kamoenyo.wordpress.com
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 52 TAHUN 2008 TENTANG JENIS DAN TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK YANG BERLAKU PADA KEMENTERIAN NEGARA LINGKUNGAN HIDUP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang
:
a. bahwa dengan adanya penyesuaian jenis dan tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Kementerian Negara Lingkungan Hidup sebagaimana telah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2003 tentang Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kantor Menteri Negara Lingkungan Hidup, perlu mengatur kembali jenis dan tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Kementerian Negara Lingkungan Hidup; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan untuk melaksanakan ketentuan Pasal 2 ayat (2) dan ayat (3) serta Pasal 3 ayat (2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak, perlu menetapkan Peraturan Pemerintah tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kementerian Negara Lingkungan Hidup;
Mengingat
:
1. Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 43, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3687); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1997 tentang Jenis dan Penyetoran Penerimaan Negara Bukan Pajak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3694) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 1998 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1998 Nomor 85, Tambahan embaran Negara Republik Indonesia Nomor 3760); MEMUTUSKAN:
Menetapkan :
PERATURAN PEMERINTAH TENTANG JENIS DAN TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK YANG BERLAKU PADA KEMENTERIAN NEGARA LINGKUNGAN HIDUP. Pasal 1 (1) Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Kementerian Negara Lingkungan Hidup meliputi penerimaan dari: a. Jasa Laboratorium Pengendalian Dampak Lingkungan; b. Jasa Penelitian dan Pengkajian Teknologi Lingkungan; c. Jasa Pendidikan dan Pelatihan; d. Jasa Layanan Informasi Perpustakaan; e. Jasa Sewa Sarana dan Prasarana; f. Jasa Registrasi Kompetensi Nasional Bidang Lingkungan; g. Jasa Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3); dan h. Ganti kerugian akibat terjadinya pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup berdasarkan: i. penyelesaian sengketa lingkungan hidup melalui pengadilan; atau ii. penyelesaian sengketa lingkungan hidup di luar pengadilan.
-2-
(2) Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a sampai dengan huruf g adalah sebagaimana ditetapkan dalam Lampiran Peraturan Pemerintah ini. (3) Tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf h butir i adalah sebesar ganti kerugian yang ditetapkan berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap. (4) Tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf h butir ii adalah sebesar ganti kerugian yang dituangkan dalam Berita Acara Kesepakatan atau bentuk lainnya, sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Pasal 2 Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 mempunyai tarif dalam bentuk satuan Rupiah. Pasal 3 (1) Tarif atas Jasa Laboratorium Pengendalian Dampak Lingkungan berupa Pengambilan Contoh Parameter Kualitas Lingkungan, Kalibrasi Peralatan Pemantauan Kualitas Lingkungan, dan Konsultasi Teknis dan Manajemen Laboratorium Lingkungan; Jasa Penelitian dan Pengkajian Teknologi Lingkungan, dan Jasa Pendidikan dan Pelatihan sebagaimana dimaksud dalam Lampiran Peraturan Pemerintah ini tidak termasuk biaya konsumsi, akomodasi, dan transportasi. (2) Biaya konsumsi, akomodasi, dan transportasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibebankan kepada wajib bayar. Pasal 4 Seluruh Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Kementerian Negara Lingkungan Hidup wajib disetor langsung secepatnya ke Kas Negara. Pasal 5 Dengan berlakunya Peraturan Pemerintah ini, Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2003 tentang Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kantor Menteri Negara Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 81, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4304) dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Pasal 6 Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Pemerintah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 23 Juli 2008 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, ttd DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO Diundangkan di Jakarta pada tanggal 23 Juli 2008 MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, ttd ANDI MATTALATTA LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2008 NOMOR 110
kamoenyo.wordpress.com
PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 52 TAHUN 2008 TENTANG JENIS DAN TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK YANG BERLAKU PADA KEMENTERIAN NEGARA LINGKUNGAN HIDUP I. UMUM Dalam rangka mengoptimalkan Penerimaan Negara Bukan Pajak guna menunjang pembangunan nasional, Penerimaan Negara Bukan Pajak pada Kementerian Negara Lingkungan Hidup sebagai salah satu sumber penerimaan negara perlu dikelola dan dimanfaatkan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak pada Kementerian Negara Lingkungan Hidup telah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2003 tentang Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kantor Menteri Negara Lingkungan Hidup. Dengan adanya jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang baru dan perubahan tarif, perlu mengatur kembali jenis dan tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Kementerian Negara Lingkungan Hidup dengan Peraturan Pemerintah. II. PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Ayat (1) Cukup jelas. Ayat (2) Cukup jelas. Ayat (3) Yang dimaksud dengan “besar ganti kerugian” adalah ganti kerugian yang ditetapkan berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap dalam penyelesaian perkara perdata, dalam hal pihak yang mewakili Pemerintah beracara di pengadilan adalah Menteri Negara Lingkungan Hidup. Ayat (4) Yang dimaksud dengan “besar ganti kerugian” adalah ganti kerugian yang ditetapkan dari hasil kesepakatan berdasarkan perhitungan ahli terhadap pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup. Yang dimaksud dengan “bentuk lainnya” antara lain putusan arbitrase yang bersifat final, telah mempunyai kekuatan hukum tetap dan mengikat para pihak. Pasal 2 Cukup jelas. Pasal 3 Cukup jelas. Pasal 4 Pengertian Kas Negara adalah sebagaimana yang dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak. Pasal 5 Cukup jelas.
-2-
Pasal 6 Cukup jelas. TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4882
kamoenyo.wordpress.com
LAMPIRAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 52 TAHUN 2008 TANGGAL 23 JULI 2008 JENIS DAN TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK YANG BERLAKU PADA KEMENTERIAN NEGARA LINGKUNGAN HIDUP
JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK I.
SATUAN
TARIF
JASA LABORATORIUM PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN A. Pengujian Parameter Kualitas Lingkungan 1. Uji Udara Emisi 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8) 9) 10) 11) 12) 13) 14) 15) 16) 17) 18) 19) 20)
Total Partikel Debu Metode Isokinetik Total Partikel Debu Metode Isokinetik dan Destruksi Logam Kobalt (Co) Metode Spektrofotometer Serapan Atom (SSA) Kadmium (Cd) Metode SSA Tembaga (Cu) Metode SSA Kromium (Cr) Metode SSA Nikel (Ni) Metode SSA Selenium (Se) Metode SSA Seng (Zn) Metode SSA Stanum (Sn) Metode SSA Timah Hitam (Pb) Metode SSA Arsen (As) Metode SSA Amonia (NH3) Metode Biru Indofenol Klorin bebas (Cl2) & Klorin dioksida (ClO2) Metode Iodometrik Klorin Bebas (Cl2) Metode Ortotoluidin Hidrogen Florida (HF) Metode Lanthanun Alizarin Hidrogen Klorida (HCl) Metode Mercuri Thiosianate Hidrogen Sulfida (H2S) Metode Biru Metilen NOX Metode Phenol Disulfonic Acid (PDS) Sulfurdioksida (SO2) Metode Turbidimetrik
Per Sampel
Rp
285.000,00
Per Sampel
Rp
380.000,00
Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per
Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
45.000,00 45.000,00 45.000,00 60.000,00 45.000,00 65.000,00 70.000,00 45.000,00 45.000,00 214.000,00 110.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
195.000,00 195.000,00
Per Sampel
Rp
220.000,00
Per Sampel
Rp
183.000,00
Per Sampel
Rp
193.000,00
Per Sampel
Rp
197.000,00
Per Sampel
Rp
210.000,00
-2JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 21) Opasitas 22) Komposisi Gas (CO2, CO, O2) dengan Metode Gas Analyzer, Temperatur, Laju Alir Gas, Kadar Air 23) Komposisi Gas (CO2, CO, O2) Metode Gas Analyzer 24) Kadar Air Metode Gravimetrik 25) Laju Alir Gas 26) Merkuri (Hg) Metode Cold Vapour – SSA 27) Hidro Carbon (HC)-CH4 Metode Gas Chromatography-Flame Ionized Detector 2. Uji Udara Ambien 1) Amonia (NH3) Metode Biru Indofenol 2) Hidrogen Sulfida (H2S) Metode Biru Metilen 3) Hidrokarbon (HC, THC, CH4 ) Metode Gas Chromatography-Flame Ionized Detector 4) Karbondioksida (CO2) Metode Infra merah 5) Karbonmonoksida (CO) Metode Non Dispersive Infra Red 6) Nitrogendioksida (NO2) Metode Saltzman 7) Oksidan (Ox) Metode Netral Buffer Kalium Iodide 8) Sulfurdioksida (SO2) Metode Pararosanilin 9) Timah Hitam (Pb) Metode SSA 10) Total Partikulat (TSP)-Debu Metode Gravimetrik 11) Kecepatan Angin Metode Anemometer 12) Oksigen (O2) Metode Inframerah 13) Temperatur dan Kelembaban Metode Hygrometer 14) Sulfat Indek 15) Dustfall 16) Particulate Matter10 (PM10) 17) Particulate Matter2,5 (PM 2,5) 18) Passive Sampler 19) Pengukuran SO2, NOx, CO, Particulate Matter10 & Ozon dengan Alat Otomatis (Mobile Station)
SATUAN
TARIF
Per Sampel
Rp
138.000,00
Per Sampel
Rp
260.000,00
Per Per Per Per
Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp
225.000,00 100.000,00 100.000,00 244.000,00
Per Sampel
Rp
230.000,00
Per Sampel
Rp
210.000,00
Per Sampel
Rp
220.000,00
Per Sampel
Rp
230.000,00
Per Sampel
Rp
250.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
250.000,00 213.000,00
Per Sampel
Rp
210.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
185.000,00 192.000,00
Per Sampel Per Sampel Per Sampel
Rp Rp Rp
213.000,00 245.000,00 213.000,00
Per Per Per Per Per Per
Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
213.000,00 213.000,00 200.000,00 213.000,00 213.000,00 173.000,00
Per 24 Jam
Rp
3.000.000,00
-3JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 3. Pengukuran Kebisingan 1) Kebisingan Lingkungan Metode L (A) eq 24 jam 2) Vibrasi Lingkungan untuk Kenyamanan & Kesehatan 3) Kontur Kebisingan a) Tenaga kerja b) Mapping level bising c) Mapping level bising untuk tiap Frekwensi 4) Noise Criteria Indoor 5) Reverberation Time (Waktu Dengung) Ruangan 6) Transmition Loss dan Absorption Test 7) Insertion Loss 8) Daya Suara Sumber Bunyi 9) Emisi Bising Kendaraan Bermotor Secara Statis 10) Emisi Bising Kendaraan Bermotor Secara Dinamis a) Sepeda motor b) Mobil 4. Uji Air Limbah dan Limbah Cair 1) pH Metode Elektrometik 2) Daya Hantar Listrik Metode Konduktrometrik 3) Keasaman Metode Titrimetrik 4) Kebasaan Metode Titrimetrik 5) Kekeruhan Metode Nefelometrik 6) Kesadahan Kalsium (CaCO3) Metode Kompleksometrik 7) Kesadahan Magnesium (CaCO3) Metode Kompleksometrik 8) Kesadahan Total (CaCO3) Metode Kompleksometrik 9) Klorin Bebas (Cl2) Metode Dietil Penilin Diamine (DPD) 10) Oksigen Terlarut (DO) Metode Winkler 11) Salinitas Metode Konduktometrik 12) Temperatur (Suhu) Metode Termometrik 13) Warna Metode Spektrofotometrik 14) Zat Padat Terlarut (TDS) Metode Gravimetrik 15) Zat Padat Tersuspensi (TSS) Metode Gravimetrik 16) Zat Padat Total (TS) Metode Gravimetrik
SATUAN
TARIF
Per Sampel
Rp
138.000,00
Per Sampel
Rp
480.000,00
Per Titik Per 100 m2
Rp Rp
120.000,00 90.000,00
Per 100 m2 Per Ruangan
Rp Rp
200.000,00 250.000,00
Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp
250.000,00 600.000,00 400.000,00 500.000,00
Per Sampel
Rp
750.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
1.500.000,00 2.250.000,00
Per Sampel
Rp
10.000,00
Per Per Per Per
Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp
10.000,00 50.000,00 50.000,00 30.000,00
Per Sampel
Rp
40.000,00
Per Sampel
Rp
Per Sampel
Rp
40.000,00
Per Per Per Per Per
Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp Rp
62.000,00 40.000,00 10.000,00 10.000,00 45.000,00
Per Sampel
Rp
55.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
55.000,00 55.000,00
Per Per Per Per
40.000,00
-4JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 17) 18) 19) 20) 21) 22) 23) 24) 25) 26) 27) 28) 29) 30) 31) 32) 33) 34) 35) 36) 37) 38) 39) 40) 41) 42) 43) 44) 45) 46) 47) 48) 49) 50) 51) 52) 53) 54) 55)
Alumunium (Al) Metode SSA Antimoni (Sb) Metode SSA Barium (Ba) Metode SSA Kromium (Cr) Metode SSA Merkuri (Hg) Metode Cold Vapour-SSA Magnesium (Mg) Metode SSA Kalium (K) Metode SSA Kalsium (Ca) Metode SSA Silikat (SiO2) Metode Spektrofotometrik Natrium (Na) Metode SSA Destruksi Arsen (As), Selenium (Se) Destruksi Cd, Fe, Cu, Ni, Zn, Pb, Ag, Co, Mn Arsenik (As) Metode SSA Selenium (Se) Metode SSA Kadmium (Cd) Metode SSA Besi (Fe) Metode SSA Tembaga (Cu) Metode SSA Nikel (Ni) Metode SSA Seng (Zn) Metode SSA Timbal (Pb) Metode SSA Perak (Ag) Metode SSA Kobal (Co) Metode SSA Mangan (Mn) Metode SSA Amonia (NH3-N) Metode Biru Indofenol Boron (B) Metode SSA Florida (F) Metode Spektrofotometrik Klorida (Cl) Metode Titrimetrik Krom Heksavalen (Cr6+) Metode Spektrofotometrik Krom Trivalen Cr3+ Metode Perhitungan Nitrat ( NO3-N) Metode Brusin Sulfat Nitrat (NO3-N) Metode Reduksi Kadmium Nitrit (NO2-N) Metode Spektrofotometrik Total Kjeldahl Nitrogen (TKN) Metode Titrimetrik Nitrogen Total (TN) Metode Spektrofotometrik Total Fosfor (P) Metode Spektrofotometrik Sianida (CN-) Metoda Spektrofotometrik Silikat (SiO2) Metode Spektrofotometrik Sulfat (SO42-) Metode Spektrofotometrik Sulfida (S 2-) Metode Spektrofotometrik
SATUAN
TARIF
Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per
Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
112.000,00 112.000,00 112.000,00 112.000,00 133.000,00 112.000,00 112.000,00 112.000,00 64.000,00 112.000,00 80.000,00
Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per
Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
90.000,00 70.000,00 65.000,00 45.000,00 45.000,00 45.000,00 45.000,00 70.000,00 45.000,00 50.000,00 45.000,00 45.000,00 80.000,00 120.000,00 80.000,00 56.000,00
Per Sampel Per Sampel Per Sampel
Rp Rp Rp
100.000,00 90.000,00 52.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
54.000,00 62.000,00
Per Sampel
Rp
90.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
90.000,00 80.000,00
Per Per Per Per
Rp Rp Rp Rp
90.000,00 50.000,00 50.000,00 50.000,00
Sampel Sampel Sampel Sampel
-5JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 56) Biological Oxygen Demand (BOD) Metode Inkubasi-Winkler 57) Chemical Oxygen Demand (COD) Metode Spektrofotometrik 58) Detergen (MBAS) Metode Spektrofotometrik 59) Fenol Metode Spektrofotometrik 60) Karbon Organik Total (TOC) Metode Konduktometrik 61) Karbon Organik Total (TOC) Metode Non Dispersive Infra Red 62) Minyak dan Lemak Metode Gravimetrik 63) Zat Organik sebagai KMnO4 Metode Titrimetrik 64) Potassium Absorption Ratio (PAR) Metode Titrimetrik-Perhitungan 65) Residu Sodium Carbonate (RSC) Metode Titrimetrik-Perhitungan 66) Sodium Absorption Ratio (SAR) Metode Titrimetrik-Perhitungan 67) Pestisida Organofosfat Metode Gas Chromatography 68) Pestisida Organoklorin Metode Gas Chromatography 69) Alkil Organik Halida (AOX) 5. Uji Parameter Biologi 1) Benthos Metode Identifikasi (Kuantitatif) Air Sungai 2) Coliform Metode Petrifilm 3) Coliform Metode Most Probably Number 4) E. Coli Metode Most Probably Number 5) Plankton Metode Identifikasi (Kuantitatif) 6) Salmonella Metode Media Selektif 7) Klorofil a 6.
Uji Air Laut 1) Kromium (Cr) Metode SSA 2) Antimoni (Sb) Metode SSA 3) Merkuri (Hg) Metode Cold Vapour-SSA 4) Destruksi Cu, Pb, Cd, Ni, Fe, Zn, Ag, Mn 5) Destruksi As, Se 6) Tembaga (Cu) Metode Suspended Particulate Reagent – Imuno Diacetic Acid -Spektrofotometer Serapan Atom
SATUAN
TARIF
Per Sampel
Rp
150.000,00
Per Sampel
Rp
80.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
250.000,00 125.000,00
Per Sampel
Rp
150.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
150.000,00 120.000,00
Per Sampel
Rp
40.000,00
Per Sampel
Rp
Per Sampel
Rp
Per Sampel
Rp
128.000,00
Per Sampel
Rp
1.200.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
1.200.000,00 350.000,00
Per Per Per Per
Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp
300.000,00 200.000,00 180.000,00 128.000,00
Per Sampel Per Sampel Per Sampel
Rp Rp Rp
300.000,00 160.000,00 200.000,00
Per Per Per Per Per
Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp Rp
160.000,00 165.000,00 160.000,00 350.000,00 110.000,00
Per Sampel
Rp
115.000,00
128.000,00 83.000,00
-6JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 7)
8)
9)
10)
11)
12) 13) 14) 15)
Timbal (Pb) Metode Suspended Particulate Reagent – Imuno Diacetic Acid -Spektrofotometer Serapan Atom Kadmium (Cd) Metode Suspended Particulate Reagent – Imuno Diacetic Acid -Spektrofotometer Serapan Atom Nikel (Ni) Metode Suspended Particulate Reagent – Imuno Diacetic Acid Spektrofotometer Serapan Atom Besi (Fe) Metode Suspended Particulate Reagent – Imuno Diacetic Acid Spektrofotometer Serapan Atom Seng (Zn) Metode Suspended Particulate Reagent – Imuno Diacetic Acid Spektrofotometer Serapan Atom Perak (Ag) Metode SSA Mangan (Mn) Metode SSA Arsenik (As) Metode SSA Selenium (Se) Metode SSA
7. Uji Limbah Padat dan Limbah B3 1) Destruksi Pb, Cu, Cd, Zn, Mn, Ag, Co, Cr tot, Fe, Ni 2) Destruksi As, Se, Al, Ba, B, Sn, V, Be, Ti, Sb, Bi 3) Destruksi Mg, Na, K 4) Toxicity Characteristic Leaching Procedure (TCLP) untuk Parameter Anorganik 5) Toxicity Characteristic Leaching Procedure (TCLP) untuk Parameter Organik 6) Explosive 7) Reactivity (Sianida, Sulfida, pH) 8) Korosif 9) Titik Nyala Metode Pensky Martin 10) Timbal (Pb) Metode SSA 11) Tembaga (Cu) Metode SSA 12) Kadmium (Cd) Metode SSA 13) Seng (Zn) Metode SSA 14) Mangan (Mn) Metode SSA 15) Perak (Ag) Metode SSA 16) Kobalt (Co) Metode SSA 17) Krom Total (Cr tot) Metode SSA 18) Besi (Fe) Metode SSA
SATUAN
TARIF
Per Sampel
Rp
115.000,00
Per Sampel
Rp
115.000,00
Per Sampel
Rp
115.000,00
Per Sampel
Rp
115.000,00
Per Sampel
Rp
115.000,00
Per Per Per Per
Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp
115.000,00 115.000,00 165.000,00 165.000,00
Per Sampel
Rp
90.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
90.000,00 90.000,00
Per Sampel
Rp
800.000,00
Per Sampel
Rp
800.000,00
Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
93.000,00 140.000,00 90.000,00 32.000,00 45.000,00 45.000,00 45.000,00 70.000,00 45.000,00 50.000,00 45.000,00 50.000,00 45.000,00
Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel
19) Nikel (Ni) . . .
-7JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 19) 20) 21) 22) 23) 24) 25) 26) 27) 28) 29) 30) 31) 32) 33) 34) 35) 36) 37) 38) 39) 40) 41) 42) 43) 44) 45) 46) 47) 48) 49) 50)
Nikel (Ni) Metode SSA Arsen (As) Metode SSA Selenium (Se) Metode SSA Aluminium (Al) Metode SSA Barium (Ba) Metode SSA Boron (B) Metode SSA Stanun (Sn) Metode SSA Berlium (Be) Metode SSA Titanium (Ti) Metode SSA Antimon (Sb) Metode SSA Bismut (Bi) Metode SSA Thalium (TL) Metode SSA Vanadium (V) Metode SSA Magnesium (Mg) Metode SSA Natrium (Na) Metode SSA Kalium (K) Metode SSA Merkuri (Hg) Metode SSA Krom Heksavalen (Cr 6+) Metode Spektrofotometrik Aromatic Hydrocarbon Metode Gas Chromatography-Mass Spectrophotometry Benzena (C6H6) Metode Gas Chromatography Karbon Disulfida (CS2) Metode Gas Chromatography-Mass Spectrophotometry Karbon monoksida (CO) Metode Gas Chromatography Letal Dosis (LD50) Metode Thomson Wail Metana (CH4) Metode Gas Chromatography Oksigen (O2) Metode Gas Kromatografi Merkuri Organik Metode Gas Chromatography Organotin Metode Gas Chromatography Pestisida Organofosfat Metode Gas Chromatography Pestisida Organoklorin Metode Gas Chromatography Phenol Metode Gas Chromatography Phenol Metode High Performance Liquid Chromatography Poly Chlorynated Byphenil (PCB) Metode Gas Chromatography
SATUAN Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per Per
TARIF
Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel Sampel
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
45.000,00 70.000,00 65.000,00 60.000,00 60.000,00 80.000,00 60.000,00 60.000,00 60.000,00 60.000,00 60.000,00 60.000,00 60.000,00 60.000,00 60.000,00 60.000,00 120.000,00
Per Sampel
Rp
120.000,00
Per Sampel
Rp
1.100.000,00
Per Sampel
Rp
256.000,00
Per Sampel
Rp
256.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
156.000,00 7.128.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
256.000,00 255.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
677.000,00 760.000,00
Per Sampel
Rp
1.250.000,00
Per Sampel Per Sampel
Rp Rp
1.250.000,00 170.000,00
Per Sampel
Rp
320.000,00
Per Sampel
Rp
1.065.000,00
-8JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 51) Volatile Organic Compound (VOC) Metode Gas Chromatography-Mass Spectrophotometry 52) Kadar Abu Metode Gravimetrik 53) Kadar Air Metode Gravimetrik 54) Minyak Lemak Metode Gravimetrik 55) Orto, Meta, Para (Cressol) Metode High Performance Liquid Chromatography 56) Polysiklik Aromatik Hidrocarbon (PAH) Metode Gas Chromatography 57) Monosiklik Aromatik Hidrocarbon (MAH) Metode Gas Chromatography B. Pengambilan Contoh Parameter Kualitas Lingkungan 1. Pengambilan Contoh Air dan Limbah Cair 2. Pengambilan Contoh Limbah Padat dan Tanah 3. Pengambilan Contoh Udara Ambien 4. Pengambilan Contoh Udara Emisi 5. Pengambilan Contoh Kebisingan 6. Pengambilan Contoh Biologi C. Kalibrasi Peralatan Pemantauan Kualitas Lingkungan 1. Kalibrasi Peralatan Monitor Udara Otomatis untuk SO2 2. Kalibrasi Peralatan Monitor Udara Otomatis untuk CO 3. Kalibrasi Peralatan Monitor Udara Otomatis untuk NOx 4. Kalibrasi Peralatan Monitor Udara Otomatis untuk NO3 5. Kalibrasi Peralatan Monitor Udara Otomatis untuk O3 6. Kalibrasi Peralatan Monitor Udara Otomatis untuk Volume 7. Kalibrasi Peralatan Monitor Udara Transfer Standar (SO2, NOx, CO) 8. Sound Level Meter 9. High Volume Sampler 10. Flow Meter
SATUAN
TARIF
Per Sampel
Rp
1.065.000,00
Per Sampel Per Sampel Per Sampel
Rp Rp Rp
32.000,00 32.000,00 91.000,00
Per Sampel
Rp
289.000,00
Per Sampel
Rp
639.000,00
Per Sampel
Rp
639.000,00
Per Paket
Rp
1.750.000,00
Per Per Per Per Per
Rp Rp Rp Rp Rp
1.750.000,00 1.750.000,00 3.300.000,00 1.750.000,00 1.750.000,00
Per Alat
Rp
3.725.000,00
Per Alat
Rp
3.725.000,00
Per Alat
Rp
3.725.000,00
Per Alat
Rp
3.725.000,00
Per Alat
Rp
3.725.000,00
Per Alat
Rp
2.128.000,00
Per Per Per Per
Rp Rp Rp Rp
6.383.000,00 400.000,00 350.000,00 200.000,00
Paket Paket Paket Paket Paket
Alat Alat Alat Alat
-9JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK
SATUAN
TARIF
D. Konsultasi Teknis dan Manajemen Laboratorium Lingkungan 1.
Per Paket
Rp
15.000.000,00
Per Paket
Rp
30.000.000,00
Per Paket
Rp
15.000.000,00
Per Paket
Rp
30.000.000,00
Per Paket
Rp
15.000.000,00
Per Paket
Rp
30.000.000,00
Per Paket
Rp
4.000.000,00
A. Bidang Teknologi Pengendalian Pencemaran Lingkungan
Per Paket
Rp
50.620.000,00
B. Bidang Kerusakan Lingkungan
Per Paket
Rp
50.620.000,00
C. Bidang Pemanfaatan Limbah B3
Per Paket
Rp
42.825.000,00
Per Per Per Per Per
Orang Orang Orang Orang Orang
Rp Rp Rp Rp Rp
3.000.000,00 6.000.000,00 3.500.000,00 3.000.000,00 3.500.000,00
Per Per Per Per Per Per
Orang Orang Orang Orang Orang Orang
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
3.500.000,00 3.500.000,00 3.500.000,00 3.500.000,00 3.500.000,00 3.500.000,00
Per Orang
Rp
6.000.000,00
2. 3. 4. 5. 6. 7.
II.
III.
Konsultasi Teknis Pengujian Parameter Lingkungan Paket I Konsultasi Teknis Pengujian Parameter Lingkungan Paket II Konsultasi Manajemen Laboratorium Lingkungan Paket I Konsultasi Manajemen Laboratorium Lingkungan Paket II Konsultasi Pengelolaan Limbah Laboratorium Paket I Konsultasi Pengelolaan Limbah Laboratorium Paket II Kerja Praktek Pengujian Parameter Lingkungan (5 Hari)
JASA PENELITIAN DAN PENGKAJIAN TEKNOLOGI LINGKUNGAN
JASA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (Minimum 20 Orang) A. B. C. D. E. F. G. H. I. J. K. L.
Audit Lingkungan Hidup (5 Hari) ISO 14000 (12 Hari) Pemodelan Kualitas Air (5 Hari) Penaatan Hukum Lingkungan Hidup (5 Hari ) Pengambilan Sampel Air dan Analisa (5 Hari) Pengambilan Sampel Udara dan Analisa (5 Hari) Pengambilan Sampel B3 dan Analisa (5 Hari) Pengelolaan Air Limbah Industri (5 Hari) Pengelolaan Limbah B3 (5 Hari) Pengendalian Kebisingan dan Getaran (5 Hari) Pengendalian Pencemaran Udara (5 Hari) Penilai Analisis Mengenai Dampak Lingkungan/AMDAL (12 Hari)
M. Peningkatan . . .
- 10 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK M. N. O. P. Q. R. S. T. U. V.
IV.
Peningkatan Kinerja PLH PROPER (5 Hari) Produksi Bersih (5 Hari) Sistem Tanggap Darurat (5 Hari) Upaya Pengelolaan Lingkungan – Upaya Pemantauan Lingkungan UKL-UPL (3 Hari ) Pengelolaan Lingkungan Hidup (3 Hari ) Pengelolaan Lingkungan Hidup (5 Hari ) Pengelolaan Lingkungan Hidup (12 Hari ) ISO 17025 (5 Hari) Pengelolaan B3 (5 Hari ) Penanganan Lahan Terkontaminasi Limbah B3 (5 Hari)
TARIF
Per Orang Per Orang Per Orang
Rp Rp Rp
3.500.000,00 3.500.000,00 3.500.000,00
Per Per Per Per Per Per
Orang Orang Orang Orang Orang Orang
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
3.000.000,00 3.000.000,00 3.500.000,00 6.000.000,00 3.000.000,00 3.500.000,00
Per Orang
Rp
3.500.000,00
Per Lembar Per Hari/ Buku
Rp Rp
200,00 250,00
Per Orang/ Tahun Per Orang/ Tahun Per Jam
Rp
50.000,00
Rp
25.000,00
Rp
3.000,00
Per Lembar Per Lembar
Rp Rp
500,00 3.500,00
Per Keping Per Orang/ Tahun
Rp Rp
25.000,00 50.000,00
Umum Pegawai Kementerian Negara Lingkungan Hidup Ruang Meeting 1 Pusarpedal (Fasilitas:Wireless, Overhead Projector)
Per 8 Jam Per 8 Jam
Rp Rp
1.500.000,00 500.000,00
1. 2.
Per 8 Jam Per 8 Jam
Rp Rp
500.000,00 250.000,00
JASA LAYANAN INFORMASI PERPUSTAKAAN A. B.
Foto Copy Denda Keterlambatan Pengembalian Buku
C.
Keanggotaan 1. Umum 2. Pelajar/Mahasiswa
D. E.
F. G.
V.
SATUAN
Layanan Internet Print Out Data dari Komputer 1. Hitam Putih (BW) 2. Warna Copy VCD/CD/DVD Informasi Lingkungan Hidup Keanggotaan Pustaka Elektronik/Digital
JASA SEWA SARANA DAN PRASARANA A.
Auditorium Pusarpedal (Fasilitas: Sound System, Overhead Projector) 1. 2.
B.
Umum Pegawai Kementerian Negara Lingkungan Hidup
- 11 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK C.
Umum Pegawai Kementerian Negara Lingkungan Hidup Kamar Atas (3 Orang) 1) Umum 2)
2.
Pegawai Kementerian Negara Lingkungan Hidup
Kamar Bawah (2 Orang) 1) Umum 2)
Pegawai Kementerian Negara Lingkungan Hidup
VI.
Umum Pegawai Kementerian Negara Lingkungan Hidup Infocus Internet Sewa Ruang Pada Gedung Kementerian Negara Lingkungan Hidup
250.000,00 125.000,00
Per Orang / Hari Per Orang / Hari
Rp
75.000,00
Rp
50.000,00
Per Kamar/ Hari
Rp
150.000,00
Per Kamar/ Hari
Rp
100.000,00
Per 8 Jam
Rp
500.000,00
Per 8 Jam Per 8 Jam Per Jam Per M2/ Tahun
Rp Rp Rp
250.000,00 500.000,00 3.000,00
Rp
1.000.000,00
Per Permohonan
Rp
650.000,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
4.500,00 400,00 1.500,00
JASA REGISTRASI KOMPETENSI NASIONAL BIDANG LINGKUNGAN Registrasi Kompetensi
VII.
Rp Rp
Ruang Meeting di Wisma Dormitory (Fasilitas: AC, Wireless, Overhead Projector, White Board Electric) 1. 2.
F. G. H.
Per 8 Jam Per 8 Jam
Penginapan di Wisma Dormitory 1.
E.
TARIF
Ruang Meeting 2 Pusarpedal (Fasilitas: Wireless, Overhead Projector) 1. 2.
D.
SATUAN
JASA PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3) A. Kode Limbah D201 Sumber Industri/ Kegiatan Pupuk 1. 2. 3.
Katalis Bekas Sludge Proses Produksi Limbah Laboratorium
- 12 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 4. 5.
Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Karbon Aktif Bekas
SATUAN
TARIF
Per Kg Per Kg
Rp Rp
300,00 150,00
Per Kg
Rp
300,00
Per Per Per Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
1.500,00 1.000,00 500,00 300,00 1.000,00 300,00 1.500,00
Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp
300,00 300,00 300,00 1.500,00
Per Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp Rp
1.500,00 1.000,00 4.500,00 500,00 1.500,00
Per Kg
Rp
300,00
Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp
400,00 500,00 4.500,00 1.500,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
300,00 700,00
B. Kode Limbah D202 Sumber Industri/ Kegiatan Pestisida 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Alat Pengemasan dan Alat Perlengkapan Produk Gagal (Off-spec) Residu Proses Produksi dan Formulasi Pelarut Bekas Absorban dan Filter Bekas Residu Proses Destilasi, Evaporasi Debu Residu Proses Limbah Laboratorium
C. Kode Limbah D203 Sumber Industri/ Kegiatan Proses Kloro Alkali 1. 2. 3. 4.
Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Absorban dan Filter Bekas Sludge hasil Proses Pengawetan Limbah laboratorium
D. Kode Limbah D204 Sumber Industri/ Kegiatan Resin Addesif 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Bahan dan Produk Off-spec Residu dari Kegiatan Produksi Katalis Bekas Pelarut Bekas Limbah Laboratorium Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
E. Kode Limbah D205 Sumber Industri/ Kegiatan Polimer 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Monomer/Oligomer yang Tidak Bereaksi Residu Produksi/Reaksi Polimer Absorban Katalis Bekas Limbah Laboratorium Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Residu dari Proses Destilasi
- 13 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK
SATUAN
TARIF
F. Kode Limbah D206 Sumber Industri/ Kegiatan Petrokimia 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Sludge Proses Produksi dan Fasilitas Penyimpanan Katalis Bekas Residu Proses Produksi/Reaksi Absorban Bekas dan Filter Bekas Limbah Laboratorium Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Pelarut Bekas
Per Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp Rp
300,00 4.500,00 1.500,00 300,00 1.500,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
300,00 500,00
Per Kg
Rp
300,00
Per Kg
Rp
300,00
Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp
1.000,00 500,00 350,00 300,00
Per Kg
Rp
500,00
Per Kg
Rp
300,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
300,00 500,00 300,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
300,00 500,00
Per Kg
Rp
500,00
G. Kode Limbah D207 Sumber Industri/ Kegiatan Pengawetan Kayu 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Sludge dari Proses Pengawetan Kayu dan Fasilitas Penyimpanan Sludge dari Alat Pengolahan Pengawetan Kayu Produk Off-spec dan Produk Leftover Pelarut Bekas Kemasan Bekas Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
H. Kode Limbah D208 Sumber Industri/ Kegiatan Pengolahan/Peleburan Besi dan Baja 1. 2. 3. 4. 5. I.
Ash, Dross, Sludge dari Furnace Fasilitas Pengendali Pencemaran Udara Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Emulsi Minyak dari Pendingin/Pelumas Sludge Ammonia Still Time Sludge dari Proses Rolling
Kode Limbah D210 Sumber Industri/ Kegiatan Peleburan Timah Hitam (Pb) 1. 2. 3.
Sludge dari Fasilitas Proses Peleburan Debu dan/atau Sludge dari Fasilitas Pengendali Pencemaran Udara Ash & Dross yang Merupakan Residu dari Proses Peleburan
- 14 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 4. 5.
Limbah dari Proses Skimming Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
SATUAN
TARIF
Per Kg
Rp
500,00
Per Kg
Rp
300,00
Per Kg
Rp
300,00
Per Kg
Rp
Per Kg Per Kg
Rp Rp
300,00 500,00
Per Kg
Rp
500,00
Per Kg
Rp
300,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
500,00 500,00 300,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
300,00 1.500,00
Per Kg
Rp
300,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
500,00 150,00 150,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
1.000,00 500,00
J. Kode Limbah D211 Sumber Industri/ Kegiatan Peleburan dan Pemurnian Tembaga 1. 2. 3. 4. 5.
Sludge dari Fasilitas Proses Peleburan dan Penyempurnaan Debu dan/atau Sludge dari Fasilitas Pengendali Pencemaran Udara Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Sludge dari Acid Plant Blowdown Ash dan Dross yang merupakan Proses dari Peleburan
500,00
K. Kode Limbah D212 Sumber Industri/ Kegiatan Tinta 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Sludge dari Proses Produksi dan Penyimpanan Sludge Terkontaminasi Tinta Pelarut Bekas Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Kemasan Bekas Tinta Produk Off-spec dan Kadaluarsa
L. Kode Limbah D213 Sumber Industri/ Kegiatan Tekstil 1. 2. 3. 4.
Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Mengandung Logam Berat Pelarut Bekas (Cleaning) Fly Ash Bottom Ash
M. Kode Limbah D214 Sumber Industri/ Kegiatan Manufaktur dan Perakitan Mesin dan Kendaraan 1. 2.
Sludge Proses Produksi Pelarut Bekas dan Cairan Pencuci (Organik dan Anorganik)
- 15 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 3. 4.
Residu Proses Produksi Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
SATUAN
TARIF
Per Kg Per Kg
Rp Rp
500,00 1.000,00
Per Per Per Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
500,00 500,00 500,00 500,00 500,00 500,00 1.000,00
Per Kg
Rp
500,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
1.000,00 500,00 1.000,00
Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp
800,00 1.000,00 500,00 500,00
Per Kg
Rp
1.000,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
1.000,00 1.000,00 1.000,00
Per Kg
Rp
500,00
Per Kg
Rp
1.000,00
N. Kode Limbah D215 Sumber Industri/ Kegiatan Elektroplating dan Galvanis 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Sludge Pengolahan dan Pencucian Larutan Pengolah Bekas Larutan Asam (Pickling) Dross, Sludge Pelarut Bekas (Terklorinasi) Larutan Bekas Proses Degreasing Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Residu dari Larutan Batch
O. Kode Limbah D216 Sumber Industri/ Kegiatan Cat 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Sludge Cat Pelarut Bekas Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Filter Bekas Produk Off-spec Residu Proses Destilasi Debu dan/atau Sludge dari Unit Pengendalian Pencemaran Udara Sludge Proses Dip Painting
P. Kode Limbah D217 Sumber Industri/ Kegiatan Baterai Sel Kering 1. 2. 3. 4.
Sludge Proses Produksi Residu Proses Produksi Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Dust, Sludge, Ash
Q. Kode Limbah D218 Sumber Industri/ Kegiatan Baterai Sel Basah Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
- 16 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK
SATUAN
TARIF
R. Kode Limbah D219 Sumber Industri/ Kegiatan Komponen Elektronik dan Peralatan Elektronik 1. 2. 3. 4.
Sludge Proses Produksi Pelarut Bekas Caustic Stripping (Photoresist) Limbah Pengecatan
Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp
1.000,00 500,00 1.000,00 1.000,00
Per Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp Rp
2.500,00 3.000,00 2.500,00 600,00 2.500,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
2.500,00 2.000,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
2.500,00 12.000,00 2.000,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
2.500,00 2.500,00 1.500,00
Per Kg
Rp
1.000,00
Per Per Per Per Per Per
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
700,00 2.500,00 2.500,00 1.000,00 700,00 4.000,00
S. Kode Limbah D220 Sumber Industri/ Kegiatan Eksplorasi dan Produksi Minyak, Gas dan Panas Bumi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Slop Minyak Lumpur Bor (Drilling Mud) Bekas Sludge Minyak Karbon Aktif dan Absorban Bekas Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Cutting Pemboran Residu Dasar Tangki
T. Kode Limbah D221 Sumber Industri/ Kegiatan Kilang Minyak dan Gas Bumi 1. 2. 3. 4. 5. 6. U.
Sludge Minyak Katalis Bekas Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Filter Bekas Residu Dasar Tangki Limbah Laboratorium
Kode Limbah D222 Sumber Industri/ Kegiatan Pertambangan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Sludge Pertambangan Terkontaminasi Logam Berat, Flotation Sludge/Tailing Pelarut Bekas Limbah Laboratorium Limbah Filter Bekas Limbah Terkontaminasi Oli Limbah Dry Absorbant Limbah Lumpur Minyak Pelumas
Kg Kg Kg Kg Kg Kg
- 17 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 8. 9.
Limbah Gemuk Dari Bengkel Limbah Cupple
SATUAN
TARIF
Per Kg Per Kg
Rp Rp
2.000,00 3.200,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
170,00 200,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
1.000,00 500,00 1.000,00
Per Kg
Rp
1.000,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
500,00 1.000,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
500,00 300,00 1.000,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
500,00 1.500,00 500,00
Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp
500,00 500,00 300,00 500,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
1.500,00 300,00
V. Kode Limbah D223 Sumber Industri/ Kegiatan Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang Menggunakan Bahan Bakar Batu Bara 1. 2.
Fly Ash Bottom Ash
W. Kode Limbah D224 Sumber Industri/ Kegiatan Penyamakan Kulit 1. 2. 3.
Sludge dari Proses Tanning dan Finishing Pelarut Bekas Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
X. Kode Limbah D225 Sumber Industri/ Kegiatan Zat Warna Figmen 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Sludge Proses Produksi dan Fasilitas Penyimpanan Pelarut Bekas Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Residu Produksi/Reaksi Absorban dan Filter Bekas Produk Off-spec
Y. Kode limbah D226 Sumber Industri/ Kegiatan Farmasi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Pelarut bekas Produk off-spec, kadaluarsa dan sisa Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Peralatan dan kemasan bekas Residu proses produksi dan formulasi Absorban dan filter (karbon aktif) Residu proses destilasi, evaporasi dan reaksi Limbah laboratorium Residu dari proses insinerasi
- 18 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK
SATUAN
TARIF
Z. Kode limbah D227 Sumber Industri/ Kegiatan Rumah Sakit 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Limbah klinis Produk farmasi kadaluarsa Peralatan lab terkontaminasi Kemasan produk farmasi Limbah laboratorium Fixer dan developer Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
Per Per Per Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
4.500,00 1.500,00 1.000,00 500,00 1.000,00 500,00 500,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
800,00 1.000,00 800,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
500,00 500,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
4.000,00 4.000,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
4.500,00 4.000,00 2.000,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
500,00 300,00 500,00
AA. Kode Limbah D228 Sumber Industri/ Kegiatan Laboratorium Riset dan Komersial 1. 2. 3.
Pelarut Bahan Kimia Kadaluarsa Residu Sampel
AB. Kode Limbah D229 Sumber Industri/ Kegiatan Fotografi 1. 2.
Larutan Developer, Fixer, Bleach Bekas Pelarut Bekas
AC. Kode Limbah D230 Sumber Industri/ Kegiatan Pengolahan Batu Bara dengan Pirolisis 1. 2.
Residu Proses Produksi (Tar) Residu Minyak
AD. Kode limbah D231 Sumber Industri/ Kegiatan Daur Ulang Minyak Pelumas Bekas 1. 2. 3.
Filter dan Absorban Bekas Residu Proses Destilasi dan Evaporasi (Tar) Residu Minyak/Emulsi/Sludge/DAF/Dasar Tangki
AE. Kode Limbah D232 Sumber Industri/ Kegiatan Sabun-Detergen/Produk Pembersih, Desinfektan dan kosmetik 1. 2. 3.
Residu Produksi dan Konsentrat Filter dan Absorban Bekas Pelarut Bekas
- 19 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK 4. 5.
Konsentrat Off-spec dan Kadaluarsa Limbah Laboratorium
SATUAN
TARIF
Per Kg Per Kg
Rp Rp
1.500,00 1.500,00
Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp
500,00 500,00 1.500,00 500,00
Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp
600,00 800,00 600,00 800,00
Per Kg
Rp
800,00
Per Kg
Rp
800,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
600,00 800,00 800,00
Per Kg
Rp
800,00
Per Per Per Per
Rp Rp Rp Rp
800,00 500,00 500,00 6.000,00
AF. Kode Limbah D233 Sumber Industri/ Kegiatan Pengolahan Lemak Hewani/Nabati dan Derivat 1. 2. 3. 4.
Residu Filtrasi Sludge Minyak/Lemak Limbah Laboratorium Residu Proses Destilasi
AG. Kode Limbah D234 Sumber Industri/ Kegiatan Allumunium Thermal Metalurgy dan Allumunium Chemical Coating 1. 2. 3. 4. 5.
Manufaktur Anoda-Tar dan Residu Karbon Proses Skimming Residu Proses Peleburan (Sludge dan Dross) Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Anodizing Sludge
AH. Kode Limbah D235 Sumber Industri/ Kegiatan Peleburan dan Penyempurnaan Seng (Zn) 1. 2. 3. 4. 5.
Sludge Proses Peleburan dan Fasilitas Pemurnian Udara dan Pencemaran Udara Sludge dan Dross (Residu Proses Peleburan) Proses Skimming Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Sludge dari Acid Plant Blowdown
AI. Kode Limbah D236 Sumber Industri/ Kegiatan Proses Logam Non Ferro 1. 2. 3. 4.
Larutan Oksalat dan Sludge-nya Larutan Permanganat (Pickling) Larutan Pembersih Alkali Minyak Emulsi Pendingin/Pelumas
Kg Kg Kg Kg
- 20 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK
SATUAN
TARIF
AJ. Kode Limbah D237 Sumber Industri/ Kegiatan Metal Hardening 1. 2.
Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Pelarut Bekas
Per Kg
Rp
800,00
Per Kg
Rp
500,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
800,00 600,00 500,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
500,00 500,00 500,00
Per Kg
Rp
500,00
Per Kg
Rp
1.200,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
500,00 300,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
700,00 500,00
AK. Kode limbah D238 Sumber Industri/ Kegiatan Metal/Plastik Shaping 1. 2. 3.
Emulsi Minyak Sludge dari Proses Shaping Pelarut Bekas
AL. Kode Limbah D239 Sumber Industri/ Kegiatan Laundry and Dry Cleaning 1. 2. 3.
Pelarut Bekas Larutan Kostik Bekas Sludge Proses Cleaning dan Degreasing
AM. Kode Limbah D240 Sumber Industri/ Kegiatan IPAL Industri Kawasan Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) AN. Kode Limbah D241 Sumber Industri/ Kegiatan Pengoperasian Incinerator Abu Incinerator AO. Kode Limbah D242 Sumber Industri/ Kegiatan Daur Ulang Pelarut Bekas 1. 2.
Residu Proses Destilasi dan Evaporasi Filter dan Absorban Bekas
AP. Kode Limbah D243 Sumber Industri/ Kegiatan Pembuatan Gas 1. 2.
Limbah Carbide-Residu Katalis (Reformer/Desulfurizer) Bekas
- 21 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK
SATUAN
TARIF
AQ. Kode Limbah D244 Sumber Industri/ Kegiatan Gelas Keramik/Enamil 1. 2. 3. 4.
Emulsi Minyak Residu dari Proses Etching Debu/Sludge dari Peralatan Pengendali Pencemar Udara Residu Opal Glass-Ash
Per Kg Per Kg
Rp Rp
500,00 700,00
Per Kg Per Kg
Rp Rp
500,00 500,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
500,00 500,00 700,00
Per Kg
Rp
Per Kg
Rp
500,00
Per Per Per Per
Kg Kg Kg Kg
Rp Rp Rp Rp
6.000,00 700,00 500,00 1.000,00
Per Kg
Rp
3.500,00
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
1.000,00 4.500,00 4.000,00
AR. Kode Limbah D246 Sumber Industri/ Kegiatan Produk Kertas 1. 2. 3.
Adesif/Perekat Sisa dan Kadaluarsa Pelarut Bekas Sludge dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
AS. Kode Limbah D247 Sumber Industri/ Kegiatan Chemical/Industrial Cleaning 1.
2.
Alkali, Pelarut Asam dan/atau Larutan Oksidator yang Terkontaminasi Logam, Minyak dan Gemuk Residu dari Kegiatan Pembersihan
700,00
AT. Kode Limbah D251 Sumber Industri/ Kegiatan Bengkel Pemeliharaan Kendaraan 1. 2. 3. 4.
Pelumas Bekas Pelarut (Cleaning, Degreasing) Asam Baterai Bekas/Accu
AU. Tanah Terkontaminasi Limbah B3/Kegiatan Clean up Limbah B3/Crude oil/Minyak AV. Limbah Kegiatan Kapal dan Pelabuhan 1. 2. 3.
Limbah Berminyak Limbah Klinis Limbah Minyak Kotor
- 22 JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK
SATUAN
TARIF
AW. Limbah/Berpotensi Menimbulkan Limbah B3 Limbah Lainnya 1. 2. 3.
Ban Bekas Plastik Kain Majun
Per Kg Per Kg Per Kg
Rp Rp Rp
2.000,00 800,00 400,00
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, ttd DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO