MODUL 08 KARAKTERISASI SEL SURYA Mohammad Heriyanto, Dita N., F. Arie W., Yanti M., R. Fathoni 10212033, 10212038, 10212051, 10212055, 10212075 Program Studi Fisika, Institut Teknologi Bandung, Indonesia Email :
[email protected] Asisten : Fitri A. P /10211087 Astari Rantiza /10211034 Tanggal Praktikum : (14-04-2015) Abstrak Sel surya merupakan suatu devais pengubah energi cahaya menjadi energi listrik dengan memanfaatkan efek fotovoltaik yang terjadi karena lebarnya spektrum panjang gelombang yang berada pada cahaya matahari. Ada tiga generasi sel surya, yang dipakai pada praktikum ini adalah generasi ketiga yaitu sel surya dibuat dengan memanfaatkan zat organik pewarna (DSCC) dan polimer (PSC). Tujuan praktikum ini menentukan besarnya rapat arus hubungan singkat (JSC) dan tegangan sirkuit terbuka (VOC) pada kurva karakteristik sel surya ketika disinari LED dan menentukan besarnya impedansi sel surya. Dengan merangkai power supply, sumber cahaya LED, kawat penghubung, sel surya dan laptop dengan tegangan masukan pengukuran sebesar -0.2-0.7 V maka diperoleh kurva karakteristik J-V sel surya, serta memakai LCR meter dengan rentang frekuensi 20Hz-1MHz maka diperoleh impedansi sel surya. Praktikum ini menggunkan cahaya LED yang intensitasnya mendekati cahaya matahari sehingga panjang gelombang yang lebar di cahaya matahari tidak dapat tercover, kondisi ini mempengaruhi perbedaan perilaku elektron-hole pada sel surya sehingga praktikum ini bukan simulasi seperti kondisi sebenarnya. Nilai VOC yang didapat sebesar 0.683 V dan JSC 36.6 mA/cm2. Efisiensi sel surya yang didapat pada praktikum ini sebesar 13.74 % dan impedansi pada kondisi gelap sekitar 40-44 β¦ dan kondisi terang sekitar 1-20 kβ¦. Kata kunci : Efisiensi, Impedansi, Kurva-karakteristik-J-V, LED, Sel-surya-organik
I.
Pendahuluan Praktikum ini bertujuan untuk menentukan nilai rapat arus hubungan singkat (JSC) dan tegangan sirkuit terbuka (VOC) pada kurva karakteristik J-V sel surya dan menentukan efisiensi konversi sel surya serta menentukan impedansi sel surya. Sel Surya Sel surya merupakan suatu divais yang mengubah energi matahari menjadi listrik. Perubahan energi ini disebabkan oleh efek fotovoltaik yang terjadi pada sel surya. Efek fotovoltaik adalah suatu efek yang terjadi ketika ada dua plat semikonduktor tipe N dan tipe P yang di tengahnya diberi ruang yang isinya bisa berupa bahan atau junction, kemudian terkena sinar matahari yang memiliki rentang panjang gelombang yang lebar, sehingga elektron yang berada pada semikonduktor akan naik ke semikonduktor tipe N dan sebaliknya hole akan bergerak dari semikonduktor tipe N menuju tipe P. Pergerakan elektron atau hole ini disebabkan karena semikonduktor (elektron) menyerap energi dari sinar matahari (foto) sehingga menyebabkan elektron di pita valensi terisi penuh kemudian akan mengisi pita konduksi,
sehingga semikonduktor memiliki beda potensial listrik antara ujung semikonduktor tipe P dan N, ketika diberi hambatan (kawat) dan beban (lampu) maka akan terjadi aliran elektron (listrik) dan menyebabkan lampu menyala.
Gambar 1. Efek Fotovoltaik dalam sel surya[3]
Pada praktikum ini, digunakan sel surya generasi ketiga (sel surya dari bahan zat organik), namun untuk memahami prinsip kerja sel surya maka dimulai dari sel surya generasi pertama (sel surya dari bahan kristalin). Prinsip Kerja dan Karakteristik Sel Surya
Prinsip kerja sel surya adalah karena perpindahan elektron atau hole akibat adanya sinar matahari, perpindahan elektron atau hole ini dibedakan menjadi dua proses yaitu proses drift dan difusi[1]. Arus drift adalah arus yang ditimbulkan karena adanya medan listrik akibat adanya pembelokan pada semikonduktor tipe p-n. Arus drift hole bergantung pada seberapa besar medan listrik lokal yang dirumuskan dalam π½πππππ‘ = ππππ πΈ
tipe p dan n) akan mengurangi besarnya arus difusi. Sedangkan medan listrik dipengaruhi oleh tegangan bias luar yang diberikan. Sehingga ketika terjadi panjar maju, daerah deplesi mengecil sedangkan ketika panjar mundur daerah deplesi membesar. Hubungan antara tegangan bias (V) dan rapat arus total (J) yang mengalir sebagai berikut : ππ
π½ = π½0 [ππ₯π (ππ π) β 1]
(3)
π½ = π½0 [ππ₯π (ππ π) β 1] β π½πΏ
(4)
π΅
ππ π΅
(1)
Untuk persamaan (3) digunakan waktu kondisi gelap atau biasanya disebut arus gelap (dark current). Sedangkan untuk persamaan (4) digunakan ketika kondisi terang, dengan menggunakan parameter fotoarus (JL) yang dirumuskan sebagai berikut π½πΏ = ππΊπΏ
Gambar 2. Pembengkokan pita energi pada sambungan semikonduktor tipe p-n [5]
Arus difusi adalah arus yang terjadi akibat adanya perbedaan konsentrasi muatan dalam semikonduktor. Sehingga tanpa adanya medan listrik pun muatan akan mengalir sesuai dengan prinsip difusi yaitu mengalir dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah. Arus difusi hole bergantung kepada perubahan densitas atau konsentrasi muatan yang dirumuskan sebagai berikut ππ
π½πππππ’π π = βππ·π ππ‘
(2)
Untuk arus dift dan arus difusi elektron menyerupai persamaan (1) dan (2) hanya mengubahnya menjadi parameter-parameter elektron. Keterangan π = muatan nuklir π = densitas hole ππ = mobilitas hole πΈ = energi medan listrik lokal π·π = koefisien difusi hole Arah arus drift berlawanan dengan arus difusi. Suatu medan listrik yang muncul pada daerah deplesi (daerah antara semikonduktor
(5)
Keterangan πΊ = laju pembentukan pembawa muatan πΏ = ketebalan lapisan penyerap foton Parameter yang mempengaruhi kurva karekteristik J-V yang merupakan karakteristik sel surya adalah rapat arus hubung singkat (JSC), tegangan sirkuit terbuka (VOC), faktor pengisian (FF), dan efisiensi konversi daya (π). Parameter ini biasanya dapat digunakan ukuran fungsi kerja. Efisiensi konversi daya dalam sel surya dapat dirumuskan sebagai π=
ππππ₯ πππ
=
π½ππΆ π₯πππΆ π₯πΉπΉ πππ
Dengan πππ = π΄ β« π(π)
(6) βπ ππ π
Keterangan π(π) = jumlah foton per unit luas π΄ = luas penampang βπ = energi foton π π½ππΆ = rapat arus ketika V=0 πππΆ = tegangan ketika J=0
(7)
Gambar 3. Kurva karakterisai sel surya[1]
Daya total untuk matahari sebesar 100 mW/cm2. Sel Surya Polimer (PSC) Sel surya organik memanfaatkan molekul-molekul dalam bahan organik yang berinteraksi melalui ikatan Van der Waals yang lemah yang mengakibatkan pita valensi dan pita konduksi terbentuk pada setiap molekul dengan lebar pita antar molekulnya lebih kecil dari 0.1 eV (Ishii et, al. 1999). Orbital anti-ikatan (pita konduksi) terletak pada tingkat energi yang lebih tinggi daripada orbital ikatan (bonding orbital) atau pita valensi. Bagian teratas yang ditempati oleh elektron di pita valensi dinamakan Highest Occupied Molecullar Orbital (HOMO). Bagian terbawah pada pita konduksi yang tidak atau belum terisi elektron disebut Lowest Unoccupied Molecullar OrbitalI (LUMO). Menurut T. D. Heidel (2010), mekanisme atau prinsip kerja sel surya pada bahan organik adalah sebagai berikut : 1. Elektron dan hole berikatan kuat akibat adanya penyerapan energi foton. Pasangan elektron-hole ini membentuk eksiton (muatan netral) dengan energi ikat antara (0.1-0.4 eV) 2. Terjadi difusi eksiton yaitu eksiton yang sudah terbentuk akan berpindah (berdifusi) ke lapisan antarmuka. Selama perjalanan yang menempuh jarak tertentu (panjang difusi ordenya 10-15 nm) eksiton bisa saja berekombinasi. 3. Disosiasi eksiton yaitu setelah sampai pada lapisan antar muka, eksiton berdisosiasi menjadi muatan bebas, hasil pemisahan ini membentuk elektron di LUMO dan hole di HOMO. 4. Elektron dan hole yang terpisah ini akan berdifusi menuju elektroda masing-masing.
Gambar 4. Gambar sel surya berbasis organik[1]
Sel Surya Tersensitisasi Dye (DSSC) Sel surya ini dapat dikategorikan sebagai sel surya hibrida organik-anorganik karena penyusun utamanya semikonduktor (anorganik) dan bahan pewarnya (organik). Lebih rinci lagi, penyusun sel surya ini terdiri dari elektroda kerja yaitu TCO, lapisan semikonduktor nanokristalin TiO2 dan lapisan dye. Kemudian elektroda pembanding yaitu kaca konduktif transparan dan lapisan karbon. Kemudian elektrolit yang terdiri dari elektrolit Iodin dan TriIodida dengan pasangan redoks (I-/I3-) (Sastrawan, 2006). Prinsip kerja DSSC yaitu ketika foton dipancarkan maka akan diserap oleh lapisan pewarna dan membentuk eksiton (elektronhole yang terikat) yang akan dipisahkan pada antarmuka lapisan penerima elektron (akseptor) berupa semikonduktor oksida logam dan pewarna menjadi elektron dan hole yang merupakan muatan listrik.
Jika digambarkan persamaan (9) akan membentuk kurva yang berbentuk semilingkaran. Namun untuk persamaan (10) karena kapastansi di dalam sel surya tidak ideal maka bentuk kurva βim(Z) terhadap real(Z) tidak berbentuk setengah lingkaran.
Gambar 5. Gambar sel surya berbasis molekul dye (DSSC)[1]
Spektroskopi Impedansi Spektroskopi impedansi mempunyai prinsip mengukur impedansi dari suatu rangkaian terhadap perubahan frekuensi tegangan sumber yang diberikan. Spektroskopi ini biasanya diukur dengan menerapkan gangguan kecil berupa tegangan ac ke sel surya. Divais sel surya organik memiliki resistivitas dan kapasitas murni seperti pada elemen R dan C. Proses seperti injeksi muatan dan terobosan dapat pula terkait dengan resistansi. Akumulasi muatan di daerah deplesi terkait dengan kapasitansi. Kurva karakteristik pengukuran ini dapat menunjukkan devais dari karakteristik ideal elemen R dan C. Jika elemen C tidak ideal (Constant Phase Element) maka impedansi memenuhi persamaan berikut : 1
ππΆππΈ (π) = π΄(ππ)π
(8)
Impedansi rangkaian RC paralel dirumuskan sebagai berikut : π
π(π) = 1+π
πΆππ
(9)
Jika devais tidak memiliki kapasitansi yang bersifat tidak ideal (CPE), maka persamaanya dirumuskan sebagai berikut : π
π(ππ) = 1+π
π΄(ππ)π
(10)
Keterangan π΄ = faktor proporsional π = koefisien eksponensial yang berhubungan π dengan sudut fasa (π 2 ) R = elemen hambatan (β¦)
Gambar 6. Kurva real Z terhadapa imajiner Z persamaan (9)
II. Metode Percobaan Praktikum ini melakukan tiga pengukuran, yang pertama adalah pengukuran intensitas sumber cahaya dengan menggunakan power meter, dengan tahapan yaitu menyalakan LED kemudian diukur jarak LED dengan posisi sensor dengan menggunakan mistar, kemudian diatur jarak sumber cahaya dengan sensor pembaca intensitas cahaya sehingga menghasilkan nilai mendakati 100 mW/cm2. Jarak ini menjadi acuan untuk meletakkan sel surya ketika diuji cobakan. Pengukuran yang kedua adalah pengukuran karakteristik J-V dan efisiensi sel surya. Pengukuran ini dilakukan dengan mengikuti prosedur konfigurasi alat seperti gambar 6. Kemudian buka pada laptop aplikasi βkarakterisasi sel suryaβ, masukkan nilai rentang tegangan pengukuran -0.2 s/d 0.7 V. Selanjutnya hubungkan kedua kutub sel surya ke keluaran dari power supply, amati polaritasnya, usahakan jangan sampai terbalik. Kemudian ukur karakteristik sel surya dalam keadaan gelap dahulu, dilanjutkan dalam keadaaan terang kemudian disimpan dalam folder.
Gambar 7. Skema percobaan pengukuran karakteristik J-V
Percobaan ketiga adalah pengukuran spektroskopi impedansi dengan menghubungkan kedua kutub sel surya ke keluaran dari LCR meter, kemudian buka aplikasi βLCRβ pada komputer. Selanjutnya masukkan nilai rentang frekuensi pengukuran (untuk PSC dan DSCC biasanya sekitar 20 Hz β 1 MHz). Kemudian ukur sel surya dalam keadaaan gelap, jalankan aplikasi βLCRβ, simpan data dalam folder. Kemudian ukur untuk keadaan terang. Hipotesis pada percobaan ini adalah pertama, semakin besar intensitas yang dipancarkan oleh sumber cahaya (LED) maka menyebabkan semakin besar efek fotovoltaik yang terjadi sehingga nilai rapat arus hubungan singkat (JSC) dan tegangan sirkuit terbuka (VOC) pada kurva karakteristik sel surya semakin besar akibatnya daya yang dihasilkan juga semakin besar. Kondisi ini menyebabkan efisiensi sel surya akan semakin besar. Kedua, karena pada praktikum ini tidak menggunakan sumber cahaya matahari langsung (solar simulator) namun memakai LED maka kemungkinan hasil kurva yang didapatkan tidak mendekati kurva karakteristik sel surya sebenarnya, yang memanfaatkan keseluruhan panjang gelombang spektrum cahaya matahari tetapi hanya memanfaatkan panjang gelombang LED (spektum gelombang cahaya tampak).
Gambar 8. Kurva radiasi sinar matahari[4]
2. Pengukuran Karakteristik J-V a) Kondisi Gelap
Gambar 9. Kurva J-V kondisi gelap
III. Data dan Pengolahan Data 1. Pengukurang Intensitas Cahaya Tabel 1. Data pengukuran intensitas cahaya
Intensitas Jarak π(nm) Area Penyinaran (mW/cm2) antara (cm2) lampu dengan sel surya (cm) 540 3.14 99.4 12 cm
b) Kondisi Terang
Gambar 10. Kurva J-V kondisi terang
4. Penentuan Impedansi 2500
2000
-Im(Z)
1500
1000
Data Gelap Interpolasi Data Gelap
500
0 40
60
80
100
120 Re(Z)
140
160
180
200
Gambar 12. Kurva βIm(Z) vs Re(Z) kondisi gelap 9000 8000 7000 6000
Im(Z)
5000 4000
Data Interpolant Dat
3000 2000 1000 0 0.2
0.4
0.6
0.8
1 Re(Z)
1.2
1.4
1.6
1.8 4
x 10
Gambar 13. Kurva βIm(Z) vs Re(Z) kondisi terang
Gambar 11. Penentuan nilai Jsc dan Voc pada kurva J-V kondisi terang
3. Penentuan Efisiensi Berdasarkan data pada grafik di gambar 3 maka diperoleh Voc = 0.683 Volt Jsc = -36.6 mA/cm2 π½πππ₯βππππ₯ πΉπΉ = π½π πβπππ (11) FF =
7.65 0.683 π₯β36.6
= β0.30636
Efisiensi sel surya πππ’π‘ π(%) = πππ π½ππΆ β πππΆ β πΉπΉ = πΌππ‘πππ ππ‘ππ ππβππ¦π β ππ’ππ ππππ π ππ π π’ππ¦π β36.6π₯0.683π₯ β 3.30636 = = 13.74484 % 99.4π₯0.06
IV. Pembahasan Pembentukan eksiton pada sel surya organik (PSC) terjadi dimana ketika sinar yang dipancarkan (foton) ke bahan organik sehingga energi foton diserap oleh bahan tersebut dan pada piranti fotovoltaik PSC tidak akan langsung menghasilkan muatanmuatan listrik yang bergerak ke elektrodaelektroda piranti PSC namun menghasilkan eksitasi elektron dalam molekul yang terdapat pada bahan aktif piranti. Eksitasi elektron ini dinamakan eksiton yang tidak lain pasangan elektron-hole yang masih terikat dalam bahan semikonduktor[2]. Pada DSCC sendiri pembentukan eksiton terjadi ketika foton diserap oleh lapisan pewarna dan hasil penyerapan ini menghasilkan eksiton (keadaan elektron dan hole yang terikat) yang kemudian akan dipisahkan pada lapisan antarmuka lapisan penerima elektron (akseptor) menjadi berupa semikonduktor oksida logam dan pewarna menjadi elektron dan hole yang merupakan muatan listrik[6]. Pada sambungan semikonduktor tipe pn, karena semikonduktor tipe-p mayoritas pembawa muatannya hole dan tipe-n mayoritas pembawa muatannya elektron, ketika keduanya digabungkan maka elektron pada bahan tipe-n berdifusi melalui permukaan sambungan, sedangkan hole pada
bahan tipe-p akan berdifusi ke bahan tipe-n. Ketika elektron dan hole berdifusi, maka timbul rekombinasi antara keduanya dan saling meniadakan muatan sehingga tepat pada sambungan p-n terjadi daerah tanpa muatan bebas atau daerah pengosongan (daerah deplesi). Pada daerah deplesi ini, muatan positif terpisah dari muatan negatif, oleh karena itu timbul medan listrik (medan built-in) yang menyebabkan adanya bukit potensial antara tipe-p dan tipe-n. Daerah deplesi ini memiliki peran penting pada proses fotovoltaik karena efek fotovoltaik menyebabkan elektron memiliki energi untuk bergerak dan berpindah, karena di daerah sambungan tipe-p dan tipe-n ada bukit potensial yang harus dilalui oleh elektron dan hole jadi semakin tinggi bukit potensial (semakin lebar daerah deplesi) maka menyebabkan elektron dan hole susah berdifusi sehingga tidak terjadi aliran listrik. Pada sel surya berbasis organik (PSC) terdapat pembelokan pita energi, hal ini karena ketika terjadi sambungan, bahan organik dan logam memiliki fungsi kerja yang berbeda satu sama lain. Jika fungsi kerja logam lebih besar daripada fungsi kerja bahan organik maka akan terjadi redistribusi muatan dari bahan organik ke logam sampai terjadi penyejajaran level Fermi milik logam dan bahan organik yang diiringi dengan timbulnya sebuah potensial yang disebut potensial builtin pada bahan organik, potensial ini merupakan daerah deplesi. Penyejajaran level Fermi dengan pembengkokan pita hanya mungkin terjadi apabila terdapat pembawa muatan dalam jumlah yang cukup memadai, baik pada lapisan organik yang tebal atau lapisan organik dengan sifat semikonduktor[2]. Berdasarkan gambar 9 dan 10 yang merupakan kurva karakteristik J-V sel surya, kurva karakteristik ini menyerupai kurva karakteristik dioda yang merupakan samasama menggunakan sambungan semikonduktor tipe p dan n, terlihat bahwa kurva J-V pada konsisi gelap nilai rapat arusnya (J) akan bernilai 0 diantara tegangan (V) 0-0.5 V, hal ini menunjukkan bahwa ketika sel surya diberi tegangan yang kurang dari 0.5 V maka sambungan semikonduktor pn belum akan mengalirkan elektron dan hole karena energi tersebut kurang untuk dapat digunakan menggerakkan elektron dari pita valensi ke pita konduksi, sehingga tidak terjadi aliran listrik. Energi (tegangan)
pertama yang dapat mengalirkan elektron dan hole (difusi) disebut tegangan treshold (Vtres). Pada keadaan terang atau disinari LED ketika tegangan pertama yang bernilai 0 V diberikan ke sel surya, nilai rapat arus langsung bernilai negatif sebesar -40 mA/cm2, nilai rapat arus yang dalam kondisi tegangan 0V ini dinamakan JSC. Adanya rapat arus pada kondisi terang ketika hanya diberi tegangan 0 V ini disebabkan oleh adanya tambahan energi foton yang diserap oleh elektron sehingga menyebabkan elektron dapat bergerak atau berpindah dari pita valensi ke pita konduksi dan menyebabkan adanya arus di tegangan 0 V. Namun ketika tegangan yang diberikan ke sel surya sampai pada tegangan 0.683 V nilai rapat arus akan bernilai 0 mA/cm2, tegangan yang membuat rapat arus bernilai 0 disebut sebagai VOC. Hal ini disebabkan oleh tegangan asli dari tegangan luar (bukan dari energi foto), kurva ini menyerupai kurva karakteristik pada kondisi gelap. Sehingga pada gambar 11 terlihat ada luasan dibawah kuadran IV yang didalamnya terdapat komponen JSC, VOC, JMAX, VMAX. Luasan ini terjadi karena adanya energi foton yang diserap oleh elektron sehingga luasan dibawah kurva ini mencerminkan daya hasil efek fotovoltaik. Fill factor (FF) sendiri adalah parameter yang menyatakan sejauh mana ISC*VOC dari besarnya daya maksimum (JMAX*VMAX) pada luasan kuadran IV. Prinsip utama pengukuran efisiensi sel surya menggunakan solar simulator adalah dengan menggunakan sumber cahaya yang dipancarkan ke sel surya menyerupai cahaya matahari sebenarnya, yang memiliki rentang panjang gelombang yang lebar (lihat gambar 8). Pada rentang panjang gelombang ini bisa mempengaruhi pergerakan elektron dalam sel surya organik, berbeda dengan efek fotolistrik yang hanya bisa menggerakkan elektron pada panjang gelombang tertentu saja. Sehingga kondisi sumber cahaya yang yang mendekati cahaya matahari ini memungkin untuk mensimulasikan kondisi sebenarnya di dalam laboratorium yang bisa sewaktu-waktu dilakukan. Kalau hanya memenfaatkan cahaya matahari sebenarnya, kemungkinan akan terhambat karena tidak setiap waktu ada cahaya matahari contohnya ketika malam hari, atau bisa saja terjadi hujan, mendung atau yang lainnya. Ketika praktikum tidak digunakan solar simulator sebagai sumber cahaya melainkan menggunakan LED, karena
untuk sumber cahaya berupa LED ini mempunyai spektrum panjang gelombang tertentu sehingga mempunyai keterbatasan dalam mempengaruhi pergerakan elektron, namun intensitasnya dibuat mendekati intensitas cahaya matahari. Cahaya matahari memiliki panjang gelombang yang lebar namun yang intensitasnya paling tinggi berada pada rentang cahaya tampak, cahaya matahari memiliki rata-rata intensitas sebesar 100 mW/cm2, inilah yang coba didekati oleh lampu LED yang mempunyai intensitas yang bisa diatur dan didekatkan pada nilai 100 mW/cm2 dan juga panjang gelombangnya LED berupa spektrum cahaya tampak karena warnanya yang putih, namun beda keduanya adalah kalau panjang gelombang cahaya tampak matahari dihasilkan dari reaksi fisi inti matahari sedangkan panjang gelombang cahaya tampak LED dihasilkan dari eksitasi elektron pada atom. Kurva βRe(Z) terhadap Im(Z) dapat merepresentasikan karakteristik sel surya karena dari kurva tersebut dapat dilihat impedansi yang mencakup resistivitas dan kapasitansi dari sel surya. Divais sel surya biasanya memiliki sifat resistif dan kapasitif murni seperti elemen R dan C. Hal ini bisa ditunjukkan ketika proses injeksi muatan dan terobosan muatan yang berkaitan dengan resistansi serta akumulasi muatan pada daerah deplesi yang terkait dengan kapasitansi. Sehingga apabila diketahui kurva karakteristik impedansi maka dapat menentukan besarnya resistivitas dan kapasitansi sel surya. Setelah mengetahui keduanya maka dapat diketahui pula rapat arus (J) dan tegangan yang mengalir dan berada dalam sel surya (kurva karakterisasi J-V sel surya). Makna dari kurva βRe(Z) terhadap Im(Z) mencerminkan nilai besarnya impedansi yang terdiri dari R (resistivitas), C (kapasitansi) serta nilai frekuensi di sel surya. Kurva yang menunjukkan sel surya itu ideal adalah ketika bentuk kurva βRe(Z) terhadap Im(Z) menyerupai setengah lingkaran (lihat gambar 6). Untuk sel surya yang kurang ideal biasanya karena kapasitansinya tidak ideal, sehingga kurvanya tidak menyerupai stengah lingkaran. Pada praktikum ini kurvanya ditunjukkan oleh gambar 12 (kondisi gelap) dan 13 (kondisi terang).
V. Kesimpulan Pada kurva karakteristik J-V sel surya yang dipakai saat praktikum dalam keadaaan terang atau sel surya dipancari sinar LED dalam rentang tegangan pengukuran -0.2 β 0.7 V, nilai rapat arus terbuka (JSC) sebesar -36.6 mA/cm2 dan nilai tegangan sirkuit terbukanya (VOC) sebesar 0.683 Volt. Berdasarkan persamaan (6) diperoleh efisiensi sel surya yang dipakai sebesar 13.74 %. Kemudian impedansi yang diperoleh dalam rentang frekuensi 20Hz-1MHz pada kondisi gelap sebesar 40-44 β¦ dan kondisi terang sekitar 120 kβ¦. VI. Daftar Pustaka [1] Eksperimen Fisika II. 2015. Modul Karakterisasi Sel Surya. Fisika ITB : Bandung. [2] Pratiwi, Herlina. 2009. Kajian Teoritik Mengenai Ketebalan Optimum Lapisan Perylene pada Peranti Fotovoltaik Berbasisi Bahan Organik Phthalocyanine/Perylene. FMIPA UGM : Yogyakarta. [3] http://www.bls.gov/green/solar_power/ [diakses 17 April 2015, 15.29 WIB] [4] http://solarjourneyusa.com/sunlight.php [diakses 17 April 2015, 22.41 WIB] [5] http://education.mrsec.wisc.edu/SlideSho w/images/pn_junction/pn_junction_solar.j pg [diakses 18 April 2015, 17.15 WIB] [6] Rahman, Arif. 2009. Pengaruh Tingkat Kekristalan TiO2 pada Tegangan Terbuka Sel Surya Tersensitisasi-Pewarna Berbasis ZnO-TiO2. Polimer, Teknik Fisika UI : Jakarta.
Lampiran Pengukuran Karakteristik J-V a) Kondisi Gelap Gelap V(Volt) I(A) I-kal(mA) -0.19944 5.38E-05 -0.05382 -0.18379 3.54E-05 -0.03537 -0.16853 2.2E-05 -0.02204 -0.15273 1.62E-05 -0.01623 -0.13709 1.01E-05 -0.01008 -0.1215 9.91E-06 -0.00991 -0.10621 9.57E-06 -0.00957 -0.09054 7.35E-06 -0.00735 -0.07508 4.95E-06 -0.00495 -0.05973 5.29E-06 -0.00529 -0.04389 9.05E-06 -0.00905 -0.02816 6.32E-06 -0.00632 -0.01301 5.64E-06 -0.00564 0.002263 3.42E-06 -0.00342 0.017869 5.64E-06 -0.00564 0.033824 6.49E-06 -0.00649 0.049163 4.27E-06 -0.00427 0.064619 4.44E-06 -0.00444 0.080208 3.07E-06 -0.00307 0.09573 3.42E-06 -0.00342 0.111569 3.07E-06 -0.00307 0.126941 2.9E-06 -0.0029 0.142447 2.73E-06 -0.00273 0.158002 3.4E-07 -0.00034 0.173625 1.02E-06 -0.00102 0.18933 -1.7E-06 0.00171 0.204669 -6.9E-07 0.000685 0.220325 1.54E-06 -0.00154 0.235997 -3.6E-06 0.00359 0.251269 -5.5E-06 0.005469 0.266908 -7.2E-06 0.007178 0.28268 -5.3E-06 0.005298 0.298202 -8.5E-06 0.008544 0.313408 -9.6E-06 0.00957 0.32903 -1.4E-05 0.014353 0.344686 -1.8E-05 0.018454 0.360258 -1.7E-05 0.016916 0.37608 -2E-05 0.020163
J(mA/cm2) -0.89696 -0.58942 -0.36731 -0.27049 -0.16798 -0.16513 -0.15944 -0.12242 -0.08255 -0.08825 -0.15089 -0.10533 -0.09394 -0.05692 -0.09394 -0.10818 -0.07116 -0.07401 -0.05123 -0.05692 -0.05123 -0.04838 -0.04553 -0.00567 -0.01706 0.028504 0.011419 -0.0256 0.059828 0.091151 0.119627 0.088303 0.142407 0.159493 0.239225 0.307567 0.281938 0.336042
0.391436 0.406692 0.422364 0.438153 0.453675 0.469064 0.48452 0.500358 0.515831 0.531419 0.546992 0.562664 0.578069 0.593642 0.609197 0.624553 0.640109 0.655664 0.671236 0.687042 0.702664 0.718136 0.733425 0.749181 0.765069 0.780109 0.795681 0.811353 0.826709 0.842431 0.857953 0.873825 0.889064 0.90482 0.920492 0.935714 0.951286 0.967008 0.982547 0.997853 1.013725 1.029431 1.044536 1.060109 1.075731
-2.2E-05 -2.7E-05 -3.2E-05 -3.8E-05 -4.7E-05 -5.4E-05 -6.5E-05 -7.8E-05 -9.6E-05 -0.00012 -0.00014 -0.00018 -0.00022 -0.00027 -0.00033 -0.00041 -0.0005 -0.0006 -0.00071 -0.00084 -0.00098 -0.00113 -0.00129 -0.00146 -0.00164 -0.00182 -0.00202 -0.00222 -0.00242 -0.00263 -0.00285 -0.00306 -0.00328 -0.00351 -0.00374 -0.00397 -0.00421 -0.00445 -0.0047 -0.00494 -0.00519 -0.00545 -0.0057 -0.00597 -0.00623
0.022042 0.026997 0.032122 0.037931 0.046816 0.054163 0.065097 0.078253 0.096364 0.11755 0.14369 0.179228 0.223309 0.274394 0.334535 0.408173 0.496847 0.599188 0.713319 0.836676 0.978144 1.129179 1.28927 1.460124 1.63918 1.823703 2.016256 2.217522 2.41896 2.628427 2.847975 3.062739 3.283996 3.509353 3.743082 3.970148 4.20866 4.451274 4.697646 4.941968 5.190561 5.445134 5.703466 5.97017 6.232432
0.367366 0.449945 0.535373 0.63219 0.780264 0.90271 1.084954 1.304218 1.606061 1.95916 2.394839 2.987134 3.721809 4.573233 5.57558 6.802885 8.280776 9.986473 11.88865 13.9446 16.30239 18.81965 21.48783 24.3354 27.31966 30.39504 33.60426 36.9587 40.31599 43.80712 47.46625 51.04565 54.73326 58.48922 62.3847 66.16913 70.14434 74.1879 78.2941 82.36613 86.50935 90.75224 95.05777 99.50284 103.8739
1.091403 1.107042 1.122497 1.13812 1.153442 1.169231 1.184653 1.200225
-0.00648 -0.00674 -0.00701 -0.00729 -0.00756 -0.00783 -0.0081 -0.00837
6.482221 6.742262 7.009137 7.290534 7.558605 7.829067 8.097822 8.370505
108.037 112.371 116.8189 121.5089 125.9767 130.4845 134.9637 139.5084
b) Kondisi Terang
V (Volt) -0.19956 -0.18375 -0.16843 -0.15291 -0.1371 -0.12165 -0.10601 -0.09065 -0.07506 -0.05948 -0.04409 -0.02825 -0.01299 0.002447 0.017985 0.033558 0.049063 0.064802 0.080474 0.09563 0.111202 0.126908 0.142747 0.157986 0.173591 0.18933 0.204586 0.220391 0.235847 0.251203 0.266941 0.282547
I(A) 0.002303 0.002284 0.002269 0.002259 0.002247 0.002233 0.002225 0.002216 0.002212 0.002203 0.002193 0.002187 0.002182 0.002178 0.00217 0.002165 0.002162 0.002158 0.002153 0.002146 0.002142 0.002136 0.00213 0.002126 0.002122 0.002118 0.002108 0.002102 0.002093 0.002089 0.002079 0.002068
Terang I-kal (mA) -2.3026 -2.28398 -2.26929 -2.25869 -2.24725 -2.23273 -2.22504 -2.21615 -2.21188 -2.20317 -2.19292 -2.18728 -2.18215 -2.17839 -2.17019 -2.16473 -2.16233 -2.15806 -2.15311 -2.14627 -2.14217 -2.13551 -2.13038 -2.12611 -2.12184 -2.11757 -2.10834 -2.10236 -2.09314 -2.08938 -2.0793 -2.06768
J(mA/cm2) -38.3767 -38.0664 -37.8215 -37.6449 -37.4541 -37.2121 -37.0839 -36.9359 -36.8647 -36.7195 -36.5486 -36.4546 -36.3692 -36.3066 -36.1699 -36.0788 -36.0389 -35.9677 -35.8851 -35.7712 -35.7029 -35.5918 -35.5064 -35.4352 -35.364 -35.2928 -35.1391 -35.0394 -34.8856 -34.823 -34.655 -34.4613
abs(J*V) 7.658446 6.994851 6.370334 5.756262 5.135112 4.526791 3.931251 3.348377 2.767243 2.183927 1.611317 1.02978 0.472526 0.088825 0.650532 1.21072 1.768188 2.330782 2.887828 3.420805 3.970244 4.516879 5.068415 5.598253 6.138881 6.68199 7.188952 7.722373 8.227664 8.74762 9.25084 9.736939
0.298202 0.313508 0.329197 0.344936 0.360058 0.375814 0.391403 0.407008 0.422464 0.437869 0.453708 0.469114 0.484869 0.500375 0.515581 0.531186 0.547058 0.56273 0.578036 0.593708 0.609181 0.624536 0.640092 0.655914 0.67127 0.686825 0.702597 0.718203 0.733725 0.749131 0.764686 0.780125 0.795881 0.81147 0.826692 0.842214 0.85812 0.873942 0.889264 0.90477 0.920525 0.935781 0.95132 0.967008
0.002056 0.002046 0.002034 0.002014 0.001996 0.001974 0.001951 0.001925 0.001887 0.001847 0.001799 0.001745 0.00168 0.001604 0.001521 0.001423 0.001315 0.001198 0.001073 0.000936 0.000788 0.000633 0.000468 0.0003 0.000124 -6.37E05 -0.00026 -0.00045 -0.00065 -0.00086 -0.00107 -0.00128 -0.0015 -0.00172 -0.00194 -0.00216 -0.0024 -0.00263 -0.00286 -0.0031 -0.00334 -0.00358 -0.00382 -0.00406
-2.0564 -2.04581 -2.03385 -2.01403 -1.99643 -1.97354 -1.95116 -1.9245 -1.88674 -1.84728 -1.79944 -1.74476 -1.67984 -1.60432 -1.52077 -1.4227 -1.31472 -1.19803 -1.07296 -0.93611 -0.78764 -0.63336 -0.4678 -0.29951 -0.12421
-34.2734 -34.0968 -33.8975 -33.5672 -33.2739 -32.8923 -32.5193 -32.0751 -31.4457 -30.788 -29.9906 -29.0794 -27.9973 -26.7387 -25.3462 -23.7117 -21.9121 -19.9672 -17.8827 -15.6018 -13.1273 -10.5559 -7.79663 -4.99177 -2.07017
10.22041 10.68964 11.15896 11.57852 11.98054 12.36138 12.72813 13.05481 13.28468 13.4811 13.607 13.64155 13.57505 13.37937 13.06803 12.59535 11.98718 11.23613 10.33687 9.262938 7.996886 6.592564 4.990562 3.274169 1.38964
0.0637 0.256113 0.452083 0.647198 0.855983 1.066988 1.277139 1.497029 1.717602 1.938858 2.164557 2.399653 2.632186 2.86301 3.098448 3.335423 3.57684 3.821504 4.064459
1.061667 4.26855 7.534717 10.78663 14.26638 17.78313 21.28565 24.95048 28.6267 32.3143 36.07595 39.99422 43.86977 47.71683 51.6408 55.59038 59.614 63.69173 67.74098
0.729179 2.999072 5.411455 7.914423 10.68739 13.59852 16.60547 19.85761 23.2297 26.71397 30.38368 34.31982 38.33961 42.43286 46.72303 51.17234 55.78563 60.5912 65.5061
0.982747 0.998053 1.013525 1.029097 1.044453 1.060442 1.076097 1.091136 1.106759 1.122314 1.138253 1.153459 1.168964 1.18462 1.200009
-0.00431 -0.00455 -0.0048 -0.00505 -0.00529 -0.00554 -0.0058 -0.00604 -0.0063 -0.00655 -0.00681 -0.00706 -0.00732 -0.00758 -0.00784
4.306218 4.545073 4.795546 5.04636 5.290853 5.543205 5.796753 6.042271 6.297869 6.55193 6.808724 7.061076 7.320604 7.57962 7.835047
Penentuan Impedansi a). Data Gelap Unit f(Hz) Z(β¦) 1 20 2.63E+03 2 10120.81 44.116 3 20221.62 42.309 4 30322.42 41.559 5 40423.23 41.175 6 50524.04 40.938 7 60624.85 40.742 8 70725.66 40.61 9 80826.46 40.518 10 90927.27 40.44 11 101028.1 40.389 12 111128.9 40.355 13 121229.7 40.325 14 131330.5 40.324 15 141431.3 40.293 16 151532.1 40.256 17 161632.9 40.241 18 171733.7 40.212 19 181834.5 40.208 20 191935.4 40.19 21 202036.2 40.178 22 212137 40.182 23 222237.8 40.364 24 232338.6 40.465 25 242439.4 40.835 26 252540.2 40.632
71.7703 75.75122 79.92577 84.106 88.18088 92.38675 96.61255 100.7045 104.9645 109.1988 113.4787 117.6846 122.0101 126.327 130.5841
ΙΈ -1.49514 -0.19391 -0.12081 -0.08912 -0.06927 -0.05494 -0.04383 -0.03478 -0.02714 -0.02047 -0.01445 -0.00899 -0.00361 0.001187 0.005794 0.010158 0.014155 0.018012 0.021817 0.025412 0.028938 0.032411 0.03639 0.041434 0.043878 0.046461
70.53206 75.60373 81.00678 86.55327 92.1008 97.97076 103.9645 109.8824 116.1703 122.5554 129.1675 135.7443 142.6254 149.6494 156.7021
Re(Z) 1.99E+02 4.33E+01 4.20E+01 4.14E+01 4.11E+01 4.09E+01 4.07E+01 4.06E+01 4.05E+01 4.04E+01 4.04E+01 4.04E+01 4.03E+01 4.03E+01 4.03E+01 4.03E+01 4.02E+01 4.02E+01 4.02E+01 4.02E+01 4.02E+01 4.02E+01 4.03E+01 4.04E+01 4.08E+01 4.06E+01
-Im(z) 2.63E+03 8.50E+00 5.10E+00 3.70E+00 2.85E+00 2.25E+00 1.78E+00 1.41E+00 1.10E+00 8.28E-01 5.84E-01 3.63E-01 1.46E-01 -4.79E-02 -2.33E-01 -4.09E-01 -5.70E-01 -7.24E-01 -8.77E-01 -1.02E+00 -1.16E+00 -1.30E+00 -1.47E+00 -1.68E+00 -1.79E+00 -1.89E+00
27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71
262641 272741.8 282842.7 292943.5 303044.3 313145.1 323245.9 333346.7 343447.5 353548.3 363649.2 373750 383850.8 393951.6 404052.4 414153.2 424254 434354.8 444455.7 454556.5 464657.3 474758.1 484858.9 494959.7 505060.5 515161.3 525262.1 535362.9 545463.8 555564.6 565665.4 575766.2 585867 595967.8 606068.6 616169.4 626270.3 636371.1 646471.9 656572.7 666673.5 676774.3 686875.1 696975.9 707076.8
40.788 41.442 41.138 41.198 41.293 40.83 40.722 40.563 40.38 40.228 40.203 40.173 40.166 40.075 40.034 40.021 40.048 40.061 40.155 39.996 40.008 39.971 39.971 40.325 40.487 40.834 40.736 40.467 40.569 40.604 40.611 40.555 40.269 40.223 40.233 40.389 40.514 40.541 40.582 40.597 40.463 40.47 40.447 40.556 40.468
0.046007 0.047892 0.050824 0.0551 0.056584 0.058503 0.06175 0.063897 0.066741 0.069115 0.071925 0.074421 0.077126 0.079936 0.082641 0.084683 0.087581 0.089937 0.094771 0.100234 0.101735 0.103463 0.108036 0.106989 0.10931 0.115768 0.115855 0.115349 0.118857 0.122173 0.128264 0.128369 0.128404 0.129922 0.131615 0.133099 0.135385 0.137445 0.139731 0.14186 0.144077 0.146154 0.148475 0.151495 0.152996
4.07E+01 4.14E+01 4.11E+01 4.11E+01 4.12E+01 4.08E+01 4.06E+01 4.05E+01 4.03E+01 4.01E+01 4.01E+01 4.01E+01 4.00E+01 3.99E+01 3.99E+01 3.99E+01 3.99E+01 3.99E+01 4.00E+01 3.98E+01 3.98E+01 3.98E+01 3.97E+01 4.01E+01 4.02E+01 4.06E+01 4.05E+01 4.02E+01 4.03E+01 4.03E+01 4.03E+01 4.02E+01 3.99E+01 3.99E+01 3.99E+01 4.00E+01 4.01E+01 4.02E+01 4.02E+01 4.02E+01 4.00E+01 4.00E+01 4.00E+01 4.01E+01 4.00E+01
-1.88E+00 -1.98E+00 -2.09E+00 -2.27E+00 -2.34E+00 -2.39E+00 -2.51E+00 -2.59E+00 -2.69E+00 -2.78E+00 -2.89E+00 -2.99E+00 -3.09E+00 -3.20E+00 -3.30E+00 -3.39E+00 -3.50E+00 -3.60E+00 -3.80E+00 -4.00E+00 -4.06E+00 -4.13E+00 -4.31E+00 -4.31E+00 -4.42E+00 -4.72E+00 -4.71E+00 -4.66E+00 -4.81E+00 -4.95E+00 -5.19E+00 -5.19E+00 -5.16E+00 -5.21E+00 -5.28E+00 -5.36E+00 -5.47E+00 -5.55E+00 -5.65E+00 -5.74E+00 -5.81E+00 -5.89E+00 -5.98E+00 -6.12E+00 -6.17E+00
72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100
Unit 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
717177.6 727278.4 737379.2 747480 757580.8 767681.6 777782.4 787883.3 797984.1 808084.9 818185.7 828286.5 838387.3 848488.1 858588.9 868689.8 878790.6 888891.4 898992.2 909093 919193.8 929294.6 939395.4 949496.3 959597.1 969697.9 979798.7 989899.5 1000000
F(Hz) 20 10120.81 20221.62 30322.42 40423.23 50524.04 60624.85 70725.66 80826.46 90927.27 101028.1 111128.9 121229.7
40.471 40.346 40.379 40.366 40.319 40.344 40.379 40.409 40.635 40.475 40.632 40.548 40.453 40.442 40.503 40.547 40.43 40.56 40.682 40.736 40.614 41.019 41.513 40.966 41.51 41.708 41.489 41.418 41.047
Z(β¦) 2.06E+04 2.13E+03 1.83E+03 1.76E+03 1.72E+03 1.70E+03 1.68E+03 1.66E+03 1.65E+03 1.65E+03 1.64E+03 1.63E+03 1.63E+03
0.155107 0.15619 0.157935 0.160047 0.162228 0.163799 0.165632 0.166993 0.170414 0.170571 0.172439 0.174131 0.175667 0.177552 0.179193 0.181671 0.183661 0.185528 0.188321 0.18853 0.191672 0.183068 0.194796 0.19319 0.194849 0.193854 0.19792 0.199997 0.204308
4.00E+01 3.99E+01 3.99E+01 3.99E+01 3.98E+01 3.98E+01 3.98E+01 3.98E+01 4.00E+01 3.99E+01 4.00E+01 3.99E+01 3.98E+01 3.98E+01 3.99E+01 3.99E+01 3.98E+01 3.99E+01 4.00E+01 4.00E+01 3.99E+01 4.03E+01 4.07E+01 4.02E+01 4.07E+01 4.09E+01 4.07E+01 4.06E+01 4.02E+01
b). Data Terang ΙΈ Re(Z) -0.43474 1.87E+04 -0.25508 2.06E+03 -0.1875 1.79E+03 -0.15485 1.74E+03 -0.13547 1.71E+03 -0.12205 1.68E+03 -0.11221 1.67E+03 -0.1035 1.66E+03 -0.09774 1.64E+03 -0.0925 1.64E+03 -0.08856 1.63E+03 -0.0843 1.63E+03 -0.08029 1.62E+03
-6.25E+00 -6.28E+00 -6.35E+00 -6.43E+00 -6.51E+00 -6.58E+00 -6.66E+00 -6.72E+00 -6.89E+00 -6.87E+00 -6.97E+00 -7.03E+00 -7.07E+00 -7.14E+00 -7.22E+00 -7.33E+00 -7.38E+00 -7.48E+00 -7.62E+00 -7.63E+00 -7.74E+00 -7.47E+00 -8.04E+00 -7.87E+00 -8.04E+00 -8.03E+00 -8.16E+00 -8.23E+00 -8.33E+00
-Im (Z) 8.67E+03 5.38E+02 3.40E+02 2.72E+02 2.33E+02 2.07E+02 1.88E+02 1.72E+02 1.61E+02 1.52E+02 1.45E+02 1.38E+02 1.30E+02
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58
131330.5 141431.3 151532.1 161632.9 171733.7 181834.5 191935.4 202036.2 212137 222237.8 232338.6 242439.4 252540.2 262641 272741.8 282842.7 292943.5 303044.3 313145.1 323245.9 333346.7 343447.5 353548.3 363649.2 373750 383850.8 393951.6 404052.4 414153.2 424254 434354.8 444455.7 454556.5 464657.3 474758.1 484858.9 494959.7 505060.5 515161.3 525262.1 535362.9 545463.8 555564.6 565665.4 575766.2
1.62E+03 1.63E+03 1.61E+03 1.61E+03 1.61E+03 1.60E+03 1.60E+03 1.60E+03 1.59E+03 1.59E+03 1.59E+03 1.59E+03 1.59E+03 1.59E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.58E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.57E+03 1.56E+03
-0.07741 -0.07767 -0.07241 -0.07046 -0.06754 -0.06625 -0.06421 -0.06404 -0.06381 -0.0621 -0.06035 -0.0603 -0.05908 -0.05791 -0.05782 -0.05648 -0.05674 -0.0555 -0.0547 -0.05447 -0.05437 -0.0537 -0.05304 -0.05229 -0.0526 -0.05171 -0.05109 -0.05154 -0.05121 -0.0476 -0.05042 -0.05086 -0.04953 -0.04988 -0.04983 -0.04962 -0.04974 -0.04913 -0.04955 -0.04943 -0.04958 -0.04784 -0.0488 -0.03861 -0.04894
1.62E+03 1.62E+03 1.61E+03 1.61E+03 1.60E+03 1.60E+03 1.60E+03 1.59E+03 1.59E+03 1.59E+03 1.59E+03 1.59E+03 1.59E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.57E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.58E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.57E+03 1.56E+03
1.25E+02 1.26E+02 1.17E+02 1.13E+02 1.08E+02 1.06E+02 1.03E+02 1.02E+02 1.02E+02 9.88E+01 9.60E+01 9.58E+01 9.38E+01 9.18E+01 9.16E+01 8.90E+01 8.96E+01 8.77E+01 8.64E+01 8.60E+01 8.57E+01 8.46E+01 8.36E+01 8.23E+01 8.28E+01 8.13E+01 8.03E+01 8.09E+01 8.05E+01 7.50E+01 7.91E+01 7.98E+01 7.76E+01 7.82E+01 7.81E+01 7.77E+01 7.78E+01 7.69E+01 7.74E+01 7.72E+01 7.75E+01 7.47E+01 7.62E+01 6.07E+01 7.64E+01
59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100
585867 595967.8 606068.6 616169.4 626270.3 636371.1 646471.9 656572.7 666673.5 676774.3 686875.1 696975.9 707076.8 717177.6 727278.4 737379.2 747480 757580.8 767681.6 777782.4 787883.3 797984.1 808084.9 818185.7 828286.5 838387.3 848488.1 858588.9 868689.8 878790.6 888891.4 898992.2 909093 919193.8 929294.6 939395.4 949496.3 959597.1 969697.9 979798.7 989899.5 1000000
1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.57E+03 1.56E+03 1.57E+03 1.57E+03 1.58E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.54E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.57E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.54E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.54E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.53E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.54E+03 1.52E+03 1.55E+03
-0.04896 -0.04889 -0.04962 -0.07212 -0.04899 -0.04974 -0.04817 -0.04484 -0.04913 -0.04887 -0.0488 -0.04882 -0.05852 -0.04948 -0.04904 -0.04857 -0.04876 -0.05379 -0.04904 -0.04993 -0.04698 -0.04149 -0.04897 -0.04899 -0.04897 -0.04931 -0.04934 -0.05013 -0.04941 -0.04997 -0.04932 -0.05308 -0.0492 -0.05014 -0.04971 -0.05768 -0.04972 -0.04945 -0.0499 -0.04873 -0.05349 -0.04958
1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.57E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.57E+03 1.58E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.54E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.56E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.54E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.53E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.53E+03 1.55E+03 1.55E+03 1.54E+03 1.54E+03 1.52E+03 1.54E+03
7.64E+01 7.63E+01 7.75E+01 1.13E+02 7.65E+01 7.78E+01 7.55E+01 7.08E+01 7.65E+01 7.61E+01 7.59E+01 7.59E+01 9.04E+01 7.70E+01 7.64E+01 7.56E+01 7.60E+01 8.42E+01 7.65E+01 7.79E+01 7.32E+01 6.43E+01 7.59E+01 7.60E+01 7.60E+01 7.64E+01 7.61E+01 7.76E+01 7.65E+01 7.74E+01 7.63E+01 8.15E+01 7.61E+01 7.76E+01 7.69E+01 8.84E+01 7.69E+01 7.65E+01 7.71E+01 7.52E+01 8.15E+01 7.67E+01