MENTERIPERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA INSTRUKSI MENTERI PERHUBUNGANREPUBLIK INDONESIA NOMOR: 1M 6 TAHUN 2013
PENYUSUNAN,PENELITIANDAN REVIEW RENCANAKERJA DAN ANGGARAN(RKA)KEMENTERIANPERHUBUNGAN DENGAN RAHMATTUHANYANGMAHAESA
a. bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal6 ayat (5) dan Pasal 10 ayat (7) Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/ Lembaga dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 94/PMK.02/2013 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/ Lembaga; b. bahwa Peraturan Menteri Keuangan Nomor 94/PMK.02/2013 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/ Lembaga dimaksud untuk meningkatkan kualitas RKA-K/L dan DIPA, meningkatkan kualitas belanja dan menjamin tersedianya data anggaran yang valid dan minimalisir blokir serta mengikutsertakan unit Aparat Pengawasan Intern Kementerian/Lembaga (API K/Lj dalam meneliti RKAK/L sebagai quality assurance; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan b, perlu mengeluarkan Instruksi Menteri Perhubungan tentang Penyusunan, Penelitian, dan Review Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Perhubungan. 1. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
2. Peraturan Pernerintah Nornor 40 Tahun 2006 tentang Tatacara Penyusunan Rencana Pernbangunan Nasional (Lernbaran Negara Repu blik Indonesia Tahun 2006 Nomor 97, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4664); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kernenterian NegarajLernbaga (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 152, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5178); 4. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM.60 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan; 5. Peraturan
Menteri Keuangan Nomor Tahun 2013 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKA-KjL PMK.94jPMK.02j2013
1. Sekretaris Jenderal, Kementerian Perhubungan; 2. Inspektur Jenderal, Kementerian Perhubungan; 3. Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan; 4. Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan; 5. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhu bungan; 6. Direktur Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan; 7. Kepala Badan Pengembangan Surnber Daya Manusia Perhubungan, Kementerian Perhubungan; 8. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan, Kementerian Perhubungan.
Menugaskan kepada para pejabat Eselon II, Eselon III, Eselon IV, dan pengelola anggaran pada masingrnasing unit kerja di lingkungan Kementerian Perhubungan, untuk melaksanakan penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran sesuai dengan pedoman sebagaimana tercantum dalam lampiran Instruksi Menteri Perhubungan ini.
Penyimpangan dan I atau pelanggaran terhadap pelaksanaan Instruksi Menteri Perhubungan ini, akan diberikan sanksi sesuai peraturan yang berlaku. 1. Penanggung jawab umum terdiri atas Sekretaris Jenderal, Inspektur Jenderal, Para Direktur Jenderal dan Para Kepala Badan, pada masingmasing unit kerja di lingkungan Kementerian Perhubungan; 2. Penanggung jawab pelaksana terdiri atas Para Kepala BiroI Kepala Pusat pada Sekretariat Jenderal, Sekretaris Inspektorat Jenderal, Para Sekretaris Direktorat Jenderall Sekretaris Badan, pada masing-masing unit kerja di lingkungan Kementerian Perhubungan. Instruksi Menteri Perhu bungan pada tanggal dikeluarkan.
ini mulai berlaku
Dikeluarkan di J A K ART A pada tanggal 16 Agustus 2013
E.E. MANGINDAAN Salinan Instruksi Menteri disampaikan kepada : 1. 2. 3. 4. 5.
Wakil Menteri Perhubungan; Sekretaris Jenderal; Inspektur Jenderal; Para Direktur Jenderal di lingkunan Kementerian Perhubungan; Para Kepala Biro dan Para Kepala Badan di lingkungan Kemenerian Perhubungan; 6. Para Kepala Pusat, Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan.
IS SH.MM MH Pembin tama Muda (IVIe) NIP. 19630220 198903 1001
LAMPlRAN I INSTRUKSI MENTER I PERHUBUNGAN Nomor : 1M 6 TAHUN 2013 Tanggal : 16 Agustus 2013
PEDOMAN PENYUSUNAN, PENELITIAN, DAN REVIEW RENCANA KERJA DAN ANGGARAN (RKA) KEMENTERIAN PERHUBUNGAN I. UMUM A. Pedoman Penyusunan dan Penelitian Rencana Kerja dan Anggaran/RKA Kementerian Perhubungan ini disusun dengan mempertimbangkan hal-hal antara lain: 1. Menyempurnakan pedoman penerapan Penganggaran Berbasis Kinerja (PBK) dan Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM) dalam rangka meningkatkan kualitas perencanaan dan penganggaran. 2. Menyempurnakan ketentuan terkait pedoman penyusunan dan penelaahan RKAK/L dengan mengacu pada pemisahan tugas dan peran antara Menteri Keuangan sebagai Chief Financial Officer (CFO), Kementerian Perencanaan sebagai Chief Planning Officer (CPO) dan Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Chief Operational Officer (COO). 3. Meningkatkan kualitas RKA-K/L dan DIPA dalam rangka meningkatkan kualitas belanja serta menjamin tersedianya data anggaran yang valid melalui penyederhanaan dokumen penelaahan dan minimalisir blokir serta mengikutsertakan unit Aparat Pengawasan Intern Kementerian/Lembaga (API K/L) dalam meneliti RKA-K/L sebagai quality assurance. B. Pedoman Penyusunan dan Penelitian Rencana Kerja dan Anggaran/RKA Kementerian Perhubungan ini dipedomani dan dilaksanakan pada Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Perhubungan Tahun 2014 sebelum diterbitkannya Peraturan Menteri Perhubungan tentang Pedoman Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Perhubungan. C RKA-K/L adalah dokumen rencana keuangan tahunan Kementerian Negara/Lembaga yang disusun menurut Bagian Anggaran Kementerian Negara/Lembaga. Sebagai dokumen perencanaan dan penganggaran, dokumen RKA-K/L berisi program dan kegiatan suatu K/L yang merupakan penjabaran dari Renja K/L beserta anggaran yang diperlukan untuk melaksanakannya pada tahun yang direncanakan. Setelah diterbitkannya pagu anggaran, masing-masing K/L menyusun RKA K/L dengan berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan RKA K/L yang mengatur antara lain: 1. Menteri/Pimpinan Lembaga selaku Pengguna Anggaran (PA) wajib menyusun RKA K/L atas Bagian Anggaran/BA yang dikuasainya; 2. Penyusunan RKA K/L harus menggunakan pendekatan kerangka pengeluaran jangka menengah, penganggaran terpadu dan penganggaran berbasis kinerja;
3. RKA K/L disusun secara terstruktur dan dirinci menurut klasifikasi anggaran, meliputi klasifikasi organisasi, fungsi dan jenis belanja; 4. Penyusunan RKA K/L menggunakan instrumen indikator kinerja, standar biaya dan evaluasi kinerja. K/L menetapkan indikator kinerja setelah berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan dan Kementerian PPN/Bappenas; 5. RKA KlL disusun berdasarkan Renja KlL, RKP dan Pagu Anggaran KlL. Pihak-pihak yang terlibat dalam penyusunan RKA K/L beserta tugas dan perannya meliputi tingkatan KlL, Unit Eselon I dan Satker, dimana tingkatan tersebut didasarkan pada pembagian tugas dan peran dalam perencanaan penganggaran.
A. Tugas Unit Eselon I, antara lain: I. Meneliti dan memastikan pagu anggaran per program per jenis belanja berdasarkan pagu anggaran Kementerian Perhubungan; 2. Menetapkan sasaran kinerja untuk masing - masing Satker mengacu pada Dokumen Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dan Rencana Kerja (Renja) KlL tahun berkenaan: a. Volume output kegiatan dalam kerangka Angka Dasar; dan b. Volume output kegiatan dalam kerangka InisiatifBaru. 3. Menetapkan alokasi anggaran masing - masing Satker: a. Alokasi anggaran dalam kerangka Angka Dasar; dan b. Alokasi anggaran dalam kerangka InisiatifBaru. 4. Menyiapkan Daftar Pagu Rincian per Satker yang berfungsi sebagai batas tertinggi pagu satker; 5. Menyusun dokumen pendukung antara lain Kerangka Acuan Kerja/Term of Reference (TOR), Rencana Anggaran Belanja (RAB) dan Gender Budget Statement (OBS), dengan beberapa penjelasan sebagai berikut : a. Kerangka Acuan Kerja/Term of Reference (TOR) untuk tiap output kegiatan. Penyusunannya mengacu pada Format sebagaimana tercantum di bagian akhir lampiran 11-4, TOR tersebut ditandatangani oleh Pejabat Eselon II yang bertanggung jawab terhadap kegiatan tersebut. Substansi penting dalam TOR ialah konsistensi antara output yang dihasilkan dengan rangkaian tahapan (komponen) pencapaiannya. b. Rincian Anggaran Biaya I RAB (untuk output kategori inisiatif baru). Penyusunan RAB mengacu pada format sebagaimana tercantum di lampiran 112 bagian B. Ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian dalam penyusunan RAB ini: I) Dokumen RAB merupakan dokumen pendukung TOR;
2) Dokumen ini menjelaskan besaran total biaya tiap komponen yang merupakan tahapan pencapaian output kegiatan. Biaya tiap komponen tidak dirinci sampai dengan satuan biaya dan jenis belanjanya karena rincian ini telah dicantumkan dalam KK. c. Gender Budget Statement (GBS) pada tingkat output apabila berkenaan dengan Anggaran Responsif Gender/ARG. Penyusunan GBS mengacu pada format sebagaimana tercantum di lampiran 11-6.GBS yang telah disusun disampaikan kepada Ditjen Anggaran Kementerian Keuangan dan Deputi Pendanaan Pembangunan Kementerian PPNlBappenas. 6. Khusus untuk dokumen teknis yang disusun oleh Satker, Unit Eselon I bertugas mengumpulkan dan menyatukan dokumen pendukung dari satker tersebut meliputi : Rencana Bisnis dan Anggaran BLU, Perhitungan kebutuhan biaya pembangunan / renovasi bangunan gedung negara atau yang sejenis, dan data dukung teknis lainnya.
B. Tugas Satuan Kerja, antara lain: 1. Menyiapkan dokumen baik sebagai acuan maupun sebagai dasar pencantuman sasaran kinerja kegiatan dana lokasi anggarannya pada tingkat output kegiatan dalam RKA Satker : a. Informasi mengenai sasaran kinerja (sampai dengan tingkat output) dan alokasi anggaran untuk masing - masing kegiatan (termasuk sumber dana) sesuai kebijakan Unit Eselon I. Informasi kinerja tersebut terbagi dalam alokasi anggaran jenis angka dasar dan/atau InisiatifBaru; b. Peraturan perundangan mengenai struktur organisasi KlL dan tugas fungsinya; c. Dokumen Renja KlL dan RKP tahun berkenaan; d. Petunjuk Penyusunan RKA-KlL; e. Standar Biaya Tahun berkenaan. 2. Meneliti dan memastikan kesesuaian dengan kebijakan unit Eselon I dalam hal : a. Besaran alokasi anggaran Satker; b. Besaran Angka Dasar dan/atau InisiatifBaru. 3. Menyusun Kertas KerjaIKK Satker dan RKA Satker serta menyimpan datanya dalam Arsip Data Komputer (ADK). Kertas Kerja Satker berupa Rincian Belanja Satker (Lampiran 11-3)ditandatangani oleh Kuasa Pengguna Anggaran; 4. Menyusun prakiraan maju belanja dan target pendapatan satker (lampiran II-4); 5. Menyusun Rincian Anggaran Belanja Keluaran (output) kegiatan (lampiran 11-5) yang ditandatangani Kuasa Pengguna Anggaran dan Pejabat Eselon III sesuai bidang yang menjadi tanggung jawabnya; 6. Menyusun dokumen pendukung, khususnya Rencana Bisnis dan Anggaran BLU (RBA BLU) dari Satker BLU; 7. Menyampaikan dokumen pendukung teknis berupa:
a. Perhitungan kebutuhan biaya pembangunan / renovasi bangunan gedung negara atau yang sejenis dari Kementerian Pekerjaan Umum atau Dinas Pekerjaan Umum setempat untuk pekerjaan pembangunan / renovasi bangunan gedung negara; b. Data dukung teknis dalam suatu kasus tertentu antara lain : peraturan perundangan / keputusan pimpinan K/L yang mendasari adanya kegiatan / output, surat persetujuan dari Menpan dan RB untuk alokasi dana Satker baru dan sejenisnya; c. Data dukung terkait teknis lainnya sehubungan dengan alokasi suatu output. C. Tugas Biro Perencanaan
bersama Inspektorat Jenderal :
1. Memvalidasi alokasi anggaran K / L meliputi : a. Total pagu anggaran; b. Sumber dana; c. Sasaran kinerja. 2. Apabila terdapat ketidaksesuaian atas alokasi anggaran K/L sebagaimana butir 3, Biro Perencanaan dan Inspektorat Jenderal melakukan koordinasi dengan Unit Eselon I untuk perbaikan pada RKA-KL Unit Eselon I berkenaan; 3. Mengisi informasi Bagian J, Formulir 1 RKA-KL, tentang Strategi Pencapaian Sasaran Strategis. Isinya menguraikan mengenai langkah - langkah yang ditempuh untuk mencapai Sasaran Strategis, antara lain berupa : a. Strategi dan kebijakan terkait dengan sasaran strategis (mengacu Renstra K / L); b. Uraian deskripsi masing - masing program dan Unit Organisasi Penanggung Jawab. 4. RKA-KL (yang telah disusun) diteliti kembali kesesuaiannya dengan Pagu Anggaran K / L agar tidak mengakibatkan : a. Pergeseran anggaran antar program (jumlah alokasi dana pada masing - masing program harus sesuai dengan yang tercantum dalam Pagu Anggaran K / L); b. Pengurangan belanja pada Komponen 001 dan 002; c. Perubahan pagu sumber pendanaan / sumber pembiayaan (sumber pendanaan / sumber pembiayaan dalam menghasilkan output tidak diperbolehkan berubah / bergeser); d. Memastikan RKA-KL beserta dokumen pendukung telah memuat hal - hal sebagai berikut : 1) Konsistensi pencantuman sasaran kinerja meliputi volume keluaran dan Indikator Kinerja Keluaran dalam RKA-KL dengan Renja K / L dan RKP; 2)
Kesesuaian total pagu dalam RKA-KL dengna Pagu Anggaran K / L yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan;
3) Kesesuaian sumber dana dalam RKA-KL dengan sumber dana yang ditetapkan dalam Pagu Anggaran K / L;
4) Kelayakan anggaran dan kepatuhan dalam penerapan kaidah - kaidah penganggaran antara lain penerapan Standar Biaya Masukan (SBM), Standar Biaya Keluaran (SBK) dan Standar Biaya Kemenhub, kesesuaian jenis belanja, hal - hal yang dibatasi atau dilarang, pengalokasian anggaran untuk kegiatan yang didanai dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), Pinjama/Hibah Luar Negeri (PHLN), Pinjaman/Hibah Dalam Negeri (PHDN), Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), Badan Layanan Umum (BLU), kontrak tahun jamak, dan pengalokasian anggaran yang akan diserahkan menjadi Penyertaan Modal Negara (PMN) pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN); 5) Kepatuhan dalam pencantuman tematik APBN. D. Tugas Biro Perencanaan
setelah Penelitian dan Review RKA :
1. Menghimpun/kompilasi RKA-KL Unit Eselon I dalam lingkup K/L; 2. Menyusun RKA-KL secara utuh untuk Iingkup K/L berdasarkan RKA-KL Unit Eselon I.
E. MEKANISME PENELITIAN : 1. Surat penyampaian Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Unit Eselon I dari Pejabat Eselon I kepada Sekretaris Jenderal dan Inspektur Jenderal dengan lampiran : a. Format Rincian RKA yang dilengkapi Format Catatan Hasil Penelitian (Contoh Format Terlampir dalam lampiran II-I); b. Arsip Data Komputer (ADK) yang terdiri dari : 1) Formulir 2 Rencana Pencapaian Hasil Unit Organisasi TA. 2014 yang ditandatangani oleh Pejabat Eselon I; 2) Lampiran II-2 RKA Satuan Kerja; 3) Lampiran II-3 Kertas Kerja Satuan Kerja. c. Dokumen Pendukung terdiri dari : 1) Lampiran II-4 : Term Of Reference (TOR) Keluaran (Output) Kegiatan yang ditandatangani oleh Direktur Teknis/Kepala PusatiPejabat Eselon II; 2)
Lampiran II-5 : Rincian Anggaran Belanja (RAB) Keluaran (Output) Kegiatan yang ditandatangani oleh Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan Pejabat Eselon III yang bertanggung jawab terhadap kegiatan tersebut;
3) Lampiran II-6 : Pernyataan Anggaran Gender (Gender Budget Statement) yang ditandatangani oleh Direktur Teknis/Kepala Pusat/Pejabat Eselon II; 4) Lampiran II-7 : Daftar Pagu Anggaran per Satuan Kerja TA. 2014 yang ditandatangani Pejabat Eselon I; 5) Lampiran II-8 : Surat Pernyataan ditandatangani Pejabat Eselon I; 6)
Penanggung
Jawab RKA yang
Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) atas satuan biaya yang digunakan dalam Rincian Anggaran Belanja (RAB) yang ditandatangani
oleh Kuasa Pengguna Anggaran (KPA). RAB disusun dengan mengacu kepada Standar Biaya Masukan (SBM) dan Standar Biaya Keluaran (SBK) (Peraturan Menteri Keuangan) serta Standar Biaya Kementerian Perhubungan (Peraturan Menteri Perhubungan); 7) Desain yang ditandatangani oleh Direktur Teknis; 8) Untuk kegiatan baru dilengkapi dengan dokumen : •
Bukti kepemilikan Kepemilikan Lahan;
lahan
yang
dibuktikan
dengan
Dokumen
•
Masterplan / Layout Plan;
•
Studi Lingkungan;
•
Ijin Pembangunan;
•
Tahapan pembangunan beserta kebutuhan anggarannya sampai dengan selesai.
9) Untuk kegiatan rehabilitasi dilengkapi dengan : •
Data Kinerja Operasional;
•
Foto;
•
Surat Rekomendasi dari Instansi PU setempat untuk bangunan rumah I gedung negara.
10) Untuk kegiatan pengembangan kapasitas dilengkapi dengan : •
Data Kinerja Operasional;
•
Masterplan;
•
Studi Lingkungan;
11) Untuk kegiatan Replacement dilengkapi dengan Surat Penghapusan Aset. 2. Penelitianl Review oleh Biro Perencanaan dan Inspektorat Jenderal a. Surat Perintah Tugas Tim Peneliti oleh Sekretaris Jenderal dan Surat Perintah Tugas Tim Review oleh Inspektur Jenderal; b. Untuk Tim Unit Eselon I dilengkapi dengan Surat Perintah Tugas (SPT); c. Satuan Kerja dan Unit Eselon I membawa seluruh kelengkapan data dukung RKA sesuai dengan ketentuan pada butir 1 di atas; d. Peneliti melakukan pengecekan kelengkapan data dukung dengan mengisi Format Rincian RKA yang dilengkapi Format Catatan Hasil Penelitian; e. Data dukung dapat dilengkapi dengan batas akhir pada hari terakhir penelitian; f. Format Catatan Hasil Penelitian ditandatangani oleh Satuan Kerja, Bagian Perencanaan Eselon I, Direktorat Teknis, Peneliti Itjen dan Peneliti Biro Perencanaan; g. Catatan Hasil Penelitian minimal dibuat rangkap 5 (lima) untuk Satker, Bagian Perencanaan Eselon I, Direktorat Teknis, Peneliti Itjen dan Peneliti Biro Perencanaan;
h. Seluruh Catatan HasH Penelitian direkapitulasi dalam Format Rekapitulasi per Satuan Kerja Unit Eselon II dan ditandatangani oleh Direktur Teknis I Kepala Pusat I Pejabat Eselon II, Sekretaris Ditjen I SesBadan, SesItjen I Kepala Biro Perencanaan I Pejabat Eselon II; 1.
Selanjutnya hasil rekapitulasi penelitian dilaporkan kepada Menteri Perhubungan melalui Sekretaris Jenderal dengan tembusan Inspektur Jenderal dan Pejabat Eselon I;
J. Dokumen - dokumen yang telah diteliti dikembalikan dan disimpan oleh Satuan Kerja dan Unit Eselon I terkait dan siap untuk diaudit sewaktu - waktu. Ketentuan lain yang belum diatur dalam pedoman ini, mengikuti Peraturan Menteri Keuangan Nomor 94/PMK.02/2013 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negaral Lembaga.
h. Seluruh Catatan Hasil Penelitian direkapitulasi dalam Format Rekapitulasi per Satuan Kerja Unit Eselon II dan ditandatangani oleh Direktur Teknis / Kepala Pusat / Pejabat Eselon II, Sekretaris Qitjen / SesBadan, SesItjen / Kepala Biro Perencanaan / Pejabat Eselon II; i. Selanjutnya hasil rekapitulasi penelitian dilaporkan kepada Menteri Perhubungan melalui Sekretaris Jenderal dengan tembusan Inspektur Jenderal dan Pejabat Eselon I; j. Dokumen - dokumen yang telah diteliti dikembalikan dan disimpan oleh Satuan Kerja dan Unit Eselon I terkait dan siap,untuk diaudit sewaktu - waktu.
Ketentuan lain yang belum diatur dalam pedoman ini, mengikuti Peraturan Menteri Keuangan Nomor 94/PMK.02/2013 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/ Lembaga.
UMUM
SAT.
VO~,
HARGA SATUAN
lUMLAH
0
'"
122.08,07
Program Pengelolaan Pembangunan
1968.001
lalan Rei
1968.001.003 011 534111
dan Penyelenggaraan
dan Pengelolaan
Transportasl
Prasarana dan'fasilitas
0 0
634.915.507.000
0
373.047.190.000
Km'sp
jalan Rel/Emplasemen
0
0
373.047.190.000
lalan Rel/Emplasemen
0
0
373.047.190.000
Belanja Modal lalan dan lembatan
0
0
373.047.190.000
> Pembangunan
0
0
373.047.190.000
lalur Ganda KA Lintas Cirebon - Kroya (Multiyears)
lembatan
1968.002.003
Pembang,unan lembatan!Terowongan/Gorong-Gorong!8ox
- Km.248+000
ant. 5indang Laut-Ciledug
(3.0 Km'sp)
1
PKT
36.933.241.000
36.933.241.000
Pemb. lln KA Km.248+OO0 - Km.251+000
ant. 5indang Laut-Ciledug
(3,0 Km'sp)
1
PKT
43.429.156.000
43.429.156.000
Pemb. lln KA Km.245+000
KA
Pembangunan
jembatan
Culvert/Unde(pass/Fly
KA
8elania Modal Jalan dan Jembatan
-
Pemb. Jembatan
(Multiyears
KA BH.1549 antara Lebeng-Maos
Pemban~unan
Km'sp
...
... 0
0
261.&68.317..000
0
0
261.868.317.000
0
0
31.747.834.000
1 PKT
31.112.878.000
31.112.878.000
634.956.000
634.956.000
,
0
0
230.120.483.000
KA Lintas Cirebon - Kroya :
0
0
230.120.483.000
Jembatan
antara Cirebon - Luwung (2 BH)
1 PKT
23.4B6.054.000
0.
l2
:J:
Q
...
Q
Vi
--:5 ... Z
0.
ffi
z
KETERANGAN
:J:
:5
~ :lE
LENGKAP
TIDAK
,
V
V
V
V
V
V
V
23.486.054.000
13.237.674.000 1 UNIT 13.237.674.000 - Pemban~unan Jembatan BH. 776 antara Luwung - 5indanglaut 18.190.437.000 18.190.437.000 1 UNIT - Pembangunan lembatan BH. 777 antara Luwung - Sindanolaut .... ... ... ... .... ..... :::;;:S>,:t:,:{:'~';:,:~Ktftif;{!;2iit;1!'rt;kt;\'i~m-~rt;;;~'~H;ik!.::;r:'{(;1;p'1.\tti'1(;;:!il:;',1l!~~~~~~~fJ:~*,(1MN;~r~pclj(lJ~,(iisE;;·W"iffi>:f,';fj;:"'; i;;;'e.;:' .7;;t%,;;);Tzj;~t:{~lf~M~;DID!i~:~·:·::c'
V
/'
/A(
421.783.801.000
0
1 UNIT
Belanja Modal Jatan dan Jembatan lembatan
...
72
;
z
...
Q
'"
Q
V
V
~IN~ ---~ "
V
'~
"'\.
<' ~
§P/
V
V
V
373.047.190.000
,
0 )
V
261.868.317.000
\~'\.
(9') ..
Lintas Bogor-Yogyakarta
2013-2014)
Biaya 5upervisi > Pembangunan
Over
....
BARU :;)
634.915.507.000
Pembangunan
....
534111
0 0
Pembangunan
1968.002
534111
Kereta Api
72
.....
011
Perkeretaapian Pendukung
:;)
0.
2 ...><
0.
L968
LANlUTAN
0.
...C2Z ... '"" :lE 0 '" '" ~ ;;;
Z URAIAN
KODE
REHAB
'fl ~
,
'. /'
~=-j r I I
/
~ ~Blljf',:(;~rt;r;~1~t~ ;;.'p..,:t.4f 1·~.:~~' ;'~1$~t~
V,.":;';<:"
:)t;,#_.
;;Y:2§;;;~~$':i;7.'OQQ. ~llill~l\4~lX'~\lJj)jj:
;'.;....;:..:t;,' ~~~~~!;i:
I
LAMPmAN
I
U-2
I
8~GWI~
RENCANA KERJA ANGGARAN SA TKER RENCANA KINERJA SATUAN KERJA TAHVNANG~ARAN20XX A.
KEMENTERlAN
("xl
....•_ ..........••... (BerlslkllJl Nama KIL _na
a.
UNIT ORGANISASI
(xx)
........•..•••..••..• (Berioikan N8ma Unit Es"''''' I beserie I
C.
SATUAN KERJA
D.
PROPINSI
' ••• xxx) (xx)
•.....•.•.•........•.. (BerisiUn
E.
KABUPA
(xx)
..•..•....•..•..•..... (Beri.iken lokes/ Selker boreda besert. kodenya)
NEGo'JWLEMBAGA
TENIKOTA
--
............•......•.. (Baris/kan Nam. Sa/uRn Korja be.erta kodanytJ) .
(1)
Propinsl Sat\er betada I>esert8 kodenye)
ALOKASI A~GGARANTA20XX
PROGRAM/INOIKATOR KINERJA UT AMAPROGRAMI HASIU KEGIATAN/ INDIKATOR KINE'.RJA KEGIATANI OUTPUT
KOoE
VOLUME SATUAN
INISIATIF eARU
ANGKADASAR
(3)
(2)
)oo(.xx.xx Prt>gram.•.(Ba';"lken uralen "8mo Prog18m) ~\!J§!Jll.Ulama
kO
JUMLAH
(4)
(5)
(ll)
9.999.999
9.999.999
9.999.999
Program
1. 2.
8
~.~
_
~
~
______
••
__
••
8
_____
~.
.- . ~.... _ .. - ~--_ ....- .. - - --.' ..
_
..-._--
.. - ...
-
•
~
~
•••••
_
••
'"
oH
•
I:W!!
.- .......-- .... .'."----.------
He.1I .•.•. (Bens/ken uroion Hasil Progr.m)
xxxx Kegiele" 1... (Beris/ken ur.lan nsma KBfllaren) ... \ndHsatpr Kinerja'Kegiatan 1. 2.
....• - -. -.-----
_.--------
--,.. -.-
•
"_
•.••
-
9.999.999
.-
"
- ~- ~....-- ~..... -
_~_w._p
.-
~-----
••••
M
•
_
~
•••
~
_
9.999.999
•
• _~ ___
•• ~_ •• __
w·.
o•••
M
~
~&~.
~
_M
__
Outpul L ..(Berislken ur.len Output Kegi.t.n)
99 sal
9.999.999
9.999.999
9.999.999
QufpUI 2..•..•(8eri.ik./I
99 •• 1.
9.999.999
9.999.999
9.999.999
99 Bal
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
tJraian Output Kegi.t.n)
OulpUl 3 ..•.•(Baris/kan uroi.n
Output KBfllatan)
~
oSI... lOOO<
9.999.999
--
Kegiatan 2....., (Bsrisikan uraian nama KeglafsnJ Indikator KJne~
9.999.999
.•.
\. 2. -
_~~
_~
~ __
•••
_ •••
_ •••••••
__
•••
~_
•••
__
• w.
~_._
_ ••__ • ~ ~.
w. w'"
_ •• ~_
___
• ••
·MW&W_···.
M
••
~
__
••••••••
~.
_
..- ~•....•. -- .. ~---
~
_
••
__
••
___
Wp
'w
0UIpul1 ..... (Sarisikan ural.n Output KBfI'.'.n)
99 •• 1.
9.999.999
9.999.999
OUlpul2 ....•.{!larisJken urai.n Ou/pul Kagiar.n)
99 sa\.
9.999.999
9.999.999
9.999.999
99 sat.
9.999.999
9.999.999
9.999.999
Output:3 Ost...
.•... (Borisikan uralan Oulput KeglalfJll)
._~.-
9.999.999
•...•.......
_--_ ..-
RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER RINClAN SELANJA SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 20XX A. B. C. D. E.
KEMCNTERlAN NEGARAilEMaAGA UNIT OR(JANISASI SATUAN KERJA PROPINSI KABUPATENIKOTA
. (8eriaiJc,n f'/.ma KIt
(""x) (xxj' (xxx"",,)
tJe,s:e/fa
kO<1$(1)'8}
e._,
.., (Bo."*" 1'10•• 0 UJ>iI bas"". kodenyBj .. (8stWk.n Niima SarUS,. K&tja bttHit_ k.Dt'JMY8)
....... 1_.-.; ... (BetkJ/(,rt
("")
(.-1
b'fredB bUet't8 kode;lyIJ) Sotk.,_bI>serlB _nyo}
Propinsi StftkSl'
-- -
ALOKASI ANGGJIRAN TA 20XJ( PROGRAIN KEGIAT ANI OUTPUTI SUBOUTPUT/KOMPONEN
1<00E
(1)
VOLUME
SA,UAN
(2)
XXX.Xx.n;
.?mgram. .•{6iJnsiken
Inttikatpf
....
U1AlD1
Kineda
(3)
uralsI' Mm,
INlSIATIF BARU
ANGKA DASAR
(6)
(5)
(4)
Ptvgr9ft1)
JUMlNi
9.999.9S9
9~9.999
9.999.999
9.99lJ.9S9
9.999.999
9.999.999
KP/l
SOl CP
KDI OK! TPI
(1)
(8)
Program
1
2Kegokltan 1 ........ (BeriSf'ken UttJ!!_"amaKeg.!...
_____
..
~'lKllO!llllm 1.
2. Output 1.(8erl.slk.m urals,. K"mponen Keg.) """"""" S~;p~t 1~: i~;~;;';;'-s~b~;A;;,j'.-... >00<
X""
M
SSm. •••••••
,h
••
9-999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999 .-.__ ........ 9.999.999
~~~~.~1~~j~~~:~~~~~~~~~:~ :.::~ ~~~~~ - ._--.-.-~.,~~~_~~ ~~~~~_·~·5~~~~~~~~~ .. ~.__.. _._.."' 9.999.999
---_~ .._. 9.999.989
.
9.999.999
9.999.999
,"-
"""
Kompooen
uraiatl komponen)
2 ... (beNik8n
___
•••
0-
•.
~
••
__
•
__
•
_
•••..
___
••
~~
••.•••
~
•••
_._"""
•
~
_.
~.~
•••
_
9.999.999
...
9.999.999 9.999.999
0
9.999.999
~~. ~.. .. ~..... ._...~_.-...
dsl ........ •••
xxx
9.999.999 9.999.999
.--.-----.-
... ... .... 9.999.999
•••
~~~~~~~~ ~';~S~~~~!'_ ~':'!~~~~~~!L ~~._.. _~, ... _
"
9.999.999
9.999.999 ..... --_ ..- ..
OslO )(xxx.xx
?,u.~~~~:(~ .•!!.S!.~~~~!~~_r:~!~}~!~o!_ ... ,... 0
XlI.
__
•
_
••
,.
~~~~ .. !... ~ 5~~~!~!'.~!~~.~~~~~ ...~..._...._.
_._-_
99 sat. ......9.999.999 ... 9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
"9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999._
9.999.999
Osttl
""""
Kegiatan
'2.,..•.. (8'J(i$lk."
utaian ntlrrnt K&9')
-
~"
-
PAGU RIA RMP PNBP BLU PLN HLN PON HLN PBS TOTAl
Angka Oasar:
__--
...
T.A20XX inltlaflfBaru
.
JU!!!~
..
-
'1
RENCANA KERJA ANGGARAN SATKER TARGET PENDAPATAN SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 20XX A.
KEMENTERIAN
(00<)
" ....•.." •.......... (B~1
B.
UNIT ORGANISASI
(xx)
.....................
C.
SATUAN KERJA
(x",""",)
.........•.•.....•• , .. (SeriMf<en Natr18 SalUa. Ketje
O.
PROPINSI
{xx)
••....•..............• (SaMlho.
E.
KABUPATENIKOTA
(xx)
NEGARAILEMBAGA
ko<1unya)'
beserle kodeilya)
.. (Serisiko. IOkosi Solker bel7Jt1obesarls kodanya)
TARGET
(2) ,.
Program ... (Serisikan uralen nama Program} Kagiatan , ....... (Serlsiksn
bB$lllla
P,oplnsl Sa/karberode
PROGRAM/ KEGIATANI SlJMBER PENDAPATANf AKUN PENDAPATAN
.. (1)
I beserl. kodenye}
'-
__ ._----
KOOE
.
Nama XJL beserl. ko<1enya)
{Borisik.n Nama UnH e.eIon
ura;sn Noma Keg/atan)
20XX-'
20XX
(3)
(4)
9.999.999
9.999.999
9999.999
9.999.999
PERPAJA/SAN
~!!
~
U,sls.
9.999.999
skun pend"P018n
9.999.999
Urals. ohun pSlldapetan
9.999.999
9.999.999
~r
~rul
~
9.999 ..999
9.999.999
Ursian akun pendapalan
9.999.999
9.999.999
UTa/afJ skun pendspatan
9.999.999
9.999.999
Umum
~ f--.-
9.999.999
9.999.999
Una;an aRun pAndapstan
9.999.999
9.999.999
Uta/an akun pBndopaten
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
Kegiatan 2 ....... {BerislkB/l uralen Nam. Kegieta.}
OSlO
TOTAL
-"-"--" TARGET
_ - __ T :!'3!?:::!<~.L__
... .. PERPAJAKAN
.-
TARGET T.A211XX
..
PNSP 1.Umurn 2. Fungslon.l
--
!
I PRAKIRAAN
A. B. D.
E.
]
RENCANA KERJAANGGARAN SA TKER MAJU BELANJA DAN TAR\3ET PENDAPATAN SATUAN KERJA TAHUN ANGGARAN 20XX"1, 2QXX+2. 2QXX+3 '.
KEMENTERIAN NEGARAILEMBAGA UNIT ORGANISA51 SATUAN KERJA PROPINSI KABUPATENIKOTA
t.
BAGIAND
(xx.)
.........•............ IBerislkFln Nama KIL beserta kodenya)
(xx)
......................
(xxxx",,)
............•......... IBarls/ksn Nama Satuan Karja bassrta. kodenya)
(Berisiksn -Nama Unit E~e(onI beserla kodenya)
Salkar bareda baserls kodenya) lokasi Salker bereda beserta Ieodenyo)
(xx)
...................... (Berisl~an Prop/asl
(xx)
, .....•......•........ (Bsrislkan
Ha!amsn:
PRAKIRAAN MAJU BELANJA
I.
PROGRAMI KEGIATANI OUTPUT (VOL-SAT)
KODE
~}
TA 20XX-'
(2)
(3)
---.-.
-----------
(.4)
TA 20XX+1 (5)
TA 20XX+2 (6)
TA 20XX+3 (7)
ProQram (Barislkan nams Proo.1
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
Kealalan , ISerislkan nama Kao.1 Output 1 (Barlslkan Output Ksg.)
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999,999
9.999.999
9.999.999
- ~ #_-- -- -'-- lY!'L'!!':~ _~~t?!'!'_9?!e,!l) .••••• _ .• _••••.• Output 2 (Berisiken Output Keg.)
- - .---
TA 20XX
___ • __ , •. _'"
{ jljl_~~t!'~!'J l~.s}l!~!~J 9.999.999
9.999,999
9.999.999
J.9.9. ~!~u_aJ1.l (~~.~'!b!!!') .<'!!!!~~~'!~1 .9.999.99g:
l'!!'Lu!,!! .~'!t;J~!'_9?!P.'!t) •• ___ •• ___ • _•• ,. __ ,. ___ ' _. _ •• ( jljl. ~~\?~!'). l ~~.s}l!~!~) .l~~~~!'!~~J Output 3 (Berlslkan Output Kag.) 9.999.999 9.999,999 9.999.999 <'Y!'Lu.!,!,! .~~t?!'!'.9S'!p.'!t.l., ____ '._ .. __ . __•• , __ •. , c •• __ ( jljl.'~~t~~!'J ljl~.s.a!~!t)) J.~~~!'!!~l
9.999.999
1~9. !!~u!'!'.l 9.999.999
9.999.999
{jljl-,!,!I~!!'J 9.999.999
!!l.9,!! 1U!,.n.(
(jljl.~'!\?~!'J
TA 20XX+2
rA 20XX+3
DST
Keglalan 2 (Berlsikan nama Keg.) Dst:J. II.
-'
PRAKIRAAN MAJU TARGET PENDAPATAN
KODE
TA 20XX·'
PROGRAMI KEGIATANI SUMBER PENOAPATAN (2)
(1) Proaram .. .fBerisikan
uTa/an.nama
Prooraml
Keolalan. 1....... (Serlslkon uralan namaJ5!Jl.!atlln) ,PERPAJAKAN PNSP 1. Umum 2. Funosional Keoiatan 2 ...... lBerisikan urslan Nama Kealatanl
TA 20XX
(3)
(3)
(M
(5)
(6)
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9'.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.99.9
.,
'.
OsLiJ .
.
PAGUSATKER r.A20XX T,A20XX T.A 20XX+1 T.A20XX+2 I.A20XX+3
BELANJA
IA 20XX+l
TARGET PENOAPATAN
..
I
I
LAMPI RAN 11·3
KERTAS KERJA SATKER RINCIAN BE.lANJA SATUAN KERJA TAHUNANGGARAN20XX
A.
KEMF-NTERIAN NEGARAIlEMBAGA
'B. C. D. E.
UNIT ORGANISASI SAlUAN
;
KF-RJA
(xxx)
..............••...... (Serisikon Nema KIL "..erla
(xx)
..........••.......... (Berlslkan Nama Unil EseJon I besortB kodenya)
.... ".
(xx""XX)
: (xx)
PROPINSI
.. (Barlslksn Nemo Sa,.on'Xerjo
be.arta kodenya)
baa.rta kD<1enye)
.,...•............• ,.•. (Berisikan Proplnsl 5alXet bBtada
................
(xx)
KA~UPATENIKOTA
kodenya)
...• (Serlaikan 101<0.1 Selier bersde bosert. kodenya) , Halaman; ALOKASI ANGGARAN TA 20XX
PROGRAM! KEGIATANI OUTPUTI ' SUBOUTPUTI KOMPONENISUBKOMPONENI AKUN BELANJN OEllL 6ELANJA
KOOE
VOLUME SATUAN
(2)
(')
ANGKA OASAR (4)
(3)
Program ... (Berlslken IImien noms Progrsm)
XXX.XX.XX
Idatol
XXlO<
Kinerl. UtlIm..i.£r.QlllJlm
1,
2.
I
Keg,atan 1.. ...... (Boris/kan "ralan nama Keg.)
I
,.
)txxx.xx 2 Oulpul 1,(Berislkan uraian Komponen Keg.' ~_
-
~_._
-
-
-
____
••
-
_.
___
."""_""
____
••
____
•••••
_w
~
9,999,!199
II
99
sat
}~·~_(~~~'!<~~M~r:r!~~MS;.':~~f~~~.M ________
_~~~~~t?_U!
""" xxx
~~~~~:?M~·~~<.!'.e.rt..~~~ !!:~f~!:_~~~~~~_n] _._w
9.999.99!)w_
~.
M
xxxxxx
uraisn MOO be/smB DeW belenjo
xxxxxx
UraJgn skim balm
•
__
~
__
A
(7)
(8)
9.999.999
9.999.999
9.999,999
••
9.999.999
__
M._W
__
A
9.9.99.999 _A_WAW
.'
___
,
9.999.999 -
___
•
~
-
-
_.
W
9.999.999
__ w·
______
~
••
9.999.999
M_M·· .. _.~ __ ..••. ~
M_.
·W_"'_"A_._M
uraianslJbJ
1(b9rfsikan
__
__
Jumlah Kampanen .•.(U,amaiPendukuns) xx SubkomPQ1len
(6)
9.999.999
9.999.999 9.999.999 -.----------- - .. - - _ ..~.-__
9,999.999
_M.
KPI KDI OK! TP/
....
I
!<egiatan
JUMLAH
SOl CP
(5)
9.999.999
1.
todikgku Kinerja
INISIATIF SARU
9,999.999
9.99S.999
9.999.999
9.999,999
9.999.999
9.999,999
9,999.999
9.999.999
9,999.999
9.999,999
9.999.999
9.999,999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9.999.999
9,999,999
I
I
dst D .. xx Subkomponen
2(berislks"
l.mtlan,,,,ubkomponen)
Ural"" gkua betlloie dst;
M
___
WM
M_____________ . ______________ .... .- ....
__
..... _' .... _._.-
Komponen 2••. (berlsikan uraian Komponen)
xxx
9.999.999
, dsL ......
.-
""" XXXX.XX
•
•_.
___
•••.•••
__
••••
__
M
••
__
W_.
___
M
••
___
••
SUbOUtplft 2 ,.. (ben·.~kan uraiBn SlIboulput)
____
•
~
__
••
_
••.
_
-.
_
A
A
••
_.
____
•
_
•
______
•••••
_
-_.-.-.- •............. --.-- ..._---
•.....
••••
.-.--. __
.... ._"'
9.999,999
9.999.999
...•.
'-'-"'-
9.999,999
---,7 •••
--"
t
I •
.,.__9.999.999 ._._--_ .
9.999.999
D$t;""~
Subuutput , .... (beriBfkan ura/en 5uboutput) •
~_~
_
I I I
_~~"p_u~~:~~~~~i~~? ~u:?~a...n..?u..t~~ ~_~.:~ __...... _...•"...
Xxx
~
.~
••
_
••
_
••••
M
~
•••
¥
~.,
.-.~~.
________
•••
Ost.: . lOCXX
__
_ ....-.'--
Keglatan 2....... (Berl$iJwn IIral."
noma Kog..)
Oste.
_
•••
_
.'
99 sal
I--
---------_.-- _._ ..
T.A20XX
PAGU Angka
oaS!'
inisfalKBaru
9;~~~.s_9.9.~ •. .s:~~~ .s.s,s.
iI -..
.. ~
--
1- _ ...
I
.. - .. ~~..~ •.. 9999999
9999.999 -- - ~---- _.-
9.~~.9.sJ_
. .s;~~.s.s.9.
9.999 999
9.999.999
9.999999
9.999.999
9999999
9.999999
9.999,999l
9.999.999
9.999.999
...
...•.. -._~
I
tokasl, tanggal KPA
Jurnlah
RM
RMP PNBP
Nama
BlIU
NI,P.
PLN
l
HLN
..
PON HLN PBS TOTAL
"--'~_. ---
_ ..-•.•...
KERANGKA KELUARAN
1. Dasar Hukum
ACUAN
KERJA/TERM
(OUTPU1)
OF REFERENCE
KEGIATAiN TA 20XX i
(10)
2. Gambaran Umum (ll)
Direktur Teknis/ Kepala Biro/ KepaJa Pusat/ Pejabat Eselon II
Nama NIP
RINQAN ANGGARAN BELAN}A KELUARAN (OUTPUT) KEGIATAN TA 20XX
n
Kementerian Negara/ Lembaga Unit Eselon Il/Salker Keglatal1 Keluaran (Output) Volume SatuanUkur AIabei Dana
o
Kode
Uraian Suboutpul/Kornponen/ SUbk,omPOnen/ deW 1 2 xxxx.xxxx SubOutoutl xxx Komvonen 1 _ .. A Sub komponen A Deli! bela~ 1 .. Detl! be!ania 2 dst .. del Sub komoonen B ., ._"- B dsl xxxx.xxxx SubOutput2 Komponen 1 xxx Sub komponen A A Deli! belania 1 Deli! be!ania 2
--
Ularna
..
,
._-
_
..
13'
~
..
99
..
-
-
-
-
Ulama ..
- --.
".-.--- ..-
dbi
-
.......
(5) (6)
(7) Harga Satuan 6
..
..
-
99 sat. x 99 sat.. xu. 99 sat. x 99 sat. x 0 .
..
._-- _.
(1) (2) (3) (4)
:5 -. ..
-
..
cist Sub komponen B --~ dst
..
-
---
jml
4
3 99
-
Rincian Perhitungan
Jenle Ko';;ponen (UtamafPendukung)
Volume Sub Outpul
-
-
no []n [] []
0 0 0 :J nOD [j 0 0 0 0 000 [J [] Cl0 COD 0 0 0 0 D 0·0 0 lJ 0 0 0 [) [J D Cl0 0 0 [) CJLJ [j 0 [j l] 0 COO 0 0 0000(1 (l D 0 0 0 0 DODO 0 Ll 0 [] 0 [J 0 D 0 CJ0 0 0 0 [J n DOC C [j [] 0 [i [l 0 \] (1 0 C!
!J!J 0 D nOD 00 [j D 0 0 0 0000 0000 ODD 0
99 99
-
..
99 sat. x 99 sat. x 0 . .99 sat. x 99 sat. x (1 •
J
99 99
7
~1~ 99 .999 999.999 999.999 999.999
999.999
-
-
..
999 999
jumlah
999 999
-
999.999 999.9991 999.999 999.999 999.999
-
999.999
---
._~'--'-
Catatan: Jumlah total alokasi anggaran oleh seluruh
Ouput
Satker, u~tuk output
adalah
yang sarna.
jumlah keseluruhan
alokasi anggaran
output yang dilaksanakan
~PJRANU.6J
GENDER BUDGET STATEMENT (pernyataan Anggaran Gender) NaIlla K/L Unit Organisasi Unit Eselon n/Satker
: (Nama Kementeri.an Negaral Lembaga) : (Nama Unit Eselon I sebagai KPAl : (Nama UnitE.<:elon IT di Kantor Pusat yang bukc:m sebagai Nama Sa.tker baik di Pusat atau DaeTah)
Program . :Kegiatan lndikator Kineria Kelliatan Output Kegiatan
_--_
.•.
Analisa. Situasi
Satkerl
..... Nama Program hasil restrukturisasi Nama Kegiata.n hasil. restruktwisasi Nama IndikataT KineTja 1Cegiatan hasil Testrukturisasi Jenis,volume, dan satuan. suafu. output kegiatan hasil ...- restrukturisasi Uraian ringkas yang rnenggambarkan persoalan yang akan ditangani! dilaksanakan. Uraian terse but meZiputi: data pembuka wawasan, faktar kesenjangOJ1, dan penyebab pennasalah.an /cesenjo.ngan gender. Dalam hal data pembuka wawasan (berupa data terpilah) untuk /celompok sasaran bail<: laki-laki maupun perempuan tidak tersedia (data. kuantatij) maka dapat menggunakan data kuo.litatjf Output! suboutput kegiatan yang akan dihasilkan rnempunyai pengaruh kepada kelompok sasaran ten.cntu
"-
·
!
·
I
· ·•
i
II
lsu gender pada komponen ...
Rencana
Aksi
(isu/kesenjangan gender yang ada pada komponen inp!ltnya) (hanya komponen yang terdapat isulkesenjangan aendemual ' Komponen ,. Tahapan da.n suatu Output. 1ComPonen ini harus Teleuan dengan Output Kegiatan yang
-
(Dipilih hanya Komponen yang secara langsung mengubah kort.disi kearah kesetaTaan. gender. Tidal<; Semua Komponen dicantumkan)
. ~."".- """""'-1= 'ava' I-=-____ ._..... .
menangctn'i! mengurangi permasalahall kesenjangan gender; yang telah diidentifikasi dalam analisa situasi _._____
K()_~..E!.. __L..:.:.=c···...
._
Alokasi Anggaran Output kegiata.~
(Jumlah anggaran Output kegiatan)
DampakjhasiCOutput
""""'ok/,,"s' ~a~ was dari-",
--_._-_._-
Kegiatan
I
--I
J
K_ :J
(Rp) yang dialokasiket;n _
.-'
untuk .
mencapai
w:
DirekturTeknis/
NIP
pada
Kepafa Bire/ Kepala Pusat/ Pejabat Eselon II
Nama
I
y"", serta perbaikan
. dihasilkan dan dikaitkan dengan isu gender ke ah ke.seta~aa1t gender yang telah diidentifikasi anallSlSt Sttuast _ __ __.
I
I
•
LAMPlRAN
11.7
KEMENTERIAN NEGARN LEMBAGA UNIT ORGANISASI
PROGRAM PAGU
PROGRAM
(Ribuan
-.
SATUAN KERJA
JtNIS 1lEtANJA 8ELAN)A
---'--"---
1
.""
NAMASATKER
xx. ~---'-'-"
NAMASATKER
X)l:/t NAMA. SATI<£A. -0--. xu NAMASAn
--'--- ..---.-_._. )(XX
NAMA SA1KER
BELA""A 8ARAN,;
_.~EGAWAI
2
3
99.999.999
99.999.999
4
RAN,UAN SOSI~L __ 5___
99.999.999
99.999.99.9
aELANIA MODAL
Rupiah
SUM8EROANA l,AtN·l.AIN
..
6
B9.9U999
RM
PN8P/8LU
PON/PHlN
JUMLAH
-
7
8
9
10
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.9.99.999
99.999.9!l9
!l9.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.9GG
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.!l99
99.999.999
'l9.999.999
99.999.999
99.999.999
99_999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.m
-
.-
99.999.999
---~-----99.999.999 99.999.99.9
99•.999.999 99.999.999 f---- ... -99.999.999
xx.
NAMAs,ATKER
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
.'" ",.
NAMASA,KER
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
NAMASATKER
99.999.999
99.999.999
99,999.999
99_999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
xxx
NAMASATKER
99.999.999
99.999.999
99.999.999
xxx
NAMASATKCR
99.999.999
.",
NAMASATKER NAMASATKER
... ... lUll<
-------._--;- ._--_._-~
NAMA SATKER •
-'.- .
99.999.999
99.s99.99'J
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99·999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.a99
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.99.9999
99.999.999
-99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999•999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.l199.999
99.999.999
99.999.999
·~9.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99999.999
99.999.999
-.+_._--_ ..
.
.--'->.--
_.
NAMASATKER
99.999;999
99.999.999
xx.
I\IAMASATKER
99.999.999
99.999.999
xx.
NAMASA1KER
99.999.999
99.999,999
99.999999
99.999.999
99.999_999
99.999-999
NAMASATKER
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
NAMASAlKER
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999 '.
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.99'
...,.. ---" ... xxx
-'-
--
---
99.999.999
-'-
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999 99.999.999
---
NAMASATKER
99.999.999
99~999.999
99.999.999
99.999.999
NAMA
SATKf.R
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999-999
99.999.999
NAMASAl'KER
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
'xx
NAMASATKER
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99-999.999
99.999.999
99.999.999
xxx
NAMASATKER
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.9jl9
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
99.999.999
"
.•
.-
I
[LAMPlRAN D·S KEMENTERIAN/LEMBAGA
(2)~
UNIT ESELON 1..
(3)
Alarrtat
(5)
OPKementerian/Lembaga .
SURAT PERNYATAA_N
.:.:"-'-"(6)
NOMOR:
:
(8)
:
(9)
:
(10)
. Dengan ini menyatakan berikl.lt:
(7)
dan bertanggung jawab secara penuh atas hal-hal sebagai
J.. Rencana Kerja dan Anggaran Kementetian Negara/Lembaga (RKA-K/L) . (11) telah disusun sesuai ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan ten tang Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKA-KJL. 2. RKA-K/L beserta dokumen-dokumen yang dipersyaratkan telah disusun dengan lengkap dan benar, diteliti'Aparat Pengawasan Intern Kementetian Negara/Lembaga (API KiLl, disirnpan oleh Satuan Kerja dan Unit Eselon 1, dan siap untuk diaudit sewaktu-waktu . 3. Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan ini ti.dak benar dan menimbulkan kerugian negara, saya bersedia menyetorkan kerugian Negara tersebut ke Kas Negara. Demikian surat pemyataan dan tidal<:dibawah tekanan.
in1 dibuat dengan sebenarnya, ..
dalam k.eadaan sadar,
,
;
......................................
I
.;:;~ai
( 12)
(13)
I'
.............................................................
NIP/NRP
(14)
.