Fakultas
: FTI
Modul ke
: Praktikum 1
Program Studi
: Informatika
Pertemuan
: Pekan II
Halaman
: 14
Mata Kuliah : 52323306 PBO Pemrograman Berorientasi Obyek
Modul I.
Dasar Pemrograman Java
1.1 PETUNJUK UMUM A. Kompetensi Dasar Mahasiswa dapat mulai menulis dan menggunakan bahasa pemrograman Java. B. Pokok Bahasan - Pengenalan Editor Netbeans - Pengenalan Dasar Bahasa Pemrograman Java - Pengenalan Proses Input/Output dalam Java - Pengenalan Konvensi Bahasa Java C. Indikator Capaian 1. Mahasiswa dapat menggunakan Netbeans untuk membuat dan menjalankan program dengan benar. 2. Mahasiswa dapat menulis program “Hello World” dengan benar dan cepat. 3. Mahasiswa dapat menjelaskan pesan kesalahan yang muncul dan mengatasinya dengan tepat. 4. Mahasiswa dapat menjelaskan program yang sesuai konvensi dan menulis sesuai konvensi tersebut dengan terbiasa. D. Referensi - Oracle. Lesson: The “Hello World” Application. http://docs.oracle.com/javase/tutorial/getStarted/cupofjava/ netbeans.html - Netbeans. Netbeans IDE Java Quick Tutorial. http://netbeans.org/kb/docs/java/quickstart.html - Oracle. Basic I/O http://docs.oracle.com/javase/tutorial/essential/io/ formating.html - Oracle. Code Convention for Java Programming Langunage. http://oracle.com/technetwork/java/codeconv-138413.html
2
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia
E. Strategi Pembelajaran Sebelum praktikum dimulai, diharapkan mahasiswa telah membaca isi modul ini sebagai pengantar sebelum difahami dalam praktikum. Mahasiswa dapat mencari tahu (lewat internet atau buku) mengenai beberapa kata kunci yang akan digunakan. Dalam praktikum, mahasiswa mengkonfirmasi pemahamannya tersebut kepada asisten. Asisten menjelaskan secara umum isi modul, memberikan contoh kode program dan kasus. Mahasiswa mencoba kode program yang diberikan dan menyelesaikan kasus yang diujikan. Di akhir praktikum, mahasiwa memberikan tanda pada kolom Pemahaman pada bagian Evaluasi sesuai indikator yang diberikan. Asisten mengecek pemahaman mahasiswa kemudian memberikan paraf jika telah sesuai. Kode-kode program berikutnya dapat dicoba di rumah. F. Lembar Kerja Pembelajaran Berikut kata-kata kunci yang perlu diketahui, bukan hanya terjemahannya namun juga maknanya. - bahasa pemrograman - Java -
source code
-
IDE
-
project
-
class
-
main method
-
kompilasi
-
Java Virtual Machine
-
Java Development Kit
-
menjalankan program
-
sintaks
-
print/println
-
autocomplete
-
pesan kesalahan
-
deklarasi
-
variabel
-
assignment
-
inisialisasi
-
Scanner
-
konvensi
-
camel case
-
komentar
-
G. Evaluasi Indikator I. C1 I. C2 I. C3 I. C4
Pemahaman
Tanggal
Paraf
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia
3
1.2 MATERI PRAKTIKUM Bahasa pemrograman Java adalah salah satu jenis bahasa pemrograman yang populer. Seorang programmer dapat menuliskan kode program Javanya menggunakan beberapa tools editor. Salah satu tools tersebut adalah Netbeans. Dengan menguasai Netbeans, seorang programmer akan menjadi lebih lancar untuk menulis program dalam bahasa Java.
1.2.1
Menggunakan Netbeans
Netbeans adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) yang bermanfaat sebagai editor Java serbaguna. Agar dapat membuat program dengan Netbeans, tahapannya adalah sebagai berikut: 1. Membuat proyek baru Dengan Netbeans, beberapa kode program akan dikumpulkan dalam suatu proyek. Sebuah proyek dibuat melalui menu File > New Project.
Gambar I.1 Membuat proyek baru di Netbeans
Dalam memilih jenis proyek, pilih kategori Java > Java Application untuk membuat sebuah program sederhana Java. Selanjutnya, Netbeans akan meminta nama dari proyek baru tersebut. Maka, sebuah proyek baru beserta satu file kode (default) telah terbuat. Secara default seperti Gambar I.2, Netbeans akan terdiri dari 4 bagian utama, yaitu: o Atas: Menubar dan toolbar Digunakan sebagai menu navigasi Netbeans o Kiri: Panel proyek dan file kode program Digunakan untuk mengatur proyek dan file kode program o Kanan: Panel kerja/editor Digunakan sebagai editor, tempat menulis kode program o Bawah: Panel output/keluaran program Digunakan untuk melihat hasil setelah program dijalankan
4
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia
Gambar I.2 Layout dasar dari workspace Netbeans
2.
Membuat file baru Saat membuat proyek baru, file baru akan otomatis dibuat. Namun jika ingin membuat file untuk menuliskan kode program baru, maka dapat menggunakan menu File > New File dengan memilih kategori Java > Java Class. Atau dapat juga dengan Klik kanan proyek pada panel kiri > New > Java Class.
3.
Menuliskan kode program Seperti dijelaskan sebelumnya, menulis program dilakukan di dalam panel kanan. Karena menggunakan file dari proyek baru, maka penulisan kode program cukup melanjutkan kerangka kode default yang telah disediakan. Sebagai contoh, tuliskan perintah: System.out.println("Tes");
di bawah komentar TODO (baris 18).
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia
5
Gambar I.3 Menambahkan perintah sederhana dalam kode default
4.
Mengkompilasi kode program Sebelum melihat hasil dari program yang telah dibuat, kode program perlu dikompilasi terlebih dahulu. Dalam Java, file teks kode program akan disusun (compiled) menjadi file biner yang nantinya bisa dieksekusi oleh mesin Java (Java Virtual Machine/JVM). Dalam Netbeans, program dikompilasi dengan menekan tombol F9. Panel output akan memperlihatkan hasil eksekusi, apakah program berhasil dikompilasi atau tidak.
Gambar I.4 Hasil kompilasi kode program ProyekBaru
5.
Menjalankan program Setelah dipastikan kode program tidak memiliki kesalahan, program siap untuk dijalankan (run) dan dilihat hasilnya (output). Dengan Netbeans, program dijalankan lewat menu Run > Run Main Project atau menekan F6 (Gambar I.5). Menjalankan atau running program dapat juga dilakukan dengan menekan tombol Run (segitiga hijau) pada toolbar. Dengan demikian hasil running dari program tersebut dapat dilihat pada panel output seperti pada Gambar I.6.
6
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia
Gambar I.5 Menjalankan program dalam proyek Java
Gambar I.6 Output atau hasil running program dari ProyekBaru
1.2.2
Menulis Program Java
Netbeans memudahkan programmer untuk membuat program. Oleh karena itu dalam membuat proyek baru, skema dasar kode program telah disediakan dan programmer cukup melanjutkannya. Namun demikian, skema dasar tersebut harus difahami dan dihafalkan oleh seorang programmer. 1 2 3 4 5
public class HelloWorld { public static void main(String[] args) { System.out.println("Hello World"); } } Kode I.1 File baru HelloWorld.java
Kode I.1 adalah salah satu skema paling dasar (Program HelloWorld) yang harus difahami dan dihafalkan oleh seorang programmer. Sebelumnya, file baru perlu
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia
7
ditambahkan melalui menu File > New File. Selanjutnya, program dijalankan dengan menu Run > Run File. Keterangan: - Baris 1. Deklarasi kelas Secara umum, setiap satu file kode program akan memiliki satu deklarasi kelas dengan nama yang sama dengan nama file. Skema deklarasi kelas yaitu: public class nama_kelas
Biasanya saat mengikuti skema Netbeans, terdapat deklarasi package di atas deklarasi kelas. Biarkan saja deklarasi ini, deklarasi kelas ini ditulis di bawah deklarasi package tersebut. -
Baris 2. Deklarasi prosedur utama Prosedur utama atau main method merupakan bagian pertama yang akan dicari dan dijalankan perintah-perintahnya oleh mesin Java. Deklarasi terdiri dari: modifier method (public, static); kata kunci dari prosedur (keyword void); nama prosedur (main); deklarasi parameter berupa array of String (String[]) dan nama parameternya (args). Dengan demikian, skema urutan deklarasi prosedur utama yaitu: public static void main(String[] nama_parameter)
-
Baris 3. Perintah cetak Perintah paling sederhana dalam pemrograman yaitu mencetak atau menampilkan tulisan ke layar. Dalam Java, hal ini dilakukan dengan perintah print atau println milik System.out, diikuti dengan pesan yang ingin ditampilkan (tulisan diapit petik ganda) dan diakhiri tanda titikkoma. Skemanya yaitu: System.out.println(tulisan);
-
Baris 4. Tutup kurung prosedur & Baris 5. Tutup kurung kelas Pastikan setiap kurung buka memiliki kurung tutup. Kesalahan kurang tanda kurung ini biasanya membuat kesalahan-kesalahan lain sehingga menyebabkan para programmer bingung.
1.3 LATIHAN MANDIRI Untuk mengelola waktu praktikum dan memperbanyak pengalaman programming, tugas-tugas berikut dapat dicoba di rumah.
8
1.3.1
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia
Instalasi Netbeans
Program Java dapat dibuat dan dijalankan dengan menggunakan paket instalasi JDK (Java Developemtn Kit). Installer ini bisa di-download dari: - http://www.oracle.com/technetwork/java/javase/downloads/jdk8downloads-2133151.html Sedangkan installer Netbeans bisa di-download dari: - https://netbeans.org/downloads/ Keduanya juga dapat diperoleh dari asisten. Proses instalasi juga sangat mudah, cukup mengikuti instruksi dan pastikan program Hello World dapat dijalankan dengan baik. Tugas: Tuliskan alamat file javac.exe dalam folder instalasi Java di komputer masing-masing yang telah diinstal Java! javac.exe atau java compiler adalah file yang akan dipanggil saat kompilasi program Java.
1.3.2
Debugging
Debugging adalah proses mengetahui kesalahan (error) suatu program dan memperbaiki kesalahan tersebut. Sebagai IDE, Netbeans telah memberikan fasilitas lengkap yang memudahkan programmer untuk membuat program dengan benar. Pesan-pesan kesalahan program Java ditampilkan oleh Netbeans, baik sebelum kompilasi ataupun setelah kompilasi.
Gambar I.7 Pesan kesalahan saat penulisan (sebelum kompilasi)
Tanda salah muncul seketika setelah programmer tidak menulis program dengan benar (tidak sesuai sintaks). Baris program yang salah akan diberi garis merah. Line number di kanan baris tersebut juga diberi tanda merah. Untuk mengetahui jenis kesalahan, cukup pindahkan pointer mouse (hover) di atas baris tersebut sehingga muncul pesan kesalahannya. Seperti Gambar I.7, pesan kesalahannya yaitu ';' expexted atau diperlukan tanda titik-koma di akhir setiap baris.
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia
9
Tugas: Pesan kesalahan apa yang sering muncul dan bagaimana solusinya? Pesan Kesalahan ; expected
Solusi Menambahkan titik-koma di akhir baris
Contoh kesalahan lainnya yaitu perintah yang tidak sesuai, misalnya println ditulis printl saja. Hal ini sering terjadi saat programmer tidak teliti menyalin kode dari buku ke Netbeans. Untuk memudahkan pengetikan, Netbeans menyediakan fasilitas autocomplete dengan menekan CTRL+Space setelah menuliskan beberapa huruf. Seperti Gambar I.8, muncul beberapa pilihan perintah yang bisa digunakan beserta dokumentasinya. Cukup dengan memilih perintah yang sesuai dan huruf yang tersisa akan dilengkapi secara otomatis (autocomplete).
Gambar I.8 Pilihan perintah yang bisa digunakan setelah menekan CTRL+Space
10
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia
Tugas: Selain println, perintah apa lagi yang dimiliki System.out? Perintah print(Object obj)
1.3.3
Dokumentasi Prints an object
Inisialisasi Variabel
Variabel digunakan untuk menyimpan dan mengambil data di dalam program. public class CetakNilai { public static void main(String[] args) { int nilaiPBO; nilai PBO = 9; System.out.println(nilaiPBO); } }
1 2 3 4 5 6 7
Kode I.2 File CetakNilai.java yang memperlihatkan inisialisasi variabel
Keterangan: - Baris 3. Deklarasi variabel Pertama kali, sebuah variabel harus dideklarasikan dengan menyebutkan tipe dan nama variabel tersebut. -
Baris 4. Assignment variabel Assigment atau pemberian nilai terhadap variabel dilakukan menggunakan tanda sama-dengan. Assigment pertama sebuah variabel disebut sebagai inisialisasi (memberi nilai awal). Deklarasi dan inisialisasi variabel baris 3 dan baris 4 dapat digabung menjadi: int nilaiPBO = 9;
-
Baris 5. Cetak variabel. Mencetak variabel berarti mencetak nilai variabel yang terakhir diberikan.
Tugas: Jika baris 4 (inisialisasi) dihapus, apakah yang terjadi? Apa artinya?
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia
1.3.4
11
Input Output
Program-program sebelumnya hanya menampilkan data ke layar, tanpa interaksi dengan user. Interaksi diperlukan saat program memerlukan input atau masukan dari user. Ada banyak cara untuk mendapatkan input, salah satunya menggunakan Scanner. class BacaUmur { public static void main(String[] args) { Scanner pembaca = new Scanner(System.in); int umur; System.out.print("Berapa umur Anda? "); umur = pembaca.nextInt(); System.out.println("Umur Anda " + umur + " tahun"); } }
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Kode I.3 File BacaUmur.java untuk menguji proses pembacaan input user
Keterangan: - Baris 3. Deklarasi dan inisialisasi kelas pembaca Di baris ini, kelas Scanner diambil dengan nama obyek pembaca untuk diisi dengan standard input sistem (layar Netbeans). Karena Scanner adalah kelas eksternal yang dimiliki oleh Java, maka saat belum dilakukan import program akan menunjukkan kesalahan. Tambahkan perintah import berikut di baris paling atas setelah deklaasi package. import java.util.Scanner;
Atau dengan memilih hint (gambar lampu) yang diberikan Netbeans seperti diperlihatkan pada Gambar I.9.
Gambar I.9 Hint yang diberikan seteleah mengklik tanda lampu di kiri baris
-
Baris 4. Deklarasi variabel umur Sebelum digunakan untuk menyimpan input user, variabel umur dapat dideklarasikan tanpa inisialisasi.
12
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia -
Baris 5. Cetak pesan untuk input umur Pesan ditampilkan menggunakan perintah print(). Tugas: Apa beda print dengan println?
-
Baris 6. Assigment umur lewat obyek Scanner Perintah nextInt() dari kelas Scanner (lewat pembaca) digunakan untuk mengambil nilai yang dimasukkan oleh user. Hasil pembacaan ini kemudian disimpan dalam variabel umur. - Baris 7. Cetak variabel umur beserta satuannya. Mencetak pesan (string literal) dan variabel dapat digabung menggunakan tanda plus seperti pada baris ini. Saat program dijalankan dan user memasukkan umur dengan nilai 19, maka hasilnya seperti Gambar I.10.
Gambar I.10 Tampilan output dari file BacaUmur.java
1.3.5
Konvensi Java
Java merupakan bahasa open source di mana banyak orang melakukan kontribusi untuk pengembangannya. Bayangkan saat setiap orang menulis program dengan style masing-masing, tidak akan ada titik temu antar satu programmer dengan programmer yang lain. Oleh karena itu, diperlukan sebuah konvensi atau kesepakatan dalam penulisan program Java. Konvensi diperlukan agar kode program terlihat baik, rapi dan mudah dibaca. Beberapa diantara konvensi Java yaitu: - Setiap file diawali oleh header comment yang minimal mengandung nama penulis. Info header lain yang bisa ditambahkan: nama file, maksud tujuan file, waktu pembuatan. - Penamaan kelas dan variabel menggunakan camel case. Tugas: Bagaimana aturan penulisan camel case?
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia -
-
13
Kurung tutup harus rata kiri dengan baris pertama kurung bukanya sehingga cepat diketahui pasangan kurung buka dan kurung tutupnya (seimbang). Setiap baris perintah dalam satu blok harus sama rata kiri. Setiap masuk blok baru indentasi harus masuk ke kanan satu tab. Kumpulan beberapa perintah dengan maksud yang berbeda dipisah satu spasi (enter). Jika perlu, setiap blok logika tersebut diberi keterangan komentar. dan konvensi lain yang bisa dilihat dalam web Java Code Convention.
Tugas: Rapikan kode berikut sesuai konvensi yang dijelaskan sebelumnya.
14
Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas Jurusan Teknik Informatika – Universitas Islam Indonesia
Hasil ketik ulang dengan menggunakan konvensi Java: