Metodologi Berorientasi Objek (Pendahuluan)

Metodologi Berorientasi Objek (Pendahuluan) By: U. Abd. Rohim, MT mailto:[email protected] Website/blog:www.abdrohim.com

Terminologi l

Metode atau Metodologi – –

l

Metode:Adalah sekumpulan teknik dan notasi Metodologi: Adalah metode yang disertai dengan sekumpulan aturan/panduan penerapan dan sekumpulan heuristic untuk mementukan kapan suatu tahapan dianggap legkap

Tahapan – – – –

Batas fase perkembangan pada siklus hidup PL Tahapan2 awal pengembangan PL seharusnya mencerminkan persoalan nyata Tahapan2 akhir pengembangan PL seharusnya mencerminkan hasil/produk Metode yang baik seharusnya menyediakan produk yang terdefinisi untuk setiap tahahap (chart, diagram, checklist) dan menggunakannya sebagai tool yg benar, pada tahapan berikutnya akan menjadi dasar pengembangan lebih lanjut

1

Terminologi l

Proses yang baik pada Metode/Metodologi –

–

–

Menyediakan mekanisme semi-otomatis dalam menemuan semua konsep dalam ranah persoalan secara tepat Menyediakan pengalihan tahapan yang mulus dari satu tahapan ke tahapan berikutnya Menyediakan mekanisme untuk menguji kelengkapan disetiap akhir tahapan

Metodologi Berorientasi Objek l

Pembungkusan (encapsulation), dan mengumpulkan data dengan memanipulasinya menjadi satu entitas –

Terkait dengan konsep penyembunyian information (information Hiding) l l

– –

Manipulasi data secara rinci dilakukan secara manual Dunia luar hanya mengetahui informasi secukupnya dengan cara yang sudah ditentukan

Objek: Suatu entitas yang memiliki identitas,status dan prilaku Kelas: Abstraksi dari sejumlah objek dengan karakteristis yang serupa

2

Metodologi Berorientasi Objek l

l

Pewarisan (Inheritance): pembentukan suatu hirarki tergantung pada fokus perhatian baik secara umum atau khusus Kebayakrupaan (Polymorphism): –

–

Pensubtitusian objek secara dinamis supertype oleh subtype Pemanipulasian objek secara seragam dengan tipe yang berbedax

Metode/Metodologi yang Ada l l l l l l l

Shlaer/Mellor Coad/Yourdon Object Modeling Techniques (Rumbaugh) Responsibility Driven Design (Wrifs-Brock) Objectory OOAD Booch Fusion (Coleman)

3

Teknik & Notasi Berorientasi Objek l

l

Tiap metode/metodologi berorientasi objek memiliki teknik dan notasi sendiri sehingga satu dengan lainnya berbeda Kesamaan dari semua metode/metologi berorientasi objek terletak pada: –

Cara Pandang l l

Static: mengambarkan keterkaitan lojik antar entitas pd sistem Dinamic: Mengambarkan hubungan yang terbnetuk akibat dinamik sistem

Teknik & Notasi Berorientasi Objek l

Pengambaran Umum – –

Class Diagram Objek Diagram l l

– –

Snapshot view: menggambarkan peta hubungan antar objek pada saat tertentu Functional.Sequence view:menggambarkan fungsi yang diperankan oleh sistem

Subsystem View: menggambarkan peng-abstraksian sistem secara lojik Implementation View berupa modul/component : menggambarkan pemisahan sistem menjadi satu konfigurasi fisik produk yang akan diluncurkan

4

OMT Concept l

Hubungan antar class/object: –

l

Assosiasi yang bersifat khusus – –

l l

Associate hubungan antar kelas dengan menggunakan link Qualification Assiciate Aggregation (whole-Part Relationship)

Generalization Relationship (inheritance) Metadata

Dynamic Medeling Concept l l

l

Bagian dimanis sebuah sistem digambarkan dalam state-diagram Untuk setiap kelas sangat penting untuk mengambarkan prilaku state-diagram tersebut State-diagram terdiri dari state & Event proses perubahan state dengan event tertentu disebut Transition

5

Dynamic Concept Modeling l

Untuk State-diagram hal penting lainnya: – – – – –

Entry/Exit Action Guarded Transition Action on transition Output event on Transition Internal Action

Dynamic Concept Modeling l l

Untuk setiap event dan atribute dapat disebut sebagai denoted Seperti objek diagram state diagram dapat mengambarkan agragasi dan generalisasi dengan proses pewarisan

6

Functional Modeling Concept l l l l l

Proses komputasi dalam sistem digambarkan dalam Functional Model Model ini mampu mengambarkan nilai suatu output datang berdasarkan input yang mana Functional model dapat digambarkan seperti DFD Untuk menggambarkan sebuah kontrol pada DFD dapat digambarkan Control Flow Control Flow dapat diambil dari Dynamic Model

Relation between Modeling Techniques l l

Objek model mengabarkan struktur actor, data model dan flow dalam functional model Dynamic Model menggambarkan urutan dari proses yang akan dijalankan dalam functional model hubungan antar kelas data dalam proses penyediaan data

7