FOR/SPM/001.071b E1R0
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI PADANG MANUAL PROSEDUR MUTU UPT. PPKM FORM PENILAIAN NASKAH BUKU AJAR DANA DIPA
No. Formulir
PM/WMM/001
Edisi Revisi Berlaku Efektif Halaman
01 0 1 September 2008 1 dari 4 Halaman
Nama Pengusul : Judul Buku Ajar : Jurusan
: KRITERIA PENILAIAN
No A
KOMPONEN
KRITERIA
BOBOT
FORMAT
SKOR
25%
1 Kata Pengantar
Kejelasan maksud dan tujuan penulisan buku ajar, ada tidaknya dukungan pakar atau
5
sejawat senior sekelompok bidang ilmu 2 Petunjuk Buku Ajar
Kejelasan isi buku, sasaran pemakai dan
5
kegunaan buku ajar 3 Deskripsi mata kuliah
Kejelasan deskripsi mata kuliah beserta
5
kompetensi yang ingin dicapai 4 Daftar isi/ Tabel/ Gambar
5
muatan buku ajar secara keseluruhan
5 Latihan, Soal dan Rangkuman B
Daftar isi/Tabel/Gambar dapat menggambar Latihan, soal dan rangkuman menunjukan capaian kompetensi per topik bahasan
SUBSTANSI
1 Penggunaan bahasa
5 65%
Naskah menggunakan bahasa ilmiah (baku)
10
yang sesuai dengan bidangnya 2 Keluasan cakupan
Cakupan bahasan sesuai dengan yang
10
diuraikan dalam deskripsi mata kuliah 3 Validitas konsep dan contoh
Naskah terbebas dari miskonsepsi dan bahasan disertai contoh yang cukup
4 Kejelasan uraian (ketercernaan)
Uraian dalam naskah dapat dicerna dengan
Tanda Tangan
Reviewer
10
mudah
Dibuat Tanggal Oleh Jabatan
15
Diperiksa Tanggal Oleh Jabatan
Tanda Tangan
Roswaldi Sk Ka. UPT PPKM
Disetujui Tanggal Oleh Jabatan
Tanda Tangan
Albar Pudir I
NILAI (BxS)
FOR/SPM/001.071b E1R0
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI PADANG MANUAL PROSEDUR MUTU UPT. PPKM FORM PENILAIAN NASKAH BUKU AJAR DANA DIPA
5 Penggunaan ilustrasi
No. Formulir
PM/WMM/001
Edisi Revisi Berlaku Efektif Halaman
01 0 1 September 2008 2 dari 4 Halaman
Naskah dilengkapi dengan ilustrasi gambar
10
maupun tabel untuk memperjelas bahasan 6 Kemutakhiran rujukan Rujukan 10 tahun terakhir bersumber dari
10
buku, jurnal, hasil penelitian, dsb C
LAIN-LAIN
15%
1 Jumlah halaman (ISBN minimal 100 ) 2 Track Record Penulis
Jumlah minimal 100 halaman terpenuhi
5
berdasarkan daftar isi Ada tidaknya rekam jejak penulis dan
5
keterkaitan keilmuan dengan naskah 3 Peluang pemasaran
Untuk target ISBN naskah sejenis cukup
5
langka dan berpeluang untuk dipasarkan Jumlah
100
Catatan : 1. Masing-masing kriteria diberi skor : 1, 2, 3, 5, 6 dan 7 (tidak ada nilai 4)
(1 = Buruk, 2 = Sangat kurang, 3 = Kurang, 5 = Cukup, 6 = Baik, 7 = Sangat baik)
2. Passing Grade = 550 tanpa nilai 1
Padang, Reviewer,
2012
(………………………………….....)
Dibuat Tanggal Oleh Jabatan
Tanda Tangan
Reviewer
Diperiksa Tanggal Oleh Jabatan
Tanda Tangan
Roswaldi Sk Ka. UPT PPKM
Disetujui Tanggal Oleh Jabatan
Tanda Tangan
Albar Pudir I
FOR/SPM/001.071b E1R0
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI PADANG MANUAL PROSEDUR MUTU UPT. PPKM FORM PENILAIAN NASKAH BUKU AJAR DANA DIPA
No. Formulir
PM/WMM/001
Edisi Revisi Berlaku Efektif Halaman
01 0 1 September 2008 3 dari 4 Halaman
BUTIR-BUTIR ALASAN PENOLAKAN
Komponen
Indikator Penilaian
Alasan Penolakan
A. Format 1. Kata Pengantar 2. Petunjuk Buku Ajar 3. Deskripsi mata kuliah
Jelas maksud dan tujuan, ada
Tidak jelas maksud dan tujuan dan tidak
dukungan pakar/senior bidang ilmu
ada dukungan pakar/senior bidang ilmu
Petunjuk bagi pembaca buku ajar
Petunjuk buku ajar tidak jelas dan sulit
jelas dan mudah dimengerti
dimengerti
Deskripsi mata kuliah dan sasaran
Deskripsi mata kuliah dan kompetensi
kompetensi sangat jelas dan
yang diharapkan tidak jelas
memenuhi sasaran 4. Daftar isi/Tabel/
Daftar isi/Tabel/Gambar tersedia
Gambar
Daftar isi/Tabel/ Gambar tidak lengkap
lengkap dan sesuai kebutuhan
5. Latihan/Soa-soal dan Rangkuman
Latihan/Soa-soall/ Rangkuman ada Latihan/soal dan rangkuman tidak dan sesuai kompetensi
tersedia dan tidak sesuai sasaran
Menggunakan bahasa ilmiah yang
Tidak menggunakan bahasa ilmiah yang
baik
baik
Cakupan bahasan cukup luas dan
Cakupan bahasan tidak lengkap dan
sesuai sasaran
tidak tepat sasaran
Validitas konsep dan contoh sangat
Terjadi kesalahan konsep bahasan dan
jelas dan tepat
contoh
Uraian cukup jelas dan mudah
Uraian tidak jelas dan sulit untuk dicerna
B. Substansi 1. Penggunaan bahasa 2. Keluasan cakupan 3. Validitas konsep dan contoh 4. Kejelasan uraian (ketercernaan)
dicerna pembaca
5. Penggunaan ilustrasi
Penggunaan ilustrasi sangat tepat
Penggunaan ilustrasi tidak tepat dan jelas
6. Kemutakhiran rujukan
Rujukan berasal dari buku, jurnal Rujukan tidak mutakhir dan hasil penelitian
Dibuat Tanggal Oleh Jabatan
Tanda Tangan
Reviewer
Diperiksa Tanggal Oleh Jabatan
Tanda Tangan
Roswaldi Sk Ka. UPT PPKM
Disetujui Tanggal Oleh Jabatan
Tanda Tangan
Albar Pudir I
FOR/SPM/001.071b E1R0
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI PADANG MANUAL PROSEDUR MUTU UPT. PPKM FORM PENILAIAN NASKAH BUKU AJAR DANA DIPA
No. Formulir
PM/WMM/001
Edisi Revisi Berlaku Efektif Halaman
01 0 1 September 2008 4 dari 4 Halaman
C. Lain-Lain 1. Jumlah Halaman
Jumlah halaman sesuai format
2. Track Record
Rekam jejak penulis sesuai bidang Bidang ilmu penulis tidak sesuai dengan
3. Peluang Pemasaran
ilmu
naskah buku ajar
Ada peluang pemasaran
Tidak ada peluang pemasaran
Dibuat Tanggal Oleh Jabatan
Tanda Tangan
Reviewer
Jumlah halaman tidak sesuai format
Diperiksa Tanggal Oleh Jabatan
Tanda Tangan
Roswaldi Sk Ka. UPT PPKM
Disetujui Tanggal Oleh Jabatan
Tanda Tangan
Albar Pudir I
INFORMASI UMUM PENYUSUNAN BUKU AJAR DALAM KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI TAHUN ANGGARAN 2012 Berikut disampaikan panduan penyusunan Buku/modul Ajar dalam Kurikulum Berbasis Kompetensi yang terdiri dari: A. Jumlah halaman ISI, minimal 100 halaman B. Standar kertas : - Jenis kertas HVS. - Ukuran A4 (21 x 29,7 cm) - Berat 70/80 gram. C. Cover luar Jenis kertas Soft Cover dengan warna seperti berikut. a. Jurusan Teknik Sipil berwarna kuning muda. b. Jurusan Teknik Mesin berwarna biru muda. c. Jurusan Teknik Elektro berwarna merah muda d. Jurusan Teknologi Informasi unggu muda e. Jurusan Akuntansi hijau muda. f. Jurusan Administrasi Niaga Abu-abu g. Jurusan Bahasa Ingris Coklat Muda C. Cover dalam gunakan kertas HVS putih D. Kode pada sudut kanan atas diisi sebagai berikut: Kolom 1 : BA yang artinya Bahan Ajar. Kolom 2 : 2012 yang artinya tahun pembuatan. Kolom 3 : Jurusan Dengan ketentuan sebagai berikut : 1) Jurusan Teknik Sipil : SI 2) Jurusan Teknik Mesin : ME 3) Jurusan Teknik Elektro : EL 4) Jurusan Teknologi Informasi : TI 5) Jurusan Akuntansi : AK 6) Jurusan Administrasi Niaga: AN 7) Jurusan Bahasa Ingris : BI E. Penjilidan menggunakan jilid ring. F. Laporan yang harus disampaikan ke UPT. PPKM berupa: - Satu (1) buah soft copy dalam bentuk CD; - Tiga (3) buah hard copy. G. Monitoring Jadwal monitoring kemajuan penulisan bahan ajar, direncanakan akan dilaksanakan pada akhir Bulan Agustus 2012, Pemberitahuan akan disampaikan kemudian.
CONTOH
BA 2012 EL
USULAN MODUL BAHAN AJAR
SENSOR DAN TRANSDUSER
Pengembangan Modul Bahan Ajar ini dibiayai oleh Dana DIPA Politeknik Negeri Padang Tahun Anggaran 2012 .
Disusun Oleh : Drs. Roswaldi Sk, SST, MKom Kartika, SST, MT
NIP : 131 628 084 NIP. 132 145 315
DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI PADANG 2012
LEMBARAN IDENTITAS DAN PENGESAHAN 1. Judul Buka Ajar 2. Bidang Ilmu 3. Ketua Pelaksana Nama NIP Jabatan Fungsional Jurusan/Program Studi 4. Anggota Pelaksana: 1) Nama NIP. Jabatan Fungsional 2) Nama NIP. Jabatan Fungsional 7. Semester Pengajaran 8. Biaya yang dibutuhkan 9. Jangka waktu pelaksanaan
: :
………………………………….. …………………………………..
: : : :
………………………………….. ………………………………….. ………………………………….. …………………………………..
: : : : : : : : :
………………………………….. ………………………………….. ………………………………….. ………………………………….. ………………………………….. ………………………………….. ………………………………….. Rp. 5.000.000 .………..……….. 5 Bulan .……………………….. Padang, ……………20…
Menyetujui; Ketua Jurusan ....
Ketua Pelaksana
(.………………) NIP.
(……………….) NIP.
Mengetahui; Ka. UPT. PPKM
Drs. Roswaldi SK, SST., M.Kom NIP. 19580615 198603 1 002
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadhirat Allah yang maha ber-ilmu yang telah menebarkan ilmu pengetahuan di langit dan di bumi sehingga dengan rahim-Nya akhirnya penulis dapat juga menyelesaikan buku ajar ini dengan judul “ Sensor dan Transduser”. ...dst...
Padang, ..... 2012
Penulis
Sensor dan Transduser
i
PETUNJUK BAGI PEMBACA
1. Latar belakang penulisan buku Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang kontrol begitu cepat terlebih lagi di industri maju yang menggunakan sistem otomasi untuk kerja sistem produksinya. Peranan sensor dalam sistem otomasi sangatlah penting, sistem otomasi tersebut tidak akan berjalan baik bila sensor yang digunakan tidak tepat dan sesuai dengan sistem yang diinginkan. Kemajuan tersebut harus diiringi dengan kemampuan sumber daya manusia yang mengendalikan sistem tersebut. Politeknik sebagai sebuah lembaga pendidikan profesional yang menghasilkan tenaga kerja terampil harus pula mampu menyerap dan mengantisipasi kemajuan sistem otomasi pemabrikan tersebut. Untuk itu pada salah satu mata kuliah “sensor dan transduser” yang diajarkan dikelas diharapkan dapat menjawab tantangan terhadap kemajuan teknologi tersebut. Jenjang mata kuliah sensor dan transduser ini dimulai dari mata kuliah fisika, komponen elektronika, alat ukur dan pengukuran, sensor dan transduser dan berakhir pada mata kuliah sistem kendali. Dengan mempelajari itu semua maka mahasiswa diharapkan mampu menerapkannya pada dunia nyata yaitu pada sistem otomasi industri.
2. Tujuan secara umum tentang buku ajar Buku ajar sensor dan transduser secara umum bertujuan mengenalkan kepada mahasiswa pentingnya arti sebuah sensor dan transduser pada sistem kendali otomatis dan mengajarkan kepada mereka untuk dapat memilih sebuah sensor yang tepat dan sesuai dengan sistem nyata yang akan dikendalikan.
3. Kriteria pemakai atau pembaca Buku ajar sensor dan transduser ini dapat dibaca dan dipelajari oleh semua pembaca umumnya, tetapi khususnya diperuntukan bagi mahasiswa teknik elektro, teknik mesin dan teknik komputer yang ingin mendalami mata kuliah sistem pengaturan.
Sensor dan Transduser
ii
PETUNJUK BAGI PEMBACA 4. Peryaratan pemakai atau pembaca buku ajar Untuk dapat memahami isi buku ajar dan transduser ini maka disyaratkan pembaca telah memiliki pengetahuan ilmu fisika khususnya tentang sumber energi, perubahan energi, seperti energi mekanik, energi listrik, energi cahaya, energi fisika, energi kimia dan energi alternatif. Buku ajar ini diperuntukan bagi mahasiswa teknik elektro program studi listrik pada semester II.
5. Isi buku ajar secara keseluruhan Buku ajar ini secara keseluruhan mempelajari tentang pengantar sensor dan transduser, sensor thermal, sensor humiditas, sensor mekanik, sensor aliran fluida, sensor level dan sensor cahaya (optis).
6. Petunjuk penggunaan buku ajar Buku ajar ini tersusun secara sistimatis dalam bentuk modul, dimana setiap modul untuk satu kali pertemuan tatap muka di kelas dengan waktu 2 x 50 menit. Materi buku ini dimulai dari pengenalan sensor dan transduser, definisi-definisi sensor dan transduser, macam-macam jenis sensor dan transduser. Dan dalam setiap modul dilengkapi dengan latihan dan soal (per-test dan post-test). Pembaca dituntun untuk dapat mengikuti modul per modul sampai kepada kesimpulan pada setiap modulnya.
7. Kegunaan buku ajar Buku referensi yang khusus membahas tentang sensor dan transduser jarang sekali adanya, karenanya buku ajar ini dapat memberikan arti ditengah kebutuhan para pembaca yang meminati bidang kontrol, khususnya mahasiswa teknik listrik. Buku ajar ini dapat dipelajari di kelas atau belajar sendiri dirumah, karena setiap modul telah dilengkapi dengan latihan dan soal.
Sensor dan Transduser
iii
DESKRIPSI MATA KULIAH
1.1. Identitas Mata Kuliah Nama Matakuliah
: SENSOR DAN TRANSDUSER
Jumlah Sks
:2
Jumlah Jam
: 2 Jam / Minggu
Semester / Tingkat : II / I Status
: Wajib
Prasyarat
: - Lulus Semester I - Telah menempuh dan lulus mata kuliah Alat Ukur dan Pengukuran (Instrumentasi)
Waktu pertemuan
: 16 kali pertemuan /semester (100 menit/pertemuan)
1.2. Silabus ( boleh bentuk tabel ) Pengantar Sensor dan Transduser, Persyaratan Umum Sensor dan Transduser, Jenis Sensor dan Transduser, Sensor-sensor Thermal, Sensor Humiditas, Sensor-sensor Mekanik, Sensor-sensor Aliran Fluida, Sensor-sensor Level, Sensor-sensor Cahaya dan Sistem Peragaan
1.3. Tujuan Pembelajaran Matakuliah Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa tentang fungsi dan kegunaan sensor dan transduser pada sebuah sistem kendali otomatis dan mahasiswa mampu memilih serta menerapkan sensor dan transduser yang tepat dan sesuai dengan sistem yang dikendalikan.
Sensor dan Transduser
iv
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR PETUNJUK BAGI PEMBACA DESKRIPSI MATA KULIAH DAFTAR ISI DAFTAR ISTILAH BUKU
I
Halaman i ii iv v ix
MATERI KULIAH
Modul 1 PENGANTAR SENSOR DAN TRANSDUSER Bagian 1 : Pengantar sensor, transduser dan alat ukur
1-1
Bagian 2 : Petunjuk Kerja
1-6
Bagian 3 : Pre-Tes
1-7
Bagian 4 : Post-Tes
1-8
...... Modul 16 SENSOR CAHAYA
BUKU
Bagian 1 : Sistem Peragaan
16-1
Bagian 2 : Petunjuk Kerja
16-6
Bagian 3 : Pre-Tes
16-7
Bagian 4 : Post-Tes
16-8
II
LEMBAR JAWAB
A. LEMBAR JAWAB PRE-TES Modul 1 Pengantar Sensor Dan Transduser
1
...... Modul 16 Sensor Cahaya: Sistem Peragaan
6
B. LEMBAR JAWAB POST-TES Modul 1 Pengantar Sensor Dan Transduser ..... Modul 16 Sensor Cahaya: Sistem Peragaan DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Sensor dan Transduser
v
DAFTAR ISTILAH ISTILAH
Absolute gauge Alat ukur Aliran kalor substrat Ampermeter Anemometer kawat panas
Band-gap Bellow Bimetal Bourdon Ceramic tube Cincin (Washer) Coherent Current sink
Sensor dan Transduser
PENGERTIAN
Alat untuk mendeteksi nilai-nilai absolute gerak mekanik Alat untuk mengukur sinyal informasi seperti arus, tegangan, tahanan dsb Aliran partikel panas Alat ukur arus listrik Sensor aliran udara menggunakan gulungan kawat yang dipanaskan oleh arus listrik. Pita pembatas pada bahan semikonduktor Tiupan lurus pada membran Dua buah logam berbeda yang disatukan untuk sensor panas Tabung Bourdon atau tiupan melingkar Tabung yang terbuat dari bahan keramik Jenis termistor berbentuk cincin Sinar laser dengan cahaya seragam dari sumber sampai ke beban Alat peredam arus listrik
ix
MODUL 1 PENGANTAR SENSOR DAN TRANSDUSER BAGIAN 1 PENGANTAR SENSOR DAN TRANSDUSER
Tujuan Pembelajaran Umum: •
Mahasiswa mampu memahami konsep sensor dan transduser dengan baik
Tujuan Pembelajaran Khusus: 1. Mahasiswa mampu mendefinisikan sensor, transduser dan alat ukur dengan benar 2. Mahasiswa mampu membedakan ketiga peralatan tersebut 3. Mahasiswa mampu menjelaskan persyaratan dalam memilih sensor dan transduser yang baik
1. Pendahuluan Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dari masa ke masa berkembang cepat terutama dibidang otomasi industri. Perkembangan ini tampak jelas di industri pemabrikan, dimana sebelumnya banyak pekerjaan menggunakan tangan manusia, kemudian beralih menggunakan mesin, berikutnya dengan electro-mechanic (semi otomatis) dan sekarang sudah menggunakan robotic (full automatic) seperti penggunaan Flexible Manufacturing Systems (FMS) dan Computerized Integrated Manufacture (CIM) dan sebagainya. Dst..... 2. Definisi-definisi D Sharon, dkk (2007), mengatakan sensor adalah suatu peralatan yang berfungsi untuk mendeteksi gejala-gejala atau sinyal-sinyal yang berasal dari perubahan suatu energi seperti energi listrik, energi fisika, energi kimia, energi biologi, energi mekanik dan sebagainya..
4. Kesimpulan Modul ini menjelaskan tentang definisi dari sensor, transduser dan alat ukur, serta persyaratan dalam memilih sensor dan transduser 1. Definisi-definisi a. Sensor adalah suatu peralatan yang berfungsi untuk mendeteksi gejala-gejala atau sinyal-sinyal yang berasal dari perubahan suatu energi Sensor dan Transduser
1-1
MODUL 1 PENGANTAR SENSOR DAN TRANSDUSER BAGIAN II PETUNJUK KERJA
A.
PETUNJUK PRE-TEST 1. Kerjakan soal dan latihan pre-test yang ada pada Modul 1. 2. Mahasiswa dapat dengan sukarela menjawab pertanyaan secara bergantian atau ditunjuk langsung oleh dosen.
B.
PETUNJUK POST-TEST Dalam tugas ini, pada akhirnya saudara akan membuat definisi terkait dengan : 1. Sensor beserta contoh-contohnya 2. Transduser beserta contoh-contohnya 3. Alat ukur beserta contoh-contohnya 4.
Persyaratan dalam memilih sensor dan transduser
BAGIAN 3 PRE-TEST Jawablah pertanyaan berikut ini 1. Apakah peranan dan fungsi sensor dalam sistem kendali industri ? 2. Apa yang dimaksud dengan sensor, transduser dan alat ukur ? 3. Sebutkan syarat-syarat dalam memilih sensor yang baik ? 4. Apa perbedaan tanggapan cepat dan tanggapan lambat pada sensor?
BAGIAN 4 POST-TEST Jawablah pertanyaan berikut ini: 1. Apa yang dimaksud dengan linear dan non linear pada sensor? 2. Sebutkan ketentuan lain dalam memilih sensor dan transduser ? 3. Apakah faktor lingkungan mempengaruhi kerja sensor ? 4. Sebutkan macam sensor panas, posisi dan cahaya ? Sensor dan Transduser
1-2
MODUL 16 SENSOR CAHAYA
BAGIAN 1 SISTEM PERAGAAN
Tujuan Pembelajaran Umum Setelah selesai mempelajari modul ini mahasiswa mengetahui tentang sistem peragaan elektro optis dalam teknik pengukuran, pengontrolan dan kompensasi cahaya.
Tujuan Pembelajaran Khusus Setelah mempelajari modul ini mahasiswa mampu : 1. Menjelaskan teknis peragaan cahaya menggunakan digital dan LED ( seven segment ) 2. Menjelaskan teknis peragaan cahaya menggunakan Vacuum fluorescence display ( VFD ) 3. Menjelaskan teknis peragaan cahaya menggunakan LCD ( liquid crytal display )
1. Pendahuluan Topik ini menerangkan sistem peragaan hasil pendeteksian atau pengukuran sensor cahaya yang dapat ditampil ke-layar (display) baik secara digital menggunakan perangkat LED dalam bentuk seven segment maupun menggunakan tampilan LCD ( liquid crystal display ). Peragaan hasil pengukuarn, pengujian dan penyensoran yang baik akan berpengaruh positif terhadap sistem plant yang diuji. Faktor kesalahan baca, kondisi lingkungan sekeliling dan validasi data hasil pengujian dapat diperkecil atau dihilangkan sama sekali. Pertanyaannya bagaimana cara mengatasi faktor kesalahan; manusia (human error), peralatan (device error) dan kondisi lingkungan (environmental setting)
2. Display Digital dengan LED
Paling umum berupa peraga 7 segmen dan peraga heksadesimal , masing-masing segmen dibuat dari LED
Hubungan antar segmen tersedai dalam anoda atau katoda bersama (common anode atau common cathode)
Resistor digunakan sebagai pembatas arus 100-470 W
Sensor dan Transduser
16 - 1
MODUL 16 SENSOR CAHAYA
Tersedia pula dengan dekoder terintegrasi
Gambar 16.4. Seven segment dan rangkaian uji
Gambar 16.5. LED bar display pengganti VU meter pada amplifier
Sensor dan Transduser
16 - 2
MODUL 16 SENSOR CAHAYA
3. Peraga Arus dan Tegangan Tinggi
Peraga 7 segmen dapat berupa gas discharge, neon atau lampu pijar
Cara penggunaan mirip dengan peraga 7 segmen LED tetapi tegangan yang digunakan tinggi
Untuk neon dan lampu pijar dapat digunakan transistor dan resistor untuk membatasi arusnya
Untuk lampu pijar arus kecil diberikan pada saat off untuk mengurangi daya penyalaan yang tinggi
Vacuum fluorescence display ( VFD ) menggunakan tegangan 15-35 volt di atas tegangan filament
Untuk LED dengan arus tinggi dapat menggunakan driver open collector yang umunya berupa current sink
Gambar 16.6. Seven segment neon menggunakan tegangan tinggi
Sensor dan Transduser
16 - 3
MODUL 16 SENSOR CAHAYA
4. Liquid Crystal Display (LCD)
Menggunakan molekul asimetrik dalam cairan organic transparence
Orientasi molekul diatur dengan medan listrik eksternal
Polarizer membatasi cahaya lewat hanya untuk polarisasi optik tertentu saja, cahaya ini dapat kembali lolos setelah dipantulkan bila polarisasinya tidak berubah Medan listrik pada liquid crystal mengubah polarisasi 90o, sehingga pantulan tidak
dapat melewati polarizer (tampak gelap).
Gambar 16.7. Kontruksi Liquid Crystal Display (LCD)
Tegangan pembentuk medan listrik dibuat intermiten untuk memperpanjang umur pemakaian
Gambar 16.8. Rangkaian uji Liquid Crystal Display (LCD) Sensor dan Transduser
16 - 4
MODUL 16 SENSOR CAHAYA
5. Kesimpulan Dari uraian diatas maka dapat diambil kesimpulan bahwa modul ini menjelaskan tentang: 1.
2.
Bahwa tipe peragaan ada tiga macam yaitu :
peragan menggunakan Digital Display dengan Light Emitting Diode (LED)
peragaan menggunakan Liquid Crystal Display (LCD)
peragaan menggunakan vacuum fluorescence display ( VFD ) atau neon
Peragaan menggunakan digital display berbentuk seven segment yang dibentuk dari susunan beberapa buah LED . Angka yang terbaca menunjukan LED pada segmen tersebut aktif atau mendapatkan pulsa digit 1 (aktif) dan tidak aktif berdigit 0
3.
Peragaan menggunakan arus dan tegangan tinggi terbuat dari vacuum fluorescence display ( VFD ) atau neon yang tersusun secara seven segmen
4.
Peragaan menggunakan LCD, pembacaan hasil pengukuran diperoleh pada saat terjadinya proses pengkutuban ( polarize ) pada bahan kristal akibat medan listrik antara upper electrode dan lower electrode.
Sensor dan Transduser
16 - 5
MODUL 16 SENSOR CAHAYA
BAGIAN II PETUNJUK KERJA
A.
PETUNJUK PRE-TEST 1. Kerjakan soal dan latihan pre-test yang ada pada Modul 16 2. Mahasiswa dapat dengan sukarela menjawab pertanyaan secara bergantian atau ditunjuk langsung oleh dosen.
B.
PETUNJUK POST-TEST Dalam tugas ini, pada akhirnya saudara akan membuat definisi terkait dengan : 1. Display Digital dengan LED 2. Peraga Arus dan Tegangan Tinggi 3. Liquid Crystal Display (LCD)
Sensor dan Transduser
16 - 6
MODUL 16 SENSOR CAHAYA
BAGIAN 3 PRE-TEST
Jawablah pertanyaan berikut ini 1. Sebutkan jenis-jenis peragaan yang menggunakan cahaya sebagai sumber energinya ? 2. Apa yang dimaksud dengan seven segmen ? 3. Kenapa tampilan seven segmen lebih banyak digunakan sebagai peragaan cahaya ?
Sensor dan Transduser
16 - 7
MODUL 16 SENSOR CAHAYA
BAGIAN 4 POST-TEST
Jawablah pertanyaan berikut ini: 1. Bagaimana cara kerja dari peragaan cahaya jenis digital display ? 2. Bagaimana cara kerja peraga cahaya jenis neon ? 3. Sebutkan contoh-contoh pemakaian Liquid Crystal Display (LCD) ?
Sensor dan Transduser
16 - 8
DAFTAR PUSTAKA
1.
Curtis D.J, 2008, Process Control Instrumentation Technology, Prentice Hall International Inc, Singapore
2.
D Sharon, J Harstein, G Yantian,2007, Robot dan Otomasi Industri, Elex Media Komputindo, Jakarta
.... .... 8. ...... Jurnal ilmiah ... 10. ...... hasil penelitian ..
Sensor dan Transduser
17
LEMBAR JAWAB
A. LEMBAR JAWAB PRE-TES Modul 1. Pengantar sensor dan transduser 1. Sensor berperan untuk mendeteksi gejala perubahan sinyal informasi dalam sistem kontrol, yang berfungsi sebagai umpan balik pada sebuah sistem kendali otomatis. 2. Contoh sensor; camera sebagai sensor penglihatan, telinga sebagai sensor pendengaran, kulit sebagai sensor peraba, LDR (light dependent resistance) sebagai sensor cahaya. Contoh transduser; generator adalah transduser yang merubah energi mekanik menjadi energi listrik, motor adalah transduser yang merubah energi listrik menjadi energi mekanik, Contoh alat ukur; voltmeter, ampermeter, tachometer, speedometer, lux-meter. 3. Syarat umum sebuah sensor adalah ke-linearitasan, ke-sensitivitasan dan time respon 4. Tanggapan (respon) cepat adalah sensor cepat bereaksi terhadap perubahan dan tanggapan lambat adalah sensor lambat bereaksi terhapap perubahan yang dideteksi.
Modul 16. Sensor Cahaya: Sistem Peragaan 1. Sistem peragaan cahaya antara lain LED pada seven segment, Vacuum fluorescence display ( VFD ) dan Liquid Crystal Display (LCD). 2. Seven segment adalah display cahaya yang terbuat dari susunan LED berbentuk 7 segmen ( a sampai g), bentuknya mirip dengan angka delapan (8). 3. Karena pengoperasian lebih mudah dan harga lebih murah.
Sensor dan Transduser
1
LEMBAR JAWAB
B. LEMBAR JAWAB POST-TES Modul 1. Pengantar sensor dan Transduser 1. Yang dimaksud dengan tanggapan linear perubahan Y sebanding dengan perubahan X dan non linear adalah
1
Temperatur (masukan)
Temperatur (masukan)
perubahan Y tidak sebanding dengan perubahan X.
0
100 Tegangan (keluaran)
(a) Tangapan linier
1
0
100 Tegangan (keluaran) (b) Tangapan non linier
2. Ketentuan lain dalam memilih sensor adalah:
a. Apakah ukuran fisik sensor cukup memenuhi untuk dipasang pada tempat yang diperlukan? b. Apakah ia cukup akurat? c. Apakah ia bekerja pada jangkauan yang sesuai? d. Apakah ia akan mempengaruhi kuantitas yang sedang diukur?. Sebagai contoh, bila sebuah sensor panas yang besar dicelupkan kedalam jumlah air air yang kecil, malah menimbulkan efek memanaskan air tersebut, bukan menyensornya. e. Apakah ia tidak mudah rusak dalam pemakaiannya?. f. Apakah ia dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya? g. Apakah biayanya terlalu mahal? 3. Faktor lingkungan sangat mempengaruhi kerja sensor karena sensor sensitif terhadap perubahan lingkungan. 4. Sensor panas : Termokopel, Termometer tahanan (RTD), Termistor (NTC) Sensor posisi; Potensiometer, Strain gage, Transformator selisih (LVDT) Sensor dan Transduser
2
LEMBAR JAWAB Sensor cahaya; photo cell, photo dioda, photo transistor, pyrometer optic
Modul 16. Sensor Cahaya: Sistem Peragaan 1. Digital display bekerja menggunakan seven segment yang mana setiap segment akan aktif apabila mendapatkan kode sinyal digit 1 dan tidak aktif pada digit 0 yang berasal dari decoder 2. Neon berbentuk formasi 7 segmen, setiap segmen neon dapat hidup (aktif) apabila arus penyalaan transistor mengalir ke segmen neon yang dituju. 3. Penggunaan LCD antara lain pada billboard promosi produk di perapatan jalan utama, informasi flight di bandara dsb.
Sensor dan Transduser
3
DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI PADANG
JURUSAN ELEKTRO FORMULIR Jurusan Prodi Program Semester
PETA KURIKULUM 2008/2009 Semester I
Semester II
Agama
Tata Tulis Laporan
Kewarganegaraan
Bahasa Inggris
Bahasa Indonesia
Matematika Terapan II
Kimia Terapan
Rangkaian Listrik II
Fisika Terapan
Sensor dan Tranduser
Teknik Elektro Teknik Listrik Reguler / Mandiri I, II, III, IV, V, VI
Semester III
No. Formulir
FOR/BAK-AKD-TE/001.001
Edisi Revisi Berlaku Efektif Halaman
01 0 8 November 2008 1 dari 1 Halaman (
Semester IIV
Bahasa Inggris Teknik
Bahasa Inggris TOEFL
Matematika Terapan III
Sistem Mikroprosesor
Mesin Arus Searah
Mesin Arus Bolak Balik
Perancangan Instalasi Listrik III
Sistem Kendali I
Sistem Distribusi Tenaga Listrik
Perancangan Instalasi Listrik IV
Matematika Terapan I
Dasar Komputer
Gambar Teknik
Pembangkit Tenaga Listrik
Algoritma dan Pemrograman
Rangkaian Listrik I
Elektronika Digital
Transformator
Teknik Pendingin
Instalasi Listrik II
Praktikum Mesin Arus Searah
Elektronika Daya I
Bahan- bahan Listrik Elektronika Analog Instrumentasi Instalasi Listrik I Perancangan Instalasi Listrik I Praktek Dasar Teknologi Mekanik
Medan Elektromagnetik Perancangan Instalasi Listrik II Praktikum Listrik Dasar Praktikum Instalasi Listrik Dasar
Praktikum Transformator Praktikum Elektronika Praktikum Instalasi Tenaga Listrik
Proteksi Tenaga Listrik
Aplikasi Pemrograman Komputer Praktikum Mesin Arus Bolak Balik Praktikum Mikroprosesor Praktikum Teknik Pendingin
Semester V
Semester VI
K 3 & Hkm Ketenagakerjaan Sistem Kendali II Elektronika Daya II Pengaman Sistem Kelistrikan Praktikum Elektronika Daya Praktikum Pengaman & Proteksi Perawatan& Perbaikan Mesin Listrik Praktek PLC& Aplikasi Industri Manajemen Industri Kewirausahaan
Praktek Sistem Kendali Otomasi Kelistrikan Gedung Praktek Kerja Lapangan( PKL) Tugas Akhir(TA)
)
FOR/SPM/001.081-E1R0
DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI PADANG FORMULIR MATRIKS SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Pertemuan Ke I.
XVI
Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan
Aspek Kompetensi K S A
Waktu menit
1. Pengantar sensor dan transduser
√
1.1. Pengantar sensor, dan transduser
√
1.2. Persyaratan sensor dan transduser
√
35
6.5. Sistem peragaan
√ √
100
√
No. Formulir
FOR/XXX/000.000-E1R0
Edisi Revisi Berlaku Efektif Halaman
01 0 17 Maret 2010 1 dari 1 Halaman (
Tujuan Pembelajaran Khusus
30
Memberikan petunjuk penggunaan bahan ajar
35
1.1. Mahasiswa. mampu mendefinisikan sensor dan transduser 1.2. Mahasis mampu memahami syarat memelih sensor dan transduser
6.5. Mhs mampu menjelaskan tentang sistem peragaan elektro optis dalam teknik pengukuran, pengontrolan dan kompensasi cahaya.
Kriteria Penilaian (Indikator)
)
Strategi Hal Buku Ref. Pembela- Pre-Test / dan No. Hal jaran Post-Test
Materi kuliah dan petunjuk penggunaan bahan ajar dipahami. Pengertian sensor, transduser, dipahami.
Ceramah, Tanya – jawab (TJ) Ceramah, Pre –Test TJ hal : 1-7
Buku 9 hal : 100
Memilih sensor yang sesuai, dipahami
Ceramah, TJ
Post-Test hal : 1-8
Buku 3 hal : 90
Penggunaan LED, VFD dan LCD sebagai alat peraga sistem optis, dipahami
Ceramah, TJ
Post-Test hal : 16-8
Buku 9 hal: 136
Buku 9 hal : 102
Keterangan : K : Kognitif (pengetahuan), S : Skill (keterampilan), A : Afektif (sikap / motivasi)
Sensor dan Transduser
18
JADUAL KEGIATAN No . 1. 2. 3. 4. 5.
Uraian kegiatan Pengajuan usulan Persiapan Pelaksanaan Seminar Pelaporan
Juni x
Juli
B ulan Agu Sept
Okt
Ket.
Nop
RENCANA ANGGARAN BIAYA: No. 1.
Uraian Kegiatan Gaji dan Upah: - Ketua Pelaksana - Anggota (2 orang)
2.
Bahan dan peralatan: -
3. 4. 5.
Seminar Pembuatan Laporan Pembulatan
Spesifikasi 3x5x4x2 jam 2x2x4x4x2 jm
Satuan
Jumlah
Ket
7.500 5.000 Total 1
900.000 600.000 1.500.000.
Total 2
2.500.000 200.000 800.000
50%
1.000.000 5.000.000
20%
Total 3+4+5 Total jendral 1+2+3+4+5
30%
LAMPIRAN .. : Biodata Pengusul Buku Ajar
I.
IDENTITAS DIRI
1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 1.6 1.7 1.8
Nama Lengkap (dengan gelar) Jabatan Fungsional/Golongan NIP/NIDN Tempat dan Tanggal Lahir Alamat Rumah Nomor Telephon/Faks Nomor HP Alamat Kantor
1.9 Nomor Telepon / Faks 1.10 Alamat e-mail 1.11 Mata Kuliah yg diampu
II.
Drs. Roswaldi Sk, SST, M.Kom Lektor Kepala/IV C 19580615 1986031002
Kampus Politeknik, Limau Manis, Pauh Padang 0751-72590/ fax. 0751-72576 Sensor dan Transduser Teknik Kendali Kecerdasan Buatan (AI)
RIWAYAT PENDIDIKAN
2.1 Program 2.2 Nama PT 2.3 Bidang Ilmu 2.4 Tahun Masuk 2.5 Tahun Lulus 2.6 Judul Skripsi / Tesis / Disertasi 2.7 Nama Pembimbing / Promotor
S1/D4
S2
S3
III. PENGALAMAN PENELITIAN (Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi) Urutkan judul penelitian yang pernah dilakukan selama 5 tahun terakhir dimulai dari penelitian yang paling relevan menurut Saudara. No. 1. 2. 3.
Tahun
Judul Penelitian
Pendanaan Sumber Jml (Juta Rp)
4. 5.
IV.
PENGALAMAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Urutkan judul pengabdian kepada masyarakat yang pernah dilakukan selama 5 tahun terakhir dimulai dari yang paling relevan menurut Saudara.
No.
Tahun
Judul Pengabdian Kepada Masyarakat
Pendanaan Sumber Jml (Juta Rp)
1. 2. 3. 4. 5.
V.
PENGALAMAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH DALAM JURNAL (Tidak termasuk Makalah Seminar/Proceedings, Artikel di Surat Kabar) Urutkan judul artikel ilmiah yang pernah diterbitkan selama 5 tahun terakhir dimulai dari artikel yang paling relevan menurut Saudara.
No.
Tahun
Judul Artikel Ilmiah
Volume
Nama Jurnal
1. 2. 3. 4. 5.
VI.
PENGALAMAN PENULISAN BUKU Urutkan judul buku yang pernah diterbitkan selama 5 tahun terakhir dimulai dari buku yang paling relevan menurut Saudara
No.
Tahun
1. 2. 3. 4. 5.
2005
Judul Buku Sensor dan Transduser
Jumlah Halaman 112
Penerbit DP2M Dikti
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima risikonya. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Penulisan Buku/modul Ajar. Padang, Pengusul,
Drs. Roswaldi Sk,SST, M.Kom