MODUL BASIC SERVER INSTALATION LAMP (Linux Apache MySQL PHP) SERVER DEBIAN 7 (WHEEZY)
CREATED BY @itnewbie Find Me at Facebook Twitter Website Email
: http://www.fb.com/itnewbie : http://www.twitter.com/d_rita12 : http://www.newbielinux.com :
[email protected] [email protected]
WHO AM I ?
Sebelumnya Perkenalkan dahulu saya Adhitya Putra a.k.a itnewbie. Salah satu Mahasiswa S1 Teknik Informatika di Fakultas Komunikasi & Informatika, Univ. Muhammadiya Surakarta. Saya seorang manusia biasa yang suka dengan Linux dan ilmu tentang Security & Hacking. Riwayat sedikit tentang saya adalah sebagai Pemateri dalam acara PELATIHAN UKM FOSTI Fak. Komunikasi dan Informatika UMS dan Lainnya hanya sebagai Pemulung Ilmu diberbagai tempat.
INSTALLATION LAMP (Linux Apache MySQL PHP) Server DEBIAN 7 WHEEZY
A. Apa itu LAMP? LAMP adalah sebuah istilah yang merupakan singkatan dari Linux, Apache, MySQL dan PHP. Yang merupakan sebuah paket opensource yang digunakan untuk menjalankan sebuah aplikasi web server, database, dan bahasa pemrograman web secara lengkap. Komponen – Komponen dari LAMP : 1. Linux – Sistem Operasi 2. Apache HTTP Server – Web Server 3. MySQL – Sistem Basis Data 4. PHP – Bahasa Pemrograman web yang dipakai (Wikipedia) B. Langkah-Langkah Installation 1. Jalankan Server Debian yang telah terinstall di PC anda. 2. Masukkan CD Installation Debian 7 (Wheezy) 3. Login username Debian anda.
-
Pada terminal masukan perintah “su” (untuk masuk ke user root) lalu tekan Enter dan masukkan password user root seperti saat anda installasi.
-
Kemudian ketikan “hostname -A” lalu tekan Enter untuk mengecek hostname apakah sudah sesuai dengan FQDN atau belum
-
-
Setelah itu ketikan perintah “nano /etc/hosts” lalu tekan. Kemudian akan muncul tampilan editor nano yg berisi file /etc/hosts. Edit pada bagian “192.168.1.1 smkadisumarmo.smkadi.sch.id smkadisumarmo” menjadi “192.168.1.1 smkadi.sch.id smkadisumarmo”. Kemudian simpan file tersebut dengan menekan CTRL + O lalu Enter dan Exit dengan menekan CTRL + X
-
Setelah mengedit file hosts dilanjutkan dengan mengedit file hostname. Masukkan perintah “nano /etc/hostname” lalu tekan Enter. Kemudian akan muncul tampilan editor file /etc/hostname
-
Edit file pada baris pertama terdapat tulisan “smkadisumarmo” menjadi “smkadi.sch.id” Kemudian simpan dengan menekan CTRL + O lalu Enter dan Exit dengan menekan CTRL + X
-
-
Cek file /etc/resolv.conf masukan perintah “nano /etc/resolv.conf” lalu tekan Enter. Pastikan isi dari file resolv.conf itu berisi “search smkadi.sch.id nameserver 192.168.1.1” jika pada file resolv.conf ini belum berisikan data seperti diatas maka isikan data seperti diatas yang berisi “search nama_server” dan “nameserver ip_address_server” kemudian simpan file dengan menekan CTRL + O lalu Enter dan Exit dengan menekan CTRL + X
-
Cek Settingan/Konfigurasi /etc/network/interfaces masukkan perintah “nano /etc/network/interfaces” lalu Enter. Jika settingan/konfigurasi sudah benar dan sesuai dengan gambar diatas langsung Exit saja dengan menekan CTRL + X.
-
Setelah konfigurasi dasar selesai sekarang kita lakukan Installation LAMP Server. Masukan perintah “apt-get install –y mysql-server mysql-client apache2 apache2doc php5 php5-mysql libapache2-mod-php5 phpmyadmin”
-
Tunggu proses intallasinya sampai selesai.
-
Setelah proses installasi selesai akan muncul tampilan permintaan password untuk user root MySQL. Isikan password user root terserah anda dan Re-Enter (masukan kembali) password root MySQL anda
-
Kemudian pada configuring phpmyadmin web server reconfigure automatically pilih “apache2” dengan menekan Spasi kemudian tekan Enter. Tunggu proses unpacking packagenya sampe selesai.
-
Pada Configure database for phpmyadmin with dbconfig-common pilih “NO” kemudian tekan Enter
-
Kemudian konfigurasi MySQL sedikit saja. Tapi sebelumnya backup dahulu file “/etc/mysql/my.cnf” dengan perintah “cp /etc/mysql/my.cnf ~/my.cnf.backup”
-
Konfigurasi MySQL dengan perintah “mysql_secure_installation” lalu tekan Enter
-
Kemudian akan muncul tampilan seperti gambar diatas. Masukan password root MySQL seperti pada saat installasi LAMP tadi.
-
Setelah memasukan password root akan muncul pertanyaan “Change the root password?[Y/n]” ketikan “n” lalu Enter untuk memilih no.
-
Setelah itu akan muncul pertanyaan lagi “Remove anonymous users?” cukup tekan Enter saja.
-
Kemudian muncul pertanyaan “Disallow root login remotely?” cukup tekan Enter saja.
-
Muncul pertanyaan kembali “Remove test database and access to it?” cukup tekan Enter kembali.
-
Pertanyaan terakhir pada config mysql “Reload privilege tables now?” tekan Enter kembali.
-
Proses Configure MySQL telah selesai selanjutnya config apache2nya.
-
Sebelumnya masukan perintah “a2enmod rewrite” lalu tekan enter
-
Kemudian edit file “/etc/apache2/apache2.conf” masukan perintah “nano /etc/apache2/apache2.conf” lalu tekan enter.
-
Kemudian akan muncul editor file /etc/apache2/apache2.conf. Cari tulisan “KeepAlive On” dengan menekan CTRL + W kemudian ketikan “KeepAlive” lalu Enter. Ubah “KeepAlive On” menjadi “KeepAlive Off”
-
Kemudian cari baris
lakukan editing pada baris bawahnya menjadi seperti “StartServers 2 MinSpareServers 6 MaxSpareServers 12 MaxClients 80 MaxRequestsPerChild 3000” Setelah itu simpan file dengan menekan CTRL + O lalu tekan Enter dan Exit dengan menekan CTRL + X lalu tekan Enter.
-
Lalu buat file konfigurasi VirtualHostnya masukan perintah “nano /etc/apache2/sites-avalaible/smkadi.conf”
-
Karena file config smkadi.conf masih kosong insert kan isi file dari file default dengan cara tekan CTRL + R kemudian masukan directori file default berada “/etc/apache2/sites-available/default” lalu tekan Enter
-
Kemudian tambahkan beberapa baris dan lakukan editing seperti gambar diatas. Setelah itu simpan file dengan menekan CTRL + O lalu Enter dan Exit dengan menekan CTRL + X
-
Setelah konfigurasi apache2 selesai buat Directori public_html dan logs di /var/www dengan perintah “mkdir –p /var/www/public_html” lalu tekan Enter. Selanjutnya masukan perintah ”mkdir /var/www/public_html/logs” lalu tekan Enter
-
Kemudian aktifkan config smkadi.conf tadi dengan perintah “a2ensite smkadi.conf” lalu tekan Enter dan non-aktifkan config default dengan perintah “a2dissite default” lalu tekan Enter
-
Kemudian restart service apache2 dengan perintah “service apache2 restart”
-
Copykan file index.html yg ada di /var/www ke /var/www/public_html dengan perintah “cp /var/www/index.html /var/www/public_html”
-
Ubah permission owner dari folder public_html menjadi www-data dengan perintah “chown –R www-data:www-data /var/www/public_html”
-
Serta ubah mode folder /var/www dengan perintah “chmod –R 755 /var/www”
-
Hasil akhir dari Installasi LAMP Server
REFERENSI http://www.howtoforge.com/howtos/linux/debian?from=10 http://www.wikipedia.com http://www.server-world.info/en/note?os=Debian_7.0&p=httpd