Jalan Kesuksesan
Maktabah Abu Salma
1
Jalan Kesuksesan
سـبـيـل الـنجـاة JALAN KESUKSESAN Oleh : Fadhîlatusy Syaikh Abul Hasan al-Ma’ribî
Alih Bahasa : Abu Salma Muhammad
Disebarkan oleh
MAKTABAH ABU SALMA GRUP AL-WASATHIYAH WAL MANHAJIYAH 2015
EBOOK INI BOLEH DICETAK, DIPERBANYAK DAN DISEBARLUASKAN SELAMA TIDAK UNTUK TUJUAN KOMERSIL
Maktabah Abu Salma
2
Jalan Kesuksesan
: أما بعد، وسالم على عباده الذين اصطفى، احلمد هلل وكفى
Segala
puji hanyalah milik Allâh yang telah
mencukupi, dan semoga keselamatan senantiasa terlimpahkan kepada hamba-hamba-Nya yang terpilih. Amma Ba’d : Saudaraku se-Islam, jika Anda menginginkan kemuliaan di dunia dan di akhirat, maka berpeganglah dengan kebenaran yang nyata, yang berasal dari Kitâbullâh al-Qur’ân dan sunnah Rasul-Nya Shallallâhu ‘alaihi wa Sallam, serta jalannya orang-orang yang beriman. Allâh Ta’âlâ berfirman :
ِ ِ َ الرس ِ ِ ِْ َِّي لَهُ اهلَُدى َويَتَّبِ ْع ََْْ َر َسب َ َّ َول م ْن بَ ْعد َما تَب ُ َّ َوَم ْن يُ َشاق ِق ِ ِ ُامل ْؤِمنَِّي نُولِِه ما تَوََّّل ون ِ تم ص ًريا ْ َ َ َ َ َ ُ َ ْ َصله َج َهن ََّم َو َساء
“Barangsiapa yang menentang Rasulullah setelah
jelas baginya petunjuk, dan dia lebih memilih
Maktabah Abu Salma
3
Jalan Kesuksesan bukan jalannya orang yang beriman, niscaya kami palingkan ia ke arah ia berpaling dan kami hempaskan ia ke dalam jahanam, sejelek-jelek tempat kembali.” Nabi Shallallâhu ‘alaihi wa Sallam bersabda :
مث يفشو، مث الذين يلوهنم، مث الذين يلوهنم، "خري الناس قرين "...بعد ذلك الكذب “Sebaik-baik generasi adalah zamanku, kemudian generasi setelahnya, kemudian generasi setelahnya, kemudian akan muncul setelahnya kedustaan.” (Muttafaq ‘alaihi). Maka untuk itulah, kami mengajak saudarasaudara kami kaum muslimin untuk melakukan hal berikut ini :
Maktabah Abu Salma
4
Jalan Kesuksesan
PERTAMA :
Mengembalikan segala
urusan baik agama dan akhirat kepada al-Qur’ân dan as-Sunnah berlandaskan pemahaman as-Salaf ash-Shâlih, berdasarkan ayat sebelumnya tadi yang menerangkan bahwa batasan kesuksesan hanya berasal dari segala hal yang datang dari Rasulullâh Shallallâhu ‘alaihi wa Sallam dan mengikuti jalannya
orang-orang
yang
beriman,
dan
barangsiapa yang menyeleweng darinya, maka akan diselewengkan ke dalam neraka.
KEDUA :
Mengikuti
ayat-ayat
yang
“muhkam” (tegas dan pasti penunjukannya) dan hadits-hadits yang valid (terbukti) berasal dari Rasulullâh Shallallâhu ‘alaihi wa Sallam serta menjauhi
hadits-hadits
Maktabah Abu Salma
yang
palsu,
lemah,
5
Jalan Kesuksesan mungkar dan dha’if, karena sesungguhnya yang demikian ini bukanlah bagian dari agama kita. Barangsiapa yang meriwayatkan suatu hadits dari Rasulullâh Shallallâhu ‘alaihi wa Sallam sedangkan dia tahu bahwa hadits tersebut dusta, maka dia termasuk diantara dua pendusta. Di dalam hadits Nabi dikatakan :
ِ "من كذب علي "متعم ًدا ؛ فلْتبوأ مقعده من النار َّ “Barangsiapa yang berdusta atas namaku secara sengaja, maka persiapkan tempat duduknya di atas neraka.” (Muttafaq ‘alaihi).
KETIGA : Menghormati dan mencintai para sahabat, semoga Allâh meridhai mereka, serta memuji dan ridha terhadap mereka. Karena, merekalah yang menolong Rasulullâh Shallallâhu
Maktabah Abu Salma
6
Jalan Kesuksesan ‘alaihi wa Sallam, memerangi orang yang beliau perangi, menyelamatkan orang yang beliau selamatkan dan berhijrah meninggalkan kampung halaman mereka untuk agama ini. Mereka sudi mengemban beban kesulitan di dalam menyampaikan dan menyebarkan Islam. Setiap orang yang mengetahui kebenaran setelah masa mereka, maka lantaran keberkahan upaya dan jihad para
sahabat.
Keutamaan
mereka
begitu
berlimpahnya, dan kedudukan mereka betapa terkenalnya. Maka, mencintai mereka adalah termasuk tanda keimanan. Yang paling mulia dari para sahabat adalah para khalifah rasyidin yang empat, kemudian sepuluh orang yang diberi kabar gembira masuk ke dalam surga, dst. Karena itu, siapa saja yang mencerca, mendiskreditkan dan menyebutkan keburukan mereka dengan maksud untuk membangkitkan
Maktabah Abu Salma
7
Jalan Kesuksesan kebencian terhadap mereka, maka mereka tidaklah berada di atas manhaj yang benar, tidak pula termasuk orang-orang yang mengikuti para sahabat dengan lebih baik, dan tidak pula termasuk golongan yang Allâh puji mereka di dalam firmanNya :
ِ َّ ِ ِِ ِ ِِ ِ ِ َّ ين َ ين َجاءُوا م ْن بَ ْعده ْم يَ ُقولُو َن َربَّنَا ا َْف ْر لَنَا َوِل ْخ َواننَا الذ َ َوالذ ِِ ِ ِ ِ ِ َ سب ُق ِ ك َ َّين َ َمنُوا َربَّنَا ِن ََ َ وَن ِبِلميَان َوَل ََْ َع ْ ِ ِ قُلُوبِنَا َ اال للَّذ ِ ٌ رء ْم ٌ وف َرح َُ “Dan orang-orang yang datang setelah mereka, mereka mengatakan : Wahai Tuhan kami, ampunilah kami dan saudara-saudara kami yang mendahului kami dalam keimanan. Janganlah Engkau jadikan adanya kebencian di dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Wahai Tuhan kami, sesungguhnya Engkau adalah Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.”
Maktabah Abu Salma
8
Jalan Kesuksesan
KEEMPAT : Menghormati dan mencintai orang-orang shalih dari kalangan ahli bait Nabi, serta memuji dan meridhai para sahabat dari kalangan mereka. Selain itu juga menyebarkan kedudukan
mereka
dan
membela
mereka.
Tidaklah ada yang menyelisihi hal ini melainkan dari kalangan Nawâshib (pembenci ahli bait Nabi) ahli bid’ah. Ketahuilah, bahwa orang yang shalih dari kalangan ahli bait itu memiliki dua hak, yaitu (1) Hak Islam dan (2) Hak kekerabatan (dengan Nabi). Karena itu, Anda tidak boleh meremehkan hak mereka apabila Anda memang mencintai Rasulullâh Shallallâhu ‘alaihi wa Sallam. Bukan artinya Anda harus berlebihan di dalam mencintainya, atau memposisikannya seperti Nabi yang terbebas (ma’shûm) dari kesalahan, ataupun
Maktabah Abu Salma
9
Jalan Kesuksesan memposisikannya seperti tuhan yang mengetahui hal-hal tersembunyi dan tidak tampak. Adapun jika dia (keturunan Ahli Bait) tersebut adalah orang yang memotong sholat, atau memotong jalan (ilmu), atau seorang penipu, atau orang yang melalaikan kewajiban-kewajiban agama dan gemar berbuat keharaman, maka kita tidak boleh mencintainya jika ia memang demikian. Namun, kita tetap mendoakan baginya agar diberi hidayah sebagaimana kita mendoakan setiap muslim mana saja yang berbuat maksiat. Adapun orang yang mengumpulkan antara amal Shalih dan nasab yang baik (yaitu keturunan ahli bait), maka dia adalah cahaya di cahaya. Ketahuilah, bahwa sahabat dan kerabat (ahli bait) itu adalah dua golongan yang berada dalam satu parit di dalam melakukan pembelaan terhadap Islam.
Mereka
saling
Maktabah Abu Salma
menikah
dan
saling
10
Jalan Kesuksesan memberikan nama satu dengan lainnya, lantaran besarnya rasa cinta diantara mereka. Darah-darah mereka pun sama-sama tertumpah di dalam peperangan di bawah bendera Islam. Setiap individu dari mereka memiliki hak dan keutamaan, yang tidak boleh ada seorangpun yang merendahkannya. Begitu pula tidak boleh bersikap ghulû (berlebihan) terhadapnya. Karena itu wahai hamba Allâh, carilah keselamatan dan keuntungan dengan cara mencintai mereka semua dan meridhai mereka. Hendaknya generasi yang datang belakangan mendoakan rahmat atas mereka dan mendoakan ampunan (maghfirah) kepada yang bersalah diantara mereka. Ketahuilah, Allâh telah menjaga tangan Anda dari turut serta di dalam fitnah, karena itu jagalah lisan Anda dari mencelupkan diri memperbincangkan mereka kecuali yang baik.
Maktabah Abu Salma
11
Jalan Kesuksesan
KELIMA : Menghormati para ulama dan mengapresiasi upaya mereka di dalam berkhidmah bagi agama dan menolong kebenaran. Serta tidak memperhatikan terhadap pencemaran nama baik para ulama yang dilakukan oleh musuh-musuh mereka, karena sejatinya mereka bermaksud untuk mematikan ilmu yang diemban oleh para ulama dan menjauhkan manusia dari mereka, sehingga manusia
akan
menjadi
korban
pemikiran
berbahaya dan merusak.
KEENAM : Waspada dari sektarianisme (hizbiyah) yang sempit dan loyalitas
yang
terdistorsi. Jadikanlah rasa cinta dan benci Anda di jalan Allâh dan senantiasalah Anda bersama dengan kebenaran di manapun ia berada. Terimalah kebenaran darimanapun datangnya, walaupun
Maktabah Abu Salma
12
Jalan Kesuksesan berasal dari seorang musuh sekalipun. Waspadalah dari kebatilan walaupun berasal dari sahabat dekatmu, karena kebenaran adalah lebih bernilai daripada dirinya. Bantulah orang yang benar (shôhibul haq) walaupun dia berada di kelompok yang tidak Anda senangi, dan sebaliknya, jangan membantu orang yang salah (shôhibul bâthil) walaupun dia berasal dari
kelompok
yang
Anda
ridhai,
karena
kebenaran itu lebih berhak untuk diikuti.
KETUJUH : Hendaknya Anda menjadi orang yang berupaya untuk mempersatukan ahlus Sunnah di atas kebenaran, dan tidak memecah belah mereka baik dengan label nama-nama, julukan dan slogan-slogan tertentu. Karena yang menjadi standar patokan adalah realita keadaannya.
Maktabah Abu Salma
13
Jalan Kesuksesan Jadikanlah perkara agama yang sudah baku, prinsip-prinsip (ushûl)-nya dan status hukumnya yang telah disepakati (ijmâ’) sebagai landasan loyalitas (walâ’) Anda. Adapun permasalahan ijtihadiyah atau khilâfiyah, maka janganlah Anda jadikan sebagai sebab perpecahan dengan saudarasaudara Anda. Akan tetapi hendaknya Anda nasehati mereka dengan ilmu, sikap santun, kelemahlembutan dan kedewasaan di dalam melihat keadaan dan dampaknya.
KEDELAPAN :
Waspadalah
dari
perbuatan syirik besar, seperti berdoa kepada selain Allâh (meminta hal) yang tidak mampu dipenuhi kecuali oleh Allâh. Atau meyaini bahwa orang mati dapat memberikan manfaat dan madharat, sehingga menyebabkan Anda beribadah kepada mereka baik dengan nadzar maupun ibadah
Maktabah Abu Salma
14
Jalan Kesuksesan lainnya. Atau meyakini sihir dan cenayang bahwa mereka mengatahui hal yang ghaib. Atau mengolok-olok syariat Allâh di dalam hukum terhadap sesama manusia, atau terhadap syiar-syiar agama apapun bentuknya. Jauhilah bid’ah dan hawa nafsu yang menyesatkan, diantaranya adalah mencela para sahabat yang mulia. sungguh
Barangsiapa ia
telah
mencela
sahabat,
merendahkan
maka
Rasulullâh
Shallallâhu ‘alaihi wa Sallam yang mencintai mereka, yang menjalin kedekatan dan memuji mereka, hingga beliau wafat sedangkan beliau tetap ridha dengan mereka. Bahkan, barangsiapa yang mencela sahabat, maka dia telah menolak hukum Allâh yang mengatakan :
ِ ُ َرض َي هللاُ َعْن ُه ْم َوَر ُضوا َعنْه
“Allah ridha kepada mereka dan mereka pun ridha kepada Allâh.”
Maktabah Abu Salma
15
Jalan Kesuksesan Bagaimana mungkin,Allâh bisa ridha terhadap orang yang telah berlalu dengan ilmu-Nya (pengetahuan ketuhanan-Nya), bahwa mereka (para sahabat) ini akan meninggal dalam keadaan kafir dan berkhianat?! [seperti tuduhan kaum Syiah yang sejatinya mendustakan al-Qur’ân dan ilmu Allâh, pent].
KESEMBILAN :
Berhati-hatilah
terhadap sikap ghulû (ekstrim) dan sikap jafâ (terlalu longgar), atau sikap ifrâth (berlebihlebihan) dan sikap tafrîth (bermudah-mudahan). Berpeganglah dengan manhaj “al-Wasathiyah wal I’tidâl” (pertengahan dan moderat).
Maktabah Abu Salma
16
Jalan Kesuksesan
KESEPULUH :
Waspadalah
dari
fanatisme dan sentimen kesukuan (kabilah), serta dari berhukum dengan selain hukum Allâh. Jadilah Anda orang yang melakukan perbaikan (ishlah) di dalam suku dan masyarakat Anda. Apabila mereka berada di atas kebaikan maka dukunglah mereka, dan apabila mereka berada di atas kejelekan maka nasehatilah mereka. Janganlah Anda meninggalkan mereka di dalam segala hal, dan jangan pula mengikuti mereka di dalam segala hal, kecuali yang bersesuaian dengan kebenaran.
KESEBELAS :
Menghormati orang-
orang berpengaruh (senior), tokoh-tokoh dan orang-orang tua (masyaikh) mereka. Karena sesungguhnya, menempatkan seseorang sesuai dengan
kedudukannya
Maktabah Abu Salma
adalah
bagian
dari
17
Jalan Kesuksesan keimanan. Berpeganglah dengan akhlak yang mulia, seperti murah hati, dermawan, pemberani, penolong, membantu orang yang teraniaya, berkata
benar
walau
pahit,sabar
terhadap
gangguan, pemaaf, membalas kebaikan dengan kebaikan yang semisal atau lebih, dan akhlakakhlak terpuji lainnya. Jadikanlah kesemua hal ini adalah untuk Allâh Ta’âlâ, dan jauhi perbuatan riyâ (ingin dilihat) dan sum’ah (ingin didengar).
KEDUA BELAS : Antusias di dalam menuntut ilmu yang bermanfaat, beramal shalih, berdzikir secara rutin, melaksanakan sholat jama’ah dan sholat Sunnah, serta membaca al-Qur’ân. Jadilah Anda orang yang banyak mengingat (berdzikir) kepada Allâh. Jagalah lisan Anda dari ghîbah (menggunjing) dan namîmah (mengadu
Maktabah Abu Salma
18
Jalan Kesuksesan domba) dan peliharalah anggota tubuh Anda dari perbuatan yang diharamkan oleh Allâh.
Semoga
sholawat
dan
salam
senantiasa
terlimpahkan kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan seluruh sahabat beliau.
.وصلى هللا وسلم على نبْنا حممد وعلى َله وصحبه أمجعَّي
Ditulis oleh : Abûl Hasan Musthofâ bin Ismâ’îl as-Sulaimânî (Pendiri Ma’had Dârul Hadîts di Ma’rib, Yaman, semoga Allâh menjaganya.) Sumber : https://www.facebook.com/abouelhassansulaymani
✒ Redaksi Arab dikirim oleh guru kami, alUstâdz Mubarak Bâmu’allim di grup Multaqô adDu’ât ilallâh.
Maktabah Abu Salma
19
Jalan Kesuksesan
فتمسك ِبحلق أخي املسلم ِ ،ذا أردت ِعَّز الدنْا واآلخرة ؛ َّ
املبَّي ،املأخوذ من كتاب هللا تعاَّل ،وسنة رسوله -صلى
هللا علْه وعلى َله وسلم -وسبْ ِ املؤمنَّي ،فقد قال هللا الرس َ ِ ِ ِ َّي لَهُ اهلَُدى ول م ْن بَ ْعد َما تَبَ َّ َ تعاَّل َ [ :وَم ْن يُ َشاق ِق َّ ُ وي تَّبِع ََْ ر سبِ ِْ ِ امل ْؤِمنَِّي نُولِِه ما تَوََّّل ونُ ِ ِ ت صله َج َهن ََّم َو َساءَ ْ ََ ْ َْ َ ُ َ َ َ َ َ ْ مِ ص ًريا ] ويقول -صلى هللا علْه وعلى َله وسلم " : -خري َ الناس قرين ،مث الذين يلوهنم ،مث الذين يلوهنم ،مث يفشو بعد ذلك الكذب "...متفق علْه ،وعلى ذلك ،فنحن ندعوا ِخواننا املسلمَّي َِّل ما يلي :
السنَّة على هنج السلف الصاحل ِ 1-الرجوع َِّل الكتاب و ُّ
ك ِ شؤون ديننا ودنْاَن ،لآلية السابقة اليت حددت النجاة فْما جاء به رسول هللا -صلى هللا علْه وعلى َله وسلم - شذ َّ واتباع سبْ ِ املؤمنَّي ،ومن َّ شذ ِ النار.
20
Maktabah Abu Salma
Jalan Kesuksesan
2اتباع اآلايت احملكمات ،واألحاديث الثابتة عن رسولهللا -صلى هللا علْه وعلى َله وسلم -واحلذر من األحاديث املوضوعة ،والواهْة ،واملنكرة ،والضعْفة ،فإن ما كان كذلك فلْس من ديننا ،ومن روى عن رسول هللا – صلى هللا علْه وعلى َله وسلم -حديثًا ،وهو يعلم أنه ِ ب ؛ فهو أحد الكذابَّي ،وِ احلديث النبوي "من كذب َكذ ٌ علي ِ متعم ًدا ؛ فلْتبوأ مقعده من النار" متفق علْه. َّ 3احرتام الصحابة -رضي هللا عنه -وحبهم ،والثناءو ِ الرتضي علْهم ،ألهنم هم الذين َنصروا رسول هللا -صلى هللا علْه وعلى َله وسلم -وحاربوا َم ْن حارب ،وساملوا َم ْن سا ََل ،وهاجروا من دايرهم من أج ِ الدين ،وحتملوا املشاق ِ تبلْغه ونشره ،وك ِ من عرف احلق من بعدهم فمن بركة
21
Maktabah Abu Salma
Jalan Kesuksesan
جهودهم وجهادهم ،وفضائلهم كثرية ،ومناقبهم مشهورة ، فحبُّهم لذلك من عالمات اِلميان ،وأفضلهم اخللفاء الراشدون األربعة ،مث بقْة العشرة املبشرين ِبجلنة ،فمن َّصهم ،أو ذَ َكر مثالبهم ،لْوَر الصدور علْهم سبَّهم ،أو تنق َ
؛ فلْس على منهج احلق ،ولْس من املتبعَّي هلم إبحسان ، َّ ِ ين َجاءُوا ِم ْن بَ ْع ِد ِه ْم ول ممن مدحهم هللا بقوله عنهم َ [ :والذ َ ِِ ِ َّ ِ ِ وَن ِِب ِِلميَ ِ ان َوَل ََْ َع ْ ِ ين َسبَ ُق َ يَ ُقولُو َن َربَّنَا ا َْف ْر لَنَا َوِل ْخ َواننَا الذ َ ِ ِِ ك رء ٌ ِ ِ ِ ْم ]. وف َرح ٌ ِ قُلُوبِنَا َ اال للَّذ َ ين َ َمنُوا َربَّنَا نَّ َ َ ُ وحبُّهم ،والثناء 4احرتام الصاحلَّي من أه ِ بْت النبوة ُ ،و ِ الرتضي على الصحابة منهم ،ونشر مناقبهم ،والدفاع عنهم ،ول خيالف ِ ذلك ِل النواصب املبتدعة ،واعلم أن الصاحل من أه ِ البْت له حقان :حق اِلسالم ،وحق القرابة ،فال ِ تفرط ِ حقه علْك ِن كنت حتب رسول هللا -صلى
22
Maktabah Abu Salma
Jalan Kesuksesan
هللا علْه وعلى َله وسلم -ولْس معىن ذلك أن تغلو ِ ُحبِه ،أو تنزله منزلة األنبْاء املعصومَّي من اخلطأ ،أو منزلة اِلله
السر وأخفى ،وأما من كان قاطع صالة ،أو الذي يعلم َّ مضْعا للواجبات الدينْة ، قاطع طريق ،أو مشعو ًذا ،أو ً
ومرتكبًا للمحرمات ؛ فال حنبه وهو كذلك ،لكن ندعوا له
ِبهلداية كما ندعوا ألي مسلم ٍ عاص ،ومن مجع بَّي صالح
العم ِ وطْب النسب فهو نور على نور. واعلم أن الصحابة والقرابة طائفتان ِ خندق واحد للدفاع عن اِلسالم ،وقد تزوج بعضهم من بعض ،ومسَّى بعضهم ببعض ،وذلك لعظْم الود بْنهم ،وامتزجت دماؤهم ِ القتال حتت راية اِلسالم ،ولك ِ منهم حق وفض ِ فال أحدا منهم ،ول تغلو فْه ،فاطلب اي عبد هللا تنتقص ً
السالمة والغنْمة حبب اجلمْع والرتضي عنهم ،والرتحم على
من جاء بعدهم ،والستغفار ملن وقع منهم ِ اخلطأ ،وقد
23
Maktabah Abu Salma
Jalan Kesuksesan
عصم هللا يدك عن الشرتاك ِ الفنت ،فاعصم لسانك عن اخلوض فْها ِل ِبخلري.
5احرتام العلماء ،وتقدير جهودهم ِ خدمة الدين،ونصرهتم ِ احلق ،وعدم اِلصغاء َِّل تشويه أعدائهم ،فإهنم يريدون من وراء ذلك ِماتة العلم الذي معهم ،وتنفري الناس عنهم ،حىت يبقوا فريسة لألفكار اهلدامة ،والتعبئة الفاسدة.
املشوهة ،واجع ِ 6-احلذر من احلزبْات الضْقة والولءات َّ
حبك وبغضك ِ هللا ،وكن مع احلق حْث كان ،واقب ِ عدوا ،واحذر من الباط ِ وِن احلق ممن جاء به وِن كان ا جاءك من صديق عزيز ،فاحلق أعز علْنا منه ،وانصر
صاحب احلق وِن كان ِ حزب ل ترضاه ،ول تنصر
24
Maktabah Abu Salma
Jalan Kesuksesan
صاحب الباط ِ وِن كان ِ حزب ترضاه ،فاحلق أحق أن يُتَّبع. 7كن من الساعَّي ِ مجع كلمة أه ِ السنة على احلق،ول تفرق بْنهم ِبألمساء واأللقاب والشعارات ،فالعربة ِبألحوال ،واجع ِ ثوابت الدين وأصوله ومواضع اِلمجاع فْه موضع ولئك ،وأما املسائ ِ الجتهادية أو اخلالفْة ؛ فال الفرقة مع ِخوانك ،ومع ذلك فانصح هلم َعلها سببًا ِ ُ
بعلم وحلم ورفق وِدراك للحال واملآل.
8احلذر من الشرك األكرب ،كدعاء َري هللا فْما ل يقدرعلْه ِل هللا ،واعتقاد أن األموات ينفعون أو يضرون ،مما جيعلك تتقرب ِلْهم ِبلنذور والقرابَّي ،والعتقاد ِ السحرة واملشعوذين أهنم يعلمون الغْب ،أو الستهزاء بشريعة هللا ِ
25
Maktabah Abu Salma
Jalan Kesuksesan
احلكم بَّي الناس ،أو أبي شعرية من شعائر الدين ،واحذر سب الصحابة الكرام ، من البدع واألهواء املضلة ،ومنها ُّ
فمن سبَّهم فقد َمز ِ رسول هللا -صلى هللا علْه وعلى َله
وقرهبم ،وأثىن علْهم ،ومات وهو وسلم -الذي أحبَّهم َّ ،
ر ٍ رد حكم هللا الذي قال [ : اض عنهم ،ب ِ من سبهم فقد َّ ِ ضوا َعْنهُ ] فكْف يرضى عمن قد سبق ِ َرض َي هللاُ َعْن ُه ْم َوَر ُ َّارا أو خائنَّي ؟! العلم اِلهلي أهنم سْموتون كف ً 9-احلذر من الغلو واجلفاء ،أو اِلفراط والتفريط ،والزم
منهج الوسطْة والعتدال.
10احلذر من التعصب القبلي ،أو الثأر القبلي ،واحلكممصلحا ِ قبْلتك وجمتمعك ،فإن بغري ما أنزل هللا ،وكن ً
كانوا ِ خري فانصرهم ،وِن كانوا ِ شر فانصحهم ،ول
26
Maktabah Abu Salma
Jalan Kesuksesan
ترتكهم ِ ك ِ شيء ،ول تتبعهم ِ ك ِ شيء ِل فْما وافق احلق.
11احرتام كبار الناس ،ووجهائهم ،ومشاخيهم ،فإنِنزال الناس منازهلم من اِلميان ،والتَ َم ُّسك مبكارم األخالق :
من الشهامة ،والكرم ،والشجاعة ،واِلَاثة ،ونصرة املظلوم ،وقول احلق ولو كان ُم ارا ،والصرب على األذى ،والعفو عند املقدرة ،وجمازاة اِلحسان مبثله أو أعظم ،وَري ذلك من
املكارم ،واجع ِ ذلك كله هلل تعاَّل ،واحذر فْه من الرايء والسمعة.
12احلرص على طلب العلم النافع ،والعم ِ الصاحل ،واألذكار الراتبة ،والصالة ِ مجاعة ،والنواف ِ ،وقراءة القرَن
27
Maktabah Abu Salma
Jalan Kesuksesan
كثريا ،وامسك لسانك عن الغْبة ،وكن من الذاكرين هللا ً
وص ْن جوارحك عما َحرم هللا. والنمْمة ُ ،
وصلى هللا وسلم على نبْنا حممد وعلى َله وصحبه أمجعَّي.
✍ :كتبه أبو احلسن مصطفى بن ِمساعْ ِ السلْماين القائم على دار احلديث مبأرب -حفظها رب املشرق واملغرب- .
28
Maktabah Abu Salma
Jalan Kesuksesan Channel Telegram : https://telegram.me/abusalmamuhammad 📱Join channel Al-Wasathiyah wal I'tidâl ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ Artikel dan Postingan lainnya, bisa diakses di: 💻 GOOGLE+PLUS +AbuSalmaMuhammad 💻 BLOG : abusalma.net 💻 BLOG : rachdie.wordpress.com 📱 WhatsApp / Telegram : +6281554090003 Untuk pictures atau gambar, bisa mengakses akun Instagram, Twitter, Flickr dan Tumblr @abinyasalma ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
2015 HAK COPY UNTUK KAUM MUSLIMIN Maktabah Abu Salma
29