PROSES PEMBUATAN POROS TETAP, POROS GESER DAN ROLLER PADA ALAT/MESIN PENGEROLL PIPA
PROYEK AKHIR
Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya
Oleh : MOCHAMMAD DHAMAR TRI SAPUTRO 09508131012
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2012
i
ii
iii
MOTTO
“Kegagalan adalah pembelajaran yang harus direnungkan dan dijadikan motivasi terbesar dalam hidup untuk berhasil di kesempatan yang akan datang.” Moch. Dhamar Tri Saputro
''Betapa banyak hal-hal tragis/menyedihkan terjadi karena kita tidak dapat membedakan antara mengetahui dan mengerti akan perjalanan hidup.'' Alm. K.H. Abdurrachman Wahid
“Kalau hidup sekedar hidup, babi di hutan juga hidup. Kalau bekerja sekedar bekerja, kera di hutan juga bekerja.” Buya Hamka
“Hadapi masa lalu tanpa penyesalan, hadapi hari ini dengan tegar dan percaya diri, siapkan masa depan dengan rencana yang matang tanpa rasa khawatir.” Hary Tanoesoedibjo
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN
Seiring rasa syukur kepada Allah SWT, laporan proyek akhir ini saya persembahkan kepada : 1. Bapak dan Ibu tercinta yang telah melimpahkan curahan kasih sayang, bimbingan, dukungan moral, material dan doanya serta cinta yang tak ternilai harganya. 2. Kakakku tersayang yang selalu memberikan dukungan dan semangat saat suka maupun duka. 3. Seluruh Mahasiswa Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. 4. Sahabat-sahabatku yang selalu memberikan semangat dan motivasi 5. Teman-teman seperjuangan angkatan 2009 6. Almamaterku, Universitas Negeri Yogyakarta
v
ABSTRAK PROSES PEMBUATAN POROS TETAP, POROS GESER DAN ROLLER PADA ALAT/MESIN PENGEROLL PIPA Oleh: MOCHAMMAD DHAMAR TRI SAPUTRO 09508131012 Tujuan dari pembuatan laporan ini adalah: (1) merencanakan mesin dan peralatan yang digunakan dalam proses pembuatan poros tetap, poros geser, dan roller pada alat/mesin pengeroll pipa. (2) mendeskripsikan tahapan proses pembuatan. (3) menghitung waktu yang dibutuhkan dalam proses pengerjaan poros tetap, poros geser, dan roller pada alat/mesin pengeroll pipa. Tahapan proses pembuatan poros tetap, poros geser, dan roller pada alat/mesin pengeroll pipa meliputi identifikasi gambar kerja, identifikasi mesin dan alat perkakas yang digunakan. Alat-alat yang digunakan untuk mengetahui hasil tujuan dari penulisan laporan ini adalah gambar kerja, pensil, kertas, buku panduan, stopwacth. Hasil dari proses pemesinan adalah dua buah poros tetap,, satu buah poros geser, dan roller. Mesin yang digunakan dalam pembuatan poros tetap, poros geser, dan roller pada alat/mesin pengeroll pipa antara lain mesin bubut CIA MIX SP 6230 T, mesin gergaji, mesin gerinda, mesin frais Bridgeport, mesin slotting. Alat perkakas bantu yang digunakan antara lain: pahat HSS rata kanan, pahat ulir luar segitiga, end mill cutter, pahat slotting, bor center, senter putar, kunci chuck, chuck drill dan kunci chuck drill, kunci pas 12-13, 14-15, bantalan ganjal, ragum, mata bor HSS 𝜙 6 mm, 𝜙 10 mm, 𝜙 15 mm, dan 𝜙 21 mm, jangka sorong, mikrometer, serta perlengkapan Keselamatan, dan Kesehatan Kerja (K3). Tahapan proses pembuatan adalahh proses penggergajian, proses pembubutan, proses pengefraisan, dan proses pembuatan alur pasak. Waktu total diperoleh dari waktu pembuatan dua buah poros tetap, satu buah poros geser, dan 3 buah roller adalah 1483 menit.
Kata kunci: Poros tetap, Poros geser, Roller, Alat/Mesin Pengeroll Pipa
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat ALLAH SWT yang senantiasa melimpahkan limpahan rahmat dan karunia-NYA, sehingga penyusunan laporan Proyek Akhir yang berjudul “Proses Pembuatan Poros Tetap, Poros Geser, dan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa” dapat terselesaikan. Penyusunan laporan proyek akhir ini bertujuan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Ahli Madya Teknik di Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat: 1. Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., MA., selaku Rektor Universitas Negeri Yogyakarta. 2. Dr. Moch. Bruri Triyono, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. 3. Dr. Wagiran, M.Pd., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. 4. Arif Marwanto, M.Pd., selaku Dosen Penasehat Akademik Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. 5. Suyanto, M.Pd, M.T., selaku Pembimbing Tugas Akhir atas segala bantuan dan bimbingannya yang telah diberikan demi tercapainya penyelesaian Tugas Akhir ini.
vii
6. Kedua Orang Tua dan seluruh keluarga saya yang tercinta, yang telah banyak mendukung kuliah saya dan berkat segala doa orang tua saya terhadap tercapainya kesuksesan setiap gerak langkah untuk mencapai cita-cita saya. 7. Bapak Sakuri dan rekan-rekan teknisi yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan penyusunan proyek akhir ini. 8. Seluruh staf dan karyawan jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta yang telah memberikan bantuan dan kemudahan dalam pembuatan Proyek Akhir ini. 9. Rekan-rekan satu kelompok dalam membuat Alat/Mesin Pengeroll Pipa (Takim, Cahyo, Saihun, dan Riky) yang sudah berjuang dengan keras. 10. Teman-teman seperjuangan yang selalu memberikan dorongan semangat 11. Semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang telah membantu, sehingga Proyek Akhir dan laporan ini terselesaikan dengan baik dan lancar. Penulis menyadari laporan Proyek Akhir ini masih terdapat banyak kekurangan, sehingga penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca pada umumnya dan penulis pada khususnya. Amin.
Yogyakarta, September 2012 Penulis
viii
DAFTAR ISI
Halaman HALAMAN PERSETUJUAN .……………………………………………
i
HALAMAN PENGESAHAN …………………………………………....
ii
SURAT PERNYATAAN ………………………………………………..
iii
HALAMAN MOTTO ………………………………………………………
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ………………………………………….
v
ABSTRAK ……………………………………………………………….
vi
KATA PENGANTAR .……………………………………………..………
vii
DAFTAR ISI .……………………………………………………….…….
ix
DAFTAR GAMBAR ..…………………………………………….………
xi
DAFTAR TABEL …………………………………………………………
xiii
DAFTAR LAMPIRAN ..………………………………………….……....
xvii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ……………………………………….…
1
B. Identifikasi Masalah ………………………………………..…....
3
C. Batasan Masalah ………………………………………….………
3
D. Rumusan Masalah ……………………………………….……..…
4
E. Tujuan …………………………………………………….………
4
F. Manfaat …………………………………………………..………
5
G. Keaslian ………………..…………………………………..….....
6
BAB II PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH A. Identifikasi Gambar Kerja ……………………………………..…
7
B. Identifikasi Mesin dan Alat yang Digunakan...................................
10
1. Mesin-Mesin yang Digunakan.......………...…………….........
11
a. Mesin Gergaji.................................................................
11
b. Mesin Bubut...................................................................
14
c. Mesin Gerinda................................................................
24
d. Mesin Frais.....................................................................
25
ix
2. Alat-Alat Bantu Pemesinan....………………………..…..........
41
3. Keselamatan Kerja……………………………………..….....
44
BAB III KONSEP PEMBUATAN A. Konsep Umum Proses Pembuatan Produk ……………….……....
50
1. Proses Untuk Mengubah Bentuk Bahan.......…………………..
50
2. Proses Pemotongan.................…………..……………………..
51
3. Proses Penyelesaian Permukaan.................................................
52
4. Proses Penyambungan................................................................
52
B. Konsep Umum Pembuatan Poros Tetap, Poros Geser, dan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa.......................................................
53
1. Perencanaan dan Pemilihan Bahan.....………............….…......
53
2. Persiapan Alat dan Mesin............….…………………………..
54
3.
Konsep Pembuatan Poros Tetap, Poros Geser, dan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa …….......................................
55
BAB IV PROSES PEMBUATAN, HASIL, DAN PEMBAHASAN A. Diagram Alir Proses Pembuatan…………………….………….....
57
B. Visualisasi Proses Pembuatan..........................................................
58
1. Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa..........
58
2. Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa.........
83
3. Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa
100
C. Waktu Proses Pembuatan.................................................................
116
D. Uji geometrik....................................................................................
118
E. Uji Fungsional......................................……….............……..….....
120
F. Uji Kinerja..........................................................................……......
120
G. Pembahasan........………………………………………………......
122
H. Kelemahan-kelemahan.....................................................................
124
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan……………………………………………………......
125
B. Saran……………………………………………………………....
126
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………....
127
LAMPIRAN ……………………………………………………………..
128
x
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar
1 Alat/Mesin Pengeroll Pipa..............……………….....………
7
Gambar
2 Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa..………………
9
Gambar
3 Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa..………………
9
Gambar
4 Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa..…........……………
10
Gambar
5 Mesin Gergaji.……………..……..................................…..
11
Gambar
6 Konstruksi Gigi untuk Pisau Gergaji...…………….…….......
12
Gambar
7 Skematis Mesin Bubut dan Nama Bagian-bagiannya.............
15
Gambar
8 Skematis Proses Membubut.......…….……………………....
18
Gambar
9 Macam-macam Pahat Bubut...…………………..…......…..
22
Gambar 10 Mesin Gerinda.......................…….…………….....................
24
Gambar 11 Mesin Frais..... ……………….…………….......................…
25
Gambar 12 Kepala Pembagi................……………….………………..…
29
Gambar 13 Alat Pencekam pada Mesin Frais …………………………..
30
Gambar 14 Light Duty Plain Milling....………………….………............
30
Gambar 15 Heavy Duty Plain Milling Cutter ……….….…………...…..
31
Gambar 16 Helical Plain Cutter ……………..................…………….....
31
Gambar 17 Plain Side Milling Cutter……………....……..……………..
32
Gambar 18 Half Side Milling Cutter……..……………………….……...
32
Gambar 19 Staggered Tooth Side Milling Cutter ………..………………
33
Gambar 20 Plain Metal Saltting Saw ………….........…………………...
34
Gambar 21 Staggered Tooth Metal Slitting Saw …….………...………
35
Gambar 22 Pisau Sudut Tunggal …………..………………….….……
36
Gambar 23 Pisau Sudut Ganda …………………………………...……
37
Gambar 24 End Mill Dua Mata (Two Flute) …………………….………
37
Gambar 25 Ball End Mill.………….……….…........................................
38
Gambar 26 Shell End Mill ………..………………………………...……
38
Gambar 27 Pisau Muka (Face Mill Cutter) …………….…...........……..
39
xi
Gambar 28 T-Slot Milling Cutter ……………................………………
39
Gambar 29 Pisau Cekung dan Pisau Cembung …………………....……
39
Gambar 30 Mesin Slotting.........................……................………………
41
Gambar 31 Jangka Sorong.........................................……………....……
41
Gambar 32 Rugo Test...............................................................................
42
Gambar 33 Kunci Chuck............................................................................
43
Gambar 34 Senter Bor................................................................................
44
Gambar 35 Mata Bor..................................................................................
44
Gambar 36 Ragum.....................................................................................
45
Gambar 37 Pakaian Kerja dan Kelengkapannya........................................
47
Gambar 38 Sepatu Kerja............................................................................
48
Gambar 39 Sarung tangan Kain.................................................................
49
Gambar 40 Kaca Mata Praktek..................................................................
49
Gambar 41 Diagram Alir Proses Pembuatan.............................................
57
Gambar 42 Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa..………………
59
Gambar 43 Pengaturan Pahat Setinggi Center...........................................
61
Gambar 44 Tabel Penguliran pada Mesin Bubut CIA MIX SP 6230 T.....
64
Gambar 45 Pengaturan Handle Ulir Pitch 2,5............................................
65
Gambar 46 Pengaturan Roda Gigi.............................................................
65
Gambar 47 Pengaturan Spindel Kecepatan Putar......................................
65
Gambar 48 Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa..………………
83
Gambar 49 Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa..…........……………
100
Gambar 50 Uji Kinerja Alat/Mesin Pengeroll Pipa...................................
121
xii
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 1 Hubungan Tebal Bahan, Lebar Daun, dan Jarak Puncak Gergajji....... 13 Tabel 2 Kecepatan Potong pada Mesin Gergaji............................................... 14 Tabel 3 Spesifikasi Mesin Bubut Sherline....................................................... 15 Tabel 4 Kecepatan Potong yang Dianjurkan untuk Pahat HSS …................... 20 Tabel 5 Sudut Pahat Bubut Beberapa Jenis Material....................................... 22 Tabel 6 Spesifikasi Mesin Frais Sherline.......................................................
26
Tabel 7 Putaran Pada Mesin Bubut CIA MIX SP 6230 T................................ 62 Tabel 8 Gerak Makan pada Mesin CIA MIX SP 6230 T................................. 63 Tabel 9 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Facing)........................................................................ 66 Tabel 10 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pengeboran Center).................................................... 67 Tabel 11 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembubutan Lurus 𝜙 22 mm)..................................... 68 Tabel 12 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembubutan Bertingkat 𝜙 21 mm)............................. 69 Tabel 13 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembubutan Bertingkat 𝜙 20 mm)..........................
70
Tabel 14 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Proses Pembubutan Champer).................................... 71 Tabel 15 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Proses Pembubutan Alur)........................................... 72 Tabel 16 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Facing Bagian Sebaliknya)........................................ 73 Tabel 17 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pengeboran Center Bagian Sebaliknya)..................... 74 Tabel 18 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin
xiii
Pengeroll Pipa(Pembubutan Lurus 𝜙 22 mm Bagian Sebaliknya)....
75
Tabel 19 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembubutan Bertingkat 𝜙 21 mm Bagian Sebaliknya).......................................................................................... 76 Tabel 20 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembubutan Bertingkat 𝜙 20 mm Bagian Sebaliknya)........................................................................................
77
Tabel 21 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Proses Pembubutan Champer Bagian Sebaliknya).... 78 Tabel 22 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Proses Pembubutan Alur Bagian Sebaliknya)............ 79 Tabel 23 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Penguliran M20x2,5).................................................. 80 Tabel 24 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Penguliran M20x2,5 Bagian Sebaliknya)................... 81 Tabel 25
Tabel 26
Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembuatan alur pasak 6 mm)..............................
82
Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Tetap pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembuatan alur pasak 6 mm Bagian Sebaliknya)...................................................................................
83
Tabel 27 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Facing)........................................................................ 87 Tabel 28 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pengeboran Center).................................................... 88 Tabel 29 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembubutan Lurus 𝜙 22 mm)..................................... 89 Tabel 30 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Proses Pembubutan Champer).................................... 90 Tabel 31 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Facing Bagian Sebaliknya)........................................ 91
xiv
Tabel 32 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pengeboran Center Bagian Sebaliknya)..................... 92 Tabel 33 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembubutan Lurus 𝜙 22 mm Bagian Sebaliknya)....
93
Tabel 34 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembubutan Bertingkat 𝜙 21 mm)..........................
94
Tabel 35 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembubutan Bertingkat 𝜙 20 mm)..........................
95
Tabel 36 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Proses Pembubutan Champer Bagian Sebaliknya).... 96 Tabel 37 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Proses Pembubutan Alur)........................................... 97 Tabel 38 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Penguliran M20x2,5).................................................. 98 Tabel 39 Langkah Kerja Proses Pembuatan Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembuatan alur pasak 6 mm)..................................... 99 Tabel 40 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Facing)........................................................................103 Tabel 41 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pengeboran Center).................................................... 104 Tabel 42 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembubutan Lurus 𝜙 80 mm).....................................105 Tabel 43 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Proses Pembubutan Champer)....................................106 Tabel 44 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Facing Bagian Sebaliknya)........................................ 107 Tabel 45 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Proses Pembubutan Champer Bagian Sebaliknya).. 108 Tabel 46 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pengeboran Center Bagian Sebaliknya)..................... 109
xv
Tabel 47 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pengeboran 𝜙 6 mm).................................................. 110 Tabel 48 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pengeboran 𝜙 10 mm)................................................ 111 Tabel 49 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pengeboran 𝜙 15 mm)................................................ 112 Tabel 50 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pengeboran 𝜙 21 mm)................................................ 113 Tabel 51 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembubutan Radius 9,5)............................................. 114 Tabel 52 Langkah Kerja Proses Pembuatan Roller pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa(Pembuatan alur slot 6 mm)......................................... 115 Tabel 53 Waktu Proses Pemesinan pada Poros Tetap...................................
116
Tabel 54 Waktu Proses Pemesinan pada Poros Geser...................................
117
Tabel 55 Waktu Proses Pemesinan pada Roller.............................................
117
Tabel 56 Hasil Pengukuran Poros Tetap A dan B pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa................................................................................................... 118 Tabel 57 Hasil Pengukuran Poros Geser pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa........ 119 Tabel 58 Hasil Pengukuran Roller A, B dan C pada Alat/Mesin Pengeroll Pipa................................................................................................... 119
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran 1 Gambar Kerja............................................................................... 128 Lampiran 2 Borang Langkah Kerja Proses Pembuatan Komponen Alat............ 175 Lampiran 3 Data Pengujian Bahan.................................................................. 186 Lampiran 4 Tabel Baja Konstruksi Umun Menurut DIN 17100..................... 188 Lampiran 5 Simbol Tanda Pengerjaan............................................................ 199 Lampiran 6 Simbol Kekasaran Menurut ISO.................................................. 190 Lampiran 7 Nilai Kekasaran dan Tingkat Kekasaran Menurut ISO............... 190 Lampiran 8 Lambang-lambang dari Diagram Alir........................................... 191 Lampiran 9 Tabel Speed dan Cs Mata Bor HSS.............................................. 192 Lampiran 10 Pedoman Kecepatan Sayat pada Perkakas Baja Cepat (m/mnt).. 193 Lampiran 11 Tabel Ukuran Ulir Metris.............................................................. 194 Lampiran 12 Presensi Kehadiran........................................................................... 195 Lampiran 13 Kartu Bimbingan Proyek Akhir......................................................196
xvii