOTA
dto,
dto,
Dra. Hj. YUNIAR A. HANAFIAH, S.H.
Drs. H. FIRDAUS HM, S.H., M.H.,
PANITERA PENGGANTI dto, RATNA JUITA, S.Ag., S.H., Perincian biaya perkara : 1. 2. 3. 4.
Materai Rp. 6.000,Biaya Redaksi Rp. 5.000,Biaya Leges Rp. 3.000,Biaya Proses Rp. 136.000,Jumlah Rp. 150.000,(seratus lima puluh ribu rupiah)
Untuk Salinan Yang Sama Bunyinya Banda Aceh, 04 Desember 2014 PANITERA MAHKAMAH SYAR’IYAH ACEH
Drs. H. SYAMSIKAR