PENGARUH STIMULASI OTOT GASTROKNEMIUS PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA KAKI DIABETES
TESIS
Oleh ASRIZAL 127046045/KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
Universitas Sumatera Utara
PENGARUH STIMULASI OTOT GASTROKNEMIUS PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA KAKI DIABETES
TESIS
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Keperawatan (M.Kep) Dalam Program Studi Magister Ilmu Keperawatan Minat Studi Keperawatan Medikal Bedah Pada Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara
Oleh
ASRIZAL 127046045/KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Telah Diuji Pada Tanggal : 12 September 2014
PANITIA PENGUJI TESIS Ketua
: Dr.dr.Imam Budi Putra, MHA, Sp.KK
Anggota
: 1. Ikhsanuddin Ahmad Harahap, S.Kp, MNS 2. Dr. dr. Ridha Darmajaya, Sp.BS 3. dr. Dedi Ardinata, M.Kes
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN
PENGARUH STIMULASI OTOT GASTROKNEMIUS PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA KAKI DIABETES
Tesis
Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar akademis di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Universitas Sumatera Utara
Judul Tesis
:
Pengaruh Stimulasi Otot Gastroknemius pada Proses Penyembuhan Luka Kaki Diabetes
Nama Mahasiswa
:
Asrizal
Program Studi
:
Magister Ilmu Keperawatan
Minat Studi
:
Keperawatan Medikal Bedah
Tahun
:
2014
ABSTRAK
Stimulasi otot membantu proses penyembuhan luka dengan meningkatkan densitas kapiler, perfusi, dan meningkatkan oksigenasi ke luka untuk merangsang granulasi serta meningkatkan aktifitas fibroblas. Penelitian ini bertujuan untuk menilai pengaruh stimulasi otot gastroknemius pada proses penyumbuhan luka kaki diabetes. Desain penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen pre dan post test kontrol grup. Proses penyembuhan luka dalam penelitian ini berdasarkan sirkulasi pembuluh darah vena diukur dengan Ankle Brachial Index (ABI) dan regenerasi jaringan luka diukur dengan Bates Jenses Wound Assessment Tool. Sejumlah 33 subjek penelitian untuk kelompok intervensi dan 29 subjek penelitian untuk kelompok kontrol yang dilibatkan dalam penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ditemukan perbedaan yang signifikan proses penyembuhan luka kaki diabetes berdasarkan sirkulasi pembuluh darah vena sebelum dan sesudah stimulasi otot gastroknemius kelompok intervensi: t= -13,12, p=0,000; kelompok kontrol: t=24,32, p=0,000, berdasarkan regenerasi jaringan luka
Universitas Sumatera Utara
kelompok intervensi: t=38,25, p=0,000; kelompok kontrol: t=-12,12. Selanjutnya ditemukan perbedaan yang signifikan proses penyembuhan luka kaki diabetes berdasarkan sirkulasi pembuluh darah kelompok intervensi dengan kelompok kontrol: t=-3,49, p=0,000. Akan tetapi tidak terdapat perbedaan yang signifikan proses penyembuhan luka kaki diabetes berdasarkan regenerasi jaringan luka kelompok intervensi dengan kelompok kontrol: t=-1,85; p=0,89. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa stimulasi otot gastroknemius dapat meningkatkan sirkulasi pembuluh darah vena ke jaringan luka sehingga dapat mempercepat proses penyembuhan luka.
Kata kunci: stimulasi otot, penyembuhan luka, luka kaki diabetes.
Universitas Sumatera Utara
Thesis Title
:
The Effect of Gastrocnemius Muscle Stimulation on the Diabetic Foot Ulcer Healing Process
Name
:
Asrizal
Study Program
:
Master of Nursing
Field of Specialization
:
Medical-Surgical Nursing
Year
:
2014
ABSTRACT
Muscle stimulation in the wound healing process is done by increasing capillary density, perfusion, and oxygenation to the wound in order to stimulate granulation and fibroblast activity. The objective of the research was to assess the influence of gastrocnemius muscle stimulation in the diabetic foot ulcer healing process. The research used quasi experiment of control-group pre and post test. The healing process in the research was based on the vein circulation, measured by using Ankle Brachial Index (ABI), and the regeneration of wound tissue was measured by using Bates Jenses Wound Assessment Tool. There were 33 research subjects for intervention group and 29 research subjects for the control group. The result of the research showed that there was significant disparity in the diabetic foot ulcer healing process, based on vein circulation before and after gastrocnemius muscle stimulation was done in the intervention group at t= -13.12 and p= 0.000; in the control group at t= 24.32 and p= 0.000. Based on the regeneration of wound tissue in the intervention group, t= 38.25 and p= 0.000 and
Universitas Sumatera Utara
in the control group, t= -12.12. It was also found that there was significant disparity in the diabetic foot ulcer healing process, based on vein circulation between the intervention group and the control group at t= -3.49 and p= 0.000. On the other hand, there was no significant disparity in the diabetic foot ulcer healing process, based on the regeneration of wound tissue between the intervention group and the control group at t= 1.85 and p= 0.89. Based on the result of the research, it could be concluded that gastrocnemius muscle stimulation could increase vein circulation to the wound tissue so that it could accelerate wound healing process.
Keywords: muscle stimulation, wound healing, diabetic foot ulcer
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah S.W.T Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan
usulan
penelitian
dengan
judul
“Pengaruh
Stimulasi
Otot
Gastroknemius pada Proses Penyembuhan Luka Kaki Diabetes”. Penelitian ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi dalam proses penyelesaian studi pada Program Studi Magister Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Penyusunan penelitian ini tidak dapat diwujudkan tanpa bantuan, arahan dan bimbingan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini peneliti mengucapkan terima kasih kepada: 1. Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara (USU) beserta jajarannya yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas untuk melanjutkan studi ke jenjang Magister Keperawatan. 2. Setiawan, S.Kp., MNS, Ph.D selaku Ketua Program Studi Magister Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara (USU). 3. Dr. dr. Imam Budi Putra, MHA, Sp.KK selaku Pembimbing I yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing, memotivasi dan mengarahkan peneliti
dengan
penuh
kesabaran
sehingga
akhirnya
peneliti
dapat
menyelesaikan penyusunan tesis ini. 4. Ikhsanuddin Ahmad Harahap, S.Kp., MNS selaku pembimbing II yang dengan penuh perhatian dan kesabaran memberikan motivasi, arahan dan bimbingan dalam penyusunan tesis ini.
Universitas Sumatera Utara
5. Dr. dr. Ridha Darmajaya, Sp.BS selaku penguji I dan dr. Dedi Ardinata, M.Kes selaku penguji II yang telah meluangkan waktunya untuk menguji peneliti, saran dan kritikan yang membangun sangat peneliti harapkan untuk meningkatkan kualitas tesis ini. 6. Pusat Perawatan Luka “Asri Wound Care Centre Medan” yang telah memberikan ijin kepada peneliti untuk melakukan penelitian. 7. Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara (USU) atas kesempatan dan dukungan yang diberikan kepada saya sehingga dapat menyelesaikan pendidikan ini dengan baik. 8. Orang tua dan adik-adik tercinta yang senantiasa memberikan dukungan dan semangat yang sangat berarti bagi peneliti hingga akhirnya peneliti mampu menyelesaikan tesis ini. 9. Istri dan anak-anak tercinta yang setia memberikan motivasi dengan penuh harapan sehingga peneliti dapat menyelesaikan tesis ini. 10. Teman-teman angkatan pertama Program Studi Magister Ilmu Keperawatan Minat Studi Keperawatan Medikal Bedah Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Peneliti menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan tesis ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu peneliti sangat mengharapkan saran, kritikan yang membangun dari semua pihak demi menyempurnakan tesis ini. Medan, 12 September 2014 Peneliti
Asrizal
Universitas Sumatera Utara
RIWAYAT HIDUP Nama
:
Asrizal
Tempat/Tanggal Lahir
:
Peureulak, 15 Oktober 1974
Alamat
:
Jln. Suluh Gang Mahmud No.41 Medan
No.Telp/HP
:
081361712243
Riwayat Pendidikan : Jenjang Pendidikan SD
Nama Institusi
Tahun Lulus
SDN. Pertamina Rt.Panjang
1987
SMP
SMPN. Ranto Peureulak
1990
SMA
SMAN. Peureulak
1993
Akademi Keperawatan RS Haji Medan
1997
Ners
Profesi Ners PSIK FK USU
2005
Magister
Fakultas Keperawatan USU
2014
D-III Keperawatan
Riwayat Pekerjaan : Tempat Kerja
Tahun
Akper RS Haji Medan
1998-2000
Balai Pengobatan Jamsostek RS Haji Medan
2000-2002
Perawat Hemodialisa Klinik Spesialis Ginjal dan Hipertensi 2002-2008 ‘Rasyida” Medan Staf pengajar tetap Akper RS Haji Medan
2002-2010
Universitas Sumatera Utara
Fakultas Keperawatan USU
2010-Sekarang
Pusat Perawatan Luka (Asri Wound Care Centre)
2010-Sekarang
Kegiatan Akademik Selama Studi : Peserta
pada
acara
“Seminar
Penelitian
Kualitatif
Sebagai
Landasan
Pengembangan Pengetahuan Disiplin Ilmu Kesehatan & Workshop Analisis Data dengan Content Analysis & Weft-QDA”, 31 Januari 2012, Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Peserta Seminar Keperawatan Nursing Leadership menyongsong Asean Community 2015, 30 Januari 2013 Fakultas Keperawatan, USU. Peserta pada 2013 MEDAN INTERNATIONAL NURSING CONFERENCE “The Application of Nursing Education Advanced Research and Clinical Practice”, 1 – 2 April 2013, Hotel Garuda Plaza, Medan, Sumatera Utara. Presentasi poster pada Seminar Nasional "Peningkatan Kualitas Pelayanan Pada Neonatus melalui Implementasi Developmental Care" pada tanggal 10 Oktober 2013 di Aula Eikman RSUP Hasan Sadikin Bandung. Peserta “Seminar & Workshop Diagnostic Reasoning NANDA dan ISDA Basic, 24 November 2014, Fakultas Keperawatan, USU. Peserta “Symposium and Workshop Wound, Ostomy, Continence Enterostomal Therapy Nurse WCET 20th Bienniel Congress 16 - 20 Juni 2014, Gothenburg Swedia.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI ABSTRAK ...................................................................................................... ABSTRACT ..................................................................................................... KATA PENGANTAR .................................................................................... RIWAYAT HIDUP ........................................................................................ DAFTAR ISI ……………………………………………………………….. DAFTAR TABEL ………………………………………………………….. DAFTAR GAMBAR ………………………………………………………. DAFTAR LAMPIRAN …………………………………….........................
i iii v v ix xi xii xiii
BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………….. 1.1 Latar Belakang …………………………………………………... 1.2 Permasalahan ……………………………………………………. 1.3 Tujuan Penelitian ………………………………………………... 1.4 Hipotesis …………………………………………………………. 1.5 Manfaat Penelitian ……………………………………………….
1 1 6 6 8 8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA …………………………………………... 2.1 Luka Kaki Diabetes ……………………………………………… 2.1.1 Definisi …………………………………………………..... 2.1.2 Penyebab ………………………………………………….. 2.1.3 Tanda dan Gejala …………………………………………. 2.1.4 Gangguan Pembuluh Darah Luka Kaki Diabetes ................. 2.1.5 Pengkajian Luka Diabetes ………………………………… 2.1.6 Aplikasi Perawatan Luka Diabetes ……………………….. 2.2 Proses Penyembuhan Luka ……………………………………… 2.2.1 Definisi ………………………………………………….... 2.2.2 Fisiologi Penyembuhan Luka …………………………….. 2.2.3 Tipe Penyembuhan Luka …………………………………. 2.2.4 Faktor Penyembuhan Luka ………………………………. 2.2.5 Konsep Baru Penyembuhan Luka ……………………........ 2.3 Stimulasi Otot …………………………………………………… 2.3.1 Definisi …………………………………………………..... 2.3.2 Manfaat Stimulasi Otot ………………………………........ 2.3.3 Tipe Stimulasi Otot ……………………………………...... 2.3.4 Efek Fisiologi ……………………………………………... 2.3.5 Metode Aplikasi Stimulasi Otot ………………………...... 2.3.6 Indikasi dan Kontraindikasi ………………………………. 2.4 Landasan Teori …………………………………………………... 2.4.1 Model Konsep Adaptasi Roy Terkait Perawatan Luka …… 2.4.2 Kerangka Konsep ………………………………………….
10 10 10 10 11 12 13 19 20 20 20 22 22 28 31 31 31 32 32 34 34 35 35 38
BAB III METODE PENELITIAN ……………………………………….. 39 3.1 Jenis Penelitian ………………………………………………….. 39 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian …………………………………… 39
Universitas Sumatera Utara
3.2.1 Lokasi penelitian ………………………………………….. 3.2.2 Waktu penelitian ………………………………………….. 3.3 Populasi dan Sampel …………………………………………….. 3.3.1 Populasi …………………………………………………… 3.3.2 Sampel …………………………………………………….. 3.4 Metode Pengumpulan Data ……………………………………… 3.4.1 Kerangka Penelitian .............................................................. 3.5 Variabel dan Definisi Operasional ………………………………. 3.6 Metode Pengukuran ……………………………………………... 3.6.1 Uji Validitas ………………………………………………. 3.6.2 Uji Reliabilitas …………………………………………… 3.7 Metode Analisis Data ……………………………………………. 3.8 Pertimbangan Etik ………………………………………………..
39 40 40 40 40 42 45 46 47 49 49 50 52
BAB IV HASIL PENELITIAN ..................................................................... 4.1 Data demografi responden ............................................................. 4.2 Sirkulasi pembuluh darah vena subjek penelitian sebelum dan sesudah stimulasi otot gastroknemius ........................................... 4.3 Regenerasi jaringan luka subjek penelitian sebelum dan sesudah stimulasi otot gastroknemius ......................................................... 4.4 Perbedaan sirkulasi pembuluh darah vena antara data awal dan data akhir ....................................................................................... 4.5 Perbedaan regenerasi jaringan luka subjek penelitian antara data awal dan data akhir .......................................................................
54 54
BAB V PEMBAHASAN ................................................................................ 5.1 Sirkulasi pembuluh darah vena subjek penelitian ........................... 5.2 Regenerasi jaringan luka subjek penelitian .................................... 5.3 Perbedaan sirkulasi pembuluh darah vena subjek penelitian .......... 5.4 Perbedaan regenerasi jaringan luka subjek penelitian .................... 5.5 Keterbatasan penelitian ...................................................................
63 63 65 67 70 71
57 58 59 61
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................ 73 6.1 Kesimpulan ..................................................................................... 73 6.2 Saran ............................................................................................... 75 DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………… LAMPIRAN ....................................................................................................
77 81
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1
Tabel Ankle Brachial Index .............................................
18
Tabel 4.1
Tabel distribusi subjek penelitian berdasarkan usia .........
55
Tabel 4.2
Tabel distribusi subjek penelitian berdasarkan jenis kelamin ...........................................................................
55
Tabel 4.3
Tabel distribusi subjek penelitian berdasarkan derajat luka ..................................................................................
56
Tabel 4.4
Tabel distribusi subjek penelitian berdasarkan indeks masa tubuh ......................................................................
56
Tabel 4.5
Tabel distribusi subjek penelitian berdasarkan kadar gula darah .......................................................................
57
Tabel 4.6
Tabel distribusi jumlah subjek penelitian berdasarkan sirkulasi pembuluh darah vena pre intervensi data awal dan akhir sirkulasi pembuluh darah vena pre dan post intervensi dan kontrol ....................................................
58
Tabel 4.7
Tabel distribusi jumlah subjek penelitian berdasarkan data awal dan akhir regenerasi jaringan luka pre dan post intervensi dan kontrol ............................................
59
Tabel 4.8
Tabel perbedaan sirkulasi pembuluh darah vena awal dan akhir pre dan post intervensi dan kontrol ..................
60
Tabel 4.9
Tabel perbedaan sirkulasi pembuluh darah vena kelompok intervensi dan kontrol ....................................
60
Tabel 4.10
Tabel perbedaan regenerasi jaringan luka awal dan akhir pre dan post intervensi dan kontrol ..................................
61
Tabel 4.11
Tabel perbedaan regenerasi jaringan luka kelompok intervensi dan kontrol ......................................................
62
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 2.1
Waktu Penyembuhan Luka ..........................................
21
Gambar 2.2
Kerangka Konseptual ………………………………....
38
Gambar 3.1
Kerangka Penelitian …………………………………..
45
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran 1 Instrumen Penelitian .................................................................. 81 a. Lembar Penjelasan tentang Penelitian ............................................... 82 b. Lembar Persetujuan Menjadi Responden .......................................... 83 c. Daftar Isian Demografi ...................................................................... 84 d. Bates-Jensen Wound Assessment Tool .............................................. 85 e. Lembar Observasi Sirkulasi Pembuluh Darah ................................... 87 f. Lembar Prosedur Stimulasi Otot ....................................................... 89 Lampiran 2 Izin Penelitian ............................................................................ 93 a. Surat Pengambilan Data dari Dekan Fakultas Keperawatan ............. 94 b. Surat Persetujuan Etik Peneltian ....................................................... 95 c. Surat Ijin Pengambilan Data Pusat Perawatan Luka “Asri Wound care Centre Medan ............................................................... 96
Universitas Sumatera Utara