Liputan dng perspektif gender AJI JakartaILO 20 Jan 2012 Ati Nurbaiti
Mengapa liputan ‘gender’ Kasus ‘ngangkang style from Aceh’ mengejutkan
padahal Surat Edaran walikota Lhokseumawe hanya satu dari ratusan aturan diskiriminatif terhadap perempuan
Mengapa bisa ada kebijakan tsb?
mengapa bisa ada calon hakim agung yg mengatakan korban menikmati perkosaan, dan disambut tawa anggota DPR??
mengapa sekian banyak kekerasan seksual pada anak?
overview Definisi Pentingnya liputan dng perspektif ‘gender’
Contoh akibat persepsi yg merugikan perempuan dan masyarakat Hambatan dlm liputan Contoh2 topik Mengatasi hambatan
Diskusi liputan positif / negatif
definisi Persepsi masyarakat tentang perbedaan sex/ jenis kelamin ttg: - hubungan antara laki2-perempuan - peran laki2 / perempuan - nilai2, norma2 ttg sifat2 laki2 / perempuan - keyakinan ttg kemampuan laki2 / perempuan
Definisi .. Pemahaman ttg gender membedakan ‘persepsi’ dng ‘kodrat’: perbedaan biologis laki2 dan perempuan terutama organ potensi reproduksi (potensi hamil, menyusui hanya pd perempuan misalnya) Jadi mengurus anak / rumahtangga tdk tergolong dlm kodrat perempuan
Pentingnya liputan dng perspektif gender Utk mengkoreksi pemahaman persepsi gender yg menyesatkan, yg mengakibatkan berbagai masalah, dari pelecehan smp kekerasan khususnya pd perempuan
Pemahaman yg mencampurkan kodrat biologis dan persepsi sosial merasuki interpretasi agama, kebijakan negara, keyakinan adat; dan dikukuhkan oleh media Jadi upaya pers mengkoreksi persepsi gender adalah upaya MEMISAHKAN pandangan/keyakinan dan KENYATAAN tentang laki2 dan perempuan, krn pers wajib mengungkap fakta, bukan meneguhkan keyakinan publik yg merugikan
Contoh akibat persepsi yg merugikan perempuan
Larangan ‘ngangkang’, perda2 yg membatasi perempuan
Penembakan Malala oleh Taliban ‘krn melawan mujahidin’ ( anak yg memperjuangkan sekolah buat perempuan di Pakistan)
Resistensi terhadap perjuangan kuota perempuan sebg calon anggota DPR/DPRD, pengurus parpol
kecilnya peresentase perempuan pengambil keputusan
Contoh akibat .. -
luasnya nikah siri/poligami
-
tingginya pelecehan / kekerasan pd perempuan
-
‘perempuan hampir empat kali lipat laki2 dlm penampilan yg sexy’– Riset Geena D. Institute ttg penggambaran perempuan di televisi AS
Bgm mengkoreksi dng liputan? Mencoba memahami bias diri sendiri, dan mengatasinya dng memasukkan beragam pandangan hasil wwancara / riset
Contoh: larangan ‘ngangkang’: selain wwncara walikota ybs, juga berbagai ahli agama, ahli hukum dan perempuan laki2 dr berbagai kalangan Dasar liputan: Hak warganegara yg dijamin setara dlm UUD; ratifikasi CEDAW dng UU 1984; kesepakatan internasional / UU lain yg relevan; point2 pembahasan RUU KDRT
Hambatan pers dlm memahami perspektif ‘gender’ Latar belakang jurnalis yg dibesarkan lingkungan keluarga / masyarakat /interpretasi agama / negara yang patriarkis (dng sedikit kekecualian seperti org tua / adat yg egaliter)
lingkungan kerja yg juga patriarkis
Anggota keluarga /teman/ masyarakat/ tokoh perempuan yg juga meyakini kebenaran pemahaman gender yg merugikan perempuan Jurnalis tetap wajib berusaha memahami perspektif gender krn kewajiban pers utk menyiarkan fakta sebisa mungkin
Contoh topik liputan Kebijakan lokal / nasional yg bertujuan mengatasi ketimpangan gender dan pelaksanaannya Profil pejabat / anggota masyarakat / bekas korban yg berusaha mengatasi ketimpangan gender Kasus pelecehan/kekerasan sexual dan penanganannya dari tingkat polsek ke atas; tingkat individu smp Mei 98 kontroversi RUU Keseteraan Gender Ada apa di balik kegelian anggota DPR terhadap canda ttg perkosaan dr calon hakim agung
Persiapan kandidat perempuan menuju 2014
Mengatasi hambatan Riset tentang kasus / tema serupa yg sedang diliput Cari pendapat para ahli gender
Pendapat yg saling bertentangan dimasukkan dlm liputan Pakai referensi utama seperti HAM, CEDAW dan UU terkait, publikasi Komnas Perempuan Jadi referensi utama bukan termasuk keyakinan agama / adat yg interpretasinya biasanya dari kalangan dominan
Diskusi liputan positif, negatif
Anak perempuan yg dilaporkan bunuh diri di Langsa
penutupan ‘tempat maksiat’
kontroversi UU Pornografi
liputan Mei ‘98
perda2 ttg batasan terhdp perempuan secara langsung /tdk
‘ joke’ calon hakim MA perkosaan disebabkan ‘rok mini’ dsb
anak yg dikeluarkan sekolah / pindah sekolah krn hamil
referensi
Geena Davis Institute on Gender in Media,“Gender Roles and Occupations: A look at character attributes and job-related aspirations in film and television”, Dec. 2012 – http://www.seejane.org/research/
Jurnal Perempuan
„The Female Factor‟, seri International Herald Tribune, e.g. „India‟s new focus on rape shows only the surface of women‟s perils‟ dan video2 terkait misal „Moving past the trauma of sexual assault‟, 14 Jan 2013
Laporan Studi Pemetaan Berita Bertema Perempuan dng Pendekatan Analisis Gender, AJI Indonesia, Des.2012
Payung Hitam Keadilan, 2011
Rubrik „Swara Perempuan‟, Kompas
Femina, Amanah dll
Seri Dokumen Kunci 10, Komnas Perempuan