Media Workshop “Rahasia Kain untuk Kenyamanan Tidur”
May 22, 2013
Kain dan Serat Pembentuknya Oleh: Yuliab Koersen
1. Flow Proses Pembuatan Kain (Fabric)
Kain
Satu jenis serat Katun, Rayon, Polyester, Nylon, Wool dan lainnya
Campuran 2 serat atau lebih T/C (campuran Polyester – Katun), T/R (campuran Polyester – Rayon), campuran Katun – Sutra dan lainnya
Fiber
Yarn Weaving
Spinning
White fabric, Mercerized fabric Dyeing
Dyed, Surface coloured, design
Pre-treatment
Flat Knitted
Woven Kintted Fabric
Printing
Finishing
Finished (End) Product
Ready
Sewing
2. Serat (Fiber) Jenis Serat • Serat Alam (Natural) – Dari tumbuhan (mengandung selolusa) seperti katun, rami, nanas dan lainnya – Dari binatang (mengandung protein) seperti wool dan sutera, dari mineral seperti asbestos • Serat Buatan (Synthetic) Polyester, nylon, acrylic, CDP (cantionic dyeable polyester) mengandung satu atau lebih polimer • Serat Semi Buatan (Semi-synthetic/Regenerated) Bahan dasar natural lalu di proses regenerasi, seperti rayon, modal, tencel, bamboo dan lainnya
2. Serat (Fiber) Bentuk Serat • Filament Serat dengan panjang tidak terhingga, pada umumnya synthetic fiber berbentuk filament dan dapat di potong-potong menjadi bentuk stapel
• Stapel Serat dengan panjang tertentu (1-2 inch), pada umumnya natural fiber bebentuk stapel, kecuali sutera (natural fiber) berbentuk filament yang dapat di potongpotong menjadi bentuk stapel
2. Serat (Fiber) Blending (campuran serat) • Peningkatan sifat (crease resistant, dll) • Estetika • Harga yang terjangkau Contoh: T/C 65/35 (campuran Polyester – Katun) T/R 65/35 (campuran Polyester – Rayon) CVC (campuran polyester - Katun 50/50)
3. Benang (Yarn) Jenis Benang Berdasarkan bentuk: • Single Yarn (benang tunggal) • Ply yarn (benang glintir) • Double yarn (benang rangkap tanpa twist) Berdasarkan proses pembuatan: • Combed yarn (benang sisir) umumnya untuk benang halus • Carded yarn (benang garu) umumnya untuk benang sedang dan kasar • High twist yarn (benang ber-twist tinggi) untuk pembuatan kain crepe • Texture yarn (benang bertekstur) untuk pembuatan kain georgette
3. Benang (Yarn) Yarn count/Yarn number (Nomor Benang) Tingkat kehalusan benang dengan penomeran • Sistem penomeran tidak langsung yarn count − Panjang benang dalam hank (840 yards) pada berat tetap − Makin halus benangnya makin tinggi nomornya
• Sistem penomeran langsung yarn number − Berat benang (dalam gram) pada panjang tetap (misalnya 9000 meter) − Makin halus benangnya makin kecil nomornya
4. Kain (Fabric)
Woven
Knitted
• Menenun/menyilang (weaving) • Benang lusi (warp): benang yang sejajar dengan pinggir kain dan benang • Pakan (weft, filling): benang yang tegak lurus terhadap pinggir kain
Sehelai benang atau lebih dirajut (knitting) membentuk jeratan (loops)
Non-Woven Pembentukan web (lembaran lapisan serat, fusing (pelelehan), sifat thermoplastic serat, dan bonding (pengikatan serat)
4. Kain (Fabric)
Pewarnaan Fabric
Yarn Dyeing
Fabric Dyeing
(Pencelupan pada benang) Yarn dyed proses weaving/knitting
Hasil: warna solid
Fabric Printing
5.Kain untuk Perlengkapan Tidur
Polyester [Terylene (Inggris), Dacron (USA), Trivera (German), Tetoron (Jepang)]
+ -
Kekuatan mulur dan elastisitas tahan lekukan/kekusutan
• Daya serap lembab rendah kenyamanan berkurang • Kekakuan yang tinggi dan langsai yang rendah
5.Kain untuk Perlengkapan Tidur Campuran Polyester – Katun [“TC”(Tetoron – Cotton) Polyester 65% dan Katun 35%] • Lebih lembut dari polyester murni • Tidak atau menyusut sangat sedikit
• Tidak mudah kusut • Daya tahan lebih lama dari katun murni • Perawatan mudah karena memiliki sifat basah dan kering yang baik • Lebih ekonomis • Tidak menyerap lebih baik dari katun murni
5.Kain untuk Perlengkapan Tidur Regenerated Fiber (serat semi sintetis) [Viscose, Tencel, Modal, Lyocell]
+
• Nyaman dipakai daya serap tinggi • Kilau (luster) yang seperti sutra
-
• Mudah kusut, mengkerut jika dicuci • Kekuatan basah rendah • Harga tinggi
5.Kain untuk Perlengkapan Tidur
+
-
Katun • Kenyamanan penggunaan (penyerapan, kelembutan, kesejukan) • Daya tahan baik • Tampilan baik (semakin tinggi kualitas katun akan semakin mengkilap) • Perawatan mudah • Value for money – semakin dicuci semakin baik
• Kilauan (luster) kurang dibandingkan dengan sutra dan Tencel® • Sifat ketahanan kusut rendah
5.Kain untuk Perlengkapan Tidur
Katun Short-Staple Cotton • Panjang serat <1 inci • Lebih banyak digunakan sebagai bahan baku denim atau kain kanvas • Banyak diproduksi di India atau Asia Timur
Upland Cotton • Panjang serat 1 ¼ inci • Paling banyak dikembangkan di Amerika dan Australia untuk fashion maupun home textile seperti bed sheet
Extra-LongStaple Cotton “King of Cotton” • Panjang serat 1 6/16 inci • Jenisnya; Egyptian, Supima®, dan MicroCotton® • Lebih lembut, halus, kuat dan berkilau
Thread Count? • Tingkat kepadatan benang di setiap inci persegi • Hitungan yang digunakan untuk seprai berkisar dari 120 - 1000
• Kehalusan benang dan teknik penenunan akan mempengaruhi besar angka thread count
• Salah satu indikator tingkat kekuatan dan kehalusan kain