EKSPRESI EMOSI PADA MODEL WAJAH TIGA DIMENSI MENGGUNAKAN NAIVE BAYES DAN LOGIKA FUZZY
DOSEN PEMBIMBING Moch. Hariadi, S.T., M.Sc., Ph.D.
Mitra Istiar Wardhana 2208205720
LATAR BELAKANG Emosi mempunyai peran yang penting dalam komunikasi antar manusia Penelitian di bidang emosi merupakan sebuah proses yang kompleks
Kecerdasan buatan yang mampu memproses emosi
PERUMUSAN MASALAH Bagaimana mengenali jenis emosi dari sebuah teks berbahasa Indonesia ? Bagaimana menampilkan emosi berupa ekspresi wajah yang dipengaruhi oleh lebih dari satu emosi ?
TUJUAN PENELITIAN Mengenali jenis emosi dari sebuah teks berbahasa Indonesia. Memperoleh tampilan emosi berupa ekspresi wajah dari sebuah teks berbahasa Indonesia.
MANFAAT PENELITIAN Ditemukannya teknik yang bisa digunakan untuk mengenali jenis emosi dari teks berbahasa Indonesia Ditemukannya model kecerdasan buatan yang bisa digunakan untuk menghasilkan tampilan emosi berupa ekspresi wajah dari teks berbahasa Indonesia
KONTRIBUSI Pengenalan emosi pada teks menggunakan Naïve Bayes Ekspresi Emosi menggunakan Naïve Bayes dan Logika Fuzzy
HIPOTESA Klasifikasi teks bisa dilakukan dengan metode Naïve Bayes Logika Fuzzy digunakan untuk menyelesaikan masalah ketidakpastian
Dengan Naïve Bayes dan Logika Fuzzy bisa dihasilkan nilai parameter wajah pembentuk ekspresi dari masukan teks
OUTLINE
Latar Belakang Dasar Teori Metode Penelitian Pembahasan Penutup
DASAR TEORI EMOSI Kondisi mental yang muncul secara spontan Diikuti perubahan bentuk fisik
DASAR TEORI EMOSI(2) Emosi Dasar Nama
Emosi Dasar
Plutchik
Penerimaan, marah, antisipasi, jijik,senang, takut, sedih, terkejut.
Ekman, Friesen, Ellsworth
Marah, jijik, takut, senang, sedih, terkejut.
Frijda
Keinginan, senang, tertarik, terkejut, kagum, sedih
Izard
Marah, penghinaan, jijik, sedih, takut, bersalah, tertarik, senang, malu, terkejut.
James
Takut, sedih, cinta, marah
Mowrer
Sakit, bahagia
Oatley dan Johnson-Laird
Marah, jijik, gelisah, senang, sedih.
DASAR TEORI EMOSI(3) Emosi Dasar : • Taner Danisman dan Adil Alpkocak, 2008 • M. Telkap, 1999 1. Senang
4. Takut
2. Sedih
5. Jijik
3. Marah
DASAR TEORI EMOSI(4) Jenis Emosi
Netral
Deskripsi 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Seluruh otot wajah dalam kondisi rileks Kelopak mata bersinggungan dengan retina Bibir atas dan bawah saling bersentuhan Garis bibir berbentuk horisontal dan ujung bibir rata Mulut tertutup Gigi atas dan bawah saling bersetuhan
DASAR TEORI EMOSI(5) Jenis Emosi
Deskripsi
Senang
1. Posisi alis mata rileks. 2. Posisi mulut terbuka dan ujung mulut tertarik ke arah telinga.
Sedih
1. Posisi alis mata bagian dalam terangkat ke atas. 2. Mata agak terpejam 3. Bentuk mulut rileks.
Marah
1. Posisi alis mata bagian dalam tertarik ke bawah 2. Mata terbuka lebar. 3. Bibir atas dan bawah saling menekan atau terbuka lebar untuk memperlihatkan gigi.
Takut
1. Posisi alis mata terangkat ke atas dan bersama-sama, dimana bagian dalam alis cenderung lebih ke atas. 2. Mata tegang dan perhatian.
Jijik
1. Posisi alis mata dan kelopak mata rileks. 2. Mulut bagian atas terangkat dan melengkung.
DASAR TEORI KLASIFIKASI TEKS Memprediksi kelas/kategori dari sebuah teks
Mendapatkan hadiah dari teman saya saat ulang tahun
SENANG
SEDIH
MARAH
TAKUT
JIJIK
DASAR TEORI
NAÏVE BAYES TEOREMA BAYES
P (A|B) = (P(B|A) * P(A)) / P(B) P(Senang|Teks)
TEKS
Naïve Bayes Classifier
P(Sedih|Teks) P(Marah|Teks)
P(Takut|Teks) P(Jijik|Teks)
DASAR TEORI LOGIKA FUZZY Menangani masalah ketidakpastian (Suyanto,2008) Mengandung keraguan Kurang lengkapnya informasi Nilai kebenarannya bersifat sebagian
DASAR TEORI LOGIKA FUZZY (2) P(Senang|Teks) P(Sedih|Teks) P(Marah|Teks)
P(Takut|Teks) P(Jijik|Teks)
Logika
Fuzzy
PARAMETER WAJAH
DASAR TEORI MODEL WAJAH TIGA DIMENSI Ludwig (Jason Pierce)
DASAR TEORI MODEL WAJAH TIGA DIMENSI (2) No.
Parameter
Batas Bawah Batas Atas Jangkauan Nilai
1.
Brow Position Left and Right
-250
250
500
2.
Brow Emotion Left and Right
-200
200
400
3.
Brow Wrinkle
-200
250
450
4.
Eye Open
-400
400
800
5.
Sneer Left and Right
-200
200
400
6.
Mouth Open
-300
300
600
7.
Mouth Smile Left and Right
-300
300
600
OUTLINE
Latar Belakang Dasar Teori Metode Penelitian Pembahasan Penutup
METODE PENELITIAN Data Teks dengan Emosi
Klasifikasi Teks Berd. Jenis Emosi
P(Senang|teks) = 0,6 P(Sedih|teks) = 0.2 P(Takut|teks) = 0,1 P(Marah|teks) = 0,05 P(Jijik|teks) = 0 ,05
“Saya berhasil lulus ujian semester”
Visualisasi Emosi berupa Ekspresi Wajah
Nilai Peluang Teks terhadap kelas Emosi
Nilai Parameter Wajah Brow Position = 103 Brow Emotion = 40 Brow Wringkle = 29 Eye Open = 130 Sneer = 104 Mouth Open = 7 Mouth Smile = 108
Logika Fuzzy
METODE PENELITIAN
KLASIFIKASI TEKS Jumlah Data : 1000 Kalimat 5 Kelas Emosi : 1. Senang : 200 2. Sedih : 200 3. Marah : 200 4. Takut : 200
5. Jijik : 200
METODE PENELITIAN
PARAMETER WAJAH NETRAL No.
Parameter
Nilai
1.
Brow Position Left and Right
0
2.
Brow Emotion Left and Right
0
3.
Brow Wrinkle
0
4.
Eye Open
0
5.
Sneer Left and Right
0
6.
Mouth Open
7.
Mouth Smile Left and Right
250 0
METODE PENELITIAN
PARAMETER WAJAH (2) SENANG No.
Parameter
Nilai
1.
Brow Position Left and Right
0
2.
Brow Emotion Left and Right
0
3.
Brow Wrinkle
0
4.
Eye Open
0
5.
Sneer Left and Right
0
6.
Mouth Open
7.
Mouth Smile Left and Right
50 200
METODE PENELITIAN
PARAMETER WAJAH (3) SEDIH No.
Parameter
Nilai
1.
Brow Position Left and Right
-100
2.
Brow Emotion Left and Right
150
3.
Brow Wrinkle
200
4.
Eye Open
5.
Sneer Left and Right
0
6.
Mouth Open
0
7.
Mouth Smile Left and Right
-100
-300
METODE PENELITIAN
PARAMETER WAJAH (4) MARAH No.
Parameter
Nilai
1.
Brow Position Left and Right
-100
2.
Brow Emotion Left and Right
0
3.
Brow Wrinkle
4.
Eye Open
200
5.
Sneer Left and Right
200
6.
Mouth Open
100
7.
Mouth Smile Left and Right
-200
0
METODE PENELITIAN
PARAMETER WAJAH (5) TAKUT No.
Parameter
Nilai
1.
Brow Position Left and Right
-100
2.
Brow Emotion Left and Right
150
3.
Brow Wrinkle
200
4.
Eye Open
100
5.
Sneer Left and Right
100
6.
Mouth Open
100
7.
Mouth Smile Left and Right
-150
METODE PENELITIAN
PARAMETER WAJAH (6) JIJIK No.
Parameter
Nilai
1.
Brow Position Left and Right
50
2.
Brow Emotion Left and Right
-50
3.
Brow Wrinkle
4.
Eye Open
-50
5.
Sneer Left and Right
300
6.
Mouth Open
150
7.
Mouth Smile Left and Right
-100
-100
METODE PENELITIAN
LOGIKA FUZZY MASUKAN µ
rendah
sedang
tinggi
1
0
0,2
0,4 0,6
0,8
1
METODE PENELITIAN
LOGIKA FUZZY (2) KELUARAN
No.
Brow Wrinkle
Jenis Emosi
Nilai
1.
Netral
0
2.
Senang
0
3.
Sedih
200
4.
Marah
-200
5.
Takut
200
6.
Jijik
-100
METODE PENELITIAN
LOGIKA FUZZY (3) ATURAN If Emosi1 = A AND Emosi2 = B AND Emosi3 = C AND Emosi4 = D AND Emosi5 = E AND THEN Parameter is F Jumlah Input ^ Jumlah Varibel Linguistik
3 ^ 5 = 243
If Senang = Sedang AND Sedih = Rendah AND Marah = Sedang AND Takut = Rendah AND Jijik = Rendah AND THEN Brow Wrinkle is Senang
21 Aturan
METODE PENELITIAN
VISUALISASI EMOSI
No.
Parameter
Nilai
1.
Brow Position Left and Right
50
2.
Brow Emotion Left and Right
-50
3.
Brow Wrinkle
4.
Eye Open
-50
5.
Sneer Left and Right
300
6.
Mouth Open
150
7.
Mouth Smile Left and Right
-100
-100
OUTLINE
Latar Belakang Dasar Teori Metode Penelitian Pembahasan Penutup
PEMBAHASAN
EVALUASI KLASIFIKASI TEKS 70
akurasi (%)
65 60 55
akurasi
50 45 40 0.1
0.2
0.3
0.4
0.5
0.6
rasio data
0.7
0.8
0.9
PEMBAHASAN
PERCOBAAN 1 “ketika saya berhasil mempertahankan hubungan saya dengan seorang gadis” No.
Parameter
senang marah sedih jijik takut
0.5208962169 0.3022667838 0.09009898541 0.06507883748 0.02165917644
Senang
Marah
Teks 1
1.
Brow Position Left and Right
0
-100
-11,6
2.
Brow Emotion Left and Right
0
0
29,2
3.
Brow Wringkle
0
-200
-75,2
4.
Eye Open
0
200
108
5.
Sneer Left and Right
0
200
107
6.
Mouth Open
50
100
119
7.
Mouth Smile Left and Right
200
0
38,7
PEMBAHASAN
PERCOBAAN 2 sedih marah jijik senang takut
“ketika saya bertengkar dengan teman dekat”
No.
Parameter
0.3215331076 0.2744905029 0.213093341 0.1707853052 0.02009774331
Sedih
Marah
Jijik
Teks 2
1.
Brow Position Left and Right
-100
-100
50
-35,2
2.
Brow Emotion Left and Right
150
0
-50
59
3.
Brow Wringkle
200
-200
-100
4,05
4.
Eye Open
-100
200
-50
47,7
5.
Sneer Left and Right
0
200
300
124
6.
Mouth Open
0
100
150
113
7.
Mouth Smile Left and Right
-300
0
-100
-72
PEMBAHASAN
PERCOBAAN 3 “ketika teman dekat berbohong pada saya”
marah senang jijik sedih takut
0.4354774695 0.267174978 0.1461661016 0.1192149594 0.03196649149
No.
Parameter
Marah
Senang
Jijik
Teks 3
1.
Brow Position Left and Right
-100
0
50
-46,6
2.
Brow Emotion Left and Right
0
0
-50
27,2
3.
Brow Wringkle
-200
0
-100
-121
4.
Eye Open
200
0
-50
143
5.
Sneer Left and Right
200
0
300
164
6.
Mouth Open
100
50
150
117
7.
Mouth Smile Left and Right
0
200
-100
35,2
PEMBAHASAN
PERCOBAAN 4 takut marah senang jijik sedih
“ketika saya jatuh dan kaki saya patah”
0.4932584463 0.2670615728 0.1307485149 0.0685675256 0.04036394041
No.
Parameter
Takut
Marah
Senang
Teks 4
1.
Brow Position Left and Right
-100
-100
0
-66
2.
Brow Emotion Left and Right
150
0
0
99
3.
Brow Wringkle
200
-200
0
87,8
4.
Eye Open
100
200
0
108
5.
Sneer Left and Right
100
200
0
143
6.
Mouth Open
100
100
50
182
7.
Mouth Smile Left and Right
-150
0
200
-63,1
PEMBAHASAN
PERCOBAAN 5 “anak kecil yang kencing sembarangan di depan umum” No.
Parameter
jijik takut marah sedih senang
Jijik
0.6849140535 0.2080751219 0.08833650855 0.009824129096 0.008850187021
Takut
Teks 1
1.
Brow Position Left and Right
50
-100
29,5
2.
Brow Emotion Left and Right
-50
150
-26
3.
Brow Wringkle
-100
200
-76,9
4.
Eye Open
-50
100
-31,7
5.
Sneer Left and Right
300
100
257
6.
Mouth Open
150
100
182
7.
Mouth Smile Left and Right
-100
-150
-63,1
OUTLINE
Latar Belakang Dasar Teori Metode Penelitian Pembahasan Penutup
PENUTUP
KESIMPULAN Dengan menggunakan klasifikasi teks, maka dapat dapat dikenali jenis emosi yang terkandung dalam sebuah teks. Dengan menggunakan metode Naive Bayes dan Logika Fuzzy dapat dihasilkan parameter pembentuk ekspresi wajah yang dipengaruhi oleh lebih dari satu jenis emosi.
PENUTUP
RENCANA KE DEPAN Penambahan jumlah emosi dasar menjadi 6 (enam) jenis emosi Penambahan jumlah data teks Memperbaiki kualitas visualisai ekspresi dengan cara mengganti obyek wajah dan menambah animasi pada setiap pergantian emosi.
REFERENSI Chuang, Ze-Jing, Chung-Hsien Wu. Multi-Modal Emotion Recognition from Speech and Text. Computational Linguistics and Chinese Language Processing Vol. 9, No. 2
Danisman Taner, Alpkocak Adil. (2008). Feeler : Emotion Classification of Text Using Vector Space Model. El-Nasr Magy Seif, Yen John. (1999). Agent, Emotional Inteligent and Fuzzy Logic. El-Nasr Magy Seif, Ioerger Thomas R., Yen John .(1998). Learning and Emotional Intelligent in Agents. M. Tekalp. (1999). “Face and 2-D Mesh Animation in MPEG-4.” Tutorial Issue On The MPEG-4 Standard. ImageCommunication Journal, Elsevier. Suyanto, (2008), Soft Computing, Membangun Mesin ber-IQ Tinggi. Informatika: Bandung.
TERIMA KASIH