Kliping Berita Online Tanggal : 5/17/2017 3:50:00 PM Sumber : Detik Penulis : Fadhly F Rachman
Makin Banyak Orang Belanja Online, Kok Industri Kargo RI Turun?
.b ps
.g
o.
id
Jakarta - Meningkatnya penggunaan internet di Indonesia memicu pertumbuhan transaksi secara online atau yang biasa dikenal dengan e-commerce. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah pelaku usaha e-commerce naik 17% menjadi 26,2 juta.Kondisi itu memberi efek domino yang positif pada sejumlah sektor usaha. Salah satunya adalah meningkatnya pemanfaatan angkutan logistik untuk mengantar berbagai produk yang ditransaksikan.Sayang, fenomena ini malah berbanding terbalik bagi industri kargo melalui angkutan udara. Indonesia Cargo Association Air Carriers (IACA) mencatat, industri kargo udara mengalami penurunan pada tahun 2016 lalu. Dari 800 ribu ton pada tahun 2015, menjadi 700 ton di tahun 2016.
ul
au
an
se ri
bu
ka b
Apa penyebabnya? Menurut Ketua IACA, Boyke Soebroto, Indonesia masih kurang sigap dalam menggaet industri e-commerce. Hal itu bisa dilihat dari langkah pelaku e-commerce raksasa dunia yang lebih memilih negara tetangga sebagai basis operasinya ketimbang Indonesia."Era sekarang adalah era e-commerce. Jadi adanya rencana Alibaba bangun hub di Kuala Lumpur (Malaysia) itu membuat posisi tawar Indonesia harus lebih keras lagi. Padahal sebetulnya, pasar terbesarnya Indonesia," kata dia dalam acara Air Cargo Summit, di Hotel Grand Mercure, Jakarta, Rabu (17/5/2017).Belajar dari negara tetangga, harusnya Indonesia bisa menyediakan aturan yang bisa mempermudah arus barang-barang e-commerce yang masuk maupun keluar Indonesia. Ini sesuai dengan kebutuhan konsumen e-commerce yang ingin barang yang dibelinya datang dengan cepat.
ht
tp s:
//k
ep
"Kenapa Alibaba memilih Kuala Lumpur? karena satu, pemerintah Malaysia menyiapkan fasilitasnya 100%. Jadi mereka membangun kapasitas, membuat peraturan baru khusus untuk custom, isitilahnya freeflow, karena e-commerce itu tidak bisa menunggu. Jadi harus cepat," sambungnya.Lebih lanjut Boyke mengatakan, Indonesia harus memperbaiki berbagai sektor untuk dapat menggaet pihak e-commerce. Salah satunya masalah kemudahan-kemudahan dalam melakukan layanan tersebut."Tapi kita harus mulai dari kecil dulu, supaya kita tidak ketinggalan untuk ikut dalam peran e-commerce. Kan e-commerce itu tidak hanya Alibaba, ada Amazon, Lazzada, banyak sekali. Dan mereka bicara bukan hanya satu-dua juta dollar, tapi billion. Contohnya berapa ratus billin China itu bertransaksi. Itu US$ 850 milar tahun 2015 hanya untuk e-commerce. Bisa dibayangkan kalau angka itu ada di Indonesia. Nah kenapa China bisa? Karena ada kemauan," tukasnya. (dna/mkj)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/17/2017 2:10:00 PM Sumber : Detik Penulis : Ardhie Raditya
Persiapan Masuk Perguruan Tinggi dan Nasihat Lainnya untuk Calon Mahasiswa
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
.b ps
.g
o.
id
Jakarta - Lupakan sejenak urusan kegaduhan politik. Kini, saatnya kita mencermati perjuangan anakanak bangsa yang tengah berusaha masuk ke perguruan tinggi negeri (PTN). Sebagaimana diketahui bersama setidaknya ada tiga pintu masuk menuju PTN. Yakni, SNMPTN, SBMPTN, dan jalur Mandiri. Pintu pertama telah ditutup. Hasil SNMPTN (seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri) telah diumumkan beberapa waktu lalu. Berdasarkan informasi resmi panitia SNMPTN, dari 517.166 pendaftar hanya 101.906 yang dinyatakan lolos seleksi di 78 PTN. PTN terbanyak yang menerima jumlah para mahasiswa SNMPTN tersebut antara lain Universitas Halu Uleo (3.174 orang). Disusul berikutnya Universitas Brawijaya (3.083 orang), Undip (2.484 orang), Universitas Negeri Padang (2.390 orang), Unpad (2.369 orang), ITB (2.354 orang), Universitas Jember (2.301 orang), Universitas Negeri Malang (2.268 orang), Universitas Sumatera Utara (2.221 orang), dan IPB (2.172 orang). Tapi, SNMPTN bukanlah satu-satunya pintu masuk menuju pendidikan tinggi. Mereka yang tidak lolos SNMPTN jangan berkecil hati. Untuk masuk PTN, masih bisa mengikuti jalur SBMPTN. Jika belum beruntung juga, jalur mandiri di setiap PTN masih terbuka untuk diikuti. Beda dengan SekolahAda sesuatu hal yang harus disiapkan para calon mahasiswa terlebih dahulu sebelum melanjutkan ke pendidikan tinggi. Karena, tradisi berkuliah dan bersekolah sangat berbeda. Jika di dalam persekolahan para siswa cenderung bergantung terhadap modul pelajaran, maka di perkuliahan tidak demikian adanya. Kemampuan membaca, berefleksi, dan menulis sangatlah dijunjung tinggi keberadaannya. Universitas sebagaimana dikatakan Bourdieu (1998) dalam Homo Academicus merupakan arena pengetahuan dan perebutan modal untuk mereproduksi kelas sosial. Di sanalah setiap civitas akademik dituntut belajar memahami dan mendalami pengetahuan warisan dunia. Tidak hanya para dosennya, setiap mahasiswa dihadapkan pada praktik pembelajaran yang sama. Relasi antara dosen dan mahasiswanya dibangun berdasarkan struktur pengetahuan dan pengabdian terhadap kemajuan ilmu pengetahuan. Para mahasiswa akan disuguhkan dengan segudang materi perkuliahan yang sebelumnya tidak terjamah dalam kurikulum persekolahan.Teori dan metodologi adalah mata kuliah yang tak bisa dihindari mahasiswa. Baik mahasiswa di jurusan ilmu sosial humaniora maupun di jurusan eksakta. Karena, di dalam universitas para insan akademik ini diasah cara berpikirnya secara logis untuk menganalisis berbagai persoalan kehidupan manusia. Agar tidak menjadi para akademikus menara gading, maka pengetahuan mereka kemudian diujikan melalui serangkaian penelitian dan praktik lapangan. Orientasinya adalah pengetahuan yang mereka dapat bermanfaat bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kultur pendidikan tinggi itu akan terus hidup secara bermartabat bila tradisi membaca buku menjadi gaya hidup. Masalahnya, mahasiswa sekarang cenderung malas melakukannya. Gaya hidup yang dipuja mereka pada umumnya adalah gaya hidup modernitas. Mereka akan merasa bangga memamerkan produk teknologi terbaru atau tren fashion populer terkini dari mancanegara. Mereka tengah terjakiti kepanikan moral. Hal ini membuat mereka terbius kesadarannya. Mereka menjadi latah dan merasa bersalah bila tidak mampu meniru gaya hidup budaya konsumtif. Baik budaya konsumtif yang diternakkan oleh media massa maupun yang direproduksi para teman sebayanya. Menurut Cohen (2002) dalam Folk Devils and Moral Panics, kepanikan moral di kalangan anak-anak muda itu mengandung nilai ritual "satanik". Ketika mereka tergantung secara total, baik secara mental
ka b
.b ps
.g
o.
id
maupun pikiran, terhadap benda-benda berselera kelas atas tersebut, maka berpotensi menciptakan efek kejahatan. Tak heran jika ada kasus pencurian dan peredaran narkoba yang melibatkan mahasiswa karena alasan memenuhi tuntutan gaya hidup modernitas. Bahkan, ada juga di antara mereka yang nekad bunuh diri karena tidak mampu mengikuti ritual keilmuan selama perkuliahan. Tak hanya itu, hampir separuh waktu anak muda diisi dengan kebiasaan menonton industri hiburan. Baik berupa film, musik, fashion, maupun program pencarian bakat yang umumnya produk impor dari dunia barat. Sehingga, selera budaya Barat ini tanpa sadar mengendap dan menjadi gaya hidup kesadaran dan keseharian mereka. Bukan Gengsi-gengsian Anak muda di Indonesia dalam proyeksi BPS tahun ini diperkirakan berjumlah 62,4 juta jiwa. Artinya, 25% dari total penduduk Indonesia adalah generasi muda, termasuk siswa dan mahasiswa. Keberadaan mereka akan terus meningkat di waktu mendatang. Bahkan, akan menjadi modal besar ketika negeri ini memasuki zaman bonus demografi. Itu sebabnya, para orangtua harus sedini mungkin menyadarkan anak-anaknya yang hendak berkuliah. Mereka harus terus mengingatkan bahwa kuliah bukan untuk gengsi-gengsian. Apalagi, bersenang-senang karena jauh dari pantauan keluarga. Niat utama kuliah yang layak disosialisasikan adalah menuntut ilmu bagian dari ibadah sosial. Selebihnya, hanyalah bonus. Tak cukup di situ. Berbagai jurusan di universitas selayaknya membuka diri terhadap materi ilmu sosial humaniora. Sehingga, para mahasiswa eksakta tak melulu berurusan dengan angka-angka dan uji klinik semata. Mereka perlu disadarkan secara sosial humaniora bahwa diskursus keilmuan bukan sekedar merekayasa benda-benda. Sebab, di luar kelas tengah menunggu segudang persoalan kemanusiaan yang perlu diperhatikan dan diselesaikan bersama-sama. Ardhie Raditya dosen pendidikan kritis dan kajian budaya di Departemen Sosiologi Unesa
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
(mmu/mmu)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/17/2017 6:48:00 AM Sumber : Detik Penulis : Danu Damarjati
Menapaki Merauke, Bumi Manusia Sejati
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
.b ps
.g
o.
id
Merauke - Inilah tanah manusia sejati, tanah yang penuh kehidupan dan penghidupan bagi siapapun yang menghargai pertiwi. Daerah di ujung timur Indonesia ini sering disebut-sebut di syair lagu nasional. Bandar Udara Mopah menjadi tempat pertama yang ditapaki detikcom, 8 sampai 14 Mei 2017. Mentari tak malu-malu menyapa di sepanjang aktivitas kami, hujan juga tak segan-segan mengiringi perjalanan.Bumi Animha (manusia sejati) terhampar 46.791,63 km persegi dengan luas perairan 5.089,71 km persegi. Inilah Merauke, kabupaten terluas sekaligus kawasan terdepan Indonesia yang berbatasan dengan Papua Nugini. Malind Anim adalah suku yang menjadi tuan rumah di tanah datar ini. Mereka menghuni empat penjuru mata angin dengan tujuh marga besar yakni Gebze, Kaize, Samkakai, Ndiken, Mahuze, Bragaize, dan Basik-basik.Sebagaimana yang dituliskan J Van Baal dalam karyanya, 'Dema: Description and Analysis of Marind Anim Culture', dahulu suku Marind atau Malind punya kepercayaan terhadap dema, yakni roh yang dipercaya bisa menjelma sebagai apapun di alam ini, baik manusia, binatang, tumbuhan, atau batu. Semua alam semesta berasal dari dema. Tahun berganti abad, kemesraan masyarakat Malind dengan alam tetap langgeng. Laku berburu dan meramu sedikit-banyak masih dipertahankan.Adapun masyarakat pendatang baik yang berasal dari program transmigrasi maupun perantau yang datang lebih belakangan, kini telah membangun budaya bercocok tanam hingga perniagaan. Telah datang pula arus industrialisasi lewat perkebunan-perkebunan di pelosok Merauke. Dialektika alam dan manusia terus berlangsung.[Gambas:Video 20detik]Semangat dari berbagai unsur bersatu padu. Malind, Jawa, Makassar, Ambon, hingga macam-macam corak lainnya berbaur membangun kota ini. Izakod Bekai Izakod Kai, artinya 'satu hati satu tujuan'. Merauke punya 20 distrik, yakni Distrik Merauke sebagai Ibu Kota, Semangga, Tanah Miring, Kurik, Jagebob, Sota, Muting, Elikobel, Ulilin, Okaba, Kimaam, Animha, Malind, Ngguti, Ilwayap, Tabonji, Waan, Tubang, Kaptel, dan Naukenjerai. Sebagaimana data tahun 2015 yang ditampilkan Badan Pusat Statistik, ada 216.585 orang yang menjadi penduduk Kabupaten Merauke. Kabupaten ini adalah penghasil tanaman padi terbesar di Provinsi Papua. Pada 2015, produksi padi mencapai 153.661,09 ton dari luas tanam 39.123,63 hektare. Perkebunan di Merauke seluas 50.308 hektare. Hutan di Kabupaten ini seluas 4.812.903 hektare. Satwa-satwa khas Merauke antara lain rusa, saham alias kanguru, walabi atau kanguru yang lebih kecil dari saham, kanguru pohon, kasuari, hingga cenderawasih. Rusa menjadi maskot dari daerah yang terdiri dari kota, hutan, rawa, dan dataran tanpa batu besar ini. Olahan daging rusa menjadi kuliner khas pula, dan detikcom juga merasakan kelezatannya.Pariwisata yang menonjol adalah Taman Nasional Wasur yang dijuluki Serengeti-nya Papua. Ada pula wisata di perbatasan di Pos Sota, Pantai Lampu Satu, dan Lotus Garden. Di Merauke, infrastruktur jalan terus dibangun, termasuk Jalan Trans Papua yang menghubungkan dengan Kabupaten lain. Kewajiban membangun dari pinggiran kini sedang coba dilunasi negara. Masih banyak bagian jalan yang jauh dari kategori ideal.Aktivitas perdagangan di Pasar Baru Merauke Foto: Hasan AlhabshyListrik belum sepenuhnya menerangi seluruh sudut Merauke. Kepala Sub Bagian Data Elektronik Bagian Protokol Kerjasama dan Komunikasi Publik, Romanus Lahiyan, menjelaskan sebagian distrik dialiri listrik hanya pada saat malam hari. Sebagian lagi malah tanpa setrum negara.Soal komunikasi, rata-rata warga asli Merauke lancar berbahasa Indonesia. Soal telekomunikasi, sinyal selular yang mendominasi Kabupaten Merauke adalah Telkomsel, meski tak semua titik telah ternaungi sinyal selular. Soal pendidikan, BPS dalam publikasi berjudul 'Kabupaten Merauke dalam Angka 2016' mengatakan, "Sebagai salah satu
aspek penting dalam pembangunan, pendidikan di Kabupaten Merauke membutuhkan perhatian yang lebih." Angka partisipasi sekolah tingkat SD sebanyak 97,03 persen, tingkat SMP sebanyak 64,29 persen, dan tingkat SMA sebanyak 52,40 persen. Soal aspek kesehatan, kepala Dinas Kabupaten Merauke Adolf JY Bolang menjelaskan ada 25 Puskesmas di seluruh Kabupaten Merauke, di setiap distrik sudah ada Puskesmas. Merauke masih tergolong sebagai daerah endemik malaria. Kini mereka sedang menata diri guna memenuhi target bebas malaria 2030.Apapun itu, optimisme Sang Animha harus terbit seperti matahari yang selalu naik dari wilayah timur. Infrastruktur jalan perlu segera dibenahi, aspek kesehatan masyarakat tetap dirawat, dan pembangunan pendidikan dilakoni. Animha adalah lambang sifat kesatria, ulet, dan tangguh menghadapi tantangan zaman.Simak terus cerita tentang daerah terdepan Indonesia di tapalbatas.detik.com!
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
.b ps
.g
o.
id
(dnu/tor)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/16/2017 6:09:00 PM Sumber : Detik Penulis : Wahyu Daniel
Ambisi China Itu Bernilai Rp 13.000 Triliun
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
.b ps
.g
o.
id
Jakarta - Akhir pekan lalu, China mengumpulkan pimpinan sejumlah negara dunia dalam acara One Belt and One Road Forum for International Cooperation atau yang dikenal dengan sebutan jalur sutra modern. Acara yang digelar di Beijing ini juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).Dalam acara tersebut, Presiden China, Xi Jinping, berjanji menggelontorkan investasi hingga US$ 1 triliun atau lebih dari Rp 13.000 triliun, untuk membangun infrastruktur yang luas di 60 negara di dunia.Dari jumlah itu, sebanyak US$ 124 miliar atau sekitar Rp 1.649 triliun dihabiskan untuk membangun jalur sutra, yang menghubungkan China dengan negara di berbagai belahan dunia.Baca juga: Xi Jinping Siapkan Rp 1.649 T untuk Bangun Jalur SutraAmbisi China memang keras untuk mendorong perekonomiannya yang saat ini trennya tengah turun. Lewat jalur sutra dan investasi ini, China bisa mendorong perekonomiannya lebih kencang lagi. Kondisi ekonomi China berpengaruh terhadap perekonomian dunia. China merupakan negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia.Baca juga: Ekonomi China Tumbuh 6,9% di Kuartal I-2017Lewat janji investasi US$ 1 triliun, China ingin memperkuat pengaruhnya secara global. Seperti ditulis New York Times, China saat ini tengah membangun rel kereta di Laos. Rel ini bakal menghubungkan 6 negara di Asia dengan panjang 260 mil. Nilai proyek US$ 6 miliar atau sekitar Rp 80 triliun.Untuk proyek ini, para pekerja banyak didatangkan dari China. Artinya penyerapan tenaga kerja di negara tersebut juga terjadi.Kemudian, China juga sedang membangun pembangkit listrik di Pakistan untuk menyelesaikan masalah kekurangan listrik di negara tersebut. Nilai investasi China mencapai US$ 46 miliar.Belum selesai, China juga berencana untuk membangun rel kereta yang menghubungkan Budapest dan Belgrade di Serbia. Rel ini menjadi penghubung pengiriman barang asal China ke Eropa. Selain melancarkan jalur perdagangan, pembangunan infrastruktur juga dilakukan agar perusahaan konstruksi China bisa mendapatkan proyek di luar negaranya. Kemudian juga, permintaan industri di China bakal terus ada dengan pembangunan infrastruktur tersebut. Industri seperti semen, baja, dan permesinan akan berkembang.Langkah China menggelontorkan banyak investasi di negara luar dinilai bertujuan mencari kawan baru untuk menjadi sekutunya, tanpa perlu melakukan invasi militer.Ekspansi China bahkan meluas hingga ke Afrika. Contoh saja Kenya. Di negara tersebut, China melakukan investasi peningkatan kapasitas rel kereta dari pelabuhan di Mombasa ke Nairobi.Indonesia juga kebagian jatah. Seperti diketahui, China memenangkan proyek pembangunan kereta cepat yang menghubungkan Jakarta dengan Bandung. Presiden Jokowi dalam pertemuan di Beijing menawarkan sejumlah proyek infrastruktur kepada China. Ada tiga mega proyek yang ditawarkan Jokowi kepada Presiden Xi Jinping.Baca juga: Jokowi Tawarkan Proyek Pelabuhan Hingga Kereta ke Xi JinpingSementara dilansir dari Chinadaily, ASEAN-China akan terus meningkatkan kerja sama perdagangannya. Di 2020, nilai perdagangan ASEAN-China ditargetkan mencapai US$ 1 triliun.Untuk Indonesia, perdagangan dengan China tidak menguntungkan. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia selalu mengalami defisit perdagangan dengan China.Pada 2015, defisit perdagangan yang dialami Indonesia dengan China adalah US$ 15,96 miliar, sementara di 2016 mencapai US$ 15,59 miliar. (wdl/ang)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/16/2017 5:58:00 PM Sumber : Detik Penulis : Eduardo Simorangkir
Genjot Infrastruktur, Jokowi Pangkas Angka Kemiskinan di Kalimantan
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
.b ps
.g
o.
id
Jakarta - Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berambisi meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang merata dan berkelanjutan di berbagai wilayah di Indonesia. Hal ini dilakukan dengan harapan, angka kemiskinan di berbagai wilayah di Indonesia bisa menurun.Pulau Kalimantan menjadi wilayah yang diproyeksi paling rendah tingkat kemiskinannya di tahun 2018 mendatang. Baca juga: Siap-siap, Orang Kalimantan Bisa Rasakan Pembangunan Seperti JawaBerdasarkan data Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) tentang rencana pengembangan wilayah Kalimantan, seperti dikutip detikFinance, Selasa (16/5/2017), dengan laju pertumbuhan ekonomi sebesar 3,59% pada tahun 2018 mendatang, tingkat kemiskinan di Kalimantan akan ditekan hingga ke angka 5,4% dengan tingkat pengangguran 5,1%.Provinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan Utara menjadi wilayah prioritas yang akan ditekan tingkat kemiskinannya. Angka kemiskinan di Kalimantan Barat memang cukup tinggi. Baca juga: Luasnya 6 Kali Jawa, Kalimantan Cuma Nikmati 8% Pembangunan RIBerdasarkan data Badan Pusat Statistik tahun 2016, persentase penduduk miskin Kalimantan Barat pada periode Maret 2016 ke September 2016 menunjukkan kenaikan dari 7,87% menjadi 8% atau naik 0,13 poin. Secara nominal jumlah penduduk miskin bertambah dari 381.350 orang pada Maret 2016 menjadi 390.320 orang di September 2016.Sementara jumlah penduduk miskin di Kalimantan Utara merupakan yang terkecil di regionalnya, namun memiliki garis kemiskinan tertinggi lantaran pendapatannya yang hanya mencapai Rp 363 ribu per kapita per bulan. Baca juga: Jokowi Juga Genjot Pembangunan Tol Pertama di KalimantanBegitu juga untuk angka pengangguran, di kedua wilayah ini juga menjadi prioritas Presiden Jokowi.Untuk mengurangi pengangguran, maka simpul-simpul ekonomi baru harus diciptakan di Kalimantan. Kuncinya ada di pembangunan infrastruktur. Maklum, lantaran pembangunan infrastruktur yang minim, pulau dengan luas daratan mencapai 74,33 juta hektar atau hampir 6 kali luas Pulau Jawa, Kalimantan hanya merasakan sekitar 8% pertumbuhan ekonomi nasional.Baca juga: Telan Rp 9,9 T, Tol Pertama Kalimantan Ditarget Operasi 2019Kalah jauh dari Pulau Jawa yang mencakup 58,29% dan Sumatera 22,21% dari total pertumbuhan ekonomi nasional. Padahal, Kalimantan menyumbang pendapatan negara yang cukup besar terutama dari sektor pertambangan. Untuk itu lah, berbagai proyek infrastruktur digenjot pemerintah sejak akhir tahun 2014.Pemerintah pun akan mendorong sektorsektor penggerak perekonomian di wilayah ini, mulai dari pertambangan dan penggalian, industri pengolahan, pertanian, kehutanan dan perikanan, konstruksi, hingga perdagangan besar dan eceran.Untuk mendukung ini, pemerintah merealisasikan sejumlah proyek pembangunan yang selama ini disebut-sebut hanya menjadi mimpi bagi Indonesia, termasuk pembangunan jalan paralel lintas perbatasan di Kalimantan Barat yang membentang sejajar dengan garis perbatasan yang membentang dari Kalimantan Utara hingga Kalimantan Barat sepanjang 1.900 Km. Baca juga: 850 KM Jalan Paralel Perbatasan di Kalimantan Tersambung 2018Sebagai provinsi yang berbatasan langsung dengan Malaysia, pembangunan jalan perbatasan menjadi program prioritas pemerintah dalam rangka membuka isolasi daerah perbatasan dan meningkatkan konektivitas dengan Provinsi Kalimantan Timur dan Barat. Dalam tiga tahun terakhir, Kementerian PUPR dibantu Zeni TNI telah berhasil membangun 520,85 km jalan baru paralel perbatasan tersebut. (dna/hns)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/16/2017 9:51:00 AM Sumber : Liputan6 Penulis : Fiki Ariyanti
DJP Jamin Data Pajak Aman dari Serangan Virus Ransomware WannaCry
id
Liputan6.com, Jakarta Virus Ransomware WannaCry yang menyerang banyak negara, salah satunya Indonesia membuat sebagian besar instansi pemerintah waspada dengan bergerak mengamankan data-data vital. Tak luput Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
ka b
.b ps
.g
o.
Unit Eselon I Kemenkeu ini memastikan sudah mengantisipasi serangan gelombang malware tersebut, sehingga tidak mengganggu akses data maupun layanan kepada wajib pajak. Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat (Humas) Ditjen Pajak, Hestu Yoga Saksama mengungkapkan, Ditjen Pajak telah mengikuti arahan dari Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara dalam rangka mencegah serangan virus berbahaya Ransomware WannaCry. Baca Juga
bu
Teror Ransomware WannaCry Serang Bank Besar di Dunia
se ri
Bukan Uang, Ini yang Diminta Peretas Ransomware WannaCry
an
Menaker: Data Tenaga Kerja Aman dari Virus Ransomware WannaCry
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
"Kami sudah mem-back up data, upgrade sistem windows, dan antivirus, serta lainnya. Tadi sudah diinstruksikan oleh Direktur Teknologi Informasi Perpajakan kepada seluruh unit untuk melakukan itu," kata dia saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Selasa (16/5/2017). Hestu Yoga mengaku, sejauh ini Ditjen Pajak tidak menemukan masalah apapun terhadap akses seluruh data pajak karena sudah melakukan langkah pencegahan. Ditjen Pajak pun tidak sampai mematikan sistem pelayanan demi mengantisipasi teror Ransomware WannaCry. "Sejauh ini aman, mudah-mudahan aman dan lancar semua. Operasional pelayanan tetap berjalan normal tanpa ada gangguan. Kami akan terus memantau secara berjenjang," terang dia. Instansi lain yang turut mengamankan data antara lain BPS dan Kemenaker. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto atau yang akrab disapa Kecuk mengaku internal BPS, khususnya di bagian Sistem Informasi Statistik (SIS) sudah mengantisipasinya sejak Minggu (14/5/2017). Pasalnya isu ini sudah menyebar luas. "Sebetulnya kita sudah siap-siap dari kemarin pagi. Teman-teman di biro SIS sudah melakukan berbagai proteksi," ucap dia.Bentuk antisipasi atau proteksi atas serangan siber Ransomware WannaCry ini, diakui Kecuk, utamanya menggandakan atau mem-back up data-data sesuai arahan Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara. "Kita sudah mem-back up data sesuai arahan Menkominfo. Dan Alhamdulillah dibuka datanya tidak ada masalah, dan semoga aman-aman saja," dia menerangkan. BPS, sambung Kecuk, mengikuti saran dari Menkominfo untuk melakukan langkah preventif mencegah serangan siber itu. "Pak Rudiantara bilang tidak usah panih, ikuti langkah-langkah yang sudah ditentukan," jelasnya. Menteri Tenaga Kerja (Menaker), Hanif Dhakiri memastikan bahwa seluruh data yang dikelola Kementerian Tenaga Kerja aman dari virus Ransomware WannaCry. Teror siber tersebut sudah diantisipasi sehingga tidak mengganggu sistem teknologi informasi, termasuk data para tenaga kerja. "Sejauh ini belum ada laporan masalah, mudah-mudahan aman," tegas dia.Menurutnya, Kemenaker tidak khawatir dengan serangan virus ransomware wannacry mengingat sudah ikut mengikuti saran
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
.b ps
.g
o.
id
dari Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. "Kan sudah dapat panduan dari Kominfo untuk mengantisipasi virus itu. Kemudian kita langsung teruskan ke seluruh jajaran dan penanggungjawab informasi teknologi kita untuk diteruskan ke semua staf," kata Hanif.