Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 10:45:00 PM Sumber : MetroTvNews Penulis : Sobih AW Adnan
Hitung-hitungan Ramadan Metrotvnews.com, Jakarta: Belum genap masuk Ramadan, undangan buka puasa bersama sudah berjubel di grup-grup obrolan. Ramadan begitu ditunggu. Selain penuh berkah, ia bulan suka cita.
.b ps
.g
o.
id
Penggunaan frase 'suka cita', bukan celetukan sembarang. Dalam penelitian Filipe Campante dan David Yanagizawa-Drott berjudul Does Religion Affect Growth and Happiness: Evidence from Ramadan (2013), misalnya, berani memastikan bahwa bulan suci ini mampu meningkatkan kebahagiaan masyarakat.
ka b
Sebenarnya, melalui indikator yang mereka sebut subjective well-being (SWB) itu, kebahagiaan yang sudah terbangun bisa saja berdampak pada peningkatan motivasi kerja dan produktivitas. Hanya saja, perilaku konsumtif lebih kentara peningkatannya dibanding hal-hal teoritis di atas.
se ri
bu
Alih-alih menghadirkan pesan pengendalian hawa nafsu dan anjuran hidup sederhana, Ramadan malah lebih sering jadi ajang tak terkontrolnya pengeluaran, terutama dalam pembelian makanan, minuman, dan pakaian.
an
Baca: Menyiasati Pengeluaran Keuangan Selama Ramadan
ep
Yang tak pernah turun
ul
au
Sirup, kurma dan camilan yang sebelumnya bukan sajian utama, seolah harus ada. Pakaian yang menyimbolkan ketakwaan ditawarkan di mana-mana.
tp s:
//k
Ya, kurma tak pernah masuk dalam hitungan makanan pokok masyarakat Indonesia. Tapi jelang Ramadan, peningkatan impornya bisa gila-gilaan.
ht
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor kurma pada April 2017 naik 49,3% dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan ini sangat memungkinkan makin siginifikan hingga Mei dan Juni 2017, di sepanjang Ramadan. Memakan kurma saat berbuka puasa memang lebih afdal. Tapi dilihat dari angka, peningkatan jelang dan selama Ramadan menunjukkan konsumsi kurma kian menjelma tradisi dalam masyarakat Indonesia. Itu kurma, apalagi komoditas pokok lainnya. Masih dari data BPS, penaikan angka impor berlaku bagi gula pasir. Pada April 2017 volume impornya menjadi 6.808 ton dengan nilai US$3,8 juta. Angkanya naik dibanding Maret 2017 yang cuma 2.085 ton dengan nilai US$1,2 juta. Impor garam juga mengalami peningkatan pada April 2017. Yakni dengan volume 319,9 ribu ton senilai US$10,4 juta. Bulan sebelumnya hanya 210,1 ribu ton dengan nilai US$10,0 juta. Minyak goreng, tak kalah juga. Menjadi 4.745 ton dengan nilai US$ 4,8 juta. Sedangkan sebelum April 2017 hanya 2.731 ton dengan nilai US$3,4 juta.
Belum lagi soal beras, sayur-mayur, telur, dan tetek bengek lainnya. Ramadan seolah disambut dan dilepas dengan tingkat konsumsi masyarakat yang selalu meningkat. Iman dan pertumbuhan ekonomi Kebutuhan meningkat, tapi bagaimana jika tingkat produktivitas kian menurun. Apalagi, Global Risk Advisors dalam The Economics of Ramadan (2014) mencatat bahwa Ramadan menumbuhkan tradisi pengurangan jam kerja di beberapa negara. Di dalamnya disebut, taruhlah, jika satu negara menerapkan pengurangan dua jam kerja per hari, maka sederhananya akan kehilangan 40 jam kerja produktif. Imbasnya, produk domestik bruto (PDB) selama Ramadan akan menurun 7,7%.
o.
id
Yang menarik, ada juga yang membaca peningkatan konsumsi masyarakat selama Ramadan itu justru bakal mendorong pertumbuhan ekonomi. Bank Indonesia (BI) misalnya, peningkatan itu diproyeksikan terjadi sampai pertengahan tahun.
.b ps
.g
Di mata BI, pertumbuhan ekonomi diproyeksikan mencapai 5,11% di Kuartal II-2017. Meski hitungan itu lebih banyak dicapai dari kinerja ekspor yang sudah tampak sejak kuartal I.
ka b
Sisi menarik lainnya, Ramadan, sejatinya tak jauh beda dengan tradisi Natal, Tahun Baru, atau kebiasaan-kebiasaan lain dalam skala yang lebih kecil. Termasuk, tradisi thanksgiving di Amerika Serikat (AS).
se ri
bu
Ritual atau pun perayaan keagamaan, memang tak aneh ketika memiliki dampak dalam pertumbuhan ekonomi secara langsung.
au
an
Dalam Religion and Economic Growth (2003), bahkan dua guru besar Universitas Harvard Robert J. Barro dan Rachel M. McCleary malah dengan tegas mengatakan, bahwa nilai iman amat lekat ikatannya dengan pertumbuhan ekonomi.
ep
ul
Dalam konteks puasa, semangat keagamaan yang tinggi sejatinya mampu mendukung pemerataan ekonomi. Dalam arti, melalui peningkatan sedekah dan zakat.
ht
tp s:
//k
Dalam Fast Profits: Investor Sentiment and Stock Returns during Ramadan (2011), peneliti Universitas Leicester Tomasz P. Wisniewski menuliskan bahwa dampak praktis peredaran zakat dan sedekah ialah dengan bertambahnya peredaran uang di masyarakat. Persis yang BI bilang, Ramadan akan menjadi puncak tertinggi peredaran uang tunai sepanjang 2017. "Rata-rata uang tunai yang beredar selama sepuluh tahun mengalami kenaikan sebesar 14 persen," kata Gubernur BI, Agus Martowardojo. Tak berlebihan jika kita bertanya ulang. Jika Ramadan membawa banjir sentimen positif dan ekonomi berbasis konsumsi bergerak cepat, lantas, apakah kegembiraan dan rasa syukur bermakna besar pula bagi ekonomi? Mari kita tarik dari pangkal ini. Ihwalnya adalah soal kualitas hidup. Soal well being. Malahan bisa dirunut ke indeks kebahagiaan segala. Tetapi ujungnya jelas, manusia menjadi pusat dari semua ukuran. Dan kebahagiaan menjadi fokus yang ditakar. Kemudian, di titik mana suka cita dalam Ramadan memproduksi sentimen moral yang sepenuhnya membentuk tindakan ekonomi?
Ini memang pertanyaan gampang-gampang susah. Namun intinya sederhana, berusaha mencari jawaban; macam apa bentuk kesalehan pribadi dan sosial yang terbentuk dari pertemuan agama dan ekonomi. Produksi, konsumsi, dan distribusi demikian sigapnya bergerak, membesar, bahkan mengakumulasi. Dan tentu, menghasilkan perputaran kapital triliunan rupiah selama Ramadan. Baca: THR Memicu Pengeluaran Berlebih Bahwa agama memiliki pengaruh signifikan dalam mendorong bergeraknya kapital bukan pengetahuan baru. Tetapi, bagaimana kapital mentransformasi praktik sosial dan budaya bernuansa keagamaan dalam Ramadan sungguh mencengangkan.
id
Tak berlebihan mengatakan, kerap hadir fenomena lahiriah yang kasat mata. 'Yang saleh' mewujud dalam bentuk 'yang kinclong'.
.b ps
.g
o.
Tapi, sudahlah. Jika ekonomi bergerak bersama momentum Ramadan, justru patut disukuri. Muaranya toh bisa bersifat ganda. Agama menguatkan ikatan hubungan manusia dengan Tuhan dan sesama manusia. Ekonomi bergerak, meluas, dan mengakumulasi, melalui produksi, konsumsi, dan distribusi.
bu
ka b
Ramadan memang harus disambut dengan bijak. Negara bertugas menjamin kestabilan pasar dan pasokan kebutuhan. Sementara bagi masyarakat, haruslah pandai dalam mengelola anggaran, juga arif dalam mengatur pola konsumsi.
an
se ri
Pada Ramadan-lah, agama dan kapital menemukan momentum unik. Keduanya bertemu mentransformasi kemanusiaan kita. Keduanya pula; berpeluang menghadirkan suasana makmur, rukun, bahagia, sejahtera lahir-batin.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
(SBH)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 9:39:00 PM Sumber : Liputan6 Penulis : Pebrianto Eko Wicaksono
Konsumsi Rokok Lebih Bikin Miskin Daripada Kenaikan Tarif Listrik
id
Liputan6.com, Jakarta Kenaikan tarif tenaga listrik pada golongan 900 Volt Amper (VA) yang masuk dalam kategori mampu akibat dicabutnya subsidi listrik secara bertahap menjadi sorotan, karena dianggap memberatkan masyarakat.
.b ps
.g
o.
Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi menyatakan, kenaikan tarif listrik pada golongan 900 VA mampu memang memberi porsi menciptakan kemiskinan. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, porsi penyebab kemiskinan kenaikan tarif listrik sebesar 2,86 persen.
ka b
"Kalau dilihat bahwa subsidi listrik dicabut menimbulkan kemiskinan ada benar tidaknya, benarnya memicu 2,86 persen," kata Tulus, dalam sebuah diskusi energi di Kawasan Cikini, Jakarta, Selasa (23/5/2017).
se ri
bu
Namun menurut Tulus, peran kenaikan tarif listrik terhadap pembentukan kemiskinan masih jauh lebih kecil ketimbang rokok. Menurut Data BPS porsi rokok dalam pembentukan kemiskinan mencapai 10,7 persen, terbesar kedua setelah beras yaitu 18,31 persen.
au
an
"Komoditas makanan yang memicu kemiskinan nomor pertama beras 18,31 persen dan rokok 10,7 jadi yang membuat memiskinkan adalah rokok," papar Tulus.
tp s:
//k
ep
ul
Tulus mengungkapkan, data tersebut menunjukkan sebagian besar pendapatan masyarakat kelas rendah tergerus oleh beras dan rokok. Sedangkan kenaikan tarif listrik tidak besar, namun kebijakan tersebut hampir berbarengan dengan momen puasa dan lebaran sehingga dirasakan oleh masyarakat.
ht
"Beras dan rokok, itu yang memicu tingkat kemiskinan, rumah tangga miskin. Karena terakumulasi dengan mau puasa maka listrik jadi sorotan," tutur Tulus. Sebelumnya PLN menegaskan, penyesuaian tarif listrik hanya berlaku untuk rumah tangga mampu dengan daya 900 VA. Hal ini akibat kebijakan pencabutan subsidi listrik secara bertahap. Sedangkan golongan pelanggan lainnya tidak mengalami kenaikan pada periode Mei 2017. Kepala Satuan Komunikasi Korporat PLN I Made Suprateka mengatakan, PLN tidak menaikan tarif listrik per 1 Mei, kecuali untuk golongan 900 VA yang masuk dalam kategori mampu, sedangkan untuk rumah tangga miskin dan tidak mampu daya 900 VA tetap diberikan subsidi, pelanggan tersebut hanya membayar tarif sebesar Rp 605 per kilo Watt hour (kWh). Pelanggan rumah tangga yang disubsidi, yaitu seluruh pelanggan rumah tangga daya 450 VA sejumlah 23 juta pelanggan ditambah pelanggan rumah tangga daya 900 VA miskin dan tidak mampu sebanyak 4,1 juta, sehingga total keseluruhan menjadi sekitar 27 juta pelanggan. "Jadi tidak benar jika subsidi kepada masyarakat miskin dihilangkan,” tegas Made.
Mengacu kepada data terpadu program penanganan fakir miskin khusus yang ditetapkan oleh Menteri Sosial melalui Keputusan Menteri Sosial No. 32/HUK/2016, hanya ada 4,1 juta rumah tangga rumah tangga miskin dan tidak mampu dan masih mendapat subsidi melalui tarif bersubsidi. Sedangkan bagi rumah tangga daya 900 VA mampu lainnya, yaitu rumah tangga daya 900 VA yang tidak tercakup dalam data terpadu program penanganan fakir miskin tersebut, tidak lagi diberikan tarif bersubsidi. Rumah tangga mampu daya 900 VA ini berjumlah sekitar 19 juta pelanggan. Sebagai konsekuensi tidak lagi diberikan subsidi, maka golongan tarif 900 VA masyarakat mampu ini akan diberlakukan kenaikan bertahap setiap dua bulan, tahap pertama pada 1 Januari, tahap kedua 1 Maret, dan tahap terakhir 1 Mei 2017.
o.
id
Selanjutnya, mulai 1 Juli 2017, mengikuti mekanisme tariff adjustment. Sedangkan rumah tangga 450 VA seluruhnya masih diberikan tarif bersubsidi. Pemerintah tetap memberikan subsidi pada UMKM, bisnis kecil, industri kecil dan peruntukan sosial.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
.b ps
.g
"Kebijakan subsidi listrik tepat sasaran dibuat agar pemberian subsidi listrik lebih terarah sehingga dapat mendukung pemerataan rasio elektrifikasi di Indonesia," papar Made.
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 9:15:00 PM Sumber : BeritaSatu Penulis : Whisnu Bagus Prasetyo/WBP
Bangun Klaster Baja, RI Akan Produksi 10 Juta Ton di 2025
id
Jakarta- Indonesia segera memiliki kapasitas baja besar untuk mewujudkan negara mandiri dari impor baja. Dengan adanya klaster industri baja di Cilegon, Indonesia akan memproduksi 10 juta ton baja pada tahun 2025.
ka b
.b ps
.g
o.
“Industri baja sebagai salah satu prioritas yang tengah kami kembangkan. Sektor ini sebagai mother of industry karena produknya merupakan bahan baku utama sektor industri lainnya,” kata Direktur Jenderal Industri Logam Mesin Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemperin I Gusti Putu Suryawirawan, mewakili Menteri Perindustrian pada acara Steel Conference 2017 di Jakarta, Selasa (23/5).
an
se ri
bu
Optimisme tersebut didasarkan pada pertumbuhan ekonomi nasional yang terus mengalami perbaikan. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal I tahun 2017 sebesar 5,01 persen atau naik dibandingkan pertumbuhan kuartal I-2016 sekitar 4,92 persen. Capaian tersebut juga lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan kuartal IV-2016 sebesar 4,94 persen. Pemerintah memperkirakan pertumbuhan ekonomi di tahun 2017 akan lebih tinggi di kisaran 5,2-5,4 persen.
ep
ul
au
Kemperin melihat, pertumbuhan ekonomi tersebut juga menjadi sinyal baik bagi perkembangan pasar baja domestik. “Sejalan peningkatan konsumsi baja dalam negeri, pertumbuhan ekonomi akan tetap terjaga jika dengan tata niaga ekspor-impor yang baik,” imbuhnya.
tp s:
//k
Direktur Utama PT Krakatau Steel Tbk (KS) Mas Wigrantoro Roes Setyadi menyampaikan, KS dan perusahaan baja Korea, Posco telah bekerja sama membangun klaster untuk mendukung produksi hingga 10 juta ton baja di Cilegon Banten.
ht
“Kawasan industri Krakatau Steel di Cilegon saat ini ditempati oleh industri baja terpadu, yakni PT KS dan PT Krakatau Posco (perusahaan patungan PT KS dan Posco),” paparnya. Selain itu, menurut Mas Wig, kawasan industri di Cilegon memiliki infrastruktur pendukung yang baik seperti pembangkit energi, air baku industri dan pelabuhan curah terdalam di Indonesia. Saat ini, kapasitas produksi PT KS digabungkan dengan PT Krakatau Posco telah mencapai 4,5 juta ton, dan segera meningkat kembali dengan beroperasinya pabrik HSM#2 berkapasitas 1,5 juta ton pada akhir tahun 2019, sehingga total akan mencapai 6 juta ton. Artinya, hanya perlu menambah 4 juta ton untuk mencapai proyek 10 juta ton dari klaster tersebut. Mas Wig menyampaikan, klaster baja Cilegon ini bakal menghasilkan baja gulungan untuk konstruksi, baja lembaran untuk peralatan rumah tangga, perkapalan, mobil, hingga baja lembaran berkualitas tinggi.
Konsumsi baja nasional pada tahun 2016 meningkat tajam sebesar 12,67 juta ton setelah mengalami penurunan di tahun 2015 yang hanya mencapai 11,37 juta ton. “Pendirian klaster 10 juta ton baja yang akan selesai di 2025, siap menggantikan 70-80 persen baja impor,” ungkap Mas Wig. Sementara CEO Posco Ohjoon Kwon mengatakan, klaster 10 ton baja dapat memberikan dampak terhadap penyerapan tenaga kerja sebesar 420.000 orang sekaligus mendorong produksi sebesar US$ 6,8 miliar dengan peningkatan PDB sekitar 0,4 persen.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
.b ps
.g
o.
id
Dengan menggabungkan pengetahuan know-how secara maksimal yang menghasilkan sistem produksi 40 juta ton, kami pun siap berkontribusi untuk kemajuan industri di Indonesia,” paparnya.
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 8:22:00 PM Sumber : Kompas Penulis : Pramdia Arhando Julianto
Perkuat Data Koperasi dan UMKM, Kemenkop Gandeng BPS
id
JAKARTA, KOMPAS.com - Guna memperkuat data koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Kementerian Koperasi dan UKM secara resmi bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS).
.g
o.
Penandatangan kerja sama tersebut dilakukan oleh Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga dan Kepala BPS Suhariyanto di Kantor BPS, Jakarta, Selasa (23/5/2017).
ka b
.b ps
Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga menekankan validitas data menjadi penting bagi sebuah lembaga negara, termasuk kementerian agar penyusunan rancangan kebijakan tidak meleset atau salah sasaran.
se ri
bu
"Ketersediaan dan validitas data itu penting. Lembaga mana pun tidak akan bisa berjalan tanpa adanya data yang valid. Penandatanganan MoU kita dengan Badan Pusat Statistik ini bukan sekadar seremonial belaka," kata Puspayoga melalui keterangan resmi, Selasa (23/5/2017).
an
Oleh karena itu, Puspayoga meminta seluruh jajarannya agar segera menindaklanjuti MoU tersebut masuk ke tahap implementasi teknis.
//k
ep
ul
au
"Kita harus memanfaatkan data BPS ini, karena Kemenkop dan UKM harus memiliki data yang valid. Misalnya, data tentang Koperasi Unit Desa (KUD) di Indonesia, kita butuh data yang valid berapa yang sehat, yang tidak sehat. Kita juga butuh data berapa banyak koperasi serba usaha, koperasi produksi, dan sebagainya," kata Menkop.
tp s:
Yang jelas, lanjut Puspayoga, target dan capaian antara lain pembaharuan dan validasi data koperasi dan UMKM akan semakin berkualitas dengan mengedepankan kaidah pendataan yang telah baik.
ht
"Saya akan pantau terus dari tindak lanjut MoU ini hingga ke level teknis," tegas Menkop. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, bahwa Kemenkop dan UKM bisa memanfaatkan data Sensus Ekonomi 2016 semaksimal mungkin dalam menyusun kebijakan publik. "Saya berharap, MoU ini akan membawa manfaat bagi kedua belah pihak. Data BPS juga diharapkan bisa dimanfaatkan oleh seluruh stakeholder, termasuk Kemenkop dan UKM. Bahkan, data statistik sektoral bisa ditata secara bersama. Apalagi, kita memiliki pusat layanan statistik terpadu," tambahnya.
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 7:49:00 PM Sumber : Detik Penulis : Ardian Fanani
Tekan Inflasi Jelang Ramadan, Bupati Anas Gelar Rakor di Pantai
.b ps
.g
o.
id
Banyuwangi - Menjelang Ramadan 1438 H, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Pantai Solong, Kelurahan Tanjung, Kecamatan Kalipuro, Selasa (23/5/2017). Rakor digelar mengantisipasi inflasi pada bulan Ramadan dan Lebaran 2017."Kita fokus ke stabilitas harga menjelang ramadan. Disperindag sudah kita instruksikan turun mengecek stok dan harga kebutuhan pangan di Banyuwangi. Alhamdulillah stabil," ujar Bupati Anas, usai digelarnya rakor di pinggir pantai ini.Anas mencontohkan di daerah lain bergejolak tentang kenaikan harga bawang merah dan bawang putih. Namun di Banyuwangi meski naik, tapi tak sampai berpengaruh terhadap inflasi.
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
Meski begitu, Anas meminta kepada SKPD Banyuwangi untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat, untuk mengurangi konsumsi makanan yang menimbulkan inflasi."Salah satunya adalah cabai. Ya hendaknya dikurangi saat ramadan nanti sakit perut. Sosialisasi dilakukan di khotbah masjid dan lewat camat saat sambutan. Daging juga diharapkan masyarakat bisa beralih ke ikan laut dan tawar," tambahnya.Selain itu, untuk menekan inflasi di Ramadan mendatang, tambah Anas, adalah gencarnya digelar operasi pasar. Pemkab Banyuwangi juga menggandeng Bulog Banyuwangi yang saat ini terus juga melakukan operasi pasar murah di beberapa titik di Banyuwangi. "Kuncinya satu masyarakat jangan khawatir. Stok banyak. Yang mengkhawatirkan saat Ramadan nanti. Kenaikan harga bisa tak terelakkan. Makanya kita antisipasi agar harga tak melambung tinggi," tambahnya.
ht
tp s:
//k
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi di Kabupaten Banyuwangi Januari-Maret 2017 mencapai 0,81 persen. Angka ini kembali menjadi terendah se-Jawa Timur. Inflasi Banyuwangi ini juga di bawah rata-rata nasional sebesar 1,19 persen periode yang sama.Selain inflasi, fokus rakor tersebut adalah optimasilasi pelayanan publik di tingkat Desa. Anas meminta agar pengembangan dan pembangunan smart kampung di seluruh Banyuwangi segera diselesaikan. Ini akan memotong mata rantai kebijakan publik dari desa ke kota."Fokus kepada kependudukan, pendidikan dan infrastruktur juga kita lakukan untuk peningkatan pelayanan," pungkasnya. (bdh/bdh)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 7:35:00 PM Sumber : Okezone Penulis : Feby Novalius
Bikin Miskin, Konsumsi Rokok Perlu Dikurangi! JAKARTA - Anggapan masyarakat dengan penyesuaian tarif untuk pelanggan listrik 900 va yang dilakukan bertahap sejak Januari 2017 membuat resah. Pasalnya, penyesuaian tarif yang bergulir hingga Mei untuk pelanggan 900 va ini mengalami penyesuaian dianggap memberatkan.
o.
id
Menurut Ketua Harian YLKI Tulus Abadi, semestinya masyarakat tidak menganggap penyesuaian tarif ini memberatkan. Sebab, berdasarkan catatan YLKI kenaikan tarif 900 va yang masuk kategori masyarakat mampu tidak akan membuat miskin.
.b ps
.g
7 Hal Ini Paling Disoroti YLKI Terkait Tarif ListrikYLKI Catat Aduan soal Leasing Alami PenurunanAduan Sektor Keuangan Capai 32% dari Total Keluhan di YLKI
bu
ka b
"Catatan kami dampak kenaikan TDL ini 2,86% pemicu kemiskinan. Bila dibandingkan dengan rokok, 10,7% ini menjadi faktor yang memiskinkan masyarakat," ujarnya di Cikini, Jakarta, Selasa (23/5/2017).
an
se ri
Tulus mengatakan, uang keluar dari masyarakat untuk rokok menduduki peringkat ke-2 di bawah pengeluaran pembelian bahan pokok seperti beras. Jika dilihat secara riil, kata Tulus, yang perlu dikurangi adalah konsumsi rokok, sehingga biayanya bisa memenuhi kebutuhan lainnya termasuk membeli listrik.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
"Ini data BPS yang mengungkap memiskinkan uang masyarakat itu habis untuk rokok. Rumah tangga itu paling menggerus pengeluaran di beras, baru kemudian rokok," tuturnya.
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 5:37:00 PM Sumber : Tribunnews Penulis : Advertorial
Program Sanitasi Kementrian PUPR dan 31 Pemda Tandatangani Kerjasama Sanitasi Berbasis Masyarakat
.b ps
.g
o.
id
TRIBUNNEWS.COM – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Cipta Karya menggelar sosialisasi pelaksanaan program sanitasi berbasis masyarakat (sanimas), dan Pembangunan Tempat Pengolahan Sampah dengan pola 3R (reduce, reuse, recycle) atau dikenal dengan TPS-3R, Selasa (23/5/2017).
ka b
Bertempat di Hotel Sanur Paradise, Direktorat Cipta Karya juga menggelar penandatanganan perjanjian kerjasama dengan 31 pemerintah daerah di Indonesia.
se ri
bu
Menurut Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian PUPR, Sri Hartoyo, hasil survey dan analisis mencatat banyak masyarakat Indonesia, khususnya di lingkungan padat hunian membuang tinja ke saluran terbuka.
an
Tentunya, tambah Hartoyo, hal ini berbahaya bagi kesehatan lingkungan di sekitarnya, karena itulah Program Sanimas ini bisa mengatasi persoalan pencemaran saluran terbuka.
ep
ul
au
Begitu juga persoalan sampah, Hartoyo mengungkapkan sampah yang setiap hari menumpuk di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) harus diselesaikan dengan Tempat Pengolahan Sampah dengan pola 3R (reduce, reuse, recycle) atau dikenal dengan TPS-3R.
//k
Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal
ht
tp s:
“Kami ingin menyediakan fasilitas penanganan sanitasi kepada masyarakat, sehingga kita bisa mewujudkan lingkungan yang lebih bersih, lebih sehat, pada gilirannya nanti kita bisa mencapai tingkat kesejahteraan lingkungan dan tingkat kesejahteraan masyarakat yang semaksimal mungkin, seoptimal mungkin,” ujar Hartoyo seusai membuka sosialisasi dan penandatanganan perjanjian kerjasama tersebut. Hartoyo mengatakan, Ditjen Cipta karya menyiapkan tiga pilar untuk mewujudkan program ini, yaitu membangun sistem penanganan sanitasi, memberikan fasilitas kepada Pemerintah Daerah, dan memberdayakan masyarakat. “Kami bangun sistem dulu. Setelah bangun sistem, pemerintah (pusat) akan memberikan fasilitasi kepada pemda. Jadi fasilitasi kepada pemda itu kita juga memberikan bantuan program, dan pemerintah daerah juga akan berkontribusi menyediakan tanah, kesiapan kelembagaan, desain, pembinaan masyarakat dan sebagainya,” kata Hartoyo. Program Sanimas merupaka program pembangunan infrastruktur air limbah komunal dengan sasarannya masyarakat berpenghasilan rendah di perkotaan agar dapat memiliki akses air limbah aman.
Konkretnya, Sanimas ini adalah sebuah infrastruktur jaringan limbah khususnya limbah kamar mandi penduduk yang bakal dipusatkan pada satu atau beberapa titik. Hal ini mengurangi pencemaran limbah ke sungai atau ke saluran terbuka. Sedangkan TPS-3R merupakan infrastruktur yang dibangun yang ditujukan untuk mengurangi sampah melalui kegiatan reduse (mengubah pola hidup konsumtif), reuse (menggunakan kembali sampah), dan recycle (mendaur ulang melalui pembuata kompos, barang lain, waste to energy dan lainnya) Pada tahun 2017, Direktorat Jenderal Cipta Karya melakukan program Sanimas pada 126 lokasi dan pembangunan TPS-3R di 75 lokasi, yang tersebar di 31 Provinsi di seluruh Indonesia. Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, sumber pendanaanya berasal dari APBN, APBD, DAK, serta melalui sumber pendanaan lainnya.
.b ps
.g
o.
id
Hartoyo mengungkapkan, saat ini Kementerian PUPR menyiapkan Rp.87 Miliar untuk program Sanimas dan TPS-3R tersebut. Rp.50,4 Miliar untuk program program sanimas, dan Rp.37,5 untuk program TPS-3R.
ka b
“Kalau dana sebetulnya sangat bergantung. Tapi yang disiapkan ada 126 lokasi dan untuk sanimas dengan anggaran Rp. 400 jutaan per lokasi, dan Rp.500 jutaan untuk 75 lokasi TPS-3R,” ungkap Hartoyo.
se ri
bu
Hartoyo berharap dengan penandatanganan perjanjian kerjasama ini, terbangun komitmen bersama baik pemda, dan seluruh pihak terkait untuk bisa melaksanakan program ini secara sungguhsungguh.
au
an
Sebab, berdasarkan data BPS tahun 2015 bahwa pencapaian akses air limbah layak di Indonesia baru mencapai angka 62,14 dan di bidang persampahan telah mencapai 86,73 % (riskesdes 2013) sehingga masih diperlukan upaya keras untuk memenuhi target tersebut.
ht
tp s:
//k
ep
ul
“Semoga kita semua melaksanakan pekerjaan ini denga sungguh-sungguh,” pungkas Hartoyo. (.)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 4:22:00 PM Sumber : Kontan Penulis : Adinda Ade Mustami Hendra Gunawan
Biaya investasi di RI turun, tetapi masih mahal
.b ps
.g
o.
id
JAKARTA. Efisiensi investasi di Indonesia tahun 2016 mengalami perbaikan dibandingkan tahun sebelumnya. Hal itu tercermin dari perbaikan rasio penambahan modal dengan penambahan pengeluaran atau incremental capital output ratio (ICOR) Indonesia. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ICOR Indonesia tahun 2016 tercatat sebesar 6,46%. Angka itu turun dibanding tahun 2015 yang sebesar 6,64%. Bahkan, penurunan tersebut pertama kali terjadi setelah ICOR meningkat berturut-turut sejak tahun 2011. ICOR digunakan sebagai alat untuk menghitung investasi yang dibutuhkan untuk menghasilkan satu output nasional. Dengan kata lain, ICOR menghitung efisiensi produksi nasional.
se ri
bu
ka b
Semakin kecil angka ICOR maka semakin esifien produksinya. Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto mengatakan, perbaikan ICOR Indonesia sejalan dengan peningkatan peringkat kemudahan berusaha atau ease of doing business (EoDB). Pada tahun ini, World Bank menempatkan Indonesia pada peringkat 91, naik 15 peringkat dari tahun 2016 yang pada posisi 106. Meski menurun, ICOR Indonesia dinilai Eko masih sangat tinggi. "Kalau ICOR naik, berarti investasi masih mahal. Walau turun, angka ICOR 6% itu masih lampu kuning. Angka idealnya 3% atau kurang dari 3%," kata Eko kepada KONTAN, Selasa (22/5).
tp s:
//k
ep
ul
au
an
Eko juga mengatakan, ICOR Indonesia masih jauh tertinggal dibandingkan dengan Malaysia dan Thailand. Walaupun lebih baik dari Meksiko yang mencapai 13%. Menurut Eko, masih tingginya angka ICOR Indonesia tersebut lantaran sebagian besar permasalahan investasi belum bisa diselesaikan pemerintah. Misalnya, biaya logistik yang masih mahal, sarana infrastruktur dan energi yang masih kurang mendukung, biaya perizinan yang mahal, adanya rantai birokrasi, permasalahan kepastian hukum, hingga masih adanya praktik korupsi. "Itu membuat investasi di Indonesia tidak mudah dan tidak murah," tambah dia. Dengan demikian, daya dorongnya terhadap pertumbuhan ekonomi juga masih lemah.
ht
Akibatnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih terbatas. Eko bilang, dengan target kemudahan berusaha di level 40 pada tahun 2019 mendatang juga akan menjadi penentu turunnya angka ICOR Indonesia. Jika target peringkat EoDB tersebut bisa dicapai, maka angka ICOR Indonesia seharusnya juga turun. Namun, ia tidak bisa memperkirakan kapan ICOR Indonesia turun ke level 3%. BACA JUGA : BIN, Polri dan TNI ikut sosialisasikan investasi Pemerintah bidik investasi dari tiga pemodal dunia
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 3:47:00 PM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
Impor Beras, Jagung Hingga Tepung Terigu Turun Jelang Puasa
.b ps
.g
o.
id
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor beberapa bahan pokok inti mulai dari beras, daging, bawang putih, kentang, telur hingga jagung mengalami penurunan."Produksi beras kita memadai, sedangkan persediaan susu, daging, dan jagung baik sumber domestik maupun tambahan dari impor telah diantisipasi sejak bulan-bulan sebelumnya," kata Direktur Bidang Statistik dan Jasa BPS, Sasmito Hadi Wibowo saat dihubungi detikFinance, Jakarta, Selasa (23/5/2017).Berdasarkan data impor BPS per April 2017, untuk beras sebesar 25,4 ribu ton dengan nilai US$ 13,3 juta dari Maret tahun ini yang sebesar 31,4 ribu ton dengan nilai US$ 14,1 juta.
se ri
bu
ka b
Beras yang diimpor merupakan jenis khusus, biasanya digunakan untuk kebutuhan hotel dan restoran. Berbeda dengan beras yang dikonsumsi oleh masyarakat pada umumnya.Untuk jagung juga mengalami penurunan di April 2017 menjadi 835,7 ton dengan nilai US$ 1,2 juta dari bulan sebelumnya yang mencapai 58,7 ribu ton senilai US$ 12,3 juta.Untuk tepung terigu, per April 2017 volumenya sebanyak 2.997 ton dengan nilai US$ 905,4 ribu, atau menurun jika dibandingkan pada Maret 2017 sebesar 3.917 ton dengan nilai US$ 1,14 juta.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
Daging jenis lembu juga menurun menjadi 6.014 ton senilai US$ 20,7 juta di April 2017 dari yang tercatat di bulan sebelumnya sebesar 12.019 ton senilai US$ 41,7 juta.Untuk susu, per April 2017 impornya sebanyak 14.387 ton setara US$ 38,0 juta atau menurun jika dibandingkan dengan Maret 2017 yang sebanyak 19.403 ton senilai US$ 47,1 juta.Selanjutnya, bawang putih juga mengalami penurunan menjadi 24,8 ribu ton senilai US$ 30,3 juta di April 2017. Pada Maret 2017 impornya sebesar 39,5 ribu ton senilai US$ 43,5 juta.Untuk kentang, pada April 2017 impornya menurun menjadi 3.273 ton jika dibandingkan pada Maret 2017 yang sebesar 6.212 ton. Selanjutnya, telur unggas juga mengalami penurunan dari 2,2 ton di Maret 2017 menjadi 1,5 ton di April 2017. (mkj/mkj)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 3:32:00 PM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
20 Ribu Ton Kentang Impor Serbu RI Jelang Ramadan
.g
o.
id
Jakarta - Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki lahan persawahan yang cukup besar untuk berbagai varian pangan inti, seperti beras, jagung, cabai, hingga kentang.Memiliki lahan tanam yang berlimpah tidak menjamin bahwa kebutuhan akan komoditas inti ini dapat dipenuhi oleh produksi dalam negeri.Seperti kentang, hingga April 2017 impornya tembus mencapai 20 ribu ton dengan nilai US$ 8,8 juta.
bu
ka b
.b ps
Impor kentang yang dilakukan Indonesia paling banyak berasal dari Jerman dengan total 9.337 ton senilai US$ 3,6 juta.Demikianlah yang dikutip detikFinance dari data Badan Pusat Statistik (BPS), Selasa (23/5/2017).Selain Jerman, RI juga melakukan impor kentang dari beberapa negara lainnya, seperti Kanada sebesar 4.984 ton dengan nilai US$ 2,3 juta. Lalu dari Mesir sebanyak 2.392 ton dengan nilai US$ 933 ribu.Selanjutnya, impor kentang berasal dari Inggris sebanyak 1.625 ton dengan nilai US$ 1,1 juta.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
Lalu dari Australia sebanyak 706 ton dengan nilai US$ 335,8 ribu, dan negara lainnya sebanyak 893,0 ton dengan nilai US$ 454,3 ribu.Khusus April 2017, impor kentang yang dilakukan RI sebanyak 3.273 ton dengan nilai US$ 1,3 juta atau menurun jika dibandingkan pada Maret 2017 yang sebanyak 6.212 ton dengan nilai US$ 2,8 juta. (mkj/mkj)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 2:51:00 PM Sumber : Okezone Penulis : ant
Stok 2,2 Juta Ton, Mentan: Tenang, Beras Aman hingga 10 Bulan
id
BANDARLAMPUNG - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyatakan stok beras untuk seluruh Indonesia sangat mencukupi dan mencapai 2,2 juta ton atau mampu untuk pemenuhan kebutuhan beras 10 bulan ke depan.
.g
o.
Cegah Kenaikan Harga, Beras 20 Ribu Ton Siap Guyur Sumatera BaratParah! Ribuan Hektare Sawah di Karawang Terancam Jadi Pabrik BPS Catat Harga Gabah Turun Jadi Rp4.308/Kg
ka b
.b ps
Mentan saat melakukan kunjungan kerja di Bandarlampung, Provinsi Lampung, Senin 22 Mei 2017 malam, memastikan tidak ada alasan terjadi lonjakan harga pada bulan Ramadan dan menjelang Lebaran 2017.
se ri
bu
Oleh karena itu, Mentan meminta masyarakat tidak perlu khawatir akan adanya lonjakan harga pada medio Ramadan dan Lebaran 2017. Kementerian Pertanian menjamin stok pangan yang tersedia saat ini sangat cukup.
au
an
Dia menegaskan, untuk beras, Kementerian Pertanian menjamin stok yang tersimpan di gudang Bulog cukup untuk persediaan 10 bulan ke depan. Demikian pula dengan sejumlah pangan pokok lain, seperti bawang merah dan bawang putih, cabai, minyak goreng, gula pasir, dan telur.
//k
ep
ul
Mentan melakukan pertemuan tertutup dengan ahli teknologi pertanian dan akademisi pertanian se-Lampung. Dalam pertemuan tertutup tersebut, menurut Mentan, pihaknya menegaskan tekad bahwa bangsa Indonesia bisa mencapai swasembada pangan tahun 2019.
ht
tp s:
Berkaitan stok pangan, utamanya beras, Mentan menyatakan saat ini sekira 2,2 juta ton beras tersimpan pada gudang Bulog di seluruh Indonesia. Sedangkan untuk minyak goreng, stok saat ini mencapai 1,5 juta ton. Ketercukupan stok ini juga diikuti oleh sejumlah pangan lain. Mentan menjamin ketersediaan stok pangan tersebut, sehingga seandainya terjadi kenaikan harga pangan hal tersebut murni ulah penimbun dan akan ditindak tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku. "Stok daging sampai 90 ribu ton," kata Amran lagi. Menurutnya, pemerintah membentuk Satgas Stabilitas Pangan pada seluruh wilayah di Indonesia untuk mencegah kenaikan harga pangan secara signifikan. Satgas ini terdiri atas beberapa unsur, di antaranya pemerintah daerah, Bulog, Kementerian Perdagangan, kepolisian, Badan Ketahanan Pangan, dan Kementerian Pertanian. Menurut Amran, pemerintah akan mencabut izin impor dan operasi bagi lembaga atau perorangan yang tertangkap oleh satgas melakukan penimbunan pangan.
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 2:37:00 PM Sumber : Kompas Penulis :
Perekonomian Makin Pulih, Fundamental Kian Kuat
o.
id
Situasi yang kontras tengah berlangsung di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir. Di sisi sosial dan politik, Indonesia tengah didera sejumlah persoalan serius terkait nilai-nilai demokrasi dan kebangsaan. Akibat situasi ini, kohesi nasional sedikit merenggang. Bisa dibilang, saat ini kebhinekaan Indonesia sedang diuji.
.b ps
.g
Namun, di sisi ekonomi, Indonesia justru panen keberhasilan. Salah satu yang fenomenal adalah suksesnya Indonesia mendapatkan peringkat layak investasi dari Lembaga pemeringkat internasional Standard & Poor's (S&P).
ka b
Ini berarti tiga lembaga pemeringkat internasional yang menjadi acuan investor yakni S&P, Moodys, dan Fitch telah merekomendasikan Indonesia sebagai negara layak Indonesia.
se ri
bu
Kenaikan peringkat tersebut akan membawa banyak manfaat bagi Indonesia. Investor keuangan global akan semakin percaya diri menempatkan dananya di Indonesia.
an
Dampaknya, aliran dana asing akan semakin deras masuk ke Indonesia. Likuditas dollar AS yang melimpah akan membuat nilai tukar rupiah semakin kuat.
ul
au
Selain itu, seiring menurunnya risiko, bunga surat utang pemerintah dan korporasi yang dilepas ke pasar global akan lebih rendah dari sebelumnya.
tp s:
//k
ep
Hampir bersamaan, pemerintah juga mencatat sukses yang lain. Untuk pertama kalinya dalam 12 tahun terakhir, Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) akhirnya mendapatkan nilai Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
ht
BPK berpendapat bahwa LKPP 2016 telah disajikan secara wajar untuk seluruh aspek material sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan. Keberhasilan-keberhasilan tersebut merupakan cermin dari semakin pulihnya perekonomian Indonesia. Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I 2017 mencapai 5,01 persen secara tahunan (year on year/yoy). Ini berarti, selama pemerintahan Presiden Jokowi, pertumbuhan ekonomi semakin cepat dari tahun ke tahun. Pada triwulan I 2015, pertumbuhan ekonomi yoy sebesar 4,71 persen, triwulan I 2016 sebesar 4,92 persen, dan triwulan I 2017 sebesar 5,01 persen. Laju pertumbuhan ekonomi yang meningkat secara konstan tersebut menunjukkan terjadi akselerasi dalam pemulihan ekonomi Indonesia. Jika tren seperti ini terus berlangsung, maka masyarakat Indonesia bisa kembali menikmati pertumbuhan 6 – 7 persen dalam beberapa tahun ke depan. Selain konsumsi rumah tangga, pertumbuhan ekonomi pada triwulan I 2017 banyak didorong oleh kinerja ekspor dan investasi.
Kinerja ekspor memang terus membaik sejak pertengahan 2016. Tren negatif ekspor yang terjadi sepanjang 2014 dan 2015 telah berakhir. Membaiknya kinerja ekspor tidak terlepas dari naiknya harga komoditas di pasar global. Harga batu bara misalnya naik drastis dari rata-rata 61,84 dollar AS per ton pada januari 2016 menjadi di atas 100 dollar AS per ton saat ini. Begitu pula dengan harga CPO. Membaiknya harga komoditas diperkirakan akan terus berlanjut seiring naiknya harga minyak dunia pasca adanya kesepakatan produsen minyak untuk menurunkan produksi. Potensi membaiknya ekspor Indonesia juga semakin besar seiring makin pulihnya perekonomian global.
o.
id
Perekonomian yang ditopang oleh kinerja ekspor dan investasi biasanya akan lebih stabil dan kokoh. Ini berarti fundamental ekonomi Indonesia saat ini lebih kuat ketimbang tahun lalu yang lebih banyak didorong oleh pengeluaran pemerintah.
.g
Kredit
ka b
.b ps
Penyaluran kredit perbankan juga terus meningkat. Berdasarkan data OJK, outstanding kredit per akhir Maret 2017 mencapai Rp 4.338 triliun, tumbuh 9,2 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan tersebut sudah jauh lebih cepat dibandingkan tahun lalu yang hanya 7,9 persen.
se ri
bu
Kondisi itu menunjukkan, permintaan kredit dari sektor riil mulai meningkat, untuk kebutuhan modal kerja dan investasi.
au
an
Meningkatnya aktivitas sektor riil juga tercermin dari penerimaan pajak pemerintah yang meningkat signifikan. Realisasi penerimaan pajak selama triwulan I 2017 mencapai Rp 294,5 triliun, tumbuh 18 persen dibandingkan periode sama tahun 2016 yang senilai Rp 247,6 triliun.
ep
ul
Geliat perekonomian tersebut ditopang oleh kondisi makroekonomi yang cukup stabil. Kurs rupiah misalnya, relatif stabil sepanjang triwulan I 2017, di kisaran Rp 13.200 per dollar AS.
ht
tp s:
//k
Belanja infrastruktur pada 2017 diproyeksikan sebesar Rp 387,3 triliun. Dana tersebut akan dimanfaatkan untuk pembangunan jalan, jembatan, bandara, pelabuhan laut, jalur kereta api dan terminal penumpang. Dana infrastruktur 2017 lebih besar dibandingkan tahun 2016 yang sebesar Rp 317,1 triliun. Dengan berbagai tren positif tersebut, kita optimistis perekonomian akan terus membaik ke depannya. Apalagi, bila bangsa Indonesia kembali bersatu dan tidak membuang-buang energi untuk saling bertengkar satu sama lain. Bila seluruh bangsa Indonesia bersatu dan fokus membangun negeri, maka kemakmuran dan kesejahteraan untuk seluruh masyarakat niscaya akan terwujud. Naik Peringkat, BI Berharap Investor Asing Bisa ke Indonesia(Kompas TV)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 2:05:00 PM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
Kebutuhan Terus Naik, Pasokan Bawang Putih Impor Malah Turun
.g
o.
id
Jakarta - Pemerintah belakangan ini telah dipusingkan oleh melambungnya harga bawang putih yang tembus di atas Rp 60 ribu per kilogram (kg). Tingginya harga bawang putih di Indonesia juga dikarenakan beberapa hal, salah satunya produksi di negara tujuan impor belum masuk pada masa panen.Sementara diketahui kebutuhan bawang putih juga semakin meningkat jelang masuknya Ramadan. Sulit untuk mengendalikan harga karena pasokan bawang putih bergantung impor.
bu
ka b
.b ps
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), yang dikutip detikFinance, Selasa (23/5/2017), Indonesia melakukan impor bawang putih dari negara Tiongkok, India, Australia. Dari ketiga negara tersebut, Tiongkok merupakan pemasok bawang putih terbesar ke Indonesia.Per April 2017, impor bawang putih sebesar 24,8 ribu ton dengan nilai US$ 30,3 juta, impor bawang putih ini menurun jika dibandingkan dengan Maret 2017 yang mencapai 39,5 ribu ton dengan nilai US$ 42,5 juta.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
Impor bawang putih terbesar berdasarkan negara, berada dari Tiongkok dengan total volume per April 2017 sebesar 22,8 ribu ton dengan nilai US$ 28,7 juta, sedangkan sisanya berasal dari India yang sebesar 496 ton dengan nilai US$ 1,5 juta. Sedangkan dari Australia hanya sebesar 6 kg dengan nilai US$ 14.Jika dilihat secara kumulatif atau sepanjang Januari-April 2017, impor bawang putih totalnya mencapai 124,2 ribu ton dengan nilai US$ 139,5 juta. Tiongkok menjadi negara paling mendominasi impor bawang putih RI dengan total 121,5 ribu ton, India 2.631 ton, sedangkan Australia hanya 6 kg. (mkj/mkj)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 1:55:00 PM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
Hingga Sekarang RI Masih Bergantung Garam Impor, Ini Buktinya
.g
o.
id
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada April 2017 terjadi beberapa bahan pokok yang mengalami peningkatan, hal tersebut sejalan dengan meningkatnya kebutuhan jelang puasa.Melansir data BPS, Jakarta, Selasa (23/5/2017), dari beberapa bahan pokok, garam mengalami peningkatan impor. Di mana pada April 2017 sebesar 319,9 ribu ton atau tumbuh 52,2% jika dibandingkan impor garam pada Maret 2017 yang sebesar 210,1 ribu ton.
bu
ka b
.b ps
Impor garam yang tumbuh 52,2% per April 2017 itu setara dengan US$ 10,4 juta. Sedangkan Maret 2017 hanya sebesar US$ 7,65 juta.Garam impor yang masuk ke Indonesia paling banyak berasal dari Australia dengan volume 213,5 ribu ton yang nilainya US$ 7,95 juta. Di susul oleh India dengan 106,2 ribu yang nilainya US$ 2,41 juta.Adapula yang berasalh dari Selandia Baru sebanyak 100,5 ton dengan nilai US$ 46,8 ribu, selanjutnya Jerman yang sebesar 66 ton dengan nilai US$ 28,7 ribu, serta Thailand yang sebesar 4,6 ton senilai US$ 3,8 ribu.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
Sedangkan dilihat sepanjang Januari-April 2017, impor garam juga mengalami peningkatan jika dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.Januari-April 2017 total impor garam sebesar 714,2 ribu ton dengan nilai US$ 24,8 juta. Sedangkan pada Januari-April 2016 hanya sebesar 531,2 ribu ton dengan nilai US$ 21,5 juta. (mkj/mkj)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 1:50:00 PM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
Impor Minyak Goreng Melonjak di April 2017 Jakarta - Sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Indonesia, menjelang bulan puasa berbagai kebutuhan bahan pokok untuk makanan meningkat dari hari-hari biasanya.Seperti halnya minyak goreng. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dikutip detikFinance, Selasa (23/5/2017), impor minyak goreng menjelang puasa meningkat 73,7%.
ka b
.b ps
.g
o.
id
Impor minyak goreng per April 2017 sebesar 4.745 ton atau tumbuh 73,7% jika dibandingkan pada Maret 2017 yang sebesar 2.731 ton. Adapun, total impor minyak goreng per April sebesar US$ US$ 4,8 juta dari Maret 2017 yang hanya US$ 3,4 juta.Impor minyak goreng yang dilakukan Indonesia per April 2017 paling besar dari Tiongkok, yakni 2.007 ton dengan nilai US$ 1,3 juta. Lalu diikuti Malaysia dengan 1.313 ton yang nilainya US$ 1,4 juta.Indonesia juga harus melakukan impor minyak goreng dari negara tetangganya Papua Ner Guinea (PNG) sebesar 607 ton dengan nilai US$ 966,6 ribu.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
Lalu dari Thailand sebesar 394 ton dengan nilai US$ 411,6 ribu, dan yang terakhir dari Australia sebesar 261,6 ton dengan nilai US$ 316,8 ribu.Jika dilihat sepanjang Januari-April 2017, impor minyak goreng totalnya sebanyak 12,1 ribu ton dengan nilai US$ 13,8 juta. Secara kumulatif, impor minyak goreng sepanjang Januari-April 2017 paling banyak berasal dari Malaysia dengan 4.686 ton yang nilainya US$ 5,1 juta.Posisi kedua diikuti oleh Papua Nugini dengan 2.175 ton atau setara US$ 3,4 juta. Ketiga baru Tiongkok dengan 2.039 ton dengan nilai US$ 1,3 juta. Selanjutnya berasal dari Thailand dengan volume 1.161 ton yang nilainya US$ 1,2 juta, dan yang terakhir dari Australia sebesar 1.133 ton dengan nilai US$ 1.3 juta. (mkj/mkj)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 11:11:00 AM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
Impor Gula Pasir Melonjak 3 Kali Lipat Jelang Puasa
.b ps
.g
o.
id
Jakarta - Impor gula pasir dari beberapa negara melonjak drastis menjelang bulan puasa. Impor yang dilakukan juga meningkat signifikan jika dibandingkan periode sebelumnya.Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Selasa (23/5/2017) per April 2017 impor gula RI mencapai 6.808 ton atau tumbuh 226% dibandingkan Maret 2017 yang hanya 2.085 ton.Sedangkan nilai impornya per April 2017 mencapai US$ 3,80 juta dan per Maret 2017 US$ 1,21 juta.Impor gula pasir RI paling banyak berasal dari Thailand dengan volume 5.750 ton dengan nilai US$ 3,17 juta.
bu
ka b
Lalu disusul Hong Kong 1.000 ton dengan nilai US$ 581,8 ribu, dan yang terakhir dari Singapura dengan volume 58,1 ton yang nilainya US$ 41,6 ribu.Untuk kumulatifnya, dari Januari-April 2017 total impor gula pasir RI mencapai 9.529 ton dengan nilai US$ 5,39 juta. Jika dibandingkan dengan Januari-April 2016 menurun. Januari-April 2016 volume impor gula pasir mencapai 20,01 ribu ton dengan nilai US$ 8,41 juta.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
Sedangkan untuk gula tebu, pada April 2017 mengalami penurunan menjadi 387,2 ribu ton dengan nilai US$ 193,1 juta dibandingkan Maret 2017 yang sebesar 444,2 ribu ton dengan nilai US$ 219,0 juta.Impor gula tebu RI juga terbesar dari Thailand dengan 239,5 ribu ton yang nilainya US$ 118,4 juta. Lalu diikuti Australia dengan 70 ribu ton nilainya US$ 34,5 juta. (mkj/mkj)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 10:34:00 AM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
Impor Mentega Jelang Puasa Capai 2.173 Ton, Naik 15,8%
.b ps
.g
o.
id
Jakarta - Menjelang masuknya bulan puasa, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ada beberapa bahan pokok yang impornya mengalami peningkatan. Salah satunya mentega.Berdasarkan data BPS yang dikutip detikFinance, Selasa (23/5/2017), impor mentega per April 2017 tumbuh 15,8% jika dibandingkan impor mentega pada Maret 2017.Impor mentega menjelang puasa mencapai 2.173 ton dengan nilai US$ 10,9 juta, sedangkan pada Maret 2017 sebesar 1.876 ton dengan nilai US$ 10,09 juta.
bu
ka b
Jika dilihat sepanjang Januari-April 2017, impor mentega mengalami peningkatan menjadi 7.875 ton dengan nilai US$ 39,5 juta. Sedangkan di periode yang sama tahun 2016 hanya sebanyak 7.752 ton dengan nilai US$ 28,1 juta.Untuk rincian berdasarkan negara impor, berasal dari Selandia Baru dengan volume 1.230 ton yang nilainya US$ 6,4 juta.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
Di tempat kedua ada Belanda dengan 462 ton yang nilainya US$ 1,9 juta. Ketiga yaitu Belgia dengan 300,4 ton setara US$ 1,8 juta.Selanjutnya impor mentega dari Australia sebesar 73,9 ton dengan nilai US$ 370 ribu, yang terakhir dari Perancis yang volume impornya hanya 19,3 ton dengan nilai US$ 108,4 ribu. (mkj/mkj)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 10:12:00 AM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
Ratusan Ton Singkong Impor Masuk RI Dalam Sebulan
.b ps
.g
o.
id
Jakarta - Pada April 2017, Indonesia dipastikan melakukan impor singkong (ubi kayu) dari Vietnam. Impor ini dilakukan sebagai kegiatan tambal sulam.Sebab pada Maret 2017, pencatatan Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia tidak melakukan impor singkong dari Vietnam dan negara produksi singkong lainnya."Ubi kayu hanya untuk penuhi kebutuhan tambal sulam," kata Direktur Bidang Statistik dan Jasa BPS, Sasmito Hadi Wibowo saat dihubungi detikFinance, Jakarta, Selasa (23/5/2017).
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
Maksudnya tambal sulam, kata Sasmito, pada tiga bulan pertama di 2017 impor singkong dilakukan untuk memenuhi kebutuhan restoran, khususnya masakan khas Jepang. Sedangkan pada kuartal III dan kuartal IV, impor singkong untuk memenuhi kebutuhan makanan ternak.Berdasarkan data BPS, per April 2017 impor ubi kayu mencapai 499,8 ton dengan nilai US$ 94,6 ribu. Negara pengimpor juga hanya tercatat Vietnam.Jika dilihat sepanjang Januari-April 2017, impor singkong dari Vietnam totalnya mencapai 1.234 ton dengan nilai US$ 499,8 ribu. (mkj/mkj)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 9:46:00 AM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
Impor Biji Gandum Naik Hampir 200 Ribu Ton Jelang Ramadan
.g
o.
id
Jakarta - Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan impor biji gandum dan meslin per April 2017 mencapai 934,7 ribu ton dengan nilai US$ 214,04 juta. Impor tersebut meningkat cukup tinggi jika dibandingkan dengan impor komoditas yang sama di bulan sebelumnya.Sementara pada Maret 2017, impor biji gandum dan meslin hanya mencapai 741,3 ribu ton dengan nilai sebesar US$ 167,2 juta. Artinya ada kenaikan sebesar 193,4 ribu ton.
bu
ka b
.b ps
Demikianlah yang dikutip detikFinance, berdasarkan data BPS, Selasa (23/5/2017).Jika dirinci berdasarkan negara asal, Indonesia paling besar mengimpor biji gandum dan meslin dari Australia sebanyak 656,5 ribu ton dengan nilai US$ 145,1 juta. Kedua, dari Kanada yang jumlahnya 114,5 ribu ton dengan nilai US$ 30,1 juta.Ketiga, berasal dari Amerika Serikat (AS) dengan jumlah 66,2 ribu ton yang nilainya US$ 17,08 juta.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
Keempat, dari Ukraina dengan jumlah 54,6 ribu ton yang nilainnya US$ 11,9 juta. Sedangkan dari negara lainnya mencapai 42,8 ribu ton dengan nilai US$ 9,72 juta.Jika dilihat secara kumulatif, Januari-April 2017 menjadi 3,30 juta ton dengan nilai US$ 740,5 juta, menurun jika dibandingkan Januari-April 2016 yang sebesar 3,75 juta ton dengan nilai US$ 866,3 juta. (mkj/mkj)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 9:17:00 AM Sumber : Merdeka Penulis : Idris Rusadi Putra
Ketidakpastian reklamasi Teluk Jakarta ganggu investasi properti
id
Merdeka.com - Polemik soal kelanjutan reklamasi teluk Jakarta antara pemerintah pusat dengan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno, terus berlanjut. Kedua pihak sama-sama memiliki rencana mengenai mega proyek tersebut.
.b ps
.g
o.
Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Pandjaitan menegaskan reklamasi teluk Jakarta harus dilanjutkan. Menurut Luhut, pertimbangan melaksanakan reklamasi teluk Jakarta karena urgensi dan fungsinya bagi keberlanjutan wilayah DKI Jakarta.
ka b
Sementara itu, Anies-Sandi tetap ngotot sesuai janji kampanye bakal menyetop proyek reklamasi. Persoalan reklamasi itu menjadi pembahasan utama Tim Sinkronisasi yang dibentuk kedua usai menang dalam Pilgub DKI.
an
se ri
bu
Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch, Ali Tranghanda mengaku heran dan bingung dengan pernyataan pemerintahan terpilih yang terus berubah terkait reklamasi Teluk Jakarta. "Sebelumnya katanya setop reklamasi, sekarang untuk fasilitas publik. Saya bingung dengan perubahan pernyataannya," kata Ali di Jakarta, Senin (22/5).
ep
ul
au
Menurutnya, keputusan penghentian proyek reklamasi secara sepihak oleh pemerintah Jakarta berpotensi mendapatkan gugatan hukum dari para pengembang. Hal ini akan membuat situasi investasi properti di Indonesia, khususnya Jakarta, semakin memburuk.
tp s:
//k
Ali menjelaskan polemik reklamasi Teluk Jakarta sangat kental dengan nuansa politik. Padahal, reklamasi Teluk Jakarta sudah sesuai dengan peraturan pemerintah daerah.
ht
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Rasyid Baswedan berusaha menunaikan janji kampanye dan menolak tegas kelanjutan proyek reklamasi Teluk Jakarta. Anies memaklumi dan menganggap wajar jika pada akhirnya para investor proyek reklamasi yang merasa dirugikan menempuh jalur hukum. "Iya, enggak ada yang bisa menghentikan orang untuk menempuh jalur hukum," kata Anies. Data Badan Pusat Statistik DKI Jakarta menunjukkan, sektor properti (real estat dan konstruksi) setiap tahun menyumbang rata-rata 19 persen dari total Produk Domestik Regional Bruto. Angka ini merupakan nilai awal saat proyek dilakukan, sehingga belum memperhitungkan dampak ikutan (multiplier effect) dari proyek properti secara keseluruhan. Pengamat tata ruang dari Universitas Trisakti, Yayat Supriatna mengatakan, Anies-Sandi harus memiliki dasar hukum yang tetap terlebih dahulu jika ingin menghentikan proyek reklamasi. "Karena yang membangun itu swasta. Mereka sudah mengeluarkan biaya pembangunan tersebut," ujar Yayat. Selain izin dari pemerintah provinsi, Yayat melanjutkan, pembangunan pulau reklamasi juga berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) No 52 Tahun 1995. Keppres tersebut dikeluarkan
Presiden Soeharto pada 13 Juli 1995. "Kalau mau dihentikan, harus ada dasar hukum yang jelas dulu. Sementara pemerintah pusat inginnya melanjutkan pembangunan reklamasi," tutur Yayat.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
.b ps
.g
o.
id
Menurut Yayat, langkah Anies-Sandi terkesan buang badan. Hal ini akan menjadi preseden buruk bagi para pengembang. "Jangan sampai buang badan atau cuci tangan. Kalau menyalahkan kepada pengembang, pasti ini nantinya ada persoalan kepercayaan. Kalau begini pengembang akan menjadi stigma negatif," ucap Yayat. [idr]
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 8:37:00 AM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
Dalam Sebulan RI Impor Kedelai 242 Ton, Mayoritas dari AS
.g
o.
id
Jakarta - Impor kedelai naik cukup signifikan menjelang bulan Ramadan. Hal ini terlihat pada catatan Badan Pusat Statistik (BPS) pada April 2017. Berdasarkan data BPS, Jakarta, Selasa (23/5/2017). Pada Maret 2017 jumlah impor komoditas ini sebanyak 207,8 ribu ton dengan nilai US$ 92,6 juta, di April 2017 mengalami peningkatan dengan volume menjadi 242,2 ribu ton dengan nilai US$ 108,0 juta.
bu
ka b
.b ps
Jika dirinci berdasarkan negara asal, Indonesia mengimpor kedelai paling besar dari Amerika Serikat dengan 238,8 ribu ton setara US$ 106,4 juta. Kedua, berasal dari Kanada dengan volume 2.076 ton yang nilainya US$ 970,6 ribu. Ketiga, dari Malaysia sebanyak 738,7 ton dengan nilai US$ 387,9 ribu. Keempat, berasal dari Benin sebesar 531,0 ton dengan nilai US$ 199,6 ribu. Sedangkan khusus Singapura, Indonesia tidak melakukan impor kedelai terhitung sejak Januari-April 2017.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
Jika dilihat dari Januari-April 2017, total impor kedelai mencapai 1,04 juta ton dengan nilai US$ 467,01 juta. Sedangkan Januari-April 2016 mencapai 767,3 ribu ton dengan nilai US$ 305,3 juta. (mkl/ang)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 8:31:00 AM Sumber : Liputan6 Penulis : Nefri Inge
Janji Anak Gubernur Sumsel Usai Dilantik Jadi Bupati Muba
.b ps
.g
o.
id
Liputan6.com, Palembang – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Alex Noerdin melantik anak pertamanya, Dodi Reza Alex Noerdin, sebagai bupati setelah memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) 2017.Bersama pasangannya, Beni Hernedi, Dodi Reza resmi dilantik ayahnya sebagai Bupati-Wakil Bupati Muba pada Senin, 22 Mei 2017, di aula Palembang Sport and Convention Centre (PSCC).Dodi Reza Alex Noerdin-Beni Hernedi menang telak dalam Pilkada Muba dari pesaingnya Amiri Arifin-Ahmad Thoha. Pilkada yang digelar pada 15 Febuari 2017 lalu memenangkan Dodi-Beni dengan perolehan suara mencapai 80 persen.
se ri
bu
ka b
Dari data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Maret 2015 yang dilansir di lamansumsel.BPS.go.id, dari jumlah penduduk Kabupaten Muba sebanyak 611.506 jiwa, persentase penduduk miskin mencapai 18,35 persen. Jumlah tersebut menempatkan Kabupaten Muba sebagai kawasan termiskin kedua setelah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) dengan persentase penduduk miskin sebesar 19,73 persen.Dodi Reza mengakui Kabupaten Muba perlu banyak pembenahan, mulai dari infrastruktur, fasilitas pendidikan, kesehatan yang juga menyebabkan tingginya angka kemiskinan.
//k
ep
ul
au
an
Padahal, kawasan itu menyumbang cukup banyak hasil perkebunan beras, sawit dan karet. Kabupaten ini juga menempatkan Sumatera Selatan (Sumsel) sebagai salah satu pemasok bahan baku Crued Palm Oil (CPO) dan karet terbesar di Indonesia.Untuk itu, pihaknya berjanji melakukan program kerja (proker) utama yaitu perbaikan jalan, listrik dan air bersih. Menurutnya, salah satu poin utama dari tingginya tingkat kemiskinan karena infrastruktur yang sangat buruk."Kenapa miskin, karena tidak ada pemasukan yang mereka hasilkan.
ht
tp s:
Tidak ada jalan produksinya, karena infrastruktur tidak beres," ucapnya kepada Liputan6.com.Penjualan karet di Kabupaten Muba sendiri sangat rendah. Para petani Kabupaten Muba terpaksa menjual murah ke para tengkulak karena sulitnya transportasi dan minimnya fasilitas lain, seperti listrik.Seperti Kecamatan Lalan yang merupakan lumbung padi terbesar di Kabupaten Muba, pasokan listriknya sangat kurang. Bahkan, kawasan ini bisa mendapatkan suplai listrik tiga hari sekali.Kondisi jalan sebagai akses utama transportasi tak kalah parahnya. Hampir 50 persen kondisi jalan kabupaten sepanjang 1.085 kilometer (km) dalam kondisi rusak, baik rusak ringan hingga parah."Jika infrastruktur dasar tercapai,pembangunan lain mengikuti. Seperti fasilitas kesehatan, pendidikan dan pelayanan masyarakat lainnya," katanya yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Tetap Kerjasama Ekonomi Regional Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Pusat. Tepis Dinasti Politik Kemenangan Dodi Reza Alex Noerdin dalam Pilkada Muba juga menghembuskan isu adanya dinasti politik Gubernur Sumsel. Namun, kabar burung tersebut langsung ditepis Dodi yang juga menjabat sebagai Presiden Laskar Wong Kito, Sriwijaya Football Club (SFC).Pada Pilkada Muba 2011 lalu, dirinya kalah dari pasangan calon (paslon) petahana Pahri Azhari-Beni Hernedi. Padahal, Alex Noerdin sebelumnya menjabat sebagai Bupati Muba selama dua periode yaitu pada 2001-
2008."Istilah dinasti itu tidak ada, tapi saya tidak bisa menafikkan ada bakat kepemimpinan dari ayah saya sehingga bisa terpilih jadi Bupati Muba. Masyarakat yang memilih, bukan proses dinasti. Gubernur Sumsel tidak ada mengintervensi proses pilkada," ujarnya.Sebelum dilantik menjadi Bupati Muba, nama Dodi Reza erap digadang-gadang masuk dalam daftar bakal calon (balon) Pilkada Sumsel 2018 mendatang.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
.b ps
.g
o.
id
Namun, Dodi Reza enggan menanggapi isu tersebut."Saya tidak akan menanggapi, tidak etis. Belum apa-apa, tidak bisa mengomentarinya. Karena tidak patut dan tidak elok," ucapnya.Atas pelantikan anaknya, Alex Noerdin menilai hal itu sebagai hal biasa dan sudah menjadi tanggung jawabnya sebagai Gubernur Sumsel. "Ini adalah momentum, tapi yang harus dilihat adalah beban yang menunggu pasangan ini setelah dilantik nanti," katanya.Ia berharap Bupati-Wakil Bupati terpilih ini bisa langsung melanjutkan estafet pemerintahan di Kabupaten Muba. Terutama merealisasikan janji yang disampaikan Dodi-Beni pada masa kampanye.
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 8:08:00 AM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
RI Impor Cabai dari Malaysia Hingga Vietnam Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada April 2017 terjadi peningkatan impor cabai awet sementara jika dibandingkan impor di bulan Maret 2017.Berdasarkan Data BPS, impor cabai per April 2017 sebanyak 98,8 ton dengan nilai US$ 155,6 ribu, impor ini meningkat jika dibandingkan dengan impor Maret 2017 yang hanya sebanyak 73,5 ton dengan nilai US$ 96,2 ribu.
ka b
.b ps
.g
o.
id
Direktur Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Sasmito Hadi Wibowo mengatakan, impor cabai yang dilakukan pemerintah pada umumnya cabai merah, termasuk juga cabai rawit merah."Di Ramadan atau lebaran yang demand-nya naik lebih tinggi biasanya cabai merah/cabai besar," kata Sasmito saat dihubungi detikFinance, Jakarta, Selasa (23/5/2017).Sedangkan untuk cabai rawit merah, Sasmito mengungkapkan, pemerintah tidak menutup kemungkinan juga akan melakukan impor dari Thailand.
au
an
se ri
bu
Akan tetapi, porsi impor cabai rawit merah lebih sedikit dibanding cabai merah besar."Saya kira iya jika dari Thailand, walaupun lebih sedikit dibanding cabai merah besar," jelasnya.Nemun, jika dirinci total impor cabai merah per April 2017 yang mencapai 98,8 ton dengan nilai US$ 155,6 ribu berasal dari beberapa negara.Seperti Malaysia per April 2017 sebanyak 52,8 ton dengan nilai US$ 100,3 ribu. Lalu, impor cabai dari Vietnam yang banyak 46,0 ton dengan nilai US$ 55,2 ribu. Sedangkan dari Tiongkok, Thailand dan negara-negara lainnya nihil atau tidak ada impor cabai di Maret dan April 2017.
ht
tp s:
//k
ep
ul
Sedangkan impor untuk cabai kering tumbuk, pada April 2017 mengalami penurunan menjadi 4.396 ton dengan nilai US$ 5,30 juta dari Maret 2017 yang sebanyak 6.593 ton dengan nilai US$ 8,18 juta.Sedangkan rincian asal negaranya, terbesar dari India dengan 3.991 ton nilainya US$ 4,77 juta. Kedua dari Tiongkok 306,4 ton nilainya US$ 405,3 ribu. Ketiga, dari Malaysia sebesar 84,7 ton dengan nilai US$ 68,3 ribu. Keempat, dari Australia sebesar 5,6 ton dengan nilai US$ 25,6 ribu. Kelima, dari Jerman 1,5 ton dengan nilai US$ 14,3 ribu. (mkl/ang)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 7:06:00 AM Sumber : Detik Penulis : Hendra Kusuma
Jelang Ramadan, Impor Gula Hingga Garam Naik
o.
id
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) memastikan, total impor Indonesia pada April 2017 mengalami peningkatan sebesar 10,31%, jika dibandingkan dengan total impor pada Maret 2017.Peningkatan tersebut ternyata sebagai upaya pemerintah memenuhi kebutuhan bahan pokok menjelang bulan ramadan."Memang demikian, karena selama ramadan dan lebaran kebutuhan kita meningkat, lebih dari biasanya," Kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Sasmito Hadi Wibowo, saat dihubungi detikFinance, Jakarta, Selasa (23/5/2017).
ka b
.b ps
.g
Beberapa komoditas inti yang impornya mengalami peningkatan yaitu gula pasir, pada April 2017 volume impornya menjadi 6.808 ton dengan nilai US$ 3,8 juta. Naik dibandingkan nilai impor Maret 2017 yang hanya 2.085 ton dengan nilainya US$ 1,2 juta.Lalu, impor garam juga mengalami peningkatan di April tahun ini dengan volume 319,9 ribu ton dengan nilai US$ 10,4 juta, jika dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya 210,1 ribu ton dengan nilainya US$ 10,0 juta.
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
Selanjutnya, impor minyak goreng menjadi 4.745 ton dengan nilai US$ 4,8 juta, sedangkan bulan sebelumnya hanya 2.731 ton dengan nilai US$ 3,4 juta."Pemerintah perlu memastikan kebutuhan bahan pokok cukup persediaannya, terutama beras, daging sapi, daging ayam, telur, terigu, minyak goreng, susu, kelapa, bawang, dan cabai," jelasnya. (mkl/wdl)
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 12:07:00 AM Sumber : SuaraMerdeka Penulis : (19)
Hapus Kekerasan Perempuan dan Anak dengan Bunga
id
SM/M Syarif SWBAGIKAN BUNGA : Mia Zuhara (kiri) peserta aksi kampanye penghapusan kekerasan terhadap perempuan dan anak membagikan bunga dan balon kepada warga di seputaran alun-alun. (19)
.b ps
.g
o.
BERBAGAI upaya dilakukan untuk mengkampanyekan penghapusan tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak. Salah satunya dilakukan oleh Nasyiatul Aisyiyah Banjarnegara dengan membagikan bunga, balon juga stiker sebagai simbol anti kekerasan terhadap perempuan dan anak.
ka b
Aksi tersebut digelar pada Minggu (21/5) pagi di Alun-alun Banjarnegara sekaligus memperingati Hari Kebangkitan Nasional. Bunga dan balon pun disambut antusias warga dan anak-anak yang biasa berolah-raga maupun jalanjalan di alun-alun.
se ri
bu
Harapannya melalui simbol kasih sayang kepada anak dan juga perempuan itu, masyarakat menjadi terketuk hatinya sehingga makin memahami pesan yang disampaikan supaya melindungi perempuan dan anak.
au
an
”Nasyiatul Aisyiyah memandang kekerasan terhadap perempuan dan anak dalam bentuk apa pun merupakan kemungkaran yang jauh dari ajaran Islam.
//k
ep
ul
Oleh karena itu segala bentuk kekerasan tersebut harus dihapuskan agar tidak ada lagi perempuan dan anak yang menjadi korban,” ujar Ratna Jeki Parwati, Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah Kaupaten Banjarnegara.
ht
tp s:
Ditambahkan, berdasarkan hasil Survei Pengalaman Hidup Perempuan Nasional (SPHIN) yang dirilis Badan Pusat Statistik pada 30 Maret 2017, terdapat 1-3 perempuan berusia antara 15- 64 tahun mengalami kekerasan fisik dan seksual. Dari catatan tahunan yang dirilis Komnas Perempuan tahun 2016, lanjut dia, angka kekerasan terhadap perempuan masih tinggi, yaitu 16.217 kasus. Angka kekerasan fisk masih menempati urutan tertinggi. Kekerasan seksual menempati urutan kedua dengan 6.499 kasus. ”Memprihatinkan pula angka kekerasan yang dialami oleh anak dimana tiap tahunnya mencapai 2.500 kasus yang artinya setiap hari hampir terjadi 10 kasus kekerasan,” katanya. Oleh karena itu, pihaknya mendesak jaminan keberpihakan yang adil oleh aparat penegak hukum terhadap perempuan dan anak korban kekerasan sehingga tidak mengalami revictimisasi dan kriminalisasi. ”Kami juga berharap pemerintah menyediakan sarana dan prasarana penunjang, serta memutus hambatan perempuan dan anak korban kekerasan dalam mengakses keadilan, kebenaran dan pemulihan di berbagai level,” imbuhnya.
Kepala Bidang Pemberdayaan dan Perlindungan Anak pada Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A), Susianto, mengatakan, di Kabupaten Banjarnegara sampai pertengahan Mei 2017 sudah menangani 38 kasus. Hingga saat ini jalan mencari keadilan bagi korban kekerasan terutama kekerasan seksual masih mengalami hambatan dalam sistem hukum. ”Banyak kasus yang tidak dilaporkan karena malu atau takut. Terkadang juga mengalami revictimisasi dalam proses mencari keadilan,” ungkapnya. Bagi korban kekerasan di lingkungan kita, lanjutnya, baik KDRTsecara fisik atau psikis dan juga pelecehan seksual serta penelantaran, diimbau untuk segera mengubungi sekretariat Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan Dan Anak (P2TP2A). P2TP2A memiliki relawan yang menjangkau seluruh kecamatan.
o.
id
Sebagian perangkat adalah anggota P2TP2A. ”DPPKBP3A juga mempunyai penangangan dalam bentuk layanan pengaduan tentang kesehatan, psikologis, hukum dan juga pemberdayaan ekonomi,” katanya. (19)
ht
tp s:
//k
ep
ul
au
an
se ri
bu
ka b
.b ps
.g
Comments comments
Kliping Berita Online Tanggal : 5/23/2017 12:01:00 AM Sumber : SuaraMerdeka Penulis :
Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak Tinggi WONOSOBO – Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kabupaten Wonosobo mendesak Pemerintah Republik Indonesia dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) segera mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Penghapusan Kekerasan Seksual, terutama segera dikeluarkannya Surat Presiden agar RUU Penghapusan Kekerasan Seksual segera dibahas.
o.
id
Pasalnya, tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak, baik kekerasan fisik maupun penyimpangan seksual masih marak terjadi.
.b ps
.g
Ketua Umum PDNAWonosobo, Eliani Dwi Pahlevie menyebutkan, selain mendesak RUU Penghapusan Kekerasan Seksual, Nasyiatul Aisyiyah juga meminta kepada penegak hukum untuk menindak tegas para pelaku tindak kekerasan tersebut.
se ri
bu
ka b
“Dari catatan tahunan yang dirilis Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) tahun 2016, angka kekerasan terhadap perempuan masih tinggi, yakni 16.217 kasus,” ujarnya saat Aksi Stop Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak, kemarin. Dari angka tersebut, kekerasan fisik menempati urutan tertinggi, disusul kekerasan seksual menempati urutan kedua, yakni sebanyak 6.499 kasus.
//k
Sangat Memprihatinkan
ep
ul
au
an
Kemudian, dari hasil Survei Pengalaman Hidup Perempuan Nasional (SPHN) yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) pada 30 Maret 2017 lalu, terdapat 1-3 perempuan berusia antara 15-64 tahun mengalami kekerasan fisik atau seksual. Sekitar satu dari 10 perempuan mengalaminya dalam 12 bulan terakhir.
ht
tp s:
Kondisi sangat memprihatinkan juga terjadi pada anak, angka kekerasan yang dialaminya setiap tahun mencapai 2.500 kasus, artinya setiap hari hampir 10 kasus terjadi. Dari angka kasus tersebut, sebanyak 50 persen merupakan kekerasan seksual. “Menurut data Unicef, di dunia sebanyak 40 persen anak mengalami bullying di sekolah, 32 persen melaporkan terjadi kekerasan fisik. Sebanyak 150 juta anak perempuan dan 73 juta anak laki-laki mengalami kekerasan seksual,” jelas dia. (mar-43) Comments comments