Belajar Menyelesaikan Problematika Sosial Dengan Matematika dan Didukung Tools Gratis, Hasil Fantastis
Oleh: Ahmad Syairozi, S.Pd.
SMP AL HIKMAH SURABAYA Jln. Kebonsari Elveka V Surabaya (031) 8288228 1
A. LATAR BELAKANG Teknologi informasi kini berkembang sangat pesat. Jika masyarakat tidak siap, maka dampak negatif yang ditimbulkan akan berkembang pesat pula. Seperti pornografi, kekerasan, bullying, hilangnya sopan santun dalam berkomunikasi, dan lain sebagainya. Parahnya, pada tahun 2014 Indonesia menempati urutan keenam sebagai negara pengakses situs porno di dunia (jalantikus.com). Pada tahun 2016, Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak memperoleh data anak-anak Indonesia mengakses konten berbau pornografi mencapai 25 ribu orang perhari (sumber: http://kelanakota.suarasurabaya.net/news/2016/170536-Perhari-25-Ribu-Anak-IndonesiaMengakses-Pornografi). Pornografi bukanlah isu satu-satunya. Banyaknya kejadian saat seperti bullying, umpatan, dan pelecehan di dunia maya merupakan dampak buruk dari perkembangan internet yang tidak sehat. Para pengumpat yang umumnya adalah para remaja dengan bebas memakimaki orang lain dan bersembunyi di akun palsu. Hal itu tentunya dapat merusak moral bangsa Indonesia. Namun, perkembangan teknologi informasi tidak mungkin dibendung dan tidak bisa dihindari. Tugas kita sebagai orang tua atau guru adalah mengarahkan anak-anak Indonesia untuk bisa lebih arif dalam menggunakan teknologi. Banyak sekali manfaat yang bisa diperoleh dari perkembangan teknologi di dunia pendidikan. Di antaranya, siswa akan cepat memperoleh informasi yang dibutuhkan sehingga mereka bisa menjadi pebelajar mandiri, mempunyai banyak teman, membangun networking, dan lain sebagainya. Untuk itulah, siswa sangat perlu sekali diajarkan cara berteknologi atau berinternet dengan baik. Salah satunya melalui pembelajaran di kelas. Apalagi, di kurikulum 2013 pelajaran TIK tidak ada. Sehingga praktis, pelajaran lain harus bisa berperan aktif untuk bisa menggunakan teknologi informasi dalam pembelajaran. Proses pembelajaran matematika kali ini mencoba memanfaatkan Microsoft onenote online. Banyak fitur yang cocok untuk pembelajaran pada onenote online ini, salah satunya yaitu fitur share. Dengan fitur tersebut diharapkan siswa mempunyai pengalaman yang berharga untuk berkolaborasi bersama guru dan teman-temannya meskipun barangkali tidak bisa bertatap muka. B. TUJUAN PEMBELAJARAN Tujuan yang akan dicapai dalam pembelajaran ini adalah sebagai berikut. 1. Siswa mampu menggunakan internet dengan sehat 2. Siswa mampu berkolaborasi dengan temannya (baik setutor maupun antar tutor) dan guru 3. Siswa mampu melakukan penyederhanaan perbandingan tiga variabel 4. Siswa mampu menggunakan teknologi untuk memecahkan masalah sehari-hari 5. Siswa mampu berpikir kritis terhadap kejadian di lingkungan sekitar C. PERANGKAT TEKNOLOGI YANG DIGUNAKAN Pembelajaran ini bisa berjalan dengan baik jika didukung dengan perangkat teknologi sebagai berikut. 1. PC atau laptop per kelompok tutor minimal ada satu. Hal ini digunakan untuk mengerjakan tugas-tugas yang dibagikan oleh guru 2. Handphone android dan pen, digunakan untuk memberi umpan balik terhadap hasil pekerjaan siswa 3. Jaringan internet atau wifi, digunakan untuk berkolaborasi 4. Proyektor LCD, digunakan untuk presentasi per kelompok 2
D. ALAT/APLIKASI YANG DIGUNAKAN Tools atau aplikasi yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah 1. Microsoft onenote online. Dengan aplikasi ini, guru bisa membagi tugas secara online dengan cepat ke masing-masing tutor. Guru juga bisa langsung melihat hasil pekerjaan siswa secara online dan sekaligus bisa memberi tanggapan, nilai, atau umpan balik terhadap hasil pekerjaan mereka. Selain itu, tools ini juga bisa digunakan untuk mengirim materi pembelajaran dalam satu catatan buku (notebook). Dan yang lebih bermanfaat lagi, onenote bisa digunakan untuk share ke beberapa laptop yang sudah terhubung dengan internet. Onenote online juga bisa dipakai pada HP android. Hal ini sangat menguntungkan, karena kita bisa memberi nilai atau penguatan ke pekerjaan siswa dengan cara membuat coretan tangan. 2. Microsoft excel. Tool yang sangat baik digunakan untuk handling data. Dengan tool ini, siswa dapat membuat digram lingkaran dari sebuah data dengan mudah tanpa melalui perhitungan yang rumit. Sehingga siswa juga dengan mudah bisa menganalisis dan membuat simpulan dari data yang dikumpulkan E. METODE PEMBELAJARAN Metode yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah metode berbasis proyek. Di mana setiap kelompok (tutor) mendapat tugas yang berbeda-beda yang harus diselesaikan dengan berkolaborasi. Adapun langkah-langkah pembelajarannya adalah sebagai berikut. 1. Membuat akun email per kelompok tutor Guru meminta siswa perkelompok tutor untuk membuat email khusus terlebih dahulu. Hal ini akan digunakan sebagai wahana sharing tugas-tugas atau masalah yang harus diselesaikan.
(gambar kegiatan 1: siswa membuat akun email per tutor)
2. Guru membagi tugas-tugas melalui onenote Setelah email perkelompok sudah jadi, siswa mengonfirmasi kepada guru. Selanjutnya, guru akan membagi (share) tugas-tugas yang harus dikerjakan melalui onenote online. Terdapat dua macam tugas yang harus diselesaikan, yaitu tugas berupa soal cerita dan tugas proyek. Adapun mengenai penjelasan keduanya adalah sebagai berikut.
3
a. Soal cerita Pemberian soal cerita bertujuan agar mereka bisa lebih memahami konsep perbandingan. Di samping itu, agar mereka terbiasa bekerja menggunakan aplikasi onenote. b. Tugas proyek Tugas ini berisi tentang permasalahan yang terjadi di lingkungan siswa. Setiap kelompok mendapat permasalahan yang berbeda-beda. Di antaranya yaitu, data tentang moda transportasi yang digunakan dan hubungannya dengan kemacetan yang sering terjadi di lingkungan sekolah (tutor 1). Kedua, data tentang frekuensi meninggalkan sholat fardhu (tutor 2). Ketiga, data mengenai tempat dan frekuensi belajar (tutor 3). Keempat, data mengenai mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas (tutor 4). Kelima, data mengenai uang saku dan usaha untuk berhemat (tutor 5). Keenam, data mengenai kedisplinan (tutor 6). Adapun tugasnya bisa dilihat di sini http://1drv.ms/1KZ54Pr 3. Kolaborasi antar teman, antar kelompok, dan guru Setiap tugas yang diberikan di atas, menuntut siswa untuk berkolaborasi satu sama lain a. Soal cerita Pada soal cerita, siswa berdiskusi dengan teman sekelompok tutor untuk mengerjakannya. Apabila mereka merasa kesulitan, maka mereka bisa melihat jawaban dari kelompok lain langsung melalui onenote, karena mereka sudah terhubung satu sama lain. Hal ini tidak masalah untuk dilakukan, karena masingmasing kelompok mendapat soal yang berbeda-beda tetapi masih sejenis. Dalam hal ini guru bisa memberikan umpan balik berupa penguatan atau saran terhadap tugas mereka melalui HP Android.
(Gambar 2: umpan balik terhadap tugas siswa dengan menggunakan HP)
4
b. Tugas proyek Tugas ini menuntut mereka untuk berkolaborasi satu sama lain. Hal ini dikarenakan masing-masing tutor harus mencari data ke setiap siswa dengan melakukan wawancara. Dan tak heran pada kegiatan ini, beberapa siswa menjawab “kepo” ke temannya banyak yang bertanya mengenai hal-hal pribadi. Kepo merupakan akronim dari knowing every particular object, yang berarti sebutan untuk orang yang selalu ingin tahu.
(Gambar 3: siswa saling bertukar informasi) Setelah mereka mendapatkan data, mereka kembali ke kelompok tutor dan berdiskusi. Beberapa hal yang didiskusikan misalnya, tentang cara membuat diagram lingkaran di excel. Mereka juga bisa mencari tahu melalui internet. Kedua, misalkan tentang simpulan dari data yang diperoleh, opini atau saran mengenai permasalahan yang diberikan.
(Gambar 4: siswa berdiskusi untuk merekap data) 4. Presentasi Kegiatan terakhir yaitu mempresentasikan hasil tugas proyek di depan kelas. Siswa dituntut untuk mengkomunikasikan secara verbal hasil yang didapat dan saran atau opini mengenai permasalahan yang diberikan. Kelompok lain juga bisa secara langsung melihat hasil pekerjaan temannya melalui onenote, karena mereka sudah terhubung satu sama lain.
5
(Gambar 5: presentasi hasil tugas proyek) F. Hasil yang diperoleh dari pembelajaran Setelah melalui proses pembelajaran ini, siswa mendapatkan pengalaman baru yang belum mereka dapatkan sebelumnya. Selama ini, mereka menggunakan teknologi dalam pembelajaran hanya berupa Microsoft power point saja. Namun, kali ini mereka bisa berkolaborasi secara online dan langsung mendapatkan umpan balik dari guru saat itu juga dengan menggunakan Microsoft Onenote. Sungguh merupakan pengalaman yang luar biasa. Siswa, dan tentunya guru, secara tidak langsung mendapatkan data yang bersifat pribadi, yang mana akan menjadi acuan bagi guru atau sekolah untuk bisa menindaklanjuti. Sebagai contoh, yaitu data tentang banyaknya anak yang meninggalkan shalat selama satu bulan, banyaknya anak yang jarang belajar, banyaknya anak yang berprilaku boros dan sebagainya. Secara akademik administratif, dalam pembelajaran ini diperoleh dua penilaian hasil belajar sebagai berikut. Tabel 1. Hasil penilaian belajar siswa No Nama Tutor Tugas 1 Tugas 2 (Proyek) 1 Alya Tabriska H. 2 Andhina Rachma P. 3 Chiara Elvira S. 88 100 1 4 Dara Mardhiyah O. 5 Mauhibah Yumna Fayi' K. A. 6 Aida Zahwa E 7 Anisah Zahira L 8 Rani Assyifa Fairuz B 100 100 2 9 Roch. Zhiqra Sinyar P 10 Rohayu Anaqoh P 11 Damayanti Retna F 12 Kevin Aurellia Yasmin 13 Qonita Hadani 100 96 3 14 Faradina Audria 15 Halima Shafa S 16 Nathya Kyra Aprilianisa / 17 Rizka Nur Amalian R. 100 100 4 18 Naura Avni Raihana 19 Mauzinatul Ardillah 6
20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Thalita Prima WS Adhela M. Aisha F. Atiyyah F. Nadiyah Maya Imada Dzawin N Maryam Said H Naura Azza Rania Basyarahil Safina Kalistra
5
100
90
6
100
100
Untuk lebih jelasnya mengenai hasil karya dan hasil belajar siswa di Microsoft Onenote Online, bisa kita lihat pada link berikut: http://1drv.ms/1KZ54Pr. Tampilannya akan terlihat seperti di bawah ini.
(Gambar 6: screenshot hasil karya siswa)
7
G. DOKUMENTASI KEGIATAN PEMBELAJARAN Berikut ini merupakan kumpulan dokementasi selama proses pembelajaran. 1. Pembuatan akun per kelompok
8
2. Mengerjakan tugas pertama
9
3. Melakukan wawancara
4. Merekap data yang telah diperoleh
10
5. Melakukan presentasi
11