Divestasi Saham Pertambangan : Untuk siapa?
Emanuel Bria Indonesia Country Manager Maret 2017
Dalam mengelola SDA, Negara bisa memakai 4 topi
1.
Pemilik SDA
2.
Pengumpul pajak
3.
Investor
4.
Operator tambang
2
Topi 1: Negara sebagai pemilik SDA a.
Negara menerima : i. ii. iii. iv.
b.
Royalti Bonus Land Rent Excess Profits Tax
Konsekuensinya : i. ii. iii.
Nilai reserve berkurang Negara tak dapat memberikan hak mengeksplotasi kepada pihak lain selama masa tertentu Negara tak dapat menggunakan reserve tersebut untuk tujuan yang lain selama periode tertentu
3
Topi 2: Negara sebagai pengumpul pajak a.
Negara menerima berbagai jenis pajak
b.
Konsekuensinya buat negara: i.
Biaya administrasi, dll
4
Topi 3: Negara sebagai Investor Investor: Negara berinvestasi di berbagai perusahaan pertambangan (BUMN maupun Swasta) a.
Negara menerima: i.
b.
Dividen, dll Konsekuensinya :
i. ii.
Biaya investasi Pengalihan investasi / dana pemerintah dari sektor lain ke sektor tambang
5
Topi 4: Negara sebagai Operator tambang Ini dilakukan melalui BUMN Pertambangan a.
Negara lewat BUMN menerima: i. ii.
b.
Dividen, dll Pengalaman sebagai operator tambang
Konsekuensinya : i. ii.
Biaya investasi Kapasitas teknis yang terbangun di sektor tambang berarti berkurangnya kapasitas teknis di sektor lain
6
Pilihan masing-masing Negara?
Apapun pilihan setiap negara tergantung pada : 1. 2. 3. 4. 5.
Tujuan utama kebijakan pemerintah Resiko yang tersedia Tingkat diversifikasi ekonomi sebuah negara Tingkat ekonomi sebuah negara Kapasitas administratif dan teknis sebuah negara
Bagaimana dengan Indonesia?
Paper tentang Kebijakan Divestasi Saham Tambang Silahkan akses di http://www.resourcegovernance.org/analysistools/publications/memperkuat-kebijakan-divestasi-saham-tambang-diindonesia
Tiga komponen aturan divestasi
“Aturan Divestasi”: perusahaan asing (PMA) wajib melakukan divestasi saham kepada pemerintah Indonesia, BUMN / BUMD dan swasta nasional
1. Berapa jumlahn ya?
2. Siapa yang membeli ?
3. Dengan harga berapa?
1. Berapa jumlahnya? Mininium equity share to be divested
100% 90% 80% 70% 60%
51% 44%
50%
37%
40%
30%
30%
20%
20% 10%
0
0% 1 Source: GR 1/2017 and MEMR 9/2017
2
3
4
5
6
7
8
9
Years from start of production
10
11
2. Siapa yang membeli? Pemerintah pusat dan daerah. Penjualan lewat negosiasi. BUMN dan BUMD. Penjualan lewat lelang. Swasta nasional. Penjualan lewat lelang.
Bursa Efek Indonesia. IPO dan penjualan berikutnya lewat bursa saham. Source: Authors’ interpretation of Article 97 (2) GR 77/2014, GR 1/2017 and Articles 2 (5) and 10 (1) MEMR 9/2017
3.Harga berapa?
Sale price likely 50% or more below market value 20% divestment
100
USD billions
50
(3) (2) (1) 1 (50)
2
3
4
5
6
7
8
9
10 11 12 13 14
Assets valued in divestment rule Profits earned before divestment
(100)
Future expected cash flow NOT allowed under rule Source: Authors’ interpretation of Article 14 (1) of MEMR 9/2017
Kesempatan
Resiko
USD billions
Investasi Domestik vs Investasi Asing Source: Badan Koordinsai Penanamn Modal. “Statistics.” Accessed 6 February 2017. http://www3.bkpm.go.id/en/ investing-inindonesia/statistic and authors’ calculations
180 160 140 120 100
Domestic Foreign
80 60 40 20
21
109 Domestic investment = USD 3.2 billion
44
Extractive sector
Other sectors
Jadi aturan divestasi menyebabkan perusahaan asing menjual asetnya kepada entitas Indonesia yang didanai oleh kreditor asing
Divestasi perusahaan asing
Dibeli Konglomerat Indonesia
Meminjam dana dari bank asing
Masa depan Indonesia. Bonus demografi atau bencana demografi? -
10
20
Millions of people 30
85-89
42 millions more jobs must be created and infrastructure built to service more people
75-79 Age cohort (years)
65-69 55-59 45-49 35-39 25-29 15-19 5-9 Source: https://populationpyramid.net/indonesia/2017/
Dana yang dibutuhkan untuk membangun infrastruktur sangat besar
20 triliun rupiah pada 2016 hingga 1,843 triliun rupiah pada 2025 Source: PWC. Building Indonesia’s Infrastructure. 2015.
Sekali lagi sebagai investor anda (Negara) memilih untuk berinvestasi di tambang atau infrastruktur, kesehatan dll?
Dimana Negara harus berinvestasi? ½ dari Freeport Indonesia
Source: Authors’ calculation Image source: Flaticon and Flickr
atau
40% of anggaran kesehatan. Semua rumah sakit di Kalimantan, NTT and
Sumatra
Image source: Jakarta Post
Pajak
Pembangunan smelter
Lapangan kerja
?
Dalam negosiasi dengan perusahaan, apa yang menjadi prioritas pemerintah?
Beberapa Rekomendasi 1. Fokus pada perpajakan (taxation) yang tinggi, stabil dan menarik investasi 2. Membangun BUMN atau perusahaan Indonesia yang efisien 3. Menghilangkan aturan divestasi, atau memperkuatnya dengan: a. Mengurangi jumlah kewajiban 51%. Sesuaikan waktu aturan divestasi dengan kapasitas BUMN dan perusahaan Indonesia untuk mampu membeli saham dan mengelola tambang secara efisien b. Mencari cara yang lebih ‘prudent’ untuk menilai saham yang tidak menghambat investasi c. Memastikan proses penjualan saham transparan untuk mencegah korupsi d. Gunakan APBN untuk infrastruktur bukan saham tambang.