AIDA HALIMATUSADIAH
VIGENERE CHIPPER CHATING Universitas Islam Negeri Bandung
IMPLEMENTASI KRIPTOGRAFI METODE CAESAR CHIPER PADA CHATING BERBASIS WEB
Penulis Aida Halimatusadiah, ENTIK INSANUDIN.MT Universitas Islma Negeri Bandung Fakultas Sains Dan Teknologi Jurusan Teknik Informatika Jl. AH Nasution No. 105 Telp. 022-7800525/Fax.022-7803936, email:
[email protected] Jl. Kalen kendal rt 01 rw 05 kec. Tambu. Utara kab. Bekasi Telp./Faks : 0896-5562-9793, e-mail:
[email protected]
ABSTRAK
Security yang dipakai oleh jejaring social yang sudah ada hanyalah security login saja tanpa memperhatikan security surat menyurat (chating). Untuk kasus ini sangat diperlukan method security untuk keamanan pesan pada jejaring social dalam hal ini akan sangat berperan penting metode kriptografi utnuk encripsi pesan. Banyak sekali method enkripsi pada kajian ilmu kriptografi salah satunya untuk mengamankan text adalah menggunakan Caesar chiper dimana pesan di enkrip dengan key tertentu dan hanya orang yang mengetahui key nya yang bisa membukanya, hal ini sangat berguna untuk pesan pripasi. Kriptografi Caesar Chiper
ABSTRACT
Security used by existing social networks just login security without regard to security correspondence (chating) . For this case an indispensable method of security for security messages on social networking in this regard will be highly instrumental cryptographic methods separately encrypt messages. Lots of encryption method to the study of the science of cryptography one of them to secure cipher text is used Caesar where messages encrypted with a particular key , and only the person who knows his key to open it, it is very useful for pripasi message.
1.
PENDAHULUAN
muncul dengan fasilitas hiburan yang dibawanya mulai dari facebook, g+, twitter dan masih banyak yang
Banyaknya Pengguna internet diera teknologi ini
lainnnya namun dalam hal security dan keamanan pesan
sudah menjadi suatu tuntutan dan kewajiban untuk
seolah tidak diperhatikan, hal ini menyebabkan banyak
mendapatkan informasi dan memberikan informasi
pesan yang terbaca oleh pihak yang tidak seharusnya
tanpa bertemu dan tanpa tatap muka, hal ini
membaca pesan itu, dengan begitu seolah hal yang
menyebabkan lahir dan bermunculannya website
paling penting dalam jejaring social sudah tidak aman
jejaring social. Banyak sekali jejaring social yang sudah
lagi. Security yang dipakai oleh jejaring social yang
Jurnal “CAESAR CIPHER CHATING”, Volume 1. 20,Mei 2016
AIDA HALIMATUSADIAH
VIGENERE CHIPPER CHATING Universitas Islam Negeri Bandung
sudah ada hanyalah security login saja tanpa
pihak-pihak yang terlibat dalam pengiriman data
memperhatikan security surat menyurat (chating).
maupun otentikasi kaslian data/informasi.
Untuk kasus ini sangat diperlukan method security
Non-Repodiation
(anti-penyangkalan)
yaitu
untuk keamanan pesan pada jejaring social dalam hal ini
layanan yang dapat mencegah suatu pihak untuk
akan sangat berperan penting metode kriptografi utnuk
menyangkal aksi yang dilakukan sebelumnya
encripsi pesan. Banyak sekali method enkripsi pada
(menyangkal bahwa pesan tersebut berasal
kajian
darinya).
ilmu
kriptografi
salah
satunya
untuk
mengamankan text adalah menggunakan Caesar chiper dimana pesan di enkrip dengan key tertentu dan hanya
Kriptografi itu sendiri terdiri dari dua proses utama yaitu
orang
bisa
proses enkripsi dan proses deskripsi. Seperti yang telah
membukanya, hal ini sangat berguna untuk pesan
dijelaskan diatas proses enkripsi mengubah plaintext
pripasi..
menjadi ciphertext (dengan menggunakan kunci
yang
mengetahui
key
nya
yang
tertentu) sehingga isi informasi pada pesan tersebut 2.
Kriptografi
sukar dimengerti.
Kriptografi adalah suatu ilmu yang mempelajari bagaimana cara menjaga agar data atau pesan tetap aman saat dikirimkan dari pengirim ke penerima tanpa mengalami gangguan dari pihak ketiga. Mnurut Bruce Scheiner dalam bukunya “Applied Cryptoraphy”, Kriptografi adalah ilmu pengetahuan dan seni menjada message-message agar tetap aman (secure). Konsep Kriptografi sendiri telah lama digunakan oleh manusoa pada peradaban mesir dan romawi walau masih sangat sederhana.Prinsip-Prinsip yang mendasari
Peranan kunci sangatlah penting dalam proses ankripsidan deskripsi (disamping pula algoritma yang digunakan) sehingga kerahasiaannya terbongkar, maka isi dari pesan dapat diketahui.
Kriptografi yakni :
Confidelity (kerahasiaan) yaitu layanan agar isi
3. Algoritma Caesar Cipher
pesan yang dikirimkan tetap rahasia dan tidak diketahui oleh pihak lain (kecuali pihak pengirim, pihak penerima / pihak-piha memiliki ijin). Umumnya hal ini dilakukan dengan cara membuat suatu algoritma matematis yang mampu mengubah data hingga menjadi sulit untuk dibaca dan dipahami.
Data Integrity (keutuhan data) yaitu layanan yang berhubungan dengan identifikasi. Baik otetikasi
Jurnal “CAESAR CIPHER CHATING”, Volume 1. 20,Mei 2016
AIDA HALIMATUSADIAH
VIGENERE CHIPPER CHATING Universitas Islam Negeri Bandung
Dalam kriptografi, sandi Caesar, atau sandi geser, kode Caesar atau Geseran Caesar adalah salah satu teknik enkripsi paling sederhana dan paling terkenal. Sandi ini termasuk sandi substitusi dimana setiap huruf pada teks terang (plaintext)
Untuk
menyandikan
sebuah
pesan,
cukup
digantikan oleh huruf lain yang memiliki selisih
mencari setiap huruf yang hendak disandikan di
posisi tertentu dalam alfabet. Misalnya, jika
alfabet biasa, lalu tuliskan huruf yang sesuai pada
menggunakan geseran 3, W akan menjadi Z, I
alfabet sandi. Untuk memecahkan sandi tersebut
menjadi L, dan K menjadi N sehingga teks terang
gunakan cara sebaliknya. Contoh penyandian
"wiki" akan menjadi "ZLNL" pada teks tersandi.
sebuah pesan adalah sebagai berikut
Nama Caesar diambil dari Julius Caesar, jenderal, konsul, dan diktator Romawi yang menggunakan sandi ini untuk berkomunikasi dengan para panglimanya.
Proses
Langkah enkripsi oleh sandi Caesar sering dijadikan bagian dari penyandian yang lebih rumit, seperti sandi Vigenère, dan masih memiliki aplikasi modern pada sistem ROT13. Pada saat ini,
penyandian
(enkripsi)
dapat
secara
matematis menggunakan operasi modulus dengan mengubah huruf-huruf menjadi angka, A = 0, B = 1,..., Z = 25. Sandi (E_n) dari "huruf" x dengan geseran n secara matematis dituliskan dengan,
seperti halnya sandi substitusi alfabet tunggal lainnya,
sandi Caesar dapat dengan mudah
dipecahkan
dan
praktis
tidak
memberikan
kerahasiaan bagi pemakainya. Sedangkan pada proses pemecahan kode (dekripsi), hasil dekripsi (D_n) adalahDimana:
Setiap huruf yang sama digantikan oleh huruf yang sama di sepanjang pesan, sehingga sandi Caesar digolongkan kepada, substitusi monoalfabetik, yang berlawanan dengan substitusi polialfabetik.
Cara
Kerja:
Cara
kerja
sandi
ini
dapat
diilustrasikan dengan membariskan dua set alfabet; alfabet sandi disusun dengan cara menggeser alfabet biasa ke kanan atau ke kiri dengan angka
Memecahkan sandi Caesar Proses membaca teks tersandi menjadi teks terang disebut dekripsi. Sandi Caesar dapat dipecahkan bahkan jika seseorang hanya memiliki teks tersandi
tertentu (angka ini disebut kunci). Misalnya sandi Caesar dengan kunci 3, adalah sebagai berikut: Jurnal “CAESAR CIPHER CHATING”, Volume 1. 20,Mei 2016
AIDA HALIMATUSADIAH
VIGENERE CHIPPER CHATING Universitas Islam Negeri Bandung
tanpa mengetahui nilai geserannya, ataupun bahwa
mendekripsi teks tersandi dengan menggeser setiap
sandi Caesar telah digunakan.
huruf sandi 2 posisi ke kanan.
Jika pihak pemecah sandi hanya mengetahui bahwa
Cara kedua yang lebih mudah, dapat dilakukan jika
digunakan substitusi monoalfabetik dalam suatu
sang pemecah sandi mengetahui bahwa pengirim
sandi, sandi tersebut dipecahkan dengan cara
sandi menggunakan sandi Caesar. Sandi tersebut
analisis frekuensi. Setiap bahasa memiliki huruf
akan dipecahkan dengan menggunakan brute force
yang sering digunakan atau jarang digunakan.
attack, yaitu mencoba ke-26 kemungkinan geseran
Misalnya huruf a sering sekali digunakan dalam
yang digunakan. Biasanya hanya satu dari ke-26
bahasa Indonesia, dan q atau x jarang sekali
kemungkinan ini yang dapat dibaca. Misalkan
muncul. Setiap bahasa memiliki pola frekuensi
suatu teks tersandi "EXXEGOEXSRGI". Pada
tertentu, yang menunjukkan frekuensi relatif dari
tabel disamping ditunjukkan hasil percobaan yang
digunakannya huruf-huruf dalam bahasa tersebut.
dilakukan, dan hanya satu hasil yang dapat dibaca,
Pola
yaitu attackatonce. Hal ini berarti pesan yang
frekuensi
huruf
dalam bahasa
Inggris
ditunjukkan dalam gambar.
disandikan adalah pesan berbahasa Inggris "attack at once", yang berarti "serang sekarang juga".
Dengan
kemajuan
komputer
dan
teknologi
informasi, kedua cara diatas dapat dijalankan dengan mudah dan cepat, sehingga saat ini sandi Caesar
sama
sekali
tidak
berguna
untuk
menyembunyikan atau menyandikan dokumendokumen
atau
perintah-perintah penting dan
rahasia.
4.
KESIMPULAN DAN SARAN
Jika pemecah kode menghitung frekuensi huruf
Jadi setelah kita membahas semua tentang Caesar
pada teks tersandi, karakteristik khusus pada grafik
cipher bagaimana sejarahnya bagaimana cara kerjanya
disamping tentu masih ada pada teks tersandi,
dan bagaimana cara mendeskripsikannya kembali kita
hanya saja posisinya telah digeser. Misalkan sang
bisa menyimpulkan bahwa untuk pengamanan pesan
pemecah kode menemukan lonjakan di C, serta tiga
dijejaring social kita bisa menggunakan Caesar cipher
batang tinggi berturut-turut diikuti enam batang
yang tergolong mudah di implementasikan di php ini
rendah berturut-turut dimulai dari O, maka bisa
dengan diterapkan metode ini pesan pripasi kita tidak
ditebak
menggunakan
akan terbaca oleh pihak yang tidak berhak membacanya
geseran 5 ke kiri, dan dari kesimpulan ini kita dapat
dan akan lebih leluasa untuk berbincang bincang
bahwa
sandi
tersebut
dengan pesan pripasi kita.
Jurnal “CAESAR CIPHER CHATING”, Volume 1. 20,Mei 2016
AIDA HALIMATUSADIAH
VIGENERE CHIPPER CHATING Universitas Islam Negeri Bandung Algoritma RC4”, Proyek akhir PENS-ITS, 2010 .[7]
SARAN
Jethefer
Stevens, “Studi
Perbandingan Algoritma
Untuk penelitian lebih lanjut, menggunakan
IDEA dengan DES”, Proyek akhir, ITB, 2006.
dua metode enkripsi/dekripsi untuk diimplementasikan
[8]
pada suatu sistem informasi sehingga perbandingan
Ilham
dan analisanya dapat lebih
“Implementasi Pengamatan Database dengan Oracle
akurat, dan menggunakan metode kriptografi yang
Security
memiliki kunci yang asimetris sehingga orang lain
Muhammadiyah Gresik, 2005.
sulit
[9]
untuk
menggunakan
kunci
tersebut untuk
mendekripsi chippertext
M.
Andara
Said
Server”,
Livia, “Studi
dan Diktat
Harunur
Rasyid,
ajar Universitas
Perbandingan International
Data Encryption Algorithm (IDEA) dan TheFast DAFTAR PUSTAKA
Data Encipherment Algorithm (FEAL)”, Proyek akhir
[1]
ITB, 2010.
Fahmi,
Ahmad
Pembelajaran
”Perancangan
Perangkat
Lunak
Kriptografi IDEA”, Proyek
Metode
[10] Sarwono Sutikno, Aditya Timur Baladika, Marta
akhir PENS-ITS, 2009.
Dinata A., dan Sigit Dewantoro VLSI Research
[2]
Group, “Penerapan Alur Desain Alliance Dalam
Gregorius S. Budhi ST., MT.“Fungsi Hash
Perancangan Core Prosesor Kripto IDEA ”, Diktat ajar
SNEFRU
dan
Metode
Enkripsi
IDEA
untuk
ITB, 2009
Keamanan Dokumen Elektronik” jurnal IDEA-SNEFRU-UK Petra, 2009. [3] Zen
S
Hadi,”Modul
Programing”,
Diktat
teori ajar
MySQL
Internet
PENS-ITS, Surabaya,
2009. [4] Zen S Hadi,”Modul Programing”, Diktat
teori ajar
PHP
Internet
PENS -ITS, Surabaya,
2009. [5] Jaja,
“Keamanan
komputer
dan
jaringan
kriptografi ”, Proyek akhir Universitas Subang, 2008. [6] Dyah Retnowulan ” Pembuatan Sistem Pengamanan Informasi Pemesanan Barang di Toko Komputer Berbasis J2ME Menggunakan
Jurnal “CAESAR CIPHER CHATING”, Volume 1. 20,Mei 2016