Yolume X, No.L, Oktober 2015
lurnef ffNfrg. ISSN 1978-8061 Riski Abdul Basith, Elvan Yuniarti, Ambran Hartono Topi Pengukur Tinggi Badan Menggunakan Sensor Ultrasonic US015 Berbasis Arduino Uno R*3 dan Bluetooth Hc 05
Arif Tjahjono Pengaruh Temperatur Tiaggt Terhadap Kekuatan Tarik, Kekerasan, dan Keausan Baja Stainless 309
Riski Edmi Edison, Asrul Aziz, Al-Mushfi, Ersania Aulyana Perbandingal Distribusi \ledan Listrik Brain ECCT Full Head Std dan Fuli Head
AG pada Kasus Menfurgioma
Nur Aida, Imam Fathory, Elvan Yuniarti Rancang Bangun Sistem Switch Otornatis Sel Surya dan Power Supply Menggunakan LDR Berbasis Arduino Uno R3 Sitti Ahmiatri Saptari Permeabilitas dan Permitivitas (La.BaXfuln,Ti)O3 S ebagai Bahan Penyerap Gelornbang fu{ikro
Sutrisns, Agung Satrio Studi Anornali Kecepata:r Gelombang Seismik sebagai Gejala Awal akar Terjadinl,a Gempa Bumi
Zulhilmi lilicaksono, Agus Pajrin, Agus Budiono, Tati Zera lnterpretasi Data Geolistrik IP untuk mengidentifi,kasi lv{ineral Logam di Daerah Bogor, Jarva Barat T ati Z,era, Hendrianti, Siiti Ahmiatri Perhitungan Nilai Percepatan Pergerakan Tanah Maksimum Akibat Gempa di Indonesia Menggunakan \{etode lvlc Guire dan itIV Mickey
?ROGRA.M STTJDI FISIKA FAKL:LTAS SAINS DAN TEKI{OLOGI LN{TVERSITAS ISLA M N EG IRI SYARIF HTDAYA TULLAH JAKARTA
rsshr t9?8-806r
fiL-FIZIYA f$rraal 7&i6e Volume X, No.I, Oktober 20Is Penanggung Jawab Ketua program Studi Fisika
Red:sktur Prof, Dr. Budi Santoso Prof. Dr. Mitra Jamal Dr. M. Riyadhi
Fenyunting/Edit,"r Arif Tjahiono, M.Si Redaktur Felaksana Sifii Ahmiatri, I'd.Si Desain Graf;s Ambran Hartono, M.Si
Sekretariat Elvan Yuniarti, M"Si
Alamat Reda&*' Gedung Fakultas Sains dan ,r eknologi Lt.3 Jl" Ir. Fi Juanda No.g5 ciputar 154r2 'ringerang T itp.{6ZZt)7 4j7 3 t, (622} 74933 I ) Email : sut_uin (@yaho o. com
t
Diterbitkan oleh Program studi Fisika, F'akultas Sains dan Teknologi universitas Islam hlegeri syarif }{idayatullah Jakarta
ffiL-FIZIYA frffired ?ddr&e Volume X, No. 1, Oktober 2{}15 K*ta Feng*ntar Redaksi Assal aiaualalkurn 1\'r. Vv'b. F
emb aca -vatr g teriron:rat.
Jurnal ini Nlcnampung tuirsiul ) ang berl'aitan r.len-ean ilrnLr {isi}ia dan iisika terapan. f)ensan kel"iadiran jurnal ini dlliarapltan dapat melungkapi jurnallurnal )ang aria di Llniversitas Islain Negeri Syarif Fiida,vatullah .lir]<euta dat: sekaiigus sebagai rvadah untuk mempublikasikan luhsan-tulisan atau artikel ihniah hagi r"losen dan mahasisrva
Pada volunte kesepuluh ini terdripat I (Celapan) tuiisan dari berbagai macatil pcminatan -vtrng ada parla prcrgrarn studi fisika. Tulisir.n-tulisan tersebui membahas masalah (-seofisika). .vang berkaitan dengan fisika instruinentasi. materiiil. dan ilrnu kebumian
Kami nren1,'adari pada penerbitan kali ini masih ban-vah kekurangatr. cich liarena itu l
Wassalarnualaikum Wr. Wb
Redaksi
trm#eiarfse {'*rfeenar
X.&tt"
3-
#*r*&er
J#.f
.$
ISSF{ 1978-8fi61
i
Kata Pengantsr Redsksi
ll
Daftar lsi
d
Riski
Abdul Basith, Elvan Vuniarti, Ambran Hsrtono
TCPt PENGUKUI? IiruGGl 1SADAN tllENGGUNAI(AX\, SETVSO& ULTRASANIK US
ARDUINO UIVC R3 DAN BLUE{GOTH
{
I-]C
A$
8rffiBA5ls
A5
1-5
AritTlahjano P E IV G
ARU
H
TE M
P E RATU
R TI N
GG
I
T E RH AD
AP
KE K U
I{EAUSAAI
ATAN TARIK, KEKERASAN
'AiV
BAJA STAINIFSS 309
6-14
Rizki Edmi Edison, Asrul Aziz, Al-Mushfi, Erssnis Aulyani PEREANDINGAN DISTRIBUSI MEDAN LISTRIK BRAIN ECCT FULL HEAD
|TD
DAN FULL HEAD AG
15-21
PADA KASAS MENINGIAMA
Aidq,lmam Fothony, Elvon Yuniarti RA'VCAA/6 BANGUN sI TEM SWITCI{ OTOMATIS
-
Nur
SEL SURYA DAN POWER SUPPLY
22-33
M€NGGUNAKAIJ TDft 8ERBA5I5 ARDUII\IO UruO R3
,/
Sitti AhmiatriSaptari PE
RM EAB t LITAS DAN
P ERM
tTlV ITAS {La, B a ) ( M n,Ti } A s 5 EBAG Al BAH AN
P E N YE
RAP
34-39
GELOMBANG MIKRO
/
Sutrisno, Agung Satriya STUDI ANOMALI KECEPATAN GELOMBANG SEISMIK SE9AGAI
GEJALA AWAL AKA/V
TERJADINYA GEMPA BUMI
40-44
ZulhilmiWicaksona, Agus Puirin, Agus Eudiono, Tati Zera tNTER1RETAS| DATA GEAUSTRTK {p {tNDUCED POLARIZAT|oN) UNTUK MENGIDENTIFIKASt It5-50 MINERAL LOGAM DI DAERAII BOGAR" JAWA BARAT
./
Tati Zera, Hendrianto A. Dwiatmadjo, Sitti A. Saptari PERHITUNGAN NILAI PERCEPATAN PERGERAKAN TANAII MAKSIMUM AKIBAT GEMPA DI 51-58 INDONESIA MENGGUNAKAN METADE MC.GUIRE DAN M.V MICKEY
o,{.-b'fZlYA Volume X Nrs,
l,
issN
(}lctaher 2015
oL-
1078-8061
STUI}I ANOhTALI KECEPATAF{ GELO&TBANC SEiSE,{TK S{BAGAI GHJAI,A AWAL AIC{N TER"'ABINYA GEMI'A tsLT&fi
[1.-i]--.. -r
it,l
-
I- il . -.-
Sutrisnnl, Agung S*triyo?
IPrcgram Studi Fisika Fahrltas Sains dan Telurologi" UIN Syarif t{idayatullah Jakarta Jalan 1r. H. .Iuanda No. 95 Jaharta Indonesia 15412
-.rr.) ii--,.
E-mai I : s!q:g!t@)yahqo. cqrtr .:
:i'
-
Lt-_= -1
Abstrah Anoiaaly rasio kecepatan gelomtang seismic VplVs dapat dijadihan sebagai saiah satu studi r-intrik mengetahui gejala awal akan ter_jadinya gempa bumi. StLldi inr dilahukan di daerah peneiitian dengan posisi 1 ,67" LU - 2,83' LS dan 1 32' BT * 136" BT, tepatflya di daerah Fapua yang merupakan daerah dengan tingkat kegempaan culrup tinggi. Penelitian ini menggunakan inetode dragram wadati dengan pendekatan leas{ square. Dari hasil interpretasi pengolaiean dan analisis data kecepatan gelombang seismik, diperoleh perubahan nilai Vp/Vs dari bulan Septernber 2008 sampai dengan Januari 2009 terjadi peningkatan dengan anomali 1,02% Nilai tersebut merupakan anomaly terlinggi -'"ang kemudian disusul dengan ter.jaelinya gempa besar tanggal4 Januari 2009 dengan magnitude 7,9 Skala Richter, kedalaman 10 km, dan lokasi eptcenter 0.54'LS - 132.89" BT menyebabkan terjadinya retakan tanah, merenggut korban jiwa, banyak bangunan yang rusak bahkan rata dengan tanah di kata Manokwari. Setelah krjadian gempa besar tersebut, pada Lrulan Januari * Juni 2009 terjach penurunan nilai kecepatan gelombang seismik dengan anomali mencapai 1,610,+
-
!-
Kata kunci: Gempa Bumi, Anoraali Vp/\'s, Diagram Wadati, Gejala Awal
tii
Abstract 'Ihe value oJ'sei,smic wuye yekscifs, anomaly rtttio Vp i' Vs can be used as ct stucly to know the precursur uf eurlhrluakes. The sludy was conducted in the areu oi resectrch on coordinute 1,67" ll - 2.83" S and 132'E 136" L,, precisely in the urea of Munokwuri, Papua, which i.t ttn urea v'irh a .1-rtirly high let,el o{ seismicity. 7'his study' uses wadttti di*gratn with least stlucre a;:proctch" lnterpretutian o{ tlqe resuits of'dala processing and *n*lysi,s of ,seisruic wa!-e relocitv- oblatned by changes tn tlte vslue rlf lrp i Vs fron't Septettber 2008 until.Januarv 20{}9 there was an increase by l.r}2% *nomttly. 'I'ltis vctlzte i,s the highest anoncaly which was .fbllowed by tke occurrefice o_f a large eartloquake on Janwa: l, 2009 with a magnitude af 7.9 on the Richter Sicole, a deptlz of l0 /*n, {tnd the Joc{rtion oJ the epicenter 0.51' S - 132.89' E' causing grutwncl cr;cks, clcrimecl lites, munl' huilclings flattened damaged even in the ciry^ of Mcnrsktvari. After the hig earlhquake, ifi
,fanuar,v-,h*te 2009, there wss a decrease in the yalue a{the seismic wotte velocity Gnomdh' reuches l.6l%,. Keltw ord : E art hq w ak e, VpiVs A n o*ca l;,;, Wad crt i
l-) i ct
gram, I'
re
c u rs
i
,;
i,''
-
-'
\ 1r.-
r.1ll Se
.
l;-
.
:li'1:;-.
-
9i-:r- lI iIa:,:l ar,r
l -
or. .rdl.-l-
Penrlahuluan
Cycloof di Jayapura dibagian utara. Daerah
Papua terletak di pertemuan antara dari Sorong hingga Yapen dan terus ke Lempeng Pasifik yarg menunjam di bawah Memberamo l{ilir hingga di selatan Jayapura. pulau Papua yan1 beracla di l-empeng IndoAilstralia. Penunjaman tersebut mengakitratkan Dibagian tengah terdapat pegilnllngan dan terbentuknya pegunungan yang memanjang pataltal yaag rumit sep*rti Patahan Weyland, dari "Kepaia Burung" hingga Pegunungan Siriwo [i].
t l.,t
,
Papua juga terdapat patahan yang memanjang
Sutlisno. e/, al
.
Ll!t--::
t'f\ :. l'
'f:-lrr--
11,::;
-
{tL-?'ffIYA
i.
ii
tr/r.siurue
Disamping
lssN !878-806i
X No. 1. Oktohey 2[) ! 3
itu ada
memanjang dari h4anokr,lari
patahan yang ke arah Nabire
yang dinamakan Patahan Wandamen
atau
Patahan Ransikr. Sedanglian Lempeng IndoAustraiia yang menyusup dibawah l-empeng Eurasia mengakibatkan terjadinya patahan di dasar laut sebelah seiatan Fak-Falt hingga di selatan ltairrana dan sebagian seiatan Nabire yang dinamakanPatahan Aiduna.
Tumbukan Lempeng trasifik terhadap Lempeng Ind o-Australia mengakibathan terj adi
beberapa gempa bumi besar di Manokrvari, diantaran-va gempa tanggai 10 Olrtober 2002 pada koordinat epicenter 1.707n LS
,
134.tr650
BT dengan magnitude 7,6 SR dan kedalaman 10 krn, gempa Manolarrari 7 Januari 2008 pada
koordinat epicenter 0.680 LS ', 134.180 BT dengan magnitude 6,2 SR dan kedalaman 31 km. Gempa bumi merusak terakhir terladi 4
I 540 LS : 132.89u BT dengan kehuatan 7 "9 SR kedalaman 10 km yang menyebabkan
Januari 2rJ09 pada koordrnat eplcenrer
gelombang primer dan skunder gempa-gempa yang te4adi dan terekam pada stasiun-stasrun seismograf di daerah peneiitian
Untuk mendapatkan anomali Vp/Vs, proses pengolahan data dilakukan melalui tiga tahap, -vaitu menentukan pen:bahan kecepatan gelombang primer (Vp) cian kecepatan
(Vr, menentukan Vp dan Vs dengan
gelomban_q sekunder
irubungan antara
menggunakan diagram Wadati. dan penentuan anomaii perubahan heeepatan gelcmtrang
primer dengan kecepatan gelambang sekunder
(vpivs)
[]l
Dalam mengarnati penlbahan VplVs diperXukan lreberapa parameter" yaitu" selisih
waktu datang geiomtrang sekunder (ts)
dan
waktu tiba gelombang primer (tp) atau (ts - tp), dan selisih waktu titra gelombang I) {tp) tiengan origin rirue {OTl sebagai waktu terjadinya gempa bumi atau (tp - OT) [a].
terjadinya retakan tanah. merenggut korban jiwa, Lranyak bangunan rusak di kcta Manokwan [2]. Dengan kondisi tektanik yang kompleks dan tingkat resiko kegempaan cukup tinggi. maka perlu dilakukan studi tentang gejala awal seheh.rm ter-yadlnya gernpa bLrmi . Salah satu metode dalam mempelajari gelaia awal tersebut
adalah dengan menganaiisis perubahan ratio
antara kecepatair geiombang primer dan gelombang skunder {Vp/Vs). ivietode ini dapat menentukan anomaii perubahan kecepatan
geiombang
primer dengan
kecepatan
geiombang sekunrler dalam periode waktn tertentu sebagai tanda-tanda akan te4aciinya gempa bumitektonik. Metode Fenelifian
ini dilairutrran di daerah Papua, Barat dimulai dari Setember 2008 sampai tr)eneiitian
dengan Septemher 2009 menggunakan data sekunder _vaiig berasal dari Badan Meteorologi. Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Data gempa vang digrrnakan adalah pembacaan fase
.4.
t''t)l'
Gambcrr I. Diagram rr.'adati hubungan antara (tstp) dan (tp-oT)
Dari penyeharan data (ts-tp) dan (tp-OT) pada dia-eram Wadati dapal dibuat persamaarl garis linier dengan sradien ((Vp/Vs) - 1) [5] Dengan persamaan
y:
(ts.tp):
a + bx; maka:
a+
h(tp-OT)
(2 1)
riimana nilai c dan & masing-masing konstanta,
rnaka Vp/Vs dapat dituljs:
VpiYs:
tr -,'
i
{2 2)
Sribardlo. 2003, menentukan harga anomali perubairan kecepatan geiombang primer dengar kecepatan gelombang sekunder
(Vpivs) dengan persalnaan
:
o.L-F{ZIyA {/olurne X No. t, Ol*oher 2{}l5
A: ' " A
lSSl\ i{i7ii-8r.)61
fiaoYa
I.Z.3l
:
X
:
Y
:
nrliii lipi\rs dai i clata 1.ang rirgunakar
nilai Vp,'ot pada
s
saat akan ter;atli gefiiils
i;umr
Analisis korelasi ltecepatan gelombang pi imer ( Vp) r'len kec*patnn geloinbang sekunder {Vs) drgrinakan persaniaan hiiier Lmtuk menentukan niiai ,v - a I bx. Dari tliagram r'vadati dapat dipeniieh nilal VpiVs pada setiap per:iocle ia,aktu dari gempa bumr yailg terjarir dr clirerah p*nehLran dengan ruren g
gunakirrr perSfl rllrlan gan s i in rer.
v
aitu
;
1tp-ts):a th(tp-oT) dengan mernisalkan:
{tp
-
ts1- yi. darr gp
dapat ditulis ilersafiraan
- tsi - Xi
.
1,'i-aibxi rei" dimana
i- 1,2.3 . .n. - erOr
e
a.tr
-
Dengan metode kwadrat koefisieii korelasi antara
tt-'rkecil
yi dan
xi
dapat ditulis [6].
,,T- 't., /.-t T" l-'t T,,
ttf)'\
()'-t 'u,'-u' )2][/?I ),, '-{lt-)J (2 4)
tr{asil rlan Fembahasarr
Llari data gempa tanggal 11 Septeinber 2008 dapal dibuat diagram lVadati sebagar h*ril'.ui"
i
.lanuari 200i1 dci:gen Ni 7
I
SR. Pcningka"an
gelnpa besur daiam pericrle tementu Sclialilin,va trl,.a peruhahan niiai Vpi Vs trrenrlrurl, hai ini tnen,:njukatt seinai
lt -.:
j.il .:, :;'i; r.li-
-
-_
1"32 ti.rrun lce 1^71.
iJcrdssarkan tnhap-tahap tr:rj adiny a gempa
burni dapat di analisa bairlva lrenaii,.an niiai 1:plVs tersebut lerladi kerena masuknl.a. air tariah kcdalani retaltari atan pori-parj batuan cli
daerah patahan
hlasukny
a air
air t;rnah yang mengisi retaiian-retalian pada batuan. penlalaran gelomban g sekunder
men_1
,1.--C
,l,
ti -
_
t:
i
..i ri
t-' f il.:
tl l: l-
,i. .--
tli
L-]
l'l- -
L--
adi terliamba,t karena
gelombang sekunder trdali riapat merarnbat dr iase cair sehingga mengal,ibatkaii periambatan
kecepatan qelonihanp sekunder (Vs) dern mcnyebabkan bcrtambairnya niiai VpiVs Semakin -serin$ gempa bumi terladr. seniakin banlak rian besar pula retalr,irn-retakiui pada batuan ts-rsebut Akibatnya volumc air tanah --vang mengisi retekan-ret;:kan tersei:r:t
bcrlarnbair Fial
meningkatn1'a
tl; , '
tesebul
dialrii:atlian oleh adanla tekanan air disekrtar L'atuan serta gaya gravitasi. Relaltan tersebui terladr harena arianva akumulasr energi ,vfing drterima oleh hatuan terset ut yang berasal dari arus konvehsi r.airSl secara tetrismenerus ierladi eli dalarn bumi ,veurg mengakibatkan terjadini a gempa--sempa rlengan skala kecii yang ter.ladi sebelum gempa besar .lanuan 2009 [7] Dengan arianva
Konstanta
-
I
isy'ara.t 1'arig menunj ukkan semaliin mendeiiatt teqadin.v;l
an,:rnaH perr-rbahail kecepatan gelor.::hang gernpa i9'ot
st'hugai ptritt hilttd iit
82 dan diikuti dengan ter jadinv: getnpa i-.uiiii
niiai VpiVs ini inerupaliai:
ilirnana
A
I
inr mcnl ebablian nilrri fpi'Vs ciari hLrlan
t-
L'., ..
Tit L,r
Oi:
,
1 1 _a
I 5
September 2008 hingga buian.ianuari 2009 [8]
.
T''abel 1. Nrlai
\piVs
bulau
Seplcrurberr
Septerr:ber 200v
2008
-
Pad;r tabei tersei:ut ter;adr penrhrrhan niiai
\''pi\,'s dari Septerrher 200ii sampai
ctrengan
-lanuari 2009 yang mt:ningliat dari 1 76 sailpill
T'eriariinva gempa hesar
telah
mcn.vcbabkan strcss lLlrLrn tibe-l.iba dan menve"habkarr air lanriir lieiuar clari reiakan sellngga mer::iidalikan g.slomt:ang sekunder ilerai-irlral g:ada lratuan tersebui. llai iiii menyehahlcan menurunn:ra nilai Vp,-Vs setelalr gempa besar lerjadi. Aliibat gempa besar
P;:.
ll' ' p.:
-:
.i ---
S:1. I1.',i -: -_ t. .'.:
IL-FIZIYA llolutne X No. I , Oktaber
2{}
l5
ISSr.\ 1t)78-806
sebagiffrl besar ener*r clilepa.rkan het-cama Eernpa bruru rrtama. dan sisanva rirl*paskal irersalnaan dengar gcffipa susulan dengan in:gnrlude lebih lier:il Stress .rang tei"iadi ilr pat:than semakin herklrran;; .4an berangsrir* itilgsur krmball stai;ti Ke stahilan tersebul t*r;adr ciengan nilat VpiVs terkecil 171 sebc:lLrm meningkat l'emhaii pada bulan Jirli rlengart rrilar \,p \r::.dilcsal I 75 [t]l Peningliatan tcrscbr-rt :nenunjukan balunrt sLrdah muiar meneritna akuttLrlasi etiergi dari r-ia1am burnr nrelalui gempa bumi --rnng teladi dan nreiigindrkasil,,an akan lerjadi gelnpa yang cukLrp be-sar r-li daerah tersrrbui. Pacla talrel
i
terlihat bulan Agustus 1009 nlenelrpati nilal \rplVs tertinggi iie ciua sehesal l.7B yang drhuti dengan terjadrn,l'tr gelxpa 2 Agustris 201i9 tlengan M 64 SR. Berrlasarlian nilai-nilar !'piVs -r,ang smclah drketahr"n dapat drtentukan perubahan anomaii nilai VprVs setltp trulannl,'a sehelum gempa hesar -lanuari 2009 dan Agrtst*s 1009
Ilerdasari
Vp!s
sebeiuu
ge11lpa
'nesar -[auuari Z00i]
Eulan dan fahun
No
Ferubahan Anomali YelYs
i
bulan Januari hingga Juni 2009 dari 1.057 9; turun menjadi -4.72 %. Tabel 3. Penunrnan anomali YpiYs sesudah gempa besar Jamrari 2009
I!o
Bulan dan tahun
I
Vm/Vs
?(i{i:}
i,{}57
Febrgari 20i19
ft 667
"!at1,rail
2
Perubnhan Anonrali
N{aret 2C89
April 200r) h'lei 2t]09
-{r.l i I
5
6
Juni 2009
-4_ !.1
t
a ! l< t
Dengan cara i ailg silma pentngliatan anomai-v VpiVs sr:bclurn tefaultnra geinpa Agrisius 208!) i-iapat dilihat pada tabei 4 yang n:en'*niulukan pcningkatan anomali Vp \/s srbr'lum gempa bcsar Agustus ZUC!'I. elimuiai dari.lr"rni 2[)0!,] dengan anonralr. -3 i19'; hlngga Agr-rstLls 2009 dengan anamaii tup,'Vs :ii:brsai. Ll^73i'r"0 dan besar arromali
nllai Vp,'Vs rata-rata
sebesar 1.5649o. 'I-abel 4. Anomaii Vp,/\'-s r*1ru1um rerjadiiry; ger*pn
2ililt) Eulan tzhun
l--esar Ae,ustus ta{o
.iunr 200r)
1
a
il ot0
.irrh 2{.X)()
ALir ls i
iis
Anomali Yu/Y's -3,1 i
2ti09
l)ari tabel 4 dapa"t dijeiaska.n bahwa batuan
brilan Januari 200-s rncmilrki
tingi
keelastisrtasan lebrh brsar drbanclingkan den-cair tratuan bLrlan Agustus
kata laiii
2ilii9
l-)eitgan
lebih rapuh drbanrlingkan hatuan pada briian .lanuari batuen prada trulan Agustus 2tl0!)
1
Septenrber 2008
-1.83
2009. liarena nilai lieelastisan menriniukan nti;rt
2
0irarher 2{}il8
1.i)03
.,
Noleu-rbet 2008
-0,891
,1
lJeseirb.r IUiJX
5
.TanLrari
-0. I 67 1 )?ri
Ireriplriian i;atuan ketiiia urerima akuntLrlasi rrnergi atau ,\lrer.!,i dari lua.r. I{al rfil rnenilnilrl*.kari bahwe strui
2009
f
teriadi peningkatan anomaii Vp,1\,'s sr'helurn genrpa besat' Janriari 28u9. Penir:glr,atatr dimulai sr-iak au,al Septcmbcr ?008 ticrrgan anoinaii -1,8-19* ialu n:iili secilfa perlahan setiap hulann-va hinggi: .lanuari 20CQ dengan anomalj 1"226*,'i. dan angrnal-i rfita-riita seb*ium gempa irr:sar ianuari 2lll)9 arlalah 1"$23" Pcn,.inrnan aircmali Vp/1Vs sesullah gempa l:resar Januarl 2ii09 itabel 3) terladi pada I'}ada tabel
gti;lll:xlr
.-7
Kesim;:ulan i Nilai Vp/Vs dari Septerlber 2008 hingga Jrili 2tli)ll clau deri .lLrni 21109 hin-tga buian Agnstus 20t)9 meningtriat seliap bui;rnnra. li il ar miak sirrrum VplVs teli acl i pada "nuiatr Januari 100'i Can Agusius 2{}ti9 sebesar 1.E2 dair i.78. Deirgan adanya nilai VpiVs
{IL-FIZIYA Yolunte X No.
l.
ISSN 1078-8061
Oktoher 2L}l5
mahsimum tersebut memrnjukkan bahr,va akan terjadi gempa pada bulan-bulan dimana nilai maksimuni Vp/Vs tersebut
W,
Tectonics
a{
tfue [ndonesia
regiotl. Lhrited States Geological
Sruvey
r-{l
L Don.
Florence.. Feet.. Discot;er\; in
seisrutology, Deli plubishing. Co, inc. 2006.
Anomali nilai Vp/Ys rata-rata yang terjadi sebelum gempa besar Janriari 2009 dan Agnstus 2009 adalah L.AZ% dan 1,55'ri,, sedangkan penurunan yang terjadi setelah gempa besar Januari 2AA9 adalah
l.6l%.
menunjukan bahrva peningkatan nilai Vp/Vs dapat dijadikan sebagai salah satu petunjuk awal akan
terjadinya gempa bumi memperhatikan kenaikan
niiai
l6l
dengan
'11
Spie, Benyamin, DKK, Geolagilt'silr" ITts, Bandung,2006. Subarjo. Jurnal meteoroiop;i dan geoJi,sika t,ol 6 no.S. Stud.i anontqli kecepatan gelamhang P dan geiombang S di Sulqwe,si Urarrr, BMKG,
Jakarta,2003.
lrl
Sulaiman. R.. dan Gunarnran, T,. N4,. Fasaribu,. R, Analisa stotistic keaktifan gew?pa humi tli
Indonesia. Frasiding ilimpunan
Vp/Ys
Ah-li
{ie ofisika
dalam periode wal":tu tertentu. 111;1
Pustalia t1] Ariei dkk, Laporan geffipil bumi Man
predicting
Saleh, fuluhamrtade.. l)Kl{, Gempa buwi, ciri dan cara mengangguiangifiya, Gita Nagari,
Yogyakarta, 2003.
Ioj
) Hasil penelitian ini
L21
Harnilton,
Frofessional Paper 1078. 1979. I'I
terjadi" 2
l4l
Agung Satriyo, Panentuan furomali Penrbahan Kecepatan Gelombang primer
dergan kecepatan geiomtrang skunder pada daerah Papua Barat {Sludy kasus gempa Manukw ari). UIN Syarif Hidayatullah.
Jakafia"2al2
earthquckes,
http ://tc. engr.wisc. eduluer/uer96/author3iinde
x.hturl, Jakarta, 10 Juni 2010, pukul 15:23
wIB. t3l
Gnttenborg, B,. Richter.
earthquake
in
C, F, Frequency
C'alifiirnia, Brdl Seis
oJ
Soc"
Arnerika. 1944.
Penc ni:.. 'i.
,
"'
.-: |.1!,l
hi:I
-:
Sllr.-
-.
