MATA KULIAH:
ORGANISASI KOMPUTER
SISTEM MEMORI
PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2011 1
CREATED BY:
AYU ANGGRIANI H 092904010 PTIK A 2009
2
A. Konsep Dasar Memory adalah perangkat keras yang khas yang digunakan untuk menyimpan data atau informasi dan dapat dibaca atau diambil kembali saat diperlukan. Ukuran maksimum memory yang dapat digunakan pada tiap komputer ditentukan oleh skema pengalamatan.
Memory biasanya didesain untuk menyimpan dan mengambil data dalam kuantitas world length.
3
Gambar koneksi memori ke prosessor
4
B. Memori RAM Semikonduktor Memory
semikonduktor
tersedia
dalam
rentang
kecepatan yang luas. Waktu siklusnya berada pada
rentang 100 ns hingga kurang dari 10 ns. Karena perkembangan integration)
teknologi
yang
semikonduktor
sangat
telah
VLSI
(very
cepat,
menurun
large
biaya secara
scale
memory dramatis.
Akibatnya, teknologi tersebut sekarang digunakan secara eksklusif dalam menerapkan memori.
5
1. Organisasi Internal Chip Memory Sel memory biasanya diatur dalam bentuk array, dengan tiap
sel dapat menyimpan satu bit informasi. Tiap baris terdiri dari word memory, dan semua sel baris dihubungkan, write dengan dua jalur bit. Sirkuit sense/write dihubungkan ke jalur input/output data pada chip. Selama operasi read, sirkuit merasakan atau membaca, informasi yang disimpan dalam sel yang dipilih oleh jalur word dan mentransmisikan informasi ini ke jalur data output. Selama operasi write, sirkuit sense/write
menerima informasi input dan menyimpannya dalam sel word yang dipilih. 6
Organisasi chip memory 1K X 1
7
2. Memory Statik Memory yang terdiri dari sirkuit yang dapat mempertahankan keadaannya selama memperoleh daya.
Operasi Baca Untuk membaca keadaan sel SRAM, jalur word
diaktifkan
untuk menutup switch T1 dan T2.
Operasi Tulis Keadaan sel di-set dengan meletakkan nilai yang tepat pada jalur
bit b dan komplemennya pada b, dan kemudian mengaktifkan jalur word. 8
Sel RAM statik
9
3. Dram Asyncronous
Informasi disimpan dalam sel memory dinamik dalam bentuk muatan pada kapasitor, dan muatan ini dapat dipertahankan
hanya
selama
sepuluh
millidetik.
Karena jika sel tersebut diperlukan untuk menyimpan informasi dalam waktu lebih lama, maka isinya harus
secara
periodik
di-refresh
dengan
memulihkan
muatan kapasitor ke nilai penuhnya. 10
4. Dram Syncronous
Pengembangan yang lebih baru dalam teknologi memory
telah
menghasilkan
DRAM
yang
operasinya disinkronisasikan langsung dengan
sinyal clock.
11
DRAM Syncronous
12
5. Struktur Memory Yang Lebih Besar Sistem Memory Dinamik Memory yang besar menghasilkan performa yang lebih bagus
karena lebih banyak program dan data yang digunakan dalam pengolahan dapat disimpan dalam memory tersebut, sehingga mengurangi
frekuensi
pengaksesan
informasi
dalam
penyimpanan sekunder. Maka dari itu telah dikembangkan unit memori yang lebih besar dan dikenal sebagai SIMM(single inline Memory Module) dan DIMM (Dual in-line Memory Module). 13
6. Pertimbangan Sistem Memory
Pilihan chip RAM untuk aplikasi tertentu tergantung pada
beberapa faktor. RAM statik kebanyakan digunakan dalam memory cache. RAM dinamik adalah pilihan utama untuk menerapkan memory utama komputer. Densitas tinggi
yang dapat dicapai dalam chip ini membuat memori besar terjangkau secara ekonomi.
14
Densitas tinggi yang dapat dicapai dalam chip ini membuat memori besar terjangkau secara ekonomi.
Kontroller Memory Untuk mengurangi jumlah pin, chip memori dinamik menggunakan input alamat multiplexed, alamat dibagi menjadi dua bagian. Bit
alamat high-order, yang memilih baris dalam array sel, disediakan pertama dan di-latch ke dalam chip memori di bawah kontrol sinyal RAS.
Refresh Overhead Perhatikanlah SDRAM yang selnya diatur dalam 8K(=8192) baris. Misalkan diperlukan empat clock cycle untuk mengakses(membaca) tiap baris. Maka diperlukan 8192X4= 32.768 cycle untuk merefresh semua baris.
15
7. Memori Rambus
Rambus memerlukan chip memory yang didesain secara khusus. Chip ini menggunakan array sel berbasis pada teknologi DRAM standar. Spesifikasi asli rambus disediakan untuk slauran yang terdiridari 9 jalur data dan sejumlah jalur kontrol dan suplay daya. Delapan jalur data
dimaksudkan untuk mentransfer byte data. Jalur data kesembilan
dapat
digunakan
untuk
tujuan
seperti
pemeriksaan paritas. 16
C. Read- Only Memory
Chip
SRAM dan DRAM volatile, artinya chip
tersebut kehilangan informasi yang disimpannya
jika daya di-off. Terdapat banyak aplikasi yang memerlukan
perangkat
memory
yang
mempertahankan informasi tersimpan jika daya di-off.
17
Jenis-jenis Rom
PROM (Programmable Read Only Memory)
EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory)
EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read
Only Memory)
MEMORY FLASH
18
D. Kecepatan, Ukuran, dan Biaya Memory ideal sebaiknya cepat, besar, dan murah. Memory yang sangat cepat dapat diterapkan jika digunakan chip SRAM. Sekalipun unit memory dinamik dalam rentang ratusan megabyte dapat diterapkan pada biaya yang masuk akal, namun ukuran yang dapat
dicapai
masih
kecil
dibandingkan
dengan
tuntutan program besar dengan data yang lebih besar.
19
Hierarki Memori
20
REFERENSI
Hamacher, Carl dkk. Organisasi Komputer edisi 5. Penerbit Andi. Yogyakarta. 2004
21
TERIMA KASIH 22