Daftar Bacaan dan Rujukan
Antara News 29 April 2010. Kekeringan Melanda 94.603 ha Lahan di NTT. Arief, Saiful. 2000. Menolak Pembangunanisme. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. Bachtiar, Wardi. 2006. Sosiologi Klasik: Dari Comte hingga Parsons. PT Remaja Rosdakarya. Bandung. Badan Pemberdaaan Masyarakat. 2007. Survey Rumah Tangga di Kabupaten Sumba Timur Tahun 2006. Pemda Sumba Timur. Waingapu. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Depkes. 2008. Laporan Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2007 Propinsi Nusa Tenggara Timur. Jakarta. Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumba Timur. Sumba Timur Dalam Angka 2007. Waingapu. Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumba Timur. Sumba Timur Dalam Angka 2008. Waingapu. Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumba Timur. Sumba Timur Dalam Angka 2009. Waingapu. Badan Pusat Statistik Propinsi Nusa Tenggara Timur. Nusa Tenggara Timur Dalam Angka 2009. Kupang. Barthes, Roland. 2007. Membedah Mitos-mitos Budaya Massa: Semiotika atau Sosiologi Tanda, Simbol dan Representasi. Jalasutra. Yogyakarta.
257
Bebbington, Anthony. 1999, Capital and Capabilities; A Framework for Anlyzing Peasant Viability, Rutal Livelihoods and Poverty. World Development Vol. 27, No. 12, pp. 2021±2044. Beding, B. Michael dan Indah Lestari Beding. 2003. Ringkiknya Sander, Harumnya Cendana. Pemda Kabupaten Sumba Timur. Waingapu. Budiman, Arief. 2006. Kebebasan, Negara, Pembangunan: Kumpulan Tulisan 1965 – 2005. Pustaka Alvabet dan Freedom Institute. Jakarta. Bungin, Burhan. 2007. Analisis Data Penelitian Kualitatif: Pemahaman Filosofis dan Metodologis ke Arah Penguasaan Model Aplikasi. PT Raja Granfindo Persada. Jakarta. Chambers, Robert and Gordon R. Conway. 1991. Sustainable Rural Livelihoods: Pratical Concepts for The 21st Century. Institute of Development Studies (IDS) Discussion Paper 296. Chandoke, Neera. 2001. Benturan Negara dan Masyarakat Sipil. Institut Tafsir Wacana. Yogyakarta. Chang, Kang-tsung. 2002. Introduction to Geographic Information Systems. The McGraw-Hill Companies. Boston. Coleman, James S. 1999. Social Capital in the Creation of Human Capital. Dalam Dasgupta, Partha and Ismail Serageldin. Social Capital: a Multifaceted Perspective. The World Bank. Washington. Crewe, Emma and Elisabeth Harrison. 1998. Whose Development? An Ethnography of Aid. Zed Books Ltd. New York. Daeng, Hans J. 2005. Manusia, Kebudayaan dan Lingkungan: Tinjauan Antropologis. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. Darmawan, Ikhsan. 2010. Perkembangan Raja Ampat Pasca Pemekaran Daerah dan Penerapan Otonomi Khusus. Makalah Seminar Internasional ke 11 Dinamika Politik Lokal di Indonesia, Percik. Salatiga. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI. 1988. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta.
258
Dhavamony, Mariasusai. 1995. Fenomenologi Agama. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. Dillistone, F.W. 2002. Daya Kekuatan Simbol. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. Drese, Jean and Amartya Sen. 2002. Hunger and Public Action. Oxford University Press. New York. Dove, Michael R. dan Martopo Sugeng (eds). 1987. Manusia dan Alang-alang di Indonesia. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. Durkheim, Emile. 1995. The Elementary Forms of Religious Life. Translated and with an introduction by Karen E. Fields. The Free Press. New York. Efendi, Johan. 1986. Agama dan Pembangunan. Dalam Sastraprateja, Ed. Menguak Mitos-Mitos Pembangunan: Telaah Etis dan Kritis. PT Gramedia. Jakarta. Endraswara, Suwardi. 2006. Metode, Teori, Teknik Penelitian Kebudayaan: Ideologi, Epistemologi, dan Aplikasi. Pustaka Widyatama. Yogyakarta. Fanggidae, Silvia. 2008. Dampak Bantuan Pangan di Indonesia Terhadap Mekanisme Penyesuaian Lokal: Studi Kasus Pedesaan Nusa Tenggara Timur 1998-2000. Working Paper 10. Institute of Indonesia Tenggara Timur Studies (IITTS) Publications (Open Sources). Few, Roger. 2004. Flooding, Vulnerability and Coping Strategies: Local Responses to A Global Threat. Progress in Development Studies 3,1 pp. 43-58. Field, John. 2010. Modal Sosial. Kreasi Wacana. Yogyakarta. Fukuyama, Francis. 2005. Guncangan Besar: Kodrat Manusia dan Tata Sosial Baru. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Geertz, Clifford. 1999. After The Fact: Two Countries, Four Decades, One Anthropologist. LkiS. Yogyakarta. ___________. 1970. Ecological Change in Indonesia. University of California Press. California.
259
Glesne, Corrine. 1999. Becoming Qualitative Researchers: An Introduction. Longman, Inc. New York. Giddens, Anthony. 1987. Perdebatan Klasik dan Kontemporer mengenai Kelompok, Kekuasaan dan Konflik. Rajawali. Jakarta. Goddard, Wayne and Stuart Melville. 2007. Research Methodology: An Introduction. Juta and Co. Ltd. Lansdowne, Cape Town. Hadiwijono, Harun. 2006. Religi Suku Murba di Indonesia. PT BKP Gunung Mulia. Jakarta. Halim, F.A. 2002. Beragama dalam Belenggu Kapitalisme. Indonesia Tera. Magelang. Harian Kompas, 16 April 2010. 33 Kecamatan pada 3 Kabupaten di NTT Terancam Rawan Pangan. Halaman 22. Harian Pos Kupang 18 Juli 2010. Belalang Kembara Kembali Mengancam Sumba. Halaman 1. Harian Suara Pembaharuan 25 Februari 2004. Ribuan Hektar Tanaman Jagung di Sumba Diserang Hama Belalang Kembara. Halaman 15. Harrison, Lawrence E. dan Samuel P. Huntington (Ed). 2006. Kebangkitan Peran Budaya: Bagaimana Nilai-nilai Membentuk Kemajuan Manusia. Pustaka LP3ES Indonesia. Jakarta. Haviland, William, Harald E.E, Dana Walrath and Bunny McBride. 2008. Cultural Anthropology: The Human Challenge. Twelfth Edition. Thomson Learning, Inc. California. Hendropuspito, D. 1983. Sosiologi Agama. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. Hennink, Monique M. 2007. International Focus Group Research: A Handbook for the Health and Social Sciences. Cambridge University Press. New York. Ife, Jim dan Frank Tesoriero. 2008. Community Development: Alternatif Pengembangan Masyarakat di Era Globalisasi. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
260
Jones, Pip. 2009. Pengantar Teori-Teori Sosial-Dari Teori Fungsionalisme Hingga Post-Modernisme. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. Karwur, F. B. Manongga dan D. Palekahelu. 2005. Iklim dan Ketahanan Pangan Rumah Tangga di Kecamatan Pollen, Kab. TTS. Pusat Studi Kawasan Timur Indonesia. Salatiga. ________. 2006. Iklim dan Ketahanan Pangan Rumah Tangga di Kecamatan Kualin, Kab. TTS. Pusat Studi Kawasan Timur Indonesia. Salatiga. Karwur, Ferry. J. Tanaem, S.O. Radja Pono, D. Palekahelu. 2007. Ketahanan Pangan dan Pembangunan Pedesaan di Timor Tengah Selatan. Dalam Russell-Smith, J., Djoeroemana, S., Myers, B., Blyth, M. and Salean, I.E.T. (eds). Integrated rural development in East Nusa Tenggara, Indonesia. Proceedings of a workshop to identify sustainable rural livelihoods, held in Kupang, Indonesia, 5–7 April 2006. ACIAR Proceedings No. 126, 196p. Kapita, Umbu Hina. 1987. Lawita Luluku Humba (Pola Peribahasa Sumba). Lembaga Penyelidikan Kebudayaan Selatan TENRI. Waingapu. ___________. 1970. Masyarakat Sumba dan Adat Istiadatnya. BPK Gunung Mulia. Jakarta. Kedang, Amir. 2010. Antisipasi hujan tipuan (false rain): Suatu kajian dalam mengantisipasi dampak el nino. http://www.indomedia.com/poskup/2006/11/16/edisi16/ opini.htm. (Diunduh tanggal 1 April 2010) Kleden, Budi. 2009. Kampung Bangsa Dunia. Penerbit Lamalera. Yogyakarta. Koster, J., 2003. Ritual performance and the politics of identity On the functions and uses of ritual. Journal of Historical Pragmatics, 4:2. Pp 211-248. Lassa, Jonatan, Dion DB Putra, Kleden (Eds). 2009. 50 Tahun Ziarah Pangan Nusa Tenggara Timur, PT Timor Media Grafika. Kupang.
261
Li, Tania Murray. 2002. Proses Transformasi Daerah Pedalaman di Indonesia. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. Liliweri, Alo. 2007. Makna Budaya Antarbudaya. LiiS. Yogyakarta.
dalam
Komunikasi
Markandya, Anil., at all. 2002. Environmental Economics for Sustainable Growth. A Handbook for Practitioner. Edward Elgar Publishing Limited. Massachusetts USA. Maxwell, Simon. 1996. Food security: a post-modern perspective. Food Policy, Vol. 21. No. 2 (1996) pp. 155-170. Mosse, David. 2004. Pembangunan Partisipatoris. Dalam Philip Quarles van Ufford dan Ananta Kumar Giri. Kritik Moral Pembangunan. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. Niehof, Anke. 2004. The Significance of Diversification for Rural Livelihood Systems. Food Policy, Vol. 29 (2004) pp. 321-338. Noor, Muhammad. 2001. Pertanian Lahan Gambut: Potensi dan Kendala. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. Ofong, Lexand. 2009. Menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan Di NTT, Institute of Indonesia Tenggara Studies. http://www.nttacademia.org/WP2-Ofong-11-2007.pdf. (Diunduh tanggal 28 Desember 2009). Pahang, Iyung. 2008. Panduan Lengkap Kelapa Sawit. Penerbit Swadaya. Jakarta. Pemerintah Propinsi Nusa Tenggara Timur. 2008. Rencana Aksi NTT Food Summit 2008 Dalam Rangka Penanganan Kerawanan Pangan, Pengurangan Kemiskinan, dan Peningkatan Ketahanan Pangan di Propinsi Nusa Tenggara Timur. Maumere. Peraturan Bupati Sumba Timur No 83. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Kabupaten Sumba Timur 2005 2010. Waingapu. PNPM Mandiri. 2010. http://www.pnpm-mandiri.org/index.php? option= com_content&task=view&id=26&Itemid=53 (diunduh tanggal 15 Juli 2010)
262
Poerwanto, Hari. 2006. Kebudayaan dan Lingkungan dalam Perspektif Antropologi. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. Polletta F. and Jasper J.M. 2001. Collective Indentity and Social Movements. Annu Rev. Sociol, 27:283-305. Pura Woha, Umbu. 2008. Sejarah, Musyawarah dan Adat Istiadat Sumba Timur. PT. Cipta Sarana Jaya. Surabaya. ___________. 2008. Sejarah Pemerintahan di Pulau Sumba. Undana Press. Kupang. 2008. Qoyim, Ibnu. 2003. Agama dan Pandangan Hidup, Studi Tentang “Local Religion” di Beberapa Wilayah Indonesia: Studi Tentang Kaharingan di Masyarakat Dayak Kalimantan dan Sunda Wiwitan di Masyarakat Badui Banten. LIPI, Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan. Jakarta. Radhi, Fahmi. 2008. Kebijakan Ekonomi Pro Rakyat. Penerbit Republika. Jakarta. Ritzer, George dan Douglas J. Goodman. 2004. Teori Sosiologi: Dari Teori Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Mutakhir Teori Sosial Postmodern. Kreasi Wacana.Yogyakarta. Roosa, Stephen A. 1952. Sustainable Development Handbook. The Fairmont Press, Inc. Georgia. Sen, Amartya. 1981. Poverty and Famines. An Essay on Entitlement and Deprivation. Oxford University Press. New York. ___________. 1999. Development as Freedom. Oxford University Press. New York. Scott, James C. 1989. Moral Ekonomi Petani: Pergolakan dan Subsistensi di Asia Tenggara. LP3ES. Jakarta. Shiva, Vandana. 1998. Bebas dari Pembangunan: Perempuan, Ekologi dan Perjuangan Hidup di India. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. Silverman, David (ed). 2004. Qualitative Research: Theory, Method and Practice. Second Edition. SAGE Publication Ltd. London.
263
Singarimbun, Masri dan Sofian Effendi (ed). 2006. Metode Penelitian Survai. LP3ES. Jakarta. Smith, David Rider, Ann Gordon, Kate Meadows and Karen Zwick. 2001. Livelihood Diversification in Uganda: Patterns and Determinants of Change Across Two Rural Districts. Food Policy, Vol. 26 (2001) pp. 421-435. Smith,
Linda Tuhiwai. 2005. INSISTPress. Yogyakarta.
Dekolonisasi
Metodologi.
Snape, Dawn and Lis Spencer. 2003. The Foundation of Qualitative Research. In Ritchie, Jane and Jane Lewis. Qualitative Research Practice: A Guide for Social Science Students and Researchers. SAGE Publication. London. Soetrisno. Loekman. 2002. Paradigma Baru Pembangunan Pertanian: Sebuah Tinjaun Sosiologis. Penerbit Kanisius. Jakarta. Soewondo, Kutut. 2007. Sosial Kapital. Materi kuliah Program Doktor Studi Pembangunan Universitas Kristen Satya Wacana. Salatiga. Spradley, James P. 2007. Metode Etnografi. Tara Wacana. Yogyakarta. Stark, Rodney and Charles Y. Glock. 1974. American Piety: The Nature of Religious Commitment. University of California Press. London. Straus, Claude Levi. 2007. Antropologi Struktural. Kreasi Wancana. Yogyakarta. Subekti, Nuning Argo, Syafruddin, Roy Efendi, dan Sri Sunarti. 2007. Morfologi Tanaman dan Fase Pertumbuhan Jagung. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan, Departemen Pertanian. http://balitsereal.litbang.deptan.go.id/ ind/bjagung/empat.pdf. (Diunduh tanggal 15 Juli 2010) Suharto, Edi. 2005. Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat. PT Refika Aditama. Bandung.
264
Suseno, Franz Magnis. 2005. Pemikiran Karl Marx: Dari Sosialisme Utopis ke Perselisihan Revisionisme. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Sutrisno, Mudji dan Hendar Putranto (Ed). 2005. Teori-teori Kebudayaan. Penerbit Kanisius. Jakarta. Tanasaldy, Taufiq. 2007. Politik Identitas di Kalimantan Barat. Dalam Nordholf, Henk Schulte dan Gerry Van Klinken (eds). Politik Lokal di Indonesia. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. Taum, Yoseph Yapi. 2008. Tradisi Fua Pah: Ritus dan Mitos Agraris Masyarakat Dawan di Timor. Institute of Indonesia Tenggara Studies Publication. Tempo Interaktif 18 Agustus 2010. Selamatkan NTT dari Kelaparan. Tri Ratnawati. 2010. Otonomi Daerah Era Reformasi dan Penanaman Modal: Studi Kasus PT Kaltim Prima Coal (PT KPC) di Kabupaten Kutai Timur. Makalah Seminar Internasional ke 11 Dinamika Politik Lokal di Indonesia, Percik, Salatiga. Tunggul, Nggodu. 2003. Etika dan Moralitas dalam Budaya Sumba. Pro Millenio Center. Jakarta. UU No. 22 Tahun 1999 Tentang Pemerintahan Daerah. Jakarta. Valdivia, Corinne and Jere Gilles. 2001. Gender and Resource Management: Households and Groups, Strategies and Transitions. Agriculture and Human Values 18: 5–9 (2001). Kluwer Academic Publishers. Netherland. Vel, Jacqueline. 2010. Ekonomi Uma: Penerapan Adat Dalam Dinamika Ekonomi Berbasis Kekerabatan. Jakarta, HuMa; Van Vollenhoven Institute; KITLV-Jakarta. Von Braun, Joachim, at.al. 1992. Improving Food Security of the Poor: Concept, Policy, and Programs. International Food Policy Research Institute. Washington. Weber, Max. 2006. Etika Protestan dan Spirit Kapitalisme. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. Weber, Max. 2006. Sosiologi. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
265
Wellem, F.D. 2004. Injil dan Marapu: Studi Historis Teologis tentang Perjumpaan Injil dengan Masyarakat Sumba Pada Periode 1876 – 1990. BPK Mulia. Jakarta. Widianto, Bambang. 2009. Perspektif Budaya: Kumpulan Tulisan Koentjaraningrat memorial Lectures I-V/2004-2008. Rajawali Pers. Jakarta. Wohangara, D.H. dan Ds. Mb. Ratoebandjoe. (Tanpa Tahun). Sejarah Pulau Sumba, Adat Kebudayaan dan Penduduknya (Unpublish). Yuniatri, Fandri (ed). 2008. Ekspedisi Tanah Papua. Laporan Jurnalistik Kompas. Penerbit Buku Kompas. Jakarta.
266